Posts

Sambut Ramadan, Bulan Penuh Berkah

/in /by

Kajian Tarawih Ramadan 1445 H Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Dinda)

Sebagai bagian dari memeriahkan bulan suci Ramadan, Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara ceramah tarawih yang dipimpin oleh Prof. Dr. Muchlas M.T. selaku Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sekaligus Rektor UAD. Acara itu berlangsung pada 10 Maret 2024 yang bertepatan dengan malam pertama bulan Ramadan.

Prof. Muchlas menuturkan, “Marilah kita senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan Allah, dan rasa syukur ini kita ungkapkan dalam berbagai versi. Yang paling rendah tentu levelnya hanya di dalam hati. Dan syukur yang paling bagus adalah kita implementasikan dalam bentuk amal saleh sehari-hari.”

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Persyarikatan Muhammadiyah menggunakan wujudul hilal dalam penentuan 1 Ramadan. Wujudul hilal akan berganti menjadi kalender hijriah global tunggal pada 1 Muharram 1446 H. Kriteria wujudul hilal yang pertama adalah pada tanggal 29 Sya’ban Ijtima terjadi sebelum Magrib. Kriteria yang kedua yaitu saat Magrib terjadinya peristiwa moonset after sunset, matahari tenggelam terlebih dahulu kemudian disusul oleh bulan. Adapun kriteria ketiga adalah posisi bulan di atas 0 derajat saat Magrib.

“Wujudul hilal ini nanti akan ditinggalkan setelah Majelis Tarjih melakukan kajian berlandaskan pada konvensi Istanbul pada 2016 oleh para ahli hisab seluruh dunia. Seperti yang sudah saya katakan, tiga bulan yang akan datang sudah tidak digunakan lagi dan Muhammadiyah akan menggunakan kalender hijriah global tunggal,” lanjut Prof. Muchlas.

Bulan Ramadan adalah bulan mulia dan penuh berkah. Oleh karena itu, terdapat tiga hal yang bisa kita latih yakni never ending infak, menahan amarah, dan saling memaafkan. “Marilah kita membiasakan infak di segala macam keadaan kita, baik sedang lapang atau sedang kesulitan. Bulan puasa juga mengajarkan kita agar menahan amarah, melatih menahan amarah supaya jangan sedikit-sedikit marah. Lalu, tidak kalah penting adalah memaafkan,” kata Rektor UAD tersebut.

Terlepas dari itu, memanfaatkan sosial media juga penting. Bijaklah dengan menjadikannya sebagai sarana beramal saleh, sampaikanlah kebaikan dan hal-hal yang benar.

“Kita berdoa semoga Allah Swt. senantiasa memberikan kekuatan kepada kita, sehingga kita bisa menjalani kegiatan ibadah puasa Ramadan dengan sebaik-baiknya sehingga pada akhirnya kita menuai ketakwaan dalam diri kita,” tutupnya. (dnd)

uad.ac.id

Songsong Ramadan: Harmonisasi Agama dan Ilmu Pengetahuan

/in /by

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Pengajian Songsong Ramadan (Dok. Bagus)

Pada Jumat, 8 Maret 2024, Lembaga Pengembangan Studi Islam Universitas Ahmad Dahlan (LPSI UAD) melaksanakan pengajian di Masjid Islamic Center. Dalam rangka menyambut bulan Ramadan, panitia mengusung tema “Songsong Ramadan 1445 H, Harmonisasi Agama dan Ilmu Pengetahuan”, yang diisi oleh Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. yang merupakan Wakil Ketua Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Acara dibuka dengan sambutan dari panitia Ramadan UAD, yakni Yahya Hanafi M.Sc. Ia memaparkan tema serta rangkaian acara yang akan berlangsung selama bulan Ramadan. “Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dan upaya kita bersama untuk integrasi keilmuan sesuai dengan arahan dari Rektor. Ke depannya, integrasi keilmuan di UAD ini bisa menjadi keunggulan di antara Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTMA) yang lainnya. Terkait kegiatan yang akan kita jalani selama satu bulan penuh nanti, khususnya di UAD terdapat 13 item.”

