• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Mahasiswa UAD Bersama Pemuda Wujudkan Taman Baca Masyarakat di Padukuhan Slanden, Banjaroyo, Kalibawang

02/03/2022/in Terkini /by Ard

Mahasiswa UAD Bersama Pemuda Wujudkan Taman Baca Masyarakat di Padukuhan Slanden, Banjaroyo, Kalibawang (Foto: Istimewa)

Melihat situasi dan kondisi Covid-19, banyak siswa-siswi SD hingga SMA yang belajar menggunakan metode jarak jauh (online). Jika tanpa pengawasan, anak-anak pasti akan terlena dengan hal lain, sehingga kurang fokus dalam belajar. Kondisi yang terbatas akan bahan bacaan, akhirnya membuat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 88 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama para pemuda dan masyarakat yang ada di Padukuhan Slanden berinisiatif membuat taman baca masyarakat.

Pembuatan taman baca dilaksanakan mulai 4 Februari dan berakhir pada 13 Februari 2022. Taman baca terletak di salah satu rumah warga Padukuhan Slanden. Dipilih tempat yang strategis dan nyaman bagi anak-anak dan para remaja karena terletak di tengah-tengah masyarakat.

Taman baca juga tidak hanya sekadar diletakkan buku-buku lalu anak-anak mendatangi untuk membaca bersama. Lebih dari itu, sudah banyak kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN juga remaja di Padukuhan Slanden, salah satunya yaitu belajar mendongeng, berpidato, sekaligus melatih mental anak-anak di sana.

Taman baca ini berguna dalam berbagai kegiatan, contohnya seperti sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN tentang gizi pranikah. Antusias dari masyarakat sangatlah bagus, sehingga menimbulkan dampak yang sangat positif bagi keberlangsungan taman baca ini. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-UAD-Bersama-Pemuda-Wujudkan-Taman-Baca-Masyarakat-di-Padukuhan-Slanden-Banjaroyo-Kalibawang-Foto-Istimewa.jpeg 768 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-02 11:08:322022-03-02 11:08:32Mahasiswa UAD Bersama Pemuda Wujudkan Taman Baca Masyarakat di Padukuhan Slanden, Banjaroyo, Kalibawang

Pendidikan sebagai Media Berprestasi di Kancah Internasional

02/03/2022/in Terkini /by Ard

Muthafizhah Dzikriyatul Fajri (kanan) narasumber Kita Talk UAD dengan tema Pendidikan Sebagai Media Berprestasi di Kancah Internasional (Foto: Yosita)

Kamis, (24-02-2022), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Kita Talk dengan mengusung tema “Pendidikan sebagai Media Berprestasi di Kancah Internasional”. Acara disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube @televisiuad. Hadir sebagai narasumber Muthafizhah Dzikriyatul Fajri dan Trisna Avi Listyaningrum. Mereka merupakan mahasiswa Pendidikan Fisika UAD pemenang ASEAN Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) 2022.

Seperti yang diketahui, AISEEF 2022 merupakan kompetisi ilmiah tingkat internasional yang bergengsi. Kegiatan ini diperuntukkan peneliti-peneliti muda yang masih berada di tingkat pelajar dan perguruan tinggi. Terdapat enam kategori yang dilombakan, yaitu Cluster Mechanical and Shipping, Entrepreneur, Social Science, Industrial Application, Environmental Science, dan Innovation Science.

Trisna Avi Listyaningrum menyampaikan, awal mula tercetus ide untuk melakukan penelitian di daerah Pacitan yaitu karena di sana banyak sekali pantai. “Di pesisisr pantai ada banyak tambak udang dan dampak dari pengolahan udang itu nantinya menghasilkan limbah. Dari keresahan tersebut, mereka merasa limbah udang menyebabkan pencemaran, karena kita tahu kalau limbah itu menghasilkan bau yang tidak sedap dan mencemari air. Dari situ kami berinisiatif untuk mengolah limbah agar tidak mencemari. Akhirnya kami melakukan sebuah riset dan terciptalah pupuk yang kami kita beri nama Kosiwa.”

