• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

UAD Pertahankan Klaster Mandiri Selama 4 Tahun Berturut-turut!

18/11/2025/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Raih Klaster Mandiri (Foto. UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali meraih prestasi nasional setelah berhasil mempertahankan posisinya di Klaster Mandiri, klaster tertinggi dalam penilaian kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Tahun ini, UAD menjadi satu dari 56 perguruan tinggi negeri dan swasta dari total 1.159 perguruan tinggi akademik se-Indonesia yang masuk dalam klaster tersebut. Capaian ini menandai empat tahun berturut-turut UAD berada pada posisi teratas.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UAD, Prof. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D., menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan tersebut. “Alhamdulillah UAD untuk tahun ke-4 ini tetap masuk Klaster Mandiri. Ini hasil kerja keras dosen-dosen UAD yang konsisten meningkatkan kinerja penelitian dan pengabdian,” ujarnya.

Prof. Anton menjelaskan bahwa luaran penelitian menjadi faktor penting dalam penilaian ini, terutama publikasi di Sinta dan Scopus serta kekayaan intelektual. “Partisipasi dosen sangat tinggi. Publikasi meningkat, dan kekayaan intelektual seperti hak cipta, desain industri, paten, hingga merek terus bertambah. Semua ini diukur dalam SINTA dan menjadi kekuatan UAD,” jelasnya. Ia juga menegaskan bahwa UAD termasuk enam besar nasional untuk desain industri, serta tiga tahun berturut-turut menjadi peringkat pertama PTS penerima dana penelitian DPPM.

Untuk menjaga kualitas kinerja dosen, LPPM memberikan Apresiasi Produk Karya Ilmiah (APKI) serta mengadakan pendampingan melalui klinik penelitian. “Kami terbantu oleh taskforce dan koordinator prodi yang memantau perkembangan penelitian dan publikasi. Sistem ini membuat ritme penelitian dosen tetap terjaga,” ungkap Prof. Anton. Ke depan, UAD memperluas fokus penelitian pada bidang kesehatan dan pangan, termasuk inovasi alat kesehatan dan teknologi pertanian bekerja sama dengan KUBI dan Adi Multi Kalibrasi. Prof. Anton menuturkan, “Karya inovasi yang sudah mencapai Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) 7 ke atas akan kami dorong masuk ke tahap komersialisasi dan kami siapkan untuk bersaing di pasar nasional maupun internasional.” (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Raih-Klaster-Mandiri-Foto.-UAD.jpeg 870 1080 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-18 09:58:402025-11-18 09:58:40UAD Pertahankan Klaster Mandiri Selama 4 Tahun Berturut-turut!

Cegah Stunting, KKN UAD Kenalkan Higiene Sanitasi Pangan dan Olahan Nugget Lele

18/11/2025/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler Periode ke-152 Unit II.C.1 (Foto. KKN UAD)

Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler Periode ke-152 Unit II.C.1 melaksanakan kegiatan penyuluhan bertajuk “Peningkatan Higiene Sanitasi Pangan dan Pelatihan Pengolahan Nugget Lele sebagai Upaya Pencegahan Stunting” pada tanggal 15 Oktober 2025 di Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan ibu-ibu PKK mengenai keamanan pangan serta pemanfaatan sumber protein hewani yang terjangkau untuk mendukung pencegahan stunting pada keluarga.

Penyuluhan ini berisi edukasi mengenai penerapan higiene dan sanitasi dalam pengolahan makanan, mulai dari kebersihan bahan baku, peralatan, hingga proses memasak yang aman. Pada kegiatan ini, tim KKN juga menghadirkan media edukasi berupa poster penerapan higiene dan sanitasi pangan guna membantu peserta memahami langkah-langkah praktis menjaga kebersihan dalam pengolahan makanan di rumah. Poster tersebut berisi poin penting seperti cara mencuci tangan yang benar, pemisahan makanan mentah dan matang, serta penyimpanan bahan pangan yang aman.

Selain penyuluhan, peserta mendapatkan penjelasan mengenai pentingnya protein hewani, terutama ikan lele, dalam mendukung pertumbuhan anak dan mencegah risiko stunting. Tim KKN juga memberikan contoh sederhana terkait cara menjaga kualitas pangan, seperti teknik penyimpanan yang tepat dan pemilihan bahan makanan yang aman.

Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan nugget lele sebagai inovasi olahan pangan bergizi dan mudah dipraktikkan. Ibu-ibu PKK mengikuti proses mulai dari pengolahan daging lele, pencampuran bumbu, pembentukan adonan, hingga teknik penggorengan yang tepat. Resep yang diberikan dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan keluarga sehingga diharapkan menjadi salah satu pilihan menu bergizi untuk anak.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa KKN UAD dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Peserta kegiatan berjumlah 50 ibu PKK dan berlangsung di Balai Kalurahan Tegalrejo.

Masalah stunting menjadi perhatian penting karena berdampak pada pertumbuhan fisik, kecerdasan, dan kesehatan anak jangka panjang. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya praktik higiene sanitasi serta konsumsi pangan bergizi seimbang untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Salah satu peserta, Fuji, menyampaikan kesannya, “Kegiatan ini sangat bermanfaat. Saya jadi tahu cara mengolah makanan yang lebih bersih dan sehat, serta mendapat ide olahan lele yang bisa diberikan untuk anak-anak.”

Perwakilan mahasiswa KKN, Resi, turut menyampaikan harapannya. “Ibu-ibu PKK sangat antusias mengikuti penyuluhan dan pelatihan ini. Kami berharap materi yang disampaikan, termasuk poster edukasi higiene sanitasi, dapat diaplikasikan di rumah dan membantu mencegah stunting.” (doc)

uad.ac.id

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Reguler-Periode-ke-152-Unit-II.C.1-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-18 09:41:162025-11-18 09:41:16Cegah Stunting, KKN UAD Kenalkan Higiene Sanitasi Pangan dan Olahan Nugget Lele

UAD Perkenalkan Teknologi Pemantau Cuaca untuk Dukung Petani dan Nelayan Parangtritis

18/11/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Tim PKM UAD)

Ketidakpastian cuaca menjadi tantangan besar bagi petani dan nelayan di wilayah pesisir, termasuk Parangtritis, Bantul. Perubahan iklim membuat musim tanam sulit diprediksi, sementara ombak, angin, dan curah hujan dapat berubah hanya dalam hitungan jam. Situasi ini tidak hanya memengaruhi hasil panen dan tangkapan ikan, tetapi juga berkaitan langsung dengan keselamatan nelayan saat melaut.

Melihat kondisi tersebut, tim dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan inovasi berbasis teknologi melalui program pengabdian masyarakat pada November 2025. Tim memperkenalkan Lampu Lalu Lintas Cerdas (LTC) dan aplikasi BiruSmart, sebuah sistem pemantau cuaca yang dirancang untuk membantu masyarakat pesisir membuat keputusan secara lebih tepat dan berbasis data.

LTC yang dikembangkan tim UAD dilengkapi sensor cuaca, suhu, kecepatan angin, hingga kecepatan aliran air. Data yang terekam dapat dipantau lewat gawai Android melalui aplikasi BiruSmart. Teknologi ini memungkinkan petani melihat kondisi terbaik untuk menanam dan memanen, sementara nelayan dapat mengetahui kondisi angin serta gelombang sebelum berangkat ke laut.

Ketua tim program, Dr. Choirul Fajri, menegaskan bahwa teknologi ini bukan untuk menggantikan pengalaman masyarakat setempat. “Selama ini petani dan nelayan mengandalkan intuisi dan pengalaman. Teknologi ini memberi mereka data pendukung secara real-time agar keputusan yang diambil lebih aman dan lebih produktif,” ujarnya.

Program ini disambut positif oleh warga. Darwan, perwakilan petani, mengungkapkan bahwa selama bertahun-tahun mereka sering salah membaca perubahan musim. “Informasinya mudah dipahami dan bisa dilihat kapan saja. Dengan teknologi ini, harapannya hasil pertanian bisa lebih stabil,” tuturnya.

Bagi nelayan, informasi mengenai kondisi laut menjadi hal yang sangat penting. Sujita, salah satu nelayan Parangtritis, menyampaikan manfaat langsung dari teknologi tersebut. “Dengan alat ini, kami bisa tahu kondisi ombak sebelum berangkat. Jadi lebih aman mengambil keputusan,” katanya.

Program pengabdian ini melibatkan dosen dan mahasiswa lintas disiplin, antara lain Dr. Choirul Fajri, M.A. (Ilmu Komunikasi), Dr. Norma Sari, M.Hum. (Hukum), Ir. Sri Winiarti, M.Cs. (Informatika), dan Ir. Haris Imam Karim Fathurrahman, M.Sc. (Teknik Elektro). Selain menghadirkan teknologi, tim juga memberikan pelatihan pemasaran digital dan pemahaman regulasi untuk memperkuat posisi petani dan nelayan dalam proses produksi hingga distribusi.

