• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

CCLS: Revisi Undang-Undang KPK Terburu-buru

21/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Senin, 16 September 2019, bertempat di Jejak Kopi, Kotagede, Community of Criminal Law Study (CCLS) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan diskusi tentang revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Dalam waktu belakangan ini, sedang panas-panasnya pembahasan tentang revisi Undang-Undang KPK yang disoroti publik. Ada beberapa poin yang melemahkan posisi KPK, yaitu pembentukan badan pengawasan KPK karena hal ini bisa membatasi ruang gerak KPK untuk menyadap informasi terduga korupsi. Ada juga isu KPK akan dimasukkan dalam rumpun lembaga pemerintahan pusat dan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) di KPK dibatasi dalam jangka waktu satu tahun,” ujar Muhammad Asyraf selaku direktur CCLS.

Selama diskusi, terjadi pro dan kontra pendapat antarpeserta diskusi CCLS terkait dewan pengawasan KPK. Pihak pro menilai, KPK jangan sampai menjadi lembaga yang superhero sehingga seenaknya mengeksploitasi informasi terduga korupsi hingga masuk ke ranah privat. Pihak kontra berpendapat lain, dengan adanya dewan pengawasan KPK justru akan menimbulkan masalah baru, bisa muncul oknum-oknum dari dewan pengawasan yang membawa kepentingan golongan tertentu. Misalnya, jika KPK hendak menyadap informasi terduga korupsi, tetapi tidak diizinkan, akan menimbulkan transaksi di “belakang”.

“Kami melihat keterburu-buruan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam mengesahkan revisi Undang-Undang KPK, pembahasannya hanya 20 menit. Sedangkan kita ketahui, biasanya rancangan undang-undang pembahasannya sangat lama dan terjadi perdebatan panjang. Seluruh fraksi yang ada di DPR sepakat dengan revisi undang-undang, ada apa sebenarnya? Jangan sampai ada kepentingan-kepentingan tertentu di belakang yang ditutupi,” ungkapnya.

Menurut Asyraf, pemilihan calon pimpinan KPK kurang transparan, ada beberapa prosedur yang dianggap kurang baik. Pembahasan revisi Undang-Undang KPK merupakan pembahasan yang sangat urgen, harus diteliti betul permasalahan yang ingin diperbaiki, jangan sampai keterburu-buran memunculkan konflik baru dalam tataran lembaga dan menyebabkan pelemahan KPK. Selama ini KPK memiliki reputasi baik dan dipercaya oleh masyarakat. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/diskusi-f.hukum-uad.jpg 643 902 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-21 10:24:552019-09-21 10:24:55CCLS: Revisi Undang-Undang KPK Terburu-buru

Biologi Leadership: Membangun Kader Unggul Berjiwa Kepemimpinan

21/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Minggu, 15 September 2019, bertempat di Kampus Utama Universitas Ahmad dahlan (UAD), Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi UAD mengadakan acara Biologi Leadership dengan tajuk “Membangun Kader Unggul yang Berjiwa Kepemimpinan dalam Organisasi” bersama Luqman Abdurrahman. Ia adalah Presiden Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UAD 2018/2019.

“Kepemimpinan adalah cara seseorang untuk memengaruhi orang lain sehingga orang tersebut mau bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Kepemimpinan setiap pemimpin berbeda, tergantung dari pembawaan pemimpin tersebut maupun kondisi pengikutnya. Kepemimpinan harus sesuai dengan kondisi pengikutnya agar dalam proses mereka tidak merasa tertekan atau terpaksa,” ujar Luqman.

Ada empat gaya kepemimpinan, yaitu otoriter, gaya kepemimpinan yang otokritik, memaksakan, dan mendesak kekuasaan pada bawahannya. Laissez Faire, gaya kepemimpinan yang memberikan kebebasan pada bawahannya. Demokratis, gaya kepemimpinan yang memiliki sikap tengahan, berada antara mendesak serta memberikan kelonggaran pada bawahannya. Situasional, gaya kepemimpinan yang bersikap melihat situasi, tahu kapan harus bersikap memaksa, tahu kapan harus moderat, dan pada situasi tertentu memberikan kelonggaran pada bawahannya.

