• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Mutiah, Perempuan Bertabur Bintang

04/09/2019/in Prestasi, Terkini /by NewsUAD

“Saya berusaha untuk tetap tenang dan percaya diri. Perasaan gugup yang saya rasakan hanya terasa saat sebelum maju ke panggung. Tapi alhamdulillah ketika sudah sampai di atas panggung, perasaan itu hilang. Tergantikan perasaan semangat untuk menampilkan yang terbaik.”

Begitulah yang diucapkan Nur Mutiah Mayangsari. Perempuan kelahiran Yogyakarta ini merupakan mahasiswa Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), yang belum lama ini sukses meraih trofi juara tiga cabang lomba Nyanyi Tunggal Pop Islami Putri dalam acara Pekan Seni Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PSM PTM) tingkat nasional. Lomba ini diselenggarakan Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PPM).

Menurut Mutiah, ketika lomba, peserta harus menyanyikan lagu wajib dan pilihan. Lagu wajibnya yakni “Kuasa-Mu”, sementara lagu pilihan yang dinyanyikannya berjudul “Dengan Menyebut Nama Allah”. Ia memilih lagu itu karena memiliki makna yang indah serta melodi yang nyaman untuk dinyanyikan.

Keikutsertaan Mutiah dalam lomba yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Purwokerto ini bukanlah tanpa alasan. Sebelumnya, ia sudah banyak aktif sebagai penyanyi lagu pop islami. Selain lagu-lagu dalam genre tersebut memiliki pembawaan yang ringan, pop islami juga memiliki makna yang dalam. Ditambah, nuansa islami yang memberikan nilai lebih karena selain bernyanyi ia juga turut berdakwah untuk menyampaikan isi serta makna islami yang terkandung dalam lagu yang dinyanyikan.

Mutiah pernah menjuarai kejuaraan di bidang musik vokal seperti juara 2 Solo Vokal Putri FLS2N 2016 tingkat Kabupaten Bantul, juara 1 Solo Vokal Putri FLS2N 2017 tingkat Kabupaten Bantul, juara 2 Solo Vokal Putri FLS2N 2017 tingkat Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), juara 2 Vokal Putri Bintang Radio 2016 tingkat SMA/SMK se-Kabupaten Bantul, dan sebagai peserta kegiatan Belajar Bersama Maestro 2017 dengan maestro Titiek Puspa yang diselenggarakan oleh Kemendikbud RI.

Saat SMA, ia juga tergabung dalam band Titik Nol yang sempat menjuarai beberapa lomba yakni juara 2 Acoustic Competition UNY ACC FAIR 2016, vokalis terbaik Acoustic Competition UNY ACC FAIR 2016, juara 3 Grand Final Krip Krip Tortilla School Talent and Challenge Yogyakarta 2016, juara 2 Talent Competition UKY Festival Akademi Kebidanan Ummi Khasanah 2016, juara 2 Lomba Band ICEF 2016, dan juara 3 Lomba Band ICEF 2017. (ase)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/mutiah-mahasiswa-UAD_Copy1.jpg 791 774 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-04 10:36:412019-09-04 10:36:41Mutiah, Perempuan Bertabur Bintang

Forbes Gelar Pengenalan UKM dengan Konsep Baru

03/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Forum Bersama (Forbes) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang menjadi fasilitator 16 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) gelar pameran di halaman Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (Persada). Pemeran UKM yang berlangsung dari tanggal 3−5 September 2019 ini tidak lagi menggunakan konsep seperti biasa. Jumlah dan materi tetap sama dengan tahun lalu, hanya saja dilakukan di tempat yang berbeda. Konsep outdoor dipilih mengikuti kebijakan kampus yang tidak lagi menggunakan konsep indoor. Sehingga, panitia dituntut untuk lebih ekstra dalam menyukseskan pameran UKM ini.

Konvoi motor klasik dari depan Masjid Islamic Center (IC) menuju panggung oleh setiap ketua UKM dengan membawa bendera, dipilih untuk mengawali pembukaan pameran UKM, Selasa (3-9-2019). Hal ini membuat mahasiswa baru terkesan. Dibandingkan tahun sebelumnya, hanya pengibaran ke-16 bendera UKM oleh setiap ketua.

