• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

BEM FKM UAD Adakan Pelatihan Problem Solving and Decision

11/01/2023/in Terkini /by Ard

Pembukaan Kegiatan Training Problem Solving and Decision Making oleh BEM FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selenggarakan training problem solving and decision making menjelang Ujian Akhir Semester (UAS) Semester ganjil 2022/2023. Training dilaksanakan pada Minggu, 8 Januari 2022 di Auditorium D Kampus III UAD.

Kegiatan ini merupakan program kerja dari Departemen Pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar, keaktifan, dan berpikir kritis bagi mahasiswa.

“Program training problem solving and decision making merupakan pelatihan soft skill bagi mahasiswa FKM UAD untuk mengetahui cara menyelesaikan masalah yang baik dan benar,” ujar Hesti Hariyanti selaki Kepala Departemen PSDM BEM FKM UAD.

UAS memang menjadi salah satu polemik yang dihadapi oleh mahasiswa lantaran banyaknya materi yang harus dipahami. Belum lagi, tuntutan praktikum dan organisasi sering kali membuat mereka kesulitan untuk memecahkan masalah atau mengambil suatu keputusan dengan benar.

“Pelatihan ini menjadi gambaran bagi mahasiswa sebagai calon pemimpin agar mampu menyelesaikan masalah dengan baik termasuk saat UAS tiba. Kami menghadirkan mahasiswa berprestasi dan dosen sebagai pemateri dengan harapan mahasiswa FKM dapat termotivasi untuk berani menghadapi masalah sehingga tidak menghalangi mereka untuk tetap berprestasi,” kata Fatia Rizka Adella, Wakil Gubernur BEM FKM UAD.

Rangkaian pelatihan meliputi pemaparan materi, studi kasus kelompok, dan presentasi. Materi pertama disampaikan oleh Isah Fitriani yang merupakan aktivis organisasi nasional sekaligus mahasiswa berprestasi FKM Tahun 2021. Ia membahas mengenai urgensi problem solving bagi mahasiswa. Sementara materi kedua disampaikan oleh Suci Musvita Ayu, S.K.M., M.P.H. selaku dosen FKM UAD sekaligus konselor Air Susu Ibu (ASI) tentang gambaran pengambilan keputusan yang baik dan benar. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pembukaan-Kegiatan-Training-Problem-Solving-and-Decision-Making-oleh-BEM-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 504 954 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-11 13:24:052023-01-11 13:29:38BEM FKM UAD Adakan Pelatihan Problem Solving and Decision

Kampus Mengajar: Mahasiswa UAD Inisiasi Program “Panen Ilmu”

11/01/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ikuti KKN Kampus Mengajar di SD N 2 Karangduren, Klaten (Foto: Istimewa)

Navy Glenda Tariskova, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kampus Mengajar 4 di SD N 2 Karangduren, Klaten, menginisiasi program Panen Ilmu sebagai upaya untuk meningkatkan literasi siswa. Program tersebut berupa revitalisasi perpustakaan sekolah yang ditujukan untuk meningkatkan minat baca peserta didik.

Diketahui sebelumnya bahwa perpustakaan di sekolah tersebut memang sudah lama tidak beroperasi dengan baik. Hal itu kemudian menjadi salah satu penyebab dari rendahnya minat baca peserta didik terhadap buku bacaan. Kepala SD N 2 Karangduren Ismail, S.Pd. menilai bahwa program dari mahasiswa KKN tersebut sangat baik karena sesuai dengan kondisi dan kebutuhan sekolah saat ini.

“Saya setuju dan mendukung penuh program tersebut. Semoga dengan adanya mahasiswa Kampus Mengajar di sini dapat membawa sekolah ini jadi lebih maju, terutama dalam hal kemampuan literasi dan numerasi peserta didik,” terang Ismail.