Berikutnya Muthafizhah Dzikriyatul Fajri, menyampaikan ide yang dipilih yaitu lebih kepada media pembelajaran untuk anak-anak yaitu kartu edukasi.

“Kami bikin kartu edukasi yang isinya adalah fakta-fakta unik dan menarik tentang sains untuk usia 9–12 tahun. Terdapat empat kategori, yang pertama yaitu berisi ilmuwan, jadi di situ kami bagikan ilmuwan-ilmuwan ternama, kategori berikutnya yaitu biologi, fisika, dan matematika,” ucap Mutha.

Prodi, fakultas, maupun universitas sangat mendukung kegiatan tersebut. Salah satu bentuk dukungannya berupa support finansial. Kemudian dari prodi juga didampingi oleh dosen.

“Dukungan dari kampus itu sangat-sangat luar besar, terutama dalam hal finansial. Mungkin jika tidak dibantu oleh kampus dalam hal pendaftaran saja, kami sudah cukup keberatan. Karena pendaftarannya sendiri tidak murah,” imbuh Avi.

Keuntungan yang akan diperoleh dari mengikuti AISEEF di antaranya yaitu dapat meningkatkan kemampuan bidang dan soft skill, menambah pengalaman, dan dapat memperluas relasi pertemanan.

“Pastinya yang pertama kamu jadi punya nama, kemudian bisa mengisi di CV dan yang terpenting adalah pengalamannya,” imbuh Mutha. (Yos)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Muthafizhah-Dzikriyatul-Fajri-kanan-narasumber-Kita-Talk-UAD-dengan-tema-Pendidikan-Sebagai-Media-Berprestasi-di-Kancah-Internasional-Foto-Yosita.jpg 714 1427 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-02 10:05:102022-03-02 10:05:10Pendidikan sebagai Media Berprestasi di Kancah Internasional

Pemanfaatan Biji Sorgum sebagai Bubur Sumsum oleh KKN UAD

02/03/2022/in Terkini /by Ard

Pemanfaatan biji sorgum sebagai bubur sumsum oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta periode atau angkatan Reguler 88 dari Unit III.C.2 mengadakan program Pelatihan Pemanfaatan Sorgum Menjadi Bubur Sumsum untuk ibu-ibu anggota tim penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Balai Dusun Watugilang A, Mulusan, Paliyan, Gunungkidul, Yogyakarta. Acara ini berlangsung pada Kamis (16-02-2022).

Alfan Ramadhani Muratno selaku ketua Tim KKN UAD Reguler 88 Unit III.C.2 menuturkan, kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan wawasan kepada ibu-ibu Kelompok Wanita Tani (KWT) terkait manfaat yang terdapat pada sorgum. Harapannya, mereka lebih termotivasi untuk mengelola sorgum menjadi olahan bahan pangan atau lebih bernilai ekonomis. Mengingat saat ini, Dusun Watugilang A memiliki potensi yang besar dalam tanaman sorgum, tetapi masyarakat belum bisa memanfaatkan secara maksimal karena kurangnya motivasi dalam mengolah sorgum menjadi makanan bernilai ekonomis.

“Semoga ibu-ibu makin berinovasi dalam pemanfaatan olahan baru sorgum menjadi makanan,” ujar Siti Maunah selaku ketua KWT. “Masyarakat sekitar menyambut kegiatan ini dengan sangat antusias, kisaran ada 20 peserta.”

Pelatihan ini dimulai dengan sesi pemaparan informasi terkait beberapa manfaat yang terdapat pada sorgum, di antaranya menurunkan kadar gula, menjaga kadar kolesterol, dan dapat mengontrol berat badan karena memiliki serat yang tinggi. Kemudian untuk sesi selanjutnya dilakukan pelatihan pengolahan biji sorgum yang diolah menjadi bubur sumsum.

