• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Dukung UMKM, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Gelar DMFW

16/07/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gelar Dahlan Muda Fashion Week (DMFW) 2 (Foto: Sinta)

Dahlan Muda Fashion Week (DMFW) 2 dihelat meriah oleh mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Rabu dan Kamis, 5‒6 Juli 2023. Bertempat di Hall Utama Kampus IV UAD, acara ini memiliki agenda membantu dan mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di Yogyakarta.

“DMFW 2 dilakukan untuk memberi wadah bagi pelaku UMKM di Jogja yang sebelumnya mengalami krisis akibat pandemi. Untuk itu, kami ingin membantu mereka agar bangkit kembali dan bertahan di bisnis ini melalui rangkaian acara kami,” jelas Fityan Sofwaturrohman selaku Ketua DMFW 2.

DMFW 2 terdiri atas rangkaian acara fashion show, lomba fotografi, talkshow, bazar fesyen dan kuliner, serta penampilan band. Mengusung tema “Be Your Own Style Icon”, DMFW 2 bermaksud mengajak mahasiswa berani mengenakan pakaian sesuai dengan karakter dan pribadi masing-masing. Untuk itu, DMFW 2 menggandeng dosen Ilmu Komunikasi dan mahasiswa UAD sebagai influencer dengan menjadi model fashion show di hari pertama.

Fashion show tersebut dilaksanakan di eskalator antara hall dan lantai 2 yang bekerja sama dengan merek La Tulipe Cosmetiques, Karita, Pands, dan BPD Syariah DIY. Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Komunikasi, M. Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A. mengungkapkan ide pemanfaatan eskalator sebagai catwalk bertujuan untuk membuat hall menjadi atensi utama audiens yang dapat memberikan dampak positif bagi branding UAD.

Pada kesempatan itu, turut hadir Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H. yang dengan bangga mengapresiasi DMFW 2. “DMFW kedua ini saya lihat sebagai acara yang sangat sukses dengan peningkatan yang luar biasa dan dikelola dengan baik. Kegiatan seperti ini harus terus menjadi contoh bagi kegiatan perkuliahan yang tidak hanya terbatas pada teori, tetapi juga praktik. Saya bangga dan terharu dengan acara ini.”

Pada hari kedua, DMFW 2 mengundang Ervina Natasha. Finalis Putri Indonesia DIY 2020 itu membimbing mahasiswa agar percaya diri memakai gaya pakaian yang sesuai dengan representasi diri dan memberikan kebahagiaan saat memakainya di acara talkshow “How to be Confident with Your Own Style”.

Sebagai penutup, Fityan menambahkan, “Kami berharap, DMFW 2 dapat memberikan manfaat dan pengalaman bagi mahasiswa dalam mengelola sebuah even, dapat menjadikannya sebagai even tahunan Prodi Ilmu Komunikasi, dan dapat membangun brand awareness Prodi Ilmu Komunikasi serta UAD di mata masyarakat.” (sin)

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Program-Studi-Prodi-Ilmu-Komunikasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-gelar-Dahlan-Muda-Fashion-Week-DMFW-2-Foto-Sinta-scaled.jpg 1706 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-16 09:45:312023-07-16 09:45:31Dukung UMKM, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Gelar DMFW

UAD Resmi Luncurkan Data Center

15/07/2023/1 Comment/in Terkini /by Ard

Peresmian Data Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) oleh Ketua PP Muhammadiyah (kiri), Ketua Umum PP Muhammadiyah (tengah), dan Rektor UAD (kanan) (Foto: Istimewa)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meresmikan Data Center untuk meningkatkan kualitas sistem pelayanan kampus. Peresmian tersebut dilakukan langsung oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. beserta Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., serta Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dadang Kahmad, M.Si.

Kepala BSI UAD, Fiftin Noviyanto S.T, M.Cs. menjelaskan Data Center berfungsi untuk mengelola jumlah data yang saat ini sudah semakin besar. Ia mengungkapkan alasan awal dibuatnya Data Center untuk membuat ruang server semakin rapi.

“Awalnya kami ingin membuat ruang server yang sesuai. Kemudian karena kebutuhan penyimpanan yang semakin bertambah dan jumlahnya semakin besar serta sistem yang dikelola juga semakin banyak, maka kehadiran Data Center menjadi penting,” jelasnya saat ditemui di sela-sela Rapat Kerja Nasional Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di UAD Sabtu, 15 Juli 2023.

Ia menambahkan terdapat perbedaan antara Data Center lama dengan Data Center yang terbaru. Perbedaan tersebut ada di aksesibilitas yang telah diperbaiki karena permasalahan down time.

“Perbedaan sebenarnya di aksesibilitas. Ketika Data Center mengalami down time, itu menjadi perhatian serius. Sekarang misalnya ada satu sistem yang down dalam waktu 3 menit saja maka banyak komplain masuk,” imbuhnya.

