• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar, IMM FKM Adakan Musyawarah Komisariat ke-XVII

21/01/2023/in Terkini /by Ard

Serah terima jabatan ketua umum IMM FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Musyawarah Komisariat (Musykom) ke-XVII dengan tema “Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar Membentuk Kader dalam Ghiroh ber-IMM”.

Musykom ini berlangsung pada tanggal 8–10 Januari 2023 di Gedung Dakwah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pembina, Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Daerah (MPK PDM) Kota Yogyakarta, demisioner, dan kader IMM FKM.

Musyawarah komisariat merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan menjelang berakhirnya masa jabatan IMM selama 1 periode. Melalui kegiatan ini, nilai-nilai dalam Tri Kompetensi Dasar IMM diharapkan dapat direkonstruksi sehingga mampu menjadi penyemangat para kader untuk berjihad.

“Dengan terpilihnya nakhoda baru, harapannya IMM FKM tetap bisa menjadi rumah yang nyaman untuk berpulang setelah menjalani aktivitas yang melelahkan,” ujar Fiina Ilhami Salsabila selaku Ketua Umum periode 2021–2022.

Musykom diawali dengan kuliah umum berupa penyampaian materi oleh Jenal A. Nurfalah, S.Pd.I., M.S.I. selaku MPK PDM Kota Yogyakarta. Jenal menyampaikan bahwa pengkaderan bukanlah segalanya, tetapi dari pengkaderanlah segalanya dimulai.

Hal tersebut menjadi pemantik bagi para kader dalam merekonstruksi Tri Kompetensi Dasar IMM di lingkungan akibat pengaruh globalisasi, bonus demografi, dan kecanggihan teknologi.

Setelah kuliah umum acara dilanjutkan ke sidang pleno yang terdiri atas pembahasan tata tertib, penyampaian laporan pertanggungjawaban, pembahasan rekomendasi dan rancangan periode berikutnya, pemilihan tim formatur, hingga pemilihan ketua umum periode 2023–2024. Berdasarkan hasil musyawarah, terpilihlah Qiroatul Husna sebagai Ketua Umum IMM FKM UAD Periode 2023–2024.

“IMM ini adalah rumah, bukan hanya tempat singgah. Seberat apa pun beban yang dirasakan, jangan lupa pulang ke rumah,” ucap Qiroatul Husna dalam sambutannya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Serah-terima-jabatan-ketua-umum-IMM-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 672 895 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-21 07:53:152023-01-21 07:53:15Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar, IMM FKM Adakan Musyawarah Komisariat ke-XVII

3 Faktor Utama untuk Menjadi Pemimpin

16/01/2023/in Feature /by Ard

Kuliah Umum Musyawarah Komisariat IMM FEB ke-XXI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan pemateri Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si. (Foto: Dinu)

“Saya mencintai Universitas Ahmad Dahlan (UAD) karena mendekatkan saya kepada Muhammadiyah, yakni Muhammadiyah yang sangat berkemajuan. Jadi, saya ingin pemimpin di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) selanjutnya dapat bekerja secara integritas dan bertanggung jawab,” ujar Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si. yang menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) sekaligus pemateri dalam Kuliah Umum yang merupakan rangkaian dari kegiatan Musyawarah Komisariat (Musykom) IMM FEB ke-XXI.

Dini mengatakan bahwa tujuan Muhammadiyah adalah menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujudlah masyarakat Islam yang sebenarnya, seperti yang tercantum dalam Anggaran Dasar Muhammadiyah BAB III pasal 6. Sebagai intermeso, ia juga menceritakan pengalamannya yang merasa telat dalam mengenal Muhammadiyah.

“Walaupun saya terlambat di masa lalu, tidak menjadi alasan bagi saya untuk tidak mencintai Muhammadiyah,” jelasnya pada kuliah umum yang berlangsung Rabu, 11 Januari 2023 di Joglo Salak, Daren Kidul, Donokerto, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebelum masuk ke pokok pembahasan, Dini menyinggung sedikit mengenai integritas dan tanggung jawab. Integritas adalah mutu, sifat, dan keadaan yang menggambarkan kesatuan yang utuh, sehingga memiliki potensi dan kemampuan memancarkan kewibawaan dan kejujuran.

