• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Prodi BK UAD Gelar Workshop Pengembangan Instrumen Asesmen Kebutuhan

28/11/2022/in Terkini /by Ard

Workshop Pengembangan Instrumen Asesmen Kebutuhan oleh Prodi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Workshop Pengembangan Instrumen Asesmen Kebutuhan dalam bidang BK Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), BK Keluarga, dan BK Krisis pada Kamis, 24-11-2022. Bertempat di The Alana Hotel Malioboro, Yogyakarta, kegiatan ini juga diadakan secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh dosen pengampu mata kuliah terkait serta mahasiswa BK UAD.

Workshop digelar sebagai bentuk tindak lanjut dari Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun kedua yang didapatkan oleh Prodi BK UAD. Di samping itu, kegiatan ini ditujukan untuk menyusun instrumen asesmen kebutuhan dalam bidang BK ABK, BK Krisis, dan BK Keluarga, yang nantinya akan digunakan untuk pengembangan aplikasi cybercounseling.

Siti Muyana, M.Pd. selaku Sekretaris Program Studi (Sekprodi) BK UAD yang mewakili Ketua Program Studi (Kaprodi) dalam sambutannya menyampaikan bahwa momentum tersebut merupakan sebuah kebanggaan luar biasa karena dapat mendatangkan narasumber dari berbagai kalangan yang ahli di bidang tersebut. “Harapannya melalui kegiatan ini dapat tercipta instrumen asesmen kebutuhan yang bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh banyak orang,” terang Siti.

Dalam kesempatan itu, 4 narasumber hadir sebagai pemateri kegiatan. Pertama adalah Prof. Dr. Nur Hidayah, M.Pd. dari Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia (ABKIN) yang menyampaikan tentang kualifikasi instrumen yang baik dan dapat digunakan oleh seluruh pihak. Kedua yaitu Dr. Sukinah, S.Pd., M.Pd. dari Yayasan Bina Anggita yang juga merupakan ahli dalam bidang Anak Berkebutuhan Khusus.

Ketiga adalah Zela Septikasari, M.Pd., M.Sc. dari Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia, ia menyampaikan terkait urgensi dan instrumen dalam BK Krisis. Terakhir yaitu Diyah Puspitarini, S.Pd., M.Pd. yang merupakan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Ia memaparkan tentang instrumen asesmen kebutuhan dalam bidang BK Keluarga.

Acara diakhiri dengan sesi diskusi dan penyusunan draf antara mahasiswa dengan dosen pengampu mata kuliah terkait. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Pengembangan-Instrumen-Asesmen-Kebutuhan-oleh-Prodi-Bimbingan-dan-Konseling-BK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa-2-scaled.jpg 1920 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-11-28 08:17:092022-11-28 08:17:09Prodi BK UAD Gelar Workshop Pengembangan Instrumen Asesmen Kebutuhan

Mahasiswa PBSI UAD Gencarkan Literasi Melalui PPK Ormawa

26/11/2022/in Terkini /by Ard

Penerjunan Tim PPK Ormawa Internal Universitas Ahmad Dahlan (UAD) HMPS PBSI di Margomulyo Yogyakarta (Foto Istimewa)

Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Internal Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), sukses menggelar acara penerjunan tim PPK Ormawa Internal pada Minggu, (20-11-2022). Program ini merupakan salah satu pengabdian kepada masyarakat yang diberikan kepada ormawa dan akan berlangsung selama 2 bulan. Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) selaku penggagas program berharap hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan di ormawa masing-masing.

“Kami berkeinginan untuk turut berperan dalam meningkatkan literasi anak melalui Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), khususnya di Masjid Al-Kautsar Margomulyo, Seyegan, Sleman. Beberapa program yang diberikan di antaranya pelatihan menulis puisi, membaca puisi, menulis cerpen, pelatihan menulis pantun, mendongeng, dan menggambar,” ucap Catur selaku ketua tim.

Ia menambahkan, “Kegiatan yang singkat ini akan kami maksimalkan saat pengajaran berlangsung. Rencananya karya dari pelatihan akan dikirimkan ke salah satu media cetak yaitu koran serta dibukukan menjadi antologi. Untuk makin mendukung literasi anak-anak, kami juga membuka donasi buku selama 2 bulan, yang nantinya diserahkan kepada pengurus masjid.”

