Closing Milad dan Laporan Dekan FH, Kasiyarno: Fakultas Lain Bisa Mencontoh Kemajuan FH
Pada Jumat (4-1-2019) bertempat di Gedung XT Square, Yogyakarta, Fakultas Hukum (FH) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) resmi menutup kegiatan milad yang ke-21. Acara ini sangat diapresiasi oleh Dr. Kasiyarno, M.Hum. selaku Rektor UAD karena dibumbui dengan laporan tahunan dekan FH dan orasi ilmiah yang mendatangkan Yudilatief, M.A., Ph.D.
Laporan dekan sudah menjadi tradisi setiap tahun. “Laporan dekan ini bisa ditradisikan di fakultas lain. Apalagi, FH juga sudah memiliki peningkatan yang sangat bagus, dari peningkatan kualitas maupun kuantitas,” jelas Kasiyarno.
Ia mengimbau, peningkatan FH ini bisa dicontoh fakultas lain yang ada di UAD. Tentunya, ia melanjutkan, FH salah satu fakultas yang memacu sebagai fakultas andalan dan unggulan di UAD.
“Fakultas lain bisa mencontoh kemajuan FH. Semoga FH memacu dirinya menjadi andalan dan unggulan di UAD. Secara garis besar dari sisi kuantitas, UAD sudah cukup. Namun sisi kualitas masih belum. Jadi, layanan FH untuk mahasiswa harus ditingkatkan lagi.”
Layanan yang bagus untuk mahasiswa bisa menjadi corong untuk mempromosikan UAD. Kebanggaan dan kepuasan mahasiswa karena layanan yang baik, membuat mereka masuk UAD. “Kalau layanan dilakukan dengan baik, pasti UAD akan semakin meningkat.”
Ia juga meminta ke FH agar akreditasi program studinya sesegera mungkin bisa mendapatkan A. Di samping itu, ia berharap, dosen-dosen FH juga berpartisipasi dalam program 100 doktor dosen UAD. “Harus ada dosen dari FH yang berpartisipasi supaya FH segera membuka Program Pascasarjana. Ini sangat diperlukan,” tegasnya.
Kasiyarno juga menyinggung orasi ilmiah, menurutnya, orasi Yudilatief yang mengusung tema “Menegakkan Demokrasi Pancasila: Antara Daulat Rakyat versus Daulat Partai” sangat penting. Sebab, semua orang bisa mengetahui ideologi yang terjadi di negara ini. (ASE)