Fiftin mengatakan pembaruan Data Center merupakan hal yang harus dilakukan di era pesatnya perkembangan teknologi. Hal tersebut, kata dia, agar kinerja berjalan lancar serta didukung infrastruktur yang baik.

“Selain kinerja dan infrastruktur yang baik, Data Center juga dapat mendukung layanan pembelajaran mahasiswa. Ada dua keterkaitan antara Data Center dan pembelajaran, yakni memberikan edukasi dan pelayanan terhadap mahasiswa. Lebih lanjut ia mengharapkan adanya Data Center UAD dapat memberikan akses dan layanan yang lebih baik untuk para pengguna.” (Han)

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Peresmian-Data-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-oleh-Ketua-PP-Muhammadiyah-kiri-Ketua-Umum-PP-Muhammadiyah-tengah-dan-Rektor-UAD-kanan-Foto-Istimewa.jpg 666 1000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 16:35:582023-07-15 16:35:58UAD Resmi Luncurkan Data Center

Agam, Mahasiswa PBI UAD Lolos IISMA 2023

15/07/2023/in Terkini /by Ard

Agam Ringga Wiriyatama mahasiswa Prodi PBI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) lolos IISMA Kemendikbudristek 2023 (Foto: Istimewa)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar ajang Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2023 dalam dua sesi yakni pendanaan penuh atau fully funded yang di buka pada April lalu, dan co-founding yang dibuka pada Juni. IISMA sendiri merupakan beasiswa dari Pemerintah Indonesia berupa pendanaan program mobilitas bagi pelajar Indonesia ke universitas luar negeri.

Berdasarkan hasil seleksi IISM co-founding pada awal Juli, salah satu mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dinyatakan lolos dan meraih awardee IISMA 2023. Dia adalah Agam Ringga Wiriyatama, mahasiswa semester 4 dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (Prodi PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Setelah gugur sampai tahap tes wawancara pada sesi IISMA fully funded, Agam, sapaan akrabnya, menguatkan tekadnya dengan kembali mendaftar di IISMA sesi kedua. Setelah melalui proses panjang, akhirnya ia berhasil lolos untuk mengikuti mobilitas ke Universitas Warsaw, Polandia dengan lama pembelajaran selama tiga bulan aktif dan di perkirakan akan berangkat pada September 2023.

Sebelumnya, mahasiswa asal Bangka ini bercerita bahwa ia memilih tiga universitas yang menjadi tujuannya, yaitu  Universitas Vytautas Magnus Lithunania, Universitas Palacky Republik Ceko, dan Universitas Warsaw Polandia.  “Alhamdulillah, dengan doa dan kerja keras serta bantuan dari dosen pembimbing, saya lulus dan menjadi awardee IISMA 2023. Semoga ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi saya untuk terus berproses dan mahasiswa lain,” ujar Agam saat ditemui seusai perkuliahan.

Kepala Program Studi (Kaprodi)  PBI, Sucipto Ph.D., menuturkan bahwa, “Keberhasilan Agam adalah buah dari kerja kerasnya dan bimbingan dari dosen pembimbing yang dedikatif. Selain itu, doa serta dukungan orang tua yang terus mengiringi usaha Agam sampai lolos program IISMA co-founding ke Universitas Warsaw Polandia tahun ini,”.

Sucipto berharap prestasi Agam dapat menambah motivasi dan disusul dengan prestasi dari mahasiswa–mahasiswa  lainnya, khususnya di lingkungan PBI FKIP UAD. (lia)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Agam-Ringga-Wiriyatama-mahasiswa-Prodi-PBI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-lolos-IISMA-Kemendikbudristek-2023-Foto-Istimewa.jpg 1797 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 13:27:282023-07-15 13:27:28Agam, Mahasiswa PBI UAD Lolos IISMA 2023

Optimalisasi Gizi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan

15/07/2023/in Terkini /by Ard

Program Kesehatan Masyarakat Peduli oleh BEM FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Sabdodadi, Bantul, Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Stunting menjadi isu kesehatan prioritas sejak beberapa tahun terakhir. Hal ini dikarenakan stunting berdampak negatif bagi kesehatan, mulai dari peningkatan risiko kesakitan, risiko kematian, gangguan motorik, hingga gangguan psikologis pada anak. Padahal, anak merupakan generasi penerus bangsa sekaligus bonus demografi di Indonesia pada tahun 2025 yang dituntut untuk memiliki kondisi yang prima.

Sejalan dengan hal tersebut, Departemen Sosial dan Pengabdian Masyarakat (Sospem) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (BEM FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meluncurkan program kerja Kesehatan Masyarakat Peduli dengan tema “Cegah Stunting untuk Mengoptimalisasi Gizi 1.000 Hari Pertama Kehidupan”.

