• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Belajar Toleransi dari Tradisi Tahunan dari Kampung Wirogunan

30/03/2022/in Terkini /by Ard

KKN Relawan SATGAS Covid-19 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Kampung Wirogunan Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Kampung Wirogunan menyelenggarakan tradisi tahunan yang disebut dengan Nyadran untuk menyambut datangnya bulan Ramadan. Acara berlangsung di makam Pamotan pada Minggu (27-03-2022), dengan mengundang masyarakat setempat, tokoh agama, pemerintah setempat, dan para mahasiswa KKN Relawan SATGAS Covid-19 Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Acara yang berlangsung dari pagi hingga siang ini diawali dengan membersihkan makam bersama-sama dengan warga, anggota KTP yang berada di bawah naungan BNPD setempat, dan para mahasiswa KKN UAD. Para warga dengan antusias membersihkan makam dan mengunjungi makam leluhur ataupun keluarga mereka yang dimakamkan di sana. Panitia penyelenggara berharap ini akan menjadi acara tahunan yang akan berlangsung sebagai tradisi dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan.

“Acara ini sudah berlangsung selama tujuh tahun dan diharapkan akan berlangsung untuk generasi selanjutnya, kami di sini bersama-sama melakukan Nyadran untuk menghormati dan mendoakan para leluhur yang telah mendahului kita,” ungkap Yogi selaku ketua RW 09, sekaligus panitia acara pada hari itu.

Selain itu, Yogi juga mengatakan supaya acara ini lebih tertata dan meriah. Terutama untuk masyarakat setempat agar tertarik untuk mengikuti rangkaian kegiatan Nyadran dari awal hingga akhir.

Acara ini dilakukan bersama dengan warga dan dilakukan untuk warga pula. “Karena swadaya masyarakat dan saling gotong-royonglah sehingga acara hari ini dapat terlaksana.”

Tidak hanya itu, hal lain yang membuat tradisi Nyadran di Kampung Wirogunan berbeda adalah dengan adanya acara doa lintas agama, yakni Katolik, Kristen, dan Islam. Hal ini dilakukan karena warga kampung tersebut tidak hanya beragama Islam saja serta ada para leluhur mereka yang dimakamkan di pemakaman Pamotan. Para penyelenggara berharap hal ini dapat meningkatkan toleransi antaragama bagi generasi muda. (gr)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Relawan-SATGAS-Covid-19-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Kampung-Wirogunan-Yogyakarta-Foto-Istimewa.jpg 960 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-30 10:38:522022-03-30 10:39:15Belajar Toleransi dari Tradisi Tahunan dari Kampung Wirogunan

Konsep Golden Circle Jadi Dasar Seorang Entrepreneur

30/03/2022/in Terkini /by Ard

Elita S Barbara pembicara pada seminar yang diadakan HMPS PGSD FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Laras)

Dalam rangka menambah wawasan, menumbuhkan motivasi, dan semangat mahasiswa dalam berwirausaha, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menyelenggarakan seminar kewirausahaan.

“Improve Your Skills with Entrepreneurship”, atau semangat muda berjiwa wirausaha, menjadi tema yang dipilih pada seminar kali ini. Acara berlangsung pada Minggu, 27 Maret 2022, secara daring melalui Zoom Meeting dan YouTube HMPS PGSD UAD. Ikhwani Amirul Mukmin bertindak sebagai moderator dan Nur Hidayah, M.Pd. serta Elita S. Barbara selaku pemilik dan pendiri Elita Kerudung menjadi narasumber pada seminar ini.

Menjadi wirausahawan adalah salah satu pilihan yang bisa menjanjikan kepada baik masyarakat umum bahkan mahasiswa di berbagai program studi. Di Indonesia saat ini memiliki 0,18% wirausaha, sedangkan untuk mengangkat perekonomian negara adalah ketika 2% dari populasi warga negara yang ada menjadi wirausaha.

Seorang pengusaha memiliki ide yang hebat, selalu muncul, bisa melihat kesempatan, bisa menerima baik buruknya hasil, memiliki konsisten dalam mencapai visi misi, juga memiliki firasat yang kuat. Entrepreneur berbeda dengan wantrepreneur, seorang pengusaha tidak pantang menyerah dalam menyelesaikan masalah, sedangkan wantrepreneur ketika menemukan masalah langsung semangat menurun.

Dalam berbisnis juga harus memiliki tujuan yang kuat, hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan golden circle, konsep ini membantu seseorang untuk memahami alasan mengapa mereka melakukan suatu kegiatan. Konsep ini ditemukan oleh Simon Sinek yang terinspirasi dari golden ratio.