Acara yang dihadiri oleh lurah, tokoh masyarakat, karang taruna, pengajar TPA, takmir masjid, dan Ketua Program Studi (Kaprodi) PBSI Roni Sulistiyono, S.Pd., M.Pd. itu berlangsung lancar. Roni menyampaikan, program yang akan dilaksanakan oleh HMPS PBSI UAD ini sejalan dengan program dari prodi, yaitu sama-sama ikut meningkatkan literasi. Oleh karena itu, perlu dipahami bahwa literasi tidak hanya membaca dan menulis saja.

Eko selaku Lurah Margomulyo menyambut baik adanya program tersebut. Menurutnya, mahasiswa akan jauh lebih optimal dalam menyalurkan ilmunya yang didapat di perguruan tinggi. “Semoga literasi anak-anak terutama TPA akan meningkat. Kami mendukung penuh program semacam ini, dan saya pribadi berharap agar lebih banyak mahasiswa yang tergerak untuk terjun langsung di masyarakat,” jelasnya.

Dari rangkaian program yang diselenggarakan, rencananya di akhir kegiatan akan ada pelatihan mendongeng yang diberikan untuk pengajar TPA di Desa Margomulyo. Selain itu, ada juga festival literasi yang akan menampilkan bakat anak TPA yang sebelumnya telah dilatih. Kegiatan juga akan berkolaborasi dengan Lembaga Semi Otonom (LSO) HMPS PBSI UAD yaitu Kreskit (Kreativitas Kita) yang bergerak di bidang jurnalistik dan teater Jaringan Anak Bangsa (JAB) yang kompeten di bidang seni peran serta dengan prodi PBSI UAD agar makin semarak. Tidak lupa juga pembelian buku-buku anak dan inisiatif untuk menghidupkan kembali perpustakaan masjid menjadi salah satu program pengabdian itu.

Catur berharap program pengabdian kepada masyarakat yang singkat dapat memberikan dampak yang baik. “Seperti slogan pengabdian kami, yaitu bersama membangun literasi, bergerak, memberi dampak,” pungkasnya. (ctr)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-bersama-setelah-acara-Penerjunan-Tim-PPK-Ormawa-Internal-UAD-dengan-pihak-desa-2-scaled.jpg 1707 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-11-26 08:21:492022-11-26 09:31:11Mahasiswa PBSI UAD Gencarkan Literasi Melalui PPK Ormawa

Prodi PPG UAD Gelar Workshop Pengembangan Pembelajaran HOTS

18/11/2022/in Terkini /by Ard

Workshop Pengembangan Pembelajaran HOTS yang diselenggarakan Prodi PPG Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Farida)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan workshop pengembangan pembelajaran high order thinking skill (HOTS) pada Sabtu, 12 November 2022. Acara digelar secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Prodi PPG UAD. Hadir sebagai pemateri Yoki Ariyana, S.T., yang merupakan Kepala Sub-Kelompok Kerja Transformasi Digital Sekretariat Jenderal Guru atau Tenaga Kependidikan (GTK).

Ketua Program Studi (Kaprodi) PPG UAD, Dr. Sri Hartini, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan, “Dengan adanya workshop ini harapannya mahasiswa mendapatkan pencerahan dan bimbingan tentang pembelajaran di PPG. Selain itu kegiatan ini nantinya akan berimbas pada pembelajaran lain karena materi yang diberikan tidak lepas dari aktivitas mahasiswa, dosen, maupun guru.”

Masuk tema bahasan, Yoki menyampaikan mengenai implementasi pembelajaran berorientasi HOTS dengan technological pedagogical content knowledge (TPACK). Permasalahan yang melatarbelakangi adanya pembelajaran HOTS dan TPACK yaitu rendahnya peringkat Programme for International Student Assessment (PISA) dan Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) negara kita dibandingkan negara lain. Indonesia menduduki peringkat 6 dari bawah pada kompetensi membaca, 7 dari bawah kompetensi matematika, dan 9 dari bawah kompetensi sains. Dengan adanya hal tersebut, pemerintah mengharapkan para peserta didik mencapai berbagai kompetensi berorientasi pada 4C yaitu critical thinking and problem solving (pemecah masalah), creative and innovative (kreatif dan inovasi), communication skill (kemampuan berkomunikasi), dan collaboration (kemampuan bekerja sama).