“Tantangan di konsep baru ini cukup membuat panitia pameran UKM berpikir lebih keras. Kondisi halaman Persada hingga parkiran yang dijadikan tempat untuk tenda, stand, dan tempat duduk mahasiswa baru, terkendala dengan pepohonan. Hal ini membuat ukuran tenda harus menyesuaikan,” kata Usa Rifki Oktavian dari Program Studi Ilmu Komunikasi angkatan 2017 selaku koordinator Forbes saat ditemui di depan stand UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM).

Selain itu, cuaca juga menjadi faktor yang diperhatikan sehingga diperbanyak tenda dan kipas angin agar mahasiswa baru merasa nyaman.

“Seluruh ketua UKM tidak merasa takut jika mahasiswa baru kurang tertarik mengikuti UKM hanya karena konsep indoor. Namun yang jelas dengan banyaknya prestasi dan event yang dicapai oleh semua UKM, sudah cukup membuat mahasiswa baru terkesan.”

Pameran ini menampilkan seluruh UKM yang ada di UAD dan mempresentasikan sesuai dengan ciri khasnya. Seperti UKM Basket dengan dribble hingga Menwa dengan baris-berbarisnya. Pameran ini setidaknya menunjukkan kepada mahasiswa baru bahwa di samping kuliah, mereka juga bisa melakukan banyak hal positif.

“Pameran UKM ini membuat saya tertarik untuk masuk ke UKM Tari dan berprestasi,” ujar Jakia Indriyani, mahasiswa baru Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Aanak Usia Dini (PG PGPAUD). (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KONSEP-BARU-MASTA-UAD-2019.jpg 910 947 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-03 14:28:572019-09-03 14:28:57Forbes Gelar Pengenalan UKM dengan Konsep Baru

Prodi Bisnis Jasa Makanan: Prospek Kerja di Industri dan Wirausaha Makanan

03/09/2019/1 Comment/in Terkini /by NewsUAD

Program Studi (Prodi) Bisnis Jasa Makanan (Bisma) masih terbilang baru di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Bisma dibuka pada tahun 2017 dengan jumlah 11 mahasiswa, tahun 2018 terdapat 23 mahasiswa, dan tahun 2019 terdapat 33 mahasiswa. Tahun ini, Program Studi Bisma telah teakreditasi B.

Lulusan Sarjana Terapan Bisnis (S.Str.Bns.) diharapkan bisa menguasai prinsip dan sistem industri jasa makanan. Selain itu, Bisma memiliki keunggulan kompetensi dalam bidang kewirausahaan pangan dan kuliner (profesional dan industri), kulineri kelompok khusus (katering diet, katering sehat, pangan fungsional), kulineri nusantara dan internasional (pangan lokal dan tradisional, cake and bakery, pasta, pastry, mocktail, masakan oriental), standar kualitas makanan, serta halal food.

Prospek kerja lulusan Bisma yaitu sebagai praktisi dalam industri berupa juru masak di hotel, restoran, kafe, juru fotografi makanan, jurnalis pangan, pemerhati makanan, presenter acara demo memasak, ahli nutrisi, konsultan restoran, ahli coasting makanan, kepala dapur, maupun bekerja di badan usaha jasa bisnis makanan. Praktisi wirausaha melingkupi wirausaha bidang kuliner, motivator bisnis jasa kuliner, auditor untuk food-coasting di bidang kuliner, serta supplier aero-food catering.

Andi Anriko Rizki Dandi, mahasiswa asal Solo menuturkan alasannya memilih kuliah di Program Studi Bisma. “Karena Indonesia adalah negara yang luas sehingga cocok untuk inovasi bisnis makanan, setelah lulus saya ingin membuka usaha dengan terstruktur dan baik.”