Tidak hanya revitalisasi perpustakaan, Glenda bersama mahasiswa KKN lainnya juga mengadakan kegiatan literasi pagi sebelum Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimulai. Siswa diharuskan untuk membaca buku selama 15 menit kemudian mereka diminta untuk menuliskan ringkasan atas apa yang sudah dibaca. Kegiatan ini ditujukan agar peserta didik memiliki kebiasaan baik berupa gemar membaca buku.

Dengan program-program tersebut, diharapkan minat literasi para siswa dapat meningkat. Glenda dan rekan-rekan mahasiswa lainnya telah melaksanakan kegiatan Kampus Mengajar di SD N 2 Karangduren sejak 1 Agustus 2022 hingga 10 Desember 2022. Selama itu pula mereka berusaha mengembangkan berbagai inovasi kegiatan yang dapat menunjang kemajuan sekolah di berbagai aspek. (tsa/gln)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-ikuti-KKN-Kampus-Mengajar-di-SD-N-2-Karangduren-Klaten-Foto-Istimewa.jpg 899 1599 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-11 12:14:502023-01-11 12:14:50Kampus Mengajar: Mahasiswa UAD Inisiasi Program “Panen Ilmu”

Soal Resesi Ekonomi, Utik Bidayati Ajak Masyarakat Hindari Konflik

11/01/2023/in Terkini /by Ard

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum, Utik Bidayati, S.E., M.M. (Foto: Muh Raihan Muzakki)

“Cobalah hindari persinggungan dan konflik yang justru dapat merusak kekuatan kita. Ini yang harus kita bina, munculkan bagaimana semua elemen itu bekerja sama. Sebab, konflik yang ada pasti akan mengganggu kekuatan Indonesia dalam menghadapi kemerosotan ekonomi dunia,” ujar Utik Bidayati, S.E., M.M. Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Hal tersebut disampaikan pada saat ia menjadi pembicara dalam Dialog Nasional Resesi Ekonomi 2023 Ancaman dan Tantangan Perekonomian Indonesia. Acara dialog ini diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Sabtu, 7 Januari 2023.

Ia menilai, Indonesia sangat berbeda dengan negara yang berada di Amerika dan Eropa saat menghadapi kondisi politik. Indonesia memiliki kondisi yang stabil. “Mereka menghadapi kondisi geopolitik atau perubahan politik sangat luar biasa. Alhamdulillah kita saat ini dalam keadaan baik-baik saja,” tutur Utik.

Oleh karena itu, Indonesia masih memiliki harapan pertumbuhan ekonomi ketika resesi 2023. Mungkin tidak begitu besar, tetapi masih dapat membaik ketika menghadapi kemerosotan ekonomi dunia.

Adapun upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi yakni menggalakan usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM. Adanya pelaku usaha di Indonesia dapat meningkatkan kebutuhan konsumsi sekitar 80%.

“Inilah yang kemudian perlu kita kuatkan. Saya rasa pemerintah tidak akan bisa sendiri menangani ini. Kita harus bersama-sama dan bersinergi menata ekonomi pada tahun 2023 menjadi lebih baik. Pelaku usaha dapat membangun perekonomian di Indonesia, sehingga kita punya peran masing-masing untuk saling mengisi apa yang akan menjadi harapan kita ke depan.” (Rai)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Wakil-Rektor-Bidang-Keuangan-Kehartabendaan-dan-Administrasi-Umum-Utik-Bidayati-S.E.-M.M.-jelaskan-soal-Resesi-Ekonomi-2023-Perlu-dihadapi-dengan-sinergi-yang-kuat-Foto-Raihan.jpg 1077 1915 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-11 11:08:492023-01-11 11:08:49Soal Resesi Ekonomi, Utik Bidayati Ajak Masyarakat Hindari Konflik

HMPRISAI Gelar Acara Seni untuk Keluarga Besar Mahasiswa Sasindo

11/01/2023/in Terkini /by Ard

Penampakan beberapa lukisan mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Ace House Jl. Mangkuyudan 41, Yogyakarta. (Foto: HMPRISAI UAD)

Himpunan Mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia (HMPRISAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses gelar acara seni berjudul “Apa Apa Seni” pada Sabtu, 8 Januari 2023, bertempat di Ace House Jl. Mangkuyudan 41, Yogyakarta.

