• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Edward Hikmawan, Anak Petani dari Sragen, Raih Beasiswa Kedokteran 1 Miliar di UAD

07/07/2025/in Terkini /by Ard

Edward Hikmawan, Peraih Beasiswa 1 Milyar Kedokteran Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Humas UAD)

Bagi Edward Hikmawan, kedokteran bukan sekadar profesi bergengsi. Baginya, menjadi dokter adalah jalan pengabdian untuk membantu sesama dengan ilmu dan empati. Terlahir dari keluarga petani di Tanjungsari, Bentak, Sidoharjo, Sragen, Jawa Tengah, putra pasangan Bapak Supriyanto dan Ibu Fitri Hidayati ini membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk meraih mimpi besar.

Seleksi untuk beasiswa kedokteran UAD sendiri sangat ketat. Edward harus melalui serangkaian ujian akademik, psikotes, serta wawancara mendalam untuk mengukur kesiapan akademik, mental, dan spiritual. Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Ir. Sunardi, S.T., M.T., Ph.D., menjelaskan bahwa beasiswa kedokteran UAD membebaskan biaya kuliah hingga jenjang profesi dan memberikan uang saku bagi penerimanya. Selain beasiswa kedokteran, UAD juga menyediakan banyak pilihan beasiswa lain, mulai dari beasiswa akademik hingga nonakademik.

Tahun ini, minat calon mahasiswa pada Program Studi Kedokteran UAD mengalami peningkatan signifikan. Kepala Bidang Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD, Dr. Caraka Putra Bhakti, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa jumlah pendaftar Kedokteran UAD mencapai 894 orang, naik dari 640 pendaftar pada tahun sebelumnya.

“Peningkatan ini menunjukkan bahwa Kedokteran UAD semakin dipercaya masyarakat. Tidak hanya karena kualitas akademiknya yang unggul, tetapi juga karena pembentukan karakter dan semangat pengabdian yang selalu kami tekankan kepada mahasiswa,” ujarnya.

Edward resmi lolos Beasiswa Kedokteran Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan pembebasan biaya kuliah 100 persen. “Saya memilih kedokteran karena ingin memberi manfaat nyata, terutama bagi masyarakat yang kurang terlayani. Dengan latar belakang keluarga petani yang penuh perjuangan, saya ingin membalas dukungan mereka lewat profesi yang mulia ini,” tuturnya.

Meski hidup dalam kesederhanaan, Edward terus menekuni perjalanan intelektual dan spiritualnya, dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Pendidikan di SMA Trensains mengajarkannya berpikir kritis dan ilmiah berlandaskan nilai-nilai Islam. Di sana, ia dibiasakan untuk disiplin dan bertanggung jawab. Tak hanya itu, organisasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) turut menempanya menjadi pribadi yang peka terhadap kebutuhan orang lain.

“Di IPM saya belajar memimpin dan bekerja dalam tim. Dari situ, saya memahami bahwa menjadi dokter bukan hanya soal ilmu medis, tapi juga kepemimpinan, empati, dan tanggung jawab sosial,” ujarnya.

Tantangan terbesarnya adalah keterbatasan ekonomi keluarga. Namun hal itu justru menjadi sumber motivasi untuk belajar lebih giat. Prinsip hidupnya sederhana, “Man jadda wajada, siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.” Ia percaya, usaha sungguh-sungguh meski dimulai dari tempat sederhana akan membuahkan hasil jika dilakukan dengan tulus dan pantang menyerah.

Sosok orang tua, Supriyanto dan Fitri Hidayati, menjadi sumber kekuatan terbesar Edward. Meski hanya bekerja sebagai petani, mereka selalu memberikan semangat dan doa di setiap langkah hidupnya. “Mereka tidak pernah membatasi mimpi saya, justru terus mendorong agar saya menempuh pendidikan setinggi mungkin. Dukungan itu membuat saya yakin bahwa saya tidak berjuang sendiri,” ungkap Edward.