Program ini merupakan bagian dari Program Transformasi Teknologi dan Inovasi (PTTI) 2025 yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia.

Apabila teknologi ini terus digunakan dan dikembangkan, Parangtritis berpotensi menjadi model penerapan ekonomi biru berbasis inovasi digital di Indonesia. Program ini mendukung agenda Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada aspek ketahanan pangan, inklusi teknologi, dan keberlanjutan lingkungan.

Perjalanan menuju masyarakat pesisir yang adaptif mungkin masih panjang. Namun langkah awal yang diambil UAD menunjukkan bahwa teknologi dapat hadir secara inklusif, hadir di tengah petani, nelayan, dan desa pesisir. Hal ini memberikan harapan baru untuk masa depan berbasis data, keamanan, dan produktivitas berkelanjutan. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-Pengabdian-Kepada-Masyarakat-PKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Tim-PKM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-18 08:10:562025-11-18 08:10:56UAD Perkenalkan Teknologi Pemantau Cuaca untuk Dukung Petani dan Nelayan Parangtritis

Tumbuhkan Semangat Berwirausaha, IMM FSBK Gelar Diskusi Ekowir

14/11/2025/in Terkini /by Ard

IMM FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Diskusi Ekowir (Foto. IMM FSBK UAD)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan diskusi seputar Ekonomi dan Kewirausahaan (Ekowir). Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 8 November 2025, di Bento Kopi UAD. Sasaran kegiatan ini ditujukan untuk kader dan calon kader (cakader) IMM FSBK UAD.

Diskusi ini dihadiri langsung oleh tiga pemateri, yaitu Muhammad Zaky Al Faiz dan Syahrul Rastra Dena, yang merupakan mahasiswa sekaligus wirausahawan muda yang bergerak di bidang budi daya burung murai dan jual beli barang online, serta dihadiri Demisioner Ekowir IMM FSBK, yaitu Muhammad Aditya.

Tujuan diadakan diskusi ini salah satunya untuk menumbuhkan semangat berwirausaha di kalangan kader maupun cakader IMM, khususnya di FSBK. Dengan adanya kegiatan diskusi ini, para peserta diharapkan tidak hanya berperan sebagai akademisi di lingkungan kampus yang hanya berkutat dengan materi akademik, tetapi juga berhasil menjadi insan yang mandiri secara ekonomi dan mampu memberi manfaat bagi masyarakat.

Diskusi ini mengulik seputar bisnis digital dan kreatif, seperti konten edukatif, desain, dan pemasaran secara daring. Tak hanya itu, para pemateri juga memberikan arahan bagaimana mencari pendapatan tambahan untuk kebutuhan sehari-hari maupun kuliah melalui platform media sosial agar bisa memanfaatkannya untuk promosi.

Menurut Muhammad Zaki Al Faiz, selaku Ketua Umum IMM FSBK sekaligus pemateri diskusi, pemanfaatan teknologi digital, seperti media sosial dan platform e-commerce, dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha. Salah satunya dengan melakukan affiliate di media sosial seperti TikTok. Konsistensi dalam melakukan pemasaran dan inovasi produk menjadi kunci utama dalam keberhasilan usaha. Keberanian mengambil risiko dengan tetap menjunjung tinggi nilai kejujuran dan tanggung jawab juga menjadi modal dalam mengembangkan usaha.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membuka wawasan kader tentang pentingnya membangun jiwa wirausaha yang berlandaskan nilai-nilai Islam dan sosial kemanusiaan. Nilai-nilai Islam seperti amanah, yaitu bertanggung jawab dan jujur dalam bertransaksi, menjadi fondasi utama dalam berwirausaha. Dalam diskusi ini, disampaikan bahwa wirausaha bukan hanya mencari keuntungan, tetapi juga membangun keberkahan dan kemaslahatan umat.

Dalam diskusi ini, Zaki mengajak mahasiswa untuk meninggalkan mentalitas pencari kerja dan mulai berorientasi pada penciptaan peluang kerja. “Mari kita ubah mindset dari mencari kerja menjadi menciptakan peluang kerja,” tegasnya.