Kegiatan ini bertajuk edukasi kesehatan yang dilakukan di Kelurahan Sabdodadi, Bantul, D.I. Yogyakarta pada 30 Juni 2023. Sebanyak 27 kader posyandu turut mengikuti kegiatan.

Dalam kesempatan itu, BEM FKM UAD menghadirkan nutrition educator bernama Annida Hanifah, S.Gz., M.P.H. sebagai narasumber. Materi yang disampaikan seputar pengertian stunting, dampaknya, hingga tips dan trik pencegahannya. Selain itu, Annida juga menyediakan tester produk makanan tambahan (PMT) balita sehingga peserta dapat mengetahui tekstur PMT yang benar sesuai usia anak.

Indri Wulan Sari selaku Ketua Panitia berharap usia emas tidak dilewatkan begitu saja. “Saya mewakili rekan-rekan panitia berharap agar pertemuan ini dapat menjadi bekal bagi para kader posyandu untuk memprioritaskan program yang mendukung masa keemasan pada anak yang terjadi dalam 1.000 hari pertama kehidupan. Di masa tersebutlah kemampuan motorik, emosional, dan kemampuan lain berkembang lebih cepat sehingga stunting bisa dicegah sejak dini dengan menerapkan ilmu yang telah diperoleh hari ini,” pungkasnya. (ish).

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Program-Kesehatan-Masyarakat-Peduli-oleh-BEM-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Sabdodadi-Bantul-Yogyakarta-Foto-Istimewa.jpg 1248 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 12:43:172023-07-15 12:43:17Optimalisasi Gizi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan

Mengenal American Studies

15/07/2023/in Terkini /by Ard

Prof. Ida Rochani Adi, S.U. narasumber Notion Confab Prodi Sastra Inggris Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Lab Ilmu Komunikasi UAD)

Prof. Ida Rochani Adi, S.U. didapuk sebagai narasumber dalam acara Notion Confab yang diselenggarakan oleh Program Studi (Prodi) Sastra Inggris Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Rabu, 5 Juli 2023. Bertempat di lantai 1 Ruang Aula Masjid Islamic Center Kampus IV UAD, acara ini dihadiri oleh 200 mahasiswa Prodi Sastra Inggris UAD.

Ida Rochani merupakan Guru Besar Ilmu Pengkajian Amerika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM). Dalam kesempatan ini, ia berkesempatan untuk menyampaikan materi terkait “Metodologi Penelitian Pengkajian Amerika”. Ia juga merupakan salah satu inisiator terbentuknya American Studies Society of Indonesia (ASSINDO). Sepak terjangnya dalam dunia pendidikan membawanya sebagai salah satu figur paling berpengaruh dalam ilmu Pengkajian Amerika saat ini.

Apa Itu Sastra Amerika?

Sastra merupakan produk dari komunikasi budaya. Jika menengok antologi Amerika, sastra Amerika merupakan sesuatu yang ditulis oleh orang Amerika. Namun, jika sastra adalah bahasa verbal, maka hal ini akan sulit dijabarkan mengingat ada hal-hal lain yang berkontribusi pada terciptanya sastra Amerika seperti halnya penerbit dan latar dalam karya sastra yang dimaksud.

Sejarah Munculnya Pengkajian Amerika

Pengkajian Amerika (American Studies) sebagai sebuah disiplin ilmu dibentuk pada awal ke-20 yang kemudian dianggap sebagai paradigma baru dalam mempelajari kebudayaan Amerika. Alasan dipelajarinya kebudayaan Amerika dipicu adanya perkembangan yang cepat dari negara Amerika Serikat sebagai negara baru terhitung sejak kemerdekaannya pada tahun 1776. Setelah merdeka, Amerika telah menghadapi dan merasakan sejarah dan pengalaman yang panjang sejak abad ke-16 yang selanjutnya terefleksikan dalam karya sastra dan pemikiran orang Amerika. Sejarah panjang Amerika ini menjadikannya menarik untuk dikaji lebih dalam.

Lahirnya Pengkajian Amerika merupakan alat untuk mendobrak tradisi lama yang cenderung monodisipliner lalu bergerak menjadi interdisipliner yang kini penelitiannya sangat bervariasi.

Pengkajian Amerika sebagai Sebuah Disiplin: Apa Tantangannya?

Pengkajian Amerika atau American Studies merupakan suatu disiplin metodologi yang dapat berdiri sendiri. Namun, perkembangannya tak lepas dari adanya perubahan struktur sosial dan budaya pada masyarakat. Hal ini tentu menimbulkan berbagai tantangan bagi para peneliti. Adapun tantangan-tantangan tersebut meliputi kemajuan dalam studi humaniora (literatur, sejarah, bahasa, dan budaya), peningkatan dalam studi interdisipliner, perubahan dalam “momentum” karena tekanan sosial, adanya momen kesalinghubungan antardisiplin ilmu dengan masyarakat, serta, adanya dorongan dari luar (struktur, budaya).

