• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Kipas Tangan dari Bambu untuk Lansia

27/08/2024/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Pelatihan Pembuatan Kipas Tangan dari Bambu untuk Lansia (Dok. Istimewa)

Pada 10 Agustus 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode-127 Unit VI.B.III Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pelatihan pembuatan kipas tangan dari bambu khusus untuk para lansia di Padukuhan Bergan, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan para lansia agar tetap produktif, serta meningkatkan keterampilan mereka dalam menghasilkan produk bernilai ekonomi.

Pelatihan ini berlangsung di rumah Nanan Widya selaku dukuh di Padukuhan Bergan dengan dihadiri oleh sekitar 30 peserta yang mayoritas berusia di atas 60 tahun. Suratman, seorang pengusaha kipas tangan yang juga merupakan warga lokal, menjadi narasumber dalam kegiatan ini. Ia dengan antusias berbagi ilmu dan pengalaman tentang teknik pembuatan kipas tangan dari bambu, mulai dari pemilihan bahan hingga proses perakitan dan penyelesaian akhir.

Ia mengungkapkan, “Saya sangat senang bisa berbagi pengalaman dengan para lansia di sini. Meskipun sudah lanjut usia, mereka tetap semangat belajar. Saya berharap keterampilan ini dapat mereka kembangkan, tidak hanya untuk kebutuhan pribadi tetapi juga sebagai tambahan penghasilan. Ini adalah cara yang baik untuk melestarikan kerajinan tradisional sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka.”

Pelatihan tersebut mendapat sambutan positif dari para peserta yang merasa kegiatan ini sangat bermanfaat. Selain menambah keterampilan, mereka juga mendapatkan motivasi untuk terus berkarya meskipun sudah berusia lanjut. “Ini pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Saya merasa lebih bersemangat dan tidak merasa tua lagi setelah mengikuti pelatihan ini,” ujar salah satu peserta dengan senyum lebar.

Kegiatan ini menunjukkan pentingnya peran komunitas dalam mendukung lansia, terutama dalam hal pemberdayaan ekonomi. Dengan keterampilan yang diperoleh, para lansia diharapkan dapat menghasilkan produk-produk yang bernilai jual, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan mereka sekaligus melestarikan budaya lokal.

Secara keseluruhan, pelatihan tersebut merupakan langkah yang sangat positif dalam upaya meningkatkan kualitas hidup para lansia di Padukuhan Bergan. Ini adalah contoh nyata bagaimana program pelatihan yang tepat sasaran dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, khususnya bagi kelompok lansia yang sering kali terpinggirkan dalam kegiatan-kegiatan produktif. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Pelatihan-Pembuatan-Kipas-Tangan-dari-Bambu-untuk-Lansia-Dok.-Istimewa.jpg 1350 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-27 10:10:192024-08-27 10:10:19KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Kipas Tangan dari Bambu untuk Lansia

Sampah Kulit Bawang Jadi Pestisida Alami, Inovasi KKN UAD di Dusun Jodog

27/08/2024/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Dusun Jodog sosialisasikan pemanfaatan kulit bawang jadi pestisida alami (Dok. Istimewa)

Dalam upaya mengurangi limbah organik dan mendorong penggunaan pestisida ramah lingkungan, warga Dusun Jodog, Gilangharjo, Pandak, Bantul, bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) mengikuti sosialisasi pemanfaatan sampah kulit bawang merah dan bawang putih sebagai pestisida alami. Kegiatan diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai bagian dari pengabdian mereka kepada masyarakat.

Sosialisasi didasari oleh permasalahan umum yang terjadi di masyarakat, di mana sampah organik seperti kulit bawang merah sering kali dibuang begitu saja tanpa pemanfaatan yang maksimal. Selain itu, tingginya penggunaan pestisida kimia yang berdampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan menjadi perhatian utama dalam kegiatan ini.

“Melalui sosialisasi yang dilakukan, kami ingin memberikan alternatif yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan bagi masyarakat, terutama dalam penggunaan pestisida,” ujar Rendyansyah Rahmatullah, salah satu anggota tim KKN UAD. Kulit bawang merah dan bawang putih yang sebelumnya dianggap limbah, kini bisa diolah menjadi produk yang bermanfaat, sekaligus mengurangi volume sampah yang terbuang.

