• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

BEM UAD Jadi Tuan Rumah Diskusi RUU Perampasan Aset, Tinjau Dampak Sosial dan Politik di Indonesia

04/12/2024/in Terkini /by Ard

BEM UAD Jadi Tuan Rumah Diskusi RUU Perampasan Aset, Tinjau Dampak Sosial dan Politik di Indonesia (Dok. Irvan)

Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah Indonesia (BEM PTMAI) baru-baru ini menggelar diskusi mendalam mengenai Peraturan Undang-Undang yang mengatur perampasan aset, bertujuan untuk mengkaji dampaknya terhadap berbagai sektor seperti politik, ekonomi, dan hukum sosial di Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan di Amphitarium Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada 26 November 2024 dan dihadiri oleh mahasiswa serta perwakilan BEM dari berbagai universitas di Jawa Tengah. Kegiatan tersebut menghadirkan para narasumber ahli hukum dan perwakilan mahasiswa, dengan audiens para mahasiswa yang memiliki perhatian terhadap isu-isu terkait dengan perampasan aset.

Perampasan aset, yang merujuk pada pengambilalihan aset oleh negara dari individu atau entitas, sering kali menjadi bagian dari proses hukum terkait tindak pidana ekonomi seperti korupsi atau pencucian uang. Meskipun bertujuan untuk memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan ekonomi dan menegakkan hukum, implementasi dari Undang-Undang Perampasan Aset ini sering menuai kontroversi, terutama terkait dengan hak milik dan proses hukum yang adil. RUU ini, yang sebelumnya dimasukkan dalam prolegnas prioritas sejak 2008, hingga kini belum disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan diperkirakan tidak akan masuk dalam skala prioritas pada tahun 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Muhammad Fatahillah Akbar, narasumber dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), mengungkapkan bahwa RUU Perampasan Aset berfokus pada aset yang dimiliki oleh para koruptor dan tidak melibatkan tindak pidana langsung. Ia juga menekankan bahwa undang-undang ini dapat membantu memulihkan aset negara secara lebih efektif tanpa harus melalui proses pidana yang panjang. Namun, ia mengingatkan bahwa implementasi yang tidak hati-hati bisa membuka celah bagi penyalahgunaan wewenang oleh aparat negara, yang bisa berdampak buruk bagi stabilitas politik.

Anjar Nawan Yusky, narasumber yang berfokus pada praktisi hukum, menambahkan bahwa pengesahan RUU ini penting untuk memberikan efek jera kepada pelaku kejahatan serta mengembalikan aset yang dirampas untuk memperbaiki kondisi keuangan negara. Ia menilai RUU itu lebih efektif dibandingkan dengan hukuman mati, karena memberikan ruang untuk keadilan yang lebih seimbang.

Siti Mauliani, Presiden Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), juga menyatakan bahwa pembahasan RUU Perampasan Aset sangat penting, mengingat kesadaran para pelaku kejahatan yang masih minim. Ia mengimbau agar mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah berperan aktif dalam mendukung pengesahan RUU ini.

Dengan tujuan yang sah untuk memberantas kejahatan ekonomi, perampasan aset harus dijalankan dengan pengawasan ketat agar tidak disalahgunakan. Dampak sosial, politik, dan ekonomi dari perampasan aset harus diperhatikan untuk memastikan bahwa hak milik tetap dilindungi, sementara keadilan dapat ditegakkan secara tepat. (can)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/BEM-UAD-Jadi-Tuan-Rumah-Diskusi-RUU-Perampasan-Aset-Tinjau-Dampak-Sosial-dan-Politik-di-Indonesia-Dok.-Irvan.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-04 10:35:512024-12-04 10:35:51BEM UAD Jadi Tuan Rumah Diskusi RUU Perampasan Aset, Tinjau Dampak Sosial dan Politik di Indonesia

Pentingnya Personal Branding di Era Digital

04/12/2024/in Feature /by Ard

Dr. Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A., Narasumber ADAF #10 (Dok. Dilla)

Ahmad Dahlan Accounting Fair (ADAF) ke-10 kembali digelar dengan meriah di Amphitarium Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kampus IV. Salah satu sesi yang menarik perhatian peserta adalah presentasi dari Dr. Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A., dosen Ilmu Komunikasi UAD sekaligus konten kreator TikTok. Dengan tema “Personal Branding on the Digital Age”, ia membahas pentingnya membangun identitas diri di era digital.

