• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Apa itu Self Love?

12/03/2022/1 Comment/in Terkini /by Ard

Talkshow ‘Self Love’ oleh Bimawa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Catur)

“Self love artinya mencintai diri sendiri, tetapi bukan berarti memenuhi diri dengan segala keinginan. Self love mengharuskan kita untuk memperlakukan dan menerima diri sendiri dengan baik dan apa adanya. Selain itu juga merupakan aspek penting dari kesehatan mental. Saat self love diterapkan, kita akan merasa lebih mudah untuk berpikir positif, termasuk saat marah, kecewa, atau sedih, karena hal tersebut adalah bentuk dari penerimaan diri.”

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui unit konseling mahasiswa bidang pengembangan karier dan kesejahteraan mahasiswa Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD mengadakan talkshow dengan tema “Self Love” yang tayang secara langsung di kanal YouTube BIMAWA UAD Jogja pada 10 Maret 2022. Hadir sebagai pembicara Nila Zaimatus Septiana, M. Pd. yang juga sebagai dosen IAIN Kediri.

Menurut Nila, tujuan dari self love adalah bukan hanya membahagiakan diri sendiri tetapi juga harus toleran terhadap orang lain. Kebahagiaan dan kesejahteraan kita yang bisa mengubah diri dengan tidak mengorbankan orang lain, cara mencintai diri sendiri tanpa mengorbankan orang lain.

Lebih lanjut ia memaparkan alasan sulit untuk mencintai diri sendiri yakni kurang bisa menerima diri apa adanya, kurang bersyukur, kurang bisa mencintai diri sendiri, juga kurang bisa mengevaluasi diri sendiri. Cara agar bisa memaafkan diri sendiri antara lain menyadari apa yang terjadi di dalam diri kita, menyadari perasaan yang muncul, serta bisa memvalidasi perasaan dan pikiran.

“Perlu teman dan pendamping ketika mengalami kegagalan agar bisa membuat suasana menjadi kondusif. Pilihlah orang terdekat yang paham akan diri kita yang bisa memberi solusi,” ucapnya.

Self love sangat penting karena bisa membuat diri kita menjadi lebih baik. Dari segi sosial, hindari teman yang berpotensi sebagai toksik, berani untuk berkata tidak dengan cara yang baik dan tidak menyinggung perasaan orang lain, dan menghindari hal yang membuat mental menjadi down. Self love bukan hanya mengagung-agungkan diri sendiri, tetapi harus seimbang antara diri sendiri dan orang lain. Penting sekali ketika kita melakukan sesuatu dengan memperhatikan manfaat bagi orang lain. Bedakan antara self love, self narsis, dan self first. Kita harus benar-benar hati-hati ketika akan melakukan sesuatu. Harus mengetahui dampak bagi diri sendiri dan orang lain.

“Saat ini marak di kalangan anak muda mengenai self healing dan self love padahal kedua hal itu sangat berbeda. Perlu dipahami bahwa healing adalah proses penyembuhan setelah mengalami trauma yang berat. Jangan dikit-dikit healing dan ujung-ujungnya malah membuat sengsara,” pungkas Nila.

Terakhir Nila menyampaikan cara melakukan self love, yakni dengan melakukan tindakan. Contohnya luangkan secara rutin waktu selama tiga puluh menit untuk mind fullness dan relaksasi. Melakukan hal yang membuat bahagia seperti olahraga, yoga, banyak bersyukur dengan membuat jurnal harian, juga apresiasi diri dengan tidak merugikan diri sendiri. Intinya, banyak cara yang bisa dilakukan untuk self love yang mudah dan bermanfaat.(ctr)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Talkshow-Self-Love-oleh-Bimawa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Catur.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-12 11:30:012022-03-12 11:30:01Apa itu Self Love?

Husnul Dzikri: Taekwondo Bela Diri yang Unik

12/03/2022/in Terkini /by Ard

Husnul Dzikri membagikan kisahnya dalam menekuni Taekwondo di Kita Talk Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Episode 43  (Foto: Didi)

“Menumbuhkan semangat di dalam diri bisa menjadi motivasi untuk meraih prestasi yang ingin dicapai. Dengan mengikuti kompetisi, banyak manfaat yang didapatkan, beberapa di antaranya bertambahnya ilmu dan eratnya rasa kebersamaan.”

Ungkapan tersebut dilontarkan oleh Husnul Dzikri, mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Informatika, Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Ia meraih berbagai prestasi di bidang olahraga bela diri taekwondo. Laki-laki asal “Tapis Berseri” Lampung tersebut mengatakan bahwa di balik prestasi yang berhasil ia raih, ada berbagai proses yang telah dilaluinya.

“Rutin berlatih sampai jenuh dan bosan melanda adalah hal yang lumrah dialami oleh atlet seperti saya.”