Teori dan Metode dalam Meneliti Amerika

Pemilihan teori dan metode dalam Pengkajian Amerika berfungsi untuk menganalisis isu yang diangkat dalam sebuah penelitian. “Teori-teori dan metode ini digunakan sebagai pendekatan. Dan pendekatan digunakan sebagai alat untuk membedah,” jelas Ida.

Adapun beberapa langkah yang harus ditempuh sebelum melakukan sebuah penelitian pengkajian Amerika adalah sebagai berikut.

  • Tentukan paradigma yang akan diambil. Pilih unsur yang akan digunakan berdasarkan beberapa hal seperti Amerika sebagai sebuah negara, sastra Amerika, film Amerika, komparasi dengan Amerika, dan masih banyak lagi. Guna mempermudah peneliti dalam menentukan paradigma, tentukan isu yang akan diangkat terlebih dahulu.
  • Gunakan 2 atau lebih disiplin ilmu (sosial, budaya, dan lainnya) dalam upaya mendukung penelitian.
  • Pilih teori dengan saksama. Teori yang tepat akan membawa penelitian pada titik tujuan yang diinginkan. Beberapa teori-teori yang sudah dikenal luas antara lain adalah teori Power & Knowledge (M. Foucault), Neo-Marxism (Noam Chomsky), Literary Theory (M.M. Bakhtin), Hegemony (Antonio Gramsci), Hermeneutics & Communication (Jurgen Habermas), Deconstructionist Thought (Jacques Derrida), Psychoanalytical (Jaques Lacan), dan Ideology, Marxist Philosophy (Louis Althusser).

Topik Favorit: Hegemoni Amerika

Hegemoni merupakan suatu bentuk penguasaan nilai kehidupan yang dilakukan oleh kelas penguasa yang dapat berupa kultur, nilai, dan norma pada suatu kelompok masyarakat, yang kemudian membentuk masyarakat tersebut sebagai kelompok terdominasi yang secara sadar mengikuti kerangka sistem yang dibuat oleh kelas penguasa. Bila hegemoni mengacu pada kekuatan atau forces, maka ada kekuatan tertentu yang dapat menggerakkan kesadaran masyarakat.

Mengutip Teori Kritis yang digagas oleh Robert W. Cox, terdapat 3 kategori “forces”, di antaranya sebagai berikut.

  • Kemampuan Material (Material Capabilities)

Kemampuan material merupakan potensi produktif dan destruktif. Dalam bentuk dinamisnya ini diartikan sebagai kemampuan teknologi, sedangkan dalam bentuk statisnya diartikan sebagai sumber daya alam yang dapat diubah oleh teknologi, persediaan peralatan (misalnya industri dan persenjataan).

  • Ide (Ideas)

Ide terbagi menjadi 2, yakni gagasan intersubjektivitas (intersubjectivity shared notions) di mana sebuah ide akan termanifestasi menjadi serangkaian norma, serta gambaran tentang tatanan sosial (images of social orders) yang memuat gambaran tentang tatanan sosial yang dianut oleh berbagai kelompok orang dapat berbeda-beda.

  • Institusi (Institutions)

Institusi adalah media untuk menstabilkan dan melestarikan sebuah tatanan tertentu. Institusi juga mencerminkan relasi kekuasaan yang berlaku di titik asalnya.

Jadi, untuk melihat hegemoni Amerika ini harus dilihat dari News Transnational Class yang mengembangkannya, antara lain ideologinya sendiri, strateginya sendiri, dan institusi-institusi yang dapat melakukan tindakan-tindakan kolektif. (Lid)

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-Ida-Rochani-Adi-S.U.-narasumber-Notion-Confab-Prodi-Sastra-Inggris-Fakultas-Sastra-Budaya-dan-Komunikasi-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Lab-Ilmu-Komunikasi-UAD-scaled.jpg 1440 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 12:11:192023-07-15 12:11:19Mengenal American Studies

Era Disrupsi Serta Solusi Karier di Bidang Pendidikan dan Bahasa

15/07/2023/in Feature /by Ard

Dr. Hendi Pratama, S.Pd., M.A. narasumber Notion Career Series Prodi Sastra Inggris FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Lab Ilmu Komunikasi UAD)

Era disrupsi merupakan suatu masa ketika perubahan masif terjadi akibat perkembangan teknologi digital. Hal tersebut memicu adanya berbagai inovasi besar-besaran dalam sistem bisnis, industri, maupun pendidikan secara universal. Disrupsi di dunia pendidikan dapat menjadi pisau bermata dua. Di satu sisi, hal ini bisa menggairahkan dan menciptakan peluang baru dalam berkarier bagi mahasiswa, tetapi di sisi lain bisa juga menjadi ancaman yang mengubah alur yang sudah ada.

