• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Dosen UAD Gelar Talkshow Internasional

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Talkshow Internasional (Dok. Istimewa)

Kasus kekerasan seksual pada anak dalam beberapa tahun terakhir terus mengalami peningkatan. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya karena minimnya pendidikan agama dan kemajuan teknologi. Padahal, anak sebagai generasi penerus bagsa harus memiliki integritas yang baik sehingga peran orang tua sangat penting.

Guna mencegah bertambahnya kasus kekerasan seksual, tim Dosen Pengabdian Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yakni Dessy Pranungsari, S.Psi., M.Psi., Psikolog, Ns. Nurul Kodriati, S.Kep., M.Med.Sc., Ph.D., dan Apt. Putri Rachma Novitasari, S.Farm., M.Pharm.Sci. menggelar talkshow internasional. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada 3 September 2023 pukul 19.30-22.00 WIB. Sebanyak 30 peserta yang berasal dari Indonesia dan Malaysia turut berpartisipasi aktif.

Rangkaian kegiatan meliputi pembukaan, pengerjaan pre-test, pemaparan materi, diskusi, pengerjaan post-test, dan penutup. Materi pertama disampaikan oleh Dr. Sri Roviana, S.Ag., M.A. terkait pendidikan seksualitas anak dalam Islam. Sementara materi kedua disampaikan oleh apt. Putri Rachma Novitasari, S.Farm., M.Pharm.Sci. tentang dampak kemajuan teknologi informasi terhadap kekerasan seksual pada anak.

“Tradisi Islam dalam pendidikan seks pada anak usia dini bisa dimulai dari hal kecil terlebih dahulu, yakni menumbuhkan rasa malu. Sedangkan pada remaja, orang tua bisa memulai edukasi dengan menjauhkan anak dari aktivitas seksual mengingat pergaulan bebas kian marak terjadi,” terang Rovi.

Putri melanjutkan, “Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut berkontribusi terhadap kasus kekerasan seksual karena anak bisa mengakses apa pun dengan mudah termasuk situs pornografi. Penting bagi orang tua untuk melakukan pengawasan saat menggunakan anak menggunakan ponsel pintar serta memberikan pendidikan agama,” pungkasnya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dosen-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Talkshow-Internasional-Dok.-Istimewa.png 1350 2731 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 12:04:202023-09-12 12:04:20Dosen UAD Gelar Talkshow Internasional

Pentingnya Memilah dan Mengolah Sampah

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Kegiatan sosialisasi pemanfaatan dan pemilihan sampah oleh KKN unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN UAD)

Selain meningkatkan kepedulian sosial dan mengembangkan diri, Kuliah Kerja Nyata (KKN) diharapkan juga mampu menerapkan ilmunya di lingkungan masyarakat, sehingga hal tersebut meningkatkan kualitas beberapa bidang di masyarakat seperti kualitas kesehatan, perekonomian, dan menciptakan hal-hal baru yang mempermudah hidup masyarakat.

Dalam hal ini sosialisasi pemanfaatan dan pemilihan sampah menjadi salah satu program unggulan milik KKN unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 13 Agustus 2023, bertempat di salah satu rumah warga Padukuhan Kadisuro RT 08. Kegiatan tersebut disambut dan diterima dengan baik oleh warga Padukuhan Kadisoro. Rochana Ruliyandari, S.E., M.Kes. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) juga turut menghadiri acara tersebut untuk memantau kinerja mahasiswa KKN.

Pada sosialisasi ini, mahasiswa memfokuskan pada pemilihan, pengolahan, dan pemanfaatan sampah khususnya sampah organik dan anorganik. Materi yang diberikan mengenai hal tersebut adalah tentang pengelolaan sampah yang baik dan benar, cara pembuatan pupuk cair dengan metode ember tumpuk, dan cara penanaman sayur yang efektif.