Dalam pemaparannya, Dr. Najih menekankan bahwa era digital memberikan peluang besar bagi individu untuk mengeksplorasi dan memaksimalkan potensi diri melalui personal branding. Ia menjelaskan bahwa personal branding dapat dibangun secara natural, yakni sesuai dengan karakter asli, atau by design, yaitu dirancang dengan strategi tertentu. “Salah satu contoh personal branding by design adalah Aldi Taher, yang menciptakan identitas unik untuk menarik perhatian publik,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dr. Najih menguraikan cara membangun karakter personal branding yang efektif. Ia menyebutkan tiga langkah utama: be different (menjadi unik), know yourself (kenali diri sendiri), dan know your audience (pahami audiens). Dalam era media sosial saat ini, platform seperti TikTok, Instagram, Twitter/X, Facebook, dan LinkedIn memainkan peran penting dalam membentuk citra diri. “Setiap platform memiliki kekuatannya masing-masing, seperti Instagram yang menonjolkan fitur Story sebagai elemen personal touch,” tambahnya.

Dr. Najih juga memberikan tips agar personal branding lebih menonjol. Ia menyarankan untuk selalu mengikuti tren, riding the wave (memanfaatkan tren), dan follow the wave (mengikuti arus). Selain itu, konten yang dibuat sebaiknya menarik, relevan, menyelesaikan masalah, atau menghibur. Dalam sesi tersebut, ia memutar beberapa contoh konten kreatif yang sukses menunjukkan personal branding yang kuat.

Mengakhiri sesi, Dr. Najih menyampaikan pesan inspiratif kepada para peserta, “You are what you post, be wise.” Ia menekankan pentingnya bijak dalam memanfaatkan media sosial dan membangun personal branding yang positif. Meski demikian, ia juga mengingatkan bahwa setiap individu memiliki kebebasan untuk berpendapat di dunia digital. Seminar ini memberikan wawasan berharga bagi peserta untuk memanfaatkan era digital secara maksimal dalam mengembangkan identitas dan karier mereka. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Najih-Farihanto-S.I.Kom_.-M.A.-Narasumber-ADAF-10-Dok.-Dilla.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-04 10:09:102024-12-04 10:26:06Pentingnya Personal Branding di Era Digital

Pentingnya Manajemen Strategis untuk Karier Generasi Muda

04/12/2024/in Feature /by Ard

Fitri Maulidah Rahmawati, S.E., M.Si. Narasumber ADAF #10 (Dok. Dilla)

Ahmad Dahlan Accounting Fair (ADAF) ke-10 sukses diselenggarakan di Amphitarium Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kampus IV pada hari Rabu, 27 November 2024, dengan tema besar yang membahas manajemen strategis dalam membangun karier generasi muda. Acara ini dihadiri oleh berbagai peserta, mulai dari mahasiswa hingga profesional muda. Salah satu sesi yang menarik perhatian adalah presentasi dari narasumber Fitri Maulidah Rahmawati, S.E., M.Si., dosen Manajemen Universitas ‘Aisyiyah (UNISA), yang membahas “Manajemen Strategis untuk Membangun Karier: Panduan untuk Generasi Z & Milenial”.

Dalam paparannya, Fitri menjelaskan bahwa manajemen strategis adalah proses menetapkan tujuan karier, mengembangkan strategi, dan menyesuaikan rencana berdasarkan kemajuan. Ia menekankan pentingnya memberikan arahan yang jelas dalam menghadapi pasar kerja yang cepat berubah. Dengan strategi yang tepat, generasi muda dapat mengambil keputusan lebih bijak terkait karier mereka. “Manajemen strategis memberikan kerangka untuk menyusun langkah-langkah konkret menuju kesuksesan, terutama di tengah dinamika dunia kerja saat ini,” ujarnya.