“Terdapat tiga teori kepemimpinan, yaitu teori genetis, teori ini mengatakan bahwa seorang pemimpin telah dilahirkan dengan bakat pemimpin. Dalam keadaan bagaimana pun ia akan menjadi seorang pemimpin. Teori sosial berpendapat bahwa setiap orang akan dapat menjadi pemimpin apabila diberi pendidikan dan kesempatan. Teori ekologis berpendapat bahwa seseorang dapat menjadi pemimpin yang baik apabila pada waktu lahirnya telah memiliki bakat kepemimpinan. Bakat itu kemudian dikembangkan melalui pendidikan yang teratur dan pengalaman yang telah dimilikinya,” tutupnya.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/biologi-leadership-uad.jpg 519 852 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-21 10:15:462019-09-21 10:15:46Biologi Leadership: Membangun Kader Unggul Berjiwa Kepemimpinan

Orientasi dan Studium Generale Mahasiswa Baru Pascasarjana UAD

18/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Program Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan orientasi bagi mahasiswa baru tahun 2019 sekaligus studium generale dengan pembicara Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag. Anggota Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Tema yang diangkat “Strategi Muhammadiyah Mengintegrasikan Agama dan Budaya dalam Kerangka Wawasan Nusantara”.

Kegiatan yang berlangsung Sabtu, (14-9-2019) di Kampus III UAD ini diikuti 369 peserta dengan 267 di antaranya merupakan mahasiswa baru dari 12 program studi pascasarjana yang ada.

Prof. Dr. Dwi Sulisworo, M.T. Wakil Direktur Pascasarjana UAD dalam sambutannya mengatakan, masuk dan kuliah di UAD harus mengorbankan banyak hal. “Jadi harus serius saat kuliah supaya lulus tepat waktu. Jangan sampai waktu lulusnya lebih dari dua tahun, apalagi sampai tidak kelihatan di kampus,” katanya sambil berkelakar.

Dari penjelasan Dwi, kegiatan ini merupakan bagian untuk membangun wawasan seluruh mahasiswa pascasarjana atas kesadaran berbangsa dan bernegara. Ia menambahkan, sebagai warga negara yang baik, setelah lulus dari UAD juga harus menyumbangkan keilmuan untuk membangun negeri.

“Kami berharap begitu lulus alumni pascasarjana UAD punya wawasan yang sama untuk membangun negeri. Studium generale ini wajib bagi mahasiswa baru pascasarjana karena nanti akan mendapat SKPI yang bisa dimanfaatkan setelah lulus,” tandasnya.

Sementara Dr. Abdul Fadlil, M.T. Wakil Rektor III UAD mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kepada mahasiswa baru pascasarjana di salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) terbaik di Indonesia.

“Di saat seperti ini penting memahami niat awal masuk di UAD. Niat dan tekad untuk kuliah harus dikuatkan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai mandek di tengah jalan,” jelas Fadlil.

Selain itu, yang tidak kalah penting menurut pandangannya, mahasiswa harus bekerja keras dalam belajar serta sungguh-sungguh untuk menuntut ilmu. Fadlil memiliki harapan seluruh alumni UAD nantinya juga bisa mengembangkan pemahaman al-Islam dan Kemuhammadiyahan ke masyarakat, terutama nilai kemajuannya.