Sedangkan tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatu sehingga kewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab, dan menanggung akibatnya. Dalam halnya kepemimpinan, Dini mengatakan menjadi pemimpin, berarti menanggung tanggung jawab. Tidak ada anak buah yang salah karena kesalahan itu ada pada pemimpin.

Pemimpin adalah penggerak pertama dalam segala keputusan. Agar pemimpin ini mampu memiliki hal-hal seperti yang disampaikan oleh Dini, ada 3 kompetensi dasar yang harus terpenuhi yaitu religiusitas, intelektualitas, dan humanitas.

Pertama, religiusitas merupakan sesuatu dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk bertingkah laku sesuai dengan kadar ketaatannya kepada agama. Dini memberikan contoh yang paling mudah untuk dilakukan yaitu melakukan segala sesuatu dengan kasih sayang. “Lakukan dengan kasih sayang, entah di saat memimpin atau memberikan nasihat supaya sampai ke orang lain secara baik.”

Kedua, intelektualitas yaitu menjadikan IMM berproses untuk menjadi pusat-pusat unggulan terutama di bidang intelektual. Dalam wadah ini diharapkan kader-kader mampu menjadi ide-ide pembangunan dan pengembangan serta dapat berpikir universal tanpa tersekat-sekat. Terakhir, humanitas dalam melakukan gerakan untuk membantu manusia atau kemanusiaan.

Dini menyampaikan bahwa implementasi ketiga kompetensi dasar ini memang sulit, tetapi ada cara agar ketiganya dapat terpenuhi dalam satu waktu untuk efisiensi tenaga dan waktu. Berikan busur yang bisa bergerak ke segala arah, atau dengan kata lain melakukan kegiatan atau program kerja yang bisa melingkupi ketiga kompetensi dasar tersebut. Mulai dari religiusitas hingga humanitas. (Ema)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kuliah-Umum-Musyawarah-Komisariat-IMM-FEB-ke-XXI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dengan-pemateri-Dr.-Dini-Yuniarti-S.E.-M.Si_.-Foto-Dinu-scaled.jpg 1920 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-16 08:31:362023-01-16 08:31:363 Faktor Utama untuk Menjadi Pemimpin

Musyawarah Komisariat IMM FEB UAD ke-XXI

14/01/2023/in Terkini /by Ard

Musyawarah Komisariat IMM FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ke-XXI (UAD) (Foto: Dinu)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (IMM FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pembukaan Musyawarah Komisariat (Musykom) ke-XXI dengan mengangkat tema “Internalisasi Nilai-Nilai Tri Kompetensi Dasar Menuju Regenerasi Kepemimpinan yang Berintegritas dan Bertanggung Jawab”. Acara berlangsung pada Rabu, 11 Januari 2023, bertempat di Joglo Salak, Daren Kidul, Donokerto, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pukul 09.00 s.d. 12.00 WIB. Musykom ini dihadiri oleh dekan FEB, pembina, serta kader IMM FEB.

“Musyawarah Komisariat merupakan agenda wajib dari organisasi IMM karena di dalamnya membahas laporan pertanggungjawaban (LPJ) dalam rangkaian sidang pleno dan menentukan penerus selanjutnya untuk periode 2023 ̶ 2024,” ucap Anggun Puspita Ningrum selaku Ketua Pelaksana Musykom IMM FEB ke-XXI dalam sambutannya. Ia juga menyampaikan harapan kepada penerus selanjutnya supaya dapat bertanggung jawab penuh pada tugas yang akan diperoleh.