Ke depan, Edward bercita-cita menjadi dokter yang kompeten dan berjiwa pengabdian. Ia ingin membuka akses kesehatan di daerah terpencil serta berkontribusi di Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), seperti rumah sakit dan klinik. Baginya, menjadi dokter adalah jalan dakwah melalui tindakan nyata. Mengobati, melayani, dan menginspirasi.

“UAD tidak hanya unggul dalam akademik, tapi juga membentuk karakter Islami dan semangat pengabdian. Saya yakin di sinilah tempat terbaik untuk menempuh pendidikan kedokteran,” tambahnya.

Kepada generasi pelajar, Edward berpesan agar tidak pernah berhenti bermimpi meski berasal dari keluarga sederhana. “Terus belajar, berdoa, dan berjuang dengan sungguh-sungguh. Jangan takut gagal karena setiap proses pasti mendewasakan. Percayalah, Allah selalu bersama orang yang bersungguh-sungguh,” tandasnya.

Edward Hikmawan, anak petani dari Tanjungsari, Sragen, membuktikan bahwa mimpi besar akan menemukan jalannya jika diperjuangkan dengan tulus. Dengan semakin banyaknya peminat Kedokteran UAD dari tahun ke tahun, ia yakin akan lahir lebih banyak dokter muda yang siap mengabdi untuk negeri dan umat. (Mawar)

uad.ac.id

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Edward-Hikmawan-Peraih-Beasiswa-1-Milyar-Kedokteran-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-07 17:38:122025-07-07 17:38:12Edward Hikmawan, Anak Petani dari Sragen, Raih Beasiswa Kedokteran 1 Miliar di UAD

Isu Lingkungan, Keadilan Gender, dan Peran Mahasiswa dalam Advokasi Ekologis

05/07/2025/in Terkini /by Ard

Foto Bersama Diskusi Isu Lingkungan BEM FAI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. BEM FAI UAD)

Isu lingkungan bukan lagi sekadar soal teknis atau urusan ilmiah semata, tetapi juga persoalan keadilan dan keberpihakan, termasuk keadilan gender. Dalam konteks ini, mahasiswa dinilai memiliki peran penting untuk tidak sekadar menjadi pengamat, tetapi turut aktif dalam advokasi yang berpihak pada masyarakat dan alam.

Gagasan ini disorot dalam diskusi bertajuk “Menakar Ulang Arah Advokasi Lingkungan melalui Perspektif Keadilan Gender dan Kesadaran Kritis Mahasiswa” yang digelar pada Jumat, 4 Juli 2025, di depan Museum Muhammadiyah, Gedung Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Diskusi ini menjadi agenda perdana Departemen Sosial Masyarakat (Sosmas) UAD dalam menanggapi maraknya isu ekologis di berbagai daerah, termasuk kasus yang terjadi di wilayah Raja Ampat dan daerah yang terdampak isu lingkungan lainnya di Indonesia.

Dahlan Anwar, S.Pd., selaku demisioner Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UAD periode 2023/2024, menyampaikan bahwa mahasiswa harus memahami persoalan lingkungan hingga ke akar-akarnya. Ia menekankan pentingnya empati, kesadaran data, dan keberanian untuk terlibat langsung di lapangan. “Kita punya banyak andil untuk mengadvokasi. Mahasiswa yang diam berarti memperpanjang barisan penindasan,” ujarnya.

Sementara itu, Raisah Hani, S.Ag., demisioner Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Agama Islam (FAI) periode 2021/2022, membahas isu lingkungan dari pendekatan ekofeminisme. Ia mengungkap bahwa perempuan kerap menjadi korban pertama dari kerusakan lingkungan, sekaligus pelindung pertama yang berupaya mempertahankan ruang hidupnya. “Perempuan punya relasi historis yang kuat dengan alam. Ketika lingkungan rusak, mereka yang pertama kali merasakannya,” jelas Raisah.