“Misal penerapan golden circle di bisnis saya. What, dari awal saya tahu saya berjualan jilbab. How, dan bagaimana menjalankan bisnis ini. Why, tetapi saya tidak menemukan dan kurang memahami, kenapa saya berjualan jilbab, kenapa menjalankan bisnis ini, justru ketika saya tahu ini, bisnis yang saya jalankan akan lebih kuat mengakar,” tutur Elita. (Lrs)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Elita-S-Barbara-pembicara-pada-seminar-yang-diadakan-HMPS-PGSD-FKIP-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Laras.jpg 720 1520 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-30 09:51:172022-03-30 09:51:17Konsep Golden Circle Jadi Dasar Seorang Entrepreneur

Webinar Beasiswa Scholars Talk: Mengakses Ilmu untuk Kemaslahatan Umat

30/03/2022/in Terkini /by Ard

Sherly Annavita pemateri webinar Beasiswa Scholars Talk oleh IMM Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Laras)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berkolaborasi dengan Lembaga Amil Zakat dan Infaq Muhammadiyah (Lazismu) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyelenggarakan webinar Beasiswa Scholars Talk. Tema yang diusung adalah “Charge Your Knowledge Now!”.

Program yang dilaksanakan untuk memberikan informasi terkait beasiswa ini dilangsungkan secara daring melalui Zoom Meeting, pada Sabtu, 26 Maret 2022. Narasumber adalah Sherly Annavita Rahmi dan Nurfitria Swastiningsih, S.Psi., M.Psi., Psikolog., selaku dosen Fakultas Psikologi. Acara tersebut juga dihadiri oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Ahmad Mohammad, M.Ag., Sekretaris Lazismu DIY Eka Yuhandri, S.H.I., M.H., dan Dekan Fakultas Psikologi UAD Elli Nur Hayati, M.P.H, Ph.D., Psikolog.

Pada kesempatannya dalam memberikan sambutan, Elli menyampaikan, “Sudah menjadi hal umum slogan tuntutlah ilmu hingga ke negeri Cina, poinnya adalah bagaimana kita bisa mengakses ilmu itu, tentunya memiliki orientasi untuk kemaslahatan umat.”

Ia juga menambahkan, menuntut ilmu bukanlah ajang untuk pamer tetapi bagaimana tujuan mencari ilmu adalah semata-mata untuk ibadah, yang kemudian bisa dimanifestasikan dalam bentuk apa pun.

Selanjutnya, pada webinar yang dimoderatori oleh Intan Fauziatun ini memberikan informasi pentingnya pelajar atau mahasiswa dalam mengakses beasiswa untuk melanjutkan pendidikan, proses pendaftaran beasiswa, macam-macam beasiswa, juga berpikir untuk bertumbuh.

Saat ini mahasiswa atau pemuda sering dikaitkan dan sangat melekat dengan proses berkarya dan belajar, poinnya persiapan apa saja yang sudah direncanakan. jangan lupa tentang menciptakan peluang untuk mempermudah dalam mengakses. (Lrs)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sherly-Annavita-saat-menyampaikan-materinya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-30 09:28:112022-03-30 09:28:11Webinar Beasiswa Scholars Talk: Mengakses Ilmu untuk Kemaslahatan Umat

PK IMM FSBK UAD Adakan Ackerman Camp

30/03/2022/in Terkini /by Ard

Agenda Ackerman Camp IMM FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 2022-2023 di Desa Pulewulung, Sleman, DIY (Foto: Istimewa)

Menjalin silaturahmi merupakan hal penting yang selalu ditekankan dalam agama. Dengan silaturahmi, rasa persaudaraan dan saling memiliki akan terbangun. Hal inilah yang dilakukan oleh Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Melalui Bidang Kaderisasi, PK IMM FSBK periode 2022/2023 menyelenggarakan Ackerman Camp dengan mengusung tema “Belajar Bersama, Bermakna Selamanya” pada Sabtu–Minggu, 26–27 Maret 2022, yang berlangsung di Desa Wisata Pulewulung, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Ackerman Camp sendiri singkatan dari acara kekeluargaan mengikat anggota camp yang merupakan program kerja (proker) terusan dari periode sebelumnya dan kemudian dikembangkan oleh periode saat ini. Ackerman Camp dijadikan nama untuk proker malam keakraban (makrab) dengan target utamanya adalah para calon kader (cakader) IMM FSBK.