Zaki berharap setelah diskusi ini para kader dan peserta tidak hanya memahami teori kewirausahaan, tetapi juga termotivasi untuk memulai langkah nyata dengan membuka usaha kecil, proyek sosial, atau kolaborasi bisnis antarkader. Zaki menambahkan bahwa IMM FSBK dapat menjadi wadah pembinaan di bidang ekonomi yang berkelanjutan. “Kami berharap IMM FSBK ke depannya bisa menjadi wadah pembinaan ekonomi kader yang berkelanjutan, membentuk kader yang mandiri, produktif, dan profetik,” katanya. (Nah)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMM-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Diskusi-Ekowir-Foto.-IMM-FSBK-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-14 10:26:092025-11-14 10:26:09Tumbuhkan Semangat Berwirausaha, IMM FSBK Gelar Diskusi Ekowir

Joglosepur Summit Day 2025: Mahasiswa Farmasi Ajak Penyintas Stroke Hidup Sehat dan Bahagia

14/11/2025/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Berpartisipasi dalam Joglosepur Summit Day 2025 (Foto. Tsulusiyah)

Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional, mahasiswa dari berbagai universitas di Yogyakarta yang tergabung dalam Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia (ISMAFARSI) menggelar kegiatan Joglosepur Summit Day 2025 bertema “Hidup Sehat Penuh Warna, Masa Tua yang Bahagia”.

Acara yang dilaksanakan pada Sabtu, 8 November 2025, di Gedung Serbaguna Kelurahan Wirobrajan ini ditujukan bagi masyarakat penyintas stroke di wilayah Yogyakarta. Kegiatan tersebut merupakan bentuk kolaborasi antara ISMAFARSI dan Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM) Distrik Yogyakarta, serta melibatkan sejumlah universitas, yakni Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Alma Ata, Universitas Gadjah Mada, Universitas Islam Indonesia, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Sanata Dharma, dan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.

Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Indonesian Young Pharmacist Group (IYPG) Yogyakarta dan berkolaborasi dengan Komunitas Penyintas Stroke Bahagia Yogyakarta sebagai mitra sekaligus kelompok sasaran utama.

Rangkaian acara dimulai dengan registrasi dan pemeriksaan tekanan darah untuk mengetahui kondisi peserta sebelum mengikuti kegiatan. Para peserta juga menerima leaflet edukatif berisi informasi tentang stroke. Setelah skrining awal, peserta diajak melakukan senam stroke yang bertujuan melatih fungsi motorik dan menjaga kebugaran tubuh.

Acara dilanjutkan dengan penyuluhan mengenai penyebab, penanganan, dan pencegahan kekambuhan stroke, disertai sesi tanya jawab yang berlangsung hangat dan interaktif. Sebagai penutup, dilakukan pemeriksaan kesehatan meliputi tekanan darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol. Mahasiswa turut memberikan edukasi langsung mengenai hasil pemeriksaan untuk mendorong kesadaran hidup sehat di kalangan penyintas.

Ketua pelaksana kegiatan, Vico Alfadly dari Fakultas Farmasi UAD, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat. “Kegiatan ini bukan hanya ajang kolaborasi antaruniversitas, tetapi juga bukti bahwa ilmu dan kepedulian bisa berjalan beriringan. Melalui semangat berbagi, kami belajar tidak hanya tentang kesehatan, tetapi juga tentang makna kemanusiaan dan harapan bagi sesama,” ungkapnya.

Sementara itu, Anisah, selaku penanggung jawab acara sekaligus pengurus ISMAFARSI, menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan pelaksanaan kedua Joglosepur Summit Day setelah sebelumnya diadakan di Distrik Semarang. “Joglosepur Summit Day 2025 menjadi kegiatan pertama di Yogyakarta. Melalui edukasi dan pemeriksaan kesehatan, kami ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berawal dari ide sederhana, kegiatan ini membawa banyak manfaat dan kebahagiaan,” ujarnya.

“Kami berharap sinergi antara ISMAFARSI, LEM, dan masyarakat dapat terus terjalin. Terima kasih kami sampaikan kepada Bidang Pengabdian Masyarakat Distrik Yogyakarta atas dukungannya,” tambahnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Nugroho, Ketua Komunitas Stroke Bahagia Yogyakarta, atas terselenggaranya acara tersebut. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ISMAFARSI Joglosepur atas pelaksanaan kegiatan ini di komunitas kami. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi mahasiswa farmasi maupun para penyintas stroke dan penyandang disabilitas di Yogyakarta. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” tuturnya. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Farmasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Berpartisipasi-dalam-Joglosepur-Summit-Day-2025-Foto.-Tsulusiyah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-14 10:18:032025-11-14 10:18:50Joglosepur Summit Day 2025: Mahasiswa Farmasi Ajak Penyintas Stroke Hidup Sehat dan Bahagia

Sharing Peningkatan Mutu Pesantren, PERSADA Terima Kunjungan Ma’had Al-Jami’ah UIN FAS Bengkulu

14/11/2025/in Terkini /by Ard

PERSADA Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Terima Kunjungan Ma’had Al-Jami’ah UIN FAS Bengkulu (Foto. Tsulusiyah)

Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (PERSADA) kembali menginspirasi dalam pengelolaan pesantren mahasiswa. Setelah sebelumnya menerima kunjungan studi banding dari Universitas Pamulang, kali ini PERSADA menerima kunjungan dari Ma’had Al-Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Soekarno (FAS) Bengkulu pada Ahad, 9 November 2025.