Fitri juga memaparkan empat alat manajemen strategis yang dapat digunakan untuk kesuksesan karier. Pertama, analisis SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, threats) untuk mengevaluasi potensi dan tantangan pribadi. Kedua, personal branding untuk membangun citra profesional yang kuat. Ketiga, menetapkan sasaran yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan terikat waktu (SMART goals). Keempat, pemetaan karier untuk merancang langkah-langkah jangka panjang. Generasi milenial, menurutnya, menekankan keseimbangan kerja dan kehidupan, fleksibilitas, serta karier yang bermakna, sementara gen Z lebih memprioritaskan keadilan sosial, inklusivitas, dan kesehatan mental.

Pentingnya pengembangan keterampilan juga menjadi sorotan. Fitri menjelaskan bahwa perubahan pasar kerja memerlukan adaptasi yang cepat dan peningkatan kompetensi. Ia mengingatkan bahwa keterampilan seperti komunikasi, pemecahan masalah, dan kemampuan digital adalah kunci untuk bertahan di era ini. “Menghadapi dunia kerja yang terus berubah, pengembangan keterampilan adalah investasi jangka panjang,” tuturnya.

Mengakhiri sesi, Fitri mengutip kata-kata Umar ibn al-Khattab, “No amount of guilt can change the past, and no amount of worrying can change the future.” Ia mengajak peserta untuk fokus pada masa kini dan terus membangun masa depan yang lebih baik melalui manajemen strategis. Dengan wawasan yang dibagikan, seminar ini memberikan panduan praktis bagi generasi muda dalam menavigasi dunia kerja yang kompetitif. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Fitri-Maulidah-Rahmawati-S.E.-M.Si_.-Narasumber-ADAF-10-Dok.-Dilla.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-04 09:44:252024-12-04 09:44:25Pentingnya Manajemen Strategis untuk Karier Generasi Muda

Usung Inovasi Sereal Bluemeal, Tim BISMA UAD Raih Harapan III di PIMTANAS

03/12/2024/in Prestasi /by Ard

Tim BISMA Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Harapan III di PIMTANAS (Dok. Eka)

Tim Program Studi Bisnis Jasa Makanan (BISMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menorehkan prestasi dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Tingkat Nasional (PIMTANAS) 2024 dengan meraih posisi harapan III. Prestasi ini dicapai melalui inovasi sereal bernama Bluemeal, yang mengusung bahan baku alami berupa ekstraksi fikosianin dari alga hijau biru.

Ketua tim, Lathifah Apriana Putri, menjelaskan bahwa ide utama dari Bluemeal muncul dari potensi besar sektor kelautan yang selama ini lebih berfokus pada hasil laut seperti ikan dan udang. Alga hijau biru dipilih karena kandungan antioksidannya yang tinggi, mampu menangkal radikal bebas, serta memberikan manfaat kesehatan secara optimal. “Kami ingin menunjukkan bahwa sektor kelautan memiliki manfaat yang lebih luas, terutama dari sisi kesehatan, melalui produk yang inovatif dan ramah lingkungan,” jelasnya.

Proses persiapan menuju PIMTANAS dimulai dengan riset mendalam mengenai manfaat alga hijau biru dalam konteks kesehatan manusia. Tim juga melakukan percobaan untuk menguji keberhasilan produk dalam bentuk sereal, termasuk pembuatan prototipe, pengujian kualitas dan nutrisi, hingga strategi pemasaran. Persiapan presentasi yang meyakinkan menjadi salah satu kunci keberhasilan mereka.

“Kami bekerja sama secara intensif, berbagi ide, dan berkonsultasi dengan ahli untuk memastikan produk kami tidak hanya inovatif, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat. Fasilitas yang disediakan oleh UAD, seperti ruangan khusus dengan koneksi internet memadai selama perlombaan daring, juga sangat membantu,” ungkap Lathifah.

Selama kompetisi, tim BISMA belajar banyak hal, terutama pentingnya kolaborasi dan komunikasi yang efektif. “Setiap anggota memiliki keahlian yang berbeda, jadi keterbukaan untuk berdiskusi dan saling melengkapi adalah kunci keberhasilan kami. Kami juga belajar untuk lebih sabar dan percaya diri menghadapi tantangan,” tambah Lathifah.