“Awalnya kami menjabarkan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan bubur sumsum dari sorgum yaitu biji sorgum, gula aren, garam, santan, dan pandan. Kemudian untuk diolah menjadi bubur, biji sorgum perlu dihaluskan hingga menjadi tepung dengan cara diblender lalu diayak. Setelah biji sogum halus dapat ditimbang sesuai dengan takaran yang diinginkan, di sini kami menggunakan 10 sendok makan dengan 1 liter santan yang dicampur air dalam satu wadah, kemudian diaduk hingga tidak menggumpal. Selanjutnya, masak dengan api kecil dan diaduk hingga mengental kurang lebih 15 menit. Setelah 15 menit diamkan sembari membuat sirup gula merah dengan cara potong tipis gula aren kemudian campurkan dengan air secukupnya dan didihkan. Masukkan daun padan, berikan garam secukupnya. Bubur sorgum siap disajikan,” jelas salah satu mahasiswa yang memandu pelatihan.

Saat kegiatan ini berlangsung, ibu-ibu sangat memperhatikan dan mencatat step by step proses pembuatan bubur. Setelah pelatihan selesai, semoga sorgum yang sangat melimpah di Dusun Watugilang A dapat dimanfaatkan dengan baik, yakni menjadi olahan yang dapat membuka peluang usaha baru. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemanfaatan-biji-sorgum-sebagai-bubur-sumsum-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpeg 768 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-02 09:08:372022-03-02 09:08:37Pemanfaatan Biji Sorgum sebagai Bubur Sumsum oleh KKN UAD

Bimawa UAD Adakan Pelatihan Prosedur Pengajuan SKPI

01/03/2022/in Terkini /by Ard

Hany Srihartaya, pemateri pelatihan pengajuan SKPI yang diselenggarakan Bimawa Universitas Ahmad Dahlan (Foto: Farida)

“Pentingnya Surat Keterangan Pendampingan Ijazah (SKPI) menjadi bukti capaian dari luaran aktivitas belajar saat di perguruan tinggi dan sudah menjadi kebijakan dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD). SKPI juga menjadi salah satu indikator perbandingan dengan lulusan yang lain,” ucap Danang Sukantar, M.Pd. selaku Kepala Bidang Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Mahasiswa (Pokpresma).

Inilah yang melatarbelakangi Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD menyelenggarakan Pelatihan Administrasi Bimawa dengan tajuk “Prosedur SKPI” pada Jumat, 25 Februari 2022, melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung di kanal YouTube Bimawa UAD Jogja. Hadir sebagai pemateri yaitu Hany Srihartaya, S.Pd. selaku Staf Urusan SKPI Pokpresma Bimawa.

SKPI merupakan surat pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi, berisi informasi tentang pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan Pendidikan Tinggi Bergelar.

Hany menyampaikan, manfaat SKPI bagi lulusan yaitu sebagai dokumen tambahan yang menyatakan kemampuan kerja, penguasaan pengetahuan, dan sikap atau moral seorang lulusan, serta memberi informasi bahwa institusi berada dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang diakui pengguna lulusan. Selain itu, SKPI menjadi rekaman keterampilan mahasiswa selama masa kuliah, dan meningkatkan kelayakan kerja (employability) di dalam dan luar negeri.

