• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Film Merawat Ingatan Menyabet Dua Penghargaan

14/09/2020/in Terkini /by Ard

Film pendek berjudul Merawat Ingatan karya mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), meraih penghargaan sebagai film terbaik dan sinematografi terbaik pada lomba yang diadakan oleh studio Produksi Film Negara (PFN) dengan tema “Nasionalisme”.

“Produksi film ini dibuat oleh tim Operasi Silang yang anggotanya terdiri dari gabungan mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi UAD angkatan 2016, 2017, 2018, dan 2019. Awal tim Operasi Silang berkarya bermula dari membiasakan membikin konten atau foto pada momen tertentu. 2020 kali ini tercetus ide membuat fim pendek karena ada lomba. Kami menyusun konsep film via daring karena masih di kampung halaman masing-masing, setelah semua anggota berada di Yogyakarta kami memulai produksi,” ungkap Made Ivan Mandalika selaku produser film.

Film Merawat Ingatan bercerita tentang seorang janda tua yang sedih karena tidak diadakannya upacara 17 Agustus imbas dari pandemi Covid-19. Padahal upacara tersebut adalah aktivitasnya untuk mengenang mendiang suaminya yang seorang veteran. “Kendala terbesar yang dihadapi adalah soal mengurus perizinan tempat karena kondisi pandemi. Ada ketakutan dan kesulitan karena memakai talent seorang yang sudah lanjut usia yang rentan terkena virus corona. Selain itu, saat syuting kami juga harus menjaga jarak, menggunakan masker dan cuci tangan,” jelasnya saat diwawancarai via WhatsApp, (12-9-2020).

Ivan berharap tim Operasi Silang selanjutnya bisa menjadi wadah kolaborasi mahasiswa UAD.  “Semoga karya kami selanjutnya dapat dikenal dan dinikmati banyak orang di luar UAD. Target kami ke depannya akan produksi film lagi di beberapa tempat,” tutupnya. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Proses-Syuting-film-Merawat-Ingatan.jpeg 853 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-14 13:51:072020-09-14 13:51:07Film Merawat Ingatan Menyabet Dua Penghargaan

Penegakan Hukum Tindak Pidana Jual Beli Organ Tubuh Manusia

14/09/2020/in Terkini /by Ard

Rahmat Muhajir Nugroho, S.H., M.H. selaku Dekan Fakultas Hukum UAD saat memberi sambutan pada acara National Moot Court Competition Piala K.H. Ahmad Dahlan

“Saya mengapresiasi Komunitas Peradilan Semu, Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) karena untuk pertama kalinya bisa menyelenggarakan National Moot Court Competition Piala K.H. Ahmad Dahlan yang diikuti 10 universitas di Indonesia. K.H. Ahmad Dahlan ialah tokoh pendiri Muhammadiyah dan tokoh bangsa yang menginspirasi banyak orang. Atas jasanya maka namanya kami abadikan dalam lomba kali ini. Semoga yang kita lakukan dapat membuka wawasan bersama di bidang hukum kesehatan,” sambutan Rahmat Muhajir Nugroho, S.H., M.H. selaku Dekan Fakultas Hukum UAD.

Dr. Muhammad Nasser, Sp.KK., D.Law. selaku pembicara dalam webinar bertajuk “Penegakan Hukum terhadap Tindak Pidana Jual Beli Organ Tubuh Manusia” di YouTube Universitas Ahmad Dahlan menuturkan bahwa pengambilan organ dan/atau jaringan tubuh dari seorang donor harus memperhatikan kesehatan pendonor yang bersangkutan dan mendapat persetujuan pendonor dan/atau ahli waris keluarganya. Transplantasi sel, baik yang berasal dari manusia maupun dari hewan, hanya dapat dilakukan apabila telah terbukti keamanan dan kemanfaatannya.

“Transaksi jual beli organ adalah kejahatan kemanusiaan jika sengaja atau tidak sengaja telah mendorong eksploitasi komersial tubuh manusia yang dapat bergeser menjadi kejahatan terhadap nyawa dan memberikan penilaian yang sangat murah terhadap organ ciptaan Allah. Hal ini juga dapat membawa kesesatan berpikir terhadap agama dengan ancaman pidana penjara paling lama sepuluh tahun dan denda paling banyak satu miliar rupiah menurut Undang-Undang Kesehatan Pasal 64 Ayat (3),” ungkap pakar hukum kesehatan dan Ketua Umum Masyarakat Kesehatan Indonesia tersebut, (11-9-2020).

Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 38 Tahun 2016 Pasal 36 telah mengatur tentang penyelenggaraan transplantasi organ yaitu pendonor harus mengenal dan mengetahui detail penerima donor organnya, setiap pendonor berkewajiban menjaga kerahasiaan resipien, serta tidak melakukan perjanjian khusus (dan rahasia) dengan penerima organ terkait proses transplantasi. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dekan-Fakultas-Hukum-saat-memberikan-sambutan-1.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-14 13:45:422020-09-14 13:45:42Penegakan Hukum Tindak Pidana Jual Beli Organ Tubuh Manusia

Asri Mustika, Peraih Program Kerja Terbaik di Duta Bahasa DIY 2020

14/09/2020/in Terkini /by Ard

Asri Mustika Aji mahasiswi Program Studi PBSI pemenang atribut dengan predikat program kerja terbaik di ajang Pemilihan Duta Bahasa DIY 2020

Bernama lengkap Asri Mustika Aji, mahasiswi Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini dinobatkan sebagai pemenang atribut dengan predikat program kerja terbaik di ajang Pemilihan Duta Bahasa DIY 2020. Ajang bergengsi tersebut diselenggarakan oleh Balai Bahasa DIY dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada Jumat, 28 Agustus 2020.

Proses Pemilihan Duta Bahasa diawali dengan tahap seleksi berkas, wawancara, tes UKBI, tes psikologi, dilanjutkan dengan unjuk bakat hingga penilaian inti di malam penobatan. Dalam proses seleksi juga dilakukan pembekalan dan pembinaan terhadap peserta audisi.

“Program kerja yang saya ajukan berupa pembuatan aplikasi kebahasaan, pembuatan jejaring media sosial, wisata kebahasaan, dan pembuatan novel berbasis 3D/4D,” jelas Asri.

Asri Mustika Aji mahasiswi Program Studi PBSI pemenang atribut dengan predikat program kerja terbaik di ajang Pemilihan Duta Bahasa DIY 2020

Ia menambahkan, pembuatan aplikasi kebahasaan “Si Sawa” menjadi program unggulan. Aplikasi tersebut berisikan padanan kata, sinonim, antonim, aksara Jawa, dan kata berasal dari bahasa Jawa yang dipadupadankan ke dalam bahasa Indonesia. Aplikasi ini ditujukan kepada semua kalangan.

Asri juga menggagas adanya wisata kebahasaan yang bekerja sama dengan duta museum. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat belajar sejarah sekaligus bahasa dalam satu lingkup kegiatan. “Wisata bahasa dan aplikasi Si Sawa sangat bagus untuk remaja karena remaja merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga budaya Indonesia dapat lestari. Salah satunya bahasa Jawa,” tuturnya.

Ke depannya aplikasi Si Sawa akan terus dikembangkan hingga menjadi sebuah aplikasi kebahasaan yang bermanfaat dan sebagai sarana edukasi. “Ajang Duta Bahasa memberikan pengalaman yang berharga dan memberikan rasa bangga. Saya dapat mengenal teman-teman dari berbagai latar belakang yang berbeda. Selain itu, relasi dan ilmu yang tidak akan terganti,” tandas Asri. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Asri-Mustika-Aji-Finalis-Duta-Bahasa-DIY-2020-1.jpg 407 707 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-14 13:37:262020-09-14 13:38:29Asri Mustika, Peraih Program Kerja Terbaik di Duta Bahasa DIY 2020

UAD Segera Selenggarakan P2K 2020 secara Daring

14/09/2020/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam rangka menyapa mahasiswa baru (maba), akhirnya mengadakan Program Pengenalan Kampus (P2K). Di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), sesuai dengan instruksi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengenai sistem Panduan Umum Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2020, aktivitas P2K dilakukan secara daring. “Bersama UAD Kita Wujudkan Insan Kompetitif dan Tangguh Berbasis Nilai-Nilai Islam Menuju Indonesia Bangkit” menjadi tema P2K UAD 2020, yang dilaksanakan 14–18 September 2020.