Di sisi lain, Sutrisno dalam penjelasannya mengungkapkan, pemuda Indonesia di era disrupsi harus lebih kreatif dengan temuan inovasi yang tidak biasa-biasa saja. “Sumber daya manusia dan keseriusan berperan penting dalam kemajuan Indonesia. Anak-anak muda sekarang harus memiliki itu, ditambah profesionalisme. Perguruan tinggi seperti UAD harus menciptakan pemuda yang kompeten kreatif dan mampu bersaing di kancah internasional,” tandasnya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/stadium-generale-pasca-uad.jpg 732 1362 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-18 09:09:572019-09-18 09:09:57Orientasi dan Studium Generale Mahasiswa Baru Pascasarjana UAD

Pelatihan Menulis Kreatif bersama M. Iqbal Dawami

15/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Sabtu, 14 September 2019, bertempat di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Bahasa dan Sastra Arab UAD menyelenggarakan pelatihan menulis kreatif dengan tema “Abadikan Karyamu melalui Tulisan” bersama M. Iqbal Dawami, S.S., M.S.I. Selama ini, laki-laki ini dikenal sebagai penulis, editor buku, dan trainer kepenulisan. Ia telah menghasilkan 30 buku seperti, Pseudo Literasi; The Miracle of Writing; Hidup, Cinta, dan Bahagia.

“Literasi sangat penting, rajin baca menjadi awal mula menulis. Menulis dapat menjadi bekal perkuliahan, lingkup yang lebih luas mampu menjadi bekal hidup. Menguasai literasi akan menyelesaikan banyak perkara, mudah bergaul, disukai banyak orang dan bermanfaat. Sementara dari segi spiritual dan emosional memberikan efek yang positif,” jelasnya.

Menurutnya, menulis tidak memerlukan waktu khusus, yang terpenting adalah pemanfaatan waktunya. Semua waktu itu baik, ketika ada waktu luang gunakan untuk membaca dan menulis. Perkuliahan dan menulis harus jalan beriringan. Ada pepatah dari Yunani yaitu, scripta manent verba volant, yang berarti, hal yang terucap akan hilang dan yang tertulis akan abadi.

“Jika ingin dikenang abadi maka berkaryalah dengan menulis, semua mempunyai kesempatan yang sama. Jadikan menulis panggilan jiwa, bukan pilihan. Buatlah nyaman saat menulis, tulislah tentang apa pun. Munculkan rasa kagum pada penulis yang telah ada. Mendapat bayaran dari tulisan, baik itu royalti dari penerbitan maupun honor dari media hanyalah bonus, jadikan hal itu sebagai motivasi,” lanjutnya.

Iqbal juga mengatakan, menulis adalah proses tidak terlihat dan harus ditekuni bertahun tahun, baru akan terlihat hasilnya. Menulis diawali dengan suka membaca buku, lalu mencintai aktivitas membaca buku. Manfaat membaca yaitu memperluas sudut pandang, melihat persoalan dari perspektif berbeda, menjadi bijak, dan tidak reaktif. Setelah membaca, akan muncul banyak ide menarik untuk menulis. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/pelatihan-menulis-uad.jpg 574 860 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-15 09:20:282019-09-19 09:22:45Pelatihan Menulis Kreatif bersama M. Iqbal Dawami

Tebarkan Kasih Sayang kepada Lansia

11/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Sabtu, 07 September 2019, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan silaturahmi ke panti sosial lanjut usia (lansia) Budhi Dharma. Kegiatan ini mengusung tema “Tebarkan Kasih, Hadirkan Sayang, Cintai Sesama”.

“Kami mengadakan acara silaturahmi ke panti lansia, sebab kami ingin membagi rasa sayang dan cinta buat para lansia. Mereka butuh kasih sayang dan support dari kami, kami ingin mengajak pengurus HMPS Biologi lebih peduli dan berbakti terhadap orang tua dengan rasa hormat dan kasih sayang,” ungkap Alfin selaku ketua HMPS Biologi.

Tema dipilih karena pihak HMPS Biologi ingin membagi kasih sayang terhadap para lansia dan menghadirkan rasa sayang seperti keluarga sendiri, seperti kakek dan nenek dengan cucunya. Mereka hendak menghibur, memberikan rasa senang dan gembira untuk para lansia.