“Prosedur SKPI yaitu, unggah di portal UAD, lalu akan diterjemahkan oleh Bimawa dengan menggandeng Laboratorium Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) dan Ahmad Dahlan Language Center (ADLC), kemudian tahap verifikasi, pada tahap ini verifikasi dapat dimulai jika mahasiswa sudah selesai pendadaran dan nilai sudah diinput di Sistem Informasi Akademik. Setelah itu akan dicetak oleh pihak Tata Usaha (TU) dan diberi blangko khusus dan ditandatangani oleh dekan, tahap terakhir yaitu distribusi. TU mengirimkan cetakan SKPI ke Biro Akademik dan Admisi (BAA) kemudian BAA mendistribusikan ke mahasiswa melalui baa.uad.ac.id/skpi,” papar Hany. (frd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Hany-Srihartaya-S.Pd_.-sedang-memaparkan-materi-mengenai-prosedur-pengajuan-SKPI.-foto-Farida.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-01 12:19:082022-03-01 12:19:08Bimawa UAD Adakan Pelatihan Prosedur Pengajuan SKPI

Inovasi Olahan Keripik Singkong untuk Memajukan UMKM di Padukuhan Cikalan

01/03/2022/in Terkini /by Ard

Inovasi olahan keripik Singkong untuk memajukan UMKM di Padukuhan Cikalan kolaborasi dengan KKN UAD (Foto: Istimewa)

Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 88 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan pengabdian masyarakat di Padukuhan Cikalan, Kelurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Lilik Sumarlan selaku kepala dukuh mengatakan bahwa Padukuhan Cikalan terkenal dengan hasil alamnya yaitu singkong. Melimpahnya produksi singkong membuat masyarakat di pedukuhan tersebut menjadikan tumbuhan umbi-umbian ini sebagai salah satu sumber penghasilan dengan cara menjual langsung ke pasar atau mengolahnya menjadi jajanan tradisional slondok.

Akan tetapi, kurangnya pengetahuan dalam memasarkan produk olahan perlahan mematikan UMKM di Padukuhan Cikalan. Oleh karena itu, mahasiswa KKN UAD Reguler 88 Unit XIX A.3 berinisiatif untuk ikut serta dalam membangkitkan kembali UMKM dengan membuat Pelatihan Pengolahan Keripik Singkong berbagai citra rasa, menyusun strategi marketing, dan manajemen keuangan yang baik.

Zani Anjani Rafsanjani Hsm, S.Si., M.Sc., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mengatakan sangat mendukung kegiatan memajukan UMKM di setiap padukuhan, sehingga kehadiran mahasiswa KKN membawa dampak positif dalam memajukan pelaku usaha di Padukuhan Cikalan.

Pelatihan dilaksanakan pada Selasa, (15-02-2022) di rumah Lilik Sumarlan. Berlangsung sejak pukul 10 pagi hingga 4 sore, kegiatan diawali dengan praktik lalu dilanjutkan sosialisasi. Pada pelatihan ini, mahasiswa KKN Reguler 88 Unit XIX.A.3 UAD bersama peserta menyiapkan singkong untuk diolah menjadi camilan berbagai rasa seperti keripik singkong rasa jagung bakar, keju, balado, dan original.

Tidak hanya itu, peserta juga diberikan pelatihan mengenai cara-cara pengemasan biasa hingga pengemasan premium. Selain itu, untuk membekali kemampuan marketing, peserta diajarkan cara pemasaran secara online melalui platform bebas seperti Shopee dan Instagram. Di akhir, kegiatan ditutup dengan memberikan mengenai proses pembuatan, pengemasan, strategi pemasaran, dan pencatatan laporan keuangan sederhana.

Andrio Farezi selaku ketua Unit XIX A.3 menyampaikan, “Peserta yang hadir banyak dan diskusi sangat interaktif antara mahasiswa dan peserta.”

