Bukber PBSI: Ramadan sebagai Pengingat bagi Muslim Ideal
Acara internal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) diselenggarakan dengan mengangkat tema “Menghadapi Tantangan Milenial bagi Muslim Ideal”. Artinya, sebagai umat muslim di era teknologi yang serba maju, dituntut supaya berpikir kritis. Jangan sampai kita terlena dengan kemajuan teknologi yang ada. Materi menarik ini disampaikan oleh Rahmadi Wibowo, Lc. M.A. Sosoknya yang dikenal kekinian dan asyik menjadikan sore menjelang berbuka puasa menjadi lebih menyenangkan.
Ayu Tipa Uswatun selaku ketua panitia acara mengatakan, “Selain mendapat kebersamaan di acara ini, peserta kajian Ramadan dan buka bersama keluarga besar PBSI juga mendapatkan ilmu yang berkaitan dengan tantangan di era milenial. Karena saat ini banyak tantangan baru, maka sebagai muslim yang cerdas dapat menghadapi tantangan tersebut.”
Setelah menyampaikan materi, dilakukan buka puasa bersama dan salat Maghrib berjamaah.
Muji Santoso Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBSI tahun 2018 menjelaskan, “Esensi buka bersama yaitu bukan hanya makan enak, namun kebersamaan dan kekeluargaan yang tumbuh di lingkup PBSI. Kali ini kami mengundang mahasiswa PBSI serta dosen PBSI.”
Kebersamaan yang disampaikan Muji, terbukti saat mahasiswa dan dosen tertawa bersama menikmati lawakan dari komika stand up UAD bernama Salman Wibisono, mahasiswa PBSI angkatan 2016 dan Firdaus dari Pendidikan Bahasa Inggris (PBI).
Semua yang terlibat dalam acara ini adalah program studi PBSI. Bahkan sampai dari segi makan berat, juga melibatkan Palawija Katering, yang merupakan usaha katering milik Leni Gezi, mahasiswi PBSI angkatan 2016 asal Cilacap, Jawa Tengah. Acara ini benar-benar dari dan untuk mahasiswa PBSI.
Sesuatu yang unik di kegiatan ini yaitu mengisi google form sebelum mengikuti acara buka bersama. Hal ini bertujuan untuk menghemat biaya pengeluaran. Khususnya makanan. Bukan karena perhitungan, tetapi menghindari makanan yang berlebihan dari jumlah peserta yang hadir supaya tidak sia-sia.
Seperti yang dijelaskan dalam surat Al-A’raf ayat 31 yang artinya, “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.”
“Evaluasi tahun kemarin, minat mahasiswa PBSI kurang jika di luar kampus. Maka kali ini memilih di hall kampus IV UAD. Antusias mahasiswa PBSI kali ini lumayan banyak dari tahun kemarin. Terbukti dengan jumlah mahasiswa yang datang. Walaupun tidak mengisi google form, namun tetap menyempatkan untuk hadir ke acara kajian dan buka bersama mahasiswa PBSI,” ujar Muji mahasiswa asal Oku Timur, Sumatera Selatan saat ditemui usai acara pada Sabtu (18-5-2019). (Dew)