Agenda ini diawali dengan opening dan sharing session para PK IMM FSBK. Adapun susunan acara meliputi pembekalan materi tentang “Organisasi dan Kepemimpinan” dengan menghadirkan secara langsung Wakil Dekan FSBK sekaligus Pembina IMM yakni Wajiran, S.S., M.A., Ph.D. Sementara itu, materi tentang “IMM dan Agen Perubahan” dipaparkan oleh Dani Fadillah, S.I.Kom., M.A. yang merupakan dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi UAD, juga Focus Group Discussion (FGD).

Muhammad LH Fawad Fagwa selaku Kepala Bidang (Kabid) Kaderisasi menyampaikan bahwa konsep Ackerman Camp ini bertujuan untuk mengakrabkan satu sama lain yaitu cakader, kader, maupun PK. “Namun tidak hanya sampai di situ, kami juga menyelipkan beberapa pengetahuan dasar tentang organisasi dan kepemimpinan, dengan cara menghadirkan dua pemateri yang menurut kami cocok guna mendukung proses perkaderan untuk melanjutkan estafet perjuangan di IMM ke depan,” tutur Awad, sapaan akrabnya pada Minggu, 27 Maret 2022.

Lebih lanjut, dengan terlaksananya acara ini, Awad berharap para cakader, kader, maupun PK IMM FSBK dapat lebih saling mengenal dan lebih solid, terlebih untuk para cakader dan kader agar mulai tumbuh benih-benih rasa kekeluargaan dan kecintaan kepada ikatan. Senada dengan itu, Sapri Hatun Hasanah selaku ketua pelaksana menuturkan bahwa Ackerman Camp yang diikuti sebanyak 48 peserta ini berjalan dengan sukses dan lancar. Semoga dari materi-materi yang telah disampaikan dapat bermanfaat dan ke depannya para peserta agar lebih aktif dan semangat dalam menghidupkan IMM.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diakhiri dengan permainan, outbound, color fun, apresiasi peserta, dan tukar kado. (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Agenda-Ackerman-Camp-IMM-FSBK-UAD-periode-20222023-di-Desa-Pulewulung-Sleman-DIY-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1919 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-30 09:15:032022-03-30 09:15:03PK IMM FSBK UAD Adakan Ackerman Camp

Mahasiswa KKN AB UAD di Bima Gelar LDK Guna Tumbuhkan Jiwa Kepemimpinan

29/03/2022/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Anak Bangsa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.A.3 foto bersama peserta LDK (Foto: Istimewa)

Enam mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Anak Bangsa (KKN AB) VI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.A.3 telah sampai pada Jumat, 04 Februari 2022 di Dusun Oi Temba, Desa Karampi, Kecamatan Langgudu Selatan, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat selama satu bulan, terhitung sejak penerjunan pada Kamis, 03 Februari 2022.

Keenam mahasiswa yang tergabung dalam KKN AB UAD Unit I.A.3 yakni Angga Maulana Sandra, Muhammad Andriatno, Irsyaadul ‘Ibaad, Ummi Sholihah, Anggi Safitri, dan Andini. Selama melaksanakan kegiatan pengabdian, mereka telah menyiapkan beberapa program kerja meliputi bidang keilmuan, keagamaan, seni, dan olahraga.

Angga, sapaan akrabnya, selaku ketua unit menyampaikan bahwa pelaksanaan program kegiatan berjalan dengan baik dan lancar berkat dukungan dari berbagai macam elemen masyarakat. “Beberapa program kegiatan yang kami realisasikan antara lain seni, kebudayaan, dan olahraga, dan juga pendidikan,” ujarnya pada Sabtu, 19 Maret 2022.

Dalam hal seni dan kebudayaan di Dusun Oi Temba, Angga menceritakan bahwa terdapat hal yang sangatlah menarik dan beragam, seperti Katongga Olok yaitu alat musik yang terbuat dari bambu, alunan musik yang indah itu biasanya dipadukan dengan berbalas pantun percintaan. Selain alat musik, Dusun Oi Temba juga memiliki tarian Moca untuk penyambutan para tamu, dan juga Rimpu Mbojo, budaya masyarakat ketika melakukan pertemuan dengan lawan jenis atau disebut juga proses perkenalan antara sepasang kekasih, yakni pihak wanita memakai kain untuk menutupi bagian kepala dan wajahnya. Di sisi lain, Angga menyayangkan pertunjukan kesenian di Desa Oi Temba sudah jarang diselenggarakan karena kurangnya ketertarikan anak-anak dan remaja dalam belajar dan melestarikan kebudayaan tersebut.