Kunjungan tersebut menegaskan bahwa PERSADA adalah model pesantren mahasiswa yang menginspirasi banyak perguruan tinggi di Indonesia. Tidak hanya di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA), tetapi juga di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan kampus negeri lainnya.

Rombongan dipimpin langsung oleh Dr. H. Rozian Karnedi, M.Ag., Mudir Ma’had Al-Jami’ah UIN FAS Bengkulu, didampingi Dr. Kurniawan, M.Pd., selaku pengasuh dan pengelola Ma’had. Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda rihlah ilmiyah ke Pulau Jawa dalam rangka meningkatkan mutu pengelolaan pesantren mahasiswa.

Kedatangan tamu disambut hangat oleh Mudir PERSADA, H. Thonthowi, S.Ag., M.Hum., bersama jajaran Badan Pengurus Harian (BPH) di Meeting Room K.H. A.R. Fachruddin, Asrama Putra PERSADA. Diskusi dan sharing pengalaman berlangsung hangat dan penuh antusiasme sejak pukul 09.30 WIB hingga menjelang waktu zuhur.

Dalam pertemuan tersebut, Dr. Rozian menyampaikan ketertarikannya terhadap sistem manajemen dan model pembinaan yang diterapkan di PERSADA. “Selama ini presensi dan administrasi di Ma’had kami masih dilakukan secara manual. Kami terinspirasi dengan sistem informasi presensi PERSADA (SIPRES) serta adanya rekognisi kegiatan asrama sebagai bagian dari mata kuliah kampus,” ungkapnya.

Menurutnya, inovasi seperti SIPRES dan sistem konversi nilai kegiatan pembinaan di PERSADA merupakan terobosan yang layak diadopsi oleh pesantren mahasiswa lainnya. “Forum Ma’had Al-Jami’ah di lingkungan PTKIN sejauh ini belum pernah membahas model rekognisi seperti ini. Saya berencana menyampaikan gagasan tersebut dalam Musyawarah Nasional Forum Ma’had Al-Jami’ah mendatang,” tambahnya.

Sementara itu, H. Thonthowi menjelaskan bahwa PERSADA berkomitmen mengembangkan sistem pembinaan santri yang terintegrasi dengan pengembangan akademik dan karakter mahasiswa. “Kami berupaya agar pembinaan di pesantren tidak hanya fokus pada spiritualitas, tetapi juga memberi nilai tambah bagi mahasiswa secara akademik,” jelasnya. (Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PERSADA-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Terima-Kunjungan-Mahad-Al-Jamiah-UIN-FAS-Bengkulu-Foto.-Tsulusiyah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-14 10:06:262025-11-14 10:06:26Sharing Peningkatan Mutu Pesantren, PERSADA Terima Kunjungan Ma’had Al-Jami’ah UIN FAS Bengkulu

Dosen dan BEM UAD Wujudkan Desa Hargomulyo Bebas Stunting Melalui Hilirisasi Hasil Riset

13/11/2025/in Terkini /by Ard

LPPM Unversitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Tim PM-BEM (Foto. LPPM UAD)

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (LPPM UAD) bersama tim Pemberdayaan Masyarakat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (PM-BEM) melaksanakan program “Implementasi Timbangan Pintar Berbasis Teknologi Mobile dalam Pencegahan Stunting” di Kalurahan Hargomulyo, Gedangsari, Gunungkidul.

Program yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) ini berlangsung dari September hingga November 2025. Hargomulyo dipilih sebagai lokasi kegiatan karena tingginya angka kasus stunting yang membutuhkan upaya pencegahan komprehensif.

Tim dosen pengusul program terdiri atas Dr. Fatwa Tentama, M.Si. selaku ketua, serta Prof. Dr. Surahma Asti Mulasari, M.Kes., Fanani Arief Ghozali, M.Pd., dan Iis Suwartini, M.Pd. Sementara itu, pelaksana lapangan berasal dari gabungan BEM Fakultas Psikologi, BEM Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan BEM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UAD, dengan total 21 mahasiswa terlibat.