Tim BISMA berharap Bluemeal dapat dikembangkan lebih lanjut dan diterima oleh masyarakat sebagai pilihan makanan sehat yang ramah lingkungan. Mereka juga berpesan kepada mahasiswa lain untuk selalu memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, berani mencoba hal baru, dan tidak takut gagal.

“Riset yang baik, kerja sama, dan ketekunan adalah kunci untuk menghasilkan karya inovatif,” tutup Lathifah.

Prestasi ini membuktikan bahwa dengan kerja keras, kreativitas, dan kolaborasi, mahasiswa dapat berkontribusi nyata melalui inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-BISMA-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Harapan-III-di-PIMTANAS.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 13:09:272024-12-03 13:17:55Usung Inovasi Sereal Bluemeal, Tim BISMA UAD Raih Harapan III di PIMTANAS

Masker Ceker Ayam: Inovasi Unik Tim BISMA FEB UAD yang Raih Juara Harapan I di PIMTANAS 2024

03/12/2024/in Prestasi /by Ard

Tim BISMA FEB Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok, Eka)

Apa jadinya jika tulang ceker ayam yang sering dianggap limbah disulap menjadi masker wajah yang kaya manfaat? Inilah gagasan brilian yang membawa tim Program Studi Bisnis Jasa Makanan (BISMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meraih juara harapan I di Pekan Ilmiah Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Tingkat Nasional (PIMTANAS) 2024.

Dipimpin oleh Tsabitah Hanun Nur A, beranggotakan Fayyadl Faishal, Gita Novita Ramdani, Vivi Ikromatun Nisa’, dan Faiza Fatih Izzana, ide ini tidak muncul begitu saja. Justru lahir dari momen yang tak terduga yaitu pada saat kegiatan pengabdian masyarakat di Sewon Utara pada akhir 2023 lalu. “Kami waktu itu sedang belajar mengolah karkas ayam, termasuk ceker dan tulangnya. Di tengah kesibukan, teman saya tiba-tiba usul, ‘Kenapa nggak bikin masker dari tulang ceker ayam? Kan, banyak kolagennya’,” kenang Tsabitah saat diwawancarai pada 26 November 2024. Dengan pemikiran sederhana, Tsabitah pun mengiyakan ide tersebut, tanpa membayangkan akan sejauh ini perjalanannya.

Akan tetapi, perjalanan menuju PIMTANAS tidak mudah. Bahkan, sejak awal, Tsabitah sempat bingung apa itu Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). “Saya sebenarnya diajak teman untuk ikut PKM ini, tetapi malah teman yang mengajak tidak jadi bergabung karena masalah tim,” ujarnya.

Tantangan semakin terasa saat persiapan lomba dimulai. Komunikasi di grup sering terhambat, beberapa anggota sibuk dengan jadwal pribadi yang padat, hingga latihan yang batal di hari terakhir karena kendala kehadiran. Saat hari H, ujian lain muncul—dari kamera dan mikrofon yang bermasalah hingga laptop yang tiba-tiba eror, memaksa tim mengandalkan kreativitas dan kekompakan mereka di menit-menit terakhir.

Meski banyak kendala, pengalaman ini justru memperkuat tim. “Kami belajar untuk lebih responsif, berbagi tugas, dan saling mendukung. Ini bukan hanya soal menang, tetapi bagaimana kami tumbuh sebagai tim,” kata Tsabitah.

Inovasi masker tulang ceker ayam yang mereka kembangkan, bernama Clawbone, tidak hanya menarik perhatian juri tetapi juga membuka peluang bisnis baru. Tsabitah mengungkapkan rencana pengembangan produk ini ke depan. “Kami akan menjualnya dalam bentuk minuman kolagen dan bubuk tulang ceker sebagai Makanan Pendamping Air Susu Ibu. Selain itu, kami ingin memperkuat manajemen tim dan sumber daya manusia agar bisa melangkah lebih jauh,” jelasnya penuh semangat.