Dalam kegiatan tersebut, tim KKN UAD juga memberikan pelatihan kepada warga tentang cara mengolah kulit bawang menjadi pestisida alami yang dapat digunakan untuk mengendalikan hama tanaman. Selain mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia, langkah ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi warga dengan mengurangi biaya pembelian pestisida.

Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengubah kebiasaan masyarakat dalam mengelola sampah organik, sekaligus memperkenalkan cara-cara baru yang lebih berkelanjutan dalam menjaga kelestarian lingkungan. Tim KKN UAD berharap bahwa pengetahuan yang mereka bagikan dapat terus diterapkan oleh masyarakat Dusun Jodog di masa mendatang. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Dusun-Jodog-sosialisasikan-pemanfaatan-kulit-bawang-jadi-pestisida-alami-Dok.-Istimewa.jpeg 1127 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-27 09:53:072024-08-27 09:53:07Sampah Kulit Bawang Jadi Pestisida Alami, Inovasi KKN UAD di Dusun Jodog

KKN UAD Bantu Warga Olah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Diesel

27/08/2024/in Terkini /by Ard

Pengolahan sampah plastik jadi bahan bakar minyak oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan di Desa Keso (Dok. KKN Unit III.A.1 UAD)

Pada Senin, 19 Agustus 2024, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 127 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit III.A.1 melakukan program pemberdayaan masyarakat di Desa Keso, Banyuroto, Nanggulan, Kulon Progo. Program ini merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat sekitar mengenai banyaknya sampah yang sulit didaur ulang, yang mengakibatkan pencemaran lingkungan.

Penggunaan plastik bagi kehidupan masyarakat di Desa Keso masih sangat tinggi, hal ini menjadi penyebab permasalahan sampah di dalam kehidupan sehari-hari. Keterbatasan akses jalan, serta lokasi desa membuat masyarakat sulit mengelola sampah dengan baik. Hal-hal tersebut dikemukakan beberapa warga dan pemimpin desa pada saat KKN UAD melakukan survei lokasi.

Menanggapi berbagai keluhan tersebut, KKN UAD Unit III.A1 berinisiatif untuk membantu masyarakat dalam menanggulangi permasalahan sampah dengan cara membuat sistem pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak (BBM).

Secara umum, mekanisme pengolahan sampah plastik menjadi BBM dilakukan dengan menggunakan metode pirolisis (proses mengubah bahan atau sampah menjadi produk cairan dengan memanfaatkan pembakaran suhu tinggi). Prosesnya dimulai dengan memasukkan sampah plastik pada alat penyulingan dan melalui proses pembakaran sekitar 3 jam untuk menghasilkan uap dari sampah plastik tersebut.

Proses selanjutnya adalah pendinginan yang dilakukan pada gas yang dihasilkan dari pembakaran sampah plastik sebelumnya sehingga gas akan mengalami kondensasi (proses pergantian wujud dari gas ke cair) dan membentuk cairan. Cairan ini yang nantinya akan menjadi bahan bakar baik berupa bensin maupun bahan bakar diesel. Proses tersebut biasa disebut distilasi (pemisahan suatu campuran yang didasarkan pada perbedaan titik didih dan tekanan uap).

Adapun mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini di antaranya Latifa Suci Diva Oktaviana, Said Fariz Syaripuddin, Hanifah Takwin Ma’rufah, Sekar Palupi, ⁠Athias Putri Nur Afnie, Ahmad Qurniawan, Rizqi Amalia Firdaus, Delia Ramadhani, Moh. Ihsan, dan Elvia Ardelia. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengolahan-sampah-plastik-jadi-bahan-bakar-minyak-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-di-Desa-Keso-Dok.-KKN-Unit-III.A.1-UAD.jpeg 1043 1400 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-27 09:24:282024-08-27 09:24:28KKN UAD Bantu Warga Olah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Diesel

Maksimalkan Produk UMKM Lokal, KKN UAD Gelar Pelatihan Digital Marketing

27/08/2024/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk Maksimalkan Produk UMKM Lokal (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 127 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.B.2 menggelar sosialisasi dan pelatihan untuk masyarakat di lokasi pengabdian. Titik lokasi pengabdian berada di Dusun Bandung, Kelurahan Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.

Melihat beberapa kebutuhan yang diperlukan masyarakat, para mahasiswa KKN melakukan sosialisasi “Digitalisasi Marketing dan Pelatihan Pembuatan Label Menggunakan Aplikasi Canva”, pada Senin, 19 Agustus 2024. Mereka yang dibimbing oleh Nur Hidayah, S.Pd., M.Pd. ini mendapatkan antusias dan respons positif dari masyarakat.