Mitra utama program ini adalah Posyandu Sindoro dan Kelompok Tani Sridadi di Desa Hargomulyo. Keduanya berperan penting dalam mendukung kegiatan pencegahan stunting melalui kolaborasi dengan tim PM-BEM.

Program ini merupakan implementasi hasil penelitian terapan berbasis produk paten yang dikembangkan oleh dosen UAD. Produk inovatif tersebut mencakup timbangan pintar berbasis teknologi mobile serta sistem budidaya terpadu berupa kolam ikan yang terintegrasi dengan kandang ayam dan akuaponik. Sistem ini memungkinkan pemanfaatan limbah ternak sebagai nutrisi ikan dan tanaman, sehingga efisien dalam penggunaan air dan lahan serta ramah lingkungan.

Pelatihan bagi mitra Posyandu meliputi pengelolaan data kesehatan anak, penggunaan aplikasi mobile untuk pemantauan tumbuh kembang balita, edukasi gizi seimbang, serta pelatihan penggunaan timbangan stunting digital berbasis smartphone. Adapun pelatihan bagi Kelompok Tani mencakup penerapan teknologi kandang ayam terintegrasi, budidaya lele dan sayuran hijau, pelatihan kewirausahaan, diversifikasi produk olahan, serta strategi pemasaran produk bergizi.

Fatwa Tentama menyampaikan bahwa program ini merupakan program yang komprehensif karena merupakan hilirisasi produk inovasi hasil penelitian yang dilindungi paten dan didukung pelatihan-pelatihan yang mencakup banyak aspek pemberdayaan sehingga pelaksanaan program lebih intensif dalam mewujudkan Kalurahan Hargomulyo menjadi desa mandiri yang sehat dan bebas stunting. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/LPPM-Unversitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Tim-PM-BEM-Foto.-LPPM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-13 15:42:232025-11-13 15:42:23Dosen dan BEM UAD Wujudkan Desa Hargomulyo Bebas Stunting Melalui Hilirisasi Hasil Riset

Inovasi Edukasi Mitigasi Bencana Antarkan Tim PKM MENTARI UAD ke PIMNAS ke-38

13/11/2025/in Terkini /by Ard

Tim PKM MENTARI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam edukasi mitigasi bencana gempa bumi megathr (Foto. Adi)

Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini, tim PKM bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) dengan judul “MENTARI: Edukasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi Megathrust dengan Pendekatan Pentahelix bagi Siswa Sekolah Dasar” berhasil lolos dan melaju ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-38 yang akan diselenggarakan di Universitas Hasanuddin, Makassar.

Tim MENTARI diketuai oleh Widya Putra Sasi Kirana, dengan anggota Rosi Desy Parmisa, Almas Dini Hamida, dan Muhammad Giffari, seluruhnya berasal dari Program Studi Kesehatan Masyarakat. Tim ini dibimbing oleh Oktomi Wijaya, S.K.M., M.Sc.

“Alhamdulillah, kami sangat senang dan bersyukur karena berhasil lolos ke PIMNAS 38. Proses yang kami jalani dari awal persiapan hingga pelaksanaan cukup panjang dan penuh perjuangan, sehingga hasil ini menjadi buah dari kerja keras kami. Selain itu, kami juga antusias karena berkesempatan datang langsung ke Makassar dan berkunjung ke Universitas Hasanuddin,” ungkap Rosi Desy Parmisa, salah satu anggota tim.

Program MENTARI berfokus pada peningkatan pemahaman siswa sekolah dasar terhadap mitigasi bencana gempa bumi megathrust. Program ini diimplementasikan di SD Unggulan Muhammadiyah Kretek selama empat bulan, melibatkan berbagai pihak melalui pendekatan Pentahelix, yang terdiri dari unsur pemerintah, akademisi, komunitas, dunia usaha, dan media. Pihak yang terlibat antara lain BPBD, BMKG, Disdikpora, PT Exagama Merapi Sertifikasi, PT Borneo Indo Safety, RRI, SUARAMU, dan MEDIAMU.

Rangkaian kegiatan meliputi sosialisasi gempa bumi megathrust, pelatihan guru terhadap media MENTARI, pelatihan evakuasi dan P3K bagi relawan, pemasangan rambu evakuasi dan titik kumpul, pembentukan tim tangguh cilik, simulasi gempa bumi megathrust, hingga exhibition. Program ini berhasil lolos setelah melalui tahapan presentasi PKP2 pada 22 Oktober 2025. Saat ini, tim tengah melakukan berbagai persiapan menjelang keberangkatan ke Makassar, mulai dari pembuatan poster, penulisan artikel ilmiah, hingga latihan presentasi.