Setelah sambutan yang singkat dan penuh harapan dari Anggun, sambutan dilanjutkan oleh Ketua Umum IMM FEB yaitu Putri Amanah Sulaiman. Secara lugas ia mengatakan, “Regenerasi kepengurusan harus terus berjalan supaya tidak terjadi kekosongan. Maka dari itu diadakan Musykom ini sebagai awal untuk menemukan bibit-bibit yang unggul serta pemimpin yang memiliki pemikiran kritis. Musykom juga menjadi agenda terakhir dalam kepengurusan kami.”

Aditya Rechandy Crishtian, S.E., M.M. selaku Pembina IMM FEB juga menyampaikan sambutannya dengan menarik. “Dua puluh satu adalah angka yang tidak kecil, perjalanan sudah sangat panjang dan IMM FEB berkembang tahap demi tahap hingga sampai di titik ini,” ujarnya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada UAD yang sudah memikirkan dalam-dalam terkait pemindahan struktural IMM secara terperinci. Agar setiap IMM di UAD tidak sulit untuk menjalin hubungan.” Menurutnya, itu adalah harapan kuat bagi pengurus sebelumnya untuk menjadikan pemimpin dan pengurus selanjutnya yang berintegritas serta bertanggung jawab. (Ema)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Musyawarah-Komisariat-IMM-FEB-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-ke-XXI-UAD-Foto-Dinu-scaled.jpg 1920 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-14 08:22:482023-01-14 08:22:48Musyawarah Komisariat IMM FEB UAD ke-XXI

Soal Resesi Ekonomi, Utik Bidayati Ajak Masyarakat Hindari Konflik

11/01/2023/in Terkini /by Ard

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum, Utik Bidayati, S.E., M.M. (Foto: Muh Raihan Muzakki)

“Cobalah hindari persinggungan dan konflik yang justru dapat merusak kekuatan kita. Ini yang harus kita bina, munculkan bagaimana semua elemen itu bekerja sama. Sebab, konflik yang ada pasti akan mengganggu kekuatan Indonesia dalam menghadapi kemerosotan ekonomi dunia,” ujar Utik Bidayati, S.E., M.M. Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Hal tersebut disampaikan pada saat ia menjadi pembicara dalam Dialog Nasional Resesi Ekonomi 2023 Ancaman dan Tantangan Perekonomian Indonesia. Acara dialog ini diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Sabtu, 7 Januari 2023.

Ia menilai, Indonesia sangat berbeda dengan negara yang berada di Amerika dan Eropa saat menghadapi kondisi politik. Indonesia memiliki kondisi yang stabil. “Mereka menghadapi kondisi geopolitik atau perubahan politik sangat luar biasa. Alhamdulillah kita saat ini dalam keadaan baik-baik saja,” tutur Utik.

Oleh karena itu, Indonesia masih memiliki harapan pertumbuhan ekonomi ketika resesi 2023. Mungkin tidak begitu besar, tetapi masih dapat membaik ketika menghadapi kemerosotan ekonomi dunia.

Adapun upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi yakni menggalakan usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM. Adanya pelaku usaha di Indonesia dapat meningkatkan kebutuhan konsumsi sekitar 80%.

“Inilah yang kemudian perlu kita kuatkan. Saya rasa pemerintah tidak akan bisa sendiri menangani ini. Kita harus bersama-sama dan bersinergi menata ekonomi pada tahun 2023 menjadi lebih baik. Pelaku usaha dapat membangun perekonomian di Indonesia, sehingga kita punya peran masing-masing untuk saling mengisi apa yang akan menjadi harapan kita ke depan.” (Rai)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Wakil-Rektor-Bidang-Keuangan-Kehartabendaan-dan-Administrasi-Umum-Utik-Bidayati-S.E.-M.M.-jelaskan-soal-Resesi-Ekonomi-2023-Perlu-dihadapi-dengan-sinergi-yang-kuat-Foto-Raihan.jpg 1077 1915 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-11 11:08:492023-01-11 11:08:49Soal Resesi Ekonomi, Utik Bidayati Ajak Masyarakat Hindari Konflik

