• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan
Kartini-kartono PAUD PGSD UAD

Rayakan Hari Kartini Tanpa Mengenyampingka Kesetaraan Gender

27/04/2013/0 Comments/in Terkini /by Super News

Kartini-kartono PAUD PGSD UADMahasiswa PGSD -PGPAUD UAD yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PGSD-PGAUD sukses menyelenggarakan peringatan Hari Kartini, Sabtu 20 April 2013. Acara ini dibuka oleh wakil dekan FKIP Bapak Dr. Suparman, M.Si, DEA dan Kaprodi PGPAUD, Dra. Alif Mu’arifah, S.Psi, M.Si. Dalam sambutannya beliau menegaskan bahwa mahasiswa harus “melek” terhadap apa yang telah diperjuangkan oleh R.A. Kartini, yaitu hak untuk maju dan berjuang mencapai kecerdasan.

Kaprodi PGSD, Ibu Dra. Sri Tutur Martaningsih, M.Pd juga menambahkan bahwa semua perlombaan yang diselenggarakan bukan hanya untuk mahasiswi, tetapi juga untuk para mahasiswa. Dari sini semakin terlihat jelas adanya kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan.  

Acara peringatan Hari Kartini diisi dengan berbagai lomba yaitu lomba fashion show, lomba menghias bekal anak, dan lomba kreasi jilbab. Lomba fashion show diadakan tidak sekedar untuk menampilkan busana terbaik tetapi juga untuk mencari mahasiswi-mahasiswa (Mbak Kartini & Mas Kartono) terbaik dan tercerdas. Harapannya siapapun yang terpilih dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa yang lain.

Lomba menghias bekal anak tidak kalah meriahnya karena tidak hanya diikuti oleh mahasiswi tetapi juga para mahasiswa. Lomba ini sengaja melibatkan mahasiswa dengan harapan agar laki-laki bisa ikut merasakan peran seorang wanita sebagai seorang ibu yang nantinya akan memiliki anak. Dengan cara demikan laki-laki juga bisa lebih menghargai seorang wanita.

Lomba yang ketiga yaitu kreasi jilbab. Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas calon guru. Menurut dosen kemahasiswaan PGSD, Amaliyah Ulfah, M.Pd kreativitas sangat penting dipahami oleh calon pendidik (guru) terutama kaitannya dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pengajar dan pendidik. Sebagai pengajar seorang guru bertugas mentransfer segala pengetahuan kepada anak didik, tetapi sebagai pendidik seorang guru harus tahu dan punya banyak inisiatif untuk membimbing dan “mengantarkan” anak didik kepada pertumbuhan dan perkembangan secara optimal.

Salah satu hal yang harus dipetik dari peringatan kegiatan ini adalah semangat yang luar biasa dari seorang Kartini. “Jadilah calon guru yang haus akan pendidikan. Guru yang bisa memberikan Inspirasi bagi siapapun”. Mari siapkan diri dengan baik dan hantarkan anak-anak kita menuju gerbang pendidikan demi kebangkitan bangsa tercinta. (AU).

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/field/image/foto_kartini_kartono_paud_pgsd_uad.jpg 434 262 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2013-04-27 06:06:022013-04-27 06:06:02Rayakan Hari Kartini Tanpa Mengenyampingka Kesetaraan Gender
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

You must be logged in to post a comment.

TERKINI

  • BIMAWA UAD Latih Mahasiswa Tingkatkan Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi Melalui LKMM-TD 202528/08/2025
  • Cassmelcake: Dari Singkong Tradisional Menuju Inovasi UMKM Warga Balong28/08/2025
  • Mahasiswa KKN UAD Inisiasi Program Biopori dan Jugangan untuk Memperbaiki Kualitas Tanah28/08/2025
  • Menjaga Ekosistem Mangrove untuk Kelestarian Lingkungan Pesisir28/08/2025
  • Mengolah Sampah Plastik Menjadi Paving Block27/08/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan III Kompetisi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional 202528/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan I di National Economic Business Competition 202527/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Penghargaan Karya Jurnalistik Terbaik Pers Mahasiswa 2025 dari AJI Indonesia25/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Pengabdian Masyarakat Tingkat Nasional pada ASLAMA PTMA 202519/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II di Ajang AILEC 202519/08/2025

FEATURE

  • Cerita Dwi Nur Fadhliyah, Dari Iseng Hingga Raih Prestasi di BICF 202527/08/2025
  • Nikmat Tak Bisa Terhitung, Syukur Tak Boleh Terputus26/08/2025
  • Psikologi Profetik sebagai Paradigma Integratif Ilmu dan Iman21/08/2025
  • Prof. Maryudi Dorong Inovasi Polimer untuk Lingkungan yang Berkelanjutan20/08/2025
  • Implikasi Putusan MK 135/PUU-XXII/2024: Momentum Baru Demokrasi Lokal Indonesia20/08/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top