Pengalaman di PIMTANAS juga memberikan motivasi baru. “Melihat antusiasme peserta lain dari berbagai universitas, membuat kami sadar bahwa kami harus terus berusaha lebih baik. Ini benar-benar menginspirasi,” tambahnya. Tim BISMA FEB UAD menunjukkan bahwa ide kreatif yang digarap dengan kesungguhan bisa menjadi awal dari prestasi besar. (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-BISMA-FEB-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok-Eka.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 12:43:482024-12-03 12:43:48Masker Ceker Ayam: Inovasi Unik Tim BISMA FEB UAD yang Raih Juara Harapan I di PIMTANAS 2024

Rini Agustina, Juara II Mawapres FAST UAD Buktikan Kecemerlangan Mahasiswa Biologi

03/12/2024/in Terkini /by Ard

Rini Agustina Buktikan Kecemerlangan Mahasiswa Biologi di Pilmapres (Dok. Istimewa)

Rini Agustina, mahasiswa Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi juara II dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) UAD. Mawapres merupakan simbol mahasiswa yang menginspirasi dan berkontribusi untuk masyarakat luas. Rini menjelaskan hal yang mendasarinya mendaftar dalam ajang ini, yakni semangat juang pada dirinya.

“Sebetulnya belum banyak persiapan untuk Pilmapres tahun ini, tetapi saya selalu menanamkan there is a will there is a way, di mana ada kemauan di situ ada jalan. Alhamdulillah Allah beri kesempatan mendapat juara II tingkat fakultas,” ungkap Rini.

Dukungan dari orang tua, teman-teman, hingga Ketua Program Studi membuat Rini tidak patah semangat untuk mengikuti kompetisi ini. Ia ingin menegaskan, mahasiswa peraih beasiswa maupun bukan, kalau sudah jalannya pasti Allah akan memberi kesempatan.

“Hambatannya, karena saya bukan mahasiswa penerima beasiswa dari UAD, jadi ada perbedaan persiapan dengan mahasiswa yang mendapat beasiswa. Mereka memang sudah dibentuk untuk beragam lomba yang ada di kampus. Hambatan lain karena sibuk kuliah dan praktikum. Namun, akhirnya Allah selalu memberi jalan kepada saya,” tambah Rini.

Sebagai mahasiswa, menurut Rini, waktu yang kita punya jangan hanya untuk belajar lalu pulang. Namun, gunakan kesempatan ini untuk memberi dampak positif kepada masyarakat luas. Sebagai agent of change, laksanakan apa seharusnya kewajiban sebagai mahasiswa, memberi arti, serta memberi kontribusi.

“IPK semua orang bisa kejar, tetapi dampak dan arti serta makna sebagai mahasiswa tidak semua orang diberi kesempatan,” tutupnya. (Rini)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rini-Agustina-Buktikan-Kecemerlangan-Mahasiswa-Biologi-di-Pilmapres-Dok.-Istimewa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 12:30:412024-12-03 12:30:41Rini Agustina, Juara II Mawapres FAST UAD Buktikan Kecemerlangan Mahasiswa Biologi

KKN UAD Alternatif Unit IV.C.2 Gelar Sosialisasi untuk Generasi Z

03/12/2024/in Terkini /by Ard

Sosialisasi Literasi Digital oleh KKN UAD Alternatif Unit IV.C.2 (Dok. Eka)

Dalam menghadapi perkembangan era digital yang semakin pesat, generasi Z dituntut untuk memiliki kemampuan literasi digital yang memadai. Menjawab tantangan ini, sosialisasi bertajuk “Literasi Digital untuk Generasi Z: Menjadi Media Sosial yang Bijak, Kreatif, dan Inovatif” diselenggarakan pada Minggu, 24 November 2024, di Gedung Dakwah Al-Huda Harnas di Mantrijeron Yogyakarta. Acara ini menghadirkan narasumber utama yakni Anang Masduki, S.Sos.I., M.A., Ph.D., seorang dosen Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan pakar di bidang komunikasi dan literasi digital.

Kegiatan tersebut adalah salah satu inisiatif dalam program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) UAD Alternatif 94 Unit IV.C.2 yang bertujuan untuk mengedukasi generasi Z tentang pentingnya pemahaman digital, sehingga mereka dapat menggunakan media sosial dengan bijaksana. Melalui sosialisasi ini, ditekankan bahwa literasi digital menjadi hal yang krusial di era modern yang serba informasi.

