• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Dari IKIP ke FKIP untuk Ciptakan Pendidik Profesional

06/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) merupakan salah satu fakultas tertua di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Tahun 1960 masih bernama Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP). Pada tahun 1994 IKIP resmi berubah menjadi UAD dan dibarengi dengan lahirnya FKIP.

Saat ini pada tahun 2019, FKIP bertransformasi menjadi fakultas yang memiliki tujuan menciptakan pendidik profesional yang berkualitas. Hal ini disampaikan oleh Dekan FKIP Dr. Trikinasih Handayani, M.Si. Saat memberi sambutan pada studium generale bagi mahasiswa baru di Kampus Utama UAD, Jumat (6-9-2019).

Studium generale ini mengangkat tema “Membentuk Insan Pendidik Berprestasi Berlandaskan Nilai Islam yang Mencerahkan Jiwa Patriot dan Nasionalis untuk Mewujudkan Indonesia Kuad”. Hadir sebagai pembicara Prof. Dr. Ir. Dwi Sulisworo, M.T., salah satu guru besar baru UAD.

“Mahasiswa FKIP UAD harus memiliki wawasan global. Salah satu yang harus dipenuhi adalah penguasaan bahasa asing. Minimal bahasa Inggris. Selain itu juga harus memiliki tekad yang kuat,” kata Trikinasih.

Di sisi lain, Dwi Sulisworo mengharapkan mahasiswa baru UAD, utamanya FKIP yang akan menjadi pendidik, menguasai teknologi informasi. Menurutnya, penguasaan dan bijak dalam memanfaatkan teknologi informasi akan mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia.

“Pendidik di era saat ini harus pandai memanfaatkan teknologi. Zaman sudah berbeda. Segala informasi bisa dengan mudah diakses melalui internet. Tinggalkan metode pembelajaran yang terkesan kuno. Pada masa mendatang, Anda (red: pendidik) akan mengajar para generasi alpha,” tandas Dwi. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/FKIP-P2K-2019.jpg 603 1039 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-06 11:34:102019-09-06 11:34:10Dari IKIP ke FKIP untuk Ciptakan Pendidik Profesional

Danbo dan Ragam Kejutan Ramaikan Masta FKM

06/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Menengok kegiatan Masa Taaruf (Masta) di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), ternyata memakai tema yang sama dengan Masta pusat. Namun dalam segi konsep, panitia mengemas menjadi suatu kegiatan yang apik dan menarik. Mahasiswa memakai slayer ungu yang membuat FKM berbeda dengan program studi lain.

Hal unik lain yang diterapkan dalam Masta kali ini adalah panitia membuat tiket masuk berupa screenshot video tentang Muhammadiyah yang telah diunggah panitia. Secara tidak langsung, mahasiswa baru FKM jadi tahu tentang Muhammadiyah. Selain properti P2K yang lengkap, syarat video ini juga menentukan mahasiswa baru lolos untuk mengikuti serangkaian kegiatan Masta.

Boneka danbo sebagai maskot diletakkan di depan kelas untuk menyambut mahasiswa baru. Boneka ini terbuat dari kardus bekas, sebuah konsep yang pernah dipakai pada 2016. Bedanya, tahun ini danbo dibuat besar dan dilapisi dengan baju saman, yaitu baju budaya yang menggabungkan ilmu-ilmu religius. Panitia ingin menunjukkan bahwa sampah bisa didaur ulang menjadi barang yang cantik dan bermanfaat.

Ada berbagai permainan yang diadakan oleh panitia selama Masta. Di akhir Masta, ada King dan Queen Masta. Mahasiswa yang berhasil melalui beberapa misi akan mendapatkan penghargaan dan hadiah istimewa. Selain itu, panitia menyediakan banner untuk tanda tangan para mahasiswa baru FKM agar mereka ingat pernah mengikuti Masta. Sebagai pemanis, mahasiswa diberi hadiah kecil tetapi bermanfaat.

Botol minuman menjadi salah satu hadiah. Tujuannya, agar mahasiswa terbiasa membawa botol minum, bukan membeli air kemasan. Tentu saja, agar mahasiswa belajar diet plastik. Ada juga yang mendapat handuk kecil, dan kaus kaki. Rasionalisasi sederhana, karena panitia mencari hal yang murah tapi bisa bermanfaat dan berkesan.