Sementara itu, Putri Amanah Sulaiman asal Pekalongan mengungkapkan pilihannya memilih Program Studi Bisma. “Saya memilih kuliah di program studi ini karena sejak dulu suka masak. Di Pekalongan banyak usaha katering Muhammadiyah yang membutuhkan lowongan pekerjaan, jadi saya ingin ikut serta dalam usaha Muhammadiyah tersebut. Saya juga ingin mengembangkan bisnis lebih luas dan terkenal di Indonesia. Selain itu, saya bercita-cita menjadi chef di restoran.” (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/P2K-UAD-MASTA-2019-1.jpg 773 900 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-03 13:40:062019-09-03 13:43:29Prodi Bisnis Jasa Makanan: Prospek Kerja di Industri dan Wirausaha Makanan

Kenalkan UKM untuk Mengukir Prestasi

03/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Sebagai perguruan tinggi yang selalu haus prestasi, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selalu melakukan pembinaan dan pelatihan secara serius kepada mahasiswanya. Salah satunya melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). UKM dikenalkan kepada mahasiswa baru saat Program Pengenalan Kampus (P2K). Kegiatan pengenalan UKM ini menjadi salah satu yang wajib ada saat P2K berlangsung.

“Pada dasarnya mahasiswa memiliki potensi diri yang masih perlu diasah dan dikembangkan. Baik di bidang bakat minat, penalaran, maupun yang lainnya. Jadi pengenalan UKM saat P2K bertujuan supaya mahasiswa baru tahu apa yang harus dilakukan ketika sudah kuliah di UAD,” jelas Danang Sukantar, M.Pd. Kepala Bidang Pengembangan Kemahasiswaan Bimawa, Selasa (3-9-2019).

Selain itu, UAD juga mendorong mahasiswanya supaya memiliki keseimbangan antara kemampuan akadamik dan non-akademik, serta hard skills dan soft skills. Keseimbangan ini akan membantu mahasiswa di dunia kerja nantinya.

 

Lebih lanjut, Danang menjelaskan, organisasi kemahasiswaan seperti UKM juga melatih kemampuan manajemen, komunikasi, personal, sikap, perilaku, dan sebagainya. “Misalnya suka fotografi akan masuk ke UKM Lensa. Tidak hanya kemampuan fotografinya saja yang diolah, tetapi juga kemampuan berorganisasi.”

Secara umum, seluruh UKM di UAD banyak peminatnya. Bahkan di beberapa UKM ada yang melakukan seleksi secara khusus untuk penjaringan. Tetapi, dalam hal ini seleksi alam juga tetap berlaku. Hanya mahasiswa yang memiliki passion dan tekad kuat yang dapat bertahan.

“Sebenarnya selain UKM, di UAD juga ada komunitas. Jadi mahasiswa baru dapat memilih sesuai dengan minat bakatnya. Jika merasa tidak cocok di UKM, bisa bergabung dengan komunitas yang ada,” tandas Danang.

Dengan mengikuti organisasi seperti UKM dan komunitas, mahasiswa baru UAD berkesempatan menjadi seorang juara. Terbukti, banyak prestasi di UAD yang dihasilkan dari UKM maupun komunitas di level regional, nasional, maupun internasional. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PAMERAN-UKM-P2K-UAD-2019.jpg 912 1368 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-03 13:30:112019-09-03 13:30:11Kenalkan UKM untuk Mengukir Prestasi

Masta Kenalkan Maba dengan Muhammadiyah

03/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kepada mahasiswa baru (maba) adalah Masa Taaruf (Masta). Masta menjadi salah satu kegiatan wajib bagi perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM).

Seperti yang disampaikan Dr. Dedi Pramono, M.Hum. Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD, program Masta untuk memperkenalkan dan memberi pengetahuan kepada mahasiswa baru terkait Muhammadiyah.

“Masta menjadi sangat penting keberadaannya di perguruan tinggi Muhammadiyah. Dari penelitian yang pernah saya lakukan ketika masih di Biro Akademik dan Admisi, hanya 16−23% mahasiswa baru yang berasal dari sekolah Muhammadiyah,” jelasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Di UAD, mayoritas mahasiswa baru berasal dari sekolah negeri. Oleh karenanya keberadaan Masta menjadi sangat penting. “Maka kami berkewajiban mengenalkan Muhammadiyah kepada mahasiswa baru,” kata Dedi ketika diwawancarai di Kampus I UAD, Selasa (3-9-2019).