Kegiatan ini diketuai oleh Robbi Adam Arafahlan selaku anggota HMPRISAI divisi Pendidikan Seni dan Budaya (PSB), M. Firhan Hudaya dan Didi Risaldi sebagai penanggung jawab, serta 27 anggota lainnya yang berasal dari anggota HMPRISAI. Acara digelar dengan tujuan mempererat tali silaturahmi dan menyalurkan bakat serta minat mahasiswa jurusan Sastra Indonesia (Sasindo).

Kegiatan ini menampilkan musik akustik, pembacaan puisi, seni tari modern, performing art, penampilan band mahasiswa Sasindo, dan penampilan band Apollo 10 Yogyakarta. Untuk pameran lukisan dari mahasiswa Sasindo dapat dinikmati dari acara tersebut dibuka hingga acara selesai.

Tika Sabella salah satu anggota HMPRISAI menjelaskan, kegiatan tersebut tidak sebatas program kerja organisasi, melainkan memiliki banyak sekali tujuan terutama untuk mahasiswa Prodi Sasindo.

“Ya, acara ini untuk membangun kekeluargaan antar-KBM Sasindo, membangun kedekatan, serta mewadahi orang-orang yang memiliki bakat tetapi tidak bisa show up sehingga diwadahi oleh HMPRISAI,” ungkapnya.

Ia menambahkan, setelah diadakannya “Apa Apa Seni”, harapannya di dalam keluarga besar mahasiswa Sasindo makin banyak minat bakat yang tersalurkan melalui organisasi tersebut. (syf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penampakan-beberapa-lukisan-mahasiswa-Sastra-Indonesia-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Ace-House-Jl.-Mangkuyudan-41-Yogyakarta.-Foto-HMPRISAI-UAD.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-11 08:50:162023-01-11 08:50:16HMPRISAI Gelar Acara Seni untuk Keluarga Besar Mahasiswa Sasindo

IMM FEB UAD Adakan Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023

10/01/2023/1 Comment/in Terkini /by Ard

Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023 oleh IMM FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (IMM FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah melaksanakan acara diskusi intelektual bertajuk “Dialog Nasional” dengan mengangkat tema “Resesi Ekonomi 2023 Ancaman dan Tantangan Perekonomian Indonesia, Rapor Merah Kabinet Jokowi Ma’ruf”. Acara ini dilaksanakan pada Sabtu, 7 Januari 2023, bertempat di Auditorium Kampus I UAD pukul 08.00 s.d. 12.00 WIB.

Hadir 3 narasumber di antaranya Rahmat Dwi Saputra selaku Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah sebagai pemateri 1, Bhima Yudistira selaku Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) sebagai pemateri 2, dan Utik Bidayanti, S.E., M.M. selaku Wakil Rektor IV UAD sebagai pembicara utama. Sayangnya, pemateri 1 tidak dapat menghadiri acara tersebut dikarenakan suatu hal. Acara ini juga dihadiri oleh Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si., CIQnR. selaku Dekan FEB dan Adhitya Rechandy Christian, S.E., M.M. selaku Pembina IMM FEB UAD.

Dialog Nasional ini merupakan program kerja bidang Hikmah Pimpinan Komisariat IMM FEB UAD sebagai upaya untuk membangun nalar kritis kader dan memberikan wadah mahasiswa sebagai mitra kritis dan mitra solutif pemerintah. Kegiatan tidak hanya menyasar audiens mahasiswa UAD saja, tetapi sejumlah mahasiswa di sekitar Yogyakarta seperti Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Pahlawan Negara (STIIE YKPN) Yogyakarta, dan lain sebagainya, turut bergabung dalam gelaran luring ini.