Millenia Intan Borneo Ketua Masta FKM 2019 menjelaskan, “Harapannya mereka bisa menikmati kegiatan, mendapat hal yang berkesan, dan selalu ingat tentang hal-hal yang indah. Kami juga sangat senang karena mahasiswa baru yang mengikuti Organisasi Otonom (Ortom) antusiasnya lebih banyak dan lebih aktif di dalamnya.”

Ia menambahkan, “Fakultas kami terkenal paling banyak perempuannya. Bisa dikatakan satu banding sepuluh. Oleh karena itu, kegiatan yang kami lakukan banyak menerapkan metode pendekatan perasaan. Hasilnya, mahasiswa baru mulai dekat dengan panitia. Hal ini biasanya dimulai dari tanya tentang tugas atau proses perkuliahan. Respons positif dari mereka, menjadi kesuksesan tersendiri bagi kami.” (Dew)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/masta-FKM-2019-UAD-2.jpg 692 1062 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-06 09:21:332019-09-06 09:21:33Danbo dan Ragam Kejutan Ramaikan Masta FKM

Inspiring Section: Keberhasilan Dibangun oleh Diri Sendiri

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Rabu, 4 September 2019, alumni Jurusan Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yaitu Safara Putri Maharani, S.Psi. dan Dewi Handayani Harahap, S.Psi., M.Psi., memberikan inspirasi dan motivasi bertajuk “Inspiring Section” untuk peserta Program Pengenalan Kampus (P2K) Jurusan Psikologi di Kampus I UAD.

“Psikologi UAD mampu bersaing dengan Jurusan Psikologi dari kampus lain, bahkan salah satu yang terbaik di Yogyakarta. UAD berhasil mendidik saya sampai menjadi pemimpin di sebuah kampus. Saya dulu bukan mahasiswa tipe kuliah-pulang kuliah-pulang (kupu-kupu). Jangan menghabiskan waktu untuk hal tidak penting seperti bermain media sosial yang berlebih. Sebab, keberhasilan dibangun oleh diri sendiri, aktiflah mengikuti organisasi. Organisasi akan membentuk karakter, meningkatkan kemampuan berinteraksi dengan orang lain,” ujar Dewi.

Jurusan Psikologi terdapat beberapa bidang seperti psikologi klinis, psikologi organisasi, psikologi sosial, psikologi pendidikan, dan psikologi perkembangan. Hal pertama yang harus dilakukan mahasiswa ialah mempelajari ilmu dasar psikologi.

“Jangan mau lulus dengan biasa-biasa saja, bercita-citalah dari sekarang untuk lulus tepat waktu dengan kualitas yang baik. Jangan hanya mengandalkan bangku kuliah, kalian harus aktif berorganisasi karena bergabung dengan lembaga-lembaga psikologi akan meningkatkan kemampuan dan pengetahuan kita,” lanjutnya.

Hal seirama juga disampaikan oleh Safara “Jangan malu masuk UAD, ubahlah mindset tentang kampus swasta. Banyak bergabung organisasi, harus punya rencana saat masuk kuliah, serta tahu yang ingin dilakukan selama kuliah, adalah sebuah kunci awal untuk meraih kesuksesan. Tidak lupa, kalian juga wajib memiliki kemauan yang kuat, open minded, serta terima masukan dan kritik dari orang lain. Cari tahu minat kalian agar kuliah seimbang dengan karakter soft skills. Jika mau bergerak, maka jelas akan mengantarkan kepada pribadi yang lebih baik. Tentukan juga target agar naik tingkat.” (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PSIKOLOGI-2019-P2K.jpg 825 1316 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 14:17:352019-09-05 14:17:35Inspiring Section: Keberhasilan Dibangun oleh Diri Sendiri

Sambut Keluarga Baru di Masta 2019

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) merupakan salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dalam bidang pendidikan. Terdapat kegiatan bernama Masa Taaruf (Masta), yang menjadi salah satu kegiatan wajib di perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM), untuk menyambut keluarga baru Muhammadiyah. “Menciptakan Generasi Intelektual untuk Indonesia yang Berkemajuan” dipilih sebagai tagline di Masta 2019.

Mufti Khakim, S.H., M.H., dosen Ilmu Hukum selaku Pembina IMM Zona 2 di sela kunjungannya di Kampus II UAD saat mengecek kegiatan Masta FSBK mengutarakan, “Masta adalah ajang perkenalan ketiga Organisasi Otonom (Ortom) yang ada di UAD kepada mahasiswa baru, sehingga harus menggembirakan. Dimulai dari dekorasi ruangan yang menarik hingga pemateri yang asyik. Semuanya harus berkesan.”