Sosialisasi dibuka dengan sambutan dari panitia pelaksana yang menyampaikan bahwasanya literasi digital sangat penting di era modern ini. “Kami berharap kegiatan ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan pemahaman literasi digital, terutama dalam membantu generasi muda menghadapi tantangan era digital dengan bijak dan penuh etika,” ujar M. Hidayat selaku ketua pelaksana dalam sambutannya.

Dalam pemaparannya, Anang Masduki menyoroti berbagai aspek penting dalam literasi digital, mulai dari cara memahami informasi secara kritis hingga menciptakan konten yang bermanfaat dan berdampak positif. Ia menjelaskan bahwa dunia digital memiliki dua sisi yang saling bertolak belakang, yakni sisi positif yang membuka peluang tak terbatas untuk belajar dan berkarya, serta sisi negatif yang dapat membawa dampak buruk jika tidak digunakan dengan bijak.

“Generasi Z hidup di era informasi, di mana arus data mengalir begitu deras setiap detiknya. Namun, arus internet yang besar ini membawa tantangan besar pula, bukan berarti internet hanya membawa risiko. Jika digunakan dengan bijak, internet bisa menjadi alat yang sangat bermanfaat. Kita bisa menciptakan konten yang kreatif, inovatif, dan edukatif untuk memberi dampak positif bagi orang lain. Kuncinya adalah kita harus terus belajar dan menggunakan media sosial dengan penuh tanggung jawab,” papar Anang selaku narasumber.

Salah satu poin penting yang disampaikan adalah ancaman terhadap privasi digital dan penyalahgunaan data pribadi. Ia memberikan contoh kasus nyata mengenai bahaya membagikan informasi pribadi secara sembarangan di media sosial. Selain itu, ia juga membahas fenomena cyberbullying yang sering terjadi di kalangan remaja, serta pentingnya menjaga etika dalam dunia maya.

Tidak hanya membahas ancaman, Anang juga memberikan motivasi kepada peserta untuk memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana kreatif untuk menciptakan karya. “Jangan hanya menjadi konsumen teknologi. Jadilah kreator yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang bermanfaat, seperti membuat konten edukasi atau mengembangkan bisnis digital,” tambahnya.

Sebagai penutup, seluruh peserta tamu undangan dan panitia diajak untuk berkomitmen bersama untuk memanfaatkan media digital secara bijak, kreatif, dan produktif. Komitmen ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi peserta tamu undangan dan panitia untuk selalu bertanggung jawab dan berhati-hati dalam menggunakan teknologi digital.

Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme dari tamu undangan dan panitia. Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, panitia dari KKN UAD Alternatif 94 Mantrijeron berharap generasi Z dapat lebih melek digital, tidak hanya sebagai pengguna teknologi tetapi juga sebagai inovator yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa. (adf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-Literasi-Digital-oleh-KKN-UAD-Alternatif-Unit-IV.C.2-Dok.-Eka.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 12:08:592024-12-03 12:13:47KKN UAD Alternatif Unit IV.C.2 Gelar Sosialisasi untuk Generasi Z

BEM FAST Gelar RESPECT XIV, Latih Kepemimpinan Mahasiswa Baru

03/12/2024/in Terkini /by Ard

Reincarnation Soul and Power of Creative XIV (RESPECT XIV) oleh BEM FAST UAD (Dok. Eka)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Reincarnation Soul and Power of Creative XIV (RESPECT XIV) pada Sabtu dan Minggu, 12–13 Oktober 2024, di Lor Sambi, Pakembinangun, Sleman, Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan Latihan Dasar Organisasi (LDO) yang bertujuan membekali mahasiswa baru dengan keterampilan kepemimpinan dan organisasi.

Gubernur BEM FAST, Muhammad Faqih Mukhtar, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mempererat kebersamaan antarmahasiswa, meningkatkan motivasi berorganisasi, dan memperkuat karakter kepemimpinan. “Melalui RESPECT XIV, kami ingin membentuk generasi muda yang kompeten, berintegritas, serta siap menghadapi tantangan dan tanggung jawab di masa depan,” ujarnya.

Acara yang diikuti mahasiswa angkatan 2024 ini berlangsung selama dua hari dengan berbagai kegiatan menarik. Pada hari pertama, peserta mengikuti pembukaan resmi, sesi materi kepemimpinan, pengenalan program studi, serta kegiatan kreatif seperti lomba memasak, sharing session, dan pentas seni di sekitar api unggun. Hari kedua diisi dengan kegiatan lintas alam, color fun, pengumuman juara, dan sesi foto bersama. Setiap rangkaian acara dirancang untuk membangun kebersamaan, kreativitas, dan keterampilan organisasi.

