• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Kajian Sains Kembang Leson Biologi UAD

26/08/2020/in Terkini /by Ard

Kembang leson adalah racikan yang terdiri atas aneka rempah-rempah seperti cengkih, jinten, pala, secang, rimpang (temu lawak, temu giring, bangle), aneka dedaunan (pandan, jeruk, salam), serta aneka bunga (mawar, kenanga, melati, kantil). Semua bahan diseduh dengan air hangat, kemudian digunakan untuk mandi. Efek ramuan ini dapat memberi kesegaran dan bau wangi.

“Masyarakat Jawa/Yogyakarta sudah familiar dengan kembang leson. Racikan tersebut umum ditemui di pasar tradisional yang ada di Yogyakarta. Biasanya, kembang leson digunakan untuk mandi oleh pasien yang baru sembuh dari sakit. Manfaatnya dapat memberikan efek emosi semangat dan segar, menstimulasi hormon atau enzim, menstimulus otak menjadi tenang, serta mengandung senyawa dengan aktivitas antikosidan,” papar Ambar Pratiwi, M.Sc. selaku dosen Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Ambar Pratiwi, M.Sc. dosen Prodi Biologi UAD ketika memaparkan hasil riset tentang Kembang Leson

Proses penyeduhan kembang leson dengan air hangat menghasilkan minyak atsiri yang memberikan aroma tertentu dan khas dari tumbuhan. Minyak tersebut memiliki sifat mudah menguap dan mudah larut dalam pelarut organik. Minyak atsiri paling banyak dijumpai pada tanaman aroma terapis yang tumbuh di negara tropis dan mediterania.

“Dari hasil riset Biologi UAD, kami menemukan potensi kembang leson yakni mampu meredam radikal bebas, antibakteri, dan menghasilkan efek relaksasi. Diperoleh 50 senyawa minyak atsiri dari hasil penelitian terhadap kembang leson. Jenis atsiri yang paling tinggi kadarnya adalah camphene, benzene, metil cymene, camphor, cyclohexane methanol dan curdione,” pungkasnya dalam Webinar series Lab Riset Biologi #2 di YouTube Universitas Ahmad Dahlan, (15-8-2020).

Riset ini masih terus dikembangkan. Harapannya, akan ada hasil berupa produk yang secara praktis bisa dimanfaatkan oleh orang banyak. Sebab, dilihat dari kandungannya, kembang leson berpotensi membuat tubuh sehat. Era pandemi seperti sekarang, menuntut setiap orang untuk sehat agar terhindar dari penyakit maupun serangan virus. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ambar-Pratiwi-M.Sc_.-ketika-memaparkan-hasil-riset-Kembang-Leson-1.jpg 653 1263 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-26 08:36:352020-08-26 08:36:35Kajian Sains Kembang Leson Biologi UAD

TERKINI

  • Membedah ‘Profil Lulusan’ Lewat Analogi Dapur Gulai di Workshop OBE AFEB PTMA19/06/2025
  • GRALOKA: Camilan Sehat Kacang Lokal Karya Mahasiswa Teknologi Pangan19/06/2025
  • Kreskit PBSI UAD Gelar Teras Cerita #119/06/2025
  • FKM UAD Sambut Milad ke-23, Menuju Kota Sehat dan Masyarakat Berdaya19/06/2025
  • IMM BPP UAD Gelar Diskusi Literasi Bertema Media Sosial dan Kesehatan Remaja18/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswi UAD Raih Juara 1 Seni Tunggal Tangan Kosong Putri dalam Kejurnas Tapak Suci Semar VI18/06/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara 2 dalam Lomba Pidato Gebyar Ilmu Hadis 202518/06/2025
  • Tim Indynamics UAD Raih Prestasi di UNITY Competition #1317/06/2025
  • Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UAD Raih Juara Umum II di Kejuaraan Nasional Tapak Suci Semar VI13/06/2025

FEATURE

  • Membangun Administrasi yang Rapi dan Visioner ala IMM18/06/2025
  • Salsabila Aulia Untsa dan Perjalanan 10 Sahabat di Lautan Kedokteran18/06/2025
  • Spirit HEBAT untuk Dokter UAD18/06/2025
  • Hidupkan Harapan, Kejar Impian di Universitas Ahmad Dahlan18/06/2025
  • Latar Belakang Lahirnya Surat Edaran tentang Larangan Penahanan Ijazah bagi Pekerja18/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top