Pemenuhan Gizi 1000 Hari Pertama melalui Catering Sosial Berbasis Teknologi
Tim Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengikuti lomba Indonesia Bergizi (Inzi) Creative Project 2017 yang diselenggarakan oleh JAPFA Foundation pada Jumat-Sabtu (8-9/12/17) di Hotel Peninsula Jakarta, dengan tema “Kewirausahaan Sosial”.
Lomba yang diikuti oleh 3 mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) dan 1 mahasiswa Prodi Teknik Informatika atas nama Widia Maika Sari, Asri Lestari, Hasothiya Dwi Lestari Defores, dan Gontang Ragi Prakasa ini meraih juara 1 setelah bertemu dengan Universitas Hasanudin di babak final.
Hasothiya menjelaskan, “Tingginya masalah gizi di Indonesia memunculkan ide tentang cara mengurangi masalah gizi tersebut yang terfokus pada 1000 hari pertama kehidupan. Posyandu Catering (Pocari) menjadi solusi atas masalah yang ada, dengan sasaran ibu hamil yang fokus pada 270 hari pertama kehidupan, ibu menyusui untuk pemenuhan gizi pada 180 hari kehidupan, dan bayi usia 6-24 bulan, yaitu penyediaan MP-ASI Home Made untuk pemenuhan gizi pada 550 hari pertama kehidupan. Pocari juga difasilitasi dengan aplikasi bernama Mobile Pocari agar proses pemesanan makanan dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun.”
Tim yang dibina oleh salah satu dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Oktomi Wijaya, S.K.M., M.Sc. tersebut termotivasi karena ingin menunjukkan eksistensi UAD di ajang bergengsi. Selain itu juga untuk membuktikan bahwa kualitas mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) tidak kalah saing dengan mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (PTN), sekaligus membuktikan dengan teknologi pemenuhan gizi bisa tercukupi.
Hadiah yang didapatkan berupa uang dengan jumlah 20 juta rupiah dan pendanaan hingga maksimal 200 juta rupiah.
Hasothiya mengatakan, “Hadiah ajang ini akan kami donasikan dan ditabung untuk keperluan kuliah.” (wpw)