• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Tim QINQ Capstone Kominfo Kembangkan SIDAPUS untuk Digitalisasi Perpustakaan

17/07/2025/in Terkini /by Ard

SIDAPUS oleh Tim QINQ Capstone Kominfo Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Tim QINQ UAD)

Tim QINQ Capstone Kominfo berhasil mengembangkan inovasi digital bernama Sistem Pendataan Perpustakaan (SIDAPUS). Tim ini beranggotakan: Rismayanti Catur Saputri (selaku Project Manager); Ahmad Reza Al Fakarani (sebagai Front End Developer); M. Subki dan Dita Prayuniarti (sebagai UI/UX Designer); serta Muhammad Zauro Asshowabi (sebagai Backend Developer). Mereka berkolaborasi mengusung solusi digital untuk mendukung layanan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta.

SIDAPUS dikembangkan dengan konsep aplikasi pendataan perpustakaan untuk mempercepat proses pencatatan, pelaporan, dan pelayanan perpustakaan secara digital. Rismayanti menjelaskan bahwa aplikasi ini memiliki fitur input dan verifikasi data perpustakaan, dashboard statistik real-time, notifikasi otomatis, sistem keamanan berbasis standar OWASP, serta integrasi langsung dengan sistem Perpusnas. “Kami ingin menghadirkan sistem yang tidak hanya memudahkan pelaporan bagi pemerintah, tetapi juga membantu meringankan beban administrasi perpustakaan dan menstandardisasi laporan di seluruh wilayah Kota Yogyakarta,” ujarnya.

Dalam pengembangannya, SIDAPUS menggunakan teknologi Vue.js untuk antarmuka pengguna, Golang untuk backend, serta PostgreSQL sebagai basis data utama. Inovasi ini berangkat dari kebutuhan akan digitalisasi pelayanan publik yang aman, efisien, dan terintegrasi, khususnya di sektor perpustakaan daerah. Prototipe aplikasi SIDAPUS juga menampilkan desain antarmuka yang ramah pengguna dan mendukung akses data secara real-time.

Ke depannya, tim QINQ Capstone Kominfo berencana menyempurnakan SIDAPUS berdasarkan masukan petugas lapangan, meningkatkan keamanan dan skalabilitas sistem, serta menjalin kerja sama lanjutan dengan Diskominfo dan Dinas Perpustakaan untuk implementasi penuh di lingkungan pemerintah kota. Mereka juga berharap inovasi ini dapat direplikasi di daerah lain yang memiliki kebutuhan serupa sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas dan berkelanjutan bagi masyarakat. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/SIDAPUS-oleh-Tim-QINQ-Capstone-Kominfo-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Tim-QINQ-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 11:37:202025-07-17 11:37:20Tim QINQ Capstone Kominfo Kembangkan SIDAPUS untuk Digitalisasi Perpustakaan

Menemukan Ketenangan dengan Mengingat Allah

17/07/2025/in Feature /by Ard

Ustaz Dr. Yayan Suryana, M.Ag., Pemateri Kajian Ahad Pagi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Mawar)

Khotbah Jumat di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Jumat, 11 Juli 2025, disampaikan oleh Ustaz Dr. Yayan Suryana, M.Ag., Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY. Dalam khotbahnya, ia menekankan pentingnya mengingat Allah sebagai kunci utama ketenangan hidup di tengah meningkatnya fenomena stres dan kegelisahan dalam kehidupan modern.

Dr. Yayan menjelaskan bahwa meskipun fasilitas hidup manusia semakin lengkap, kenyataannya banyak orang justru mengalami kegelisahan dan stres. Berdasarkan survei Asia Care Indonesia, 56% responden mengaku merasa cemas dan tertekan, termasuk di kalangan remaja. Salah satu penyebabnya adalah media sosial yang seharusnya mempermudah hidup, tetapi justru memunculkan perbandingan dan kecemasan karena melihat kehidupan orang lain yang tampak lebih sejahtera.

“Allah berfirman dalam Surah Ar-Ra’d ayat 28, ‘Ala bizikrillahi tatmainnul qulub,’ yang artinya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang,” ujarnya. Dr. Yayan menekankan bahwa zikir bukan sekadar melafalkan wirid, melainkan menghadirkan Allah dalam hati, hidup, dan kesadaran kita. Ia menegaskan bahwa jika seseorang semakin rajin beribadah, tetapi tetap stres, maka perlu ditinjau kembali cara beragamanya.