Mahasiswa baru perlu kenal dengan rumah barunya, yaitu Muhammadiyah. Bukan sekadar tempat menimba ilmu, tetapi sebagai wadah perkaderan Persyarikatan Muhammadiyah. Hizbul Wathan (HW) dengan kegiatan kepanduan yang mengajarkan tentang kepemimpinan, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dengan religiusitas, intelektual, dan humanitas menjadi tempat berorganisasi yang pas untuk mahasiswa, serta Tapak Suci diharapkan dapat menampung bakat dan meningkatkan prestasi di bidang bela diri. Masta diharapkan menjadi gerbang perkaderan untuk mengetahui tentang Muhammadiyah. Sebab, tidak semua mahasiswa baru berlatar belakang Muhammadiyah.

“Mahasiswa baru dapat mengenal Ortom serta tertarik untuk berproses bersama menjaga AUM melalui HW, IMM, dan TS yang ada di UAD,” pesan Mufti pada Rabu (4-9-2019). (chk).

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/FH-MASTA-2019-UAD.jpg 808 1498 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 14:12:502019-09-05 14:12:50Sambut Keluarga Baru di Masta 2019

Pentingnya Kesehatan Mental Mahasiswa

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Rabu, 4 September 2019, Dra. Mutingatu Sholichah, M.Si., Psi. memberikan materi di Program Pengenalan Kampus (P2K) Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan tajuk “Kesehatan Mental pada Mahasiswa: Seberapa Penting untuk Dibincangkan?”. Ia adalah salah satu dosen yang ada di UAD.

“Ciri-ciri mahasiswa yaitu memiliki kemampuan dan kesempatan untuk belajar di perguruan tinggi, sehingga masuk dalam golongan intelegensia. Dengan memiliki kesempatan yang ada, mahasiswa diharapkan kelak bisa bertindak sebagai pemimpin yang mampu serta terampil, baik sebagai pemimpin masyarakat maupun dalam dunia kerja nantinya,” ungkapnya.

Mahasiswa mempunyai peran dan fungsi sebagai social control, agent of change, iron stock, moral force, dan guardian of value. Iron stock berarti sebagai generasi penerus bangsa yang diharapkan memiliki keterampilan, kemampuan, serta akhlak yang mulia. Moral face bermakna bahwa mahasiswa diwajibkan mempunyai nilai moral yang baik dalam kehidupan di dalam maupun di luar kampus. Sedangkan, guardian of value berarti berperan sebagai penjaga nilai-nilai di masyarakat.

Menurut Mutingatu, mahasiswa memiliki beberapa masalah saat memasuki dunia perkuliahan. Pertama, belum memiliki keyakinan terhadap jurusan kuliah yang dipilih. Kedua, masalah adaptasi diri karena berpisah dan jauh dari keluarga. Ketiga, mahasiswa yang membawa beban dari masa lalu seperti kekerasan seksual, kekerasan dalam rumah tangga, maupun bullying. Masalah ketiga ini yang harus diperhatikan lebih dalam. Sebanyak 17% mahasiswa merasa dirinya tidak berdaya, kehilangan rasa percaya diri 16%) dan kecenderungan cemas 12%. Bahkan mengacu pada penelitian Akpunne dan Akinnawa (2018) di Nigeria, 48,6% mahasiswa mengalami ketergantungan internet yang menyebabkan meningkatnya rasa cemas, depresi, dan distres psikologis.

Sementara itu, aspek sehat menurut tolak ukur World Health Organization (WHO) meliputi aspek fisik/jasmani/biologis, aspek kejiwaan/psikologis, aspek sosial, dan aspek spiritual yang baik. Segala permasalahan yang ada, jika didukung dengan keadaan dan kemampuan diri, bisa dipastikan dapat berubah ke arah yang lebih baik. Oleh karena itu, dibutuhkan keaktifan mahasiswa dalam melakukan banyak hal positif di kampus. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/p2k-fak.psikologi-2019.jpg 994 1308 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 14:07:592019-09-05 14:07:59Pentingnya Kesehatan Mental Mahasiswa

P2K UAD: Kesehatan Maba Jadi Prioritas

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggandeng Rumah Sakit (RS) UAD sebagai mitra untuk pelayanan kesehatan. Pasalnya, pada pelaksanaan P2K tahun 2019 ini kesehatan menjadi prioritas yang diutamakan.