Tujuan dari sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan yakni untuk mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam meningkatkan keterampilan digital dan memperbaiki pemasaran produk mereka. Sosialisasi tersebut sekaligus memberikan edukasi mengenai pemanfaatan dalam menggunakan teknologi yang dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi operasional.

Melalui pelatihan ini, para pelaku UMKM diharapkan dapat memanfaatkan platform digital untuk mempromosikan produk mereka agar menjadi lebih efektif, serta mengelola bisnis dengan cara yang lebih modern. Selain itu, pelatihan pembuatan label produk menggunakan aplikasi Canva merupakan salah satu fokus utama dari kegiatan ini.

Canva, sebagai alat desain grafis yang mudah diakses, membantu pelaku UMKM dalam membuat label produk yang menarik dan profesional. Mereka dilatih dalam penggunaan Canva untuk mendesain label yang tidak hanya menarik, tetapi juga sesuai dengan standar pasar sehingga dapat menarik lebih banyak konsumen dan meningkatkan daya saing produk mereka.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh puluhan pelaku UMKM yang aktif di sekitar Dusun Bandung. Partisipasi yang antusias dari mereka menunjukkan besarnya minat dan kebutuhan untuk meningkatkan keterampilan digital dan desain produk UMKM. Menurut Tukijo, selaku Kepala Dusun Bandung, masyarakat memiliki potensi dalam menciptakan dan menghasilkan produk yang bermanfaat, tinggal cara pemasarannya yang perlu ditingkatkan.

“Warga Dusun Bandung memiliki kemampuan dalam menghasilkan berbagai macam produk. Namun, beberapa pelaku UMKM masih kesulitan dalam memasarkan produk ke jangkauan yang lebih luas,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, para mahasiswa KKN berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ekonomi lokal dan mendukung pertumbuhan bisnis UMKM. Khususnya di wilayah Dusun Bandung yang memiliki potensi yang bagus dalam memasarkan produk lokal. Dengan pelatihan yang memadai, UMKM di Dusun Bandung ini dapat terus berkembang dan memperkuat posisi mereka di pasar. (can)

 uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Pelatihan-Digital-Marketing-untuk-Masksimalkan-Produk-UMKM-Lokal-Dok.-Istimewa.jpg 1134 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-27 09:05:042024-08-27 09:51:09Maksimalkan Produk UMKM Lokal, KKN UAD Gelar Pelatihan Digital Marketing

Gobak Sodor: Permainan Tradisional untuk Mengurangi Tingkat Phubbing

27/08/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa PPG Prajabatan BK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berikan layanan bimbingan kelompok dengan permainan tradisional gobok sodor (Dok. Istimewa)

Kemajuan teknologi menjadikan kita sebagai manusia dimudahkan dalam melakukan berbagai hal di kehidupan sehari-hari. Salah satu yang menjadikan kita terbantu adalah dengan munculnya ponsel pintar. Kini, ponsel pintar menjadi sebuah benda yang tidak bisa jauh dari manusia. Adanya benda tersebut memberikan dampak positif dalam kehidupan manusia sebagai sebuah alat yang mempermudah kehidupan. Namun, di sisi lain muncul efek negatif, salah satunya adalah phubbing.

Dikutip dari sebuah jurnal, phubbing berasal dari dua kata yaitu phone yang berarti telepon dan snubbing yang berarti menghina. Lebih jelasnya, phubbing merupakan perilaku mengabaikan orang dan lingkungan sekitar dan akan lebih terfokus pada ponsel pintarnya.

Adanya phubbing ini dapat terjadi oleh siapa pun termasuk oleh para pelajar. Terjadinya phubbing pada siswa terlihat ketika dalam pelajaran mereka abai dan asyik dengan ponsel pintar sehingga tidak memperhatikan pembelajaran.

Upaya untuk mengurangi tingkat phubbing dilakukan di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta dengan menggunakan layanan bimbingan kelompok dengan permainan tradisional gobak sodor yang dimodifikasi dengan menambahkan materi phubbing di dalamnya. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Azkia Fitirianis Mulyawati, S.Pd., mahasiswa PPG Prajabatan BK Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Adanya layanan bimbingan kelompok menggunakan permainan gobak sodor diharapkan mampu untuk membantu mengurangi tingkat phubbing pada siswa kelas X di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Memanfaatkan permainan ini membantu untuk meningkatkan interaksi sosial dan fisik siswasehingga membantu mengurangi tingkat phubbing.