IMM FEB UAD Adakan Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023

10/01/2023/1 Comment/in Terkini /by Ard

Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023 oleh IMM FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (IMM FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah melaksanakan acara diskusi intelektual bertajuk “Dialog Nasional” dengan mengangkat tema “Resesi Ekonomi 2023 Ancaman dan Tantangan Perekonomian Indonesia, Rapor Merah Kabinet Jokowi Ma’ruf”. Acara ini dilaksanakan pada Sabtu, 7 Januari 2023, bertempat di Auditorium Kampus I UAD pukul 08.00 s.d. 12.00 WIB.

Hadir 3 narasumber di antaranya Rahmat Dwi Saputra selaku Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah sebagai pemateri 1, Bhima Yudistira selaku Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) sebagai pemateri 2, dan Utik Bidayanti, S.E., M.M. selaku Wakil Rektor IV UAD sebagai pembicara utama. Sayangnya, pemateri 1 tidak dapat menghadiri acara tersebut dikarenakan suatu hal. Acara ini juga dihadiri oleh Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si., CIQnR. selaku Dekan FEB dan Adhitya Rechandy Christian, S.E., M.M. selaku Pembina IMM FEB UAD.

Dialog Nasional ini merupakan program kerja bidang Hikmah Pimpinan Komisariat IMM FEB UAD sebagai upaya untuk membangun nalar kritis kader dan memberikan wadah mahasiswa sebagai mitra kritis dan mitra solutif pemerintah. Kegiatan tidak hanya menyasar audiens mahasiswa UAD saja, tetapi sejumlah mahasiswa di sekitar Yogyakarta seperti Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Pahlawan Negara (STIIE YKPN) Yogyakarta, dan lain sebagainya, turut bergabung dalam gelaran luring ini.

Utik Bidayanti menyampaikan tentang cara mahasiswa melihat dan mengkritisi kebijakan ekonomi dengan data-data yang terbaru. Di sisi lain, Bhima Yudistira menjelaskan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan masalah yang dihadapi serta kegagalan pemerintah dalam memutuskan kebijakan ekonomi saat ini.

Arnes Rapindo yang kerap disapa Arnes, mahasiswa Prodi Ekonomi Pembangunan 2019 selaku ketua bidang Hikmah menuturkan latar belakang mengadakan acara tersebut. “Melihat problematika yang terjadi belakangan ini, begitu kompleks permasalahan khususnya di bidang ekonomi. Oleh karena itu, IMM FEB harus mampu hadir sebagai salah satu sosial kontrol kepada pemerintah.”

“Acara Dialog Nasional juga bertujuan agar memberi ruang diskusi sesuai disiplin ilmu kepada mahasiswa FEB,” tambahnya dalam wawancara melalui WhatsApp. IMM FEB juga berencana membuat narasi gagasan dari hasil kajian analisis Pimpinan Komisariat (PK) IMM FEB. Setidaknya, UAD melalui IMM FEB berhasil membuka wawasan intelektual dalam memandang pertumbuhan ekonomi dari para ahli ekonomi. (roy)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dialog-Nasional-tentang-Resesi-Ekonomi-2023-oleh-IMM-FEB-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 1074 1914 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 13:11:412023-01-10 13:12:49IMM FEB UAD Adakan Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023

IMM FAST UAD Raih Penghargaan di Abdidaya Ormawa 2022

21/12/2022/in Terkini /by Ard

IMM FAST Universitas Ahmad Dahlan (UAD) raih juara harapan II Abdidaya Ormawa 2022 (Foto: Istimewa)

Suatu prestasi membanggakan kembali diraih oleh salah satu tim Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada ajang Abdidaya Ormawa 2022. Acara ini berlangsung di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 6–12 Desember 2022.