Melihat antusiasme warga selama acara berlangsung, membuat mahasiswa KKN yakin bahwa UMKM di Padukuhan Cikalan dapat bangkit kembali. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Inovasi-Olahan-Keripik-Singkong-untuk-Memajukan-UMKM-di-Padukuhan-Cikalan-kolaborasi-dengan-KKN-UADFoto-Istimewa.jpg 768 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-01 09:59:142022-03-01 09:59:14Inovasi Olahan Keripik Singkong untuk Memajukan UMKM di Padukuhan Cikalan

Orientasi Pramuka PPG UAD

01/03/2022/in Terkini /by Ard

Pemaparan materi oleh Muhammad Mulyadi pada kegiatan Orientasi Pramuka PPG Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Farida)

Program Profesi Guru (PPG) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan Orientasi Pramuka pada Sabtu, 19 Februari 2022. Acara ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Prodi PPG UAD. Hadir sebagai pemateri adalah Drs. Arifin Budiharjo, M.T., Dr. Sugiyanto, S.Sos., M.M., M.D., dan Muhammad Mulyadi.

Dr. Sri Hartini, M.Pd. selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) PPG UAD menyampaikan, mahasiswa harus dikenalkan dengan Pramuka sehingga tidak merasa asing saat terjun ke sekolah, dapat berbaur, serta melanjutkan proses keahlian yang didapat dan pengembangan selanjutnya.

“Pendidikan Kepramukaan dilaksanakan berdasarkan pada nilai kecakapan untuk membentuk kepribadian dan kecakapan hidup. Siapa yang dididik dalam Pramuka? Peserta didik tersebut adalah Pramuka, yang terkelompok dalam siaga usia 7 sampai 10 tahun, penggalang usia 11 hingga 15 tahun, penegak usia 16 sampai 20 tahun, dan pandega usia 21 sampai 25 tahun. Di atas itu sudah dimasukkan dalam kelompok dewasa. Pendidik Pramuka adalah pembina, pamong, satuan karya, dan instruktur. Materi pendidikan Pramuka yaitu penghayatan nilai dan kecakapan, sementara orientasi materi mengenai karakter, keterampilan, dan kebangsaan,” papar Arifin.

Sugiyanto menambahkan, Prinsip Dasar Kepramukaan merupakan asas yang mendasari pikiran, perkataan, dan perbuatan Pramuka dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan Metode Kepramukaan merupakan cara belajar progresif, efektif, dan efisien, yang bersifat universal karena digunakan dalam penyelenggaraan kegiatan Kepramukaan di semua negara. Penerapannya disesuaikan dengan kepentingan, kebutuhan, situasi, kondisi, perkembangan bangsa, dan masyarakat Indonesia.

Di sesi ketiga, terdapat kegiatan refleksi dan penugasan. Mahasiswa diimbau untuk menyimak dengan saksama dan mencatat hal-hal penting karena penugasan tersebut berkaitan dengan sertifikat yang akan didapatkan mahasiswa PPG UAD.

“Keteladanan pembina Pramuka adalah jiwa seorang pembina sehingga menjadi figur idola dan panutan bagi peserta didiknya, disukai saat ada, dirindukan saat tak ada, dan dikenang saat tiada,” ujar Mulyadi di akhir sesi kegiatan. (frd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemaparan-materi-oleh-Muhammad-Mulyadi-pada-kegiatan-Orientasi-Pramuka-PG-UAD.-Foto-Farida.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-01 09:00:452022-03-01 08:36:20Orientasi Pramuka PPG UAD

Konseling dan Bahaya Self-diagnosis

01/03/2022/1 Comment/in Feature /by Ard

Mufied Fauziah, M.Pd., dosen BK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) narasumber talkshow yang diadakan Bimawa UAD (Foto: Didi)

Dosen Program Studi (Prodi) Bimbingan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Mufied Fauziah, M.Pd., memberikan pandangannya terkait konseling di talkshow bincang konseling yang tayang pada Rabu, 23 Februari 2022, di kanal YouTube Bimawa UAD Jogja.

Pada penuturannya, Mufied mengatakan bahwa ada banyak manfaat yang diperoleh setelah seseorang belajar konseling, di antaranya bisa lebih bijak dalam mengambil atau menentukan suatu pilihan di hidup, pikiran menjadi lebih siap serta terbuka pada lingkungan baru, dan menjadi lebih bertanggung jawab terhadap keputusan yang telah dipilih.