Hany Srihartaya selaku panitia menuturkan tentang mekanisme P2K secara daring sesuai dengan arahan Kemendikbud dan Surat Edaran Rektor UAD. Selain itu, P2K menjadi agenda wajib untuk diikuti maba UAD 2020. Acara ini akan memberikan pandangan secara umum bagi maba terkait kegiatan perkuliahan baik dari tingkat universitas, fakultas, program studi, hingga kegiatan kemahasiswaan yang dapat meningkatkan skill dan prestasi mahasiswa.

“P2K sebagai ajang perkenalan awal, seperti pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang. Itulah pentingnya acara ini bagi maba,” tutur Hany saat mengisi acara di Podcast Hai Dahlan Muda yang ditayangkan live di Instagram Klik UAD.

Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir, menjadikan P2K dan aktivitas perkuliahan lainnya dilakukan secara daring. Cara ini juga sebagai wujud nyata UAD untuk ikut serta menghentikan laju dan memutus mata rantai Covid-19. Adapun aplikasi yang digunakan untuk daring di antaranya kanal YouTube UAD, Instagram, dan Zoom sesuai dengan jadwalnya. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/P2K-UAD-Bersama-UAD-Kita-Wujudkan-Insan-Kompetitif-dan-Tangguh-Berbasis-Nilai-Nilai-Islam-Menuju-Indonesia-Bangkit.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-14 07:41:342020-09-14 07:41:51UAD Segera Selenggarakan P2K 2020 secara Daring

Sambut P2K 2020 UAD dengan Semangat dan Gembira

14/09/2020/in Terkini /by Ard

Hari ini para (14-9-2020) Dahlan Muda akan mengikuti Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tahun 2020 secara daring. Sehari sebelumnya, sebagai langkah pemanasan, panitia menyelenggarakan acara yang bertajuk “Menuju P2K 2020 Universitas Ahmad Dahlan” pukul 13.00 WIB yang disiarkan di YouTube dan beberapa akun resmi media sosial UAD.

Gatot Sugiharto, S.H., M.H. saat menjelaskan tentang P2K 2020 UAD secara daring

Acara yang dipandu oleh Azis Bethan dan Alfreda Fathya ini mendatangkan tiga narasumber yaitu, Gatot Sugiharto, S.H., M.A., selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Hendy Ristiono sebagai Wakil Ketua Panitia P2K, dan disusul oleh Caraka Putra Bhakti.

Menurut Gatot, penyelenggaraan program pengenalan di sebuah kampus adalah wajib sesuai dengan instruksi pemerintah. Namun, kali ini karena bersamaan dengan pandemi Covid-19, P2K harus diselenggarakan secara daring untuk menghindari risiko penularan virus.

“Kita harus menurunkan idealisme seperti keinginan kuat untuk berkumpul dan bertegur sapa dengan teman-teman ataupun para dosen secara langsung. Semua harus disesuaikan dengan keadaan. Hal yang terpenting adalah bahwa UAD tetap mempersiapkan dan menyajikan P2K daring dengan sebaik-baiknya dari awal hingga akhir,” jelasnya.

Hendy menyambut pernyataan Gatot dengan menjelaskan persiapan mengikuti P2K yang menekankan aspek teknis. Menurutnya semua yang terkait sistem dan konsep mengalami perubahan sesuai dengan keadaan. Ia mengimbau agar para mahasiswa baru (maba) mengikuti 14 rangkaian kegiatan P2K. Setiap kegiatan para maba harus presensi.

“Ini sangat penting sebagai bukti bahwa telah lulus mengikuti P2K. Jika satu saja terlewat, maba harus mengikuti P2K susulan atau tahun depan. Selain itu, karena sifatnya daring, para maba harus mempersiapkan hal-hal teknis seperti memastikan ketersediaan kuota dan sinyal agar kegiatan-kegiatan tidak terlewat. Inilah setidaknya yang membedakan dengan P2K pada tahun-tahun sebelumnya,” kata Hendi.

Pada sesi tanya jawab, Caraka menambahkan bahwa para maba diberi kelonggaran presensi saat mengikuti kegiatan. Presensi dibagi menjadi dua, yaitu sinkron yang sesuai jadwal dan asinkron yang tidak sesuai jadwal. Waktu yang diberikan adalah satu hari setelah kegiatan tersebut dilaksanakan. Kebijakan ini karena pertimbangan berbagai kendala yang mungkin dialami mahasiswa saat mengikuti P2K dari seperti gangguan sinyal, ketersediaan kuota, dan kesibukan lain yang tidak bisa ditinggalkan. Pihak panitia telah mengatur sistem agar dapat sefleksibel mungkin.