Diskusi ini menjadi ajakan terbuka bagi mahasiswa untuk menumbuhkan kesadaran ekologis yang tidak hanya berbasis data, tetapi juga berakar pada rasa keadilan, empati, dan solidaritas, khususnya terhadap kelompok-kelompok yang paling terdampak. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-Bersama-Diskusi-Isu-Lingkungan-BEM-FAI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-BEM-FAI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 11:57:362025-07-05 11:57:36Isu Lingkungan, Keadilan Gender, dan Peran Mahasiswa dalam Advokasi Ekologis

Mahasiswa KKN UAD Ajak Warga Kasihan Bantul Tingkatkan Kesadaran Pemilahan Sampah

05/07/2025/in Terkini /by Ard

Sosialisasi Pemilahan Sampah oleh Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Habib)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit II.B.2 menyelenggarakan kegiatan edukasi pemilahan sampah sebagai kontribusi nyata terhadap kebersihan lingkungan dan pengurangan volume sampah rumah tangga. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 13 Juni 2025, dan diikuti oleh warga setempat, pengurus lingkungan, serta kader bank sampah.

Dalam sesi penyuluhan, para mahasiswa menyampaikan pentingnya pemilahan sampah sejak dari rumah serta mengenalkan klasifikasi jenis sampah, yakni organik, anorganik, dan residu. Edukasi juga mencakup cara-cara pengelolaan sampah yang ramah lingkungan untuk mendukung gaya hidup berkelanjutan.

“Kami melihat bahwa edukasi lingkungan masih sangat dibutuhkan, terutama dalam hal pemilahan sampah. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat lebih peduli dan aktif menjaga lingkungannya,” ujar Putri Aulia Rachma, Koordinator Program Lingkungan KKN UAD Unit II.B.2.

Selain pemberian materi, warga diajak melakukan praktik langsung pemilahan sampah serta menerima brosur panduan sederhana. Untuk mendukung pembiasaan tersebut, mahasiswa turut menyediakan tempat sampah berlabel warna sesuai dengan jenisnya.

Salah satu peserta kegiatan, Ibu Sulastri, menyampaikan antusiasmenya. “Saya jadi tahu cara memilah sampah dengan benar. Ternyata bisa dimanfaatkan juga untuk kompos atau dijual ke bank sampah,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UAD berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pengelolaan sampah mandiri. Edukasi ini sekaligus mendukung keberlangsungan program bank sampah dan kebijakan lingkungan berkelanjutan di wilayah Bantul. (Habib/Faiq)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-Pemilahan-Sampah-oleh-Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 11:32:172025-07-05 11:32:17Mahasiswa KKN UAD Ajak Warga Kasihan Bantul Tingkatkan Kesadaran Pemilahan Sampah

BEM FH UAD Adakan Pelatihan Public Speaking

05/07/2025/in Terkini /by Ard

Penyampaian Materi pada Pelatihan Public Speaking BEM FH Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Salsya)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Public Speaking pada Minggu, 29 Juni 2025, di Ruang Kaca, Kampus IV UAD. Dr. Muhammad Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A., turut hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut.

Tema yang diusung pun sangat esensial, yakni “Suara Hukum, Suara Perubahan: Membangun Kepercayaan Diri melalui Public Speaking”. Tema tersebut diangkat karena banyak mahasiswa FH yang belum percaya diri dalam berbicara sehingga diperlukan sebuah pelatihan dan edukasi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Muhammad Faris Mutaqin Tanjung, selaku pengurus acara pelatihan tersebut, mengatakan, “Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah karena banyak mahasiswa FH yang belum mampu mengembangkan kalimat dan belum percaya diri dalam berbicara, baik saat perkuliahan maupun di luar perkuliahan, sehingga perlu diadakan pelatihan public speaking.”

Selain itu, materi yang disampaikan oleh Dr. Najih sangat relevan. Ia membahas mengenai cara menghadapi kecemasan dan percaya diri untuk berbicara di depan umum. Materi tersebut tentu sangat berguna bagi para hadirin dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka sangat antusias dalam mengikuti pelatihan tersebut.