“Sesuai dengan lingkungan dan kebermanfaatannya bagi masyarakat Padukuhan Kadisoro, kegiatan ini menjadi salah satu alasan pemilihan program kerja pengelolaan sampah dan penanaman sayuran, selain itu pengelolaan sampah organik yang menghasilkan pupuk organik dapat digunakan langsung bagi tanaman sayur oleh masyarakat” ungkap Khanif selaku ketua KKN unit III. (syf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kegiatan-sosialisasi-pemanfaatan-dan-pemilihan-sampah-oleh-KKN-unit-III.C.2-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-UAD.jpg 900 1200 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 11:43:332023-09-12 11:43:33Pentingnya Memilah dan Mengolah Sampah

Pemanfaatan dan Pemilahan Sampah di Kadisoro, Bantul

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sosialisasikan pemanfaatan dan pemilahan sampah di Padukuhan Kadisoro (Dok. KKN UAD)

Program kerja mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) selalu diharapkan mampu diandalkan dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat. Sehingga dengan adanya program-program yang diciptakan, mahasiswa KKN mampu menciptakan suatu hal yang mengefektifkan kerja masyarakat khususnya dalam mengelola desa.

Seperti yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa KKN Unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD), mereka melaksanakan program kerja unggulan dengan sukses pada Minggu, 13 Agustus 2023. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Padukuhan Kadisoro, Bantul, tentang pengelolaan sampah yang benar, pembuatan pupuk cair organik, dan manfaat serta cara penanaman sayuran.

Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, dalam hal ini, mahasiswa menjelaskan cara yang benar untuk mengelola sampah rumah tangga, terutama sampah organik seperti sisa sayuran, kulit buah, dan kulit telur. Sampah-sampah ini diolah menjadi pupuk organik, sedangkan sampah anorganik diubah menjadi ecobrick atau dijual ke tukang rongsok.

Pembuatan Pupuk Cair dengan Metode Ember Tumpuk, pada materi ini mahasiswa membahas penggunaan sampah rumah tangga untuk membuat pupuk cair organik dengan metode ember tumpuk yang ekonomis dan sederhana. Proses ini membutuhkan 2 ember bekas, keran air, dan lem pipa. Ember-ember ini digunakan untuk menampung sampah organik yang dicampur dengan EM4 sebagai pembantu pembusukan. Pupuk cair yang dihasilkan sangat bermanfaat untuk tanaman.

Manfaat dan Cara Penanaman Sayuran, mahasiswa memilih materi ini untuk memanfaatkan lahan kosong di Padukuhan Kadisoro. Masyarakat diajarkan cara menanam sayuran seperti cabai dan terong di pinggiran sungai. Air dari sungai digunakan untuk menyirami tanaman, menjadikan penggunaan lahan lebih efisien.

Selain itu, dalam materi manfaat dan cara penanaman sayuran, mahasiswa juga mengajarkan cara membuat pupuk pestisida organik dengan bahan-bahan seperti kulit bawang merah dan bawang putih yang difermentasi. Hal ini bertujuan untuk membantu masyarakat mengoptimalkan penggunaan pupuk dan pestisida organik tanpa harus mengeluarkan banyak anggaran.

Program ini dipilih Mahasiswa KKN Unit III.C.2 karena sesuai dengan kebutuhan lingkungan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Padukuhan Kadisoro. Pengelolaan sampah organik yang menghasilkan pupuk organik dapat langsung digunakan oleh masyarakat untuk tanaman sayur mereka.

Program kerja tersebut juga disambut dan diterima dengan baik oleh warga Padukuhan Kadisoro karena mahasiswa KKN Unit III.C.2 berhasil memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan pemanfaatan lahan kosong untuk pertanian sayur. (syf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Unit-III.C.2-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-sosialisasikan-pemanfaatan-dan-pemilahan-sampah-di-Padukuhan-Kadisoro-Dok.-KKN-UAD.jpg 540 720 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 11:19:502023-09-12 11:19:50Pemanfaatan dan Pemilahan Sampah di Kadisoro, Bantul

Rekomendasi Preventif Kesehatan bagi Maba Selama P2K

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Marsiana Wibowo, S.K.M., M.P.H. selaku dosen Prodi Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Istimewa)

Sehat merupakan suatu keadaan yang sempurna secara fisik, mental, dan sosial, bukan sekadar terbebas dari penyakit atau kelemahan. Bagi mahasiswa baru (maba) yang tengah menghadapi Program Pengenalan Kampus (P2K) di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), kesehatan menjadi sesuatu yang harus di prioritaskan, terutama bagi maba yang kuliah di perantauan.