Hal ini senada dengan yang disampaikan oleh Hendy Ristiono, MPH., Apt., selama P2K UAD ingin memberikan kesan baik kepada mahasiswa baru (maba). Jadi pelayanan yang diutamakan.

“Selama empat hari ini kegiatan sudah berjalan sesuai dengan jadwal agenda. Tetapi memang banyak yang harus dievaluasi. Terutama waktu kegiatan pengenalan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Di hari pertama UKM, di Kampus Utama ada 70-an maba yang jatuh sakit, belum di kampus lain,” katanya.

Ia melanjutkan, banyak mahasiswa yang jatuh sakit dikarenakan kondisi yang cukup panas. Ditambah dengan banyak maba yang berangkat pagi tidak sarapan. Kemudian ada juga yang memiliki penyakit bawaan.

“Evaluasi terus kami lakukan. Di hari berikutnya maba yang sakit berkurang sampai sekitar 90%. Ini karena waktu pengenalan UKM yang diefesienkan sehingga tidak sampai siang. Kemudian waktu pengondisian saat pagi juga dipercepat,” imbuhnya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/kesehatan-maba-selama-p2k-uad.jpg 736 1184 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 13:51:282019-09-05 14:24:55P2K UAD: Kesehatan Maba Jadi Prioritas

Reseller Masuk Manajemen karena Passion

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Krisna Aji Sanjaya sejak SMP sudah menjadi reseller. Awalnya, lelaki yang akrab dipanggil Krisna itu hanya iseng ikut-ikutan teman sebayanya, karena mendengar kalau menjadi reseller bisa mendapatkan keuntungan yang sangat besar. Menginjak SMA, ia sudah mulai memberanikan diri untuk tanam modal.

Dari keterangannya, dulu ia menanam modal Rp3.000.000,00 untuk membeli barang untuk dijual lagi. Menariknya, uang yang dijadikan modal itu adalah uang pinjaman ke orang tuanya. Sempat ia diragukan karena takut tidak bisa mengatur uang.

“Saya mulai berani tanam modal sejak SMA. Saat itu, saya meminjam uang ke orang tua. Sebenarnya orang tua mau memberikan berapa pun, tapi saya sempat diragukan karena takut tidak bisa mengatur uang sebanyak itu untuk seukuran anak SMA. Alhamdulillah, saya bisa mengembalikan uang dalam tempo empat bulan. Itu pun saya dari pagi, siang, malam selalu aktif di media sosial karena bisnis daring akan sepi kalau masih belum punya nama,” kata mahasiswa baru itu saat ditemui di sela hari ketiga Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), bertempat di Kampus I UAD Jln. Kapas 9, Semaki, Umbulharjo, Yogyakarta, Rabu (4-9-2019).

Mahasiswa dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini sempat mengantongi keuntungan sebesar Rp1.500.000,00 dalam sekali pengiriman. Namun jika lagi sepi, ia hanya mengantongi keuntungan per bulan minimal Rp200.000,00 saja. Bisanya, ia memperoleh keuntungan besar dengan barang yang lagi trending dan banyak diburu konsumen.

“Saat itu saya menjual sepatu. Jadi ada sepatu dari merek Indonesia yang pada saat itu memang sangat dicari-cari oleh konsumen. Ditambah, produksi sepatunya hanya 40 pasang. Saya pesan dua pasang sepatu untuk dijual lagi yang harganya kalau dari publik hanya Rp400.000,00 per sepatu. Karena limited edition, saya dapatlah keuntungan dengan memasang harga 1.700.000 per sepatu. Jika dijumlah keuntungannya bisa beli laptop,” terang mahasiswa dari Purworejo, Jawa Tengah itu.

Drama saat ia masuk ke UAD, ternyata tidak seindah drama Korea. Ia menceritakan, dulu daftar SBMPTN dan diterima di Jurusan Pertanian, tetapi tidak diambil karena kurang minat apalagi D3. Kebetulan juga ayahnya seorang pelayaran, dan ia sempat ditunjukkan ke sekolah Pelayaran. Tetapi karena tidak minat itu, ia menolak sampai semalaman berselisih dengan orang tuanya.