Kegiatan ini diadakan dengan harapan agar mahasiswa FH mampu meningkatkan kemampuan dan rasa percaya diri saat berbicara di depan umum, menguasai teknik berbicara yang efektif, dan menyampaikan pesan dengan jelas kepada audiens sehingga dapat membuka peluang karier di dunia kerja yang gemilang. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-Materi-pada-Pelatihan-Public-Speaking-BEM-FH-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 11:01:252025-07-05 11:01:45BEM FH UAD Adakan Pelatihan Public Speaking

Gagas UMKM Mandiri, KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring

05/07/2025/in Terkini /by Ard

Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring untuk Warga Kowen oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Angkatan 97 Unit IV.A.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pelatihan pembuatan sabun cuci piring bagi warga Dusun Kowen 1, Timbulharjo, Kapanewon Sewon, Bantul. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan ibu rumah tangga sekaligus mendorong terbentuknya usaha rumahan.

Pelatihan dilaksanakan pada Minggu, 22 Juni 2025, di rumah Ketua RT 02 dan diikuti oleh anggota kelompok arisan serta ibu-ibu setempat. Proses pembuatan sabun berlangsung interaktif, mulai dari penjelasan bahan, pencampuran, hingga pengemasan produk.

“Kami merasa senang dan terbantu dengan adanya pelatihan ini. Selain menambah ilmu, ternyata bahannya mudah didapat dan cara membuatnya juga sederhana,” ungkap Yuli, salah satu peserta.

Muhammad Fauzan, selaku Ketua KKN, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat. “Kami berharap pelatihan ini dapat memotivasi warga untuk memulai usaha mandiri sehingga menambah penghasilan keluarga dan mengangkat potensi dusun,” ujarnya.

Mahasiswa KKN mendampingi warga secara langsung sepanjang kegiatan. Sabun yang dihasilkan memiliki daya pembersih tinggi dengan aroma segar sehingga layak untuk dikembangkan sebagai produk unggulan dusun. Ketua RT 02, Sumarjo, juga mengapresiasi kegiatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih karena pelatihan ini memberikan keterampilan nyata. Harapannya, program seperti ini dapat terus dikembangkan hingga menjadi usaha mandiri warga,” katanya. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-Pembuatan-Sabun-Cuci-Piring-untuk-Warga-Kowen-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 10:09:522025-07-05 10:09:52Gagas UMKM Mandiri, KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring

UAD Selenggarakan Workshop Literasi Budaya Batik Indonesia melalui Teknologi AI di Korea Selatan

05/07/2025/in Terkini /by Ard

Workshop Literasi Budaya Batik Indonesia di Korea Selatan oleh PkM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. PkM UAD)

Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Internasional Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul dan Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (APP BIPA) Korea Selatan. Kolaborasi ini menyelenggarakan workshop bertema “Literasi Budaya Batik Indonesia melalui pendekatan Artificial Intelligence (AI) pada Masyarakat Korea Selatan”.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kelas Luring BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) Korea Selatan Batch 8, yang berlangsung di KBRI Seoul pada Sabtu, 5 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 28 peserta yang berasal dari warga negara Korea Selatan. Workshop terdiri dari tiga sesi utama, yaitu pembukaan, praktik komputasi AI untuk pengenalan batik, dan praktik membatik secara langsung.

Workshop ini bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya batik Indonesia kepada masyarakat Korea Selatan dengan pendekatan yang inovatif dan interaktif. Melalui teknologi AI, peserta diajak memahami filosofi, sejarah, serta makna dari berbagai motif batik Indonesia, sebelum mengaplikasikannya dalam kegiatan membatik secara langsung. Sebagai penutup, setiap peserta membawa pulang hasil karyanya dan memperoleh cinderamata berupa post-card bermotif batik.