Saat diwawancarai pada 11 September 2023, Marsiana Wibowo, S.K.M., M.P.H. selaku dosen Program Studi (Prodi) Kesehatan Masyarakat merekomendasikan beberapa upaya preventif yang bisa dilakukan oleh maba agar tubuh tetap bugar sehingga mampu mengikuti rangkaian kegiatan P2K dari awal hingga akhir.

Menjaga kualitas tidur dan bangun pagi

Tidur menjadi salah satu bentuk istirahat yang biasa dilakukan setelah lelah beraktivitas seharian. “Remaja disarankan untuk tidur selama 8‒9 jam setiap harinya. Jumlah jam tidur dan kualitas tidur ini akan memengaruhi semangat dan konsentrasi seseorang di esok hari. Maba perlu mencermati jadwal kegiatan P2K dengan baik agar bisa bangun lebih awal dan tidak terlambat. Oleh karena itu, jangan tidur terlalu larut malam,” ujar Marsiana.

Jangan lewatkan sarapan dan perbanyak minum air putih

Sarapan sangat penting sebagai sumber energi maba untuk berkegiatan selama P2K. “Tanpa sarapan, biasanya seseorang menjadi lebih mudah lelah dan lemas karena asupan energi terbatas. Dengan rutin sarapan di pagi hari sebelum beraktivitas, maka kesehatan maba akan tetap terjaga,” tandasnya.

Marsiana melanjutkan, “Padatnya agenda P2K membuat sebagian maba menjadi kesulitan mengatur waktu sarapan maupun makan siang. Untuk menanggulangi hal tersebut, maba bisa membawa bekal makanan untuk dimakan di waktu senggang dan memperbanyak minum air putih agar tidak dehidrasi,”

Membawa obat-obatan pribadi dan hindari kafein

Pada beberapa mahasiswa, tentu ada yang memiliki penyakit bawaan tertentu sehingga perlu perhatian khusus. “Dalam hal ini, maba bisa membawa obat-obatan pribadi untuk berjaga-jaga jika terjadi kekambuhan saat P2K berlangsung. Selain itu, hindari konsumsi kafein yang berlebihan karena dapat menyebabkan dehidrasi dan insomnia. Hal ini bisa saja menjadi pemicu kekambuhan penyakit bawaan yang diderita oleh maba,” kata Marsiana.

Kelola stres dengan baik

Stres menjadi kontributor terbesar dalam beberapa penyakit, seperti diare, tukak lambung, hipertensi, gangguan kardiovaskuler, hingga gangguan psikis. Seseorang yang terlalu stres biasanya memiliki imunitas tubuh yang lemah. “Dalam hal ini, maba bisa mengelola stres dengan olahraga yang ringan, misalnya workout selama 15 menit, jalan kaki, maupun joging sebelum berangkat ke kampus.”

Jangan sungkan untuk menyampaikan keluhan

Panitia P2K biasanya memiliki tim kesehatan yang siap siaga untuk menangani maba yang memiliki keluhan. “Bagi maba yang sedang mengalami gangguan kesehatan, sebaiknya jangan sungkan untuk menyampaikannya kepada kakak panitia. Semakin cepat disampaikan, maka keluhan tersebut bisa segera ditangani sehingga tidak akan memperburuk kondisi kesehatan maba yang bersangkutan.”

Marsiana berpesan bahwa maba harus terus bersemangat dalam menempuh pendidikan di jenjang perguruan tinggi meskipun bukan hal yang mudah. “Cerah dan terangnya masa depan kalian, kalian sendirilah yang menciptakan cahayanya,” ujarnya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/FOTO-1-5.png 1024 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 10:24:242023-09-12 10:24:24Rekomendasi Preventif Kesehatan bagi Maba Selama P2K

Hadapi Perkuliahan: Persiapan Mental dan Kesehatan Fisik Jadi Hal Penting bagi Mahasiswa Baru FK UAD 2023

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Tiga Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2023 (Dok. Zahro)

Sebelum menghadapi perkuliahan, mahasiswa baru (maba) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta wajib mengikuti rangkaian acara Program Pengenalan Kampus (P2K). Pada Minggu, 10 September 2023, UAD Yogyakarta serentak selenggarakan technical meeting (TM) P2K dan Masa Ta’aruf (Masta). Acara tersebut dilaksanakan di fakultas masing-masing, terdapat pemaparan barang yang wajib dibawa dan perkenalan panitia di dalamnya.