Para siswa terlihat antusias saat melakukan layanan sehingga layanan yang dilakukan memunculkan efek positif. Kesadaran akan phubbing bagi siswa dapat membantu mencegah terjadinya perilaku phubbing di sekolah yang bisa menghambat perkembangan mereka. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-PPG-Prajabatan-BK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-berikan-layanan-bimbingan-kelompok-dengan-permainan-tradisional-gobok-sodor-Dok.-Istimewa.jpeg 1195 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-27 08:35:342024-08-27 08:35:34Gobak Sodor: Permainan Tradisional untuk Mengurangi Tingkat Phubbing

KKN UAD Dukung Pengelolaan Sampah di Notoyudan

26/08/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Dukung Pengelolaan Sampah di Notoyudan Yogyakarta (Dok. Istimewa)

Dalam rangka kegiatan inovatif Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Periode-92 yang digelar di Masjid Al-Hikmah Notoyudan, Gedongtengen, Yogyakarta, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan aksi nyata dengan menyerahkan hasil penjualan sedekah sampah dari warga RW 23 dan RW 24 untuk infak masjid kepada Abdul Majid, selaku ketua Takmir Masjid Al-Hikmah. Program ini menjadi bagian dari tema besar “Dari Sedekah Sampah ke Lorong Sayur”, yang bertujuan untuk mentransformasi sampah menjadi sumber kehidupan.

Program tersebut dimulai dengan sosialisasi kepada warga mengenai pentingnya pengelolaan sampah organik dan anorganik. Para mahasiswa KKN terjun langsung ke lapangan, mengunjungi rumah-rumah warga di RW 23 dan RW 24 untuk meminta dan mengumpulkan sampah yang memiliki nilai jual. Hasil penjualan dari sampah-sampah tersebut kemudian diserahkan kepada pengurus Masjid Al-Hikmah sebagai bentuk infak dari masyarakat.

“Awalnya kami tidak berencana untuk sedekah sampah keliling, tetapi karena dirasa sampah yang terkumpul masih sedikit akhirnya kami spontan mengadakan program sedekah sampah keliling. Alhamdulillah, ternyata warga yang berpartisipasi jauh lebih banyak dari harapan dan sampah yang terkumpul pun jauh lebih banyak dari yang sebelumnya,” terang Hanifah, selaku ketua KKN Unit I.B.1.

Walaupun kegiatan pengelolaan sampah ini memang sudah menjadi kegiatan rutin warga Notoyudan, dalam penanganan kali ini, para mahasiswa KKN UAD menginisiasi beberapa inovasi dalam kegiatan. Selain terjun langsung ke rumah warga, terobosan dari mahasiswa KKN ialah mengubah botol air mineral bekas menjadi pot tanaman untuk beberapa sayuran seperti bayam, kangkung, terong, dan selada di sepanjang lorong kampung yang sebelumnya terkesan kumuh.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat setempat dan sejumlah lembaga sosial yang berkolaborasi dalam penyediaan bibit dan alat-alat pertanian. Selain itu, ibu-ibu daerah pun turut berperan aktif dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada mahasiswa KKN mengenai teknik bercocok tanam.

“Saya sangat senang dengan adanya program ini. Bagi warga yang berada di bawah dekat sungai, program sedekah sampah keliling sangat membantu kami untuk membersihkan sampah-sampah yang telah menumpuk sejak lama menunggu untuk disetor,” ungkap salah satu warga Notoyudan.

Dengan adanya program KKN tersebut, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dikembangkan di berbagai wilayah lainnya. Transformasi sampah menjadi kehidupan ini merupakan langkah kecil yang berdampak besar, menciptakan lingkungan yang lebih bersih, hijau, dan sejahtera. Program ini tidak hanya berfokus pada aspek lingkungan tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi warga. Hasil panen dari Lorong Sayur pun dapat dikonsumsi sendiri sehingga membantu kebutuhan pangan warga.