“Tantangan terbesar kami adalah penyesuaian waktu antara tim, mitra, dan unsur Pentahelix yang terlibat. Tapi dari semua proses ini, kami belajar banyak hal baru, mulai dari menulis laporan, berinteraksi dengan anak-anak, hingga berkolaborasi lintas sektor,” tambah Rosi.

Tim MENTARI berharap dapat memberikan hasil terbaik untuk UAD di ajang nasional ini. “Harapan kami tentu bisa membawa nama baik Universitas Ahmad Dahlan dan meraih medali emas di PIMNAS 38,” tutupnya. (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-PKM-MENTARI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dalam-edukasi-mitigasi-bencana-gempa-bumi-megathr-Foto.-Adi.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-13 10:52:322025-11-13 10:52:32Inovasi Edukasi Mitigasi Bencana Antarkan Tim PKM MENTARI UAD ke PIMNAS ke-38

PSKP UAD dan Puspeka Bahas Temuan Penting dalam Evaluasi Implementasi 7KAIH

13/11/2025/in Terkini /by Ard

PSKP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Puspeka dalam Evaluasi Implementasi 7KAIH (Dok, Hanif)

Pusat Studi Kebijakan Publik (PSKP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan pendidikan karakter di Indonesia. Pada 6–7 November 2025, UAD menjadi tuan rumah kegiatan Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) Capaian Implementasi Penguatan Karakter Tahun 2025, sebuah agenda strategis yang diselenggarakan bersama Pusat Penguatan Karakter (Puspeka), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Sidang Fakultas Teknologi Industri, Kampus IV UAD ini berfokus pada evaluasi pelaksanaan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (7KAIH). Sebagai kelanjutan dari pemetaan baseline nasional, DKT ini menjadi ruang penting untuk menelaah lebih dalam bagaimana program penguatan karakter tersebut diterapkan di satuan pendidikan serta sejauh mana dampaknya dirasakan oleh peserta didik.

Dalam sambutannya, Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas, M.T., menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja kolaboratif antara PSKP UAD dan Puspeka. Ia menilai riset evaluasi berbasis dampak seperti ini sangat relevan untuk menjawab kebutuhan kebijakan pendidikan saat ini.

Rektor menyampaikan bahwa UAD siap memperluas kerja sama dengan Puspeka di masa mendatang. Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Kepala PSKP UAD, Dr. Azaki Khoirudin, yang dinilai berhasil membuka ruang kolaborasi strategis dengan mitra eksternal, khususnya dalam riset kebijakan yang berdampak bagi pendidikan nasional.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dr. Kosasih Ali Abu Bakar, S.Kom., M.Si., dari Puspeka, serta Dr. Phil. Ahmad Norma Permata, S.Ag., M.A., selaku Penasihat Ahli PSKP UAD. Para peneliti PSKP UAD dari berbagai bidang juga terlibat aktif sebagai narasumber dan analis dalam sesi-sesi diskusi.

Selama dua hari, peserta melakukan serangkaian agenda mulai dari pemaparan hasil evaluasi dampak 7KAIH, diskusi pendalaman data, identifikasi pola implementasi, hingga penyusunan draf laporan evaluasi yang akan menjadi bahan masukan bagi Puspeka. Melalui proses ini, tim UAD dan Puspeka bersama-sama merumuskan rekomendasi kebijakan berdasarkan temuan lapangan yang otentik dan berbasis data.

Kolaborasi ini menjadi bukti nyata komitmen UAD untuk terus berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan karakter di Indonesia. Dengan adanya evaluasi mendalam terhadap implementasi 7KAIH, diharapkan kebijakan penguatan karakter dapat memberikan dampak yang lebih signifikan bagi siswa dan satuan pendidikan di berbagai daerah.