“Paradigma pembelajaran abad 21 yaitu pencapaian pengetahuan, keterampilan, dan sikap tetap harus ditingkatkan. Kemampuan peserta didik untuk menghubungkan komponen paradigma pembelajaran abad 21 pada bidang ilmu pengetahuan yang diberikan pun tetap harus dikaitkan dengan dunia nyata. Artinya, peserta didik dapat berpikir apa yang pernah saya lakukan, apa yang pernah saya lihat, dan apa yang pernah saya alami, sehingga ketika mereka pernah mengalami akan lebih mudah untuk menerapkan konsep. Selain itu, sangat diperlukan dukungan lingkungan sekitar, mengembangkan kemampuan dengan teknologi, serta pengembangan kolaborasi,” jelas Yoki.

Ia pun menyampaikan mengenai TPACK framework. TPACK merupakan pengetahuan tentang cara memfasilitasi proses pembelajaran dari konten tertentu melalui pendekatan pedagogi dan teknologi. Jadi, TPACK yaitu integrasi antara pengetahuan teknologi, pengetahuan pedagogi, dan pengetahuan konten dalam konteks pembelajaran.

Terakhir, Yoki menjelaskan mengenai desain pembelajaran berorientasi HOTS dan TPACK. Keterampilan pembelajaran HOTS berupa transfer knowledge, yakni sebagai problem solving dan critical and creative learning. Sedangkan desain pembelajaran TPACK yang berorientasi pedagogical knowledge terdiri atas pendekatan, model, metode, asesmen, dan online pedagogi. Kemudian berorientasi pada technology knowledge itu seperti internet, simulasi, pemodelan, serta content knowledge serupa siklus air. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Pengembangan-Pembelajaran-HOTS-yang-diselenggarakan-PPG-UAD.-foto-Farida-2.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-11-18 08:30:222022-11-18 08:30:22Prodi PPG UAD Gelar Workshop Pengembangan Pembelajaran HOTS

HMPS PBI Adakan English Camp untuk Mahasiswa Baru

07/11/2022/in Terkini /by Ard

Peserta English Camp HMPS Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan English Camp pada 29–30 Oktober 2022. Bertempat di Desa Wisata Pule Sari, Turi, Kabupaten Sleman, acara itu diikuti 49 peserta.

English Camp dikhususkan untuk mahasiswa baru Program Studi PBI. Tujuan kegiatan tersebut untuk mengakrabkan mahasiswa baru angkatan 2022 serta menjadikan mereka lebih solid dan mengenal satu sama lain.

Hari pertama kegiatan diawali dengan pembukaan dan talkshow kurikulum yang disampaikan oleh Sekretaris Program Studi PBI, yang berlangsung di Kampus I UAD. Kemudian kegiatan dilanjutkan di Pule Sari dengan rangkaian berupa sharing season bersama HMPS PBI, LSO (EDSA Journalist Team dan Keluarga Teater Pebei), Peer Assisted Learning Program (PALP), serta Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah PPKn, PBI, dan PBSI (IMM PBII).

Malam harinya, mahasiswa diarahkan untuk menampilkan bakatnya dalam acara pentas seni dengan ditemani api unggun. Pada malam yang sama pula, dilakukan launching perdana lagu PBI UAD yang berjudul “We’re the Next Educators”. Hal lain sebagai bukti bahwa English Camp ini tidak serta merta kesenangan saja tetapi juga terdapat nilai keagamaan, yakni dengan diadakannya salat berjamaah dan tadarus Al-Qur’an. Kegiatan ditutup dengan outbound, fun games, serta tracking sungai.

“Alhamdulillah mereka semua merasa sangat senang dan seru dalam mengikuti English Camp,” tutur Aulia selaku Ketua HMPS PBI ketika diwawancarai pada 1 November 2022.