Ia mengajak jemaah untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan salat tepat waktu dan khusyuk, membaca Al-Qur’an bukan hanya dengan lisan tetapi juga mengkaji dan mengamalkannya, bersyukur atas nikmat sekecil apa pun, serta mempererat silaturahmi. “Dunia menawarkan banyak pelarian, tetapi hanya Allah yang benar-benar memberi ketenangan,” tutur beliau.

Di akhir khotbahnya, Dr. Yayan mengingatkan agar senantiasa bermuhasabah, meninjau apa yang sudah dilakukan di masa lalu, dan mempersiapkan bekal untuk masa depan. Ketakwaan kepada Allah akan memudahkan urusan hidup, membawa kedamaian hati, dan menuntun pada kebahagiaan dunia dan akhirat. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ustaz-Dr.-Yayan-Suryana-M.Ag_.-Pemateri-Kajian-Ahad-Pagi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 11:24:402025-07-17 11:24:40Menemukan Ketenangan dengan Mengingat Allah

Kunjungan Multimedia IMM FTI UAD ke tvMu Yogyakarta

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Penyampaian Materi oleh tvMu Yogyakarta di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto.Septia

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) sukses menyelenggarakan Kunjungan Multimedia ke tvMu Yogyakarta pada Selasa, 15 Juli 2025, bertempat di Meeting Room Kampus II-B UAD. Kegiatan ini mengusung tema “Dakwah Digital Kreatif sebagai Wujud Intelektual dalam Mewujudkan Media Dakwah yang Inovatif dan Transformatif”.

Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Bidang Media dan Komunikasi (MEDKOM) IMM FTI UAD yang bertujuan memperluas wawasan kader terhadap dunia media dakwah. Melalui program ini, peserta didorong untuk terus berkarya secara kreatif dan solutif dalam menyampaikan pesan-pesan kepada masyarakat melalui media digital, sekaligus menjalin koneksi dakwah yang modern dan berdampak luas.

Dalam sambutannya, Ketua Umum IMM FTI UAD, Muhammad Fuad Ramadhan, menyampaikan harapan besar terhadap pemanfaatan multimedia dalam ranah dakwah modern.

“Semoga ke depannya kegiatan seperti ini terus berjalan lancar. Harapannya, peserta mampu mengambil ilmu yang bermanfaat dari kunjungan ini dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari serta mengikuti perkembangan digital dengan cerdas,” ujarnya.

Sementara itu, Pembina IMM FTI UAD, Jefree Fahana, S.T., M.Kom., menyampaikan refleksi penting tentang peran media dan teknologi dalam peradaban manusia.

“Hari ini kita dihadapkan pada dua pilihan: apakah ini adalah puncak peradaban karena teknologi yang begitu maju atau justru awal dari kehancuran karena ulah manusia sendiri. Maka, langkah IMM FTI bersama tvMu sangat tepat sebagai bentuk menyuarakan ide-ide intelektual dan kepedulian terhadap isu-isu seperti lingkungan,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa media harus menjadi alat untuk menyuarakan kebaikan dan kepedulian sosial. Kajian mengenai lingkungan, misalnya, harus terus digaungkan melalui media sosial dan dakwah untuk membangun kesadaran publik.

Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari tvMu Yogyakarta, Elma Riana, S.I.Kom., alumnus UAD yang kini aktif sebagai reporter di Departemen Pemberitaan dan Media Sosial. Ia menyampaikan materi seputar proses produksi media dan pentingnya soft skill dalam dunia kerja media.

Disampaikan pula bahwa tvMu merupakan televisi resmi Persyarikatan Muhammadiyah yang memiliki jaringan stasiun di berbagai daerah.

Acara dilanjutkan dengan sesi praktik langsung yang melibatkan peserta untuk mencoba berbagai peran dalam produksi siaran, mulai dari host, narasumber, hingga kru peliputan. Sesi ini memberikan pengalaman langsung dalam memahami dinamika dunia media profesional.