Utik Bidayanti menyampaikan tentang cara mahasiswa melihat dan mengkritisi kebijakan ekonomi dengan data-data yang terbaru. Di sisi lain, Bhima Yudistira menjelaskan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan masalah yang dihadapi serta kegagalan pemerintah dalam memutuskan kebijakan ekonomi saat ini.

Arnes Rapindo yang kerap disapa Arnes, mahasiswa Prodi Ekonomi Pembangunan 2019 selaku ketua bidang Hikmah menuturkan latar belakang mengadakan acara tersebut. “Melihat problematika yang terjadi belakangan ini, begitu kompleks permasalahan khususnya di bidang ekonomi. Oleh karena itu, IMM FEB harus mampu hadir sebagai salah satu sosial kontrol kepada pemerintah.”

“Acara Dialog Nasional juga bertujuan agar memberi ruang diskusi sesuai disiplin ilmu kepada mahasiswa FEB,” tambahnya dalam wawancara melalui WhatsApp. IMM FEB juga berencana membuat narasi gagasan dari hasil kajian analisis Pimpinan Komisariat (PK) IMM FEB. Setidaknya, UAD melalui IMM FEB berhasil membuka wawasan intelektual dalam memandang pertumbuhan ekonomi dari para ahli ekonomi. (roy)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dialog-Nasional-tentang-Resesi-Ekonomi-2023-oleh-IMM-FEB-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 1074 1914 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 13:11:412023-01-10 13:12:49IMM FEB UAD Adakan Dialog Nasional tentang Resesi Ekonomi 2023

Luthfi: Rintis Bisnis Agar Hidup Mandiri, Raih Omzet Puluhan Juta!

10/01/2023/in Feature /by Ard

M. Lutfi Aji Pamungkas, mahasiswa Program Studi Teknik Industri, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Eka Marcella)

Berawal dari keinginan menambah uang saku tanpa membebani orang tua, M. Lutfi Aji Pamungkas, mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD), memutuskan untuk berwirausaha hingga memperoleh keuntungan puluhan juta. Dalam Talkshow Kewirausahaan Saudagar Dahlan Muda (SDM) dengan tajuk “Start Your Experience, Be An Innovative Entrepreneur” yang diselenggarakan oleh Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BIMAWA) UAD pada Kamis, 5 Januari 2023, Lutfi berbagi ilmu dan pengalaman yang ia peroleh dari awal membangun usaha hingga saat ini.

Ia mengaku mulai terjun ke dunia usaha sejak awal SMK. Pada saat itu, usaha pertamanya adalah berdagang yakni menjual peralatan olahraga, salah satunya sepatu bola. “Alhamdulillah melalui usaha itu, saya berhasil memenuhi kebutuhan tanpa terlalu merepotkan orang tua,” paparnya. Lutfi selalu percaya apa yang ditanam itulah yang akan dituai sehingga ia terus melanjutkan usahanya.

Seiring berjalannya waktu, mengetahui bahwa lingkungan bisnis dan permintaan pasar mengalami perubahan, Lutfi beralih pada bisnis yang diminati masyarakat saat ini. Ia merintis 4 usaha yaitu bengkel repair body dan pengecatan SB repaint; bengkel rekayasa teknik putra Andalan Mandiri; penjual besi, baut dan peralatan bengkel; serta jual beli motor dan variasi motor bekas.

Melalui usahanya itu, Lutfi mengaku sudah meraup keuntungan hingga puluhan juta. Tak hanya itu, ia pun memperoleh banyak sekali keuntungan lain seperti relasi yang luas dikarenakan berhubungan dengan konsumen dari berbagai daerah bahkan antarpulau. Ia juga bergabung dengan komunitas para pebisnis besar, memperoleh ilmu bisnis, dan banyak lainnya.