“Melalui workshop ini, kami berupaya mengenalkan warisan budaya Indonesia yang telah diakui UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi kepada masyarakat Korea Selatan dengan cara yang inovatif,” ungkap perwakilan KBRI Seoul, Amaliah Fitriah.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini turut melibatkan dosen dan mahasiswa dari tiga program studi (Prodi) di UAD, yaitu Prodi Informatika, Prodi Sastra Indonesia, dan Prodi Ilmu Komunikasi. Kolaborasi lintas disiplin ini memperkuat pendekatan edukatif yang memadukan budaya, teknologi, dan komunikasi secara terpadu.

Selain menjadi media edukasi, workshop ini juga menjadi bagian dari strategi diplomasi budaya Indonesia untuk memperkuat soft power melalui pendidikan dan teknologi. Dengan memperkenalkan batik melalui pendekatan modern, kegiatan ini sekaligus memperluas jangkauan budaya Indonesia di ranah internasional dan diharapkan mampu mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Korea Selatan, sekaligus meningkatkan pemahaman masyarakat Korea terhadap identitas budaya Indonesia. (Fit/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Literasi-Budaya-Batik-Indonesia-di-Korea-Selatan-oleh-PkM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-PkM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 09:36:162025-07-06 15:11:04UAD Selenggarakan Workshop Literasi Budaya Batik Indonesia melalui Teknologi AI di Korea Selatan

UAD Berdayakan Masyarakat Ngalang Lewat Kolam Kali Jagad untuk Tekan Angka Stunting

04/07/2025/in Terkini /by Ard

Pelepasan 4.000 Bibit Lele ke Kolam Budidaya oleh Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. PKM UAD)

Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali berkontribusi dalam mendukung program nasional penurunan angka stunting melalui pendekatan berbasis ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. Berlokasi di Kelurahan Ngalang, Gedangsari, Gunungkidul, tim PkM UAD melaksanakan program Budidaya Ikan Lele dan Pelatihan Pembuatan Pelet dari Magot, yang telah berlangsung sejak Desember 2024 hingga Juni 2025.

Program ini dikembangkan secara kolaboratif bersama masyarakat dan didampingi oleh mahasiswa KKN Reguler 138, dengan fokus utama pada peningkatan gizi keluarga serta penguatan ketahanan pangan lokal melalui metode berkelanjutan.

Rangkaian kegiatan meliputi pelatihan budidaya magot menggunakan ember tumpuk dari limbah organik rumah tangga, pelatihan pembuatan pelet magot, dan budidaya ikan lele. Salah satu momen puncak program terjadi pada Minggu, 29 Juni 2025, yakni ketika 4.000 bibit lele dilepaskan ke tiga kolam budidaya yang telah disiapkan. Sebagai stimulan awal, tim PkM juga menyerahkan bantuan pakan ikan berbasis pelet magot untuk mendukung keberhasilan tahap awal budidaya.

Ketua Pelaksana Program, Prof. Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes., menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan dampak nyata terhadap peningkatan gizi keluarga, terutama pada rumah tangga dengan anak penderita stunting. “Kami berharap program ini tidak berhenti pada pendampingan semata, tetapi dapat ditiru dan dilanjutkan oleh masyarakat secara mandiri. Budidaya lele dan pelet magot adalah solusi murah, mudah, dan ramah lingkungan,” ujarnya.

Program ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kelurahan Ngalang. Tanah kelurahan difungsikan sebagai Zona Agro-Gizi yang dikelola warga secara kolektif sebagai bagian dari keberlanjutan program. Pihak kelurahan pun aktif memfasilitasi kegiatan dan komunikasi antara masyarakat dan tim UAD.

“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi ini. Semoga sinergi antara UAD dan Kelurahan Ngalang dapat terus berlanjut dan membantu masyarakat menghadapi tantangan besar, khususnya masalah stunting,” ungkap Suharyanta, Lurah Ngalang.

Salah satu inovasi yang diterapkan dalam program ini adalah konsep Sistem Kolam Jagad (Kolam Ikan lan Jajaran Gabung Tanduran), yakni kolaborasi antara kolam ikan dengan tanaman di sekitarnya yang memanfaatkan limbah organik secara efisien. Sistem ini ditargetkan untuk dioptimalkan lebih lanjut pada tahun kedua pelaksanaan program, dengan penekanan pada swakelola pakan dan pemberdayaan berkelanjutan.

