• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

UAD Kembali Raih Predikat Perguruan Tinggi Klaster Mandiri 2024

08/01/2024/in Prestasi /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan Raih Predikat Perguruan Tinggi Klaster Mandiri 2024 (Dok. Bidang Humas & Protokol UAD)

Pada 28 Desember 2023 lalu, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali meraih prestasi gemilang dengan berhasil mempertahankan posisi sebagai perguruan tinggi yang masuk dalam Klaster Mandiri tahun 2024. Hal ini didasarkan pada Keputusan Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Nomor 1350/E5/PG.02.00/2023. tentang Penetapan Klasterisasi Perguruan Tinggi berdasarkan Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Klasterisasi merupakan pengelompokan perguruan tinggi sesuai dengan kualifikasi kinerja perguruan tinggi sebagai dasar penyusunan peta jalan riset dan rencana strategis, serta sebagai landasan penentuan kewenangan pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. Klasterisasi perguruan tinggi digunakan sebagai metode dalam mengidentifikasi, mengukur kinerja, dan mengelompokkan perguruan tinggi yang diharapkan dapat mengakselerasikan kinerja perguruan tinggi melalui skema-skema kolaborasi yang menyatukan dan menyinergikan potensi-potensi perguruan tinggi melalui kolaborasi antarperguruan tinggi lintas klaster dalam peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Prof. Ir. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D. selaku Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UAD dalam wawancara bersama Reporter News UAD menjelaskan bahwa Klaster Mandiri merupakan klaster tertinggi perguruan tinggi. “Klaster Mandiri ini klaster tertinggi untuk pemeringkatannya, kemudian klaster nomor dua itu Klaster Utama. Selain Klaster Utama, ada Klaster Madya, di bawah Klaster Madya ada Klaster Pratama. Jadi, urutannya Klaster Pratama, Klaster Madya, Klaster Utama, kemudian Klaster Mandiri,” jelasnya.

Mengutip dari surat keputusan yang diterbitkan oleh Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, klasterisasi perguruan tinggi tahun 2024 didasarkan pada hasil olahan data kinerja perguruan tinggi berbasis Science and Technology Index (SINTA) dalam periode tahun 2020 hingga 2022. Data kinerja yang diperhitungkan merupakan data yang telah diverifikasi dan divalidasi oleh verifikator LPPM Perguruan Tinggi yang meliputi data penulis (author), afiliasi (affiliation), artikel (article), penelitian (research), pengabdian kepada masyarakat (community service), kekayaan intelektual (intellectual property rights), dan buku (book).

Adapun dari total 943 perguruan tinggi Indonesia yang terdaftar dalam klasterisasi ini, hanya 47 perguruan tinggi yang masuk kategori Klaster Mandiri, salah satunya UAD. “Klaster Mandiri untuk tahun 2024 ini dari 943 kampus yang terdaftar di perguruan tinggi, yang menempati Klaster Mandiri 47 saja termasuk di dalamnya adalah UAD,” tutur Prof. Anton.

Pada kesempatan yang sama, Phisca Aditya Rosyadi, S.Si., M.Sc. selaku Kepala Bidang Riset dan Inovasi LPPM UAD menuturkan bahwa ini merupakan kali kedua UAD meraih peringkat Klaster Mandiri. Dalam hal ini UAD juga merupakan salah satu dari lima Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) yang masuk dalam Klaster Mandiri perguruan tinggi tahun 2024. “Kalau bicara dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, di sini saya mencatat lima yang masuk di Klaster Mandiri. Ada UAD, UM Malang, UM Sumatra Utara, UM Surakarta, dan UM Yogyakarta,” jelasnya.

Masuknya UAD sebagai bagian dari Klaster Mandiri bersama 47 perguruan tinggi bergengsi di Indonesia tidak terlepas dari kerja keras seluruh sivitas akademika UAD yang tak kenal lelah dalam meningkatkan standar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat beserta seluruh capaian luarannya. Hal ini dibuktikan dengan konsistensi UAD melalui LPPM dalam memberikan sosialisasi dan pendampingan kepada para dosen dari 57 program studi untuk melakukan rekap SINTA secara berkala.