Sementara itu, beberapa alasan yang membuatnya tetap teguh untuk berwirausaha yaitu dapat menentukan apa yang akan dilakukan sesuai dengan yang diinginkan tanpa terpaku pada perintah orang lain. Alasan lainnya, ia ingin bermanfaat bagi orang lain.

“Menurut saya, dengan menjadi pengusaha, kita dapat membuka lapangan pekerjaan baru untuk orang-orang yang membutuhkan pekerjaan. Alhamdulillah, salah satu usaha saya, yaitu bengkel rekayasa teknik telah mempekerjakan sebanyak 15 orang.”

Lutfi memaparkan, ia tidak pernah mematok standar pendidikan bagi para calon pekerja. “Selagi calon pekerja tersebut memiliki niat dan etos kerja yang baik, maka saya akan menerimanya.”

Kepada audiens ia berpesan, dalam berbisnis penting untuk selalu mengembangkan usaha yang dimiliki. Beberapa di antaranya dapat dimulai dengan mencintai apa yang dilakukan, yakin dan percaya dengan apa yang dikerjakan, serta berpikir singkat.

“Seorang pengusaha harus bisa berpikir singkat tetapi juga memperhatikan akibatnya. Semakin lama berpikir, semakin banyak keraguan sehingga semakin bimbang untuk melakukan apa yang ingin dilakukan. Jika kita memiliki niat baik, coba saja dulu. Jika muncul kendala, evaluasi. Terus lakukan perbaikan terhadap apa yang dikerjakan sehingga usaha dapat berkembang dan menjadi lebih baik lagi.” (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/M.-Lutfi-Aji-Pamungkas-mahasiswa-Program-Studi-Teknik-Industri-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Eka-Marcella.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 11:49:282023-01-10 11:49:28Luthfi: Rintis Bisnis Agar Hidup Mandiri, Raih Omzet Puluhan Juta!

Prodamat MKM UAD Berikan Pembekalan untuk Program Duta UKS

10/01/2023/in Terkini /by Ard

Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di SMK Kesehatan Binatama Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Pembekalan Program Duta Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di SMK Kesehatan Binatama Yogyakarta pada 06-01-2023. Bertempat di aula dan ruang kelas, kegiatan diadakan dengan metode ceramah tatap muka, diskusi, serta simulasi praktik yang diikuti oleh 90 siswa dari jurusan Farmasi dan Keperawatan.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) yang rutin dilaksanakan oleh MKM UAD tiap tahunnya. Selain itu, juga sebagai implementasi MoU antara kedua belah pihak. Secara umum, Prodamat ditujukan untuk mendorong mahasiswa berperan aktif dan bersikap responsif terhadap permasalahan di masyarakat sehingga mereka bisa berkontribusi untuk ikut menyelesaikannya.

Pembekalan Program Duta UKS terdiri atas 4 tema utama yaitu pengenalan UKS (meliputi pengertian, kebijakan, tugas, serta fungsi UKS), komunikasi dan teknik penyuluhan; ilmu kesehatan dasar (TRIAD-KRR, kesehatan gigi, mulut, telinga, mata, dan praktik mencuci tangan), serta gema cermat (Dagusibu, 5O, swamedikasi, dan KLIK).

Untuk narasumber, 9 mahasiswa MKM UAD didapuk menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut. Mereka adalah Santy Dwi Kristina, S.K.M., Kartina Catur Agung Suprapto, S.K.M., Meyke Herlin Indriani, S.K.M., Dwi Natapraja, S.K.M., Silvia Astuti, S.Keb., dr. Taufik Wijayanto, dr. Mohammad Affif Bin Rahim M.B.B.S., drg. Mira Maria Mirza., dan drg. Bayu Subagja.

Nuri Hastuti, S.P., M.K.M. selaku Kepala Sekolah SMK Kesehatan Binatama menyampaikan bahwa program ini berguna untuk pemberdayaan siswa agar dapat menjadi Duta UKS yang kompeten dan profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan di lingkup UKS. “Nantinya mereka juga diharapkan bisa menyalurkan ilmu tersebut kepada adik-adik di tingkat SLTP saat melakukan Praktik Belajar Lapangan (PBL),” terang Nuri.