Kegiatan DKT ditutup dengan penegasan komitmen tindak lanjut antara UAD dan Puspeka. Hal ini menjadi sebuah langkah yang semakin menguatkan UAD sebagai pusat riset kebijakan pendidikan yang aktif, progresif, dan berorientasi pada dampak. (Hanif)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PSKP-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Puspeka-dalam-Evaluasi-Implementasi-7KAIH-Dok-Hanif.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-13 10:35:362025-11-13 10:35:36PSKP UAD dan Puspeka Bahas Temuan Penting dalam Evaluasi Implementasi 7KAIH

Himpunan Mahasiswa Fisika UAD Gelar Kegiatan Prokariska

13/11/2025/in Terkini /by Ard

Himpunan Mahasiswa Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Kegiatan Prokariska (Foto.Salsya)

Himpunan Mahasiswa Program Studi Fisika (HIMAFI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar kegiatan Program Kajian Al-Islam Fisika (Prokariska) di Ruang Excelos, Gedung Laboratorium Lantai II Kampus IV UAD pada tanggal 7 November 2025. Salah satu anggota yang mengikuti kegiatan tersebut, Maysaroh, menyatakan bahwa tujuan diadakannya Prokariska untuk memberikan wawasan mendalam tentang Islam sekaligus membangun civitas akademika yang menjunjung tinggi nilai keislaman.

“Kegiatan ini dilatarbelakangi agar mahasiswa di lingkungan kampus mampu mengamalkan nilai-nilai Islam di dalam kehidupan sehari-harinya. Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan mendalam kepada mahasiswa tentang Islam sekaligus membangun civitas akademika yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman,” ujar Maysaroh.

Pemateri yang hadir dalam Prokariska, yakni Muhammad Ziya Ulbab, memberikan nasihat dengan tema “Overthinking vs Overgrowing“. Materi tersebut membahas mengenai contoh dari overthinking, cara mengatasi/mengalihkan overthinking, makna overgrowing, contoh overgrowing, cara mengatasi overgrowing, serta studi kasus tentang overthinking dan overgrowing.

“Overthinking adalah kondisi mental di mana seseorang terlalu banyak berpikir atau merenungkan suatu hal secara berlebihan dalam siklus pikiran negatif, sedangkan overgrowing merujuk pada proses pertumbuhan pribadi yang positif dan berfokus pada tindakan nyata dalam meluaskan wawasan. Di kehidupan nyata, overthinking bisa menjadi penghambat dalam bertumbuh sehingga overthinking harus dikelola secara teratur agar kita mampu bertumbuh dan berkembang dengan bijak,” ucap Ziya Ulbab.

Ziya Ulbab berharap dengan dipaparkan materi tersebut, mahasiswa fisika dapat mengelola overthinking dan mengembangkan diri (overgrowing) di kehidupan berdasarkan nilai-nilai Islam. “Saya berharap mahasiswa yang saat ini mengikuti Prokariska, dapat menerapkan ilmu yang didapat, khususnya dalam mengelola overthinking dan mengembangkan diri (overgrowing) berdasarkan nilai-nilai keislaman di kehidupan sehari-hari,” tutup Ziya Ulbab. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Himpunan-Mahasiswa-Fisika-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Kegiatan-Prokariska-Foto.Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-11-13 10:28:202025-11-13 10:28:20Himpunan Mahasiswa Fisika UAD Gelar Kegiatan Prokariska
Page 2 of 725‹1234›»

TERKINI

  • UAD Masuk 15 Besar ONMIPA 202525/11/2025
  • Tumbuhkan Semangat Intelektual, IMM FAI Gelar Ijtihad Intelektual Schoo25/11/2025
  • KKN UAD Tingkatkan Kesiapsiagaan PAUD Aisyiyah Nur’aini Lewat Pelatihan Aman Bencana24/11/2025
  • Kupas Hadis hingga Cetak Modul Braille: Kisah Inspiratif Lulusan Terbaik FAI UAD24/11/2025
  • Tim Harmoni Eduteam Melaju ke Final LIDM Berkat Inovasi Pembelajaran Digital Berbasis Diorama dan AR24/11/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Infografis Terfavorit di Pharmacy Digital Competition25/11/2025
  • Mahasiswa Biologi UAD Raih Honorable Mention pada ONMIPA 202525/11/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Medali Perak pada ONMIPA 2025 Bidang Fisika25/11/2025
  • Mahasiswa Matematika UAD Raih Dua Prestasi dalam Ajang ADIYC #3 202524/11/2025
  • Ganda Putra Badminton UAD Tembus Tiga Besar pada Kompetisi BCC Tingkat DIY–Jateng24/11/2025

FEATURE

  • Kisah Mahasiswa UAD Lulus S2 dengan 30 Publikasi Ilmiah19/11/2025
  • Menulis sebagai Pelarian Positif, Muhammad Farid Wisudawan FK UAD dengan 19 Publikasi Ilmiah14/11/2025
  • Hakikat Takwa dalam Kehidupan28/10/2025
  • Tali Allah adalah Tali Persatuan28/10/2025
  • Meraih Amalan Ahli Surga22/10/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top