Ia juga menekankan, seseorang yang sedang menceritakan masalah atau gangguan yang dialaminya, maka jangan diremehkan. Mengapa? Sebab setiap individu memiliki batas kemampuan berbeda-beda dalam menangani suatu masalah, dan di situlah peran konselor sangat dibutuhkan.

“Terdapat berbagai masalah pada diri seseorang dan dari masalah-masalah ini telah diklasifikasikan menjadi empat bidang masalah, yaitu pribadi, sosial, belajar, dan karier,” jelas Mufied.

Dalam pandangannya, konseling mempunyai kaitan erat dengan ilmu sosial dan memiliki faktor yang kompleks terhadap tumbuhnya sebuah masalah. Adapun faktor tersebut yakni kognitif, emotif, dan perilaku. “Berdasarkan hal tersebut, maka tidak ada yang bisa menjamin tuntas manusia terlepas dari suatu masalah. Namun, di sinilah pentingnya kehadiran seorang konselor sebagai wadah konseli untuk berdiskusi terkait sumber masalah, dan mencari penyelesaiannya secara adil.”

Menyaksikan fenomena self-diagnosis yang saat ini marak terjadi, Mufied tegas menyampaikan bahwa tidak boleh seseorang melakukannya, mengapa? Karena hal itu akan mengakibatkan kepercayaan diri seseorang menurun. “Padahal melakukan self-diagnosis biasanya tidak akurat, sebab hanya mengacu pada satu sumber saja dan bersifat subjektif. Selain itu, self-diagnosis akan menimbulkan kekhawatiran berlebih kepada si pelaku.”

“Sedangkan untuk faktor kesuksesan konseling dilakukan, di dalamnya terdapat beberapa pertimbangan, salah satunya tercapai atau tidaknya konseling pada tujuan tertentu. Misal tujuan konseling adalah menghilangkan beberapa kebiasaan buruk di kehidupan, maka dilihat kemudian, apakah setelah melakukan konseling kebiasaan buruk yang dimaksud telah hilang atau masih bertahan,” Mufied menambahkan.

Mufied berharap, agar mahasiswa dan remaja di Indonesia pada umumnya tidak takut untuk melakukan konseling kepada konselor, sebab konseling tidaklah menakutkan seperti yang dibayangkan selama ini.

“Teruntuk mahasiswa UAD, jangan khawatir dengan persoalan biaya menjalani konseling, sebab UAD sendiri telah menyediakan layanan konseling profesional secara gratis,” tutup Mufied. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mufied-Fauziah-M.Pd_.-dosen-BK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-narasumber-talkshow-yang-diadakan-Bimawa-UAD-Foto-Didi.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-01 07:59:402022-03-01 07:59:40Konseling dan Bahaya Self-diagnosis

Menilik Produksi Bolu Mini

26/02/2022/in Terkini /by Ard

Menilik Produksi Bolu Mini bersama KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Dewasa ini, kita mengetahui semakin banyak bermunculan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) baik di kota besar maupun wilayah pedesaan. Salah satu usahanya di wilayah Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Daerah Kulon Progo mayoritas masyarakatnya memiliki pekerjaan sebagai petani, tetapi sekarang tidak sedikit yang telah berpindah menjadi pelaku usaha UMKM. Kebanyakan pelaku UMKM memiliki produk olahan makanan. Saat ini peluangnya tinggi karena masyarakat atau konsumen membutuhkan makanan yang bervariasi.

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit XVIII.C.2 di Pedukuhan Dukuh, Kelurahan Banjarasri, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, berkesempatan untuk mengunjungi dan terlibat dalam produksi salah satu pelaku usaha UMKM milik Sriyati yang memproduksi bolu mini (12-02-2022). Setiap harinya, diproduksi bolu mini sebanyak 150 buah. Bolu mini tersebut dapat dibandrol dengan harga 1.000 rupiah per buahnya. Distribusi menyasar Kecamatan Kalibawang melalui cabang-cabang pasar, di antaranya Pasar Dekso, Pasar Bloro, dan Pasar Mbogo.