Faqih menambahkan bahwa kegiatan itu didasari pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki kemampuan organisasi dan kepemimpinan. Melalui RESPECT XIV, mahasiswa dilatih untuk siap menghadapi tantangan dan tanggung jawab masa depan.

Peserta memberikan respons yang sangat positif terhadap kegiatan ini. Mereka merasa mendapatkan pengalaman berharga, terutama dalam membangun kekompakan dan meningkatkan keterampilan kepemimpinan. “Harapan kami, setelah mengikuti RESPECT XIV, mahasiswa FAST semakin solid, mampu menyinergikan kemampuan mereka, dan mengimplementasikan keterampilan yang telah dipelajari untuk mendukung berbagai kegiatan akademik dan organisasi,” pungkas Faqih.

Kesuksesan RESPECT XIV menunjukkan komitmen BEM FAST dalam membentuk mahasiswa yang kreatif, berkarakter, dan siap menjadi pemimpin masa depan. (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Reincarnation-Soul-and-Power-of-Creative-XIV-RESPECT-XIV-oleh-BEM-FAST-UAD-Dok.-Eka.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 07:23:222024-12-03 07:23:22BEM FAST Gelar RESPECT XIV, Latih Kepemimpinan Mahasiswa Baru

Marhama Hasana, Mahasiswa Sistem Informasi FAST UAD Raih Juara I Pilmapres Fakultas

03/12/2024/in Terkini /by Ard

Marhama Hasana Sistem Informasi FAST UAD Raih Gelar Juara 1 Mapres Fakultas (Dok. Istimewa)

Kompetisi Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi kemampuan terbaiknya, baik dalam bidang akademik, penelitian, kreativitas, maupun kepemimpinan. Ini menjadi ajang untuk menunjukkan kualitas pribadi yang unggul. Marhama Hasana, mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih juara pertama dalam Pilmapres fakultas tersebut.

“Saya merasa ini adalah kesempatan untuk membuktikan bahwa setiap mahasiswa, termasuk saya, memiliki potensi besar jika mau berusaha dan berkembang. Selain itu, saya juga ingin menjadikan pengalaman ini sebagai sarana pembelajaran dan tantangan baru untuk terus memperbaiki diri, sekaligus mengukur sejauh mana kinerja dan perkembangan saya selama ini,” jelasnya ketika ditanya alasannya ikut Pilmapres.

Setelah dinyatakan sebagai juara pertama, Hana merasa sangat bersyukur dan terkejut. Ia memang telah mempersiapkan segala hal dengan matang, mulai dari pembuatan gagasan kreatif, presentasi, dan konsisten dalam belajar. Selain itu, ia mengungkapkan untuk berdoa dan selalu percaya diri dengan kemampuan yang diri kita miliki.

“Saya ingin membuktikan kepada keluarga saya, terutama membanggakan ibu saya, bahwa usaha keras ini bisa membawa hasil yang baik. Saya berharap pengalaman ini juga dapat memotivasi mahasiswa lain untuk lebih aktif di berbagai kegiatan dan memanfaatkan semua keistimewaan yang bisa didapatkan sebagai seorang mahasiswa,” ungkap Hana.

Dalam perjalanan menjadi mahasiswa berprestasi, ada beberapa hambatan selama proses perjuangan yang Hana rasakan. Hal itu terkait tantangan dalam manajemen waktu, melawan rasa malas, dan rasa ingin menyerah di beberapa titik. Namun, alhamdulillah karena dukungan orang tua dan teman-teman, dirinya mampu melewati semua rintangan yang dirinya hadapi.