Menyikapi rasa jenuh dan bosan itu, Husnul selalu berpegang pada kalimat, “Hasil usaha dan latihan keras selalu akan kembali kepada diri sendiri. Jadi, teruslah berlatih dan sadar kita ini bukanlah siapa-siapa!”

Husnul memilih bela diri taekwondo karena ia sangat menggemarinya. Menurutnya taekwondo adalah bela diri yang unik, salah satu keunikan yang paling terlihat ialah banyaknya unsur gerak kaki yang dipergunakan. Dari sanalah, taekwondo bisa dikreasikan dengan gerak freestyle dan berbagai koreografi yang keren.

“Semenjak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) saya telah menggeluti bela diri taekwondo dan hingga saat ini,” ujar Husnul.

Sebagai peraih medali perak pada ajang Prabu Taekwondo Challenge V 2022, Husnul mengungkapkan bahwa pada tahun 2021 lalu ia juga meraih gelar juara di ajang Taekwondo Wali Kota Cup 2021 Kridosono. “Bagi saya, penting untuk melakukan persiapan jauh sebelum mengikuti kompetisi, salah satunya dengan berlatih secara rutin dan menjaga kebugaran tubuh agar tetap prima.”

Pandemi Covid-19 yang saat ini melanda tidak menjadi halangan untuk Husnul tetap rutin berlatih bela diri taekwondo. Meski waktu latihan di kampus terbatas, ia melakukan latihan rutin secara mandiri.

Dengan bersemangat, Husnul membagikan tips mengapa dirinya bisa memenangkan pertandingan dan keluar sebagai juara di beberapa kompetisi nasional. “Penting untuk mengetahui kemampuan lawan saat mengikuti kompetisi, lalu tumbuhkan rasa optimis dan tanamkan mental juara pada diri!”

Meski begitu, bukan suatu kemustahilan Husnul pernah mengalami kegagalan. Dari kegagalan yang dialami, ia bangkit lalu lebih giat belajar serta melakukan evaluasi agar dirinya menjadi lebih baik lagi.

“Pesan saya kepada teman-teman taekwondo lain di UAD, tetap semangat berlatih ada ataupun tidak adanya kejuaraan yang diikuti, karena persiapan diri sangat jauh lebih penting. Atlet UAD masih dan harus terus meraih juara di berbagai kompetisi,” pungkas Husnul. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Husnul-Dzikri-membagikan-kisahnya-di-Kita-Talk-Eps-43-Sumber-Foto-YouTube-Televisi-Uad-2.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-12 10:21:172022-03-12 10:21:17Husnul Dzikri: Taekwondo Bela Diri yang Unik

Tentang Pemuda Akhir Zaman

12/03/2022/in Terkini /by Ard

Ustadz Budi Jaya Putra S.Th.I, M.H. pemateri kajian keislaman Pemuda Akhir Zaman yang diadakan BEM FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Catur)

“Kalau kita melihat pemuda saat ini, kita patut bersedih. Karena memang sudah banyak terbukti apa yang Nabi Muhammad saw. sampaikan tentang pemuda akhir zaman. Di antaranya jumlah perempuan lebih banyak dibandingkan jumlah laki-laki yang ini bisa dilihat di kelas saat perkuliahan berlangsung, perzinahan yang tampak secara terang-terangan, banyak orang yang menampilkan auratnya secara terbuka, serta banyak orang yang senang dengan sesamanya.”

Itu adalah salah satu kutipan dari kajian keislaman yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), yang tayang pada Kamis 10 Maret 2022 secara virtual pada platform Zoom Meeting. Hadir sebagai pembicara tunggal Ustaz Budi Jaya Putra, S.Th.I., M.H. yang merupakan salah satu dosen Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) UAD, sekaligus sebagai penulis serta trainer.

Menurut Ustaz Budi, kondisi pemuda akhir zaman saat ini sangat memprihatinkan. Hati galau karena tak punya pasangan, bangun tidur yang dicari ponsel bukan malah membaca doa, mau berjuang tetapi sangat perhitungan, maju tak gentar membela yang bayar, berantem sebangsa setanah air, juga rela mati demi narkoba. Padahal tugas kita sebagai mahasiswa sebenarnya adalah belajar bukan mencari pasangan, atau bahkan merugikan orang lain.

“Menurut hasil riset perilaku seksual remaja SMP dan SMA yang ditayangkan oleh SCTV beberapa tahun lalu, 93,7% pernah ciuman, petting, dan oral seks. Sebanyak 62,7% remaja SMP sudah tidak perawan, 21, 2% remaja SMA pernah aborsi, dan 97% pernah menonton film porno. Ini menunjukkan buruknya kualitas pemuda kita saat ini,” paparnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, semua hal itu bisa terjadi disebabkan dari ketidaktahuan. Maka, pentingnya kita untuk berilmu sebelum bertindak karena ilmu membuat orang terjaga dan bertuhan secara benar. Dengan ilmu hidup akan menjadi mudah. Allah Swt. sudah berjanji kepada kita bahwa Allah Swt. akan mengangkat orang yang berilmu. Hal ini sesuai dengan Q.S. Al Mujadalah ayat 11 yang artinya, “Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: ‘Berlapang-lapanglah dalam majelis’, maka lapangkanlah niscaya Allah Swt. akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: ‘Berdirilah kamu’, maka berdirilah, niscaya Allah Swt. akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Orang yang berilmu dan beriman cirinya yakin dan percaya.”