Masa pandemi Covid-19 menjadi salah satu kendala yang harus dihadapi oleh pelaku UMKM. Terjadi penurunan jumlah pendapatan dan pesanan dari konsumen yang biasanya melebihi jumlah target yang telah ditentukan.

“Karena Covid, pasar jadi sepi, jarang yang datang dan tidak ramai seperti hari-hari biasanya,” kata Sri.

Ia melanjutkan, bolu mini merupakan makanan zaman dulu, dengan proses pembuatan yang sangat sederhana. Namun keistimewaan dalam bolu mini tersebut tidak kunjung sirna dan melekat di hati konsumennya.

“Biasanya saya juga dapat pesanan untuk acara kumpulan arisan, hajatan, dan terkadang di pasar yang saya titipkan bolu mini selalu meminta jumlah lebih dari apa yang telah ditargetkan,” tambah Sri. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Menilik-Langsung-Bolu-Mini-Bersama-KKN-UAD.jpg 651 1156 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-26 12:25:082022-02-26 12:25:08Menilik Produksi Bolu Mini

Bimawa UAD Selenggarakan Talkshow Konseling

26/02/2022/in Terkini /by Ard

Talkshow Konseling Bimawa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Didi)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Unit Konseling Mahasiswa, Pusat Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan, Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa), mengadakan talkshow tentang konseling dengan tema “Mengapa Perlu Konseling?”.

Tayang pada Rabu, 23 Februari 2022, talkshow ini dipandu oleh Alivia Eka Arianti, selaku moderator yang juga seorang Konselor Sebaya UAD.

Disiarkan secara langsung di kanal YouTube Bimawa UAD Jogja, Mufied Fauziah, M.Pd., yang merupakan dosen Program Studi (Prodi) Bimbingan Konseling (BK) UAD hadir sebagai narasumber tunggal.

“Kalau saya lihat dari proses belajar remaja saat ini, banyak informasi yang bisa didapat dari mana saja dan ini berpengaruh pada kesadaran seseorang untuk belajar atau melakukan konseling. Mengapa? Karena di zaman ini akses informasi tentang konseling bisa dari media sosial atau internet, dan mendapatkan bimbingan konseling tidak perlu harus datang langsung ke tempat konseling secara langsung,” ujar Mufied kepada Alivia.

Lebih lanjut ia mengatakan, secara umum tujuan konseling ialah bisa digunakan untuk memfasilitasi seseorang jika ingin melakukan perubahan pada perilaku tertentu. Selain itu, konseling juga bisa digunakan untuk melakukan rekonstruksi pikiran yang bermasalah.

Mufied berharap, dengan diadakannya talkshow ini bisa menjadi alternatif bagi mahasiswa dan remaja yang membutuhkan konseling, tetapi takut untuk mengikuti konseling secara langsung.

“Dengan mempelajari konseling seseorang akan mengetahui cara mengelola emosi dengan baik, serta lebih bijak dalam setiap pengambilan keputusan yang dibutuhkan,” pungkas Mufied di sesi akhir talkshow. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Moderator-dan-narasumber-terlibat-perbincangan-Sumber-foto-SS-YouTube-BIMAWA-UAD-Jogja.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-26 11:21:102022-02-26 11:21:10Bimawa UAD Selenggarakan Talkshow Konseling

KKN UAD Periode 88 di Tahunan Fokus pada Pendidikan Moral dan Agama

26/02/2022/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 88 di Tahunan Sasar Pendidikan Moral dan Agama (Foto: Istimewa)

Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode 88 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta melakukan pengabdian di Dusun Tahunan, Karangduwet, Paliyan, Gunungkidul. Sembilan mahasiswa melakukan pengabdian yang berfokus pada peningkatan bimbingan belajar untuk anak-anak Dusun Tahunan. Kegiatan berlangsung mulai akhir Januari dan berakhir pada awal Maret 2022.