Kunjungan ini menjadi langkah awal yang kuat bagi kader IMM FTI UAD dalam mengembangkan potensi dakwah digital yang berkualitas, berintelektual, dan penuh dampak positif bagi masyarakat. (Septia)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-Materi-oleh-tvMu-Yogyakarta-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.Septia.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 11:16:142025-07-17 11:16:14Kunjungan Multimedia IMM FTI UAD ke tvMu Yogyakarta

Pelatihan IMM FAI UAD: Bekali Generasi Muda dengan Skill Video Editing

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Pelatihan CapCut PC untuk Pemula (CAKEP) IMM FAI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. IMM FAI UAD)

Pelatihan CapCut PC untuk Pemula (CAKEP) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 2024/2025 resmi ditutup setelah melewati beberapa rangkaian kegiatan. Program ini merupakan inisiatif dari Bidang Media dan Komunikasi IMM FAI UAD yang bertujuan mengasah keterampilan generasi muda di bidang kreatif, khususnya video editing.

Pelatihan berbasis kelas berjenjang ini digelar sebanyak 14 kali pertemuan selama hampir satu bulan, dimulai sejak 24 Mei 2025. Dengan mengusung 12 materi teknis video editing menggunakan CapCut versi PC, pelatihan ini menyasar para pemula yang ingin menekuni dunia produksi konten visual secara profesional.

Dalam pelaksanaannya, IMM FAI UAD menghadirkan narasumber istimewa, Muhammad Ziya Ul Albab, atau yang akrab disapa BangZiii. Ia dikenal sebagai content creator muda asal UAD yang telah berkontribusi aktif dalam dunia dakwah kreatif dan hiburan digital. Tidak hanya itu, BangZiii juga merupakan sosok multitalenta yang telah menorehkan puluhan prestasi di bidang seni, literasi, dan public speaking.

Seluruh sesi pelatihan dilangsungkan di ruang laboratorium komputer milik FAI UAD, yang menghadirkan suasana kondusif dan nyaman bagi para peserta. Setiap pertemuan difokuskan pada teknik tertentu, disertai dengan sesi praktik langsung agar peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh secara maksimal.

Antusiasme peserta terlihat dari berbagai testimoni positif yang disampaikan. Hanan, peserta dari Muhammadiyah Quranic School Yogyakarta, menyampaikan terima kasih kepada IMM dan BangZiii. “Sudah membuat kegiatan seluar biasa ini. Semoga jadi amal jariyah dan bisa kami terapkan untuk konten pondok ke depan,” ujarnya.

Pelatihan CAKEP ini menjadi bukti nyata komitmen IMM FAI UAD dalam mendukung pemberdayaan pemuda di era digital. Harapannya, program ini dapat terus berlanjut dan memberi manfaat lebih luas, khususnya bagi para kreator konten dakwah dan edukasi. (Daffa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-CapCut-PC-untuk-Pemula-CAKEP-IMM-FAI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-IMM-FAI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 11:07:062025-07-17 11:07:06Pelatihan IMM FAI UAD: Bekali Generasi Muda dengan Skill Video Editing

BEM FH UAD Adakan Kegiatan LKMM

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Kegiatan LKMM BEM FH Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Salsya)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menyelenggarakan program kerja yang esensial, yaitu Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM), yang dilaksanakan pada Sabtu, 12 Juli 2025, di Wisma Kaliurang.

“Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan mahasiswa yang berjiwa kompeten, memiliki keterampilan manajerial yang baik, dan siap berkontribusi dalam mengelola organisasi dengan efektif serta mampu menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan,” ujar Zidan, selaku anggota BEM FH UAD dan penanggung jawab kegiatan LKMM.

LKMM ini juga ditujukan untuk membentuk karakter pemimpin muda yang berintegritas, meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk berpikir kritis, serta mempererat solidaritas dan kolaborasi antarbidang dalam BEM FH UAD.

Dengan terselenggaranya kegiatan LKMM ini, Zidan berharap dapat mendorong perubahan nyata di organisasi mahasiswa, membentuk kultur kepemimpinan hukum yang profetik, strategis, dan beretika, serta mendorong peserta untuk mengaplikasikan hasil LKMM dalam memperbaiki struktur organisasi yang terkoordinasi dengan baik.