“Semoga ke depannya program sedekah sampah keliling dapat dilanjutkan oleh masyarakat sekitar, terutama pemuda-pemudinya yang masih memiliki banyak tenaga untuk berkeliling kampung,” lanjut Hanifah. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dukung-Pengelolaan-Sampah-di-Notoyudan-Yogyakarta-Dok.-Istimewa.jpg 1081 1700 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-26 11:22:052024-08-26 11:22:05KKN UAD Dukung Pengelolaan Sampah di Notoyudan

KKN UAD Kenalkan Pengolahan Limbah Dapur Jadi Pupuk Organik

26/08/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Sosialisasikan Pemanfaatan Limbah Dapur di Dusun Krapakan, Pandak (Dok Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler periode 127 Unit V.B.1 manfaatkan limbah dapur sebagai pupuk organik. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu, 3 Agustus 2024, di Dusun Krapakan, Caturharjo, Pandak, Bantul, Yogyakarta.

Sosialisasi bertujuan untuk mengedukasi warga, terutama ibu rumah tangga, mengenai pengelolaan limbah dapur sehingga dapat diolah menjadi pupuk organik yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Dengan pengetahuan ini, diharapkan warga dapat memanfaatkan limbah rumah tangga secara efektif, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta sehat.

Acara dimulai dengan sambutan dari ketua unit yaitu Reza Aditya Aryaputra yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Kemudian, dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Sri Kushartati, S.Psi., M.A., dosen Psikolog UAD, yang menjelaskan tentang pentingnya pengelolaan limbah dapur. Ia menggunakan Power Point untuk mendukung isi kegiatan yang berlangsung, yang berisi langkah-langkah praktis dalam membuat pupuk kompos dan pupuk organik cair (POC).

Setelah pemaparan, diadakan sesi tanya jawab yang diikuti dengan antusias oleh warga. Acara ditutup dengan demonstrasi pembuatan pupuk kompos serta POC oleh tim KKN UAD, dan warga diajak untuk langsung praktik.

POC adalah pupuk yang dibuat dari fermentasi bahan organik yang mengandung banyak nutrisi dalam bentuk cair. Kegunaannya memberikan nutrisi langsung ke tanaman melalui daun atau akar, meningkatkan pertumbuhan tanaman, dan mencegah penyakit tanaman. Cara pembuatannya, pertama, siapkan bahan-bahan seperti air cucian beras, sisa sayuran. Kedua, campurkan bahan-bahan tersebut dalam wadah tertutup.

Ketiga, tambahkan molase sebagai aktivator fermentasi. Keempat, diamkan selama 1–2 minggu hingga proses fermentasi selesai. Kelima, saring cairan yang dihasilkan dan simpan dalam botol tertutup. Keenam, POC siap digunakan dengan cara dicampur air sebelum penyemprotan ke tanaman.

Harapan Muhammad Noor Aidil selaku perwakilan tim yaitu program sosialisasi dan pelatihan pemanfaatan limbah dapur menjadi pupuk organik ini dapat menjadikan warga Dusun Krapakan mampu untuk mengelola sampah organik secara mandiri yang berfokus pada pengolahan pupuk kompos dan pupuk organik cair yang nantinya bisa dipakai untuk kebutuhan pertanian oleh warga. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Sosialisasikan-Pemanfaatan-Limbah-Dapur-di-Dusun-Krapakan-Pandak-Dok-Istimewa.jpg 1037 1700 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-26 11:07:282024-08-26 11:07:28KKN UAD Kenalkan Pengolahan Limbah Dapur Jadi Pupuk Organik

Mahasiswa UAD Latih Pembuatan Sabun Cuci Piring di Padukuhan Kemiri

26/08/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahaln (UAD) Latih Pembuatan Sabun Cuci Piring di Padukuhan Kemiri (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 127 Unit I.C.III Universitas Ahmad Dahlan (UAD), melakukan sosialisasi dan pelatihan pembuatan sabun cuci piring dari limbah kulit pisang. Kegiatan yang diadakan di Balai Padukuhan Kemiri pada Selasa, 20 Agustus 2024 itu, berhasil menarik perhatian masyarakat sekitar, terutama mereka yang ingin memanfaatkan limbah organik untuk menghasilkan produk yang bermanfaat.

Pelatihan ini berlangsung mulai pukul 14.00 hingga 15.30 WIB yang bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada warga Padukuhan Kemiri, Wijimulyo, Nanggulan, Kulon Progo. Dengan memanfaatkan kulit pisang yang sering kali dibuang begitu saja, peserta dilatih untuk mengolahnya menjadi sabun cuci piring yang ramah lingkungan. “Kami ingin mengedukasi masyarakat bahwa limbah organik seperti kulit pisang bisa diolah menjadi produk yang berguna sekaligus membantu mengurangi sampah, bahkan bisa menjadi barang yang mempunyai nilai jual,” ujar mahasiswi KKN UAD pada saat menyampaikan materi.