Tahunan merupakan salah satu dusun di Kecamatan Paliyan yang maju dan kompak. Di sini sudah banyak warga yang mempunyai usaha rumah tangga sendiri, yakni dengan mendirikan UMKM. Selain itu kegiatan-kegiatan kemasyarakatan berjalan secara teratur.

Kemudian fasilitas pendidikan juga cukup lengkap, mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sampai dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Selain kegiatan belajar di lingkungan pendidikan formal, antusiasme untuk belajar dan mengenal hal-hal baru dari anak-anak Dusun Tahunan sangat tinggi. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya partisipan pada setiap kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa KKN.

Selain mengadakan bimbingan belajar, program kerja dari kelompok IV.B.1 juga menyasar mengaji atau TPA. Sebanyak empat masjid yang berada di dusun ini rata-rata memiliki murid mengaji yang cukup banyak.

Ninik, salah satu guru TPA masjid Aolia mengatakan, kehadiran mahasiswa KKN sangat membantu proses belajar mengaji karena selama ini jumlah pengajar yang dimiliki masjid tersebut terbatas.

“Alhamdulillah kalau mahasiswa KKN mau membantu mengajar di TPA. Soalnya guru ngajinya sedikit dan jarang berangkat karena urusan pekerjaan,” tambah Bu Bagyo, warga yang mewakafkan tanahnya untuk membangun masjid.

Sesuai dengan tujuan utama KKN kali ini yang menyasar kepada dunia anak-anak, setiap mahasiswa memberikan edukasi pendidikan moral. KKN yang sangat singkat memberikan kesan dan rasa bahagia karena mahasiswa dapat membagikan ilmu kepada anak-anak generasi muda bangsa yang berada di Dusun Tahunan.

“Karena seperti yang kita tahu bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain,” kata Ketua KKN UAD IV.B.1. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-UAD-Periode-88-di-Tahunan-Sasar-Pendidikan-Moral-dan-Agama.jpeg 768 1024 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-26 11:07:002022-02-26 11:07:00KKN UAD Periode 88 di Tahunan Fokus pada Pendidikan Moral dan Agama
Page 396 of 427«‹394395396397398›»

TERKINI

  • PBI UAD Sosialisasikan Jalur Tugas Akhir melalui Publikasi Ilmiah17/05/2025
  • UAD Kukuhkan Tiga Guru Besar Baru, Dorong Penguatan Riset dan Hilirisasi17/05/2025
  • Cerita Aisyah, Salah Satu Wisudawan Terbaik UAD17/05/2025
  • IMM JPMIPA UAD Gelar Seminar Kewirausahaan dan Pelatihan Desain Canva16/05/2025
  • PKK Bimawa UAD dan Talent Force Adakan Webinar Dukung Karier Mahasiswa16/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara I Rope Access di Scouting Skill Competition Tingkat Nasional16/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Prestasi di Ajang Scouting Skill Competition Tingkat Nasional16/05/2025
  • Mahasiswa PPKn UAD Juara I Tournament Badminton Pubhfest 202515/05/2025
  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal Tingkat Provinsi13/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Juara 2 dalam Turnamen Badminton PUBHFEST 202513/05/2025

FEATURE

  • Menjaga Etika Kehumasan di Tengah Laju AI17/05/2025
  • Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Digital17/05/2025
  • Peran dan Pemanfaatan AI dalam Praktik Kehumasan Modern16/05/2025
  • Menangkan 14 Kejuaraan, Reyhan Jadi Wisudawan Berprestasi FH UAD16/05/2025
  • Kebaikan Adalah Kunci Kebahagiaan16/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top