• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

IMM FEB UAD Gelar Pelatihan BETA

05/06/2025/in Terkini /by Ard

Pelatihan BETA IMM FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. IMM FEB UAD)

Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Bidang Media dan Komunikasi (Medkom) menyelenggarakan kegiatan BETA (Bedah Editing, Training and Action) pada Minggu, 25 Mei 2025. Kegiatan ini dirancang sebagai wadah pengembangan keterampilan editing video menggunakan aplikasi CapCut.

Mengusung tema “Embrace the Beta Mindset: Keep Improving, Keep Creating”, BETA bertujuan untuk menanamkan semangat belajar berkelanjutan, menciptakan karya digital yang bermanfaat, dan memperkuat dakwah melalui media sosial.

Pelatihan yang berlangsung di Meeting Room Kampus 2 UAD ini diisi oleh Muhammad Ziya Ul Albab, seorang content creator muda. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan dilaksanakan secara gratis. Sebanyak 20 peserta hadir dan aktif mengikuti sesi pelatihan yang berlangsung dari pagi hingga siang hari.

Mar’atush Sholihah, Ketua Panitia, menyampaikan harapannya, “Saya berharap para peserta, khususnya kader IMM, dapat mempraktikkan ilmu dan keterampilan yang telah didapatkan. Semoga mereka semakin semangat berkarya, memperluas dakwah digital, dan menyampaikan pesan-pesan positif melalui media sosial secara kreatif.”

Adib Zulfikar, Ketua Umum IMM FEB, menambahkan, “Semoga ilmu yang disampaikan dapat diterapkan dan terus dikembangkan. Jangan berhenti belajar dan teruslah berkarya.” (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-BETA-IMM-FEB-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-IMM-FEB-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 11:12:512025-06-05 11:12:51IMM FEB UAD Gelar Pelatihan BETA

IMM PBII Gelar Diskusi Sigma dalam Semarak DAD 2025

05/06/2025/in Terkini /by Ard

Diskusi SIGMA IMM PBII Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. IMM PBII UAD)

Bidang Immawati Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dan Pendidikan Bahasa Inggris (PBII) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan bertajuk Suara Immawati untuk Gender dan Masa Depan Setara (Sigma) dalam rangkaian acara Semarak Darul Arqom Dasar (DAD) IMM PBII pada Minggu, 25 Mei 2025.

Diskusi ini mengangkat isu sensitif, tetapi penting, yaitu pelecehan seksual. Latar belakang pemilihan tema ini didorong oleh maraknya isu pelecehan dan fantasi sedarah yang beredar di media sosial. Bidang Immawati merasa perlu menegaskan kembali peran mahasiswa, khususnya perempuan, dalam membangun kesadaran tentang seksualitas, batas tubuh, serta perbedaan antara seks dan gender dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga.

“Diskusi ini kami gagas agar kader, khususnya Immawati, bisa lebih berani bersuara dan memahami isu-isu gender secara utuh. Harapannya, mereka tak hanya paham secara teoritis, tetapi juga mampu mengedukasi lingkungan sekitarnya,” ujar Fikrotus Shofiyah, Ketua Bidang Immawati PK IMM PBII 2025/2026.

Diskusi berlangsung di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta. Sebanyak 30 peserta yang terdiri atas kader dan pengurus PK mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias. Pemantik diskusi adalah IMMawati Maysaroh (Ketua Bidang Sosial Pemberdayaan) dan IMMawati Alin (Sekretaris Bidang Immawati) dengan moderator Isna Radiana, kader IMM PBII 2024. Acara juga dilengkapi dengan city tour edukatif yang dipandu oleh tour guide profesional, sebagai bagian dari konsep “Kader Road to Kauman”. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diskusi-SIGMA-IMM-PBII-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-IMM-PBII-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 11:08:142025-06-05 11:08:14IMM PBII Gelar Diskusi Sigma dalam Semarak DAD 2025

IMM Buya Hamka UAD Adakan Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day

05/06/2025/in Terkini /by Ard

Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day oleh IMM Buya Hamka Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. IMM Buya Hamka UAD)

Bidang Tabligh, Kajian, dan Keislaman (TKK) dan Immawati Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Buya Hamka Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day (Ngafe) pada 22 Mei 2025 di Masjid Hartosudarmo dengan mengusung tema “Menyambut Iduladha dengan Hati yang Lapang dan Jiwa yang Bersih”.

