Pelatihan MC Meningkatkan Percaya Diri
Rasa percaya diri seseorang jika dihadapkan di depan orang banyak atau publik biasanya akan berkurang. Terlebih lagi jika kemampuan berbicara dan materi yang akan disampaikan tidak dikuasai dengan baik. Peristiwa inilah yang sering terjadi di masyarakat sehingga banyak orang yang menganggap bahwa berbicara di depan publik merupakan momok. Hal ini kan menjadi masalah serius ketika seseorang memiliki peran penting dalam masyarakat. Seperti mahasiswa yang merupakan bagian dari masyarakat dan dianggap sebagai ujung tombak. Apa jadinya jika mereka diminta untuk berbicara di depan public, misalnya sebagai Master of Ceremony (MC) tetapi justru saling tunjuk satu sama lain?
Universitas Ahmad Dahlan bekerja sama dengan Lembaga Seni Budaya dan Oleh Raga (LSBO) Pimpinana Pusat Muhammadiyah mengadakan pelatihan MC untuk memfasilitasi mahasiswa dalam mempersiapkan diri ketika nantinya diterjunkan di masyarakat. Pelatihan ini berlangsung pada hari Minggu (6/5/2012) dan bertempat di Ruang Auditorium Kampus II UAD. R. Muhammad Ali, S.S., M.Pd. selaku pemateri merasakan antusias yang besar dari mahasiswa. Mereka diminta untuk mencoba praktik langsung sebagai MC pada saat pelatihan. Hadir dalam pelatihan tersebut Drs. H. Jabrohim, M.M., selaku ketua LSBO PP Muhammadiyah.
“Kami sangat berharap dengan adanya pelatihan ini dapat terus merangsang rasa percaya diri mahasiswa dan mereka nantinya akan siap jika diminta berbicara di depan publik khususnya MC pada saat diterjunkan di masyarakat.” kata Dra. Rina Ratih S S, M.Hum., selaku ketua panitia. (FM)
Rasa percaya diri seseorang jika dihadapkan di depan orang banyak atau publik biasanya akan berkurang. Terlebih lagi jika kemampuan berbicara dan materi yang akan disampaikan tidak dikuasai dengan baik. Peristiwa inilah yang sering terjadi di masyarakat sehingga banyak orang yang menganggap bahwa berbicara di depan publik merupakan momok. Hal ini kan menjadi masalah serius ketika seseorang memiliki peran penting dalam masyarakat. Seperti mahasiswa yang merupakan bagian dari masyarakat dan dianggap sebagai ujung tombak. Apa jadinya jika mereka diminta untuk berbicara di depan public, misalnya sebagai Master of Ceremony (MC) tetapi justru saling tunjuk satu sama lain?
Universitas Ahmad Dahlan bekerja sama dengan Lembaga Seni Budaya dan Oleh Raga (LSBO) Pimpinana Pusat Muhammadiyah mengadakan pelatihan MC untuk memfasilitasi mahasiswa dalam mempersiapkan diri ketika nantinya diterjunkan di masyarakat. Pelatihan ini berlangsung pada hari Minggu (6/5/2012) dan bertempat di Ruang Auditorium Kampus II UAD. R. Muhammad Ali, S.S., M.Pd. selaku pemateri merasakan antusias yang besar dari mahasiswa. Mereka diminta untuk mencoba praktik langsung sebagai MC pada saat pelatihan. Hadir dalam pelatihan tersebut Drs. H. Jabrohim, M.M., selaku ketua LSBO PP Muhammadiyah.
“Kami sangat berharap dengan adanya pelatihan ini dapat terus merangsang rasa percaya diri mahasiswa dan mereka nantinya akan siap jika diminta berbicara di depan publik khususnya MC pada saat diterjunkan di masyarakat.” kata Dra. Rina Ratih S S, M.Hum., selaku ketua panitia. (FM)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!