Tim PkM yang terlibat terdiri atas beberapa dosen, antara lain: Prof. Sulistyawati, S.Si., M.P.H.; Dr. Fatwa Tentama, S.Psi., M.Si.; Lu’lu’ Nafiati, S.E., M.Sc.; Dr. Tri Wahyuni Sukesi, S.Si., M.P.H.; dan Herman Yuliansyah, S.T., M.T., Ph.D. Mereka turut berperan dalam merancang pendekatan berbasis teknologi tepat guna dan partisipasi masyarakat.

Kegiatan ini juga merupakan program unggulan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UAD sebagai wujud implementasi Catur Dharma Perguruan Tinggi. LPPM UAD terus berupaya mengintegrasikan riset dan pengabdian agar manfaat akademik dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. (Sur/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelepasan-4.000-Bibit-Lele-ke-Kolam-Budidaya-oleh-Dosen-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-PKM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-04 13:51:522025-07-04 13:51:52UAD Berdayakan Masyarakat Ngalang Lewat Kolam Kali Jagad untuk Tekan Angka Stunting

Mahasiswa KKN UAD Gelar Seminar Literasi Keuangan di SMK Koperasi Yogyakarta

04/07/2025/in Terkini /by Ard

Foto Bersama pada Seminar Literasi Keuangan oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN Alternatif Koperasi periode 97 Unit 1.B.1)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Koperasi Periode ke-97 Unit 1.B.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan kegiatan unggulan berupa Seminar Literasi Keuangan di SMK Koperasi Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran finansial di kalangan anggota dan pengurus koperasi sekolah.

Seminar yang dilaksanakan pada Kamis, 12 Juni 2025, tersebut diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri atas pengurus dan anggota koperasi sekolah. Acara dibuka secara resmi oleh perwakilan dari pihak sekolah dan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh dua narasumber yang kompeten di bidangnya. Narasumber pertama, Irfan Noor Riza, perwakilan dari Indonesia Stock Exchange (IDX) Yogyakarta, membawakan materi tentang pentingnya pemahaman pasar modal dan peluang investasi sejak dini. Narasumber kedua, Hery Gunawan Muhamad, perwakilan dari FAC Sekuritas Yogyakarta, memberikan pemahaman tentang strategi pengelolaan keuangan serta pengenalan investasi bagi anggota koperasi.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan anggota koperasi sekolah serta memberikan bekal dasar dalam pengelolaan keuangan yang sehat dan bertanggung jawab. Selain itu, seminar ini juga menjadi upaya untuk mengenalkan peran lembaga keuangan seperti Bursa Efek Indonesia dan perusahaan sekuritas dalam sistem ekonomi nasional.

Dalam sambutannya, perwakilan sekolah menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKN atas kontribusi yang relevan dan aplikatif bagi peserta didik. Tingginya antusiasme peserta terlihat dari keaktifan dalam sesi diskusi dan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada narasumber.

“Dengan adanya seminar ini, kami berharap anggota koperasi bisa lebih siap dalam mengelola keuangan pribadi dan memahami bagaimana koperasi dapat menjadi sarana pembelajaran ekonomi yang nyata,” ujar salah satu pengurus koperasi.

Lebih dari sekadar transfer ilmu, kegiatan ini juga berperan dalam mempererat hubungan antara mahasiswa, sekolah, dan mitra koperasi. Diharapkan, seminar ini menjadi awal dari rangkaian edukasi berkelanjutan yang mendorong tumbuhnya kesadaran finansial di kalangan pelajar.

Para peserta juga menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap dunia pasar modal dan perencanaan keuangan jangka panjang. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda memiliki potensi untuk tumbuh menjadi pelaku ekonomi yang cerdas dan bertanggung jawab, asalkan diberikan akses informasi dan edukasi yang memadai.