“Karena saya pikir, kalau hanya sekolah dan tidak ada kegiatan sampingan yang bisa mendapatkan uang, nggak enak. Kebetulan ayah punya rumah di Bantul dan saya memilih kuliah UAD, lalu masuk ke Manajemen yang sesuai dengan passion saya. Sebab kalau tidak sesuai dengan passion, saya tidak berkembang nanti, meskipun kuliah tiap hari,” imbuhnya. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/mahasiswa-baru-UAD.jpg 644 709 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 13:44:462019-09-05 13:44:46Reseller Masuk Manajemen karena Passion

UAD Selenggarakan ADICS 2019

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk pertama kalinya menyelenggarakan Ahmad Dahlan International Conference Series (ADICS) pada tahun 2019. Tema yang diusung pada ADICS “Getting Ready for the 21st Century Challenges”. Pembahasan agenda ini melingkupi pharmacy and health science, education and learning, social science and humanities, engineering and science.

Dari keterangan Dr. Tole Sutikno, M.T., Ketua Penyelenggara dan Kepala Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) UAD, event pertama ini berupaya melibatkan semua bidang yang ada di UAD. Ada empat seri konferensi, dua Ilmu Pengetahuan Alam dan dua Ilmu Pengetahuan Sosial.

 

“Tujuan utamanya untuk menciptakan atmosfir akademik dalam hal publikasi termasuk kerja sama yang kuat. Untuk membuat term yang mapan berat kalau tidak melibatkan semua pihak,” katanya saat ditemui di Hotel Ambarrukmo.

 

Lebih lanjut ia menjelaskan, misinya tahun ini ada 1.000 publikasi pada pengindeks yang bereputasi. Sampai bulan Augustus, publikasi UAD berjumlah 677 dan yang paling tinggi di perguruan tinggi Muhammadiyah.

Target besar ADICS ke depannya akan mengajukan indeksasi ke pengindeks bereputasi. Harapannya kalau sudah maju dan lolos, tidak perlu pihak ketiga untuk mempublikasikan.

“Dari LPPI mendorong standar konferensi internasional, jadi ADICS tahun ini sudah diikuti lebih dari empat negara peserta. Targetnya supaya diversity juga bisa terpenuhi,” jelas Tole kepada awak media, Senin (26-8-2019). (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/ADICS-UAD-2019-2.jpg 803 1193 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 10:51:442019-09-05 10:51:44UAD Selenggarakan ADICS 2019

Konsen Halal, UAD Adakan Pelatihan Auditor

05/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Sebagai perguruan tinggi yang konsen terhadap halal, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pelatihan auditor halal. Pelatihan ini diikuti peserta dari 11 universitas yang ada di Indonesia.

Pelatihan yang berlangsung di Aula Islamic Center UAD Kampus Utama UAD, Jln. Lingkar Selatan, Tamanan, Bantul Yogyakarta, pada 29−31 Agustus 2019, mengusung tema “Menyongsong Implementasi Undang-Undang Jaminan Produk Halal”.

Wakil Rektor III UAD, Dr. Abdul Fadlil, M.T. dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari kerja Halal Center UAD.

“Bagi umat Islam, makanan halal menjadi suatu yang diharuskan. Dengan adanya pelatihan auditor ini diharapkan dapat mensertifikasi dan menjalankan tugas dengan sebaiknya,” katanya.

 

 

 

 

 

 

 

Ia menambahkan, memastikan kehalalan menjadi tanggung jawab yang besar. Memastikan halal dari bahan hingga proses produksi butuh kejelian dan profesionalitas.

Sementara Dr. Nurkasanah Ketua Halal Center UAD menjelaskan, para peserta pelatihan sudah konsen di halal sejak lama. Dari keterangannya ada kemungkinan lembaga selain Majelis Ulama Indonesia dapat memberi sertifikasi halal.

“Sertifikasi halal tidak hanya dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetik (LPPOM) MUI. Negara membuka kemungkinan lembaga lain bisa menjadi sertifikasi halal. Ini peluang yang harus dimanfaatkan,” ujarnya.