Ustadz Achmad Aan Munkosim, S.Pd., sebagai pemateri yang komunikatif, memaparkan bahwa menyambut Iduladha dengan hati yang lapang dan jiwa yang bersih berarti mampu merasakan makna kurban yang sesungguhnya. “Iduladha adalah momentum pengorbanan dan keikhlasan. Untuk menyambutnya, kita perlu menyiapkan hati, karena hati adalah pusat segala amal. Dalam Islam ada tiga macam hati, yaitu qalbun salim (hati yang selamat), qalbun maridh (hati yang sakit), dan qalbun mayyit (hati yang mati),” ujarnya.

“Iduladha bukan hanya tentang menyembelih hewan, tetapi juga menyucikan hati dari penyakit batin. Dengan hati yang lapang dan jiwa yang bersih, kita bisa merasakan makna kurban yang sesungguhnya,” tambah Achmad.

Kegiatan Ngafe direalisasikan sebagai wadah atau ruang inspiratif yang ringan dan interaktif untuk generasi muda, khususnya IMM Buya Hamka UAD, dalam mencari ilmu sembari menyambung tali silaturahmi.

Kegiatan Al-Kahfi Day ini merupakan kegiatan yang mampu mendorong teman-teman IMM Buya Hamka UAD untuk membiasakan diri membaca Surah Al-Kahfi pada malam Jumat. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membangkitkan motivasi, kesadaran, dan semangat pribadi dalam memperdalam ilmu agama dengan membaca, memahami, dan mengamalkan ajaran-ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

Annisa Fadhilah selaku PK IMM Buya Hamka mengatakan, “Harapan kami, dengan terlaksananya kegiatan ini, akan tercipta kesadaran individu untuk terus belajar, berbuat baik, serta terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan positif lainnya. Selain itu, semoga kita semua dapat menyambut Iduladha dengan hati yang lapang, jiwa yang bersih, serta semangat beribadah yang lebih baik dari sebelumnya.” (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kegiatan-Ngaji-Berfaedah-dan-Al-Kahfi-Day-oleh-IMM-Buya-Hamka-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-IMM-Buya-Hamka-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 11:02:112025-06-05 11:02:11IMM Buya Hamka UAD Adakan Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day

Memahami Social Media Insight

05/06/2025/in Feature /by Ard

Angelie Ivone, S.T., Narasumber pada Pelatihan Canon Indonesia di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Septia)

Bidang Humas dan Protokol (BHP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Canon Indonesia sukses menyelenggarakan pelatihan fotografi bertajuk “Picture Perfect: Boost Your Social Media with Photography Skills” pada Sabtu, 24 Mei 2025, di Ruang Amphitheater B, Gedung Fakultas Kedokteran (FK), Kampus IV UAD.

Acara ini menghadirkan Angelie Ivone, S.T., selaku Senior Manager Marketing Support Canon dan PT Datascrip, sebagai narasumber utama. Suasana pelatihan dikemas secara interaktif dan semi-formal, diawali dengan ice-breaking games yang bertujuan untuk mencairkan ketegangan peserta setelah Ujian Tengah Semester (UTS).

Dalam penyampaian materinya, Angelie Ivone membagikan pengalaman panjangnya selama 17 tahun di dunia marketing dan digital media, khususnya dalam pengelolaan media sosial Canon. Ia menekankan bahwa dunia media sosial tidak memiliki formula pasti, sebab algoritma setiap platform selalu berubah-ubah dan berada di luar kendali pengguna.

Peserta diajak memahami pentingnya data digital, termasuk demografi pengguna media sosial, perilaku, serta alasan utama masyarakat menggunakan platform seperti WhatsApp, Instagram, TikTok, dan Facebook. Disampaikan pula bahwa strategi konten yang tepat harus menyesuaikan dengan minat dan perilaku target audiens, bukan berdasarkan asumsi pribadi.