“Contoh beberapa pemuda tangguh di zaman Rasullullah saw. sangat banyak. Di antaranya ada Ali bin Abi Thalib, Az Zubair bin Al Awwam, Thalhah bin Ubaidillah, Al Arqam bin Abil Arqam, Abdullah bin Masud, dan lain sebagainya. Alasannya karena bentuk keimanan, bertahan, serta bertuhannya sangat kuat. Berbeda jauh sekali dengan pemuda di zaman sekarang,” tutur Ustaz Budi.

Di akhir ia menyampaikan seharusnya pemuda menjadi solusi bukan menjadi masalah. Pemudalah yang bisa mengangkat semangat dari problematika, pemuda sebagai generasi penerus, pemuda juga berperan sebagai generasi pengganti, sebagai pembaru mental umat, yang terakhir pemuda sebagai unsur perbaikan. Sedangkan profil pemuda agen perubahan yang dibutuhkan oleh masyarakat ialah, pemuda yang bertakwa, mandiri, profesional, dan peduli. (ctr)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ustadz-Budi-Jaya-Putra-S.Th_.I-M.H.-pemateri-kajian-keislaman-Pemuda-Akhir-Zaman-2.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-12 10:00:372022-03-12 10:00:37Tentang Pemuda Akhir Zaman

Tips Lolos Pendanaan PHP2D dan P3D

12/03/2022/in Terkini /by Ard

Tips Lolos Pendanaan PHP2D dan P3D 2021 oleh Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) adalah kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Lembaga Eksekutif Mahasiswa. Program ini diupayakan untuk pengembangan soft skills mahasiswa dengan menumbuhkan rasa peduli untuk berkontribusi kepada masyarakat desa.

Sedangkan Program Pengembangan Pemberdayaan Desa (P3D) merupakan kegiatan pembinaan dan pemberdayaan desa menuju tahap paripurna guna menindaklanjuti beragam hasil kegiatan pembinaan dan pemberdayaan desa yang telah dilakukan oleh organisasi mahasiswa di tahun sebelumnya di desa yang sama. Keduanya merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti).

Setiap tahun, terdapat ribuan proposal PHP2D dan P3D yang diajukan ke Kemenristekdikti. Ribuan proposal tersebut nantinya akan diseleksi hingga akhirnya lolos pendanaan.

Ditya Oktaviani dan Atik Widyaningrum yang merupakan ketua dari tim PHP2D Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Farmasi dan tim P3D Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBSI Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil lolos pendanaan membocorkan tips dan triknya.

Menurut Ditya salah satu parameter PHP2D dapat lolos pendanaan adalah potensi dari desa binaan yang diangkat harus benar-benar menarik dan bisa dilihat kelanjutannya. Selain itu, penting untuk mengikuti aturan-aturan dengan benar, rutin konsultasi dengan dosen dan senior, serta mengikuti perkembangan informasi terkini.

“Ikuti aturan-aturan dengan benar, perbanyak konsultasi dengan dosen dan senior yang sudah pernah lolos pendanaan, giat mencari informasi ke PKM Center, website, dan sebagainya. Selain itu, koordinasi dengan tim juga sangat penting,” paparnya.

Lebih lanjut Ditya mengingatkan bahwa rancangan dana harus detail, realistis, berdasarkan survei, dan sesuai dengan harga yang sebenarnya.

Sementara itu, Atik mengungkapkan bahwa untuk lolos P3D poin pentingnya adalah tahu apa permasalahan yang belum terselesaikan dan tahu solusinya. “Kalau bisa permasalahan terbaru dan berpotensi untuk desa binaan tersebut.”

Atik juga menambahkan bahwa komunikasi dengan perangkat desa harus terus dijaga karena keberhasilan tidak hanya bergantung pada tim, tetapi juga pada perangkat desa bahkan mitra. (eka)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tips-Lolos-Pendanaan-PHP2D-dan-P3D-2021-oleh-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 768 1364 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-12 09:41:212022-03-12 09:41:21Tips Lolos Pendanaan PHP2D dan P3D

Semarak Peringatan Internasional Women Day

11/03/2022/in Terkini /by Ard

Seluruh peserta bersama dengan pemateri Peringatan International Women Day di Universitas Ahmad Dahlan (Foto: Istimewa)

Setiap 8 Maret telah ditetapkan sebagai Internasional Women Day (IWD) atau yang sering kita sebut dengan Hari Perempuan Internasional. Beberapa aksi pun digelar untuk memperingati IWD tersebut. Sebagai salah satu bidang yang memiliki fokus kepada isu-isu mengenai perempuan, Bidang Immawati Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berupaya untuk ikut serta menyemarakkan IWD di lingkungan IMM, yaitu dengan menghadirkan diskusi dengan tema “Peran Perempuan sebagai Pilar Peradaban Umat dan Bangsa”.