Saat Masta, mahasiswa baru dikenalkan Muhammadiyah secara keseluruhan, kemudian ortom-ortom yang sudah ada. Khusus di UAD, dikenalkan dengan ortom Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Hizbul Wathan (HW), dan Tapak Suci.

Dedi memiliki harapan mahasiswa baru UAD bisa memilih atau tergabung di salah satu ortom tersebut. Di IMM, mahasiswa dapat belajar berorganisasi, sementara di HW dapat mempelajari kepemimpinan. Sedangkan di Tapak Suci mahasiswa baru bisa mengasah bakat keolahragaannya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/P2K-HARI-2-FEB.jpg 818 1084 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-03 13:21:282019-09-03 13:21:28Masta Kenalkan Maba dengan Muhammadiyah

Pejual Cilok Mendapatkan Beasiswa di UAD

03/09/2019/in Feature, Terkini /by NewsUAD

Acing Ahmad Fahrudin yang akrab dipanggil Acing, merupakan laki-laki yang berprofesi sebagai pedagang cilok asal Ciamis, Jawa Barat. Ia kini berstatus sebagai mahasiswa baru (maba) setelah mendapatkan Beasiswa Program Misi Keluarga Perserikatan (BPM-KP) di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Sebelum daftar dan masuk di UAD, Acing sempat menganggur karena keadaan kondisi ekonomi keluarganya.

Lalu, ia memilih ikut kakak kandungnya untuk merantau ke Yogyakarta dan berdagang cilok guna mendapatkan penghasilan dari keringatnya sendiri. Ia pun sering menjual cilok di depan gerbang belakang Kampus Utama UAD Jln. Ahmad Yani, Tamanan, Banguntapan, Bantul. Oleh sebab itu, ia banyak kenal dengan mahasiswa UAD dan dapat informasi sekaligus disarankan daftar kuliah di jalur BPM-KP.

“Setelah tahu itu, saya menyiapkan persyaratan daftar BPM-KP seperti surat rekomendasi dari Muhammadiyah, nilai rapot, dan nilai ujian nasional. Alhamdulillah saya diterima dan senang rasanya,” terangnya saat diwawancara di sela hari kedua Program Pengenalan Kampus (P2K), Selasa (3-9-2019).

Mendengar ia diterima, kedua orang tuanya pun turut senang. Di UAD, Acing melanjutkan belajarnya di Program Studi Sastra Indonesia (Sasindo) Fakultas Sastra Budaya dan Komunikasi (FSBK). Ia memilih Sasindo karena kecintaannya sejak SMA terhadap dunia karang-mengarang, khusus karya sastra seperti cerpen.

“Saya berharap bisa menjalani kuliah dengan baik di UAD, berprestasi, dan dapat membanggakan orang tua maupun kampus,” imbuhnya. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Acing-Ahmad-Fahrudin-MABA-UAD-2019.jpg 1932 2562 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-03 13:01:522019-09-04 13:24:36Pejual Cilok Mendapatkan Beasiswa di UAD

Hamid Afe: Perubahan P2K 2019 Signifikan

02/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Senin, 2 September 2019, 1.030 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) memenuhi ruang Auditorium Kampus I Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam rangka pembukaan Program Pengenalan Kampus (P2K) UAD 2019. Mereka berasal dari empat program studi yang ada di fakultas FEB yaitu Manajemen, Akuntansi, Ekonomi Pembangunan, dan Bisnis Jasa Makanan.