Selama sosialisasi dan pelatihan, para peserta juga dibimbing secara langsung oleh mahasiswa KKN UAD dalam proses pembuatan sabun cuci piring dari limbah kulit pisang. Langkah-langkahnya meliputi proses pengolahan kulit pisang, pencampuran bahan-bahan alami lainnya, hingga teknik pengemasan produk. Bahan-bahan yang dibutuhkan di antaranya texapon, air, garam (NaCl), ekstrak kulit pisang, serta pewarna dan pewangi seperlunya.

Ini adalah hal yang sederhana, tetapi penting untuk mengurangi limbah dan menciptakan produk ramah lingkungan. Kami juga berharap sosialisasi dan pelatihan ini bermanfaat bagi masyarakat setempat, yang kemudian dapat membuat dan memasarkan sabun hasil buatan mereka sehingga dapat menambah penghasilan.

Salah satu warga mengungkapkan antusiasmenya ketika mengikuti pelatihan. “Ini adalah ilmu yang sangat bermanfaat, dengan adanya sosialisasi dan pelatihan, tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga menghemat pengeluaran rumah tangga,” ujar Sawarti.

Pelatihan tersebut memang mendapat tanggapan positif dari masyarakat, dengan harapan kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan untuk memberdayakan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahaln-UAD-Latih-Pembuatan-Sabun-Cuci-Piring-di-Padukuhan-Kemiri-Dok.-Istimewa.jpg 1196 1700 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-26 10:51:532024-08-26 10:52:09Mahasiswa UAD Latih Pembuatan Sabun Cuci Piring di Padukuhan Kemiri

Cerita Inspiratif Dinda, Mahasiswa Psikologi dan Ketua PKM Center UAD

26/08/2024/in Feature /by Ard

Dinda Aisyah Rizqianingrum, ketua umum Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Istimewa)

Dinda Aisyah Rizqianingrum yang merupakan ketua umum Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD), membagikan kisah inspiratif perjalanannya. Mahasiswi yang kerap disapa Dinda ini merupakan mahasiswa Program Studi (Prodi) Psikologi yang aktif di berbagai kegiatan. Beberapa organisasi yang ia ikuti adalah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan PKM Center UAD.

“Pada tahun pertama kuliah, saya mengikuti PKM Center sebagai anggota Departemen PKM, kemudian saya juga mengikuti IMM. Pada tahun kedua kuliah, saya diamanahi sebagai ketua bidang kaderisasi IMM Psikologi UAD dan menjadi ketua umum PKM Center UAD,” ucap Dinda.

Dinda membagikan tipsnya dalam menyeimbangkan waktu. “Sebagai ketua PKM Center UAD sebetulnya sangat menantang bagi saya karena harus membawahi delapan departemen di bawah Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa). Banyak lomba yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang lini masanya saling berdekatan. Sebagai ketua saya belajar untuk mengatur waktu sebaik mungkin, dengan mengusahakan membuat skala prioritas setiap harinya.”

Ketika bangun tidur, biasanya Dinda mencatat di buku atau notes ponsel apa saja yang ingin ia kerjakan hari itu dan kegiatan apa saja yang perlu dilakukan dengan menentukan mana yang paling penting. Biasanya di PKM Center, banyak jadwal terutama ketika awal sosialisasi PKM dan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan PPKO pendampingan sehingga jadwal di kalender penuh.

“Akan tetapi, saya mencoba membuat skala prioritas dengan baik. Jadi meskipun kegiatan padat, saya selalu menyempatkan waktu untuk diri sendiri seperti beli makanan enak, nonton film, dan aktivitas-aktivitas yang membuat mood naik,” lanjutnya.

Selama di bangku kuliah, Dinda sudah menerima beberapa penghargaan, di antaranya dua kali mendapat kesempatan pendanaan PKM dari Kemendikbudristek di Bidang Riset Sosial dan Humaniora pada tahun 2023 dan 2024. Ia juga menjadi mahasiswa berprestasi kedua dari Program Studi Psikologi.