Berkaitan dengan hal ini, Program Studi (Prodi) Sastra Inggris Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Notion Career Series seri kedua yang menyasar bidang pendidikan dan pengajaran pada Rabu, 5 Juli 2023. Bertempat di lantai 1 Ruang Aula Masjid Islamic Center Kampus IV UAD, acara ini menghadirkan Dr. Hendi Pratama, S.Pd., M.A. sebagai narasumber.

Hendi Pratama merupakan seorang praktisi dalam bidang pendidikan. Ia saat ini merupakan seorang dosen di Universitas Negeri Semarang dan pelatih transformasi pendidikan yang dikenal luas oleh mahasiswa Indonesia berkat konten-kontennya yang kreatif dan informatif di berbagai media sosial. Sejalan dengan hal tersebut, Hendi berkesempatan untuk memaparkan materi tentang “Tantangan dan Solusi Karier di Bidang Pendidikan dan Bahasa”.

Karier di Bidang Pendidikan Kurang Diminati

Dalam pemaparannya, Hendi mengutip sebuah survei yang dilakukan oleh Kartu Prakerja pada tahun 2020. Survei tersebut menyatakan bahwa bidang pendidikan termasuk bidang yang tidak diminati oleh para pelamar pekerjaan. Dalam survei itu dipaparkan data bahwa mayoritas orang Indonesia cenderung lebih ingin belajar tentang penjualan retail, IT perangkat lunak, akuntansi umum/pembiayaan, penjualan-korporasi, perbankan-keuangan, personalia, IT jaringan/sistem/sistem database, staf/administrasi umum, dan logistik/jaringan distribusi dibandingkan dengan hal-hal yang bersinggungan dengan pendidikan.

Kurangnya minat tersebut tidak terlepas dari banyaknya stigma yang menyatakan bahwa menjadi pengajar tidak akan membawa kesejahteraan dalam hidup. Dilansir dari penelitian Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Mataram (Unram) tentang pendapatan tetap dosen per bulan, sebanyak 27,3% dosen di Indonesia memiliki gaji di atas 5 juta rupiah, selanjutnya 29,6% lainnya memiliki gaji sekitar 3‒5 juta rupiah, dan sisanya sebanyak 42,9% memiliki gaji di bawah 3 juta rupiah. Hal ini tentu menjadi kekhawatiran tersendiri bagi mereka yang ingin terjun dan berkarier di dunia pendidikan.

Menentukan Karier dengan Konsep Ikigai

Ikigai merupakan sebuah istilah dari bahasa Jepang untuk menjelaskan kesenangan dan makna kehidupan. Konsep Ikigai merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk membuat hidup seseorang menjadi lebih bermakna, berharga, dan seimbang. Dengan kata lain, konsep Ikigai dapat membantu seseorang memahami tujuan hidupnya, begitu pun dengan kehidupan pekerjaan atau karier.

Lalu, bagaimana jika nanti pekerjaan yang akan dijalani tidak sesuai dengan passion? Ada 4 hal yang perlu diperhatikan ketika mencari pekerjaan berdasarkan konsep Ikigai, yakni sebagai berikut.

1. Passion: What You Love

Passion dapat diartikan sebagai sesuatu yang disenangi, sekaligus gabungan dari apa yang disenangi dengan apa yang dikuasai. Hal tersebut dapat memunculkan rasa bergairah dan merasa bahagia untuk melakukan suatu hal, misalnya melakukan hobi ataupun kesenangan pribadi.

2. Mission: What the World Need

Mission adalah hal-hal yang dibutuhkan oleh lingkungan sekitar. Hal tersebut mungkin tidak sesuai dengan passion yang dimiliki tetapi tidak menutup kemungkinan dapat berkontribusi dan berdampak positif untuk lingkungan sekitar.

3. Vocation: What You Can be Paid For

Tidak dimungkiri adanya penghasilan sangat berkontribusi besar bagi seseorang untuk dapat bertahan hidup. Maka dari itu, vocation adalah sesuatu yang dapat dilakukan dan kemudian menghasilkan suatu pendapatan.

4. Profession: What You Are Good at

Profession merupakan sesuatu yang membuat seseorang merasa ahli di bidangnya. Keahlian ini bisa kita dapatkan dengan menempuh pendidikan atau mengikuti kursus pelatihan sehingga kemudian hal ini juga akan membawa penghasilan nantinya.

Solusi Karier

Saat ini ruang untuk menjadi tenaga pendidik sangat terbuka lebar. Ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa jurusan sastra untuk dapat berkarier di dunia pendidikan. Adapun beberapa variasi potensi karier bagi lulusan jurusan sastra untuk menjadi pendidik adalah sebagai berikut.