Selama pengabdian, mereka mengajak anak-anak dan remaja untuk mulai belajar dan melestarikan kebudayaan dengan cara mengadakan kegiatan festival budaya sebagai ajang pertunjukan. Mereka juga melakukan pendampingan sebagai salah satu cara untuk pelestarian budaya yang merupakan bentuk kekayaan dari Dusun Oi Temba.

Dalam melaksanakan program olahraga, mahasiswa KKN juga menggelar agenda olahraga bersama. Angga menceritakan bahwa masyarakat Dusun Oi Temba biasanya melakukan kegiatan olahraga pada sore hari. Adapun olahraga populer yang sering dimainkan oleh masyarakat adalah sepak bola, voli, catur, dan tenis meja.

“Antusiasme masyarakat terhadap olahraga sangat besar, hal tersebut dapat dilihat dari berbagai lapisan masyarakat aktif mengikuti olahraga, mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa maupun warganya,” tuturnya.

“Selain itu, pemerintah desa juga sangat mendukung masyarakat dalam kegiatan keolahragaan, dengan mengadakan berbagai macam turnamen mulai dari turnamen sepak bola, voli, dan juga Pekan Olahraga Desa (Pordes). Kegiatan ini juga didukung fasilitas yang ada di Dusun Oi Temba, seperti lapangan serbaguna yang dapat digunakan untuk dua lapangan sepak bola dan dua lapangan voli,” imbuhnya.

Menurutnya, dengan fasilitas yang baik dan ditambah dengan antusiasme masyarakat dan dukungan dari pemerintah desa, maka sudah sepantasnya masyarakat Dusun Oi Temba unggul dalam hal keolahragaan.

“Melihat itu, kami menginisiasi untuk mengadakan turnamen olahraga yang meliputi voli, catur, dan tenis meja,” ucap Angga.

Pada bidang pendidikan, Angga menjelaskan bahwa Dusun Oi Temba merupakan salah satu dusun dengan taraf pendidikan masyarakat yang relatif tinggi. Hal ini ditandai dengan banyaknya lulusan sarjana di dusun tersebut, ditambah dengan berdirinya lima sekolah yang terdiri atas Taman Kanak-kanak (TK) Al-Bahri, TK Tunas Bangsa Karampi, Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Karampi, Sekolah Dasar Negeri (SDN) Inpres Karampi, dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Langgudu. Selain pendidikan di sekolah, Dusun Oi Temba juga terdapat dua taman pendidikan Al-Qur’an yang bertempat di rumah warga, lebih tepatnya di rumah Ibu Yuli dan Ibu Arina.

Lebih lanjut, mengingat pentingnya menumbuhkan jiwa kepemimpinan, mereka menyelenggarakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) sekaligus sharing session kepada pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMK Negeri 2 Langgudu. Kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk menanamkan nilai kepemimpinan dan urgensi organisasi kepada siswa-siswi SMK Negeri 2 Langgudu, terutama pengurus OSIS. Kegiatan LDK, selain diikuti oleh para siswa, beberapa dewan guru sekaligus pembina OSIS juga ikut serta sebagai peserta dalam kegiatan tersebut. Terdapat tiga materi yang mahasiswa KKN berikan kepada para peserta LDK yakni materi kepemimpinan, keorganisasian, dan administrasi.

Dari pelatihan LDK mereka berharap, ke depannya siswa-siswi dapat mengetahui tentang tata cara mengelola organisasi dan administrasi dengan baik, sekaligus membangkitkan semangat para siswa untuk berkecimpung dalam organisasi khususnya di OSIS SMK Negeri 2 Langgudu. (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Anak-Bangsa-UAD-Unit-I.A.3-foto-bersama-peserta-LDK-Foto-Istimewa.jpg 910 1213 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 13:30:542022-03-29 13:30:54Mahasiswa KKN AB UAD di Bima Gelar LDK Guna Tumbuhkan Jiwa Kepemimpinan

RAT Koperasi Adi Tahun Buku 2021: “Bersama Koperasi, Kita Bangkit dari Pandemi”

29/03/2022/in Terkini /by Ard

Koperasi Adi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun 2021 (Foto: Humas UAD)

Koperasi Adi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi tahun 2021, Sabtu (26-03-2022). Rapat kali ini mengangkat tema “Bersama Koperasi, Kita Bangkit dari Pandemi”. Sambutan dari Ketua Koperasi Khusnul Hidayah, S.E., S.Ag., M.Si. menjelaskan, dalam perjalanan kinerja keuangan koperasi tahun 2021, walaupun di tengah pandemi mendapatkan hasil yang positif di antaranya peningkatan SHU sebesar 27%.