Farah Amalia Zahra dan Walidah Muda dari Fakultas Kedokteran (FK) mengungkapkan rasa bangganya bisa melihat universitas yang bangunan dan fasilitasnya bagus. “Memilih FK UAD karena fasilitasnya sudah mumpuni. Dalam menghadapi perkuliahan, penting bagi mahasiswa baru untuk melakukan persiapan secara fisik dan juga mental. Kecemasan yang dirasakan lebih kepada diri sendiri, takut jika melakukan kesalahan,” tuturnya.

“Saya memilih FK UAD karena memiliki nilai-nilai Islam dan Muhammadiyah selama perkuliahan. Latar belakang sedari TK sampai SMA juga sudah di Muhammadiyah jadi ingin melanjutkan perkuliahan di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM). Pastinya dalam menghadapi perkuliahan nantinya, kesehatan fisik dan mental itu harus benar-benar disiapkan. Selain itu, hal lain yang harus disiapkan adalah kebutuhan-kebutuhan selama perkuliahan,” timpal Nasywa Aura Salsabila selaku maba FK UAD 2023. “Merasa bangga, semangat, dan senang tapi juga cemas. Namun kecemasan itu masih normal terjadi. Cemas karena takut tidak bisa beradaptasi atau mengikuti rangkaian acara yang ada di perkuliahan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Josie Rubina Aurora S. selaku maba FK UAD 2023 dalam wawancaranya mengatakan bahwa saat mendaftar FK UAD sudah banyak persiapan yang telah ia lakukan. Mulai dari menyiapkan kelengkapan dokumen dan lain sebagainya. Kesiapan metode belajar yang efektif di tengah-tengah padatnya perkuliahan di kampus dan di pesantren perlu diperhatikan, selain itu kesiapan mental dan kesehatan fisik juga menjadi hal yang penting untuk dilakukan dalam menghadapi perkuliahan. “Saya memilih UAD karena sedari kecil sudah dikenalkan oleh orang tua tentang UAD. Kedua orang tua saya juga merupakan alumni UAD. Mereka mengatakan bahwa UAD memiliki perbedaan tersendiri dari universitas swasta lainnya, mulai dari fasilitasnya, alumninya dan Kemuhammadiyahannya juga menjadi nilai lebih. FK UAD sudah dengan pesantrennya, jadi bisa mendapat paket komplet menyeimbangkan antara pendidikan dan agama,” ujarnya.

Berdasarkan hal tersebut, dapat diketahui bahwa dalam menghadapi perkuliahan nantinya persiapan mental dan juga kesehatan fisik merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Harapannya agar tetap bisa mengikuti kegiatan perkuliahan dan kegiatan lainnya dengan baik. (Zah)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/WhatsApp-Image-2023-09-10-at-14.59.45.jpeg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 10:02:472023-09-12 10:02:47Hadapi Perkuliahan: Persiapan Mental dan Kesehatan Fisik Jadi Hal Penting bagi Mahasiswa Baru FK UAD 2023

Wujudkan Konsep Kebangsaan, Panitia P2K FEB UAD Kenakan Pakaian Adat

12/09/2023/in Terkini /by Ard

Farhan Nur Fauzi (kanan) dan Azizah Azahra (kiri), panitia P2K FEB UAD 2023 saat mengenakan pakaian adat pada technical meeting (Dok. Eka)

Technical meeting (TM) yang dilaksanakan pada Minggu, 10 September 2023 merupakan sebuah kegiatan penting yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa baru (maba) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Tujuannya guna memperoleh informasi terkait seluruh mekanisme pelaksanaan P2K yang akan dilaksanakan pada 12 hingga 16 September 2023 mendatang.