Aulia juga berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini mahasiswa baru angkatan 2022 menjadi lebih solid dan bisa menemukan passion mereka dengan segala kreativitas serta inovasi yang sudah mereka tunjukkan. Tak lupa, mereka juga dapat meningkatkan soft skill seperti percaya diri dalam mengekspresikan diri dan baik dalam public speaking. (wid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Peserta-English-Camp-HMPS-Pendidikan-Bahasa-Inggris-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 864 1296 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-11-07 08:09:292022-11-07 08:09:29HMPS PBI Adakan English Camp untuk Mahasiswa Baru

Makna Logo Milad PGSD UAD ke-11

03/11/2022/in Terkini /by Ard

Logo Milad ke-11 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD)

Dalam rangka Milad Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ke-11 dengan tema “Sinergi Bangkitkan Elaborasi Pendidikan di Sekolah Dasar”, Prodi PGSD meluncurkan logonya pada 28 Oktober 2022.

Logo Milad PGSD UAD ke-11 memiliki makna filosofis yang terkandung di dalamnya. Pertama, angka 11 yang merupakan hasil modifikasi bentuk dari motif batik parang, selain melambangkan angka 11 yang merupakan usia PGSD UAD, juga memiliki makna pencerminan kolaborasi yang harmonis antara budaya dan pendidikan. Angka 11 berwarna biru gradasi sebagai simbol guru atau dosen atau orang tua yang memberikan ilmu sedangkan warna biru bermakna kecerdasan, sumber ilmu dan kebijaksanaan. Warna oranye gradasi sebagai simbol anak atau siswa atau mahasiswa yang tekun belajar. Warna ini juga identik dengan institusi UAD juga mengandung makna pencerahan, optimisme atau sikap percaya diri, dan kemampuan bersosialisasi.

Kedua, motif batik parang dapat dipercaya sebagai salah satu motif batik yang paling tua di Indonesia. Nama parang sendiri berasal dari kata “pereng” yang memiliki makna ‘lereng’ atau ‘tebing batu karang’. Motif parang yang disebut perengan ini menggambarkan garis menurun dari tinggi ke rendah secara diagonal. Garis diagonal melambangkan penghormatan, cita-cita, dan kesetiaan pada nilai-nilai yang benar. Sementara dinamika polanya menggambarkan ketangkasan dan kewaspadaan, susunan jalinan motif parang memiliki makna jalinan tak terputus yang melambangkan kesinambungan yang mencerminkan angka 11.

Kemudian terdapat teks Milad PGSD UAD dengan warna biru memiliki makna bahwa dalam rangka hari jadinya, PGSD berupaya selalu berperan serta secara aktif dan terus bersinergi untuk memajukan pendidikan, terutama PGSD, dan berprestasi di segala bidang.

Terakhir, teks slogan SEBELAS bermakna sebagai ungkapan rasa syukur dan selalu produktif berkemajuan dalam sinergi bangkitkan pendidikan di sekolah dasar. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Logo-Milad-ke-11-Program-Studi-Pendidikan-Guru-Sekolah-Dasar-PGSD-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD.jpg 759 831 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-11-03 08:29:322022-11-03 08:29:55Makna Logo Milad PGSD UAD ke-11

Dosen PGSD UAD Jabat Komisioner KPAI Periode 2022-2027

13/10/2022/in Terkini /by Ard

Diyah Puspitarini, S.Pd., M.Pd., dosen PGSD Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Komisioner KPAI periode 2022-2027 (Foto: Humas UAD)

Diyah Puspitarini, S.Pd., M.Pd., dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sekaligus Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Nasyiatul ‘Aisyiyah (NA) resmi mengemban amanah baru sebagai Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Periode 2022‒2027. Ia terpilih bersama sembilan kandidat lainnya melalui keputusan yang ditetapkan oleh Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia.

Sebagai kader Muhammadiyah, Diyah menganggap keberhasilan ini sebagai sebuah amanah yang lebih besar untuk memberi warna tersendiri di ruang publik. Hal ini tidak semata-mata menjadi prestasi baginya, melainkan tuntutan pengabdian dengan jangkauan yang tidak hanya di organisasi, tetapi juga lembaga pemerintahan.

