Nobar Film Kartini IMM PBII Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Fikrotu Shofiyah)

Dalam rangka memperingati Hari Kartini dan merefleksikan nilai-nilai perjuangan perempuan, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, serta Pendidikan Bahasa Inggris (PBII) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara “Nonton Bareng (Nobar) Film Kartini”. Acara tersebut diselenggarakan pada Selasa, 22 April 2025, bertempat di Ruang Teater Laboratorium PBSI. Acara dimulai pukul 15.30 WIB dan terbuka untuk umum, dengan jumlah peserta sekitar 20 orang.

Kegiatan ini diinisiasi sebagai bentuk penghargaan terhadap sosok Kartini yang dikenal sebagai pelopor emansipasi wanita di Indonesia. “Film Kartini dipilih karena menyampaikan pesan tentang kesetaraan gender yang sangat relevan dengan nilai-nilai IMM terkait pendidikan,” ujar Immawati Fikrotus Shofiyah selaku Ketua Bidang (Kabid) Immawati IMM PBII. “Dalam film ini ditunjukkan bahwa setiap perempuan, dari latar belakang mana pun, memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” sambungnya.

Setelah pemutaran film, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi reflektif yang dipandu oleh Immawati Maysaroh, alumnus Sekolah Adil Gender IMM Cabang Djazman Al-Kindi. Diskusi itu menjadi ruang dialog antarpeserta untuk menyampaikan opini, pengalaman, dan harapan atas perjuangan perempuan di masa kini.

“Dengan pendidikan, seorang perempuan dapat menentukan kualitasnya. Perempuan memiliki hak yang sama seperti laki-laki dalam hal pendidikan dan kesempatan. Seorang perempuan yang berpendidikan akan mempunyai grow mindset dan pengalaman yang lebih. Selain itu, dari sudut pandang masyarakat bahwa perempuan yang berpendidikan sebagai orang yang terdidik,” ujar Maysaroh. Diskusi berjalan dinamis, diwarnai dengan partisipasi aktif dari peserta meskipun beberapa harus meninggalkan ruangan karena agenda lain.

Menurut Fikrotus Shofiyah, salah satu penggagas acara, kegiatan ini merupakan bagian dari agenda kaderisasi non-formal IMM. “Kami ingin kader memahami bahwa perjuangan itu tidak hanya milik laki-laki. Kader IMM harus menjadi pribadi yang reflektif, progresif, dan berani berpikir berbeda,” ungkapnya.

IMM PBII sendiri berkomitmen untuk terus membersamai kader dalam memperkaya pengetahuan dan menumbuhkan semangat berkarya. Melalui agenda seperti “Nobar Film Kartini”, IMM PBII berharap nilai-nilai perjuangan dan keberanian Kartini dapat menginspirasi semua immawati agar terus berkarya dan menyuarakan hak-haknya. “Ilmu adalah harta yang paling bermanfaat saat kita dapat membagikannya kepada orang lain,” tutup Nuraida Maulidia Safira, ketua umum IMM PBII yang turut memberikan refleksi. (Mawar)

uad.ac.id

Serah Terima Jabatan Ke-XV Pengurus UKM KSR PMI Unit X Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. UKM KSR PMI UAD)

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit X sukses menjalankan Serah Terima Jabatan Pengurus ke-XV pada Jumat, 18 April 2025, di Ruang Auditorium A Kampus III UAD.

Pembina teknis UKM KSR PMI Unit X UAD, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, staf PMI Kota Yogyakarta, anggota dan alumni KSR PMI Unit X UAD, UKM Sahabat, serta KSR Sahabat turut menghadiri acara pelantikan tersebut. Sebelum memasuki acara inti, terlebih dahulu dibacakan tujuh prinsip dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.

Ketua Unit periode 2023/2024 melakukan sambutan, yang kemudian dilanjut pelantikan atau serah terima jabatan sekaligus pengambilan sumpah pengurus KSR PMI Unit X UAD periode 2024/2025. Penandatangan berita acara dilakukan oleh Ketua Unit periode 2023/2024, Ketua Unit periode 2024/2025, dan satu saksi.

Acara serah terima berjalan dengan khidmat, para pengurus baru berharap saat menjabat di KSR PMI Unit X UAD periode 2024/2025 mampu mengaktualisasikan program yang bermanfaat baik untuk kampus maupun di luar kampus. (Salsya)

uad.ac.id

Prof. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD pada Sambutan Halalbihalal GBMT di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi tuan rumah kegiatan Syawalan dan Halalbihalal Gerakan Baitul Maal wa Tamwil (BMT) se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang digelar pada Kamis, 24 April 2025. Acara bertempat di Amphitarium Kampus IV UAD dan dihadiri oleh para mitra BMT dari seluruh DIY.

Ketua panitia, Ir. H. Bambang Edy Asmara, M.E.K., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu semua yang telah hadir pada pagi hari ini, khususnya kepada Rektor UAD atas kesediaannya menyediakan tempat yang megah ini. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada teman-teman dari sektor perbankan, yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI), Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) Syariah, Permata Syariah, dan BPD Syariah atas kontribusinya. Kami mewakili seluruh panitia mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin,” tuturnya.

Prof. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD menyambut hangat seluruh peserta kegiatan. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika selama proses menjalin hubungan terdapat kekhilafan. “Saya sangat berbahagia karena selain acara syawalan, juga diadakan penandatanganan memorandum of understanding (MoU), yang tentu menjadi suatu kehormatan bagi kami,” ungkapnya.

Penandatatangan MoU antara UAD dan Pusat Koperasi Syariah (Puskopsyah) DIY dilakukan oleh Prof. Muchlas selaku Rektor UAD dan Kurniawan Fahmi, M.P. selaku Ketua Puskopsyah DIY. Kemudian, penandatanganan memorandum of agreement (MoA) antara Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD dan Puskopsyah DIY dilakukan oleh Dekan FEB UAD Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si., CIQnR dan Ketua Puskopsyah DIY. Setelah itu, diadakan sesi foto bersama.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar syawalan yang dipandu oleh Wahyu Purwanto, S.E. Kemudian dilangsungkan pula penyampaian hikmah syawalan oleh Dr. Purwoko. Kegiatan ditutup doa bersama dan kunjungan ke Museum Muhammadiyah. (Lus)

uad.ac.id