Pada sesi penutup, baik Gatot, Hendy, maupun Caraka menegaskan agar para maba mengikuti P2K daring dengan semangat dan gembira walau di tengah wabah ini. Diperlukan kerja sama dari semua pihak agar kegiatan berjalan dengan baik dan lancar. Akhir kata, hai Dahlan Muda, selamat menyambut P2K 2020! (ari)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Gatot-Sugiharto-S.H.-M.H.-saat-menjelaskan-tentang-P2K-2020-UAD-secara-daring.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-14 07:24:212020-09-14 07:34:29Sambut P2K 2020 UAD dengan Semangat dan Gembira

Masa Pandemi, Mahasiswa Ilkom UAD Produksi Film Pendek

12/09/2020/in Terkini /by Ard

Merawat Ingatan, film pendek garapan mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD

Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta telah selesai membuat film pendek berjudul “Merawat Ingatan” yang tayang di kanal YouTube Bakteri Project pada 26 Agustus 2020. Film hasil kolaborasi mahasiswa Ilkom angkatan 2016 sampai 2019 ini mendapatkan respons positif dari berbagai pihak.

Film yang disutradarai oleh Aklis Ali Rohman (Ilkom 17) tersebut menceritakan seorang nenek bernama Pertiwi (Madi Wiyono) bersedih karena di momen kemerdekaan tahun 2020 berbeda dengan tahun sebelumnya. Tentu penyebabnya karena pandemi. Tidak ada acara perayaan upacara di lapangan, membuatnya melakukan upacara di halaman rumah. Ia juga mengingat jasa suaminya yang wafat saat berjuang meraih kemerdekaan Indonesia.

Aklis menjelaskan, proses syuting berlangsung di Jl. Poncowolo, Wirobrajan, Yogyakarta. Dengan dua aktor yang bermain di dalamnya, kesulitan yang dihadapi saat itu adalah proses pembuatan film harus mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan pemerintah untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 dan adanya keterbatasan waktu dalam pembuatan film.

“Film pendek ‘Merawat Ingatan’ merefleksikan tentang cara kita dalam memperingati hari kemerdekaan. Bukan hanya sebatas selebrasi, tetapi harus ada nilai penghayatan. Ayo sama-sama kita bangkit, jangan hanya berdiam diri selama masa pandemi ini. Kita harus terus berproses dengan membuat ruang-ruang kreativitas, tentunya jangan lupa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan,” ujar Aklis. (Amb)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Poster-film-1-1.jpg 640 958 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-12 12:06:452020-09-12 12:09:58Masa Pandemi, Mahasiswa Ilkom UAD Produksi Film Pendek

E-Laboratory Tingkatkan Akses dan Mutu Pembelajaran

11/09/2020/in Terkini /by Ard

P andemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang tengah mewabah di seluruh dunia, membuat berbagai aktivitas terkendala. Bidang pendidikan menjadi salah satu sektor yang mengalami dampak dari Covid-19. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang semula dilakukan secara tatap muka, dituntut menjadi daring. Praktikum bagi mahasiswa yang mengharuskan menggunakan alat pendukung laboratorium pun menjadi terhambat. Kondisi ini membuat tenaga pendidik perlu melakukan inovasi pembelajaran daring yang efektif.

Dr. Muchlas, M.T. Rektor UAD saat memberikan materi dalam acara Sarasehan Nasional dalam Jaringan

Oleh karena itu, Program Studi (Prodi) Pendidikan Fisika (P. Fis), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Sarasehan Nasional dalam Jaringan dengan tema “E-Laboratory sebagai Upaya Peningkatan Akses dan Mutu Pembelajaran” yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube P.Fis UAD pada Selasa, 1 September 2020. Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD hadir sebagai pembicara pertama bersama Drs. Ishafit, M.Si. sebagai pembicara kedua, dimoderatori oleh Eko Nursulistyo, M.Pd.

“Praktikum di masa pandemi yang dilakukan secara online, harus terasa seperti tatap muka. Hal tersebut diperlukan agar mahasiswa dapat aktif dan ikut serta. Solusinya dengan menerapkan aktivitas online terasa hands-on,” terang Muchlas.

