Strategi Mudah Mendapatkan Beasiswa Luar Negeri
Mendapatkan beasiswa bukanlah hal sulit. Syaratnya cukup dengan mengetahui strategi yang tepat, terus berusaha, perbanyak referensi dari yang sudah berpengalaman, persiapan diri sebaik mungkin, jadilah orang yang berkualitas di ranah dan expertise masing-masing, serta selalu jujur dalam segala hal. Hal ini dikemukakan langsung oleh narasumber Raehana Saria Gahari, S.T.P dalam acara workshop dengan tema “Strategi Meraih Beasiswa di Luar Negeri”, yang dilaksanakan Kamis 8/10/20 di kanal YouTube HMTP UAD.
Raehana menceritakan prosesnya untuk kuliah di luar negeri. Menurutnya, ketika ingin mendapatkan beasiswa, maka seseorang harus mengevaluasi dirinya sendiri sehingga mengetahui kemampuan yang dimiliki. Jangan sampai kemampuan belum seberapa, tetapi ingin mendapatkan beasiswa ke universitas ternama di luar negeri.
Ia menambahkan, beasiswa yang didapatkan yakni dari Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Dirinya mencari beasiswa dan mencoba beberapa kali hingga akhirnya bisa mendapatkan beasiswa S2 di Wageningen University and Research, Belanda.
Ada beberapa kendala yang kadang muncul dan menghambat, seperti tidak bisa berbahasa Inggris, beasiswa luar negeri hanya untuk orang yang hebat, dan lainnya. Anggapan tersebut harus dihilangkan, kita harus terus berusaha dan belajar dalam mendapatkan beasiswa yang kita inginkan.
Perlu diketahui, BPI LPDP banyak menyiapkan beasiswa pendidikan di dalam maupun di luar negeri. Setidaknya ada tiga jenis kategori yakni beasiswa umum, afirmasi, dan targened group. Proses seleksi pendaftar beasiswa LPDP juga ada 3 tahap, yaitu seleksi administrasi, seleksi berbasis komputer, dan terakhir wawancara.
Untuk lebih jelasnya, ia mengatakan, “Kalau ingin mendalami dan mengetahui informasi-informasi belajar tes bahasa ada apa saja, kalian bisa menghubungi kami. Kita bisa sharing tentang apa pun. Kami tunggu di Komunitas Arka Bhumi, ya,” ungkap Raehana. (Amb)