“Terdapat sekitar 64 orang lansia di sana. Kegiatan yang dilakukan di panti sosial Budhi Dharma yaitu pembacaan puisi, senam antistroke, menyanyi, makan bersama, dan berbagi cerita pengalaman para lansia. Topik yang dibicarakan dengan para lansia yaitu seputar kegiatan mereka di panti, cerita masa lalu dan kenangan yang dulu pernah dilalui,” lanjutnya.

“Tanggapan mahasiswa sangat baik, sampai ada yang sedih karena teringat keluarga di rumah. Harapannya semoga acara semacam ini bisa dilaksanakan lagi tahun depan dan kepedulian terhadap lansia dapat tercurahkan dengan maksimal, sebab mereka butuh perhatian dan kasih sayang dari semua pihak,” tutupnya. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/biologi-uad-kunjungi-lansia.jpg 761 1279 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-11 09:10:002019-09-19 09:14:17Tebarkan Kasih Sayang kepada Lansia

Penutupan P2K UAD Dibarengi Sosialisasi Keselamatan Berkendara

10/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Penutupan Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang berlangsung di Kampus Utama, Sabtu (7-9-2019) dibarengi dengan agenda sosialisasi keselamatan berkendara bekerja sama dengan Polres Bantul. Sebanyak 6.750 mahasiswa baru diberi sosialisasi tentang keselamatan dalam berlalu lintas. Hal tersebut dilakukan mengingat angka kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“Dalam upaya mencegah timbulnya permasalahan tersebut, maka pihak Polres Bantul bekerja sama dengan berbagai universitas maupun sekolah negeri lainnya mengadakan sosialisasi berkaitan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” tutur Cerryn Nova Madang Putri Kasatlantas Polres Bantul yang hadir di tengah-tengah mahasiswa baru UAD.

Lebih lanjut ia menuturkan, angka kecelakaan di Bantul yang cukup tinggi melibatkan kaum milenial, khususnya pengendara yang berada di rentang usia 15 sampai 35 tahun. Selain itu, Cerryn juga menyinggung tentang penanganan radikalisme, narkoba, dan hoaks.

Di sisi lain, Rektor UAD Dr. Kasiyarno, M.Hum. pada kesempatan ini menyampaikan momentum P2K yang mengangkat tema “Bersama UAD Kita Bangun Insan yang Kreatif dan Inovatif Berbasis Nilai-Nilai Islam menuju Indonesia Kuat” harus dimaknai sebagai upaya menyongsong masa depan yang lebih baik.

“Mahasiswa baru adalah aset bangsa Indonesia di masa depan yang memiliki banyak keunggulan. Keunggulan ini meliputi pendidikan yang lebih tinggi, pemikiran yang lebih maju, serta pengetahuan yang lebih luas. Faktor tersebut mengambil peran penting untuk dapat digunakan secara optimal dalam menyongsong masa depan,” katanya.

Menurut Kasiyarno, sebagai langkah membentengi mahasiswa dari perilaku negatif seperti penyalahgunaan narkoba, radikalisme, hoaks, korupsi, dan lainnya mahasiswa membutuhkan wadah untuk menyalurkan minat dan bakatnya.

“Untuk menuju Indonesia kuat banyak hal yang harus dilakukan. Maka dalam momentum ini dilakukan penguatan soal bela negara, wawasan kebangsaan, berbagai workshop, pelatihan, serta melakukan kerja sama dengan berbagai instansi pemerintah maupun non pemerintah,” tandasnya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/sosialisasi-polres-bantul-di-uad.jpg 572 1060 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-10 11:37:022019-09-10 11:37:02Penutupan P2K UAD Dibarengi Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Polres Bantul Adakan Kampanye Tertib Berlalu Lintas di Closing P2K UAD

10/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Closing Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) diadakan di halaman Kampus Utama, menjadi acara terakhir dari rangkaian P2K UAD 2019. Acara kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Selain hiburan dan penampilan, panitia juga bekerja sama dengan Polres Bantul dalam rangka Kampanye Tertib Berlalu Lintas.