Dengan menghadirkan pemateri Immawati Ajeng Riadwi Yunanto, yang merupakan demisioner bidang Riset Pengembangan Keilmuan IMM FAI pada tahun 2020-2021, acara ini berlangsung selama 2 jam dan diikuti 36 peserta. Mereka tidak hanya berasal dari IMM FAI saja, melainkan hadir juga peserta dari komisariat lain. Kegiatan dilaksanakan secara tatap muka langsung bertempat di halaman Gedung Kedokteran Kampus IV UAD.

“Latar belakang diadakannya diskusi yang kami namakan Dialog Immawati ini untuk merefleksikan hari perempuan internasional tahun ini, serta mengedukasi sekaligus merefleksikan kembali peranan perempuan yang selama ini mungkin menjadi hal yang tabu di kehidupan sosial. Sementara itu, kita tahu bahwa keterlibatan perempuan dalam sektor kehidupan sosial sangat memengaruhi dan menjadi penguat dari suatu peradaban itu sendiri,” tutur Raisah Hani, selaku ketua bidang IMMawati PK IMM FAI.

Harapan setelah diadakannya diskusi ini, mahasiswa tidak lagi merasa tabu dengan persoalan peranan perempuan dalam sektor kehidupan sosial masyarakat. Realitas adanya laki-laki dan perempuan adalah salah satu Sunnatullah, keseimbangan dua jenis makhluk Allah ini bisa saling melengkapi dan bekerja sama secara proporsional pada segala kehidupan. (wid)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/seluruh-peserta-bersama-dengan-pemateri.jpg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-11 12:42:572022-03-11 12:44:39Semarak Peringatan Internasional Women Day

Dosen Teknik Kimia UAD Kembangkan Potensi Mikroalga Aurantiochytrium

11/03/2022/in Terkini /by Ard

Dosen Program Studi Teknik Kimia UAD, Dr. –Ing. Suhendra, S.T., M.Sc. saat menunjukkan sampel mikroalga yang sudah diisolasi (Foto: Eka Marcella)

Penelitian terkait mikroalga sudah banyak dilakukan di luar negeri, tetapi di Indonesia masih kurang diperhatikan, khususnya mikroalga Aurantiochytrium. Inilah salah satu hal yang mendasari dosen Program Studi (Prodi) Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Dr. –Ing. Suhendra, S.T., M.Sc., mengembangkan penelitian terkait potensi mikroalga Aurantiochytrium sebagai pakan ternak, biodiesel, hingga vaksin Covid-19.

“Tahun 2016 kurang lebih saya mulai berinteraksi dengan mikroalga ini di Jerman, yang memang digunakan untuk memproduksi omega-3. Ini merupakan polyunsaturated fatty acids atau asam lemak tak jenuh berantai panjang yang dipakai untuk memproduksi biokimia dalam tubuh sehingga dapat menjaga kesehatan jantung, otak, dan lain sebagainya,” paparnya dalam kanal YouTube resmi UAD yang tayang pada, Senin (07-03-2022).

Mikroalga Aurantiochytrium merupakan mikroalga yang hanya terdapat di hutan bakau atau di perairan laut. Suhendra mengungkapkan bahwa di Jerman, pada awalnya mikroalga ini diambil atau diisolasi kemudian diproduksi secara massal untuk pakan ikan dan pakan ternak. Pada tahun 2019, mikroalga mulai disempurnakan untuk produk nutrisi dan kosmetik yang banyak dijual di supermarket di Jerman. Hal tersebut menunjukkan bahwa mikroalga ini sangat aman dikonsumsi. Selain itu, dari mikroalga yang sama mampu menghasilkan squalene yang merupakan bahan baku utama adjuvant vaksin Covid-19 dari Pfizer.

“Di UAD kami menggunakannya untuk riset, alhamdulillah sejak 2019 lalu sudah melakukan isolasi (red: pengambilan) sampel mikroalga ini dari beberapa hutan bakau di Kulon Progo, Raja Ampat, Bangka Belitung, Mataram, Lombok, Manado, dari beberapa tempat di Indonesia. Uniknya lagi, termasuk dari tempat paling utara di Kalimantan dan tempat paling timur di Papua,” ungkapnya.

Dosen Teknik Kimia tersebut mengungkapkan sudah ada beberapa perusahaan besar seperti PT Pertamina yang datang ke laboratorium UAD untuk melakukan penjajakan kerja sama. Harapannya di masa depan mikroalga bisa digunakan untuk produksi bahan baku bioenergi maupun biokimia yang mendukung ketahanan industri nasional dan strategis di Indonesia.

