Meronce Tasbih di Pengungsian
Sejak pukul 10 siang anak-anak di pengungsian SD Bronggang memulai meronce. Sambil menunggu waktu berangkat sekolah pukul 1 siang nanti mereka bersemangat meronce manik-manik menjadi tasbih. Para anak yang masih mengungsi ini diajak oleh mahasiswa KKN UAD untuk belajar membuat kerajinan tasbih.
Kerajinan meronce tasbih ternyata sangat diminati oleh anak-anak. Mahasiswa KKN memberikan contoh meronce tasbih terlebih dahulu. Setelah itu ditunjukkan bagaimana memilih manik-manik yang sesuai. Dilanjutkan dengan cara bagaimana membentuk manik-manik hingga menjadi tasbih. Terakhir, anak-anak lantas ikut mempraktikannya. Ternyata mereka dapat membuat tasbih sesuai dengan yang dicontohkan oleh para mahasiswa.
Hari Minggu 13 Februari 2011 itu menjadi begitu bermakna. Dari belajar kerajinan tasbih para anak pengungsi bisa mendapat kesibukan yang bermanfaat. Mereka bisa sedikit mengurangi kejenuhan hidup di pengungsian. Mahasiswa peserta KKN juga kemudian mengerti bagaimana memberdayakan kemandirian masyarakat.
Sejak pukul 10 siang anak-anak di pengungsian SD Bronggang memulai meronce. Sambil menunggu waktu berangkat sekolah pukul 1 siang nanti mereka bersemangat meronce manik-manik menjadi tasbih. Para anak yang masih mengungsi ini diajak oleh mahasiswa KKN UAD untuk belajar membuat kerajinan tasbih.
Kerajinan meronce tasbih ternyata sangat diminati oleh anak-anak. Mahasiswa KKN memberikan contoh meronce tasbih terlebih dahulu. Setelah itu ditunjukkan bagaimana memilih manik-manik yang sesuai. Dilanjutkan dengan cara bagaimana membentuk manik-manik hingga menjadi tasbih. Terakhir, anak-anak lantas ikut mempraktikannya. Ternyata mereka dapat membuat tasbih sesuai dengan yang dicontohkan oleh para mahasiswa.
Hari Minggu 13 Februari 2011 itu menjadi begitu bermakna. Dari belajar kerajinan tasbih para anak pengungsi bisa mendapat kesibukan yang bermanfaat. Mereka bisa sedikit mengurangi kejenuhan hidup di pengungsian. Mahasiswa peserta KKN juga kemudian mengerti bagaimana memberdayakan kemandirian masyarakat.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!