“Kami mahasiswa-mahasiswi UAD siap menjadi pelopor berlalu lintas. Setop pelanggaran, setop kecelakaan, keselamatan untuk kemanusiaan,” begitulah deklarasi Kampanye Tertib Berlalu Lintas yang dipandu oleh AKP Cerryn Nova selaku Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Bantul dengan diikuti seluruh mahasiswa baru (maba) pada Sabtu (7-9-2019).

Selama ini, kecelakaan berawal dari pelanggaran yang dilakukan oleh pengemudi. Terlebih, 50% angka kecelakaan yang dijumpai di seluruh Indonesia berasal dari kaum milenial usia 15−35 tahun. Kampanye tertib lalu lintas ini tidak hanya diadakan di UAD saja, melainkan di universitas dan sekolah lainnya. Tujuannya untuk menekan jumlah kecelakaan yang ada.

Polres Bantul membagikan helm secara cuma-cuma bagi maba yang berulang tahun pada 7 September dan maba yang dapat menjawab pertanyaan dari Polres Bantul. Selain itu, kampanye ini menjadi ajang sosialisasi agar mahasiswa tertib berkendara dengan melengkapi surat-surat, mematuhi lalu lintas, serta pembuatan SIM yang bisa di akses secara online.

“Tertib berlalu lintas akan muncul pada diri sendiri sehingga kecelakaan lalu lintas tidak ada,” kata AKP Cerryn Nova saat ditemui seusai mengisi acara. (Chk).

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/sosialisasi-lalu-lintas-p2k-uad-2019.jpg 698 922 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-10 10:00:512019-09-11 10:09:13Polres Bantul Adakan Kampanye Tertib Berlalu Lintas di Closing P2K UAD

UAD PTS Terbaik Pimnas 2019

09/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berhasil meraih medali emas pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 32 di Universitas Udayana (Unud) Bali, Jumat (30-8-2019). Tim PKM-K UAD mengembangkan Leghezo (Let’s Go to the Health Zone) yang bertujuan untuk mengajak anak-anak hidup sehat melalui board game.

Raihan medali emas tersebut menjadikan UAD sebagai perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik pada ajang Pimnas ke-32. Jika diurut dari peringkat, UAD menduduki peringkat pertama PTS dan peringkat 12 dari keseluruhan hasil akhir yang didominasi perguruan tinggi negeri (PTN).

Rektor UAD, Dr. Kasiyarno, M.Hum. pada saat jumpa pers mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi kepada Tim PKM-K Leghezo yang sudah mempersembahkan emas untuk UAD. Pada kesempatan ini Kasiyarno didampingi Wakil Rektor III, Dr. Abdul Fadlil M.T.; Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Dr. Dedi Pramono, M.Hum.; Kepala Bidang Pengembangan Kemahasiswaan, Danang Sukantar, M.Pd.; Dosen Pendamping PKM-K Dr. Widodo Hariyono; serta mahasiswa Tim Leghezo.

“Atas raihan medali emas oleh Tim PKM-K ini semakin memperkokoh UAD sebagai entrepreneur university. UAD merupakan PTS yang direkomendasikan oleh Kemenristekdikti sebagai rujukan pengembangan entrepreneur university karena telah mendapat hibah dari Erasmus+,” ungkapnya di Kampus I UAD, Jln. Kapas 9 Semaki, Yogyakarta, Rabu (4-9-2019).

Tim Leghezo diketuai oleh Himatul Husna dengan anggota Elisda Septiyani, Jihan Rizka Syafiya La Moma, Muamar Afdhal Mahendra, dan Yusuf Mahdiansyah Ma’ruf. Leghezo merupakan permainan edukasi di bidang kesehatan bagi anak-anak.