Tak ketinggalan, Rektor UAD Prof. Dr. Muchlas, M.T. juga menyampaikan sambutan. Ia menyampaikan harapan hadirin dapat mengikuti berbagai program Ramadan dengan produktif. “Kami juga sangat berharap di bulan Ramadan nanti Bapak dan Ibu bisa terlibat secara intensif di dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan ibadah. Kami sudah mengatur agar kuliah-kuliah itu tidak penuh waktunya, sudah kami kurangi 5–10 menit. Namun, saya mohon kepada para dosen pengurangan waktu tidak mengurangi produktivitas kita, itu hanya waktu mengajar yang kita kurangi, tetapi waktu pengabdian kepada masyarakat, untuk melakukan penelitian, dan juga melaksanakan implementasi nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan harus lebih produktif dari hari-hari sebelum Ramadan.”

Kemudian, dalam kajiannya, Prof. Fathul Wahid menyampaikan tema tentang harmonisasi agama dan ilmu pengetahuan yang harus memiliki tujuan. “Saya mohon izin menambahkan tema membangkitkan peradaban Islam, karena sekarang tampaknya belum sempurna bangun dari tidur, jadi membangkitkan.”

Acara yang berjalan selama dua jam itu berlangsung lancar. Ditambah lagi dengan kehadiran seluruh jajaran rektor, kepala unit kerja, para dosen, dan tenaga kependidikan UAD. (Bgs)

uad.ac.id

FSBK UAD Kunjungi Kominfo: Perkuat Kerja Sama Peningkatan SDM

/in /by

FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kunjungi Kominfo RI untuk Perkuat Kerja Sama (Dok. Istimewa)

Pada 4 Maret 2024 lalu, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta melakukan kunjungan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Jakarta dalam rangka memperkuat kerja sama di bidang teknologi dan informasi serta pengembangan sumber daya manusia (SDM) dosen. Delegasi dari UAD dipimpin oleh Dekan FSBK Wajiran, Ph.D. didampingi oleh Wakil Dekan Dr. Ajar Pradika Ananta Tur, dosen FSBK Tristanti Apriyani, M.Hum. dari Sastra Indonesia, perwakilan Program Studi Ilmu Komunikasi Elis Zuliati Anis, Ph.D., serta Arif Ardy Wibowo, M.Sn.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi FSBK UAD berkesempatan disambut oleh Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria, S.Fil., M.B.A. didampingi oleh Ir. Hedi Muhammad Idris, M.Sc., Ph.D. Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Informatika dan Informasi dan Komunikasi Publik, serta beberapa staf Wakil Menteri Kominfo.

Nezar Patria menyambut baik kunjungan dari UAD dan menyatakan komitmen Kementerian Kominfo untuk mendukung perguruan tinggi dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi serta upaya peningkatan SDM dosen, mahasiswa, dan tenaga pendidikan. Kunjungan ini diharapkan mempererat hubungan antara UAD dan Kementerian Kominfo, serta mendorong inovasi dan pengembangan SDM dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.

Kunjungan ini diakhiri dengan kesepakatan perpanjangan nota kesepahaman antara UAD dan Kementerian Kominfo sebagai bentuk komitmen bersama untuk melaksanakan program-program kerja sama yang telah disepakati pada periode sebelumnya. Diharapkan kerja sama ini dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi dan mendukung transformasi digital di Indonesia. (doc)

uad.ac.id

KKN UAD Canangkan Gerakan Anti Hipertensi dan Diabetes Melitus

/in /by

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Canangkan Gerakan Anti Hipertensi dan Diabetes Melitus (Dok. Istimewa)

Hipertensi dan diabetes merupakan penyakit tidak menular yang sering dialami masyarakat usia produktif. Faktor yang dapat menimbulkan risiko penyakit tersebut yaitu genetik (keturunan) dan pola hidup yang tidak tepat. Pencegahan penyakit hipertensi dan diabetes dapat dilakukan dengan menjaga pola hidup, salah satunya melalui penerapan gizi seimbang.