Tidak berhenti sampai di situ, Suhendra beserta tim riset UAD berkolaborasi dengan lembaga nasional dan para pengusaha berupaya untuk menghasilkan produk-produk yang dinantikan oleh masyarakat seperti salah satu contohnya pakan ikan.

“Kita negara peternakan, sayangnya pakan ternak kita impor. Kita negara perikanan tetapi pakan ikan kita juga impor, terutama pakan ikan untuk sumber polyunsaturated fatty acid-nya. Oleh sebab itu, kami akan bekerja sama dengan beberapa lembaga riset nasional dan para pengusaha yang memang memerlukan pakan ternak maupun pakan ikan yang umumnya mereka beli dari impor. Kami desainkan untuk mereka, kultivasi di sini, dan panen di sini,” tutupnya. (eka)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dosen-Program-Studi-Teknik-Kimia-UAD-Dr.-–Ing.-Suhendra-S.T.-M.Sc_.-saat-menunjukkan-sampel-mikroalga-yang-sudah-diisolasi.-Foto-Eka-Marcella.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-11 11:35:212022-03-11 11:35:21Dosen Teknik Kimia UAD Kembangkan Potensi Mikroalga Aurantiochytrium

Arti Kejuaraan bagi Taufik Azhari

11/03/2022/in Feature /by Ard

Taufik Azhari mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi UAD yang berhasil menyabet juara II pada kejuaraan Taekwondo tingkat nasional (Foto: Istimewa)

“Yang terpenting adalah percaya diri, kata percaya bukan hanya percaya kepada diri sendiri saja, tetapi juga percaya kepada Allah yang telah memberikan kepercayaan kepada kita sehingga bisa terbang lebih tinggi,” ucap Taufik Azhari

Kalimat tersebut dilontarkan Taufik, sapaan akrabnya, mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi (Prodi Ilkom) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) angkatan 2021 yang berhasil menyabet juara II pada kejuaraan Prabu Taekwondo Challenge V Tingkat Nasional 2022. Kejuaraan diselenggarakan selama enam hari, yakni pada 11–13 Februari 2022 oleh Pengurus Daerah Taekwondo Indonesia Provinsi Banten dan Club Prabu Taekwondo Team. Acara berlangsung di GOR Indoor Stadion Bonang (Venue Prapon), Tangerang, Banten.

Melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo UAD, Taufik berhasil menorehkan prestasi. Ketika mengikuti kejuaraan, ia mengibaratkan sebuah buku novel, yang kovernya adalah kejuaraan, dan isi novel adalah serangkaian perjuangan yang menjadi sampul buku, yakni berjuang dengan rasa kekeluargaan, kebersamaan, dan akhirnya menghasilkan sebuah prestasi.

Sebagai anggota baru dalam UKM Taekwondo, ia menuturkan bahwa keberhasilan yang diperoleh tidak lepas dari senior dan para pelatih yang menjadikan sang juara. “Saya belum lama bergabung di UKM Taekwondo ini, tetapi berkat bantuan dan dukungan dari senior serta guru-guru saya, sehingga bisa menjadikan saya sang juara. Itu artinya, merekalah yang berperan penting dalam saya berproses,” tandas Taufik pada Sabtu, 5 Maret 2022 ketika diwawancara melalui pesan WhatsApp.

Lebih lanjut, bagi Taufik keberhasilan yang diperoleh merupakan kesempatan yang tidak boleh disia-siakan. “Hal yang saya tanamkan pada diri adalah selalu mengingat kesempatan yang diberikan. Karena tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan besar, sehingga bagaimanapun caranya saya berusaha memberikan yang terbaik. Kalah menang itu memang biasa, tetapi menghargai kesempatan dengan semangat dan sungguh-sungguh adalah poin penting dalam kejuaraan, agar tidak menimbulkan kekecewaan kepada orang-orang yang telah memberi kesempatan,” jelasnya.

Ke depannya ia menargetkan untuk bisa lebih menjadikan diri yang lebih baik lagi, lebih semangat mengembangkan potensi dalam diri, sehingga dapat menebar kebermanfaatan bagi orang yang berada di sekitar.