Himatul menjelaskan, Leghezo berbentuk lingkaran berpetak. Di dalamnya, terdapat berbagai macam penyakit serta cara pencegahannya yang terdapat dalam kartu atau health card. Desain Leghezo dibuat berwarna-warni sehingga menarik anak-anak untuk memainkannya.

“Leghezo mengajarkan anak-anak untuk bermain sambil belajar berbagai jenis penyakit serta cara hidup sehat. Kami berharap Leghezo menjadi alternatif bagi orang tua maupun pendidik di sekolah untuk memberikan edukasi kesehatan dengan cara yang menyenangkan,” ungkapnya.

Di sisi lain, Widodo menerangkan, permainan Leghezo diilhami anak-anak yang tidak disiplin dalam kehidupan sehari-hari. Namun dengan permainan ini bisa membuat anak-anak menjadi disiplin dalam menjaga kesehatan dirinya.

“Kewirausahaannya terletak pada penjualan hasil kreasi permainan kesehatan ini. Untuk melindungi agar tidak dibajak, UAD telah mematenkannya. Beberapa di antaranya seperti buku, game Leghezo, dan lagu promosi, dan dua lainnya,” kata Widodo. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/leghezo-UAD-juara-pimnas.jpg 236 443 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-09 10:54:552019-09-09 10:54:55UAD PTS Terbaik Pimnas 2019

Membidik Semangat Ahmad Dahlan

08/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Sekitar 500-an peserta mahasiswa yang menjadi penampil saat penutupan Program Pengenalan Kampus (P2K) berhasil menunjukkan performa yang mampu menghibur mahasiswa baru (maba)

Dari keterangan Anas Prasetya sutradara stage performance, penutupan P2K mengangkat tema “Menarik Busur Spirit Kiai Haji Ahmad Dahlan untuk Membidik Masa Depan yang Cerah”.

“Jadi, kami memang ingin membidik semangat-semangat K.H. Ahmad Dahlan. Menunjukkan dan mengenalkan Ahmad Dahlan kepada maba,” terang laki-laki bernama pena Anes Prabu Sadjarwo ini.

Menurutnya, K.H. Ahmad Dahlan merupakan orang yang cerdas, berbudi baik, kemudian memiliki perenungan terhadap situasi pada masanya, dan memunculkan sebuah gerakan. Ahmad Dahlan berpikir soal kebaruan gerakan, yakni yang kemudian lahir dengan nama Muhammadiyah.

“Spirit itulah yang kemudian mudah-mudahan dipahami mahasiswa. Ahmad Dahlan seorang pembaru. Ingat, mahasiswa adalah agen perubahan. Jadi juga harus menjadi seorang pembaru yang memikirkan bangsa ini ke depannya. Mudah-mudahan di dalam diri maba tertanam sifat-sifat seperti Ahmad Dahlan,” jelasnya pascapementasan berlangsung, Sabtu (7-9-2019) di Kampus Utama UAD.

Perlu diketahui, untuk persiapan dan latihan stage performance ini membutuhkan waktu sekitar tiga bulan. Hal ini dikarenakan yang tergabung dalam pementasan merupakan gabungan seluruh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), organisasi, ortom, LSO di fakultas maupun program studi, dan lainnya.