Dalam sesi wawancara melalui WhatsApp pada 04-10-2022, Diyah menuturkan bahwa ada dua motivasi terbesar yang mendorongnya untuk maju menjadi Komisioner KPAI periode ini. Pertama adalah pengabdian kepada masyarakat, dan kedua adalah keprihatinan terhadap kasus-kasus anak Indonesia yang makin marak. Alasan ini juga selaras dengan konsentrasinya pada kesejahteraan perempuan dan anak yang ia geluti di NA.

“Bukan mentang-mentang karena status saya sebagai ketua umum lalu proses seleksi jadi mudah. Justru hal itu jadi seperti dua sisi mata uang, satu sisi saya harus mempersiapkan diri agar layak, dan satu sisi saya membawa nama besar persyarikatan,” terang Diyah.

Terkait alur proses seleksi, diawali dengan seleksi administrasi yang diikuti oleh hampir 280 pendaftar. Kemudian, sesuai dengan kriteria, diambil 170 peserta untuk maju ke tahap seleksi tertulis. Pengerucutan dilakukan lagi menjadi 36 peserta untuk selanjutnya mengikuti tes fisik, kesehatan, psikologi, dan wawancara. Sebanyak 18 orang yang terpilih kemudian melenggang ke sesi fit and proper test berupa penyampaian vsi misi, arah gerak, dan program yang akan dilakukan di depan anggota Komisi VIII DPR RI. Adapun 9 kandidat terbaik akhirnya dipilih untuk menjadi Komisoner KPAI Periode 2022–2027.

“Satu tahap terakhir yaitu uji publik, yang berisi pemberian masukan kepada calon komisioner dan penilaian publik terhadap kiprah para calon terpilih,” imbuh Diyah.

Saat ditanya tentang komitmen yang akan dilakukannya sebagai komisioner baru, Diyah menjawab bahwa terdapat tiga nilai utama yang ia usung. Di antaranya menjadikan KPAI sebagai lembaga yang kredibel, kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menyelesaikan persoalan anak, serta pengawasan dan perlindungan anak yang mengedepankan teknologi. Dengan segala kemampuan dan latar belakang yang dimilikinya, Diyah akan berusaha semampunya untuk menjalankan peran ini dengan baik dalam rangka memperkuat KPAI untuk mengentaskan persoalan anak dengan cepat dan tanggap.

Sesuai dengan konvensi hak anak, Ketua Umum PP NA ini berharap setiap anak Indonesia mendapat pemenuhan hak dan kebutuhannya yang sesuai, baik dari orang tua, masyarakat, maupun negara. “Jika konsep positivisme ini selalu dikedepankan, maka akan mudah untuk mengarahkan anak-anak, dan akhirnya mereka bisa berkontribusi untuk bangsa,” papar Diyah.

Terakhir, ia menekankan bahwa peran tersebut tidak hanya mutlak dilaksanakan oleh KPAI, melainkan semua elemen mulai dari orang tua, keluarga, lembaga pendidikan, hingga pemerintah. Lewat sebuah kutipan yang berbunyi bahwa melindungi anak sama dengan membangun peradaban, Diyah berharap anak-anak Indonesia dapat tumbuh sehat dan kuat untuk nantinya menjadikan bangsa ini sebuah negara yang bermartabat. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diyah-Puspitarini-S.Pd_.-M.Pd_.-dosen-PGSD-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Komisioner-KPAI-periode-2022-2027-Foto-Humas-UAD-1.jpg 1637 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-13 10:04:402022-10-13 10:04:40Dosen PGSD UAD Jabat Komisioner KPAI Periode 2022-2027

Orientasi Mahasiswa Baru PPG Prajabatan UAD

10/10/2022/in Terkini /by Ard

Muhammad Syuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., (kiri) Dekan FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada acara Orientasi Mahasiswa Baru PPG Prajabatan (Foto: Farida)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Orientasi Mahasiswa Baru PPG Prajabatan Gelombang I Tahun 2022 pada Selasa, 4 Oktober 2022. Acara bertempat di Amphitarium Kampus IV UAD dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube FKIP UAD. Hadir Dr. Zainun Misbah, S.S., M.Sc., yang merupakan Koordinator Kelompok Kerja PPG Prajabatan sekaligus Direktorat PPG, dan Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD.