Sementara itu, Nurul Kodriati, S.Kep., Ns., M.Med.Sc., Ph.D. dan Ichtiarini Nurullita Santri, S.K.M., M.P.H., Ph.D. selaku dosen pembimbing Prodamat menyatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya untuk membentuk perilaku hidup sehat pada siswa. “Perilaku hidup sehat pada pelajar sangat penting mengingat 30 persen penduduk Indonesia adalah usia sekolah,” ungkap Nurul.

Peningkatan kesehatan pelajar dapat diupayakan melalui TRIAS UKS yaitu Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat. Kegiatan Pembekalan Duta UKS merupakan bagian dari implementasi salah satu poin tersebut yaitu pendidikan kesehatan. Peningkatan status kesehatan pelajar akan secara langsung berpengaruh pada status kesehatan penduduk pada umumnya. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Program-Pemberdayaan-Umat-Magister-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-SMK-Kesehatan-Binatama-Yogyakarta-Foto-Istimewa.jpeg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 10:06:582023-01-10 10:06:58Prodamat MKM UAD Berikan Pembekalan untuk Program Duta UKS

Utik Bidayati: Rakyat Indonesia Mampu Hadapi Resesi Ekonomi 2023

10/01/2023/in Feature /by Ard

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum, Utik Bidayati, S.E., M.M. pada dialog nasional tentang resesi yang diadakan FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Muh Raihan Muzakki)

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Utik Bidayati, S.E., M.M. menyebut masyarakat Indonesia mampu hadapi resesi ekonomi pada tahun 2023. Sebab, Indonesia pernah mengalami krisis ekonomi pada 1997 hingga awal tahun 2000.

“Kita tahu pada 1990-an, 97, 98, Indonesia mengalami krisis ekonomi yang tidak kalah besarnya. Sehingga, proses perbaikan yang dilakukan pemerintah saat itu sudah membuktikan bahwa kita bisa, mampu, kita itu fight, punya kekuatan untuk bisa mempertahankan diri,” jelas Utik dalam Dialog Nasional Resesi Ekonomi 2023 Ancaman dan Tantangan Perekonomian Indonesia di Yogyakarta pada Sabtu, 7 Januari 2023.

Menurutnya, peristiwa krisis ekonomi yang pernah terjadi di Indonesia dapat menjadi semangat untuk bangkit bagi rakyat Indonesia. Dalam menghadapi resesi ekonomi 2023, ia menganggap pemerintah dan masyarakat punya kesempatan untuk belajar menghadapi resesi berdasarkan peristiwa ekonomi yang telah terjadi.

“Salah satu yang perlu kita pertahankan tentu dukungan dari ekonomi. Inilah yang akan membawa kita untuk terus bisa berjalan, kita bisa menyelesaikan permasalahan pada tahun 1997 sampai awal 2000-an. Artinya, tentu kita punya kesempatan, keyakinan, dan semangat untuk bisa juga menyelesaikan permasalahan yang terjadi dalam 2 tahun kemarin. Itulah yang menjadi harapan besar ke depan.”

Dalam penjelasan yang disampaikan, Utik menilai adanya pencabutan status Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM oleh pemerintah akan memberikan dampak. Hal tersebut, kata dia, dapat menyerukan masyarakat Indonesia untuk bangkit dan mempercepat pembangunan ekonomi tahun ini.  

Ia juga mengatakan adanya resesi ekonomi merupakan bentuk ujian yang diberikan oleh Allah Swt. Ia menganggap peristiwa kemerosotan ekonomi global dapat menaikkan derajat setiap manusia untuk memiliki rasa kesabaran yang tinggi. “Ini proses yang wajar saya rasa dihadapi semua, kita sebagai makhluk Allah tentu akan diuji. Ujian itu adalah cara Allah akan meningkatkan derajat kita,” katanya.