Menariknya, selama agenda technical meeting berlangsung, seluruh panitia P2K Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia. Koordinator divisi acara panitia P2K FEB 2023 Farhan Nur Fauzi mengatakan bahwa penggunaan baju adat saat technical meeting merupakan tradisi FEB dari tahun ke tahun. Selain itu, hal tersebut juga merupakan perwujudan dari tema besar P2K 2023 yaitu kebangsaan.

“Penggunaan baju adat ini merupakan tradisi dari tahun ke tahun. Selain itu, juga merupakan perwujudan tema besar tahun ini yaitu kebangsaan, sehingga kami membuat konsep nusantara dan perjuangan,” paparnya.

Azizah Azahra, divisi konsumsi yang mengenalkan pakaian adat Palembang, Sumatra Selatan, turut mendukung pernyataan Farhan. Ia mengatakan bahwa penggunaan pakaian adat tersebut juga bertujuan agar mahasiswa baru makin mengenal berbagai pakaian adat yang ada di Indonesia dan makin menghargai keberagaman.

Terdapat berbagai pakaian adat yang dikenakan oleh para panitia mulai dari adat Jawa Barat, Sumatra Selatan, Keraton, Sulawesi Utara, Betawi, Kalimantan Selatan, hingga Nusa Tenggara Barat. Tak hanya itu, para Badan Pengurus Harian (BPH) P2K FEB kompak mengenakan baju pahlawan.

Baik Farhan maupun Zahra berharap dengan dikenakannya pakaian adat dapat semakin meningkatkan pemahaman mahasiswa baru khususnya tentang keberagaman pakaian adat yang ada di Indonesia. (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMG_8326-conv-1.jpeg 1125 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-12 08:49:292023-09-12 09:46:41Wujudkan Konsep Kebangsaan, Panitia P2K FEB UAD Kenakan Pakaian Adat

UAD Kukuhkan Suyadi sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Islam

11/09/2023/in Terkini /by Ard

Pengukuhan Guru Besar Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Prof. Dr. Suyadi, S.Pd.I., M.Pd.I. sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Islam (Dok. Humas dan Protokol UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara Sidang Senat Terbuka dengan mengukuhkan Prof. Dr. Suyadi, S.Pd.I., M.Pd.I. sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Islam. Acara tersebut dilaksanakan di Amphitheater Gedung Kedokteran UAD pada Senin, 11 September 2023.

Dalam sambutan yang disampaikan, Suyadi membeberkan bahwa dirinya menempati 3 besar dalam pangkalan data Scopus dari 13 nama yang sama. Selain itu, kata dia, sebanyak 80 di antaranya merupakan karya tulisan yang diciptakan olehnya pada platform Perpustakaan Nasional yang memiliki International Standard Book Number atau ISBN.

“Di dalam pangkalan data Scopus ada 13 nama Suyadi dan hak indeks yang berbeda-beda juga, saya termasuk hak indeks Scopus 5 dengan menempati 3 besar dalam pangkalan data Scopus. Yang paling menarik dalam pangkalan data Perpustakaan Nasional ada 203 buku yang pengarangnya atas nama Suyadi dan 80 sendiri adalah tulisan saya sendiri,” jelasnya.

Sementara itu, Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD menyambut baik atas torehan yang dicapai Suyadi dalam mendapatkan gelar tertinggi yakni guru besar. Muchlas menambahkan bahwa pencapaian yang telah didapatkan merupakan hal yang harus dihadapi dengan penuh kesabaran.

“Kami atas nama Pimpinan UAD dan seluruh keluarga besar mengucapkan selamat kepada Prof. Dr. Suyadi, S.Pd.I., M.Pd.I. beserta keluarga atas kesuksesannya meraih jabatan akademik tertinggi sebagai dosen yakni guru besar. Saya kira guru besar yang diperoleh oleh ini melalui proses yang berliku dan panjang,” ujar Muchlas.

Adanya guru besar yang telah dikukuhkan, Muchlas mengatakan, itu digunakan untuk mencapai audit eksternal kampus. Hal tersebut, kata dia, untuk mendukung proses dalam mengusulkan audit sesuai syarat kualifikasi doktor hingga guru besar.

