UAD Teken MoU dengan BPD DIY
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank BPD DIY. Penandatanganan tersebut untuk menjalin kerja sama di bidang sumber daya insani.
Dr. Kasiyarno, M.Hum. Rektor UAD mengatakan sudah lama bekerja sama dengan BPD DIY. Kali ini kerja samanya intensif terkait sumber daya insani. “Harapannya dengan MoU ini mahasiswa UAD bisa magang di Bank BPD DIY. Bisa meningkatkan pengalaman kerja.”
Kerja sama ini selaras dengan kebijakan Kemenristekdikti RI terkait mahasiswa di perguruan tinggi harus punya pengalaman lapangan. Hal ini diperlukan juga untuk pembuatan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI).
Selain itu, kerja sama dengan mitra diharapkan dapat memicu peningkatan UAD. UAD sendiri merupakan satu dari tujuh perguruan tinggi yang telah ditetapkan Kemenristekdikti sebagai rujukan entrepreneur university setelah menerima hibah dari Erasmus+ Eropa.
“Kerja sama dengan BPD DIY juga kami harapkan mampu menjadi stimulus untuk meningkatkan start up di UAD. Meningkatkan kemauan mahasiswa untuk menjadi entrepreneur dan membuka banyak lapangan kerja,” terang Kasiyarno, di kampus I UAD, Jln. Kapas 9, Semaki Yogyakarta.
Tidak menutup kemungkinan juga, kerja sama tidak hanya di sektor ekonomi saja. Tetapi, bisa lintas program studi seperti di IT, keagamaan, dan lainnya. Dengan MoU ini, Kasiyarno berharap mahasiswa UAD akan memiliki keterampilan lain yang tidak diperoleh di perkuliahan. Kemampuan tersebut diharapkan memberi dampak baik bagi mahasiswa, UAD, maupun rekanan UAD lainnya.
Di sisi lain, Drs. Santoso Rahmad, M.M. Direktur Utama BPD DIY menegaskan, kerja sama dengan UAD tidak hanya sekali ini saja dilakukan. Ia menginginkan ke depan kerja sama kedua pihak akan semakin baik.
“Kerja sama sumber daya insani ini akan melengkapi keilmuan mahasiswa. Ilmu di universitas, praktiknya di bank. Bank BPD DIY juga akan memberi sertifikat kepada mahasiswa yang magang sesuai dengan kompetensinya,” jelas Rahmad. (ard)