Sadar tentang fakta tersebut, membuat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta Periode ke-119 Unit XV.A.2 mengadakan sosialisasi gerakan antihipertensi dan diabetes mellitus dengan gizi seimbang di Dusun Ganasari, Banjarasri, Kalibawang, Kulon Progo. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 19 Februari 2024, dengan mengundang warga Dusun Ganasari terutama masyarakat yang tergolong usia produktif, seperti bapak-bapak dan ibu-ibu.

Penerapan gizi seimbang yang dijadikan fokus utama dalam sosialisasi tersebut adalah membatasi bahan atau produk makanan yang dapat meningkatkan risiko penyakit hipertensi maupun diabetes, yaitu makanan tinggi GGL (garam, gula, dan lemak).

Penyampaian materi sosialisasi pencegahan hipertensi dilakukan dengan media Power Point dan materi pencegahan diabetes dilakukan dengan media selebaran cetak. Poin-poin materi yang disampaikan yaitu pengertian penyakit hipertensi dan diabetes, faktor risiko atau penyebab, makanan dianjurkan, makanan tidak dianjurkan, dan tips pengaturan makan (diet sehat) untuk mencegah hipertensi dan diabetes disertai contoh menu dalam sehari.

Dalam kegiatan ini, warga sangat antusias dan mengaku mendapatkan banyak ilmu-ilmu baru terkait pencegahan penyakit hipertensi dan diabetes melalui pengaturan gizi. “Saya sangat senang ada kegiatan seperti ini karena bisa menambah ilmu baru tentang hipertensi dan diabetes untuk warga Ganasari,” ujar salah satu warga.

Dengan diselenggarakannya sosialisasi, diharapkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pencegahan hipertensi dan diabetes semakin meningkat untuk kemudian dapat diterapkan dalam mengubah pola hidup yang lebih sehat. (fiore)

uad.ac.id

DLH Bantul dan KKN UAD Lakukan Sosialisasi Kelola Sampah di Dusun Banjarwaru

/in /by

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan DLH Bantul Lakukan Sosialisasi Pengelolaan Sampah di Dusun Banjarwaru (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 119 Unit VIII.C.2 melaksanakan kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah di Dusun Banjarwaru, Gilangharjo, Pandak, Bantul, pada Rabu, 21 Februari 2024 lalu. Program ini bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah secara efektif dan berkelanjutan. Selain itu, juga sebagai bukti bahwa mahasiswa KKN telah mengambil langkah nyata untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat.

Sosialisasi dilaksanakan sebagai bagian dari program KKN mahasiswa UAD yang bertujuan untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Dengan fokus pada pengelolaan sampah, mahasiswa KKN bersama DLH membantu meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi dampak negatif sampah terhadap kesehatan dan kelestarian lingkungan.

Berbagai aspek dijelaskan, mulai dari pemisahan sampah organik dan nonorganik, teknik pengomposan, hingga upaya-upaya kreatif dalam mendaur ulang sampah menjadi barang yang bernilai. Melalui pendekatan yang interaktif dan partisipatif, kegiatan itu berhasil melibatkan masyarakat dalam diskusi dan demonstrasi langsung, memungkinkan mereka untuk memahami konsep-konsep dasar pengelolaan sampah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, DLH sebagai pemateri memberikan informasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sebagai upaya pencegahan penyakit dan meningkatkan kualitas hidup. Misalnya dengan menerapkan strategi mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendorong penggunaan produk ramah lingkungan sebagai langkah-langkah konkret untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Respons masyarakat terhadap sosialisasi ini sangat positif. Mereka menyambut baik upaya mahasiswa KKN bersama DLH dalam membantu meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan sampah dan memberikan solusi praktis untuk mengatasi masalah lingkungan. Beberapa warga bahkan menyatakan keinginan untuk terlibat secara aktif dalam program-program pengelolaan sampah secara berkelanjutan.

Dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah secara bertanggung jawab akan terus meningkat, dan masyarakat akan terdorong dalam mengambil langkah-langkah nyata untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Mahasiswa KKN UAD Reguler 119 Unit VIII.C.2 bekerja sama dengan DLH telah memberikan contoh nyata bahwa melalui kolaborasi dan edukasi, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. (doc)

uad.ac.id

Kantung Pilah Jadi Solusi Pengelolaan Sampah

/in /by

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bagikan kantung pilah untuk pengelolaan sampah di Gluntung Kidul (Dok. Istimewa)

Masalah sampah menjadi isu yang masih perlu ditangani di Bantul, untuk itu mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan pembagian kantung pilah yang bertujuan untuk membantu dan mengoptimalkan pemilahan sampah pada masing-masing rumah di Padukuhan Gluntung Kidul, Pandak, Bantul. Hal itu sekaligus untuk mendukung program Bantul Bersih Sampah Tahun 2025 (BERSAMA). Program dilaksanakan pada Sabtu, 10 Februari 2024 dengan disambut baik oleh masyarakat.

Suprayogi, selaku ketua kegiatan menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk mengakselerasi program pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga dengan menggunakan kantung pilah. Ia berharap upaya ini dapat menjadi sarana dalam pemilahan sampah sebelum diberikan pada kegiatan Rumah Pilah Sampah (RPS) yang ada di Dusun Gluntung Kidul.

Kantung pilah menggunakan bahan seperti tote bag yang diharapkan dapat bertahan lama untuk dapat digunakan oleh masyarakat. Kepala Dukuh juga menyambut baik program yang diselenggarakan oleh mahasiswa dan semoga menjadi akselerasi bagi masyarakat untuk lebih sadar dalam mengelola sampah yang ada di skala rumah tangga. Ia berharap program ini dapat terus berjalan dengan baik.

Selain program pembagian tote bag kantung pilah untuk warga, mahasiswa juga melakukan upaya optimalisasi RKS (Rumah Kumpul Sampah) dengan memberikan tambahan tong sebagai wadah sampah hasil dari kegiatan pengelolaan sampah yang ada di rumah tangga. Adhitya Rechandy Christian, S.E., M.M. selaku dosen pembimbing lapangan (DPL) turut menyampaikan, “Semoga program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa dalam melakukan kegiatan bermasyarakat. Kantung pilah sampah diharapkan dapat mengoptimalkan kegiatan sedekah sampah yang sebelumnya sudah ada di Padukuhan Gluntung Kidul.” (Fir)

uad.ac.id

FSBK UAD Inisiasi Kerja Sama dengan Kedutaan Australia di Jakarta

/in /by

FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Inisiasi Kerja Sama dengan Kedutaan Australia di Jakarta (Dok. Istimewa)

Dalam rangka memperkuat kerja sama internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menginisiasi kerja sama dengan Kedutaan Australia di Jakarta. Dekan FSBK Wajiran, Ph.D. bersama Wakil Dekan Dr. Ajar Ananta Tur, dosen FSBK Tristanti Apriyani, M.Hum. dari Sastra Indonesia, perwakilan Program Studi Ilmu Komunikasi Elis Zuliati Anis, Ph.D., serta Arif Ardy Wibowo, M.Sn. telah melakukan pertemuan dengan perwakilan Kedutaan Australia pada Selasa, 5 Maret 2024 lalu.

Delegasi FSBK UAD diterima oleh Shabrina Fadhila selaku Deputy Director of the Department of Education dan Marie Purba yang merupakan Senior Policy Officer Department of Education Australian Embassy. Pertemuan selama satu jam tersebut telah membuka jalan bagi peningkatan kerja sama pendidikan dan kebudayaan. FSBK UAD, yang telah memiliki lebih dari 23 alumni dosen lulusan universitas ternama di Australia, termasuk Dekan FSBK sendiri, menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan kolaborasi internasional, utamanya di bidang riset, pengajaran, dan pengabdian masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, delegasi FSBK UAD menyampaikan inisiasi kerja sama dengan Kedutaan Australia dengan menyelenggarakan program “Ambassador Talk” yang mengundang Duta Besar Australia berbicara di hadapan mahasiswa dan dosen UAD, serta menjadi co-host untuk kegiatan-kegiatan di Yogyakarta yang diselenggarakan oleh Kedutaan Australia. Usulan kerja sama lainnya mencakup kegiatan budaya seperti pemutaran film dan pameran seni serta budaya.