“Pencapaian guru besar ini juga kita perlukan untuk mendukung proses-proses audit eksternal kita. Jadi, di dalam 9 kriteria yang selama ini kita gunakan untuk mengusulkan audit eksternal melalui Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) maupun melalui akreditasi mandiri, itu masih memerlukan syarat-syarat kualifikasi doktor maupun guru besar,” jelasnya.

Lebih lanjut ia mengharapkan bahwa pencapaian guru besar yang telah diperoleh dapat memberikan kontribusi lebih. Hal tersebut, kata Muchlas, agar Lembaga Pengembangan Studi Islam dapat lebih bermanfaat bagi Fakultas Agama Islam UAD.

“Kami berharap pencapaian guru besar ini dapat memberikan kontribusi yang lebih berarti bagi pengembangan UAD khususnya Fakultas Agama Islam,” kata Muchlas. (Han)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengukuhan-Guru-Besar-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Prof.-Dr.-Suyadi-S.Pd_.I.-M.Pd_.I.-sebagai-Guru-Besar-Bidang-Ilmu-Pendidikan-Islam-Dok.-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1345 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-11 15:16:542023-09-11 15:16:54UAD Kukuhkan Suyadi sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Islam

KKN UAD dan Karang Taruna Dusun Gunting Dirikan Bank Sampah

11/09/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Karang Taruna Dusun Gunting dirikan bank sampah (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 111 Unit 1V.B.1 bekerja sama dengan Karang Taruna, Dusun Gunting, Gilangharjo, Bantul, menginisiasi pendirian Bank Sampah guna meningkatkan pengelolaan sampah. Kegiatan ini telah dimulai sejak Minggu, (27-8-2023) berupa sosialisasi pengelolaan serta program Bank Sampah kepada warga Dusun Gunting.

Bank Sampah ini merupakan inisiatif pertama di Dusun Gunting, yang dilakukan melalui pengumpulan dari rumah ke rumah berupa sampah anorganik seperti botol plastik, gelas plastik, kardus, buku, limbah kaca, dan sejenisnya. Kemudian akan dicatat pada kartu tabungan sampah yang telah diberikan pada setiap nasabah bank sampah.

Muhammad Iqbaal Fadhlurrohman, Ketua KKN Unit 1V.B.1, menyatakan bahwa program ini sebagai upaya mengatasi masalah pengelolaan sampah di Dusun Gunting. “Pelaksanaan program ini untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap sampah, khususnya sampah anorganik dan limbah kaca yang sulit terurai oleh tanah. Sehingga masyarakat lebih peduli sekaligus bisa memanfaatkan sampah menjadi nilai guna.”.

Meskipun masih tahap merintis, mahasiswa KKN UAD juga telah membentuk struktur pengurus Bank Sampah yang nantinya akan bertanggung jawab melanjutkan sekaligus mengembangkan program Bank Sampah. Harapannya program Bank Sampah ini dapat berlanjut dan berkembang.

Veri, Ketua Bank Sampah, menuturkan bahwa Karang Taruna Dusun Gunting telah berencana membentuk Bank Sampah, namun belum terlaksana. “Kami sangat senang karena KKN UAD memiliki inisiatif yang sama. Sehingga, kami dari Karang Taruna bersama teman-teman mahasiswa bisa mewujudkan Bank Sampah sekaligus membangun visi, misi, dan tujuan Bank Sampah agar dapat terlaksana dengan baik,” tandasnya. (Doc/ews)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Karang-Taruna-Dusun-Gunting-dirikan-bank-sampah-Dok.-KKN-UAD.jpg 465 700 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-11 15:04:502023-09-11 15:04:50KKN UAD dan Karang Taruna Dusun Gunting Dirikan Bank Sampah

Mahasiswa PPG Fisika UAD Terapkan CRT dan PjBL dalam Pembelajaran Inovatif

11/09/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa PPG Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terapkan CRT dan PjBL dalam pembelajaran inovatif (Dok. Mahasiswa PPG UAD)

Mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerapkan pembelajaran dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) model Project Based Learning (PjBL). Kegiatan ini dilakukan dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMAN 1 Kasihan Bantul pada Kamis–Senin, 3-7 Agustus 2023.