Ia menambahkan, kegiatan praktikum yang semula mahasiswa dapat secara langsung melihat, memegang, mengukur, mencium, dan merasakan, menjadi kegiatan yang hanya bisa dilihat, tanpa memegang secara langsung. Sementara itu, kebutuhan lab. yang diperlukan mahasiswa baik alat dan ruang, diubah menjadi sistem remote labs. Konsep model pembelajaran melalui android oleh mahasiswa dapat dikoneksikan pada desktop simulator.

Moderator bersama kedua pemateri Sarasehan Nasional dalam Jaringan

“Sharing keunggulan lab., memastikan bahwa lab. dapat diakses oleh semua peserta didik kapan pun dan di mana pun, efisiensi biaya, membuat pendidikan dan pelatihan yang lebih luas, serta meningkatkan kualitas SDM bagi lembaga host yang mempunyai lab., adalah beberapa keuntungan dari remote labs,” ungkap Ishafit.

Sarasehan daring ini diikuti oleh mahasiswa, dosen, guru, dan siswa dari seluruh Indonesia. Kondisi pandemi diharapkan tidak menjadi penghalang dalam kegiatan KBM dan praktikum. “Walaupun sarasehan secara daring, tidak mengurangi makna silaturahmi dan berbagi ilmu,” pungkas Muchlas. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Moderator-bersama-kedua-pemateri-sarasehan.jpg 720 1270 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-11 10:03:242020-09-11 10:03:24E-Laboratory Tingkatkan Akses dan Mutu Pembelajaran

Tim Debat UAD Menangkan Piala Ki Bagus Hadikusumo

10/09/2020/in Terkini /by Ard

Tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan  (UAD) berhasil menjadi juara 1 sekaligus juara umum pada Lomba Debat Konstitusi Fakultas Hukum dan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum tingkat Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah (PTMA). Ajang bergengsi tersebut diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dengan memperebutkan Piala Rektor pada Jumat, 28 Agustus 2020 via daring.

Catur Agil Pamungkas, Ferina Widyawati Ayu Silvi, dan Syaffira Amalia Risti, dibimbing langsung oleh Muhammad Farid Alwajdi, S.H., M.Kn. selaku dosen Prodi Ilmu Hukum dan Muhammad Saleh, S.H., M.H., berhasil meraih piala Ki Bagus Hadikusumo sekaligus mendapat predikat best speaker. “Pembaruan Hukum yang Berdasarkan Nilai–Nilai Pancasila” menjadi tema menarik yang diangkat panitia.

“Perlombaan debat seperti pada umumnya, hanya saja pelaksanaannya via daring. Sistem perlombaan pun masih sama dengan dua babak yaitu penyisihan dan semi final. Akhirnya, kami bisa lolos menuju final dan dinobatkan sebagai juara umum,” tutur Syafirra saat menjelaskan jalannya proses perlombaan.

Ia menambahkan, mosi perlombaan yang mulanya akan diberitahukan ketika technical meeting mendadak diubah menjadi sepuluh menit sebelum lomba dimulai. Hal ini mengharuskan peserta untuk menguasai semua mosi dan siap untuk mempertandingkan argumentasi. Kendala mosi yang hanya dibahas selama empat hari dengan ketakutan tentang jaringan internet saat proses lomba berlangsung, akhirnya dapat dipecahkan. Dengan keyakinan, kegigihan, kerja sama, dan semangat tim, bisa mengantarkan tim debat UAD sebagai juara.

Lomba debat konstitusi diikuti sebanyak 16 tim yang terdiri atas berbagai PTMA di seluruh Indonesia. Perlombaan yang dilakukan secara daring menjadikan peserta merasa santai dan tidak terlalu grogi. Hanya saja tidak ada toleransi ketika terjadi masalah teknis.

“Mosi pembentukan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila menjadi sangat menantang. Hal ini karena posisi pro yang sangat sulit. Kami harus melawan banyaknya persepsi publik yang cenderung tidak setuju. Pembatasan mosi menjadi langkah efektif dengan mengangkat argumen berdasarkan krisis–krisis  dan sulitnya implementasi Pancasila,” ungkap Syaffira. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-Debat-UAD-menangkan-Piala-Ki-Bagus-Hadikusumo.jpg 711 720 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-10 09:26:572020-09-10 09:26:57Tim Debat UAD Menangkan Piala Ki Bagus Hadikusumo

Hilirasisi Hasil Pemikiran dan Penelitian dalam Bentuk Karya Tulis Ilmiah

09/09/2020/in Terkini /by Ard

Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selalu mewadahi setiap minat dan bakat mahasiswa. Seminar nasional Hilirasisi Hasil Pemikiran dan Penelitian dalam Bentuk Karya Tulis Ilmiah dengan tema “Mengembangkan Kemampuan Riset dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah yang Berkualitas”, diselenggarakan sebagai acara puncak dari program kelas daring karya tulis ilmiah. Cara ini sekaligus sarana untuk menampung kreativitas mahasiswa.

Seminar nasional Hilirasisi Hasil Pemikiran dan Penelitian dalam Bentuk Karya Tulis Ilmiah dengan tema “Mengembangkan Kemampuan Riset dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah yang Berkualitas” dengan pemateri Prof. Dr. Siti Irene Astuti Dwiningrum, M.Si.

Kelas daring terbagi menjadi dua bidang, yakni bidang sosial humaniora diampu oleh Dr. Fatwa Tentama, S.Psi., M.Si. sedangkan Dr. Rully Charitas Indra Prahmana Saragih, S.Si., M.Pd. bersama Afit Istiandaru, S.Pd., M.Pd. mengampu karya tulis ilmiah daring bidang pendidikan. Program ini berlangsung selama dua bulan via Google Meet.

Seminar nasional menghadirkan empat narasumber, di antaranya Prof. Dr. Siti Irene Astuti Dwiningrum, M.Si. selaku Sekretaris LPPM UNY mengangkat topik “Eksplorasi Gagasan dalam Penulisan Karya Ilmiah Pendidikan”. Fatwa Tentama mengangkat topik “Riset for Beginners”, serta Rully Charitas Indra Prahmana Saragih menyampaikan topik “Artikel Ilmiah for Beginners”, dan Dr. Suyatno, M.Pd.I. dengan topik “Writing Qualitative Research” yang dilakukan via daring pada Kamis, 27 Agustus 2020.

“Setiap penelitian besar berawal dari penelitian kecil. Seorang peneliti harus mengembangkan profesionalitas, akademi, dan personaliti,” pesan Irene di tengah pemaparan materi. Penelitian dibutuhkan konsistensi dan kesukaan terhadap suatu bidang yang digeluti.

Seminar nasional Hilirasisi Hasil Pemikiran dan Penelitian dalam Bentuk Karya Tulis Ilmiah dengan tema “Mengembangkan Kemampuan Riset dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah yang Berkualitas” dengan pemateri Dr. Rully Charitas Indra Prahmana Saragih, S.Si., M.Pd.

Lebih lanjut, Rully Charitas memaparkan pentingnya tiga tahapan dalam publikasi. Suitable and collaboration research, fokus pada satu bidang yang disenangi dengan melakukan kolaborasi bersama teman, serta mengikuti konferensi baik nasional dan internasional. Hal tersebut dilakukan guna meningkatkan keilmuan dan kemampuan dalam bidang penelitian.

“Fokus pada penelitian dan selalu lakukan kolaborasi menjadikan penelitian kita semakin berbobot,” tutur Rully. Agenda presentasi artikel ilmiah dari seluruh peserta kelas daring menjadi penutup dari rangkaian seminar nasional. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-nasional-Hilirasisi-Hasil-Pemikiran-dan-Penelitian-dalam-Bentuk-Karya-Tulis-Ilmiah-dengan-tema-“Mengembangkan-Kemampuan-Riset-dan-Penulisan-Karya-Tulis-Ilmiah-yang-Berkualitas”-1.png 692 1230 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-09 08:39:442020-09-09 08:39:44Hilirasisi Hasil Pemikiran dan Penelitian dalam Bentuk Karya Tulis Ilmiah

Rektor Lantik Pejabat Baru UAD

08/09/2020/in Terkini /by Ard

Pelantikan Kepala Unit Kerja Tingkat Universitas dan Kepala Bidang UAD oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) baru saja melantik pejabat baru kepala unit kerja di tingkat universitas dan kepala bidang. Pelantikan menyasar 17 kepala biro, kepala lembaga, kepala badan, dan kepala kantor. Selain itu juga ada 39 kepala bidang yang dilantik.

Dr. Muchlas, M.T. Rektor UAD mengatakan, struktur baru merupakan penyegaran dari struktur lama. “Kami mengubah struktur ini dengan dasar bahwa UAD saat ini mengalami tantangan sangat besar. Hal tersebut akibat pengaruh eksternal dan dinamika internal di UAD,” katanya di Kampus IV UAD, Sabtu (5-9-2020).

Ia menambahkan, perubahan dimaksudkan agar UAD adaptif terhadap keadaan, sehingga perlu penyesuaian struktur. Perubahan dilakukan pada sistem tata kelola, beberapa struktur organisasi dilakukan penggabungan.

Pelantikan Kepala Unit Kerja Tingkat Universitas dan Kepala Bidang UAD oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.

“Dengan struktur yang cukup besar, penggabungan dimaksudkan agar tidak terjadi overlap. Di saat pendemi Covid-19, perubahan kami sesuaikan dengan kondisi agar terjadi efisiensi,” jelasnya.

Dari penjelasannya, tantangan UAD memasuki fase yang sangat dinamis seiring dengan munculnya berbagai isu disrupsi yang menyasar dunia pendidikan. Banyak faktor yang memengaruhi, seperti revolusi Industri 4.0, pandemi Covid-19, perkembangan dan perubahan regulasi, serta kebijakan pendidikan yang tak terduga.

“Selain itu, tersedianya fasilitas open source yang dapat diakses dengan mudah melalui internet oleh masyarakat telah memunculkan konsep-konsep baru dalam penyelenggaraan institusi pendidikan. Seperti cyber campus, cyber university, online university, dan sejenisnya.

Pelantikan Kepala Unit Kerja Tingkat Universitas dan Kepala Bidang UAD oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.

Munculnya pandemi sebagai penyakit secara global juga menjadikan dunia pendidikan tinggi harus menyesuaikan tata kelolanya. Sehingga, perguruan tinggi dapat bertahan dalam jangka waktu panjang.

“Pada sisi lain, kebijakan tentang kampus merdeka oleh pemerintah membawa implikasi perubahan kebijakan-kebijakan tata kelola secara internal. Ini harus kami respons secara cepat, tepat dan bijaksana,” tandas Muchlas. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelantikan-Kepala-Unit-Kerja-Tingkat-Universitas-dan-Kepala-Bidang-UAD-3.jpg 1600 2400 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-09-08 09:10:332020-09-08 09:10:33Rektor Lantik Pejabat Baru UAD
Page 472 of 473«‹470471472473›

TERKINI

  • Eka Marcella, Menenun Prestasi dari Disiplin dan Transformasi Diri22/05/2025
  • Tablig Akbar BEM FAI UAD: Raih Kemenangan dengan Cahaya Al-Qur’an22/05/2025
  • Dosen UAD Gelar Pelatihan Literasi dan Budaya untuk Pemberdayaan Perempuan di Thailand22/05/2025
  • DAD IMM FAI UAD: Ijtihad Intelektual Menciptakan Kader Berakhlak Mulia22/05/2025
  • Magister Farmasi UAD Selenggarakan Pelatihan HPLC22/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FAI UAD Juara II pada Lomba MTQ22/05/2025
  • Mahasiswa S2 Prodi Kesehatan Masyarakat UAD Raih 3 Penghargaan Nasional22/05/2025
  • KPS FH UAD Raih 2 Penghargaan dalam Kompetisi Mediasi Nasional Piala Mahkamah Agung RI Ke-VI21/05/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah AKLAMASI 202520/05/2025
  • Mahasiswa UAD Juara I Rope Access di Scouting Skill Competition Tingkat Nasional16/05/2025

FEATURE

  • Gagasan Kritis Prof. Rina Ratih: Perempuan dalam Cermin Fakta dan Sastra22/05/2025
  • Prof. Sulistyawati Bahas Penguatan Sistem Kesehatan Melalui Riset22/05/2025
  • Pengembangan Literasi Berbasis Kecerdasan Emosional21/05/2025
  • Kenali Potensi Diri, Persiapkan Masa Depan20/05/2025
  • Lathifah: Menggerakkan Lewat Kata, Menginspirasi Lewat Suara19/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top