Pada akhir wawancara, Taufik yang juga sebagai kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FSBK berpesan bahwa “Menjadi mahasiswa adalah sebuah kehormatan, menjadi mahasiswa juga adalah sebuah tanggung jawab. Sebagai mahasiswa harus bisa mempertahankan bahkan bisa membentuk integritas, percuma mempunyai akreditasi A tetapi tidak mempunyai integritas. Sehingga, menjadi atlet adalah salah satu jalan untuk mempertahankan sekaligus membentuk integritas diri yang lebih baik.” (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Taufik-Azhari-mahasiswa-prodi-Ilmu-Komunikasi-UAD-yang-berhasil-menyabet-juara-II-pada-kejuaraan-taekwondo-tingkat-nasional-Foto-Istimewa.jpg 1599 1200 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-11 09:50:132022-03-11 09:50:13Arti Kejuaraan bagi Taufik Azhari

Tanggap Bencana Banjir di Serang, IMM FH UAD dan IMM UCY Gelar Aksi Galang Dana

11/03/2022/in Terkini /by Ard

IMM FH UAD dan IMM UCY gelar aksi galang dana untuk korban terdampak banjir di Serang, Banten (Foto: Istimewa)

Sebagai mahasiswa yang peduli terhadap sesama, pada Selasa, 8 Maret 2022 lalu sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gelar aksi solidaritas galang dana di lampu merah yang ada di perempatan Ketandan, Yogyakarta. Mereka membagi di dua titik, dan hasil dari kegiatan ini guna membantu korban terdampak bencana banjir di Kota Serang, Banten.

Aksi dimulai pukul 15.30–18.00 WIB. Mahasiswa yang tergerak ternyata tidak hanya dari IMM FH UAD, tetapi juga bekerja sama dengan IMM Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY). Koordinator sekaligus Ketua Umum IMM FH UAD periode 2022/2023, Melly Piranireki Umanis, mengatakan bahwa aksi galang dana yang mereka lakukan adalah bentuk respons humanitas IMM dan rasa kepedulian terhadap sesama.

Sebelum melakukan kegiatan, Melly, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa IMM FH UAD dan IMM UCY melakukan diskusi terlebih dahulu untuk menentukan tempat, waktu, serta penanggung jawab penggalangan dana.

“Setelah kami sepakati bersama, semua berkumpul di Komisariat IMM FH UAD yang berada di Kampus II UAD. Kami mempersiapkan kebutuhan, seperti banner, pengeras suara, kardus, pamflet, juga air minum. Setelah semua berkumpul, kami berdiskusi lagi terkait pembagian tugas, dan setelah melakukan salat asar kami langsung berangkat menuju perempatan Ketandan,” jelasnya pada Rabu, (09-03-2022) ketika diwawancara melalui pesan WhatsApp.

Aksi galang dana yang diikuti oleh Pimpinan Komisariat (PK), Demisioner IMM FH UAD, Kader IMM, dan IMM UCY terkumpul sebanyak Rp1.509.000,00 termasuk dengan donasi online yang sebelumnya telah mereka sebar di media sosial.

Lebih lanjut Melly menyampaikan bahwa donasi yang telah terkumpul akan disalurkan kepada saudara-saudara yang terdampak bencana banjir di Serang Banten, melalui perantara Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC). MDMC merupakan lembaga pembantu Persyarikatan Muhammadiyah pada tingkat pusat (nasional), wilayah (provinsi), dan daerah (kabupaten) se-Indonesia yang bertugas mengkoordinasikan sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik pada kegiatan mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat, dan rehabilitasi. (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMM-FH-UAD-dan-IMM-UCY-gelar-aksi-galang-dana-untuk-korban-terdampak-banjir-di-Serang-Banten-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1440 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-11 09:24:242022-03-11 09:24:24Tanggap Bencana Banjir di Serang, IMM FH UAD dan IMM UCY Gelar Aksi Galang Dana

UAD Respons Revolusi Digital pada Seminar Pra-Muktamar ke-16

11/03/2022/in Terkini /by Ard

Seminar Pra-Muktamar ke-16 Milad Muhammadiyah di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Kamis, 10 Maret 2022, dipilih oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah untuk menggelar Seminar Pra-Muktamar ke-16. Seminar tersebut mengusung tema “Media, Masyarakat, dan Dakwah Muhammadiyah” yang berlangsung di Ruang Amphitarium Kampus IV UAD secara luring dan daring.

Seminar menghadirkan sejumlah narasumber di antaranya Ismail Fahmi, Ph.D. pendiri Drone Emprit dan Media Kernels Indonesia, Dr. Muchlas, M.T. Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, Ketua Komisi Hubungan antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers Agus Sudibyo, serta Peneliti BRIN Wahyudi Akmaliah, Abdullah Sammy, Makroen Sanjaya, M.Sos., Hikmawan Saefullah, Ph.D., dan Fahd Pahdefie, M.A.

Muchlas yang juga selaku Rektor UAD pada sambutannya menuturkan bahwa di usia Persyarikatan Muhammadiyah saat ini telah mencapai satu milenium lebih satu dekade atau berusia 110 tahun. Menurutnya, bagi sebuah organisasi merupakan usia yang sudah matang. Hal itu dibuktikan dengan Persyarikatan Muhammadiyah telah memberikan banyak dedikasi, pengabdian, dan sumbangan besar bagi kemanusiaan, khususnya di Negara Republik Indonesia

Ia menyampaikan bahwa seiring bertambahnya usia, Persyarikatan Muhammadiyah menghadapi tantangan yang luar biasa yakni disrupsi teknologi digital. Dalam menghadapi tantangan ini, Muchlas berharap agar Muhammadiyah dapat mengambil peran, tidak hanya merespons secara reaktif saja, tetapi juga melakukan upaya-upaya transformasi digital agar menjadi pelaku utama sebagai disruptor. “Muhammadiyah mampu mengambil peran yang signifikan, khususnya dalam perjalanan dakwah Muhammadiyah di era digital agar menjadi lebih efektif,” jelasnya.

