Indonesian Idol adalah audisi yang ditunggu-tunggu para calon penyanyi yang ingin menyalurkan bakatnya dalam bidang bernyanyi. Indonesian Idol tahun 2012 ini diselenggarakan pada 9 kota besar, yang terdiri dari Padang, Palembang, Ambon, Manado, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Medan, dan Surabaya. Audisi ini terbuka untuk umum, dengan persyaratan usia 16-27 tahun. Sehingga banyak menarik perhatian anak muda pada masa ini.

Pada tanggal 14-15 Indonesian Idol digelar di Jogja Expo Centre (JEC) Yogyakarta, dan sangat menarik perhatian mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) khusunya mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Hal ini terlihat pada hari pertama audisi yang diselenggarakan pada tanggal 14 Januari 2012, mahasiswa FKM membanjiri lapangan JEC. Tidak hanya mahasiswa yang ikut dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa (PSM), tetapi mahasiswa umum juga banyak terlihat pada hari itu.

“Harapan untuk lolos ke tahap selanjutnya itu pasti adalah yaa, tetapi kalaupun tidak lolos mungkin saya bisa mengambil pengalamannya saja. Dan yang paling penting itu adalah usaha, kemudian selanjutnya itu tergantung yang di atas yang menentukan.”, ujar salah satu peserta Indonesian Idol yang berasal dari mahasiswa FKM UAD saat ditemui di lokasi audisi pada Sabtu (14/1/12). [FQ]

Read more

Korps Penyuluhan Kesehatan Masyarakat (KPKM) yang di bawah kendali Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), khususnya Dinas Pengabdian Masyarakat (Pengmas) menggelar Public Speaking yang akan diadakan pada hari senin, 16 Januari 2012. Kesiapan panitia terhadap acara ini tergambar sangat matang, hal ini terlihat dari kekompakan kinerja masing-masing sie yang bertanggung jawab akan kinerja masing-masing. Tidak hanya kinerja, tetapi mereka juga membekalkan diri mereka sendiri dengan pelatihan yang sudah dilaksanankan 4 kali pada 3 minggu terakhir ini.

Acara dibuka oleh moderator, yaitu Kiki Rahmawati. Kegiatan dimulai pada pukul 15.30 WIB yang berlangsung di kampus 3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jalan Prof. Dr. Soepomo, S.H., Janturan, Yogyakarta di ruang 205 lantai 2. Pelatihan ini merupakan pembekalan terakhir untuk para panitia yang diberikan oleh mahasiswa semester 3 Psikolgi UAD yang telah mempunyai jam terbang yang tergolong tinggi pada usianya kini, yaitu Muhammad Adin Setyawan. Dalam pelatihan terakhir ini ia memberikan materi yang simpel tetapi berkesan luas, seperti percikan kata demi katanya pada saat itu, “Yang paling penting itu bukan omong yang besar dan hebat, tetapi apa yang disampaikan itu adalah kebenaran. Jadi Public Speaking itu, bagaimana orang lain dapat menilai kita baik dengan tanggapan mereka yang positif”.

Pelatihan terakhir ini seperti menghipnotis para panitia untuk ceria akan materi yang diberikan, hal ini terlihat dari para panitia tertawa girang seusai pelatihan tersebut. Sebut saja Ribia Tutstsyintain, “wah… aku seneng banget hari ini, nggak tau kenapa seneng aja. Heheeee…”, ujarnya saat ditemui di ruang BEM FKM seusai pelatihan di hari Sabtu, (14/1/2012). [FQ]

Read more

Minggu (8/1/2012) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBSI dan Jurnal Kreativitas Kita (Kreskit) mengadakan lomba debat bagi mahasiswa PBSI dengan tema ‘Dengan Debat Mencetak Mahasiswa yang Aktif, Kreatif, dan Inovatif’. Acara yang berlangsung di Auditorium Kampus UAD ini merupakan kelanjutan dari acara workshop debat yang telah diselenggarakan pada hari Sabtu, 31 Desember 2011 lalu.

Debat diikuti oleh 14 kelompok debat yang masing-masing terdiri atas tiga mahasiswa. Dewan juri cukup kuwalahan dalam memberikan penilaian karena para peserta memiliki argumen yang berbeda-beda dan berdasarkan atas latar belakang keseharian mereka. Acara lomba debat ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam memberikan argumen yang logis, sistematis, dan tepat. Tiga juri yang memberikan penilaian yaitu Rustamaji, M.Pd., Budi Nugroho, M.Pd., dan Mulyono, S.Pd. Dari hasil yang diumumkan oleh juri diperoleh pememnag pertama yaitu dari kelompok 3 yang digawangi oleh Rachma Nurjanah, Rizky Puji Lestari, dan Desy Ratnaningsih.