“Perubahan P2K 2019 sangat signifikan, misal dari tempat, tidak lagi menggunakan Gor Amongrogo, lalu pembukaan hanya ada satu tahap, tidak ada P2K susulan. Pembukaan P2K 2019 menggunakan telekonferensi, yaitu suatu komunikasi yang dilakukan beberapa orang yang biasanya antara satu orang dengan orang lainnya berada dalam jarak yang jauh atau tidak berada dalam satu ruangan. Terdapat beberapa kendala yang kami hadapi, seperti masalah audio yang kurang jelas. Namun, panitia antarfakultas saling mem-back up, sehingga masalah segera teratasi. Kami mengapresiasi P2K 2019, sebab pertama kali menggunakan telekonferensi. Alhamdulillah peserta P2K sangat antusias, apalagi pagi tadi Rektor UAD sempat menyambangi dan menyambut langsung peserta P2K fakultas FEB di Kampus I,” ujar Hamid Afe, Koordinator Acara Fakultas FEB 2019.

Ada program studi di fakultas FEB yang tergolong masih baru, yaitu prodi Bisnis Jasa Makanan yang memasuki tahun ketiga mengikuti P2K. Tahun 2019 ini, terdapat 33 peserta P2K dari program studi tersebut.

Kegiatan P2K pada hari pertama adalah pembukaan, stadium general, sambutan dari Dr. Kasiyarno, M.Hum. selaku Rektor UAD, Khizam Syakir Mahfudz selaku ketua P2K 2019, penyematan mahasiswa baru, dan video kolaborasi dari universitas. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/p2k-uad-yogyakarta.jpg 768 900 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-02 15:57:232019-09-06 10:55:43Hamid Afe: Perubahan P2K 2019 Signifikan

Simulasi Telekonferensi Sukseskan P2K UAD

02/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2019 berbeda dengan tahun sebelumnya. Sistem tahun lalu terpusat di GOR Amongrogo menjadi satu, tetapi kali ini mengusung konsep baru. Pihak kampus bekerja sama dengan panitia dosen dan panitia mahasiswa, sehingga lahirlah sebuah sistem yang bernama telekonferensi. Pembukaan mahasiswa ada di lima kampus dan pusatnya berada di Amphitarium Kampus Utama UAD. Semua itu dapat terhubung karena adanya telekonferensi.

Untuk melancarkan sistem ini, tiap-tiap kampus diberi titik, yang jumlahnya ada sepuluh. Kampus I ada dua titik yaitu FEB dan Fakultas Psikologi. Kampus II ada satu titik untuk FSBK. Kampus III ada tiga titik yaitu Fakultas Farmasi, FKM, dan FTI. Kampus Utama ada dua titik yaitu FH dan FKIP. Selanjutnya, kampus V ada satu titik yaitu FAI.

Sistem baru yang digunakan UAD memiliki kelebihan, yakni kita mendapat atmosfer yang berbeda. Ketika terhubung antarkampus, seperti dekat padahal letaknya jauh. Tentunya hal ini menjadi sensasi tersendiri.

Rizkan Is. Mahmud Ketua TV UAD 2019 menyampaikan, “Ketika mendapat info bahwa akan menggunakan sistem telekonferensi, kami sempat khawatir. Sebab untuk sistemnya sendiri, kalau di televisi maksimal empat sampai lima. Seperti liputan arus mudik, ada beberapa yang studio dan yang lain di masing-masing tempat arus mudik. Di sini, kita memakai sembilan titik. Ini tentu menjadi tantangan tersendiri. ”

Sebulan sebelum hari pelaksanaan, tim sudah mengadakan beberapa kali simulasi. Pertama, mencoba dahulu troubleshoot-nya dan melakukan tiga kali simulasi dari pertengahan Agustus. Simulasi pertama pada 19 Agustus dengan fokus ke materi. Aplikasi bernama zoom meeting digunakan. Tentu saja, banyak elemen dilibatkan, tidak hanya TV UAD. Tim panitia fakultas dan panitia pusat ikut menyukseskan telekonferensi kali ini.

Simulasi kedua, sudah mulai dibagi per titik pusat kemudian mencoba di lapangan. Ternyata, dibutuhkan sinyal yang bagus. Untungnya Biskom sangat mendukung, yakni dengan menurunkan tim Bifas terkait peralatan. Ada beberapa alat yang beli baru dari kampus dan ada beberapa yang lama. Dukungan dari semua elemen UAD turut menyukseskan sistem ini.