Pimpinan Komisariat (PK) IMM FAST UAD berhasil memperoleh juara harapan II kategori Tim Pelaksana (K1) dengan judul pengabdian “Pusat Konservasi dan Augmented Edugames Tanaman Obat Jawa di Kelurahan Pleret”. Tim ini diketuai oleh Widi Pinastika Istirofah mahasiswa Program Studi Sistem Informasi dengan pembimbing Farid Suryanto, S.Pd., M.T.

Aulia Syafadilla Azali, salah satu peserta saat diwawancarai mengatakan, “Kami pada awalnya melakukan sosialisasi yang diadakan oleh Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD, kemudian kami mendaftar dan membuat proposal. Di tahap seleksi, alhamdulillah IMM FAST UAD berhasil lolos. Akhirnya kami mulai berkoordinasi dengan tim dan pembimbing untuk melakukan pengabdian masyarakat, sampai pada akhirnya tim bisa berangkat ke Bogor.”

Lebih lanjut, Aulia mengatakan bahwa latar belakang memilih pengabdian masyarakat dengan mengambil judul tersebut karena menyesuaikan dengan kebutuhan dan permasalahan di desa mitra yaitu Kelurahan Pleret. “Alhamdulillah banyak yang kami peroleh, di antaranya bisa melakukan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Pleret, banyak belajar dari pengalaman di tempat tersebut, kami juga bahagia sekali bisa memperoleh penghargaan,” tandasnya.

Terakhir, ia berharap program yang dibawa di Kelurahan Pleret bisa terus dikembangkan oleh kader IMM FAST dan memiliki keberlanjutan yang baik. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMM-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-raih-juara-harapan-II-Abdidaya-Ormawa-2022-Foto-Istimewa.jpeg 608 1080 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-12-21 08:16:322022-12-21 08:16:32IMM FAST UAD Raih Penghargaan di Abdidaya Ormawa 2022

IMM FK UAD Ajak Santri Muhammadiyah Tangani Trauma Musculoskeletal

15/10/2022/in Terkini /by Ard

IMM FK didampingi HW Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ajarkan teknik pembebatan pada santri Al Amin (Foto: Istimewa)

Pada Kamis, 06 Oktober 2022, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Fakultas Kedokteran UAD sukses menyelenggarakan agenda bertajuk “Pelatihan Pembidaian dan Pembebatan”. Acara tersebut berlangsung di Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-Amin Gedongkuning, Desa Rejowinangun, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta.

Naufal Elsania selaku ketua umum IMM FK UAD menyampaikan kegiatan tersebut dalam rangka memberi pelatihan  berupa teknik pembidaian dan pembebatan sebagai bentuk penanganan akibat trauma musculoskeletal. Ia menjelaskan bahwa trauma musculoskeletal merupakan trauma yang terjadi pada tulang dan otot. Trauma ini bisa terjadi pada siapa pun dan di mana pun. Misalnya pada patah tulang, dislokasi, ruptur ligament, dan juga terkilir (sprain).

“Sebab itu, perlu dilakukan pertolongan pertama untuk membantu stabilisasi dan mengurangi rasa sakit pada penderita. Pertolongan pertama dapat dilakukan oleh siapa saja dengan melakukan pembidaian dan pembebatan,” imbuhnya.

Pelatihan tersebut dihadiri oleh tujuh belas santri dari kalangan siswa SMP dan SMA dengan didampingi pembina Hizbul Wathan (HW). Sebelum kegiatan dimulai, Elsania memberikan penjelasan singkat terkait program pelatihan, kemudian dilanjutkan praktik yang sebelumnya telah dibentuk kelompok kecil.

Selama pelatihan berlangsung, terlihat para santri Al Amin sangat antusias. Masing-masing kelompok saling adu jargon untuk membakar semangat. Kegiatan diakhiri dengan tebak-tebakan dari materi yang telah disampaikan saat pelatihan dan dilanjutkan foto bersama.