Dari pihak Kedutaan Australia, Shabrina dan Maria menyatakan dukungan mereka, termasuk memfasilitasi hubungan dengan universitas di Australia dan memberikan informasi tentang dana hibah riset KONEKSI dari pemerintah Australia yang tersedia hingga tahun 2027. UAD juga diarahkan untuk mencari dukungan dari Australia Indonesia Institute (AII) untuk program-program yang bertemakan kebudayaan.

Kerja sama ini diharapkan tidak hanya memperkuat hubungan antara UAD dan Australia dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, tetapi juga memberikan manfaat yang luas bagi pengembangan akademik dan profesionalisme mahasiswa serta dosen di kedua negara. (doc)

uad.ac.id

UAD Raih Penghargaan Bronze Winner Kategori Media Sosial di Ajang PRIA 2024

/in /by

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Raih Penghargaan Bronze Winner Kategori Media Sosial di Ajang PRIA 2024 (Dok. Humas dan Protokol UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih penghargaan bronze winner dalam sektor perguruan tinggi kategori kanal digital, subkategori media sosial pada ajang Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2024 yang di gelar di Ballroom Aston Hotel Denpasar, Bali, pada Kamis, 7 Maret 2023. Penghargaan bergengsi yang digelar oleh PR Indonesia ini, diselenggarakan untuk mengapresiasi kinerja kehumasan dari korporasi, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Tahun ini, PRIA diikuti oleh 699 karya dari 219 institusi, dan UAD bersaing dengan perguruan tinggi terkemuka lainnya di Indonesia. Nominasi tertinggi yang masuk juga termasuk nama-nama besar seperti Universitas Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Sumatra Utara (USU), Universitas Tarumanagara (UNTAR), dan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Oleh karena itu, prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi UAD, tetapi juga mencerminkan dedikasi dan kerja keras seluruh keluarga besar UAD. Khususnya staf dan student support BHP yang mendukung program-program komunikasi dan branding universitas.

Menurut Ariadi Nugraha S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Bidang Humas dan Protokol UAD, komitmen untuk mengembangkan konten terutama di media sosial menjadi fokus utama. “Kami selalu berkomitmen untuk mengembangkan konten, tidak hanya di TikTok tetapi juga di Instagram dan YouTube,” ungkapnya. “Pada PRIA tahun ini, UAD memasukkan dua subkategori untuk media sosial, yakni Instagram dan TikTok.”

Penghargaan seperti PRIA tidak hanya menjadi pengakuan atas upaya UAD dalam mengelola media sosial dengan baik, tetapi juga sebagai barometer untuk mengukur keberhasilan program-program yang telah dilaksanakan. “Ini merupakan kerja keras seluruh staf dan dukungan dari student support dan seluruh keluarga besar UAD sehingga kontennya bisa berkembang dan mendapatkan banyak viewers. Ini pula yang memperkuat jenama UAD secara lebih optimal lagi,” tambah Ariadi Nugraha.

Prestasi yang diraih tersebut tidak hanya mengukuhkan UAD sebagai salah satu institusi pendidikan yang kompetitif dalam bidang komunikasi dan jenama, tetapi juga menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lainnya untuk terus meningkatkan kehadiran dan kualitas komunikasi di dunia digital. (eka)

uad.ac.id

KKN UAD Adakan Senam Sehat dan Penanaman Bibit Sayur di Karanggawang

/in /by

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Adakan Senam Sehat dan Penanaman Bibit Sayur di Karanggawang (Dok. Istimewa)

Kesehatan sudah saatnya menjadi fokus semua orang. Tanpa jiwa dan raga yang sehat, kita tidak bisa menikmati anugerah yang datang dalam hidup. Sehat jiwa dapat dipenuhi dengan mengalirkan pikiran positif dalam diri. Sementara itu, sehat raga dapat kita penuhi dengan makanan sehat dan tidak lupa berolahraga.

Hal itulah yang membuat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 119 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit III.D.1 mengadakan senam sehat dan dilanjutkan dengan penanaman bibit sayur di Padukuhan Karanggawang, Kelurahan Girikerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu 25 Februari 2024 dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan kesehatan dan kesadaran lingkungan masyarakat serta mendukung keberlanjutan ekosistem di Padukuhan Karanggawang.