“Di UAD kemarin kita memberikan sosialisasi kepada para dosen untuk update SINTA. Update SINTA itu meliputi terkait dengan penulis publikasi atau artikel ilmiah kemudian juga berkaitan dengan afiliasi yang menginduk ke Universitas Ahmad Dahlan kemudian artikelnya terkait dengan judul-judul penelitian atau riset kemudian pengabdian kepada masyarakat atau community service dan kekayaan intelektual dan buku,” jelas Phisca.

Phisca turut menjelaskan, UAD telah melakukan berbagai strategi dalam upaya mencapai peringkat Klaster Mandiri. Beberapa hasilnya dapat dilihat dari peningkatan hibah kerja sama dengan perguruan tinggi di luar negeri dengan skema kolaborasi internasional, peningkatan hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), serta peningkatan jurnal terindex SINTA, Scopus, dan Web of Science (WoS).

Pencapaian Klaster Mandiri oleh UAD, menurut Phisca membawa dampak positif yang signifikan. Adapun perguruan tinggi dengan predikat ini diberi kewenangan untuk melakukan proses pembinaan, review, dan sebagainya untuk penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh dosen. “Di Klaster Mandiri itu nanti ada mekanisme misalnya pengajuan proposal hibah DRTPM atau hibah yang dilakukan oleh Kemendikbudristek itu dengan pola reviewer-nya nanti ada dari sisi perguruan tinggi terkait juga. Jadi maknanya adalah biasanya kalau review proposal itu ada dua, nanti yang satu dari reviewer nasional yang satu dari reviewer internal yang memang sudah tersertifikasi. Maksudnya internal adalah orang UAD yang artinya kemudian peluang proposal-proposal di lingkungan UAD itu untuk lolos setidaknya ada angin segar,” jelasnya.

Selain itu, Prof. Anton menambahkan bahwa klasterisasi ini tentunya akan berpengaruh pada jenis pendanaan yang dapat diakses UAD dalam hal penelitian dan pengabdian masyarakat. “Didapatkannya Klaster Mandiri ini memberikan peluang-peluang dan juga kesempatan-kesempatan di dalam hibah-hibah penelitian maupun pengabdian yang disiapkan oleh pemerintah tentunya dengan lebih banyak dan juga bisa mendukung penilaian asesmen yang lain baik untuk akreditasi program studi ataupun akreditasi instansi,” imbuhnya.

Sebagai perguruan tinggi dengan Klaster Mandiri, Prof. Anton menjelaskan bahwa pada tahun 2024 ini UAD akan berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, serta memberikan solusi konkret untuk permasalahan yang dihadapi masyarakat. Hal tersebut akan diwujudkan melalui sosialisasi tentang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sosialisasi skema-skema penelitian luar kampus, sosialisasi pendanaan di dalam maupun luar negeri, serta melakukan klinik dan pendampingan pembuatan proposal yang baik. Selain itu, UAD terus mendukung adanya lokakarya-lokakarya terkait penelitian dan inovasi, adanya pengabdian berbasis penelitian, hilirisasi produk, serta pembuatan luaran baik itu kekayaan intelektual maupun publikasi.

“Harapannya UAD ke depan tidak cukup puas saja di kelas tertinggi ini atau Klaster Mandiri. Kita harus semakin meningkatkan kelas kita sehingga bisa dipercaya secara internasional. Semoga dana-dana riset bisa kita dapatkan semakin besar, hasil-hasil riset kita juga semakin dimanfaatkan oleh masyarakat baik itu untuk pengabdian dosen maupun dikomersialisasikan, dihilirisasikan, diterapkan di masyarakat. Paten-paten yang sudah berhasil diberikan itu bisa diterapkan di masyarakat,” jelas Prof. Anton menutup wawancara. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Universitas-Ahmad-Dahlan-Raih-Predikat-Perguruan-Tinggi-Klaster-Mandiri-2024-Dok.-Bidang-Humas-Protokol-UAD.jpg 1350 1080 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-08 12:24:372024-01-08 12:24:37UAD Kembali Raih Predikat Perguruan Tinggi Klaster Mandiri 2024

Wakil Rektor UAD Dorong Perkembangan Anak melalui Push Bike

08/01/2024/in Terkini /by Ard

Workshop Push Bike Lembaga Pengembangan Olahraga Muhammadiyah (LPO) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di UAD (Dok. Istimewa)

Push bike saat ini telah menjadi olahraga yang populer di kalangan anak-anak. Pushbike sendiri adalah jenis sepeda roda dua tanpa pedal (kayuhan), tanpa rantai dan sistem penggerak, dan dirancang untuk anak kecil. Sesuai namanya, sepeda ini ditujukan untuk melatih keseimbangan sebelum anak memakai sepeda normal.

Melihat perkembangan itu, Lembaga Pengembangan Olahraga Muhammadiyah (LPO) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar Workshop Push bike, pada Kamis (4-1-2024) di lantai dasar Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (IC UAD). Workshop ini bekerja sama dengan Lembaga Budaya Seni dan Olahraga (LBSO) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Daerah Istimewa Yogyakarta dan diikuti lebih dari enam puluh peserta yang berasal dari Kepala Taman Kanak-kanak ‘Aisyiyah Bustanul Athfal se-Yogyakarta.

Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H. selaku Ketua LPO PP Muhammadiyah, menyatakan bahwa bermain adalah cara yang bagus untuk meningkatkan perkembangan motorik anak. Menurutnya, bermain pushbike dapat memberi anak energi, yang secara tidak langsung dapat meningkatkan perkembangan seluruh perkembangan anak, termasuk perkembangan fisik motorik.

“Dengan bermain push bike, anak-anak dapat melatih otot-otot tubuh mereka, mengeksplorasi dan mengenal lingkungan sekitarnya, serta merangsang indra pada tubuh sekaligus meraih prestasi,” kata kata Gatot, yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD.

Hadir sebagai narasumber yaitu Widiastuti, Ketua PWA DIY, orang tua dan atlet push bike Muhammadiyah, Wening Widodo dan Alula Faradiba dari SD Muhammadiyah 3 Wirobrajan, serta Kuning Kinasih dan Alkiddo Richi Furihta dari SD Muhammadiyah Sapen. Keduanya merupakan atlet push bike yang telah meraih berbagai penghargaan di tingkat nasional dan juga internasional.

Dengan terselenggaranya agenda ini, Gatot berharap akan terbentuk gugus tugas pushbike Muhammadiyah. “Melalui gugus tugas pushbike, nantinya akan menjadi media pengembangan olahraga bagi anak-anak sekaligus dakwah komunitas olahraga Muhammadiyah sebagai implementasi amanat Muktamar Muhammadiyah,” pungkasnya. (fj)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Push-Bike-Lembaga-Pengembangan-Olahraga-Muhammadiyah-LPO-Pimpinan-Pusat-Muhammadiyah-di-UAD-Dok.-Istimewa.jpg 827 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-08 11:41:302024-01-08 11:41:30Wakil Rektor UAD Dorong Perkembangan Anak melalui Push Bike

Mahasiswa UAD Adakan Kajian Toleransi Antarumat Beragama

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN UAD Gelar kajian Toleransi Antarumat Beragama Bersama Warga Sorosutan (Dok. Istimewa)

Indonesia sebagai negara majemuk terdiri atas beragam suku bangsa, agama, dan bahasa. Namun, hal yang demikian tidak membuat warga Indonesia saling berselisih satu sama lain. Seperti semboyan Bhinneka Tunggal Ika, walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Asas toleransi dijunjung tinggi, terbukti dari berdampingannya Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.

Dalam Al-Qur’an Surah Al-Kaafiruun disebutkan bahwa untukmu agamamu dan untukku agamaku. Pernyataan ini kemudian menjadi urgen karena berkaitan dengan batas-batas toleransi antar umat beragama. Berdasarkan hal itu pula, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Periode 88 Unit I.A.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar pengajian dengan tajuk toleransi antarumat beragama. Ustaz Drs. Muchson Djazuly hadir sebagai pembicara bagi warga RW 12, Kelurahan Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, yang menjadi tempat berlangsungnya KKN tersebut.

Kegiatan berlangsung di Musala Al-Baroqah sejak pukul 19.30–21.30 WIB. Selain untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, pengajian jelang akhir tahun juga menjadi sarana mempererat persaudaraan. Suwandi selaku ketua RW 12 mengungkapkan bahwa musala maupun masjid sejatinya menjadi pusat peradaban umat.

”Masjid dan musala tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat peradaban dan pemberdayaan umat. Kegiatan dalam memenuhi tujuan tersebut terdapat berbagai hal, memuat berbagai aspek baik ilmu dunia dan akhirat. Ilmu dunia terdapat muamalah, ilmu akhirat terdapat tafsir, fikih, dan ibadah. Oleh karena itu, kajian tentang toleransi antarumat beragama ini kami selenggarakan di musala,” pungkasnya. (ish/nick)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-UAD-Gelar-kajian-Toleransi-Antarumat-Beragama-Bersama-Warga-Sorosutan-Dok.-Istimewa-scaled.jpg 1328 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 15:42:562024-01-06 15:42:56Mahasiswa UAD Adakan Kajian Toleransi Antarumat Beragama

Dosen UAD Beri Kuliah Pakar Teknologi Pengelolaan Sampah di STIKES Wirahusada, Yogyakarta

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam kuliah pakar di STIKES Wirahuda Yogyakarta (Dok. Istimewa)

Masalah sampah , khususnya di D. I. Yogyakarta, saat ini menjadi isu yang menarik di bidang lingkungan. Akibat penutupan TPA Piyungan telah membawa dampak kepada Masyarakat berupa peningkatan presepsi terhadap kebutuhan mengelola sampah sejak dari sumbernya yaitu dari konsumsi masyarakat.

Menyikapi masalah tersebut, dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), atas nama Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. memberi kuliah pakar di STIKES Wirahuda Yogyakarta dalam rangka peningkatan kepedulian dan menggali alternatif pengelolaan sampah domestik berbasis masyarakat.

Kegiatan kuliah pakar yang diadakan pada Kamis, 14 Desember 2023 ini diikuti oleh mahasiswa serta dosen Program Studi (Prodi) Kesehatan Masyarakat STIKES Wirahusada. Kegiatan ini merupakan implementasi MoU bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) antara FKM UAD dengan STIKES Wirahusada.

Dr. Surahman dalam kuliahnya menyampaikan tentang “Teknologi Pengelolaan Sampah dan Penanganannya”. Hal itu selaras dengan koordinasi kepakaran para dosen di lingkungan UAD untuk mendukung hilirisasi penelitian dan PkM yang dilakukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UAD.

Sebagai dosen yang mengambil kepakaran bidang sampah dan limbah, Dr. Surahman aktif melakukan penelitian dan melakukan hilirisasi penelitian untuk kegiatan PkM. Di mana, sejak tahun 2014 ia telah menekuni bidang teknologi tepat guna bidang Kesehatan Lingkungan dan diimplementasikan ke dalam kegiatan–kegiatan PkM yang dilakukan dalam sebuah tim.

Dalam materi yang disampaikan, Dr. Surahma menekankan manfaat inovasi teknologi tepat guna yang merupakan teknologi sederhana untuk mengatasi permasalahan masyarakat secara nyata. Selain itu, ia juga memberi tips inovasi dan perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) pada hasil inovasi yang dilakukan. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dosen-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dalam-kuliah-pakar-di-STIKES-Wirahuda-Yogyakarta-Dok.-Istimewa.jpg 451 601 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 15:23:212024-01-06 15:23:21Dosen UAD Beri Kuliah Pakar Teknologi Pengelolaan Sampah di STIKES Wirahusada, Yogyakarta

MTT PP Muhammadiyah Gandeng UAD dalam Sosialisasi KHGT

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Dr. Hamim Ilyas, M.Ag. selaku Ketua MTT PP Muhammadiyah (Dok. Isah)

Perbedaan hari raya Islam telah menjadi hal yang lumrah terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Namun, perbedaan ini kerap menjadi polemik dan berpotensi menimbulkan perselisihan. Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Majelis Tarjih dan Tajdid (MTT) terus berupaya untuk melakukan perubahan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, salah satunya dengan membuat Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).

Kalender ini dibuat secara universal dengan satu hari satu tanggal di seluruh dunia sehingga tidak ada lagi perbedaan arah kiblat, waktu salat, hari raya, hingga penentuan awal bulan hijriah. Pada 5–6 Januari 2024, MTT Muhammadiyah menggandeng Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai tuan rumah dalam sosialisasi dan seminar nasional KHGT. Adapun jangkauannya adalah pengurus wilayah dan daerah Muhammadiyah maupun ’Aisyiyah di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta.

Wakil Rektor Bidang Agama Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) UAD yakni Drs. Parjiman, M.Ag. dalam sambutannya mengungkapkan bahwa tajdid adalah bidang yang menjadi perhatian. “UAD tak hanya berperan sebagai perguruan tinggi, tetapi juga sarana pengkaderan, dakwah Islam, dan pengembangan tajdid Muhammadiyah. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi bagian dari upaya kami dalam pengembangan tajdid yang realisasinya belum efektif sebelumnya,” ucapnya.

Lebih lanjut, Dr. Hamim Ilyas, M.Ag. selaku Ketua MTT PP Muhammadiyah menambahkan, “Sosialisasi KHGT sudah dilakukan sebanyak tiga kali, sebelumnya di Medan dan Mataram. Harapannya ketika KHGT diluncurkan, maka kader Muhammadiyah bisa menjelaskan dengan baik sekaligus mampu menanggapi kritik yang datang nantinya. Boleh jadi, penerimaan KHGT ini prosesnya panjang seperti perubahan arah kiblat yang disampaikan Wakil Rektor tadi yakni menghabiskan waktu 80 tahun baru akhirnya diterima,” ujarnya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Hamim-Ilyas-M.Ag_.-selaku-Ketua-MTT-PP-Muhammadiyah-Dok.-Isah.png 560 1000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 11:37:472024-01-06 11:37:47MTT PP Muhammadiyah Gandeng UAD dalam Sosialisasi KHGT

Mahasiswa KKN UAD Raih Juara I Kompetisi Lorong Sayur RW 07 Wirobrajan

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Inisiasi Lorong Sayur di RW 07 Wirobrajan oleh Mahasiswa KKN Unit VI.C.I UAD (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif ke-89 Unit VI.C.I Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah berhasil menyelenggarakan kegiatan positif di RW 07 Wirobrajan, Yogyakarta, dari Oktober hingga Desember 2023 lalu. Dalam perencanaan kegiatan ini, tim KKN Unit VI.C.I menjalin kerja sama dengan warga setempat dan tokoh masyarakat untuk menciptakan inovasi yang menyegarkan berupa pembuatan lorong sayur.

Tujuan utama dari proyek lorong sayur ini adalah memberikan kesempatan kepada warga setempat untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong dengan menanam beragam jenis sayuran. Selain memberikan manfaat ekonomi melalui hasil panen yang dapat dijual, kegiatan ini juga diharapkan bisa meningkatkan kreativitas dan produktivitas masyarakat dalam merawat tanaman.

Dengan adanya lorong sayur, warga dapat secara aktif terlibat dalam proses menanam, merawat, bahkan memanen hasil tanaman sayuran. Inisiatif tersebut tidak hanya memberikan keuntungan ekonomi, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan hijau.

Selain itu, mahasiswa KKN Unit VI.C.I juga memberikan edukasi kepada warga sekitar tentang cara pengelolaan sisa-sisa makanan. Mereka menggunakan ember tumpuk dan lodong sisa dapur (losida) sebagai pupuk organik untuk mendukung pertumbuhan tanaman sayuran. Upaya ini diharapkan dapat membangun kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah organik secara efektif.

Arwika Praja, selaku ketua KKN Unit VI.C.I, menjelaskan, “Kegiatan ini bukan hanya sekadar menciptakan lorong sayur, tetapi juga meningkatkan kreativitas warga dalam menggunakan bahan bekas, seperti botol plastik dan galon, sebagai wadah tanaman sayuran. Lorong sayur tidak hanya memberikan dampak positif pada kesehatan melalui konsumsi sayuran yang sehat, tetapi juga memberdayakan masyarakat secara ekonomi.”