1. Pengajar E-Course

Salah satu potensi karier yang berpotensi meraup keuntungan di masa depan adalah menjadi pengajar e-course. Mengajar e-course merupakan sebuah solusi untuk menghemat biaya operasional yang dikeluarkan karena kegiatannya bisa dilakukan secara mobile melalui webinar maupun zoom video meeting. Lebih lanjut, proses pengajaran tersebut dapat direkam dan kemudian dipasarkan secara berbayar melalui aplikasi maupun situs web. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan branding dari e-course yang dijalankan. Di antaranya dari mulut ke mulut. Dengan media sosial konten organik (rajin membuat konten). Dengan media sosial iklan berbayar, dengan mengadakan even sendiri, dan dengan mengikuti atau mensponsori even lain.

2. Trainer, Coach, Motivator

Karier yang berpotensi besar selanjutnya adalah menjadi trainer, coach, atau motivator. Menjalankan profesi ini tidak mengharuskan seseorang untuk keluar dari pekerjaan tetapnya sebagai pengajar. Sebab, profesi ini bisa dilakukan di luar jam mengajar atau ketika akhir pekan. Ada beberapa hal yang mendasari potensi besar berkarier sebagai pelatih atau motivator, yakni sebagai berikut.

Setiap tahun ada ribuan EO, sekolah, kampus, perusahaan, lembaga, dan Kementerian yang mengadakan event upgrading skills. Lembaga-lembaga ini membutuhkan ribuan trainer setiap tahunnya. Belum banyak lulusan pendidikan yang memanfaatkan kesempatan ini. Penghasilan setiap event termasuk tinggi. Berkarier di bidang ini sangat tergantung personal branding dan marketing masing-masing individu. Selain menciptakan peluang mendapatkan penghasilan bagi diri sendiri, berkarier di bidang ini juga bisa membuka lapangan pekerjaan lain.

3. Konten Kreator Pendidikan

Karier yang dapat dijadikan pilihan selanjutnya adalah menjadi konten kreator pendidikan. Maraknya konten yang tidak edukatif, perlu menggugah para tenaga pendidik untuk menciptakan konten yang lebih mendidik dan menarik. Sebagai bonusnya, menjadi konten kreator pendidikan dapat mengasah kemampuan teori dan skill, bahkan dapat meningkatkan pendapatan pengajar.

Hendi menutup presentasinya dengan memaparkan pentingnya target dalam setiap karier yang digeluti. “Orang mau tahu dia sukses atau tidak itu harus punya target, targetnya harus tertulis dan jelas pada waktu tertentu. Kita mau balapan dari satu tempat ke tempat lainnya, perlu garis start dan finish. Selain itu, pilot ketika menerbangkan pesawat pasti sudah memiliki tujuan, sehingga titik akhirnya jelas,” tutupnya. (Lid)

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Hendi-Pratama-S.Pd_.-M.A.-narasumber-Notion-Career-Series-Prodi-Sastra-Inggris-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Lab-Ilmu-Komunikasi-UAD.jpg 1125 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 10:33:312023-07-15 10:33:31Era Disrupsi Serta Solusi Karier di Bidang Pendidikan dan Bahasa

Notion Series: Bantu Mahasiswa Kembangkan Potensi Diri

15/07/2023/in Terkini /by Ard

Prodi Sastra Inggris FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gelar Notion Career Series (Foto: Lab Ilmu Komunikasi UAD)

Program Studi (Prodi) Sastra Inggris Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menyelenggarakan Notion Series pada Rabu, 5 Juli 2023. Bertempat di lantai 1 Ruang Aula Masjid Islamic Center Kampus IV UAD, acara ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa dan mahasiswi Prodi Sastra Inggris dari berbagai peminatan.

Notion Series merupakan sebuah program yang diinisiasi oleh Prodi Sastra Inggris dalam upaya memberikan pengetahuan terkait dengan berbagai peluang, tantangan, hingga tips kepada mahasiswa sebagai bekal melakukan penelitian serta persiapan memasuki dunia prakerja. Program ini merupakan sebuah luaran implementatif dari adanya Kurikulum Outcome Based Education (OBE) 2022 Prodi Sastra Inggris yang mengakar pada program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Kali ini, Notion Series dibagi menjadi 2 sesi yang membahas hal-hal terkait karier dan penelitian. Sesi pertama yang bertajuk “Notion Career: Peluang dan Tantangan Berkarier di Dunia Pendidikan pada Era Disrupsi”, menghadirkan Dr. Hendi Pratama, S.Pd., M.A. yang merupakan seorang dosen dan pelatih transformasi pendidikan sebagai pembicara. Sedangkan sesi kedua yang dinamai Notion Confab dihadiri oleh Prof. Ida Rochani Adi, S.U. yang merupakan Guru Besar Ilmu Pengkajian Amerika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk mengisi materi terkait “Metodologi Penelitian Pengkajian Amerika”.

Dalam sambutannya, Ketua Program Studi (Kaprodi) Sastra Inggris Dr. Maftukhin, M.Hum. memberikan suntikan semangat bagi mahasiswa guna memanfaatkan kesempatan dalam acara tersebut dengan sebaik mungkin. “Simaklah ini karena akan sangat bermanfaat. Jangan pulang dulu sebelum selesai,” tuturnya.

Lebih lanjut, Maftukhin juga menyampaikan bahwa Pengkajian Amerika merupakan salah satu peminatan dari Prodi Sastra Inggris dengan pemilih terbanyak. Maka dari itu, wawasan tentang metodologi ini sangat membantu, terutama nanti dalam menulis skripsi dan ke depannya setelah lulus akan berguna untuk hal-hal lainnya. (Lid)

uad.ac.id

Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prodi-Sastra-Inggris-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-gelar-Notion-Career-Series-Foto-Lab-Ilmu-Komunikasi-UAD-scaled.jpg 1441 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-15 09:57:222023-07-15 09:57:22Notion Series: Bantu Mahasiswa Kembangkan Potensi Diri

Menhan Prabowo Kunjungi Cirnov UAD, Tinjau Rudal Anti Pesawat Terbang

14/07/2023/1 Comment/in Terkini /by Ard

Kunjungan Menhan RI Prabowo Subianto di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) didampingi Rektor UAD (kanan) dan Ketum PP Muhammadiyah (kiri) (Foto: Humas dan Protokol UAD)

Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengunjungi Center for Integrated Research and Innovation (Cirnov) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kunjungan Prabowo sebagai Menhan bertujuan untuk menjajaki kerja sama dengan UAD dan meninjau rudal anti pesawat terbang buatan Cirnov UAD.

Pada kunjungannya, Jumat (14-07-2023), Prabowo diterima langsung oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si.

Prabowo mengatakan, dalam kunjungannya ia ingin Kementerian Pertahanan bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk mendukung kemajuan bangsa, terutama di bidang pertahanan dan keamanan.

“Kami meminta dukungan perguruan tinggi, utamanya UAD dan Muhammadiyah untuk turut terlibat dalam penelitian maupun inovasi yang dapat meningkatkan pertahanan dan keamanan,” katanya.

Dari penjelasannya, ia menyanjung UAD yang memiliki berbagai program studi dan fakultas yang secara langsung beririsan dengan pertahanan dan keamanan. “Sebut saja Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Sains dan Teknologi Terapan, dan program studi seperti kimia, fisika, serta lainnya.”

Selain itu, Prabowo berharap jika ada cendekiawan dari UAD maupun Muhammadiyah untuk dapat bekerja sama menjadi pegawai nonstruktural atau konsultan di Kementerian Pertahanan. Tujuannya adalah agar semakin banyak inovasi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan harkat dan martabat bangsa. (ard)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kunjungan-Menhan-RI-Prabowo-Subianto-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-didampingi-Rektor-UAD-kanan-dan-Ketum-PP-Muhammadiyah-kiri-Foto-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1311 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-14 18:59:172023-07-14 19:06:01Menhan Prabowo Kunjungi Cirnov UAD, Tinjau Rudal Anti Pesawat Terbang

Rektor UAD Dikukuhkan Sebagai Pendekar Madya Kehormatan Tapak Suci

13/07/2023/in Terkini /by Ard

Rektor dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Bidang Humas dan Protokol)

Pimpinan Pusat (PP) Perguruan Seni Bela Diri Tapak Suci Putera Muhammadiyah melantik sekaligus mengukuhkan Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai Pendekar Madya Kehormatan Tapak Suci Putera Muhammadiyah pada Minggu, 9 Juli 2023. Acara bertempat di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kalasan, Sleman, Yogyakarta.

Acara diawali dengan sarasehan dan ujian kenaikan tingkat (UKT) serta melantik 7 pendekar terdiri atas 2 pendekar kehormatan yang dilantik oleh Drs. H. M. Afnan Hadikusumo, P.Ua. selaku Ketua Umum PP Tapak Suci, dan 5 pendekar muda yang dilantik langsung oleh Drs. Hizbullah Rahman, B.Sc. selaku Pendekar Besar Tapak Suci.

Hal tersebut didasari oleh Surat Keputusan PP Perguruan Seni Bela Diri Tapak Suci Putera Muhammadiyah Nomor: A-049/SK-PKH/PPTS/06/2023 tentang Pengukuhan Dr. Muchlas, M.T. sebagai Pendekar Madya Kehormatan. Selanjutnya, Rektor UAD diberikan wewenang dan hak untuk memakai semua atribut pendekar kehormatan, tentunya dengan melaksanakan segala fungsi pendekar dan menjaga nama besar seni bela diri tapak suci ke depannya.