Muhammad Sayuti menyampaikan, kesempatan yang diperoleh mahasiswa baru PPG Prajabatan yaitu kontribusi mereka bagi masa depan Indonesia. Saat ini pendidikan di negara kita masih banyak terjadi masalah, yakni masih tertinggal jauh dalam hal literasi, numerasi, dan sains. Pasukan terdepan untuk memberikan solusi permasalahan pendidikan di Indonesia yaitu ada pada guru dan tenaga pendidik.

 “Segala sesuatu yang diawali dengan niat, maka akan sesuai Q.S. An-Nahl ayat 97. Kalau kamu mengawali profesimu dengan niat beramal saleh, janji Allah akan menghadirkan kehidupan yang baik di dunia dan akhirat. Boleh jadi kita itu secara finansial kurang, tetapi hati kita tetap merasa tenang dan sehat,” jelasnya.

Lebih lanjut, Zainun menyampaikan PPG Prajabatan lebih memfokuskan pada memenuhi keseimbangan antara kebutuhan dan pemenuhan guru, baik secara kualitas maupun kuantitas. Kemendikbud memfokuskan pada tujuan utamanya yaitu agar murid menciptakan profil pelajar Pancasila. Strategi utama Kemendikbud dengan mendirikan dan mengembangkan sekolah penggerak, yang nantinya akan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lainnya untuk bisa mewujudkan profil pelajar Pancasila.

“Profil lulusan PPG Prajabatan yaitu guru profesional yang mampu mengembangkan rencana, pelaksanaan, juga evaluasi pembelajaran yang berpusat pada murid. Selain itu mewujudkan profil pelajar Pancasila, terampil dalam mengembangkan lingkungan belajar, dan memfasilitasi murid untuk belajar dengan melibatkan orang tua maupun masyarakat,” papar Zainun.

Ia menyampaikan, PPG Prajabatan menciptakan generasi baru untuk guru Indonesia yaitu guru yang mengamalkan nilai-nilai Pancasila, menjadi pribadi yang berkomitmen menjadi teladan. Guru juga menjadi pembelajar sepanjang hayat yang memiliki dasar-dasar kepemimpinan, menguasai kompetensi dasar guru, serta berorientasi kepada murid dan pembelajaran murid. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Muhammad-Syuti-M.Pd_.-M.Ed_.-Ph.D.-pada-acara-Orientasi-Mahasiswa-Baru-PPG-Prajabatan.-foto-Farida-1.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-10 08:58:492022-10-10 08:58:49Orientasi Mahasiswa Baru PPG Prajabatan UAD

Prodi BK UAD Gelar Workshop Restrukturisasi Cybercounseling

07/10/2022/in Terkini /by Ard

Workshop Restrukturisasi Mata Kuliah Cybercounseling Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Workshop Restrukturisasi Mata Kuliah Cybercounseling pada Rabu, 14 September 2022. Bertempat di Hotel Manohara, Yogyakarta, kegiatan juga dihelat secara hybrid melalui Zoom Meeting dengan dihadiri oleh seluruh dosen BK UAD.

Urgensi utama penyelenggaraan workshop ini adalah sebagai upaya prodi untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen dalam bidang cybercounseling. Selain itu, juga merupakan sebuah tindak lanjut pengembangan dari program cybercounseling yang ada di BK UAD.

Ketua Program Studi (Kaprodi) BK UAD Irvan Budhi Handaka, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan tersebut. “Harapannya, segenap sivitas akademika BK yang hadir dapat menggali ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya dari pemateri hari ini,” tutur Irvan.

Dalam kesempatan itu, BK UAD mengundang dua pemateri yaitu Dr. Adi Atmoko, M.Si. dari Universitas Negeri Malang dan Agus Triyanto, S.Pd., M.Pd. dari Universitas Negeri Yogyakarta. Adi memaparkan materi tentang Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sebagai langkah awal mengembangkan kegiatan cybercounseling. Sementara Agus lebih banyak menjelaskan seputar cara pengembangan platform yang digunakan dalam cybercounseling.

Para dosen sebagai audiens sangat antusias terhadap kegiatan ini, terbukti dari keaktifan mereka dalam memberikan pertanyaan kepada pemateri. Acara kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta yang hadir dan pemateri. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Restrukturisasi-Mata-Kuliah-Cybercounseling-Program-Studi-Prodi-Bimbingan-dan-Konseling-BK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpeg 960 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-07 08:52:592022-10-07 08:52:59Prodi BK UAD Gelar Workshop Restrukturisasi Cybercounseling

PPG UAD Gelar Workshop Wawasan Kebhinekaan

04/10/2022/in Terkini /by Ard

Trisna Sukmayadi, M.Pd., pembicara workshop yang diselenggarakan Prodi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Farida)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Workshop Wawasan Kebhinekaan. Kegiatan berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube PPG UAD pada Kamis, 29 September 2022. Hadir sebagai pembicara, Trisna Sukmayadi, M.Pd., selaku dosen Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) UAD.

Trisna menyampaikan, tujuan workshop untuk meningkatkan pemahaman toleransi dan menumbuhkan sikap toleransi pada guru juga tenaga kependidikan, serta menjadikan guru dan tenaga kependidikan sebagai agen promosi toleransi kebhinekaan. Adapun indikator keberhasilan dari workshop kebhinekaan ini yaitu guru mampu melakukan analisis terhadap persepsi toleransi, bentuk-bentuk pelanggaran intoleransi di dunia pendidikan, serta konsep pencegahannya dengan pendekatan penanaman prinsip dan nilai moderasi program kebhinekaan di sekolah.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bangsa Indonesia merupakan satu kesatuan yang berbeda. Alat tes DNA membuktikan bahwa dalam setiap darah manusia terdapat unsur beragam bangsa. Tidak ada ras yang 100% murni, semua merupakan gabungan dari berbagai bangsa yang pada akhirnya akan terhubung pada sumber yang sama. Keragaman tingkat kecerdasan bangsa Indonesia akan memperkaya cara berpikir dan bijak dalam bertindak. Orang yang memahami keragaman budaya pun lebih menghargai dan berempati terhadap budaya lain.

“Peran pendidikan multikultural atau pendidikan kearifan sangat penting diberikan agar kita menyadari dan menghargai bahwa perbedaan tentunya tetap kita hormati bersama. Orang yang hidup seragam dan pengalamannya terbatas, cenderung memiliki pikiran dan pandangan yang terbatas juga,” papar Trisna.

Terakhir, ia menjelaskan mengenai konsep kerentanan dan kunci sukses di abad ke-21. Untuk mengatasi kerentanan akan kebhinekaan, anak-anak sejak dini dilatih dan dibiasakan menerapkan empat keterampilan kunci sukses. Pertama, kreativitas. Proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan, anggitan baru, atau hubungan baru antara gagasan dan anggitan yang sudah ada. Kedua, berpikir kritis untuk merespons seseorang dengan menganalisis fakta untuk membentuk penilaian. Ketiga, komunikasi. Berkomunikasi merupakan kegiatan mentransfer informasi baik secara lisan maupun lisan. Komunikasi menjadi hal penting dalam peradaban manusia. Terakhir, kolaborasi. Melalui keterampilan kolaborasi diharapkan setiap individu nantinya dapat bekerja sama dalam memecahkan berbagai permasalahan. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Trisna-Sukmayadi-M.Pd_.-pembicara-Workshop-Wawasan-Kebhinekaan-Pendidikan-Profesi-Guru-PPG-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD.-foto-Farida-1.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-04 08:08:252022-10-04 08:08:25PPG UAD Gelar Workshop Wawasan Kebhinekaan

Pendidikan Matematika UAD Adakan Kuliah Perdana Isu-Isu Penelitian Pendidikan Terkini