Selain itu, program lorong sayur dari Unit VI.C.I meraih juara 1 dalam Kompetisi Lorong Sayur dari seluruh Kecamatan Wirobrajan yang diadakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UAD. Prestasi ini menjadi kebanggaan bagi warga RW 07 Wirobrajan dan mahasiswa KKN Unit VI.C.I, yang semakin memotivasi mereka untuk terus mengembangkan program lorong sayur di lingkungan mereka. (Ran/Ek)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Inisiasi-Lorong-Sayur-di-RW-07-Wirobrajan-oleh-Mahasiswa-KKN-Unit-VI.C.I-UAD-Dok.-Istimewa.jpg 574 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 11:21:462024-01-06 11:21:46Mahasiswa KKN UAD Raih Juara I Kompetisi Lorong Sayur RW 07 Wirobrajan

Suasana Haru dan Tawa dalam Penarikan KKN UAD di Kepakaran Lor, Yogyakarta

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa UAD bersama warga dalam acara Penarikan KKN UAD di Kepakaran Lor, Yogyakarta (Dok. Istimewa)

Kamis, 28 Desember 2023, RW.10 Keparakan Lor, Yogyakarta diramaikan oleh acara “Pentas Seni” dari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Acara ini merupakan bagian dari penutupan KKN dan dihadiri secara langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Prayudha Maghriby, S.Pd, M.A., untuk melakukan penarikan secara simbolis.

Pentas Seni diawali dengan sambutan hangat oleh perwakilan mahasiswa KKN, dosen pembimbing, perwakilan Takmir Masjid Al-Amin, dan Ketua RW.10. Mereka berbagi cerita, kesan, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Acara ini tak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga sebagai ajang penampilan bakat anak–anak TPA Masjid Al-Amin, mulai dari pertunjukan musik, membaca puisi, hingga tarian tradisional. Lewat Pentas Seni, menjadikan momen perpisahan yang sarat emosi bagi mahasiswa KKN dan warga setempat. Ketua RW.10, Lilik, menyampaikan penghargaannya atas dedikasi mahasiswa KKN UAD dalam memberikan nilai tambah bagi masyarakat Keparakan Lor.

Sebagai ungkapan terima kasih, mahasiswa KKN menyajikan sebuah lagu dan puisi yang ditujukan untuk warga RW 10 Keparakan Lor. Suasana haru dan tawa menciptakan kenangan yang tak terlupakan. Acara itu diakhiri dengan saling bertukar salam perpisahan dan foto bersama antara mahasiswa dan warga, menandai berakhirnya program KKN Alternatif Unit III.C.2 di RW 10 Keparakan Lor.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, mahasiswa berharap selama melakukan KKN program-program kegiatan dapat menjadi jejak kebaikan dan kerja sama yang akan terus dikenang oleh warga RW.10 dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-UAD-bersama-warga-dalam-acara-Penarikan-KKN-UAD-di-Kepakaran-Lor-Yogyakarta-Dok.-Istimewa.jpeg 843 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 10:35:192024-01-06 10:35:19Suasana Haru dan Tawa dalam Penarikan KKN UAD di Kepakaran Lor, Yogyakarta

Memahami Langkah Penelitian pada Sosialisasi Tugas Akhir

06/01/2024/in Terkini /by Ard

Himpunan Mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia (HMPRISAI) bersama program studi mengadakan sosialisasi tugas akhir (Dok. Massyifa)

Sosialisasi tugas akhir yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Sastra Indonesia (HMPRISAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama program studi merupakan langkah yang positif dalam memberikan informasi perihal penelitian kepada mahasiswa Sastra Indonesia, terutama yang masih akan melakukan seminar proposal.

Keterlibatan dosen-dosen Sastra Indonesia seperti Laga Adhi Darma, Irwan Suswandi, M.Hum., dan Tristanti Apriyani, S.S., M.Hum. sebagai pembicara dalam kegiatan ini sangatlah penting. Setiap pembicara membahas cabang ilmu sastra dalam bidangnya masing-masing, seperti korpus penelitian sastra, penelitian linguistik, dan penelitian budaya. Ini memberikan wawasan yang luas kepada mahasiswa tentang berbagai aspek dalam bidang sastra yang mereka pelajari. Pemilihan topik penelitian yang beragam dari masing-masing pembicara juga memberikan gambaran kepada mahasiswa tentang keragaman penelitian yang dapat mereka eksplorasi dalam tugas akhir.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Amphitarium Kampus IV UAD pada Rabu 20 Desember 2023, dan merupakan kegiatan yang memberikan inovasi efektif serta efisien dalam menyampaikan informasi terkait tugas akhir. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan mahasiswa dapat memperoleh landasan yang kuat sebelum memulai tahapan selanjutnya dalam menyelesaikan tugas akhir mereka. Tidak hanya itu, diharapkan pula bahwa melalui sosialisasi ini, mahasiswa mampu memahami kerangka penelitian dengan lebih baik, meningkatkan keterampilan riset mereka, dan mendapatkan inspirasi serta sumber referensi yang memadai.