“Saya berharap, dengan diadakannya LKMM ini, dapat terdorong perubahan nyata di organisasi mahasiswa, terbentuk kultur kepemimpinan hukum yang profetik, strategis, dan beretika, serta terdorongnya peserta untuk mengaplikasikan hasil LKMM dalam memperbaiki struktur organisasi yang terkoordinasi dengan baik,” tutup Zidan. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kegiatan-LKMM-BEM-FH-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:59:512025-07-17 10:59:51BEM FH UAD Adakan Kegiatan LKMM

Program Studi Teknologi Pangan UAD Gelar Sosialisasi Kerja Praktik

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Pemaparan Teknis Kerja Praktik Mahasiswa Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Adi)

Program Studi Teknologi Pangan (PSTP) Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan sosialisasi kerja praktik pada Selasa, 15 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Sidang Bersama FTI, Kampus IV UAD, dan dihadiri oleh dosen serta mahasiswa angkatan 2023.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ir. Titisari Juwitaningtyas, S.T.P., M.Sc., selaku Ketua Program Studi, Dr. Aprilia Fitriani, S.TP., M.Sc., sebagai Koordinator Kerja Praktik, serta jajaran dosen PSTP, yaitu Amalya Nurul Khairi, S.T.P., M.Sc., Ir. Ibdal, S.Si., M.Sc., Ph.D., Dr. Nurul Hidayah, S.Si., dan Muhammad Mar’ie Sirajuddin, S.Pt., M.Sc.

Dalam sesi utama, Dr. Aprilia Fitriani memaparkan berbagai aspek penting seputar pelaksanaan kerja praktik, mulai dari pengertian dan tujuan kerja praktik, prasyarat, kriteria lokasi, hingga topik kajian yang bisa diangkat mahasiswa. Beberapa contoh topik khusus yang disarankan antara lain analisis pangan, kehalalan produk, pengolahan limbah, manajemen mutu, rantai pasok, keamanan pangan, hingga efisiensi produksi. Ia juga menjelaskan bahwa pelaksanaan kerja praktik memiliki durasi tertentu dan harus disertai dengan laporan serta luaran berupa artikel ilmiah atau Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

“Pendaftaran ujian kerja praktik dilakukan maksimal delapan minggu setelah selesai pelaksanaan. Untuk luaran berupa artikel ilmiah atau HKI, mahasiswa wajib menunjukkan bukti submit sebagai syarat nilai,” jelas Dr. Aprilia. Ia menambahkan bahwa secara umum, alur kerja praktik tahun ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya, tetapi beberapa poin ditekankan sebagai bentuk evaluasi agar pelaksanaannya semakin baik dari waktu ke waktu. “Kami melakukan sosialisasi ini dengan harapan setelah semester V, mahasiswa sudah memiliki tempat kerja praktik,” ujarnya.

Sementara itu, dalam sesi motivasi, Kaprodi Ir. Titisari Juwitaningtyas menegaskan pentingnya kerja praktik sebagai awal membangun karier. “Ternyata kalian membangun karier ke depan itu dimulai dari kerja praktik, itu salah satu triknya,” tuturnya menyemangati.

Menutup acara, Amalya Nurul Khairi, S.T.P., M.Sc., mengingatkan mahasiswa untuk tetap menjaga komunikasi dengan dosen pembimbing selama menjalani kerja praktik. “Banyak mahasiswa yang langsung berangkat tanpa memberi kabar. Padahal, dosen pembimbing perlu tahu agar bisa memantau dan mendampingi. Minimal pamitlah karena mereka yang bertanggung jawab terhadap kalian,” tegasnya. Ia juga menekankan pentingnya berkonsultasi mengenai topik tugas khusus agar pelaksanaan kerja praktik lebih terarah.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih siap dalam menjalani kerja praktik, baik dari segi administrasi, komunikasi, maupun kesiapan akademik, sehingga pelaksanaannya berjalan lancar dan menghasilkan luaran yang optimal. (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemaparan-Teknis-Kerja-Praktik-Mahasiswa-Teknologi-Pangan-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Adi.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:51:562025-07-17 10:51:56Program Studi Teknologi Pangan UAD Gelar Sosialisasi Kerja Praktik

Inovasi Es Krim Daun Kelor Tim Mowlycream UAD Lolos Pendanaan P2MW 2025

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Mowlycream Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos Pendanaan P2MW 2025 (Foto. Tim Mowlycream UAD)