Dari terselenggaranya pelatihan tersebut, Elsania berharap dapat memberikan kebermanfaatan dari kedua belah pihak. Peserta pelatihan dapat menambah ilmu terkait teknik penangan cedera, sedangkan teman-teman PK IMM FK UAD bisa mengasah dan mengembangkan keterampilannya. “Semoga silaturahmi antara kami dengan pihak panti asuhan Al Amin terus terjalin,” tutupnya. (guf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMM-FK-didampingi-HW-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-ajarkan-teknik-pembebatan-pada-santri-Al-Amin-Foto-Istimewa.jpg 581 872 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-15 09:04:212022-10-15 09:04:21IMM FK UAD Ajak Santri Muhammadiyah Tangani Trauma Musculoskeletal

Semarak Tahun Baru Islam, IMM FTI UAD Gelar Islamic Muharam Festival

24/08/2022/in Terkini /by Ard

Peserta Pelatihan Dakwah IMM FTI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam rangkaian Islamic Muharam Festival (Foto: Laela)

Tahun baru Islam diperingati pada 1 Muharam tahun hijriah. Hari ketika kita bisa bertafakur untuk tahun yang sudah terlewatkan, dan mempersiapkan tahun yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Hari keceriaan ketika datangnya petunjuk dan cahaya, juga hari istimewa yang mendatangkan ilmu dan rahmat bagi seluruh alam. Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1444 hijriah, IMM FTI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan Islamic Muharam Festival (IMF) dengan mengusung tema “Meningkatkan semangat baru di era milenial dengan nilai-nilai dakwah dalam semarak tahun baru Islam”.

IMF merupakan program kerja dari bidang Tabligh dan Kajian Keislaman (TKK), terdiri atas rangkaian acara yang meliputi lomba dai, kaligrafi, poster, MTQ, dan pelatihan dakwah.

Senin, 22 Agustus 2022, pelatihan dakwah berlangsung selama empat jam secara luring di Aula Islamic Center UAD. Ustaz Budi Jaya Putra, S. Th.I., M.H. hadir selaku pemateri. Sebanyak 35 partisipan yang terdiri atas Pimpinan Komisariat (PK), kader IMM FTI, dan delegasi dari PK ikut dalam acara tersebut.

Menurut pemaparannya, Ustaz Budi menyampaikan bahwa dakwah memiliki arti kegiatan yang bersifat mengajak dan memanggil orang untuk taat kepada Allah Swt. sesuai dengan garis akidah, syariah, dan akhlak islamiyah. Seiring berkembangnya zaman, sebagai kader harus bisa memanfaatkan segala kemajuan teknologi sebagai media berdakwah, karena pada dasarnya dakwah tidak harus dalam bentuk ceramah.

“Segala tindakan yang memengaruhi seseorang dan bahkan bisa membuat orang tersebut melaksanakan kebaikan disebut dengan dakwah. Dakwah itu menyenangkan, merangkul bukan memukul. Melihat data penggunaan internet di Indonesia, yakni dari 277,7 juta orang terdapat 204,7 juta pengguna tetap internet. Berkaitan dengan hal tersebut, metode dakwah yang sesuai pada zaman sekarang yakni dakwah kontemporer,” papar Ustaz Budi.

Keunggulan dari dakwah kontemporer yakni jangkauan teknologi informasi menjadi lebih luas, tidak mengenal batas ruang dan waktu, serta menjadi keunggulan di dunia maya. Namun, hal tersebut tidak menutup kemungkinan terjadi kesalahpahaman terhadap materi yang disampaikan, bisa mengakibatkan fitnah karena hoaks, dan kecilnya pertanggungjawaban terutama terkait keilmiahan. Maka dari itu kehati-hatian dan ketelitian sangat diperlukan.