Tim TV UAD sebanyak 50 dan panitia sebanyak 20, menjadi kru dengan koordinasi yang intens. Walaupun ada beberapa kali kendala komunikasi, akhirnya bisa diatasi. Selain telekonferensi, ada live streaming menggunakan YouTube TV UAD dan YouTube UAD. Subscriber kedua akun YouTube tersebut dan seluruh keluarga UAD menjadi target utama. Hal yang dilakukan adalah membagikan link kepada teman dan para orang tua mahasiswa baru terkait proses mereka P2K.

“Kita memasuki era 4.0 yang semuanya berbasis teknologi. Adanya telekonferensi ini sebagai upaya awal untuk mengikuti perkembangan zaman supaya tidak ketinggalan. Semoga mahasiswa baru UAD mempunyai jiwa kreativitas, inovatif, dan membangun UAD yang berlandaskan nilai-nilai Islam,” harap Rizkan. (Dew)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/amphitarium-UAD-P2K-2019.jpg 994 1308 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-02 15:02:032019-09-06 10:41:27Simulasi Telekonferensi Sukseskan P2K UAD

Yusuf, Maba yang Berkesempatan Membaca Alquran di Pembukaan P2K

02/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

 Yusuf Ramadan, mahasiswa baru (maba) dari Program Studi Ilmu Hadits Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dipercaya membaca ayat Alquran dalam pembukaan Program Pengenalan Kampus (P2K), yang bertempat di ruang Ampitarium Kampus Utama UAD, Jln. Ahmad Yani, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Senin (2-9-2019).

Dalam hal ini, tidak semua maba bisa berkesempatan membacakan ayat-ayat Alquran. Apalagi acara tersebut dihadiri dan disaksikan langsung oleh rekor, wakil-wakil rektor, jajaran tamu undangan dari berbagai daerah dan lembaga yang ada di Indonesia, serta ditonton oleh orang-orang melalui siaran langsung via kanal YouTube UAD.

Tentunya, Yusuf sangat senang diberi kesempatan. Menurut keterangannya saat diwawancara, ia tidak mendapatkan kendala apa pun saat mempersiapkan diri untuk tampil. Ia berlatih hanya sehari sebelum acara. “Saya dikabari sehari sebelumnya acara untuk membacakan ayat Alquran di pembukaan P2K. Dan sebelum tampil, saya latihan terlebih dahulu,” terangnya.

Mahasiswa dari Bantul ini, sudah sering sekali mendapatkan kesempatan untuk membaca Alquran dalam acara-acara besar. Ia mengaku, memilih kuliah di UAD untuk menambah kualitas diri dan bisa memajukan kampus.

Yusuf juga sudah beberapa kali menjuarai perlombaan, salah satunya juara 1 MTQ tingkat Provinsi DI Yogyakarta. Ia pun pernah ikut lomba di event tingkat nasional antarmadrasah yang berakhir juara 1. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pembacaan-kalam-ilahi-uad.jpg 559 1024 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-02 14:55:582019-09-06 10:59:29Yusuf, Maba yang Berkesempatan Membaca Alquran di Pembukaan P2K

Paristiyanti Nurwardani: Mahasiswa Harus Sukses, Luar Biasa, dan Istimewa!

02/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengawali pembukaan Program Pengenalan Kampus (P2K) 2019 dengan mendatangkan Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, MP. selaku Direktur Pembelajaran, Kementerian Ristekdikti (2015−sekarang) sebagai pembicara tunggal pada Senin (2-9-2019). Ia mengungkapkan bahwa sukses, luar biasa, dan istimewa menjadi tujuan yang harus diwujudkan oleh mahasiswa baru setelah lulus dari UAD.

Orasi ilmiah dengan judul “Mahasiswa Milenial di Era Industri 4.0 dan Global” yang berlangsung selama 1 jam di ruang Amphitarium Kampus Utama UAD, memberikan kesan tersendiri bagi mahasiswa baru, dosen, karyawan, serta tamu undangan. Pemaparan yang ringan oleh Paristiyanti mengenai materi yang berbobot, sangat sesuai dengan topik pembahasan yang tak jauh dari milenial.