Tim Mowlycream Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 kategori Jasa, Pariwisata, dan Perdagangan. Tim ini diketuai oleh Haniya Bella Dona dari Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan anggota: Fanny Khadizah (Gizi); Rita Anggraini (Ilmu Kesehatan Masyarakat); Diah Putri Waluyati (Ilmu Kesehatan Masyarakat); dan Chaidar Arafati (Ilmu Kesehatan Masyarakat). Mereka dibimbing oleh Muhammad Syamsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D., selaku Wakil Dekan I Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Usaha yang diusung tim ini bernama Mowlycream, kependekan dari “Mobilisasi Pangan Lokal Bergizi melalui Food Bike Ice Cream Daun Kelor sebagai Inovasi Perdagangan Sehat dan Ramah Lingkungan”. Mowlycream menawarkan es krim berbahan dasar daun kelor dengan konsep food bike berbasis sepeda listrik yang ramah lingkungan. Menurut Haniya, ide ini lahir dari keinginan mereka menghadirkan camilan sehat yang mudah diakses masyarakat.

“Kami memilih bidang usaha Mowlycream karena meningkatnya minat masyarakat terhadap makanan sehat dan ramah lingkungan. Dengan memanfaatkan potensi lokal daun kelor, kami ingin menyediakan alternatif camilan bergizi yang mudah dijangkau, terutama di area publik yang sulit dijangkau gerai tetap,” jelasnya.

Target pasar utama Mowlycream adalah anak-anak, pelajar, dan mahasiswa yang peduli kesehatan serta mencari camilan praktis dan unik. Sebelum program ini, tim belum memiliki konsumen tetap. Namun, mereka telah melakukan survei pasar dengan mengikuti kegiatan P2KM Saudagar Dahlan Muda #4 Tahun 2025 di UAD untuk mengamati respons konsumen. Dalam kegiatan tersebut, tim mengidentifikasi minat pasar dan mengumpulkan masukan langsung dari pembeli untuk pengembangan produk ke depan.

Saat diumumkan lolos pendanaan P2MW, Haniya mengaku terharu dan tidak menyangka. “Perasaan kami saat diumumkan lolos pendanaan P2MW tentunya sangat kaget, terharu, dan seperti mimpi. Awalnya kami sempat tidak percaya diri, tetapi dukungan dari orang-orang terdekat membuat kami yakin bahwa Mowlycream bisa tembus KMI Expo 2025,” ungkapnya. Baginya, kemenangan ini bukan sekadar pendanaan, melainkan bukti bahwa ide mereka diakui dan dipercaya banyak pihak.

“Setiap usaha yang dimulai, sekecil apa pun, adalah batu loncatan menuju kesuksesan. Belajarlah dari pengalaman, jangan takut gagal, dan teruslah berinovasi. Dengan kerja keras dan semangat yang tidak padam, kita dapat menciptakan sesuatu yang berarti, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi masyarakat,” tandas Fanny.

Tim berharap dapat lolos ke KMI Expo 2025 dan membawa nama harum Universitas Ahmad Dahlan di kancah nasional. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mowlycream-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-Pendanaan-P2MW-2025-Foto.-Tim-Mowlycream-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:17:332025-07-17 10:17:33Inovasi Es Krim Daun Kelor Tim Mowlycream UAD Lolos Pendanaan P2MW 2025

UAD Gelar Seminar Penguatan Gerakan Antinarkoba

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Seminar Penguatan Gerakan Antinarkoba di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Ulin)

Kerap kita temui poster dan pamflet yang menjelaskan mengenai bahaya narkoba dari berbagai aspek. Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan fisik maupun psikologis serta membahayakan kesehatan tubuh dan jiwa. Pengguna narkoba dapat mengalami euforia sesaat, tetapi diiringi risiko gangguan mental, kerusakan organ tubuh, kecanduan, dan bahkan kematian.

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BIMAWA) menyelenggarakan Seminar Antinarkoba bertajuk “Penguatan Peran Mahasiswa dalam Gerakan Antinarkoba” pada Sabtu, 28 Juni 2025, bertempat di Amphitarium UAD.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni: Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H., selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD; serta Adhika Pertiwi, M.A., penyuluh dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam paparannya, Dr. Gatot menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif di kalangan mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam mencegah penyalahgunaan narkoba, khususnya di lingkungan kampus. Ia juga menyoroti peran perguruan tinggi dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif.