Angelie juga memaparkan konsep penting dalam pengelolaan media sosial, yaitu prinsip NIS (Niche, Identity, Specificity), pentingnya memanfaatkan momen kekinian (momentum-based content), serta strategi konten yang kreatif dan adaptif terhadap algoritma. Ia membagikan contoh keberhasilan konten pribadi dan konten Canon yang viral karena relevansi tema dengan tren saat itu.

“Di media sosial, jangan hanya buat konten yang kamu suka, tapi buatlah konten yang disukai oleh audiens,” imbuhnya.

Dalam sesi diskusi, peserta diajak untuk memahami indikator kinerja media sosial seperti impressions, reach, dan engagement, serta risiko keliru dalam mengejar jumlah followers secara instan. Ia mengingatkan bahwa followers bukanlah ukuran utama, sebab yang terpenting adalah jangkauan dan interaksi yang bermakna.

Angelie juga berbagi praktik Canon yang mengelola akun media sosialnya secara mandiri tanpa menggunakan agensi, sebagai bentuk efisiensi dan kontrol kualitas konten. Canon memiliki beberapa akun Instagram dan TikTok yang terpisah berdasarkan segmen produk, seperti Canon Imaging Indonesia dan Canon Printing Indonesia.

Pelatihan ini memberikan wawasan mendalam dan pengalaman praktis bagi mahasiswa dan staf di lingkungan UAD, khususnya yang terlibat dalam pengelolaan media sosial kampus. Peserta tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga inspirasi dan perspektif baru secara langsung dari pelaku di industri media digital.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif dan antusias, menunjukkan minat besar mahasiswa terhadap pengembangan keterampilan di bidang fotografi dan digital marketing. (Septia)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Angelie-Ivone-S.T.-Narasumber-pada-Pelatihan-Canon-Indonesia-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Septia.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 10:57:192025-06-05 10:57:19Memahami Social Media Insight

Berinovasi Melalui Seminar Nasional “Innovation in Action”

05/06/2025/in Terkini /by Ard

Seminar Nasional Innovation in Action Bimawa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Tifa)

Semangat kewirausahaan menggema di kalangan mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia melalui acara Seminar Nasional Mahasiswa bertema “Innovation in Action: Peran Mahasiswa dalam Mengembangkan Bisnis Kreatif”. Seminar ini diselenggarakan secara daring melalui live YouTube Bimawa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan menghadirkan empat pemateri muda inspiratif yang telah lebih dulu sukses di dunia bisnis kreatif.

Acara ini bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar berani memulai dan mengembangkan usaha kreatif sejak dini, bahkan ketika masih duduk di bangku kuliah. Seminar ini memperlihatkan bahwa dunia bisnis bukan hanya milik mereka yang telah lulus atau memiliki modal besar, tetapi juga terbuka lebar bagi mahasiswa yang memiliki tekad dan keberanian untuk mencoba.

Memasuki sesi materi dengan Himayatun Epira A sebagai pemateri pertama, owner Santara Food dari Universitas Mataram, menekankan pentingnya memanfaatkan fasilitas kampus sebagai modal awal berwirausaha. Ia mengatakan, “Kalau kita butuh pembimbing, dosen pasti dengan senang hati mendampingi. Bahkan dana pun bisa kita dapatkan dari hibah kampus tanpa tuntutan pengembalian. Ini adalah kesempatan emas yang sayang jika tidak dimanfaatkan.”

Selain Himayatun, hadir juga Arya Eka Putra, owner Fisput.id dari UAD. Dalam pemaparannya, Arya menekankan pentingnya analisis pasar dan inovasi berkelanjutan. “Kita harus berani menghapus hal-hal yang tidak relevan, memahami kebutuhan pelanggan dari media sosial, dan terus mengembangkan produk yang sudah ada. Jangan terlena dengan satu produk yang sukses,” jelas Arya.

Pemateri ketiga, Muhammad Khoiril A, founder Lobster & Guppy Cultivation dari Universitas PGRI Delta, mengajak mahasiswa untuk tidak menunggu modal besar dalam memulai bisnis. “Mulailah dari hal kecil yang bisa dilakukan, seperti menjadi freelancer atau membuka usaha makanan ringan rumahan. Yang penting sesuai dengan passion dan kebutuhan pasar,” ungkapnya penuh semangat.

Sementara itu, Cindy Wahyuningsih, owner Kimbab & Trigon dari Universitas Ahmad Dahlan, membagikan kunci sukses dalam membangun bisnis kreatif. “Berpikirlah beda, jalankan usaha secara konsisten, dan bangun relasi sebanyak mungkin. Kalau mulai dari nol, gunakan dapur sendiri, aktif di media sosial, dan yang paling penting: percaya diri dan berani ambil risiko,” ujar Cindy memberi semangat.

Seminar ini menjadi penting karena membuka mata mahasiswa bahwa bisnis kreatif bisa dimulai dari mana saja, bahkan dari keterbatasan. Melalui kisah dan tips para pemateri, peserta disadarkan bahwa kegagalan adalah bagian dari proses, dan kampus bisa menjadi tempat terbaik untuk bereksperimen serta berkembang sebagai wirausahawan muda.

Seperti yang ditegaskan oleh moderator, “Seminar ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan kreatif teman-teman mahasiswa dalam berbisnis. Mari bergerak dari ide ke aksi.” Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, seminar ini diharapkan dapat menjadi titik awal lahirnya lebih banyak wirausahawan muda yang kreatif, mandiri, dan berdampak positif bagi masyarakat. (Tifa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Nasional-Innovation-in-Action-Bimawa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Tifa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 10:50:082025-06-05 10:50:08Berinovasi Melalui Seminar Nasional "Innovation in Action"

Menerapkan Flipped Classroom untuk Menjadi Guru Profesional

05/06/2025/in Feature /by Ard

Dr. Yudi Wardana, M.Sc., Narasumber Kuliah Pakar PGSD Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Humas UAD)

Guru menjadi profesi yang sangat mulia karena mampu menginspirasi dan berperan penting dalam membentuk masa depan anak bangsa. Diperlukan guru yang profesional dalam membimbing dan mendampingi siswa untuk menerapkan nilai-nilai positif dalam aspek kehidupan.

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melangsungkan kegiatan kuliah pakar pada 23 Mei 2025 di Ruang Amphitarium Kampus IV UAD untuk upaya melahirkan guru yang profesional.

Dr. Yudi Wardana, M.Sc. selaku Kepala Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah Noyokerten turut menghadiri acara tersebut sebagai narasumber hebat yang sangat inovatif. Ia menjelaskan bahwa menjadi guru yang profesional harus mampu mewujudkan sikap tenang, tenteram, sabar, dan bermoral. “Menjadi guru yang profesional berarti harus bisa menerapkan sikap tetap tenang yang artinya tidak mudah panik dan emosi dalam menghadapi masalah,” ujar Yudi.

“Guru juga harus mampu menciptakan ketenteraman batin untuk memecahkan sebuah masalah, kebesaran jiwa saat menerima kritik dan saran dari pihak lain (tidak berpandangan sempit), dan memiliki sikap yang bermoral didampingi dengan penampilan yang baik,” tambahnya.

Tidak hanya itu, menjadi guru yang profesional pun harus diselaraskan dengan kreativitas, inovativitas, dan adaptivitas, yang salah satunya dapat diaktualisasikan dengan Flipped Classroom.

Flipped Classroom adalah model pembelajaran yang memungkinkan siswa mempelajari materi di rumah sebelum pembelajaran di kelas. Waktu di kelas kemudian digunakan untuk diskusi, pemecahan masalah, serta aktivitas interaktif lainnya.

“Pembelajaran dengan metode Flipped Classroom mampu memfasilitasi belajar mandiri siswa disertai dengan peningkatan literasi digital sekaligus pendekatan emosional yang membuat siswa tidak takut untuk berinteraksi dengan guru,” ungkapnya.

Diharapkan, penerapan metode Flipped Classroom dalam pembelajaran mampu menjadi wadah untuk menghasilkan guru yang hebat, bermartabat, dan profesional. Selain itu, peran dan fungsi guru sebagai fasilitator, pembimbing, konsultan, inspirator, motivator, dan teman belajar dapat teraktualisasikan dengan relevan. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Yudi-Wardana-M.Sc_.-Narasumber-Kuliah-Pakar-PGSD-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 10:44:102025-06-05 10:44:10Menerapkan Flipped Classroom untuk Menjadi Guru Profesional

Sumpah Dokter Periode II FK UAD 2025 Luluskan Dokter Baru

05/06/2025/in Terkini /by Ard

Sumpah Dokter Periode II Fakultas Kedokteran Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2025 (Foto. Humas UAD)

Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mencetak generasi emas melalui pelaksanaan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Periode II 2025 di Gedung Auditorium Kampus IV UAD pada 4 Juni 2025 dengan meluluskan 10 dokter baru.

Barkah Djaka Purwanto, Sp.PD-KGH, SubSp. GH(K) FINASIM., selaku Kepala Program Studi Pendidikan Profesi Dokter FK UAD, turut hadir dalam kegiatan tersebut untuk membacakan laporan akademik kelulusan para dokter baru.

“Menurut laporan akademik, disebutkan bahwa yang memiliki nilai Computer Based Test (CBT) tertinggi diraih oleh dr. Afifah Nurmeitasari Ridhoi dan dr. Syifa Alliya Nur Fasya dengan angka 81,33 dan nilai Objective Structured Clinical Examination (OSCE) sekaligus Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi diraih oleh dr. Salsabila Aulia Untsa dengan angka 85,15 dan IPK sebesar 3,91,” ujar Barkah.

Setelah pelaporan selesai, acara berikutnya adalah pengambilan sumpah 10 dokter baru yang disaksikan oleh Dr. dr. Rusdi Lamsudin, Sp.S(K)., M.Med.Sc., selaku Dekan FK UAD. Kemudian, dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat profesi dokter baru serta penyematan pin Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Buku Kode Etik Kedokteran Indonesia.

Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas, M.T., pun turut memberi sambutan kepada para dokter baru. “Dokter baru UAD harus memiliki mobilitas yang hebat. Hebat dalam artian mampu bersikap humanis, mudah dimobilisasi (entengan), berintegritas dan berkarakter, ahli (dalam artian kompeten), serta tangguh,” ujar Prof. Muchlas.

Di penghujung acara, dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan dokter baru dengan predikat IPK tertinggi, CBT tertinggi, dan OSCE tertinggi serta kesan dan pesan oleh perwakilan dokter baru dan perwakilan orang tua dokter baru. Terakhir, ditutup dengan pembacaan doa dan persembahan video dari para dokter baru.

Pelantikan dan pengambilan sumpah dokter ini diharapkan mampu menjadikan para dokter baru menjadi tenaga kesehatan yang kompeten dan berdedikasi dalam meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan masyarakat. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sumpah-Dokter-Periode-II-Fakultas-Kedokteran-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-2025-Foto.-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 10:06:372025-06-05 10:06:37Sumpah Dokter Periode II FK UAD 2025 Luluskan Dokter Baru

Kisah Asna Adira: Atasi Kendala Skripsi hingga Raih Predikat Lulusan Terbaik

05/06/2025/in Feature /by Ard

Asna Adira, Wisudawan Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Peraih Lulusan Terbaik (Foto. Dira)

Tidak semua perjalanan menuju panggung wisuda berjalan mulus. Namun, kisah Asna Adira menunjukkan bahwa setiap langkah yang dijalani dengan tekad dan makna mampu membawa seseorang sampai ke garis akhir dengan penuh kebanggaan. Mahasiswi Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini resmi menyandang predikat lulusan terbaik pada Wisuda Periode III Tahun 2025.

Dikenal dengan sapaan akrab Dira, mahasiswi asal Kabupaten Jepara ini menunjukkan bahwa menjadi luar biasa bukan hanya soal pencapaian akademik, tetapi juga tentang bagaimana seseorang bertumbuh melalui dedikasi, kepedulian, dan keberanian menghadapi tantangan.

Selama masa studinya, Dira aktif dalam organisasi kemahasiswaan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Fisika selama tiga periode berturut-turut. Ia pernah mengemban tanggung jawab sebagai anggota Divisi Sosial Masyarakat, kemudian menjabat sebagai Bendahara, hingga akhirnya dipercaya menjadi Kepala Divisi Penelitian dan Pengembangan. Tak hanya itu, ia juga mengembangkan minat akademiknya dengan menjadi asisten praktikum selama dua periode.

“Tak terasa waktu di UAD sudah tuntas. Pengalaman belajar, bersosialisasi, dan berorganisasi di Fisika sangat berkesan bagi saya,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa teman-teman seperjuangannya di angkatan 2020 memiliki ambisi besar untuk berkembang dan hal itu memacunya untuk tampil lebih baik setiap hari.

Perjalanan menuju gelar sarjana tentu tidak lepas dari tantangan. Bagi Dira, rintangan terbesar datang saat proses penyelesaian skripsi. Ia mengaku mengalami fase kebuntuan, terutama di semester akhir.

“Namun, saya punya tekad untuk menyelesaikannya, sesulit apa pun itu. Saya meminta bantuan dari dosen pembimbing, kakak tingkat, dan teman-teman. Saya pikir, masalah akan lebih mudah diselesaikan jika didiskusikan bersama. Oleh karena itu, saya tidak segan meminta bantuan mereka. Begitulah cara saya keluar dari masa sulit pengerjaan skripsi,” tuturnya.

Skripsi Dira mengangkat topik material 3D Printing, dengan fokus menyelidiki pengaruh parameter infill density terhadap kekakuan material ULTRA PLA yang digunakan pada Small Wind Turbine Blade. Penelitiannya ini bermanfaat sebagai referensi dalam pembuatan blade (bilah) turbin dengan kekakuan optimal, tetapi tetap efisien dari segi penggunaan material dan waktu.

Dira menyebut pencapaiannya tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. “Banyak yang berada di belakang saya: keluarga, para dosen dan staf Prodi Fisika, serta teman-teman. Mereka membantu saya tetap termotivasi, menjaga semangat saya, dan memberikan dukungan positif setiap hari,” ujarnya.

Langkah Dira selanjutnya adalah melanjutkan studi ke jenjang S-2 di bidang yang sama. Ia berkomitmen untuk terus mengembangkan bidang keilmuan yang telah ia tekuni selama di UAD.

“Saya berharap teman-teman tetap menjaga pikiran positif, terus melangkah, dan konsisten dalam usahanya supaya dapat meraih apa yang dicita-citakan,” pesannya sekaligus menutup wawancara. (Lin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Asna-Adira-Wisudawan-Fisika-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Peraih-Lulusan-Terbaik-Foto.-Dira.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 09:44:502025-06-05 09:44:50Kisah Asna Adira: Atasi Kendala Skripsi hingga Raih Predikat Lulusan Terbaik

Pentingnya Memahami Tantangan dan Tanggung Jawab Guru

05/06/2025/in Feature /by Ard

Ana Rahmatullah, M.Pd., Narasumber Kuliah Pakar Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Salsya)

Memahami tantangan dan tanggung jawab guru sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Guru memiliki peran sentral dalam membentuk generasi penerus bangsa dan mempunyai tanggung jawab untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, serta mengevaluasi siswa.

Cakupan topik dalam acara kuliah pakar yang diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sangat esensial untuk menjawab tantangan dan tanggung jawab guru dalam memenuhi kebutuhan siswa.

“Tantangan guru dalam dunia pendidikan mencakup aspek internal, eksternal, dan emosional,” ujar Ana Rahmatullah, M.Pd., selaku narasumber dalam acara kuliah pakar pada 23 Mei 2025.

“Menghadapi siswa dengan kebutuhan yang berbeda, mengelola kelas yang efektif, dan mengembangkan kurikulum yang relevan menjadi tantangan internal yang konkret,” ungkapnya.

“Ditambah dengan tantangan eksternal berupa perubahan teknologi dan kurangnya sumber daya, serta tantangan emosional seperti menghadapi konflik, stres, dan kelelahan, semua itu menjadi rintangan fundamental dalam dunia pendidikan saat ini,” tambah Ana.

Guru harus mampu mengatasi tantangan tersebut tanpa melalaikan tugas dan tanggung jawabnya. “Selain menciptakan solusi, tugas dan tanggung jawab guru meliputi mengajar, mendidik siswa, mengembangkan kurikulum, memberikan umpan balik atas kinerja siswa, dan menciptakan lingkungan belajar yang positif,” ujar Ana.

Dengan memahami tantangan dan tanggung jawabnya, diharapkan para guru dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta membentuk generasi penerus bangsa yang unggul.