Lebih lanjut, ia menjelaskan “Dengan dakwah kontemporer yang memanfaatkan fasilitas teknologi modern maka akan lebih mudah tersampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat, sehingga buatlah sedemikian menarik untuk mendongkrak setiap orang berlomba-lomba dalam kebaikan.” (lae)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Peserta-Pelatihan-Dakwah-IMM-FTI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dalam-rangkaian-Islamic-Muharam-Festival-Foto-Laela.jpg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-24 08:40:562022-08-24 08:40:56Semarak Tahun Baru Islam, IMM FTI UAD Gelar Islamic Muharam Festival

Latihan Dasar Ikatan: Cara Membentuk Profil Kader IMM Berkemajuan

24/08/2022/in Terkini /by Ard

Diskusi bersama dalam acara Latihan Dasar Ikatan (LDI) IMM FTI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Laela)

Latihan Dasar Ikatan (LDI) merupakan salah satu sistem perkaderan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sebagai bekal kader untuk bergerak dalam ranah keagamaan, kemahasiswaan, dan kemasyarakatan. Melihat urgensi tersebut, Pimpinan Komisariat (PK) IMM Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan LDI pada Sabtu dan Minggu, 20–21 Agustus 2022. Berlangsung selama dua hari secara luring di SMP Muhammadiyah 9 Yogyakarta, hadir Mohammad Heri selaku pemateri filsafat, Listiana Pawestri Agustina selaku pemateri Kemuhammadiyahan, dan Ikhwan Nur AfIq selaku pemateri ke-IMM-an. Sebanyak 25 partisipan yang terdiri atas PK dan kader IMM FTI membersamai acara tersebut.

“Harapannya dengan terlaksananya LDI ini dapat memberikan arahan dan bimbingan kepada para kader sehingga tercetak profil kader yang kompeten. Terlepas dari acara ini, kita mampu menjadi penerus PK IMM FTI yang lebih baik,” papar Irfan Maulana selaku Ketua IMM FTI dalam sambutannya.

Masuk ke tema bahasan, Listiana Pawestri menyampaikan, “Muhammadiyah adalah organisasi gerakan Islam dakwah amar maruf nahi munkar yang bersumber pada Al-Qur’an dan as-sunah. Muhammadiyah sendiri memiliki organisasi otonom yang senantiasa menjadi pioner kebaikan dan sebagai ladang dakwah, salah satunya yakni IMM.”

“IMM pun memiliki tujuan mencetak kader akademisi yang mampu menjadi penggerak dan pewarna baik dalam aspek keagamaan, kemahasiswaan, ataupun kemasyarakatan. Sehingga profil kader yang diharapkan dalam setiap jenjang perkaderan dapat tercapai,” Ikhwan Nur AfIq menimpali.

Lebih lanjut Ikhwan menjelaskan, dalam aspek keagamaan harapan profil kader yang terbentuk yakni mampu membaca Al-Qur’an dengan tartil dan dapat menuliskannya, mampu beribadah mahdah sesuai Majelis Tarjih, serta dapat memahami ideologi Muhammadiyah. Kemudian, dalam aspek kemahasiswaan diharapkan kader mampu memiliki etos belajar yang tinggi dan progresif dalam mengembangkan potensi pribadi. Terkait aspek kemasyarakatan, para kader mampu menjadikan masjid sebagai basis interaksi sosial.

“Keterkaitan filsafat terhadap Kemuhammadiyahan dan ke-IMM-an yaitu bahwa filsafat merupakan pedoman dalam memberi makna hidup. Seberapa upaya wadah atau organisasi yang kita pilih untuk berproses akan kembali lagi pada cara pikir dan keyakinan pada masing-masing pribadi. Sehingga filsafat merupakan fondasi utama seseorang memilih dan bergerak di setiap aktivitasnya,” jelas Mohammad Heri di akhir acara. (lae)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diskusi-bersama-dalam-acara-Latihan-Dasar-Ikatan-LDI-IMM-FTI-foto-laela.jpg 1666 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-24 08:12:592022-08-24 08:12:59Latihan Dasar Ikatan: Cara Membentuk Profil Kader IMM Berkemajuan

Pelantikan Koorkom IMM UAD Periode 2022–2023

22/08/2022/in Terkini /by Ard

Pelantikan Koorkom IMM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 2022–2023 (Foto: Istimewa)

Koordinator Komisariat (Koorkom) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 2022–2023 telah resmi dilantik pada Kamis, 18 Agustus 2022. Bertempat di Auditorium Kampus I UAD, turut hadir Wakil Rektor Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan Drs. H. Parjiman, M.Ag., Pembina IMM UAD Hendra Darmawan, S.Pd., M.A., dan beberapa wakil dekan.