“Adanya peningkatan aset dan akuntansi pada bidang keuangan periode keanggotaan 2021 telah tercapai dengan bagus. Terutama dalam penggunaan teknologi digital telah tercapai secara terjangkau,” jelas Ketua Pengawas Susena, M.M.

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. dalam sambutannya menyampaikan kata “bangkit” merupakan kata yang menginspirasi para anggota koperasi untuk bisa bangkit dari pandemi. “Koperasi yang berprestasi kuat pasti memiliki kemajuan tersendiri seperti naiknya saham sebesar 15% dan adanya aspirasi peminjaman uang yang nantinya pengembaliannya lebih lunak lagi,” jelasnya.

Ia menambahkan, adanya kolaborasi antarperbankan serta unit-unit usaha bisa meningkatkan kinerja Koperasi Adi. Selain itu, benefit akan didapat sehingga dapat memajukan koperasi serta keuntungan bersama.

Kementrian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga mendukung untuk dapat mewujudkan modernisasi koperasi dengan melakukan pengembangan digitalisasi koperasi. “Dalam satu tahun ke depan kita berharap pengurus koperasi UAD bisa mewujudkan digitalisasi koperasi. Seperti sistem informasi koperasi, bisnis-bisnis e-commerce digital,” jelas Muchlas.

Acara RAT ini membagi anggota dalam berbagai bidang koperasi, di antaranya bidang administrasi, keuangan, dan pengembangan usaha dan bisnis. Lebih lanjut, Koperasi Adi UAD memberikan rekomendasi menjadikan koperasi menjadi organisasi modern.

Pada penerimaan anggota baru, ditargetkan jumlah anggota sebanyak 850 untuk periode 2022–2025. Tahun ini memang tidak sebanyak tahun lalu. Penurunan terjadi karena adanya dosen yang keluar dari kampus, sedang menjalankan tugas di luar, serta adanya anggota yang meninggal.

Pada periode RAT juga dilakukan penyusunan anggota baru menggunakan e-voting yang dibantu oleh Badan Sistem Informasi (BSI) UAD. Masing-masing anggota hanya memiliki 1 hak suara, dan dalam pemilihan formatur Koperasi Adi periode 2022–2025 hanya dapat memilih 2 orang. Hasil akhir mengumumkan voting formatur terbanyak rapat yaitu Sumaryanto, S.E., M.Si. Akt. CA. yang memiliki hasil voting tertinggi pertama dengan jumlah 98 suara. Sementara Khusnul Hidayah berada di posisi kedua dengan hasil 38 suara. (rai)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Koperasi-Adi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mengadakan-Rapat-Anggota-Tahunan-RAT-tahun-2021-Foto-Humas-UAD.jpg 1876 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 12:17:052022-03-29 12:17:05RAT Koperasi Adi Tahun Buku 2021: “Bersama Koperasi, Kita Bangkit dari Pandemi”

Bentuk Kader Progresif, IMM FAST UAD Adakan Mataf

29/03/2022/in Terkini /by Ard

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan Mataf (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) merupakan organisasi pergerakan mahasiswa Islam di lingkungan Universitas Muhammadiyah yang bergerak di bidang keagamaan, kemasyarakatan, dan kemahasiswaan, sehingga seluruh apresiasi yang ada akan dituangkan pada hal tersebut. Dengan harapan berdakwah amar ma’ruf nahi munkar, IMM bertujuan mengusahakan terbentuknya akademisi Islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah.

Menyongsong hal tersebut, IMM Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Malam Ta’aruf (Mataf) pada Sabtu dan Minggu, 19 dan 20 Maret 2022 secara luring di Wisma Yakes dengan mengusung tema “Semarakan Kolaborasi dan Sinergikan Semangat Persatuan dalam Membentuk Kader Progresif”.

Karomah Indah selaku Ketua Umum Pimpinan Komisariat IMM FAST mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menjalin ukhuwah islamiah di kalangan mahasiswa, memperkenalkan tokoh-tokoh dan sejarah Muhammadiyah, menumbuhkan nilai-nilai Muhammadiyah dan ikatan, serta sebagai sarana pendekatan dengan mahasiswa baru sehingga mereka dapat bergabung dan menjalin keakraban selama menjadi kader.

Terdapat beberapa sesi dalam rangkaian kegiatan selama berlangsungnya Mataf di antaranya sesi penyampaian materi mengenai Organisasi Pergerakan oleh Immawan Widi Kohar, Ideologi IMM yang diisi oleh Immawan Ali Fauzan, dan materi mengenai Mengapa Kita Ber-IMM yang diisi oleh Immawan Muhammad Hafiz B. Syafrudin. Selain sesi pematerian, terdapat juga sesi pentas seni dari para kader IMM FAST, sesi api unggun sebagai bentuk perayaan Milad IMM yang ke-58, dan outbound yang berkolaborasi dengan Hizbul Wathan (HW) UAD.

Karomah berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan para kader terhadap IMM dan tugasnya, serta meningkatkan semangat dalam ber-IMM sehingga akan menumbuhkan jiwa militansi kader IMM FAST. (eka)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ikatan-Mahasiswa-Muhammadiyah-IMM-Fakultas-Sains-dan-Teknologi-Terapan-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-adakan-Mataf-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1440 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 11:41:032022-03-29 11:41:03Bentuk Kader Progresif, IMM FAST UAD Adakan Mataf

Bersihkan Hati Sambut Ramadan

29/03/2022/in Feature /by Ard

Kajian Keislaman oleh Departemen Agama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

“Mengapa hati perlu dibersihkan? Jawabannya, karena di dalam hati ada sesuatu yang kotor. Badan enggan untuk melaksanakan amal saleh, hati seolah-olah terkunci, sulit terenyuh. Bisa jadi, hal ini menjadi salah satu tanda kerasnya hati. Hati adalah penentu hidup kita. Selain, sebagai sumber kebaikan fisik, hati juga menjadi penentu nilai akhir dari amal. Jika, hati tidak selamat dari kotoran dan penyakit, maka amal saleh tidak akan dicatat sebagai kebaikan. Termasuk ke dalam masalah ini adalah niat hati dalam melakukan amal. Maka, orang yang hatinya selamat (qalbun salim), dialah yang mendapatkan nilai akhir amal yang baik, sebaik-baiknya balasan adalah menghuni surga Allah Swt.”

Kutipan di atas merupakan salah satu hal penting yang disampaikan oleh Suwandi Hamdan, S.Pd., M. Pd. dosen di Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Kajian Keislaman yang diselenggarakan oleh Departemen Agama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Acara ini disiarkan secara daring melalui platform Google Meet Jumat, 25 Maret 2022.

Hamdan memaparkan, “Jika kita memahami cara menata hati, insyaallah kita akan selamat dan bahagia dunia akhirat. Hal ini dikarenakan jika hati baik, maka baiklah anggota badan yang lain. Jika hati rusak, maka rusak pula yang lainnya. Baiknya hati adalah dengan memiliki rasa takut, cinta, dan ikhlas hanya kepada Allah Swt. Sedangkan rusaknya hati, karena terjerumusnya dalam perkara maksiat, keharaman, dan syubhat.”

Menyambut Ramadan dengan hati yang bersih kaitannya adalah, bulan Ramadan merupakan bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri bagi umat Islam di seluruh dunia. Pasalnya, dalam bulan Ramadan ini, umat muslim diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, bahkan amal ibadah akan dibalas dengan balasan yang lebih banyak dibandingkan dengan hari di luar bulan Ramadan. Keistimewaan lainnya, bulan diturunkannya Al-Qur’an, bulan penuh pengampunan, bulan dilipatgandakan pahala, dan bulan dibelenggunya setan. Kita harus sambut tamu istimewa ini dengan segala persiapan, salah satunya dengan hati yang bersih.

Lebih lanjut, Hamdan menerangkan, “Cara untuk membersihkan hati, salah satunya dengan menikmati kepahitan hidup, hal ini memang sesuatu yang memberatkan. Namun, ingatlah Allah tidak akan memberikan ujian di luar batas kemampuan hambanya. Merasa lelah, letih, dan bosan saat belajar, kuliah, atau organisasi nikmatilah. Anggap, semua sebagai sarana ibadah kepada Allah. Perlu dipahami bahwa ibadah bukan hanya melaksanakan salat. Lelah, capai, sakit hati, dan letih yang kita rasakan bisa jadi sebuah tanda bahwa Allah telah menggugurkan dosa-dosa kita. Berzikir, suatu hal yang mudah untuk dilakukan. Sayangnya, jarang yang mengamalkannya. Berdasarkan Q.S. Ar-Ra’du: 28, bahwasannya orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram. Ingatlah ketika kita ditimpa kesulitan, pasti ada kemudahan. Tidak perlu gelisah dan panik.”