Senada dengan tajuk seminar, Muchlas melihat bahwa seminar ini sangat relevan dengan kondisi terkini. “Sebab Muhammadiyah memiliki kewajiban dan spirit untuk merespons disrupsi melalui upaya transformasi digital dengan mengambil peran penting agar menjadi disruptor digital, dan kami berharap seminar ini bisa memenuhi fungsinya sebagai sarana pencerahan kita bersama. Selain itu juga memperoleh bahan-bahan serta masukan untuk menyukseskan program kerja di Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah 2022,” tutup Muchlas.

Selanjutnya, Dr. H. Agung Danarto M.Ag. Sekretaris PP Muhammadiyah dalam sambutan sekaligus membuka acara menyampaikan bahwa Seminar Pra-Muktamar ke-16 ini dalam rangka menjaring berbagai masukan untuk menyelenggarakan Muktamar Muhammadiyah ke-48 mendatang.

“Steering committee Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48 menyelenggarakan berbagai seminar dengan tema berbeda, mengundang para pakar di Indonesia untuk berbagi ilmu, juga bertukar informasi dengan Muhammadiyah tentang berbagai hal yang sedang terjadi di dunia saat ini,” ujar Agung.

Dengan terlaksananya seminar ini ia berharap berbagai kritik, saran, dan masukan bagi kiprah Muhammadiyah ke depan. Menurutnya hal menjadi penting sebab di Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah nanti tidak sekadar seremoni pergantian kepemimpinan, tetapi juga menetapkan program-program dan kebijakan bagi kemaslahatan umat dan bangsa.

“Oleh karenanya harus disiapkan secara serius dengan melibatkan para pakar sebanyak-banyaknya, sehingga program yang dilaksanakan Muhammadiyah benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Baik bagi masyarakat, bangsa, dan negara menuju akselerasi Indonesia, Islam, serta dunia berkemajuan,” jelasnya.

Terkait disrupsi digital, Agung memaparkan data pengguna media sosial di Indonesia. Menurutnya, penggunaan media sosial bukan lagi sebagai kebutuhan sampingan, tetapi masyarakat sudah tergantung dengan internet. Di tengah proses revolusi digital yang terus berlangsung, Agung bersyukur sebab Muhammadiyah di era masa lalu dengan amal usahanya bisa mewarnai dunia modern. Namun, sekaligus jadi peringatan bagi Muhammadiyah saat terjadi revolusi teknologi digital. Jika Muhammadiyah tidak mengambil peran maka, tidak hanya ketinggalan tetapi akan terlindas dengan revolusi itu sendiri.

“Pada forum ini, di samping dapat menyadarkan kita (baca; masyarakat Muhammadiyah) akan pentingnya revolusi digital, sekaligus sebagai edukasi bagi warga Muhammadiyah agar memandang permasalahan ini adalah hal yang serius dan penting. Seperti halnya dulu Muhammadiyah memandang pentingnya mendirikan amal usaha pendidikan, kesehatan, dan lainnya,” jelas Agung.

Senada dengan pemaparan sebelumnya, Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dr. H. Dadang Kahmad, M.Si. menyampaikan bahwa tantangan yang dihadapi oleh Muhammadiyah di abad kedua yang ditandai dengan kehadiran internet ini jauh berbeda pada abad pertama. Peran Muhammadiyah dalam merespons keberadaan revolusi digital penting dilakukan. Termasuk, bagaimana amal usaha Muhammadiyah mampu menanggapi perubahan yang terjadi di masyarakat digital sehingga Muhammadiyah harus merespons setidaknya dengan tiga langkah, yakni antisipasi, adaptasi, dan inovasi.

Ia menjelaskan bahwa langkah antisipasi adalah dengan mencermati perubahan masyarakat dari waktu ke waktu. Langkah adaptasi dengan menyesuaikan perangkat lama yang masih bisa direkonstruksi dengan tuntutan zaman. Dan langkah inovasi dengan berubah menyesuaikan diri dengan zaman.