Sebagai penutup, Dinda menjelaskan dasar motivasinya, “Motivasi saya untuk terus produktif dan semangat sebetulnya karena ingin menantang diri saya sejauh mana ingin mengepakkan sayap untuk terbang. Oleh karena itu, saya berusaha selalu menyeimbangkan waktu antara kuliah, ibadah, organisasi, prestasi, organisasi, dan healing.” (Rin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dinda-Aisyah-Rizqianingrum-ketua-umum-Program-Kreativitas-Mahasiswa-PKM-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Istimewa.jpg 1676 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-26 10:30:302024-08-26 10:30:30Cerita Inspiratif Dinda, Mahasiswa Psikologi dan Ketua PKM Center UAD

Tingkatkan Keterampilan Ecoprint, KKN UAD Lakukan Pelatihan di Padukuhan Daleman

26/08/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit III.D.1 melakukan kegiatan pelatihan keterampilan ecoprint Pandak, Bantul (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unit III.D.1 melakukan kegiatan pelatihan keterampilan ecoprint. Pelatihan ini dilaksanakan untuk masyarakat khususnya pengurus Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Padukuhan Daleman, Kelurahan Gilangharjo, Kecamatan Pandak, Bantul.

PKK merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberdayakan wanita guna membangun kesejahteraan dari tingkat keluarga. PKK juga memainkan peran penting dalam mendukung pembangunan ekonomi kreatif sehingga bisa memberikan peluang bagi ibu-ibu untuk mengembangkan keterampilan baru guna meningkatkan pendapatan keluarga dan juga memperkuat ekonomi lokal.

Tim KKN Unit III.D.I berinisiatif untuk meningkatkan keterampilan dengan mengadakan pelatihan ecoprint, yaitu dengan mencetak pola menggunakan bahan-bahan alami yang didapat dari lingkungan sekitar. Keterampilan ini bertujuan untuk mengajarkan pentingnya praktik-praktik ramah lingkungan seperti penggunaan bahan-bahan alami sehingga mendukung program keberlanjutan lingkungan.

Pelatihan ecoprint tersebut dilaksanakan pada Senin, 19 Agustus 2024, yang dihadiri oleh ibu-ibu PKK perwakilan tiap RT se-Padukuhan Daleman. Selama sesi pelatihan, peserta diajarkan teknik-teknik dasar pembuatan ecoprint menggunakan media totebag. Mulai dari mempersiapkan totebag, mengatur pola, menekan pola dengan alat pukul, mengikat pola dengan tawas, serta mengeringkan pola yang sudah jadi dan siap pakai.

Ketua unit, Dimas Aji Anugrah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program unit mereka dalam rangka memberikan pengetahuan dan memberdayakan ibu-ibu PKK terkait teknik ecoprint. Oleh karena itu, bisa juga dijadikan usaha kreatif guna meningkatkan ekonomi keluarga.

“Kami berharap agar pelatihan ini bukan hanya berhenti sampai sini saja, tetapi bisa disosialisasikan dalam kegiatan-kegiatan PKK selanjutnya sampai bisa dijadikan usaha ekonomi kreatif ibu-ibu PKK Daleman sehingga meningkatkan usaha di bidang ekonomi hijau,” ujar Dimas.

Pelatihan yang diadakan oleh tim KKN UAD itu mendapat respons positif dan antusias dari masyarakat. Salah satu warga yang juga tergabung dalam PKK, Alimah, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran dan bantuan dari tim KKN UAD.

“Ilmunya sangat bermanfaat melatih ibu-ibu untuk kreatif. Insyaallah akan kami tularkan ke ibu-ibu PKK yang lain nantinya. Mahasiswa KKN juga sangat ramah dan sabar membimbing kami semua serta memberikan pesan kepada kami untuk terus bersemangat dalam meraih mimpi. Semoga dengan adanya pelatihan ini, bisa menjadi titik awal inovasi baru berbasis ekonomi hijau bagi ibu-ibu PKK Padukuhan Daleman,” ungkap Alimah. (can)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Unit-III.D.1-melakukan-kegiatan-pelatihan-keterampilan-ecoprint-Pandak-Bantul-Dok.-Istimewa.jpeg 1093 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-26 10:15:462024-08-26 10:15:46Tingkatkan Keterampilan Ecoprint, KKN UAD Lakukan Pelatihan di Padukuhan Daleman
Page 125 of 467«‹123124125126127›»

TERKINI

  • UAD Gelar Wisuda Periode III Tahun Akademik 2024/202510/05/2025
  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top