Selanjutnya ia membahas tentang membaca Al-Qur’an. Al-Qur’an adalah surat cinta dari Allah yang maha cinta kepada hambanya. Selaku hamba yang beriman sudah selayaknya untuk membaca, mentadaburi, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Al-Qur’an adalah sebuah cahaya, pedoman, penerang dan obat untuk umat Islam, serta perkataan yang paling mulia. Saat melakukan salat, salatlah dengan khusuyuk dengan cara mengingat kematian. Bahkan dalam sebuah hadits disebutkan orang yang sukses adalah orang yang selalu ingat akan kematian. Orang ini, akan selalu berhati-hati saat bertindak baik dalam perkataan maupun perbuatan. Dia sadar kelak, dia akan mati dan mendapatkan balasan sesuai amal perbuatannya dulu di dunia. Kita hamba yang paling rendah, tidak mempunyai apa-apa, tidak ada daya apa-apa. Selain itu, bersilaturahmi juga akan memudahkan rezeki, memanjangkan umur, dan dapat memasukkan ke surga.

Hal terakhir ialah berwudu, pelakunya akan masuk surga dari pintu yang delapan dan bebas memilih dari pintu mana dia akan masuk. Untuk mahasiswa, biasakan berwudu terlebih dahulu sebelum kuliah, akan tidur maupun akan melakukan aktivitas. Bersedekah, keutamaannya akan menambah saudara, dipermudahkan urusan dunianya, hartanya menjadi berkah. Memaafkan kesalahan orang lain, ini persoalan yang luar biasa. Karena hal ini menandakan salah satu ciri orang yang bertakwa. Islam mengajarkan untuk memaafkan, menghapus bekas luka pada hati atas kesalahan orang lain, dijanjikan surga, dan termasuk orang yang istimewa.

Di akhir, Hamdan berpesan, persiapkan Ramadan yang sudah di depan mata ini, dengan sebaik mungkin. Berdoa agar dipertemukan dengan bulan Ramadan selanjutnya. Karena, bisa jadi Ramadan ini adalah Ramadan terakhir kita. Selalu introspeksi diri, mengerjakan amal saleh secara kontinyu, dan selalu meminta kepada Allah agar selalu menjaga hati kita. (ctr)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-materi-Suwandi-Hamdan-S.-Pd.-M.-Pd-dosen-di-Program-Studi-Pendidikan-Agama-Islam-pada-Kajian-Keislaman-yang-diselenggarakan-oleh-Departemen-Agama-Badan-Eksekutif-Mahasiswa.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 10:12:342022-03-29 10:12:34Bersihkan Hati Sambut Ramadan

UAD Raih Penghargaan dalam Public Relations Indonesia Awards 2022

29/03/2022/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Raih Penghargaan dalam Public Relations Indonesia Awards 2022 (Foto: Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih penghargaan dalam ajang Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2022 pada Kategori Perguruan Tinggi Sub-Kategori Media Cetak (bronze winner) untuk KABAR UAD Edisi 28 Januari 2022. Acara tersebut digelar di Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat 25 Maret 2022.

Ariadi Nugraha, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala Bidang Humas dan Protokol UAD menuturkan bahwa dengan penghargaan tersebut makin membuat bidang yang dipimpinnya itu terus termotivasi dalam memberikan layanan yang lebih optimal. “Kami juga berusaha untuk makin meningkatkan program-program yang strategis dalam rangka membangun branding UAD,” imbuhnya.

Menurut Ariadi, kemenangan ini merupakan sebuah bentuk tanggung jawab besar dan cambukan keras untuk bisa lebih baik lagi ke depannya. Semuanya merupakan hasil dari kerja keras baik di tingkat universitas, fakultas, maupun program studi. Selain itu, dukungan dari keluarga besar UAD yang tidak pernah berhenti dalam menciptakan branding yang baik juga berperan penting dalam perjalanan meraih penghargaan ini.

PRIA merupakan sebuah kompetisi yang diselenggarakan oleh Public Relations (PR) Indonesia dengan tujuan untuk memberikan apresiasi atas kinerja kehumasan dari korporasi atau instansi di seluruh Indonesia. PRIA 2022 mengusung tema “Kolaborasi untuk Kebangkitan Negeri” dan merupakan kali ketujuh sejak pertama kali digelar pada 2016.