Senam sehat dihadiri oleh ibu-ibu dari berbagai kalangan usia. Adapun metode senam yang digunakan adalah senam lansia. Pemilihan senam lansia sebagai upaya untuk mendorong kesehatan dan kebugaran di kalangan ibu-ibu yang mayoritas usia memasuki masa lansia. Senam dilaksanakan bersama Yanti sebagai instruktur senam yang sudah dipercaya warga sekitar.

Setelah kegiatan senam sehat selesai, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan penanaman 100 bibit sayur. Adapun beberapa bibit sayur, yaitu sawi sendok, tomat, dan cabai yang didapat dari petani lokal. Mereka menggunakan media pupuk organik yang dapat menjaga kesuburan tanah tanpa merusak lingkungan sekitar. Pupuk organik itu berasal dari sumber-sumber alami, seperti kompos dan pupuk kandang.

Ibu-ibu Padukuhan Karanggawang merespons positif kegiatan ini. Selain untuk media edukasi masyarakat, juga sebagai hiburan dan berdampak positif bagi psikologis masyarakat. “Kegiatan ini sengaja kami rancang karena kami tahu bahwa kegiatan outdoor itu memberikan energi positif tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga untuk siapa saja yang menjalankan,” ujar Fadhila, ketua tim KKN Unit III.D.I

Keberhasilan kegiatan ini semakin menegaskan betapa pentingnya peran mahasiswa KKN dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan menunjang perekonomian masyarakat setempat. Mereka tidak hanya memberikan dampak positif langsung terhadap lingkungan sekitar, tetapi juga menciptakan landasan bagi masyarakat yang lebih sehat dan berdaya. Keberhasilan inisiatif ini menggarisbawahi bahwa mahasiswa KKN mempunyai potensi menjadi pendorong perubahan positif di komunitasnya, menghubungkan antara dunia akademis dan kehidupan nyata. (doc)

uad.ac.id

Mahasiswa UAD Bentuk Bank Sampah di Koripan

/in /by

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Bentuk Bank Sampah di Koripan (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 119 Unit XIII.C.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar pembentukan bank sampah. Kegiatan ini dilakukan selama tiga hari dimulai pada Selasa 20 Februari 2024, Kamis 22 Februari 2024, dan Jumat 23 Februari 2024, di Padukuhan Koripan, Poncosari, Srandakan, Bantul.

Tujuan dari pembentukan bank sampah adalah untuk membantu pengelolaan sampah dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih. Dalam melaksanakan kegiatan, tim KKN UAD yang beranggotakan Iqbaal Maliih, Ham Dandih, Rizky Sukma Pratama, Muadzatuz Zahro, Dewi Fitriani, Indah Sri Wahyuni, Devi Triana Suci, Rindanea Alsha Aura, dan Audiya Zhafiratul Fajriya, dibantu oleh beberapa warga setempat yang ikut serta menanggapi hal tersebut dengan positif.

Pembuatan bank sampah di Padukuhan Koripan berawal dari kegentingan masalah sampah pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Piyungan. Bank sampah sendiri memiliki manfaat dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir, kemudian masyarakat akan memperoleh penghasilan tambahan dari penjualan sampah ke bank sampah. Paling penting, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran kepada masyarakat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Di samping pembentukan bank sampah, tim KKN UAD juga memberikan sosialisasi mengenai keberadaan bank sampah disertai cara pemilahannya. Mereka mendampingi masyarakat dalam kegiatan pemilahan sampah yang disetorkan ke bank sampah seperti botol plastik, kertas atau kardus bekas, dan benda berbahan kaca.

“Diharapkan melalui bank sampah ini dapat memberikan nilai jual yang pas dalam mengubah sampah anorganik di masyarakat dan semoga ke depannya kegiatan bank sampah bisa berjalan dengan lancar,” ujar Iqbaal Maliih selaku ketua unit XIII.C.3 KKN UAD. (doc)

uad.ac.id

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI