Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menyelenggarakan seminar nasional dengan mengusung tema “Reposisi Diplomasi Indonesia untuk Timur Tengah Pasca the Arab Spring untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045”. Seminar menarik ini mendatangkan pembicara yang andal, yaitu Dr. Arifi Saiman, M.A. selaku Kepala Pusat Pengkajian Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlug RI).
Acara yang berlangsung Senin (8/10/2018) ini sangat menarik antusias mahasiswa UAD. Terbukti, ratusan tiket yang dijual panitia ludes dengan kurun waktu kurang dari 24 jam.
Pembukaan seminar tersebut dilakukan secara simbolis yang serahkan kepada Dr. Dedi Pramono, M.Hum., selaku Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa), dengan menabuh gong tiga kali.
“Kami atas nama pimpinan UAD, mengucapkan selamat untuk FAI, BSA, dan panitia yang sukses mengadakan seminar sekaligus festival ini,” kata Dedi dalam sambutannya.
Ia juga mengimbau, hendaknya kegiatan semacam ini bisa membantu mahasiswa untuk menggali kreativitas agar bisa berprestasi. Ia juga berharap, dengan adanya seminar, FAI bisa menjalin kerja sama dengan Kemenlug RI. Pimpinan UAD pasti sangat mendukung penuh untuk itu.
“Silakan acara ini dipublikasi dengan baik. Kami sangat mendukung dan mengapresiasi kalau Kemenlug RI bisa bekerja sama dengan UAD. Kami juga sudah bekerja sama dengan banyak perusahaan di dalam sampai luar negeri,” ungkapnya.
Seminar tersebut merupakan pembukaan dari rangkaian Arabic Word Festival yang mengusung tema “Nuansa Arabia di Kota Budaya”. Festival juga mengadakan banyak perlombaan seperti Kaligrafi, MQK, Arabik Star, Baca Cerita Arab, Puisi Arab, dan Debat Arab. (ASE)