Sebagai penutup, tim KKN menyerahkan kenang-kenangan simbolis kepada pihak sekolah sebagai bentuk penghargaan atas kerja sama dan sambutan hangat yang diberikan. Seluruh rangkaian acara ditutup dengan sesi dokumentasi bersama yang melibatkan seluruh peserta, pemateri, dan mahasiswa KKN.

Dengan terselenggaranya seminar ini, mahasiswa KKN Alternatif Koperasi Unit 1.B.1 berharap kontribusi yang diberikan dapat memberikan manfaat jangka panjang, sekaligus memperkuat eksistensi koperasi sekolah sebagai sarana edukatif dan produktif bagi generasi muda. (Aly/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-Bersama-pada-Seminar-Literasi-Keuangan-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-Alternatif-Koperasi-periode-97-Unit-1.B.1.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-04 12:33:042025-07-04 12:33:04Mahasiswa KKN UAD Gelar Seminar Literasi Keuangan di SMK Koperasi Yogyakarta

Permudah Informasi, KKN UAD Pasang Plang Nama Jalan di Dusun Ngrame

04/07/2025/in Terkini /by Ard

Pemasangan Plang Nama Jalan Dusun Ngrame oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode ke-97 Unit II.A.2 melaksanakan kegiatan pembuatan dan pemasangan plang nama jalan di Dusun Ngrame RT 02, Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Bantul, pada Senin, 23 Juni 2025. Kegiatan ini dilaksanakan bersama warga dan pemuda Karang Taruna sebagai bagian dari program penataan lingkungan.

Program ini bertujuan meningkatkan keteraturan administrasi dan memudahkan masyarakat serta pendatang dalam mengenali wilayah, mengingat sebelumnya belum tersedia petunjuk nama jalan yang memadai. Hal ini kerap menyulitkan tamu maupun kurir layanan logistik dalam mencari alamat.

Sebanyak 10 plang nama jalan dipasang di titik-titik strategis yang belum memiliki keterangan. Di antaranya: Jalan Werkudoro, Jalan Nakula, Jalan Sadewa, Jalan Ontoseno, serta plang papan nama RT dan Dukuh. Plang dibuat menggunakan papan kayu jati, dilapisi cat antikorosi, dan tulisan dibuat dengan piloks menggunakan pola agar rapi dan mudah dibaca, baik pada siang maupun malam hari.

Kepala Dukuh Ngrame, Wahyu Tjakraningrat, menyampaikan apresiasinya terhadap program tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas program kerja mahasiswa KKN Alternatif UAD. Bukan hanya masyarakat lokal yang merasakan manfaatnya, tetapi juga para pendatang dan kurir. Kegiatan ini terlihat sederhana, namun dampaknya sangat besar dalam mendukung ketertiban dan kemudahan akses, terutama di era digital saat ini,” ungkapnya.

Warga juga menyambut baik kegiatan ini. Salah satu warga, Joko Suminto, menyampaikan pengalamannya. “Dulu kalau ada saudara mau datang, susah memberi petunjuk, apalagi rumah saya di gang kecil. Sekarang lebih mudah, tinggal bilang ‘masuk dari Jalan Werkudoro, belok kanan 50 meter sudah sampai’. Terima kasih untuk semua yang sudah membantu,” ujarnya.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa penataan lingkungan dapat dilakukan secara mandiri melalui gotong royong dan partisipasi aktif warga. Pemasangan plang nama jalan bukan hanya proyek fisik, tetapi juga simbol kepedulian terhadap identitas dan masa depan desa yang lebih tertata dan informatif. (Din)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemasangan-Plang-Nama-Jalan-Dusun-Ngrame-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-04 12:21:152025-07-04 12:21:15Permudah Informasi, KKN UAD Pasang Plang Nama Jalan di Dusun Ngrame

KKN UAD Edukasi KWT Menur tentang Pertanian Sehat dan Ramah Lingkungan

04/07/2025/in Terkini /by Ard

Penanaman Labu Madu oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dari kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 1.A.2 melaksanakan serangkaian kegiatan edukatif di Kelompok Wanita Tani (KWT) Menur, Padokan Lor, Kalurahan Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, pada Senin, 12 Mei 2025.