Pendekatan CRT merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan materi pembelajaran dengan budaya. Tujuannya adalah memperkenalkan keanekaragaman budaya kepada siswa, sehingga mereka dapat mengenal dan melestarikan budaya Indonesia. Dalam rangkaian kegiatan ini, mahasiswa PPG Fisika UAD mengadopsi PjBL, sebuah model pembelajaran yang menekankan pada pendekatan berbasis proyek. Mahasiswa mengintegrasikan materi tentang listrik statis dengan fenomena petir dan ornamen simbar pada rumah adat limas.

Melalui penggabungan ini, mahasiswa berharap siswa tidak hanya mendalami teori fisika, tetapi juga memahami bagaimana ilmu sains memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Di mana, siswa dapat merenungkan fenomena petir, yang sering dianggap misterius, namun dapat dijelaskan melalui konsep fisika yang sederhana. Selain itu, ornamen simbar pada rumah adat limas juga menjadi sumber pengetahuan bagi siswa. Mereka dapat belajar mengenai budaya rumah adat limas dan memahami fungsi ornamen simbar sebagai penangkal petir.

Kegiatan dimulai dengan menjelaskan konsep muatan listrik, gaya listrik, dan medan listrik, dan mengajak siswa menggerakkan sedotan tanpa sentuhan,. Kemudian, guru menampilkan gambar petir dan rumah adat simbar sambil bertanya mengenai hubungannya. Siswa dibagi menjadi 9 kelompok, masing-masing mengkaji fenomena dengan fokus pada konsep muatan listrik, gaya listrik, atau medan listrik. Hasil produk dihadirkan melalui gallery walking, di mana siswa melihat dan membahas hasil karya teman-temannya. Di akhir kegiatan, dilakukan evaluasi pengalaman siswa dan menyimpulkan pembelajaran.

Sementara proyek yang digarap oleh peserta didik adalah pembuatan peta konsep atau infografis tentang fenomena petir dan ornamen simbar, yang dianalisis dengan menggunakan konsep muatan listrik, gaya listrik, dan medan listrik. Siswa diberi kebebasan untuk membuat proyek ini secara digital dengan menggunakan Canva atau secara konvensional menggunakan kertas plano.

Selain memberikan wawasan lebih dalam tentang materi pembelajaran, kegiatan ini juga bertujuan untuk memupuk keterampilan kolaborasi dan kemampuan pemecahan masalah siswa. Model pembelajaran berbasis proyek dapat membantu siswa bekerja sama dalam merencanakan, membagi tugas, dan menyelesaikan proyek secara tim. Selain itu, pembelajaran model ini juga membantu meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah, terutama dalam mengumpulkan dan menganalisis data dan informasi.

Althaf, siswa kelas XII, mengungkapkan kesan positifnya setelah mengikuti model pembelajaran yang diberikan oleh mahasiswa PPG Fisika UAD. “Pembelajaran seperti ini sangat menarik karena saya tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat mengkaji fenomena dalam kehidupan sehari-hari. Saya menjadi tahu tentang salah satu budaya Indonesia, yaitu rumah adat limas dan ornamen simbar yang berfungsi sebagai penangkal petir. Teknik gallery walking juga merupakan pengalaman baru bagi saya, membuat presentasi menjadi lebih menarik dan tidak membuat saya mengantuk.”

Melalui upaya ini, mahasiswa PPG Fisika UAD berhasil memberikan pengalaman belajar yang lebih relevan dan bermakna bagi siswa, serta membantu siswa mengembangkan keterampilan kolaborasi dan pemecahan masalah. (Doc/HDS)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-PPG-Fisika-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-terapkan-CRT-dan-PjBL-dalam-pembelajaran-inovatif-Dok.-Mahasiswa-PPG-UAD.jpeg 765 1439 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-11 14:48:262023-09-11 14:48:26Mahasiswa PPG Fisika UAD Terapkan CRT dan PjBL dalam Pembelajaran Inovatif

KKN UAD Ciptakan Tempat Sampah Otomatis Berbasis Arduino Uno untuk Dusun Banjarwaru

11/09/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ciptakan tempat sampah otomatis berbasis Arduino Uno untuk Dusun Banjarwaru (Dok. KKN UAD)

Tempat sampah otomatis berbasis Arduino Uno merupakan tempat sampah yang dirancang untuk membuka dan menutup secara otomatis apabila terdapat objek di depannya. Alat tempat sampah otomatis ini berbasis mikro kontroler Arduino Uno dan menggunakan penggerak berupa motor servo yang di deteksi oleh sensor ultra-sonik HC-SR04. Komponen yang digunakan adalah Arduino Uno ATMEGA328, sensor HC-SR04, motor servo futaba s3003, dan kabel jumper.