Setelah kuliah pakar ini diselenggarakan, diharapkan para guru dan calon guru dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas, lebih proaktif mengatasi tantangan dengan memanfaatkan potensi yang ada, serta lebih kreatif dalam mengembangkan strategi pembelajaran yang berkualitas. (salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ana-Rahmatullah-M.Pd_.-Narasumber-Kuliah-Pakar-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 09:39:202025-06-05 09:39:20Pentingnya Memahami Tantangan dan Tanggung Jawab Guru

AI dan Etika Menulis Ilmiah

05/06/2025/in Feature /by Ard

Materi Kedua Pelatihan Publikasi Ilmiah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) oleh Mufied Fauziyah (Foto. Mawar)

Di era digital yang serba cepat, pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam dunia akademik menjadi topik yang tak terelakkan. Mufied Fauziah, M.Pd., hadir sebagai pemateri kedua dalam Pelatihan Publikasi Ilmiah Series 1 pada Kamis, 22 Mei 2025 yang diselenggarakan oleh Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), untuk membahas “Pemanfaatan AI dalam Penulisan Karya Ilmiah.”

Dalam pemaparannya, Mufied menegaskan bahwa AI bukanlah alat yang menggantikan penulis, melainkan mitra untuk membantu proses berpikir. “AI bisa digunakan untuk brainstorming, mencari referensi awal, atau mengembangkan struktur tulisan. Namun, penulis tetap bertanggung jawab atas keaslian dan integritas ilmiahnya,” ujarnya di hadapan 320 peserta yang memadati Amphitarium UAD.

Mufied juga menekankan pentingnya kode etik dalam penggunaan AI, terutama dalam penulisan ilmiah. Ia mengingatkan bahwa mahasiswa harus memahami batas antara bantuan teknologi dan plagiarisme. “Jangan biarkan AI berpikir untuk Anda. Gunakan ia sebagai alat bantu, bukan sebagai pengganti berpikir kritis,” tegasnya.

Dalam sesi tersebut, Mufied memperkenalkan sejumlah platform AI akademik seperti Consensus, Elicit, dan Scite.ai. Ketiganya merupakan situs yang dapat membantu mahasiswa menyaring artikel ilmiah berdasarkan bukti riset, menghasilkan pertanyaan riset, hingga menemukan kutipan relevan dalam waktu singkat.

Melalui pemaparan komunikatif, Mufied berhasil membangun kesadaran baru di kalangan mahasiswa tentang pentingnya literasi teknologi dalam menulis. Ia menutup sesinya dengan sebuah pesan, “AI mungkin bisa membantu Anda menulis, tapi hanya manusia yang bisa memberi makna pada tulisan itu.” (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Materi-Kedua-Pelatihan-Publikasi-Ilmiah-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-oleh-Mufied-Fauziyah-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-05 09:33:502025-06-05 09:33:50AI dan Etika Menulis Ilmiah
Page 6 of 443«‹45678›»

TERKINI

  • UAD FAIR 2025 Resmi Dibuka13/06/2025
  • Dahlan Muda Sehat Meriahkan UAD Fair 202513/06/2025
  • LPSI UAD Kenalkan Roadmap AIK Mahasiswa13/06/2025
  • Refreshing AIK Dosen UAD: Spirit Ta’awun Melalui Zakat dan Berderma13/06/2025
  • Peluncuran Konseling Sebaya UAD Tingkat Program Studi 202513/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UAD Raih Juara Umum II di Kejuaraan Nasional Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UKM Karate UAD Raih 12 Medali dalam Kejuaraan Internasional11/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Nasional Cover Lagu Islami11/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025

FEATURE

  • Merajut Kedekatan dengan Allah Lewat Istigfar, Syukur, dan Doa13/06/2025
  • Mendidik dengan Kata, Menggerakkan dengan Nalar12/06/2025
  • Pentingnya Manajemen Event Taktis dan Terstruktur12/06/2025
  • Persiapan Matang Jadi Kunci Tim Basket UAD Juara 1 Ajang GBC 202512/06/2025
  • Pola Makan dengan Gizi Seimbang sebagai Kunci Sehat Generasi Muda11/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top