Selain itu, berdasarkan Surat Pimpinan Wilayah II Tapak Suci Jawa Timur Nomor D-37/PIMWIL II/06/2023 tanggal 16 Juni 2023 perihal Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Pendekar Alumni atas nama Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H. yang menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD dan keempat pendekar lainnya dilantik sebagai Pendekar Muda yang diuji langsung oleh Rony Syaefullah. Harapannya, semoga yang dilantik tersebut menjadi pendekar yang amanah dan dapat berkontribusi dengan nyata bagi Indonesia melalui olahraga seni bela diri Muhammadiyah.

“Tapak suci makin mengharumkan nama Indonesia, belum lama ini, dari Muhammadiyah berhasil memperoleh medali pada Sea Games Kamboja 2023. Kemudian, sebelumnya pada acara Pekan Olahraga Nasional (PON) juga sama. Nanti, tapak suci akan mengadakan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang insyaallah akan dilaksanakan di Padang, Sumatra Barat,” ujar Afnan dalam pidatonya.

Muchlas berjanji sebagai Pendekar Kehormatan Tapak Suci untuk senantiasa memegang teguh kepercayaan dan kehormatan yang telah diterima. Selain itu akan menegakkan identitas tapak suci sebagai perguruan seni bela diri Indonesia dengan berlandaskan Islam dan berpegang teguh pada Al-Qur’an bersama-sama menjaga nama baik perguruan.

“Ke depannya, saya akan berusaha untuk menjadi teladan utama bagi para pendekar, dengan iman dan akhlak saya menjadi kuat,” ujarnya.

Dengan membacakan janji dan dilangsungkannya pemberian rompi dan ikat pinggang tapak suci sebagai simbolis, artinya telah resmi Rektor UAD dan Wakil Rektor UAD mendapat gelar Pendekar Kehormatan dan Pendekar Muda Tapak Suci Putera Muhammadiyah. (roy)

uad.ac.id
Inovatif, Profesional, Dedikatif

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rektor-dan-Wakil-Rektor-Bidang-Kemahasiswaan-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Bidang-Humas-dan-Protokol.jpg 880 1080 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-13 12:57:432023-07-13 12:57:43Rektor UAD Dikukuhkan Sebagai Pendekar Madya Kehormatan Tapak Suci

KKN UAD Sukseskan Lomba Kampung Hijau Produktif Ngampilan

13/07/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Sukseskan Lomba Kampung Hijau Produktif Ngampilan (Foto: Istimewa)

Tumbuhan merupakan makhluk hidup yang memiliki beragam manfaat bagi kehidupan manusia. Selain berperan sebagai ekosistem penghasil oksigen, beberapa jenis tumbuhan juga dapat dimanfaatkan untuk dikonsumsi dan obat herbal, serta memiliki nilai ekonomis jika diolah dengan benar. Namun, masalah padatnya populasi manusia telah menyebabkan penurunan lahan pertanian, terutama di daerah perkotaan.

Dalam hal ini, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit IV.D.4, yang bertugas di RW.08 Suronatan, Ngampilan telah berperan aktif dalam menyukseskan lomba Kelompok Tani bertajuk “Kampung Hijau Produktif” yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kecamatan Ngampilan, Yogyakarta. Lomba ini diadakan pada Senin, 3 Juli 2023, di Suronatan dengan tujuan untuk mendorong antusiasme masyarakat untuk menanam berbagai jenis tumbuhan di sekitar lingkungan mereka.

Selama perlombaan berlangsung, mahasiswa KKN berpartisipasi dalam kegiatan penanaman bersama kedua kelompok tani yang ada di RW.08 Suronatan, yaitu Kelompok Wanita Tani (KWT) Hijau Asri dan Kelompok Tani Surotani.

KWT Hijau Asri berfokus pada tanaman yang dapat dikonsumsi, seperti cabai, kucai, dan sawi. Mereka juga memamerkan minuman serai dalam kemasan celup sebagai produk hasil olahan sendiri. Sementara Kelompok Tani Surotani fokus menanam jahe dan kencur yang akan diolah menjadi berbagai produk, antara lain permen jahe, puding jahe, jamu, dan minuman jahe instan.,

Rohmah, salah satu panitia lomba, menjelaskan penilaian juga mencakup aspek administrasi guna mengukur tingkat keaktifan kelompok tani. “Perlombaan ini dilaksanakan sebagai bentuk evaluasi terhadap kelompok – kelompok tani yang telah berdiri, sekaligus upaya untuk menghidupkan kembali kegiatan penghijauan di lingkungan Kecamatan Ngampilan.” ungkap Rohmah. (Dini)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Sukseskan-Lomba-Kampung-Hijau-Produktif-Ngampilan-Foto-Istimewa.jpeg 481 918 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-13 12:00:332023-07-13 12:00:33KKN UAD Sukseskan Lomba Kampung Hijau Produktif Ngampilan
Page 262 of 466«‹260261262263264›»

TERKINI

  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025
  • Skripsi Tanpa Galau? Ini Kata Yosi, Dosen Greenflag PBSI08/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top