Prosesi pelantikan dilakukan oleh Pimpinan Cabang (PC) IMM Djazman Al Kindi Kota Yogyakarta. Diketuai oleh Muhammad Anja Hidayatullah, tujuh anggota Koorkom siap membawa visi untuk mewujudkan IMM UAD yang berkemajuan dan menggembirakan. Dengan mengusung tema “Optimalisasi Sinergitas IMM dalam Mewujudkan Kapabilitas Kader Berkemajuan”, acara berlangsung khidmat dengan dihadiri juga oleh perwakilan dari tiap komisariat, Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci, dan Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di lingkungan UAD.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sharing session yang membahas terkait peran dan kapabilitas IMM di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) terutama UAD. Dalam sesi ini, Parjiman menggarisbawahi bahwa yang paling penting adalah kerja sama dalam proses pemahaman kemuhammadiyahan untuk dosen dan tenaga kependidikan di UAD. “Terlebih lagi, peran dan keikutsertaan IMM UAD sendiri sangat dibutuhkan untuk proses kaderisasi di Muhammadiyah,” tambahnya.

Sebagai Pembina IMM UAD, Hendra juga berpesan kepada seluruh kader organisasi otonom (ortom) agar senantiasa meningkatkan kapabilitas untuk mewujudkan atmosfer yang berkemajuan. Salah satu caranya yaitu melalui prinsip “we are learning”, dengan begitu maka kita akan selalu haus akan ilmu dan terus belajar dari hal-hal di sekitar.

Doa dan harapan besar dari banyak pihak terpatri bagi para pengurus Koorkom IMM UAD yang baru saja dilantik. Semoga hal ini bisa menjadi momentum awal terjalinnya hubungan baik dengan pimpinan komisariat, pimpinan cabang, dan pihak kampus. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelantikan-Koorkom-IMM-UAD-Periode-2022–2023-Foto-Istimewa-1.jpg 853 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-22 08:46:342022-08-22 08:47:03Pelantikan Koorkom IMM UAD Periode 2022–2023
Page 8 of 13«‹678910›»

TERKINI

  • UAD Kukuhkan Empat Guru Besar Baru16/08/2025
  • Pentingnya Komunikasi dan Manajemen Pemasaran bagi Petani Melon di Magelang15/08/2025
  • FORSIKIP UAD Gelar Pendampingan bagi Calon Mahasiswa Baru KIP-Kuliah 202515/08/2025
  • PPK Ormawa HMTI UAD Jalankan Program Pengabdian di Kalurahan Srigading15/08/2025
  • Menjaga Keseimbangan Ilmu dan Spiritualitas di Bangku Kuliah15/08/2025

PRESTASI

  • Tim UAD Raih Juara III Lomba Kreasi Layar di Jambore Koperasi Nasional 202514/08/2025
  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Dua Kategori Juara pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang13/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Dua Penghargaan pada Kompetisi Publikasi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional11/08/2025
  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Juara I pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang11/08/2025
  • PSM Ahda Gitana Harumkan Nama UAD di BICF 202511/08/2025

FEATURE

  • Organisasi sebagai Rumah Bertumbuh12/08/2025
  • Tujuh Pintu yang Mengundang Setan ke Hati02/08/2025
  • Burnout di Balik Jas Putih: Siapa yang Peduli?28/07/2025
  • Tantangan Hafiz dalam Meraih Medali Kyorugi Senior Putra U-5426/07/2025
  • Cerita Mahasiswa Hukum UAD Raih Medali Perak Kyorugi Senior Putri U-5323/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top