Pementasan menggabungkan seni musik, gamelan, paduan suara, teater, tari, dan sebagainya. Kesulitan dalam penggarapan pementasan ini menurut Anas pada hal koordinasi. Tidak mudah mengkoordinasi 500-an orang dalam waktu yang bersamaan untuk menampilkan sesuatu yang luar biasa. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/penutupan-p2k-2019-uad.jpg 494 646 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-08 06:54:002019-09-10 07:00:18Membidik Semangat Ahmad Dahlan

Didik Generasi Alpha, Tinggalkan Metode Pembelajaran Kuno

07/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

“Anda (red: mahasiswa baru UAD) calon pendidik di masa mendatang memiliki tantangan mengajar generasi alpha. Generasi ini hidup di tengah kepungan teknologi. Baru lahir langsung ‘jepret’,” jelas Prof. Dr. Ir. Dwi Sulisworo, M.T. saat menjadi pembicara di acara stadium generale Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Di hadapan para mahasiswa baru Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tahun 2019, Dwi mengatakan pendidikan sekarang sudah harus memanfaatkan teknologi informasi. Pasalnya, di era ini segala sesuatu bisa dengan mudah diakses dengan adanya jaringan internet.

“Terkadang saya miris, zaman sudah modern tapi di sekolah siswa dilarang untuk membawa HP. Padahal jika pendidik kreatif, HP bisa menjadi sarana belajar yang bagus,” ujarnya.

Metode mengajar harus disesuaikan dengan perkembangan zaman. Akan menjadi kurang relevan jika metode tahun 90-an digunakan di era sekarang. Dwi menambahkan, zaman dulu siswa diajarkan untuk berkompetisi menjadi yang terbaik. Tetapi, saat ini kolaborasi lebih ditekankan untuk membentuk karakter siswa.

Jika diamati, generasi saat ini lebih banyak mementingkan kerja kolektif. Terbukti dari banyaknya dari mereka yang bekerja dan berdiskusi di warung kopi dengan koleganya. Rumah atau ruang kerja seperti bukan menjadi prioritas.

“Warung kopi jadi tempat kerja, lebih memilih mobil daripada rumah. Tinggal bisa di apartemen. Inilah pergeseran yang terjadi. Kami kira ke depan tren ini masih akan terjadi. Jadi, pendidik harus benar-benar menyiapkan generasi yang mampu beradaptasi dengan keadaan seperti ini,” ungkap Wakil Direktur Pascasarjana UAD ini.

Ia menambahkan, calon pendidik bagi generasi alpha juga harus menanamkan produktivitas siswanya sejak dini. Sebab, persaingan global saat ini adalah berlomba ke luar angkasa, berlomba ke kedalaman bumi, dan menjangkau relasi seluas-luasnya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/P2K-FKIP-UAD-2019.jpg 694 1080 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-07 11:31:572019-09-07 11:31:57Didik Generasi Alpha, Tinggalkan Metode Pembelajaran Kuno
Page 452 of 699«‹450451452453454›»

TERKINI

  • PPK Ormawa HMTI UAD Siap Laksanakan Pengabdian di Kalurahan Srigading13/08/2025
  • Merantau, Berjuang, dan Menemukan Manisnya Ilmu13/08/2025
  • FKIP UAD Gelar Upgrading ORMAWA untuk Penguatan Kepemimpinan dan Organisasi Mahasiswa13/08/2025
  • Tapak Suci UAD Gelar Kegiatan “Mengabdi untuk Masyarakat” di Masjid Grojogan13/08/2025
  • Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Ecoprint sebagai Solusi Batik Ramah Lingkungan13/08/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Dua Kategori Juara pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang13/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Dua Penghargaan pada Kompetisi Publikasi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional11/08/2025
  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Juara I pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang11/08/2025
  • PSM Ahda Gitana Harumkan Nama UAD di BICF 202511/08/2025
  • Tim Wontutry Raih Juara I International Market Week09/08/2025

FEATURE

  • Organisasi sebagai Rumah Bertumbuh12/08/2025
  • Tujuh Pintu yang Mengundang Setan ke Hati02/08/2025
  • Burnout di Balik Jas Putih: Siapa yang Peduli?28/07/2025
  • Tantangan Hafiz dalam Meraih Medali Kyorugi Senior Putra U-5426/07/2025
  • Cerita Mahasiswa Hukum UAD Raih Medali Perak Kyorugi Senior Putri U-5323/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top