• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Legenda Sunan Tembayat: Mengajarkan Agama dan Mengolah Lahan Pertanian (1)

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (23 Juni 2021)

Wachid E. Purwanto

Pada suatu hari setelah jauh perjalanan dari kota Demak, Raden Harya Madya Pandan dan rombongannya tiba di perbukitan Pragota. Wilayah ini ternyata memiliki hutan dan tanah yang subur. Raden Harya Madya Pandan merasa cocok untuk tinggal. Babat alas pun siap dilakukan. Wilayah hutan itu diubah menjadi pedesaan dan lahan pertanian. Raden Harya Madya Pandan pun tetap ingat tujuan utama ia datang: menyiarkan kebaikan Islam. Maka pembangunan pemukiman penduduk beriringan dengan pembangunan tempat tinggal, masjid dan langgar yang digunakan untuk tempat para santri belajar.

Selengkapnya mengajarkan agama dan mengolah lahan pertanian

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:46:242022-03-18 09:37:21Legenda Sunan Tembayat: Mengajarkan Agama dan Mengolah Lahan Pertanian (1)

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (6): Dikenang Lewat Tari Bedaya Putri Pakungwati

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (16 Februari 2021)

Iis Suwartini

Keberadaan Nyi Mas Pakungwati hingga kini tetap dikenang. Pada tahun 2010 Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat memerintahkan kepada pengajar SMK untuk membuat tari Bedaya Putri Pakungwati. Tari Bedaya Putri Pakungwati pada awalnya diciptakan untuk kepentingan Festival Keraton se-Indonesia di Palembang pada tahun 2010.

Selengkapnya dikenal dari tari bedaya

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:36:042022-02-04 08:36:04Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (6): Dikenang Lewat Tari Bedaya Putri Pakungwati

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (5): Sampai Akhir Hayatnya Tinggal di Desa Waru

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (15 Februari 2021)

Iis Suwartini

Kompleks Astana Pakungwati juga terdapat beberapa makam orang terdekatnya diantaranya makam para Ulama, makam para Prajurit, makam Ki Raksa Guna, makam Ki Gede Depok dan istrinya, makam Pangeran Sangga Buana (pengawal yang diutus dari Banten), makam Lebe Waru (lebe Wayat), yaitu Lebe/Penghulu pertama dan yang menjadi cikal bakal adanya Lebe/Penghulu, makam Ki Suro Baratan dan makam para abdi dalem.

 

Selengkapnya sampai akhir hayatnya tinggal di desa waru

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:31:442022-02-04 08:31:44Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (5): Sampai Akhir Hayatnya Tinggal di Desa Waru

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (4): Sepanjang Perjalanan Menuju Banten Terus Berdakwah

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (13 Februari 2021)

Iis Suwartini

Rasa cemburu yang tak dapat dibendung justru membuatnya melakukan berbagai hal positif. Ia melakukan dakwah Islam sepanjang perjalanan menuju Banten. Besar harapan ia dapat melupakan sakit hatinya. Atas kesabaran dan kegigihannya, Islam dapat berkembang di seluruh wilayah Cirebon khususnya wilayah Cirebon Barat Daya.

 

Selengkapnya sepanjang perjalanan menuju banten

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:26:312022-02-04 08:26:31Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (4): Sepanjang Perjalanan Menuju Banten Terus Berdakwah

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (3): Setiap Sholat Jumat, Azan Dikumandangkan Tujuh Muazin

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (11 Februari 2021)

Iis Suwartini

Arsitektur masjid Sunan Gunung Jati mempercayakannya kepada Sunan Kali Jaga dibantu Raden Sepat. Bentuk arsitekturnya merupakan akulturasi Islam dengan Hindu. Masjid Nyi Mas Pakungwati hanya dibangun dalam waktu satu malam dengan melibatkan pasukan Majapahit, Demak, dan Caruban/Cirebon.

 

Selengkapnya setiap salat jumat adzan dikumandangkan tujuh muadzin

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:21:492022-02-04 08:27:16Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (3): Setiap Sholat Jumat, Azan Dikumandangkan Tujuh Muazin

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (2): Kecantikan dan Kesolehan Membuat Sunan Gunung Jati Jatuh Cinta

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (10 Februari 2021)

Iis Suwartini

Masyarakat desa terdiri dari berbagai etnis maka nama Caruban sangat tepat digunakan sebagai nama Pedukuhan. Nama Caruban pun mulai dikenal masyarakat luas. BArulah pada abad ke-19 Masehi kata Caruban berevolusi nama menjadi Cirebon mengambil istilah rebon (udang kecil). Sejak tahun 1477 pangeran memberi upeti garam dan terasi kepada kerajaan Padjajaran. Kepiawan Pangeran Cakrabuana membuat terasi menjadikan Cruban diangkat menjadi Ketumenggungan. Pangeran Cakrabuana memiliki gelar sebagai Tumenggung Kelimangana di bawah kekuasaan kerajaan Padjajaran pada saat Caruban menjadi Ketumenggungan.