Mengusung tema “Kesehatan dan Lingkungan”, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam mengelola lingkungan secara sehat dan produktif. Tiga fokus utama yang diangkat dalam kegiatan ini meliputi sosialisasi pembuatan pupuk cair, pembuatan pestisida alami, serta penanaman labu madu.

Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan secara partisipatif, di mana anggota KWT Menur tidak hanya menerima materi, tetapi juga langsung mempraktikkan proses pembuatannya secara bersama-sama.

Pada kegiatan pertama, warga diajak membuat pupuk cair alami berbahan dasar limbah organik rumah tangga, seperti air cucian beras, molase, dan EM4. Pupuk ini dihasilkan melalui proses fermentasi sederhana dan dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman secara alami tanpa bahan kimia.

Selanjutnya, mahasiswa bersama warga juga mempraktikkan pembuatan pestisida nabati menggunakan daun pepaya, kulit bawang, dan cabai busuk. Bahan-bahan tersebut direbus dan disaring hingga menghasilkan larutan yang mampu mengusir hama tanaman secara alami tanpa merusak lingkungan.

Kegiatan ditutup dengan penanaman bibit labu madu di pekarangan milik kelompok tani. Labu madu dipilih karena mudah dibudidayakan serta memiliki nilai gizi dan nilai ekonomi yang tinggi.

“Upaya kecil seperti ini bisa menjadi langkah nyata dalam mewujudkan pertanian sehat dan ramah lingkungan di tingkat rumah tangga. Kami berharap warga bisa memanfaatkan limbah rumah tangga menjadi sesuatu yang produktif,” ujar Yeni Triwidyastuti, salah satu anggota KKN.

Ketua KWT Menur, Ibu Darlis, menyambut baik kegiatan tersebut dan mengapresiasi kontribusi mahasiswa UAD. “Ibu-ibu sangat antusias karena ilmunya bisa langsung dipraktikkan. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” ungkapnya.

Program ini merupakan bagian dari misi pengabdian masyarakat Universitas Ahmad Dahlan yang berkomitmen mendampingi masyarakat dalam membangun pola hidup sehat dan berkelanjutan. Kolaborasi antara mahasiswa dan warga menjadi kunci utama dalam menyukseskan kegiatan berbasis potensi lokal ini. (din)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penanaman-Labu-Madu-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-04 11:55:202025-07-04 11:55:20KKN UAD Edukasi KWT Menur tentang Pertanian Sehat dan Ramah Lingkungan
Page 3 of 690‹12345›»

TERKINI

  • BIMAWA UAD Gelar Penerjunan dan Pembekalan Tim PPKO dan PKM11/07/2025
  • Prodi Ilmu Komunikasi 2022 Gelar Talkshow “Internship Insight”, Bahas Dunia Magang dan Karier PR11/07/2025
  • IMM PBII UAD Terima Kunjungan Studi Banding dari IMM FPB UMY11/07/2025
  • Membangun Akhlak Anak dengan Film Edukatif11/07/2025
  • PGSD CUP 2025 Meriahkan Milad Prodi PGSD UAD11/07/2025

PRESTASI

  • Langkah Berani Arya Eka Putra: Dari Keraguan Menjadi Juara I Pilmapres LLDikti V10/07/2025
  • Irgiawan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Raih Juara II Nasional di Ajang SILAT APIK-PTMA 202510/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Bronze Medal dan Best Poster di Kompetisi Nasional Business Plan05/07/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional05/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II dan The Golden Quill di National Creathink Festival 202505/07/2025

FEATURE

  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025
  • Teman Sebaya Bukan Cuma Pendengar: Look, Listen, Link10/07/2025
  • Apa Kabar Kesehatan Mental Mahasiswa?09/07/2025
  • Kepribadian dan Metode Pendidikan Nabi05/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top