“Kami berharap dengan adanya debat ini akan menumbuhkan mahasiswa yang aktif, kreatif, dan inovatif. Semoga acara ini tidak berhenti sampai di sini tetapi menjadi pintu untuk kami bisa bersaing di kancah yang lebih luas lagi dan prodi khususnya PBSI bisa membuat agenda kegiatan yang membangkitkan kreativitas mahasiswa.” papar Rachma Nurjanah, mahasiswa PBSI semester 5 yang didampingi kedua rekan satu timnya. (FM)

Read more

Mulai dari tanggal 01 Desember 2011, Magister Pendidikan Bahasa Inggris (MPBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) membuka pendaftaran bagi mahasiswa baru. Dengan berbagai ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan, tidak menjadi tantangan bagi para calon mahasiswa baru untuk melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi.

Dari pihak MPBI sendiri menargetkan 30 mahasiswa untuk tahun ajaran baru ini, dengan mahasiswa yang telah mendaftar saat ini sebanyak 5 orang di antaranya Wuri Prihatini, S.Pd., Bayu Grendo Sigarete, S.Pd., Fauzul Muna, S.Pd., Rohmat Bekti Nugroho, S.Pd., dan Asyih Friadiayani, S.Pd.

“Meskipun UAD adalah Perguruan Tinggi Swasta namun dapat melahirkan program studi yang menjadi cerminan dan memiliki prestasi yang baik, tidak hanya dalam lingkup lokal (Yogyakarta dan Indonesia) saja melainkan sampai ke mancanegara, seperti yang telah diketahui khususnya untuk MPBI itu sendiri,” ucap Wuri Prihatini saat ditemui di kediamannya.

“Tuntunan dalam bidang pendidikan semakin menarik saya untuk terus belajar. Mencari ilmu dan menambah pengetahuan saya tentang Bahasa Inggris untuk masa yang akan datang. Terus berjuang di UAD guna memperbaiki masa depan dan mampu menjadi dosen yang teladan.” Ujarnya menambahkan.

Pendaftaran ini akan ditutup pada tanggal 15 Februari 2012, yang kemudian disusul dengan pengumuman hasil seleksi pada saat yudisium tanggal 29 Februari 2012 dilanjutkan dengan registrasi dan masuknya awal perkuliahan mahasiswa baru program pascasarjana. (Ens)

Read more

Pemilihan calon ketua dan wakil ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Matematika telah berlangsung. Acara berjalan lancar dan kedua kandidat tampak antusias menunggu detik-detik ketegangan untuk segera mengetahui hasil perhitungan suara. Pergantian kepengurusan yang dilakukan bukan hanya sebagai sebuah rutinitas. Hal ini juga untuk memperbaiki segala sesuatu yang ada di dalam HMPS tersebut.

Rabu (4/1/2012) bertempat di Kampus III UAD, mulai pukul 19.00 semua panitia pemilihan berkumpul dan siap membuka satu demi satu lembar kertas suara. Dari hasil perhitungan dinyatakan ada 563 kertas suara dengan rincian 290 untuk kandidat no. 1 dan 142 untuk kandidat no 2. Jumlah suara yang tidak sah ada 129 dan upstain 2 suara. Dari hasil perhitungan tersebut, maka diperoleh hasil bahwa kandidat yang nantinya berhak menjadi ketua dan wakil ketua HMPS Pendidikan Matematika tahun 2011/2012 adalah kandidat no. 1, yaitu pasangan Nurhidayat dan Yolmita Deni. Mereka adalah mahasiswa semester 5 Program Studi Pendidikan Matematika.

Nurhidayat memaparkan bahwa visinya adalah untuk menjadikan HMPS Pendidikan Matematika sebagai organisasi yang berperan aktif dalam Pendidikan Matematika di UAD. Misinya yaitu HMPS dapat menjadi wadah bagi aspirasi mahasiswa Pendidikan Matematika UAD, dapat mengembangkan potensi yang dimiliki mahasiswa Pendidikan Matematika yang berkolerasi dengan keahlian seorang pendidik, ikut serta dalam pembentukan kader Pendidikan Matematika yang berintegritasi, dan mengembangkan program kerja yang masih relevan. “Saya dan kami semua berharap nantinya HMPS memiliki peran yang positif terhadap mahasiswa Pendidikan Matematika khususnya, baik dalam hal akademik maupun softskill. Serta lebih meningkatkan rasa kebersamaan antarmahasiswa Pendidikan Matematika itu sendiri ” papar Dayat, kandidat yang terpilih sebagai ketua HMPS Pendidikan Matematika tahun 2011/2012. (FM)

Read more