Oleh karena itu, Utik menuturkan bahwa setiap masyarakat harus memiliki daya juang yang tinggi dalam menghadapi resesi ekonomi tahun 2023. Misalnya dengan melakukan berbagai usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sejak awal tahun ini.

“Kita pasti ingin mempunyai keluarga yang kuat secara ekonomi dan sekeliling kita punya daya juang yang makin tinggi. Mari, 1 minggu awal ini kita mencoba untuk menata cara berpikir, menata semua impian kita yang tentu harus ada dasarnya,” tutup Utik. (Rai)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Wakil-Rektor-Bidang-Keuangan-Kehartabendaan-dan-Administrasi-Umum-Utik-Bidayati-S.E.-M.M.-jelaskan-soal-Resesi-Ekonomi-2023-Perlu-dihadapi-dengan-sinergi-yang-kuat-Foto-Raihan.jpg 1077 1915 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 08:02:492023-01-10 08:04:38Utik Bidayati: Rakyat Indonesia Mampu Hadapi Resesi Ekonomi 2023

Kuliah Umum Prodi PBI UAD Hadirkan 12 Pakar dari Luar Negeri

09/01/2023/in Terkini /by Ard

Prof. Neil Towers salah satu pembicara pada Kuliah Umum Prodi PBI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: PBI UAD)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kuliah umum dengan tajuk “International Guest Lecturers” sejak bulan September hingga Desember 2022. Rangkaian kegiatan tersebut dihelat secara daring melalui kanal YouTube PBI UAD dengan menghadirkan 12 pakar dari universitas ternama di dunia.

Berbagai topik diskusi yang menarik disajikan selama kegiatan berlangsung, mulai dari corpus linguistics, narrative inquiry, action research, tourism, mixed method, visual pedagogy, hingga student-centered learning. Kuliah umum digelar sebagai bentuk implementasi dari dana hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Tahun 2022 yang berhasil diterima oleh PBI UAD.

Dua belas pakar yang jadi narasumber dalam kegiatan terdiri atas Dr. Dat Bao dari Monash University Australia; Dr. Willy A. Renandya dari Nanyang Technological University Singapura; Lizabeth England, Ph.D., konsultan di Liz England & Associates; Dr. Peter Crosthwaite dari University of Queensland Australia; Tomoko Nemoto, Ph.D. dari Temple University Jepang; Nadine Sulkowski, F.ISRM, Prof. Neil Towers dan Dr. Rachel Vieira dari University of Gloucestershire Inggris; Dr. Pawel Szudarski dari University of Nottingham Inggris; Dr. Elen Le Foll dari UCLouvain Belgia; Associate Professor Hoa Nguyen dari UNSW Sydney Australia; dan Stephanie Oudghiri, Ph.D. dari Purdue University Amerika.

Ketua Tim Task Force PKKM PBI UAD sekaligus Wakil Dekan FKIP UAD Dr. Ani Susanti, M.Pd.B.I. menjelaskan bahwa rangkaian International Guest Lecturer diselenggarakan untuk meningkatkan pengetahuan dosen dan mahasiswa agar dapat mengikuti perkembangan IPTEK di bidang PBI. “Sebagai bentuk pengimbasan, program ini dilaksanakan secara live melalui YouTube sehingga dapat diputar ulang dan disimak oleh publik,” terang Ani.

Sementara itu, Sucipto, Ph.D. selaku Ketua Program Studi (Kaprodi) PBI UAD juga menegaskan bahwa program yang diinisasi oleh PBI UAD dengan mengundang pakar dari berbagai negara tersebut sangat bermanfaat. “Semoga program ini dapat memberikan dampak positif, khususnya terkait inovasi pembelajaran bahasa Inggris di Indonesia,” imbuhnya.