Di sisi lain, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UAD Dr. Widodo, M.Si. menjelaskan, sesuai undang-undang yang berlaku semua produk harus bersertifikasi halal. “Jadi peserta akan benar-benar dilatih sebagai auditor. Di akhir sesi akan ada tes tertulis untuk mengukur kelayakan auditor.” (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/seminar-konsen-auditor-halal-UAD.jpg 734 1356 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-05 10:38:372019-09-05 10:38:37Konsen Halal, UAD Adakan Pelatihan Auditor

Taaruf Mahasiswa Baru dengan Tiga Ortom UAD

04/09/2019/in Terkini /by NewsUAD

Masa Taaruf (Masta) adalah agenda rutin yang dilaksanakan pada saat Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). “Mewujudkan Generasi Intelektual Berkemajuan dengan Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah” ialah tema Masta yang diangkat pada P2K 2019. Ilmu amaliah artinya, setiap ilmu yang seseorang dapatkan harus diamalkan. Sementara amal ilmiah artinya, sebelum mengamalkan ilmu seharusnya mempunyai suatu landasan ilmu yang kuat.

Anandito Wicaksono dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2016 selaku Ketua Masta 2019 menjelaskan, “Ketika pihak kampus memutuskan P2K tidak di GOR Amongrogo lagi, pasti akan memunculkan perbedaan. Perbedaannya terletak pada stage performance, semua digabungkan. Tahun lalu Hisbul Wathan (HW), Tapak Suci (TS), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sendiri-sendiri. Antara Organisasi Otonom (Ortom) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) menjadi terpisah. Sekarang sudah berkolaborasi. Ibarat kata, sekarang memakai rumah kita sendiri atau di zona masing-masing. Walaupun terpencar-pencar, tapi Masta dilakukan serentak jadi semuanya bisa sama rasa.”

Rangkaian kegiatan Masta cukup beragam. Di kelas, diperkenalkan persyarikatan kepada mahasiswa baru, selain itu juga mengenalkan tentang Muhammadiyah, indahnya menjadi kader persyarikatan, dan memperkenalkan kegiatan-kegiatan dari tiga Ortom.

Harapan panitia, di mana bumi berpijak maka di situ langit dijunjung. Artinya mahasiswa harus memakmurkan persyarikatan, memakmurkan Ortonom, dan menjunjung tinggi kampus yang ditempati sekarang. Kalau sudah masuk ke kampus Muhammadiyah, tidak boleh berproses setengah-setengah. Harus terjun langsung, merasakan dakwah dari Muhammadiyah dalam wujud amal usahanya.

“Proses kepanitiaan Masta dari Juli. Konsep baru menjadi kendala karena harus memperbarui konsep lama, walaupun tidak semua. Pendistribusiannya harus lebih jeli. Membuat susunan acaranya pun tidak mudah. Kebetulan teman-teman Tapak Suci sedang ada kejuaraan dunia, sehingga anggotanya menjadi berkurang. Alhamdulillah alumni dan pihak kampus terus mendukung suksesnya Masta tahun ini. Segala kendala bisa teratasi karena yang namanya Ortom tidak ada istilah dimisioner, jadi tetap bisa terjun ke UAD,” ungkap Anandito . (Dew)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/MASTA-2019-UAD.jpg 806 1494 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2019-09-04 15:43:572019-09-04 15:43:57Taaruf Mahasiswa Baru dengan Tiga Ortom UAD
Page 430 of 675«‹428429430431432›»

TERKINI

  • Tim Futsal UAD Raih Treble Winner Tahun 202515/06/2025
  • Soft Skills Tahap II UAD 2025 Siap Digelar15/06/2025
  • Meriah dan Penuh Apresiasi, UAD FAIR 2025 Resmi Ditutup14/06/2025
  • “Hai Dahlan Muda” UAD Hadirkan Inspirasi Akademik bagi Mahasiswa Baru14/06/2025
  • Lomba Mewarnai Jenjang PAUD/TK se-DIY Meriahkan UAD FAIR 202514/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UAD Raih Juara Umum II di Kejuaraan Nasional Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UKM Karate UAD Raih 12 Medali dalam Kejuaraan Internasional11/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Nasional Cover Lagu Islami11/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025

FEATURE

  • Mewujudkan Hukum Berkeadilan dalam Membangun Pilar Kesatuan di Masyarakat15/06/2025
  • Membangun Citra Positif Melalui Digital Public Relations14/06/2025
  • Merajut Kedekatan dengan Allah Lewat Istigfar, Syukur, dan Doa13/06/2025
  • Mendidik dengan Kata, Menggerakkan dengan Nalar12/06/2025
  • Pentingnya Manajemen Event Taktis dan Terstruktur12/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top