Mahasiswa UAD Lepas Tukik di Pantai Goa Cemara
Sebanyak 50 ekor tukik (anak penyu) dilepas oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Pantai Goa Cemara Sanden Bantul Rabu (17/7/2013).
KKN yang bertempat di kelurahan Gadingsari Sanden mengambil tema Pemberdayaan Masyarakat menuju Ekowisata Konservasi Penyu di Pantai Goa Cemara Patihan Gadingsari Sanden Bantul tersebut, didampingi oleh tim pengusung proposal Agung Budiantoro, M. Si., dan Dedi Wijayanti, M. Hum.
Dedi Wijayanti menyampaikan, acara pelepasan tukik ini merupakan salah satu agenda awal program KKN PPM yaitu adopsi penyu dan pemeliharaan penyu yang terdampar.
“Pagi hari sebelumnya, mahasiswa bersama kelompok konservasi penyu telah menemukan 2 sarang penyu dan satu ekor penyu indukan yang mempunyai panjang sekitar 70 cm. Mahasiswa melakukan pemeliharaan dengan memindahkannya ke kandang konservasi dan mengambil air laut untuk habitat indukan penyu serta memberi makan dengan ikan” terang Ibu Dedi
Lebih lanjut Dose Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Ibu Dedi mengatakan, agenda lain dari program KKN PPM ini adalah dalam akhir minggu ini adalah, membuat dua baliho konservasi yang akan dipasang di kawasan pantai goa cemara.
“Agenda lain setelah lebaran adalah pelatihan pembesaran tukik dan pemeliharaan tukik kepada kelompok konservasi penyu serta pelatihan SDM kelompok konservasi untuk aplikasi barcode yang akan dipasang di badan penyu” ungkap Ibu Dedi.
Kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui program KKN PPM-LPM UAD yang didanai Dikti ini, bekerja sama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten. Bantul, dan Pusat Pemberdayaan dan Pelayanan Masyarakat Pesisir (P3MP).
Turut hadir dalam acara pelepasan penyu tersebut, Istiwanto, S.P., (Kepala Seksi Pem
berdayaan Masyarakat Pesisir) mewakili DKP bantul dan juga P3MP. Dra. Sudarmini mewakili LPM UAD, dan Dr. Rina Ratih, S.S., M. Hum (kepala Pusat KKN UAD) serta beberapa masyarakat sekitar.(Sbwh)