Secara umum, rangkaian kuliah pakar berjalan dengan lancar. Banyak peserta yang berpartisipasi dan turut aktif terlibat dalam diskusi dengan narasumber. Hal itu menunjukkan bahwa kegiatan serupa sangat dinanti di kemudian hari karena memberikan banyak manfaat kepada publik. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-Neil-Towers-salah-satu-pembicara-pada-Kuliah-Umum-Prodi-PBI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-PBI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-09 10:36:292023-01-09 10:36:29Kuliah Umum Prodi PBI UAD Hadirkan 12 Pakar dari Luar Negeri

Refleksi Diri dari Buku Muhammadiyah “Wawasan dan Komitmen”

09/01/2023/1 Comment/in Feature /by Ard

Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D. Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah (Foto: Humas dan Protokol UAD)

Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D. hadir dalam launching dan bedah buku Muhammadiyah “Wawasan dan Komitmen” pada Kamis, 05 Januari 2023 di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu membedah secara keseluruhan buku karya Dr. Immawan Wahyudi, M.H. tersebut.

“Buku ini juga berisi abstraksi realitas yang cukup cerdas. Dan itu sangat saya rasakan sendiri, di mana setelah Muktamar itu saya dipercaya oleh Pimpinan Pusat untuk masuk sebagai tambahan,” jelas Sayuti.

Buku Muhammadiyah “Wawasan dan Komitmen” dapat dijadikan sebagai refleksi untuk diri sendiri yang dirasakan oleh warga persyarikatan. Semua konten yang ada dalam buku tersebut, paling penting merupakan sensitivitas penulis. Seorang aktivis apabila tanpa kepekaan maka tidak akan memiliki atau menemukan arti atau makna. Kepekaan aktivis ini diperlukan, sebagaimana yang dilakukan oleh K.H. Ahmad Dahlan yang sensitif terhadap masalah umat, kemudian melahirkan gerakan besar yang dikenal dengan nama Muhammadiyah saat ini.

Perlu diketahui, sosok Immawan Wahyudi selain dikenal sebagai dosen Fakultas Hukum UAD dan aktivis Persyarikatan Muhammadiyah, dirinya juga merupakan politisi. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Gunungkidul selama 2 periode dari 2011–2016 dan 2016–2021. Penulis yang merupakan aktivis di beberapa majelis PP Muhammadiyah menjadikan buku ini relevan dengan pengalaman sehari-hari penulis. Buku tersebut juga berisi curhatan tentang standar aktivis Muhammadiyah yang menjabat di berbagai level kepemimpinan, termasuk di Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

Menurut penulis, wawasan dapat berfungsi memperkaya imajinasi yang cerdas dan relatif akurat tentang Muhammadiyah di masa depan. Dalam konteks ini, wawasan sangat penting untuk dimiliki oleh aktivis Muhammadiyah.

“Bagi saya wawasan juga sangat penting, untuk itu teman-teman aktivis Muhammadiyah, ‘Aisyiyah, maupun ortom, perlu banyak dolan bergaul dengan berbagai macamnya agar wawasan yang dimiliki lebih luas. Dalam bahasa saya seperti iqra, kemampuan membaca itu tidak bisa tumbuh kalau tidak punya open minded,” papar Sayuti.

Sayuti juga menyampaikan, “Ulama bukan hanya butuh Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM), tetapi juga butuh environment atau lingkungan yang membuat diskursus itu menjadi wacana yang hidup. Dan ini di semua tempat diperlukan.” (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Muhammad-Sayuti-M.Pd_.-M.Ed_.-Ph.D.-Sekretaris-Pimpinan-Pusat-Muhammadiyah-Foto-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1666 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-09 09:51:252023-01-09 09:51:25Refleksi Diri dari Buku Muhammadiyah “Wawasan dan Komitmen”
Page 312 of 465«‹310311312313314›»

TERKINI

  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025
  • Skripsi Tanpa Galau? Ini Kata Yosi, Dosen Greenflag PBSI08/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top