“Muhammadiyah harus dengan serius menghadapi perubahan ini. Ketika dunia berlari, maka Muhammadiyah harus berlari mengimbangi perubahan tersebut,” ujar Guru Besar Sosiologi Agama Islam itu. (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Pra-Muktamar-Milad-Muhammadiyah-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Humas-UAD.jpeg 721 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-11 09:08:412022-03-11 09:08:41UAD Respons Revolusi Digital pada Seminar Pra-Muktamar ke-16

Webinar Mendesain Artikel Ilmiah dan Pemanfaatan Platform Manajemen Referensi

10/03/2022/in Terkini /by Ard

Dr. Suparman, M.Si., DEA. dosen UAD sedang memaparkan materi pada webinar mendesain artikel ilmiah dan pemanfaatan platform manajemen referensi (Foto: Farida)

Magister Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan webinar dengan tema “Mendesain Artikel Ilmiah dan Pemanfaatan Platform Manajemen Referensi” secara daring melalui platform Zoom Meeting pada Selasa, 8 Maret 2022. Hadir sebagai narasumber adalah Dr. Suparman, M.Si., DEA. selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) Magister Pendidikan Matematika UAD dan Anggit Prabowo, M.Pd. selaku Sekretaris Program Studi (Sekprodi) Magister Pendidikan Matematika UAD.

Suparman sebagai pemateri pertama menyampaikan tentang cara mengimplementasikan perangkat lunak untuk mempermudah penulisan artikel di jurnal internasional. Menurutnya hal ini menjadi penting sebab dapat menambah nilai lebih saat kelulusan. Pengalaman publikasi saat ini menjadi salah syarat untuk lowongan pekerjaan, juga peningkatan jabatan bagi guru. Selain itu, publikasi merupakan sarana untuk menunjukkan kepada masyarakat untuk menyampaikan ide ilmiah.

“Hal-hal penting yang harus diperhatikan pada tesis atau skripsi yaitu sebuah tesis tersebut harus baru, tidak mengulangi yang pernah diteliti tetapi ada modifikasi. Bagian daftar pustaka berasal dari semua jurnal internasional dan terbaru. Untuk menghindari plagiasi ubahlah kutipan langsung menjadi kutipan tidak langsung dan cantumkan sumbernya,” papar Suparman.

Ia menambahkan alat atau perangkat lunak yang dapat membantu dalam publikasi di antaranya openknowledgemaps.org, E-Journals Database, Plagiarism Detection, Grammarly Checker, Google Translate, Mendeley, Quillbot, Scimagojr.com, https://journalfinder.elsevier.com/, https://sinta.kemendikbud.go.id/journals, Vosviewer, dan Publish or Perish.

Selanjutnya, Anggito selaku pemateri kedua menjelaskan mengenai manajemen referensi dengan menggunakan Mendeley desktop. Mendeley merupakan program komputer dan web yang dikembangkan untuk mengelola berbagai referensi.

“Untuk memudahkan pencarian pada referensi Mendeley, sebaiknya setiap subbab atau variabel-variabel saling dipisah pada folder Mendeley, tujuannya agar tidak tercampur dan memudahkan pencarian,” papar Anggito.

Dalam membuat kutipan otomatis (innote, footnote) lakukan sinkronisasi terlebih dahulu, antara referensi dalam basis data Mendeley dengan tulisan. Sinkronisasi dilakukan pada perangkat lunak Microsoft Word lalu bisa klik insert citation dan bisa langsung memasukkan kata kunci yang digunakan atau bisa klik Go To Mendeley untuk mencari referensinya.

Di akhir acara, Suparman berharap dengan diadakannya kegiatan tersebut dapat membantu mahasiswa dalam proses publikasi serta dapat memecahkan permasalahan isu-isu yang ada di dunia pendidikan. (frd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Suparman-M.Si_.-DEA.-sedang-memaparkan-materi-pada-webinar-mendesain-artikel-ilmiah-dan-pemanfaatan-platform-manajemen-referensi.-foto-farida.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-10 08:00:192022-03-10 08:00:19Webinar Mendesain Artikel Ilmiah dan Pemanfaatan Platform Manajemen Referensi
Page 392 of 468«‹390391392393394›»

TERKINI

  • BEM FH UAD Aktualisasikan Program Berbagi di Panti Asuhan Atap Langit14/05/2025
  • Sebanyak 243 Lulusan FKIP UAD Siap Melangkah ke Masa Depan14/05/2025
  • Fakultas Farmasi UAD Berdayakan Guru SMA dengan Pelatihan Komputasi Kimia14/05/2025
  • Membangun Literasi Kritis Melalui Jurnalistik dan Penulisan Karya Sastra14/05/2025
  • LLC FH UAD Gelar Pelatihan Kepenulisan Untuk Menumbuhkan Critical Thinking14/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal Tingkat Provinsi13/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Juara 2 dalam Turnamen Badminton PUBHFEST 202513/05/2025
  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025

FEATURE

  • Menghidupkan Ilmu, Menyulut Aksi14/05/2025
  • JKP dan Perannya Mengatasi Pengangguran di Indonesia14/05/2025
  • PHK di Indonesia dan Penyebabnya14/05/2025
  • Mengaktualisasikan Strategi dalam Penerapan Pembelajaran Holistik14/05/2025
  • Hindari Godaan Pinjaman Instan13/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top