Era 4.0 yang akan segera berganti dengan era society 5.0 menuntut mahasiswa untuk mampu bersaing dengan menguasai data, otomatisasi, ICT, dan terampil berbahasa asing terutama bahasa Inggris dan bahasa Tiongkok. Tak ketinggalan, mahasiswa harus dibekali dengan keterampilan entrepreneur sejak dini, sehingga mahasiswa dapat menggenggam dunia.

“Walaupun era 4.0 akan berdampak pada berkurangnya 300.000 pekerjaan, sebenarnya mampu membuka 800.000 pekerjaan di era milenial dengan menguasai otomatisasi, robotik, dan data. Sebab, sesuatu yang sifatnya manual akan hilang,” tutur perempuan yang pernah menjadi Deputy Director South East Asia Ministry of Education Organization (SEAMOLEC) selama 2014−2015 itu.

Ia menambahkan, siapa pun mahasiswa entah dari PTN maupun PTS diminta untuk menguasai teknologi dasar 4.0 yaitu internet of things, artificial intelligence, new materials, big data, robotics, augmented reality, cloud computing, additive manufacturing 3d printing, nanotech & biotech, dan genetic editing.

Dalam penyampaian orasi, ia berpesan kepada Rektor dan Tim Senat UAD untuk mewajibkan matakuliah atau pertemuan tentang big data bagi setiap program studi, sehingga apa pun jurusannya mampu menguasai data. Sebab, itulah kunci kesuksesan di masa mendatang. UAD sendiri dapat dikatakan sebagai salah satu perguruan tinggi yang menanamkan teknologi sejak dini, terbukti dengan pembukaan P2K 2019 yang menggunakan telekonferensi dan tidak asing dengan teknologi. Bantuan dosen serta seluruh sivitas akademika yang saling bekerja sama untuk menciptakan mahasiswa yang siap menghadapi era 4.0, serta menjadi lulusan yang berkualitas, kompetitif, berkarakter dengan memiliki jiwa entrepreneur, tidak menutup kemungkinan akan benar-benar mewujudkan mimpi mahasiswa untuk menjadi seseorang yang sukses, luar biasa, dan istimewa. (chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMG_4336.jpg 1790 1945 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-02 14:50:072019-09-06 11:00:46Paristiyanti Nurwardani: Mahasiswa Harus Sukses, Luar Biasa, dan Istimewa!
Page 476 of 720«‹474475476477478›»

TERKINI

  • Alumni FH UAD Ciptakan Karya Tulis dalam Bentuk Buku29/10/2025
  • PPK Ormawa HMTI Latih Warga Tegalrejo Olah Mangrove Jadi Produk Bernilai Ekonomi29/10/2025
  • IMM FSBK UAD Petakan Arah Gerak Mahasiswa Baru Lewat Forum Diskusi29/10/2025
  • Prodi S-2 Bimbingan dan Konseling UAD Terakreditasi Unggul29/10/2025
  • Mahasiswa UAD Gelar Dahlan Muda Menginspirasi di SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta28/10/2025

PRESTASI

  • Tim LLC FH UAD Raih Juara I dalam Ajang National Call for Paper & Conference 202529/10/2025
  • Tim Basket UAD Naik ke Divisi 1 Liga Mahasiswa28/10/2025
  •  Mahasiswa FH UAD Raih Medali Perunggu di PON Beladiri Kudus 202528/10/2025
  • UKM Taekwondo Borong 26 Medali pada Kejuaraan Bang Taja Championship 202528/10/2025
  • Tim King Phoenix UAD Raih Juara III dalam Kontes Robot Terbang Indonesia 202528/10/2025

FEATURE

  • Hakikat Takwa dalam Kehidupan28/10/2025
  • Tali Allah adalah Tali Persatuan28/10/2025
  • Meraih Amalan Ahli Surga22/10/2025
  • Perjalanan Salsabilla Raih Gelar Sarjana dalam 3,3 Tahun20/10/2025
  • Unlock Your Next Level15/10/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top