29/09/2022/in Terkini /by Ard

Dr. Muhammad Noor Kholid, S.Pd., M.Pd., pembicara pada acara Kuliah Perdana oleh Prodi Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Farida)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kuliah perdana dengan tajuk “Isu-Isu Penelitian Pendidikan Matematika Terkini” pada Sabtu, 24 September 2022. Acara diselenggarakan secara luring bertempat di Aula Masjid Islamic Center UAD dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Pendidikan Matematika UAD. Hadir sebagai pemateri Dr. Muhammad Noor Kholid, S.Pd., M.Pd., yang merupakan dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Uswatun Khasanah, S.Si., M.Sc., selaku Ketua Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Matematika dalam sambutannya menyampaikan, dengan adanya kegiatan ini harapannya penelitian mahasiswa nantinya dapat berkembang. Tentunya tidak hanya berdasarkan isu-isu dari penelitian mahasiswa terdahulu, sehingga penelitian mahasiswa bisa berkolaborasi dengan dosen dan memiliki kebermanfaatan bagi masyarakat.

Masuk tema bahasan, Muhammad menyampaikan isu-isu penelitian yang saat ini bisa dilakukan seperti tema learning and innovation skills; information, media, and technology skills; dan life and career skills. Learning and innovation skills, yakni mengenai membedakan siswa yang siap menghadapi kehidupan dan lingkungan kerja yang lebih kompleks di abad ke-21 serta memfokuskan pada 4C (creativity, critical thinking, communication, dan collaboration).

Information, media, and technology skill, membahas tentang abad ke-21 yang dipenuhi oleh teknologi dan media ditandai dengan akses ke informasi yang berlimpah, perubahan yang cepat dalam alat teknologi, serta kemampuan untuk berkolaborasi dan memberikan kontribusi individu pada hal yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kemudian life and career skills, membahas kemampuan untuk menavigasi kehidupan yang kompleks dan lingkungan kerja di era informasi yang kompetitif secara global.

“Sebuah ide penelitian itu berawal dari sesuatu yang sangat sederhana terjadi di sekitar kita, tetapi jika hasilnya dikemas dengan bagus maka akan sangat baik juga. Banyak ilmu matematika yang dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari. Inovasi dalam penelitian sangat diperlukan agar penelitiannya terbarui,” papar Muhammad.

Lebih lanjut, ia menjelaskan menggali ide tema penelitian dapat dilakukan dengan melihat tren, melihat ketertarikan tema dosen (akun GD/Sinta), dan mengikuti tema penelitian payung. Jangan lupa untuk mendalami sudut pandang penelitian pada tujuan atau pertanyaan penelitian, yaitu dengan mengamati, meniru, dan memodifikasi atau kebaruan.

Terakhir, ia berpesan, “Membuat skripsi sebaiknya sederhana saja, jangan menyusahkan diri sendiri. Sederhana dalam arti harus tetap memiliki kebaruan.” (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Muhammad-Noor-Kholid-S.Pd_.-M.Pd_.-pembicara-pada-acara-Kuliah-Perdana-Isu-Isu-Penelitian-Pendidikan-Matematika-Terkini.-foto-Farida-1.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-09-29 08:00:322022-09-29 08:00:32Pendidikan Matematika UAD Adakan Kuliah Perdana Isu-Isu Penelitian Pendidikan Terkini
Page 12 of 19«‹1011121314›»

TERKINI

  • Dosen UAD Jadi Narasumber Program Jogja Sehat07/06/2025
  • IMM FEB UAD Gelar Pelatihan BETA05/06/2025
  • IMM PBII Gelar Diskusi Sigma dalam Semarak DAD 202505/06/2025
  • IMM Buya Hamka UAD Adakan Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day05/06/2025
  • Berinovasi Melalui Seminar Nasional “Innovation in Action”05/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Desain Nasional03/06/2025
  • Mahasiswa FAI UAD Raih Juara 3 Lomba Qiroatul Akhbar02/06/2025

FEATURE

  • Pentingnya Visual yang Kuat dalam Media Sosial07/06/2025
  • Memahami Social Media Insight05/06/2025
  • Menerapkan Flipped Classroom untuk Menjadi Guru Profesional05/06/2025
  • Kisah Asna Adira: Atasi Kendala Skripsi hingga Raih Predikat Lulusan Terbaik05/06/2025
  • Pentingnya Memahami Tantangan dan Tanggung Jawab Guru05/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top