Itulah yang disampaikan Indah Dwi Kurniasari, mahasiswa Teknik Elektro sekaligus anggota Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Unit IV.B.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam agenda pengenalan tempat sampah otomatis di Dusun Banjarwaru, Gilangharjo, Pandak, Kabupaten Bantul. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 1 September 2023.

Tujuan mahasiswa KKN UAD membuat tempat sampah otomatis adalah untuk mempermudah kegiatan manusia dalam membuang sampah tanpa harus menyentuh atau menginjak pedal pada tong sampah. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat terhindar dari bakteri dan virus.

“Prinsip kerja tempat sampah otomatis ini yaitu, saat sensor HC-SR04 mendeteksi sampah maka motor servo akan bergerak 90 derajat searah jarum jam (clockwise), kemudian tutup tempat sampah akan terbuka selama 5 detik. Setelah itu, motor servo akan kembali berputar 90 derajat ke arah berlawanan arah jarum jam (counter clockwise) dan menutup tempat sampah secara otomatis.” terang Dwi.

Berkat inovasi ini, masyarakat sangat antusias dalam mengikuti pengenalan tempat sampah otomatis. Mereka berharap, di dusun Banjarwaru dapat memiliki tempat sampah otomatis dengan skala yang lebih besar, salah satunya memilah sampah secara otomatis.

Hastono, Kepala Dukuh Banjarwaru, menilai tempat sampah otomatis ini menjadi angin segar bagi warga Banjarwaru dalam mengatasi permasalahan sampah. “Mengingat perkembangan teknologi yang semakin maju, semoga tempat sampah otomatis ini dapat terus dikembangkan. Sehingga tidak terbatas membuka secara otomatis, tetapi juga dapat memilah sampah secara otomatis.” tambahnya. (Doc/Nabila)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-ciptakan-tempat-sampah-otomatis-berbasis-Arduino-Uno-untuk-Dusun-Banjarwaru-Dok.-KKN-UAD.jpeg 828 1200 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-09-11 14:24:162023-09-11 14:24:16KKN UAD Ciptakan Tempat Sampah Otomatis Berbasis Arduino Uno untuk Dusun Banjarwaru
Page 312 of 531«‹310311312313314›»

TERKINI

  • Tingkatkan Keselamatan Warga, Mahasiswa UAD Pasang Delineator Jalan di Dusun Pakel Kopek, Gunungkidul05/09/2025
  • Mahasiswa KKN UAD Dorong Pola Hidup Sehat Warga Ngelo I dengan Olahan Manis Alami05/09/2025
  • Lentera Kehidupan, Rahmat bagi Semesta04/09/2025
  • Inovasi Berkelanjutan Biopori untuk Mengurangi Risiko Stunting04/09/2025
  • Inovasi Pengelolaan Sampah Organik dan Anorganik oleh Mahasiswa UAD di Dusun Karanganyar04/09/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan III Kompetisi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional 202528/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan I di National Economic Business Competition 202527/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Penghargaan Karya Jurnalistik Terbaik Pers Mahasiswa 2025 dari AJI Indonesia25/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Pengabdian Masyarakat Tingkat Nasional pada ASLAMA PTMA 202519/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II di Ajang AILEC 202519/08/2025

FEATURE

  • Konseling Harapan bagi Keluarga dan Remaja05/09/2025
  • Potensi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh untuk Obat Antiinflamasi04/09/2025
  • Psikologi Komunitas Kelompok Rentan03/09/2025
  • Konsep Strategi Ilmiah dalam Pengelolaan Sampah DIY03/09/2025
  • Dinamika Implementasi Pembelajaran Mendalam di Indonesia02/09/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top