“Kegiatan ini tergolong suatu hal yang baru dan akan menjadi kegiatan utama yang diselenggarakan di program studi. Diharapkan acara tersebut mampu memberikan informasi secara efektif, menginspirasi, dan memberdayakan mahasiswa Sastra Indonesia untuk melakukan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi perkembangan ilmu sastra,” ungkap Fikri Haikal sebagai ketua pelaksana. (syf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Himpunan-Mahasiswa-Program-Studi-Sastra-Indonesia-HMPRISAI-bersama-program-studi-mengadakan-sosialisasi-tugas-akhir-Dok.-Massyifa-scaled.jpeg 1436 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-06 09:43:032024-01-06 09:43:03Memahami Langkah Penelitian pada Sosialisasi Tugas Akhir

Kelola Sampah Dapur, Langkah Sederhana Wujudkan Lingkungan Bersih di Wirobrajan

05/01/2024/in Terkini /by Ard

Pengelolaan sampah daur ulang oleh KKN UAD di Wirobrajan (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unit V.D.2 di RW.8 Pakuncen, Wirobrajan mengambil inisiatif untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di masyarakat sekitar dengan menyelenggarakan “Pelatihan Pengelolaan Sampah Dapur Ruang Lingkup Rumah Tangga dengan Metode Ember Tumpuk dan Losida”

Pelatihan yang berlangsung pada Kamis, 14 Desember 2023 ini merupakan salah satu wujud implementasi kerja sama antara Kelurahan Wirobrajan dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UAD. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan oleh Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. kolaborasi dengan mahasiswa KKN UAD Unit V.D.2.

Metode inovatif ini dipilih karena tidak hanya menekankan pada pemilahan sampah, tetapi juga memperkenalkan cara pengelolaan dengan menggunakan ember tumpuk dan losida. Selama pelatihan, warga sekitar terutama ibu-ibu diajak untuk memahami betapa pentingnya pengelolaan sampah dapur secara efisien.

Selain itu, mahasiswa KKN terlibat aktif mulai dari pendampingan hingga memberikan panduan praktis kepada setiap warga mengenai cara menerapkan ember tumpuk dan losida dalam kehidupan sehari-hari. Mereka menyampaikan pada warga bahwa metode tersebut sebagai solusi sederhana dan efektif dalam mengurangi limbah organik.

Lewat program ini, mahasiswa KKN UAD berharap penerapan metode ember tumpuk dan losida dapat membantu mengurangi dampak negatif sampah rumah tangga terhadap lingkungan. “Semoga masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan turut berperan dalam menjaga kebersihan lingkungan. Program pelatihan ini tidak hanya memberikan manfaat secara lingkungan, tetapi juga menciptakan kesadaran kolektif akan pentingnya peran setiap individu dalam menjaga kelestarian alam.” jelas Ketua Unit V.D.2. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengelolaan-sampah-daur-ulang-oleh-KKN-UAD-di-Wirobrajan-Dok.-Istimewa-scaled.jpeg 2560 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-05 16:37:052024-01-05 16:37:05Kelola Sampah Dapur, Langkah Sederhana Wujudkan Lingkungan Bersih di Wirobrajan

KKN UAD Buat Pupuk Serbaguna dari Sampah Rumah Tangga

05/01/2024/in Terkini /by Ard

Pengolahan sampah rumah tangga menjadi pupuk serbaguna oleh mahasiswa UAD (Dok. Istimewa)

Mahasiswa KKN Alternatif 89 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit VII.C.2 bersama perwakilan warga RW.03 Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta, menginisiasi sebuah langkah inovatif berupa pengelolaan sampah menjadi eco enzim dan kompos menggunakan metode ember tumpuk. Kegiatan yang  diadakan pada Ahad, (10-12-2023), di Tombo Ati RT 18 RW 03, Patangpuluhan, Wirobrajan ini merupakan upaya bersama untuk menjaga lingkungan serta meningkatkan kesadaran dalam menciptakan lingkungan bersih dan sehat.

Kegiatan diawali dengan penyuluhan mengenai manfaat eco enzim dan kompos serta cara pembuatannya. Warga dan mahasiswa KKN UAD saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola sampah, khususnya sampah rumah tangga. Idha Putri Kinasih, penanggung jawab acara mengungkapkan, “Program ini sebagai wadah belajar bersama, saling berbagi ilmu dan pengalaman. Semoga dengan adanya program ini, masyarakat dapat meneruskan dan memperoleh manfaatnya, serta dapat meningkatkan produktivitas dalam mengelola sampah rumah tangga.”.

Dengan metode ember tumpuk sebagai media utama, pembuatan kompos organik dinilai lebih efektif untuk pengelolaan sampah menjadi produk yang bermanfaat dan menciptakan solusi berkelanjutan untuk. Pupuk yang dihasilkan dapat digunakan sebagai nutrisi tanaman, sedangkan air lindi yang terdapat di bagian bawah ember dapat dimanfaatkan untuk penyiraman atau semprotan penghilang hama pada tanaman.

Dalam pembuatan eco enzim, bahan yang diperlukan pun cukup sederhana, yaitu air, gula merah, dan berbagai macam kulit buah maupun sisa sayuran. Dari bahan tersebut, menggunakan perbandingan 10 banding 3 dan 1. 10 untuk air, 3 untuk limbah buah atau sayur, dan 1 untuk gula merah.

Rini selaku perwakilan warga RW.03 menyampaikan bahwa eco enzim ini memiliki banyak manfaat. Ia menyebut bisa untuk pupuk organik, membersihkan kerak di kamar mandi, dan untuk kesehatan. “Eco enzim dapat dipanen setelah tiga bulan, jika kurang dari tiga bulan hasilnya tidak akan maksimal, dan jika lebih dari tiga bulan hasilnya akan lebih baik,” jelasnya.

Terselenggaranya kegiatan tidak hanya berfungsi sebagai kegiatan praktis, melainkan wujud kolaborasi antara mahasiswa dan warga sekaligus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam praktik keberlanjutan. Harapannya tidak hanya memberikan dampak ekologis, tetapi juga menginspirasi kesadaran akan pentingnya langkah-langkah berkelanjutan dalam mengelola sampah di lingkup masyarakat lokal. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengolahan-sampah-rumah-tangga-menjadi-pupuk-serbaguna-oleh-mahasiswa-UAD-Dok.-Istimewa.jpg 1125 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-01-05 15:24:122024-01-05 15:24:12KKN UAD Buat Pupuk Serbaguna dari Sampah Rumah Tangga
Page 244 of 500«‹242243244245246›»

TERKINI

  • KKN Alternatif ke-97 UAD Gelar Senam dan Fun Games di Dusun Banyon29/06/2025
  • Mahasiswa KKN UAD Selenggarakan Sosialisasi Pengemasan dan Pemasaran Produk UMKM29/06/2025
  • BEM FH UAD Adakan Kegiatan Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum29/06/2025
  • PBSI UAD Gelar Kuliah Umum, Optimalkan Pembelajaran Mendalam28/06/2025
  • Tips Menulis Opini Tembus Media Massa28/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Torehkan Prestasi di Kejuaraan Nasional UPI Karate Cup V 202526/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Lomba Artikel Ilmiah Nasional25/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Fotografi dengan Karya Bertema Edukasi Islami24/06/2025
  • Ahmad Syaiful Hadi Raih Juara 1 Baca Puisi di Festival Kenduri Sastra #420/06/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Juara 1 Seni Tunggal Tangan Kosong Putri dalam Kejurnas Tapak Suci Semar VI18/06/2025

FEATURE

  • Mendidik Anak Tak Semudah Memindahkan Air28/06/2025
  • Apakah AI Dapat Dimintai Pertanggungjawaban jika Menyebarkan Disinformasi dan Deepfake?28/06/2025
  • Dari Konsep ke Aksi: Workshop OBE AFEB PTMA Hasilkan Peta Jalan Implementasi Kurikulum28/06/2025
  • Memahami Filosofi OBE: Menggeser Fokus Pendidikan ke Arah Kompetensi dan Dampak Nyata27/06/2025
  • Salat Subuh sebagai Tolok Ukur Komitmen Keimanan24/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top