Terakhir, sebagai komitmen atas penghargaan yang diraih dan dalam rangka membangun kehumasan yang lebih baik lagi, UAD melakukan tindak lanjut dengan mengirim dua staf humas untuk mengikuti workshop yang diselenggarakan oleh PR Indonesia. “Harapannya skill kehumasan bisa ter-update lagi,” tutup Ariadi. (tsa)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-Raih-Penghargaan-dalam-Public-Relations-Indonesia-Awards-2022-Foto-Humas-UAD-2.jpg 1666 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 09:25:192022-03-29 09:25:19UAD Raih Penghargaan dalam Public Relations Indonesia Awards 2022

General Lecture Interprofessional Education

29/03/2022/in Terkini /by Ard

dr. Barkah Djaka Purwanto, Sp. PD-KGH FINASIM Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memaparkan materi pada Kuliah Umum Interprofessional Education (Foto: Farida)

Kolaborasi antara Fakultas Farmasi, Fakultas Kedokteran, dan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kuliah umum dengan tajuk “Interprofessional Education” pada Sabtu, 26 Maret 2022. Acara digelar secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Farmasi UAD. Hadir sebagai pemateri adalah dr. Barkah Djaka Purwanto, Sp. PD-KGH. FINASIM. selaku dosen Fakultas Kedokteran UAD.

Dwi Utami, S.Si., M.Si., Apt. selaku Kepala Program Studi Sarjana Farmasi UAD menyampaikan, kolaborasi ini akan menjadi suatu motor penggerak, tempat antara satu mahasiswa dengan yang lain dapat saling mengenal, kolaborasi, juga menginisiasi kegiatan lain yang diminati. Kolaborasi sangat penting di lingkup kesehatan, karena akan saling berinteraksi pada saat dunia kerja.

Lebih lanjut, Barkah menyampaikan Interprofessional Education (IPE) merupakan praktik kolaborasi antara dua atau lebih profesi kesehatan yang saling mempelajari peran masing-masing profesi kesehatan dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kolaborasi dan kualitas pelayanan kesehatan. IPE menjadi suatu metode pembelajaran yang interaktif dan berbasis kelompok untuk menciptakan suasana belajar kolaborasi untuk mewujudkan praktik kolaborasi di lapangan kerja. IPE akan terjadi ketika anggota dari dua atau lebih profesi belajar tentang dan dari satu sama lain.

“Mahasiswa yang mendapatkan IPE kemungkinan lebih memahami peran dan tanggung jawab antar profesi, karena akan memahami peran masing-masing. Kompetensi yang menjadi dasar IPE yaitu nilai atau etika dalam praktik, peran atau tanggung jawab, komunikasi antarprofesi serta tim, dan kerja sama,” papar Barkah.

Aktor yang dapat berkecimpung untuk mengimplementasikan IPE yaitu pemimpin di bidang kesehatan dan pendidikan, mahasiswa dan profesional kesehatan yang berkomitmen, pendidik serta individu, dan komunitas atau masyarakat. Manfaat IPE dalam kemajuan menuju universal health yaitu untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan akses keprofesian kesehatan, meningkatkan kepercayaan pada profesional kesehatan, pengurangan biaya perawatan kesehatan, meningkatkan praktik, dan produktivitas di tempat kerja.

Terakhir Barkah berharap dengan adanya kuliah umum ini dapat mengantarkan mahasiswa menjadi manusia yang holistik dalam menangani semua kasus di masyarakat. (frd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/dr.-Barkah-Djaka-Purwanto-Sp.-PD-KGH-FINASIM-selaku-Dosen-Fakultas-Kedokteran-Universitas-Ahmad-Dahlan-sedang-memaparkan-materi-pada-Kuliah-Umum-Interprofessional-Education.-Foto-Farida.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-29 08:36:292022-03-29 08:36:29General Lecture Interprofessional Education
Page 386 of 468«‹384385386387388›»

TERKINI

  • BEM FH UAD Aktualisasikan Program Berbagi di Panti Asuhan Atap Langit14/05/2025
  • Sebanyak 243 Lulusan FKIP UAD Siap Melangkah ke Masa Depan14/05/2025
  • Fakultas Farmasi UAD Berdayakan Guru SMA dengan Pelatihan Komputasi Kimia14/05/2025
  • Membangun Literasi Kritis Melalui Jurnalistik dan Penulisan Karya Sastra14/05/2025
  • LLC FH UAD Gelar Pelatihan Kepenulisan Untuk Menumbuhkan Critical Thinking14/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal Tingkat Provinsi13/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Juara 2 dalam Turnamen Badminton PUBHFEST 202513/05/2025
  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025

FEATURE

  • Menghidupkan Ilmu, Menyulut Aksi14/05/2025
  • JKP dan Perannya Mengatasi Pengangguran di Indonesia14/05/2025
  • PHK di Indonesia dan Penyebabnya14/05/2025
  • Mengaktualisasikan Strategi dalam Penerapan Pembelajaran Holistik14/05/2025
  • Hindari Godaan Pinjaman Instan13/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top