 

Selengkapnya kecantikan dan kesolehan membuat sunan gunung jati jatuh cinta

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:16:272022-02-04 08:16:27Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (2): Kecantikan dan Kesolehan Membuat Sunan Gunung Jati Jatuh Cinta

Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (1): Udang yang Melimpah Diolah Jadi Terasi dan Petis

04/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (9 Februari 2021)

Iis Suwartini

Pernikahan keduanya terjadi pada saat Pangeran Cakrabuana mengembang jabatan Pangraksabumi (Raksabumi) di padukuhan Cirebon (pada waktu itu dikenal dengan nama Caruban) yang dikepalai oleh Ke Gede Alang-Alang. Dalam perjalanan cintanya mereka dianugrahi tiga orang anak bernama Nyi Mas Pakungwati, Pangeran Kejaksan dan Pangeran Pajarakan. Nama Pakungwati memiliki arti yang unik dalam bahasa Cirebon memiliki arti udang betina. DInamakan Pakungwati karena Pangeran Cakrabuana ingin mengabadikan sejarah terasi pada anak pertamanya. Ia merupakan penemu terasi dimana salah satu bahan utama pembuat terasi adalah udang sehingga dinamailah Nyi Mas Pakungwati.

 

Selengkapnya udang yang melimpah diolah jadi terasi dan petis

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-04 08:10:322022-02-04 08:10:32Jejak Cinta dan Perjuangan Nyi Pakungwati (1): Udang yang Melimpah Diolah Jadi Terasi dan Petis

Cahaya Cinta Putri Ong Tien (5-Habis): Ingsun Titip Tajun lan Fakir Miskin

03/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (16 Januari 2021)

Iis Suwartini

Kedatangan Sunan Gunung Jati bersama para rombongan disambut baik oleh Pangeran Aria Kamuning dan penduduk Kajene. Sunan Gunung Jati pun berdakwah di Kajene hingga pada akhirnya Pangeran Aria Kamuning memutuskan masuk Islam. Beberapa penduduk pun mengikuti keputusan Pangeran Aria Kemuning untuk memeluk agama Islam. Hubungan kekerabatan terjalin baik dengan Pangeran Aria Kemuning.

 

Selengkapnya ingsun titip dan fakir miskin

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-03 11:58:082022-02-03 11:58:08Cahaya Cinta Putri Ong Tien (5-Habis): Ingsun Titip Tajun lan Fakir Miskin

Cahaya Cinta Putri Ong Tien (4): Bermuram Durja Setelah Bayinya Meninggal

02/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (15 Januari 2021)

Iis Suwartini

Mendengar perkataan tersebut perasaan Sunan Gunung Jati mengaharu biru. Perempuan yang selama ini ia sebut dalam doanya kini berada di hadapannya. Putri Ong Tien merupakan gadis yang cantik jelita dan berperilaku santun. Semenjak pertama kali melihatnya hatinya pun bergetar melihat pesona yang dipancarkan Putri Ong Tien. Siapa sangka karena peristiwa perjamuan yang tak masuk di akal itu menghantarkan Putri Ong Tien kehadapannya.

 

Selengkapnya syekh maulana akbar mendirikan pesantren di sidapura

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-02 11:49:072022-02-02 11:49:07Cahaya Cinta Putri Ong Tien (4): Bermuram Durja Setelah Bayinya Meninggal

Cahaya Cinta Putri Ong Tien (3): Syekh Maulana Akbar Mendirikan Pesantren di Sidapura

02/02/2022/in Koran Merapi, Opini, Publikasi 2021 /by NewsUAD

 

 

Koran Merapi (14 Januari 2021)

Iis Suwartini

Alkisah pada masa kepemimpinan Euweukarma sebagai raja Kerajaan Kuningan yang diberi gelar Rahiangtang Kuku. Kerajaan tersebut merupakan salah satu kerajaan yang cukup disegani. Pada masa itu kerajaan Kuningan menganut ajaran “dangiang kuning” yang berpegang kepada “sanghiang darma” dan “sanghiang siksa.” Ajaran dangiang kuning memiliki 10 pedoman hidup yaitu: tidak membunuh mahluk hidup, tidak mencuri, tidak berzina, tidak berdusta, tidak mabuk, tidak makan bukan pada waktunya, tidak menonton pertunjukan seperti menari dan menyanyi, tidak bermain musik, serta tidak hidup mewah.

 

Selengkapnya syekh maulana akbar mendirikan pesantren di sidapura

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2022-02-02 11:38:182022-02-02 11:38:18Cahaya Cinta Putri Ong Tien (3): Syekh Maulana Akbar Mendirikan Pesantren di Sidapura
Page 21 of 31«‹1920212223›»

TERKINI

  • PKM Internasional UAD Sosialisasikan Hukum Waris Islam dan Proses Mediasi07/06/2025
  • Dosen UAD Jadi Narasumber Program Jogja Sehat07/06/2025
  • IMM FEB UAD Gelar Pelatihan BETA05/06/2025
  • IMM PBII Gelar Diskusi Sigma dalam Semarak DAD 202505/06/2025
  • IMM Buya Hamka UAD Adakan Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day05/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa PBSI UAD Raih Juara III Lomba Esai Victory Cup 202507/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Desain Nasional03/06/2025

FEATURE

  • Indonesia Darurat Seksual dan Perspektif IMM07/06/2025
  • Pentingnya Visual yang Kuat dalam Media Sosial07/06/2025
  • Memahami Social Media Insight05/06/2025
  • Menerapkan Flipped Classroom untuk Menjadi Guru Profesional05/06/2025
  • Kisah Asna Adira: Atasi Kendala Skripsi hingga Raih Predikat Lulusan Terbaik05/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top