• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Kemahiran Memerlukan Sebuah Konsentrasi

14/10/2019/in Feature /by NewsUAD

Peserta dengan jumlah 110 orang memenuhi ruang Auditorium Kampus II Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk mengikuti tes Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Setelah diadakan Gelar Wicara Trik Jitu Lulus UKBI oleh HMPS PBSI pada 17 September 2019, selanjutnya diselenggarakan tes tertulis ini dengan diawasi dan dibimbing oleh petugas dari Balai Bahasa Yogyakarta (BBY).

Pelaksanaan tes UKBI tidak harus di BBY. Ada dua teknik, berbasis komputer dan kertas. Kalau berbasis komputer harus dilaksanakan di laboratorium BBY. Tapi, yang berbasis kertas bisa dilakukan di mana saja. Termasuk salah satu pelaksanaannya di UAD. Tes ini bukan pertama kali dilaksanakan di UAD, sebelumnya sudah pernah dilakukan pada 2016 yang berlangsung beberapa kali.

Mulyanto, M. Hum. selaku peneliti bahasa alumnus Universitas Sebelas Maret menjelaskan, “Biasanya skor yang rendah yaitu tes bagian mendengarkan karena mereka harus simultan mendengarkan audio, melihat soal, sekaligus menjawab. Sementara struktur atau kaidah bahasa, rata-rata mereka sudah bagus. Bagian membaca lebih rendah sedikit. Kemahiran pada bidang akademik yang seharusnya ditingkatkan.”

Tidak ada yang tidak lulus dalam tes ini karena merupakan sebuah pengukuran kemahiran, bukan pengukuran pencapaian. Kalau pencapaian standarnya memang lulus atau tidak lulus. Namun, ini kemahiran. Siapa saja dan berapa saja nilai atau skornya tetap diberi penghargaan dengan diterbitkannya sertifikat. Misal skornya hanya 400 tetap diberi, hanya pihak tim UKBI punya kategori-kategori yaitu terbatas, semenjana, madya, unggul, dan istimewa. Dikategorikan istimewa kalau sudah mencapai lebih dari 725.

UKBI disusun sebagai standar kemahiran bahasa Indonesia, seperti hanya TOEFL dalam bahasa Inggris. Nanti ke depan, tim UKBI BBY akan kembangkan seperti halnya TOEFL. Orang-orang asing yang datang ke Indonesia juga harus mengikuti UKBI. Kalau kita wajib mengikuti TOEFL untuk ke luar negeri, maka mereka wajib untuk mengikuti UKBI untuk datang ke Indonesia.

“Kita dapat mencapai nilai yang bagus kalau fokus. Fokus artinya, memang perlu konsentrasi yang tinggi ketika menghadapi soal-soal ini. Selain itu, mahir berkomunikasi di masyarakat juga sangat mendukung. Vokasional dalam bidang pekerjaan, kemampuan akademik atau bahasa akademik, juga jangan lupa banyak membaca dan menggunakan bahasa Indonesia. Dunia kita adalah dunia literasi, maka perlu membaca PUEBI, tata bahasa baku, serta kamus istilah bahasa Indonesia,” tutup Mul.. (Dew)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/ukbi-di-uad.jpg 523 917 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-10-14 10:44:122019-10-14 10:44:12Kemahiran Memerlukan Sebuah Konsentrasi

TERKINI

  • Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Pengolahan Sampah Plastik Menjadi Paving Block27/08/2025
  • KKN Madinah 147 UAD: Bangun Kedekatan dengan Anak-anak Indonesia di Madinah27/08/2025
  • Program Studi Teknologi Pangan UAD Sukses Gelar The 2nd International Short Course 202527/08/2025
  • Kolaborasi PPK Ormawa HMPS Teknologi Pangan UAD dalam International Short Course 202526/08/2025
  • Green House PPK Ormawa HMPS 2025 Resmi Diluncurkan di Desa Pandowoharjo26/08/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan I di National Economic Business Competition 202527/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Penghargaan Karya Jurnalistik Terbaik Pers Mahasiswa 2025 dari AJI Indonesia25/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Pengabdian Masyarakat Tingkat Nasional pada ASLAMA PTMA 202519/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II di Ajang AILEC 202519/08/2025
  • Tim UAD Raih Juara III Lomba Kreasi Layar di Jambore Koperasi Nasional 202514/08/2025

FEATURE

  • Cerita Dwi Nur Fadhliyah, Dari Iseng Hingga Raih Prestasi di BICF 202527/08/2025
  • Nikmat Tak Bisa Terhitung, Syukur Tak Boleh Terputus26/08/2025
  • Psikologi Profetik sebagai Paradigma Integratif Ilmu dan Iman21/08/2025
  • Prof. Maryudi Dorong Inovasi Polimer untuk Lingkungan yang Berkelanjutan20/08/2025
  • Implikasi Putusan MK 135/PUU-XXII/2024: Momentum Baru Demokrasi Lokal Indonesia20/08/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top