“Pesan saya untuk teman-teman UAD, terutama yang di FAST, jangan takut untuk mencoba hal-hal baru dan selalu percaya pada kemampuan diri sendiri. Jangan pernah meremehkan potensi yang kita miliki. Prestasi bukan hanya soal hasil akhir, tetapi yang lebih penting adalah proses yang kita jalani, karena di situlah kita belajar dan berkembang. Terkadang kita akan menemui jalan yang tidak sesuai harapan, tetapi itu bukan akhir. Jika satu jalan gagal, masih banyak jalan lain yang bisa kita coba. Terus berjuang, tetap semangat, dan jangan pernah berhenti untuk berusaha,” tutupnya. (Rini)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Marhama-Hasana-Sistem-Informasi-FAST-UAD-Raih-Gelar-Juara-1-Mapres-Fakultas-Dok.-Istimewa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 07:18:452024-12-03 10:05:26Marhama Hasana, Mahasiswa Sistem Informasi FAST UAD Raih Juara I Pilmapres Fakultas

Inspirasi dari FKM UAD: Arini Nur Rohmah Berhasil Lulus Cum Laude

03/12/2024/in Terkini /by Ard

Arini Nur Rohmah Lulus Cumlaude di UAD (Dok. Istimewa)

Mari kita kenalan dengan sosok inspiratif bernama Arini Nur Rohmah. Mahasiswa ini berasal dari Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD), yang memiliki minat yang besar di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Sapaan dari Arin, “Salam hangat untuk teman-teman seperjuangan dan adik-adik yang sedang memperjuangkan S.K.M!”

Arin membagikan alasannya mengambil Program Studi Kesehatan Masyarakat. “Adapun hal yang menjadi motivasi saya yang akhirnya memutuskan untuk mengambil studi di Kesehatan Masyarakat, yakni pada dasarnya saya dari dulu (SMA) selain tergabung dalam organisasi palang merah remaja (PMR), juga cenderung menggemari ilmu-ilmu rumpun kesehatan, terutama dalam hal penyuluhan atau sosialisasi kesehatan. Dari hal tersebut, saya mulai mencari-cari mengenai ilmu rumpun kesehatan di antaranya kedokteran, keperawatan, gizi, dan kesehatan masyarakat. Ketertarikan saya dalam hal edukasi serta sosialisasi kesehatan semakin dalam ketika saya mengenal ilmu Kesehatan Masyarakat karena dalam bidang ilmu ini lebih cenderung mempelajari mengenai tindakan promotif dan preventif dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang baik.”

Tips dan trik dari Arin untuk menyandang gelar cum laude yang paling penting adalah manajemen waktu yang baik. Semasa perkuliahan, selain terdapat beberapa praktikum baik di laboratorium basah maupun laboratorium komputer, juga tidak menutup kemungkinan ada tugas-tugas dari dosen baik di individu, kelompok, maupun proyek lapangan sehingga diperlukan manajemen waktu dengan baik.

“Sangat dianjurkan membuat to do list beserta target waktu yang disesuaikan dengan prioritas tugas yang mau dikerjakan, agar penyelesaian tugas dapat tepat waktu karena kita sebagai mahasiswa harus selalu ingat apa kewajiban kita,” tegasnya.

Sebagai penutup wawancara, Arin menyampaikan pesannya kepada adik-adik mahasiswa atau yang sedang memperjuangkan suatu gelar yang diimpikan, “Selalu belajar, belajar, dan belajar jangan mudah untuk merasakan puas. Selain itu, jangan selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain apalagi berusaha menjadi orang lain agar mendapat pujian yang fana. Perbanyak dan perluas pengalaman serta relasi baik dari akademik maupun di luar akademik. Tak kalah penting juga apabila mengerjakan tugas atau belajar untuk ujian jangan lakukan sistem kebut semalam (SKS). Teruntuk teman-teman di Program Studi Kesehatan Masyarakat terutama di peminatan K3, kalau laporan praktikum masih ditulis tangan tolong dikerjakan dengan baik dan segera dicicil ya, jangan sampai terbengkalai. Semangat!” (Rini)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Arini-Nur-Rohmah-Lulus-Cumlaude-di-UAD-Dok.-Istimewa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-03 07:13:272024-12-03 07:13:27Inspirasi dari FKM UAD: Arini Nur Rohmah Berhasil Lulus Cum Laude
Page 76 of 301«‹7475767778›»

TERKINI

  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025
  • Skripsi Tanpa Galau? Ini Kata Yosi, Dosen Greenflag PBSI08/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top