Sementara itu, Adhika Pertiwi, M.A., menyampaikan materi mengenai strategi nyata yang bisa dilakukan mahasiswa untuk terlibat dalam gerakan antinarkoba. Dalam slide bertajuk “What To Do?”, ia menjelaskan beberapa langkah konkret. Pertama, memanfaatkan media digital untuk kampanye pencegahan narkoba. Kedua, menjadi peer counselor bagi teman sebaya di lingkungan kampus. Ketiga, menjadi penghubung antara pihak rektorat dan mahasiswa dalam penanganan kasus penyalahgunaan narkoba. Keempat, membantu korban penyalahgunaan narkoba untuk mengakses rehabilitasi tanpa rasa takut dipidana.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen UAD dalam mendukung program nasional P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba) serta wujud nyata kontribusi sivitas akademika dalam menciptakan generasi muda yang bebas narkoba. (Lin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Penguatan-Gerakan-Antinarkoba-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Ulin.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:12:272025-07-17 10:12:27UAD Gelar Seminar Penguatan Gerakan Antinarkoba

Menciptakan Kader IMM yang Solutif dan Adaptif

17/07/2025/in Terkini /by Ard

Studium Generale IMM FH Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Salsya)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Hukum (FH) UAD menggelar acara Studium Generale sebagai pengantar sebelum dilaksanakannya proses pembentukan kader tingkat pertama, yaitu Darul Arqam Dasar (DAD). Tema yang diusung dalam kegiatan tersebut adalah “Membentuk Kader IMM Hukum yang Solutif, Adaptif, dan Visioner dalam Bingkai Islam Berkemajuan”.

Muhammad Habibie Miftakhul Marwa, S.H.I., M.H., selaku dosen FH UAD serta Pembina IMM FH, hadir sebagai pemateri dalam acara studium generale yang dilaksanakan pada Senin, 14 Juli 2025, di Ruang Auditorium Kampus II UAD.

“DAD merupakan kegiatan perkaderan untuk memperkenalkan lebih jauh mengenai IMM kepada para kader sehingga diperlukan acara studium generale untuk memberikan gambaran umum terhadap proses DAD kepada para peserta,” ujar Habibie.

Membentuk kader yang solutif, adaptif, dan visioner melalui kegiatan DAD merupakan tujuan utama perkaderan. Diharapkan, kader IMM mampu memberikan solusi atas permasalahan yang ada dan memiliki pandangan yang konkret dalam merencanakan masa depan organisasi berlandaskan nilai-nilai keislaman yang berkemajuan.

“Materi DAD nantinya tidak jauh dari nilai-nilai dasar IMM, ideologi IMM, sejarah IMM, kepemimpinan, dan bagaimana IMM menyikapi isu-isu sosial terkini sesuai dengan nilai-nilai keislaman sehingga para kader dapat berkiprah di IMM secara utuh,” tambah Habibie.

Terakhir, Habibie juga mengatakan bahwa DAD memiliki peran krusial dalam proses kaderisasi IMM. Ia berharap kegiatan ini dapat membentuk kader yang mampu berpikir kritis, berkarakter baik, dan visioner demi mencapai tujuan IMM.

“Dengan demikian, DAD memiliki peran krusial dalam proses kaderisasi IMM. Saya berharap kegiatan ini dapat membentuk kader untuk berpikir kritis, berkarakter baik, dan bersikap visioner yang konkret demi mencapai tujuan IMM,” tutupnya. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Studium-Generale-IMM-FH-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:07:522025-07-17 10:07:52Menciptakan Kader IMM yang Solutif dan Adaptif

Menjaga Iman di Era Digital

16/07/2025/in Terkini /by Ard

Pemaparan Materi oleh Aabidah Ummu ‘Aziizah, S.Pd.I., M.Pd., pada Tabligh Akbar (Foto. Panitia Tabligh Akbar)

Pada Minggu, 13 Juli 2025, suasana di Aula Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terasa berbeda dari biasanya. Deretan mahasiswa dari berbagai jurusan tampak antusias mengikuti kegiatan Tablig Akbar kolaboratif yang diadakan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dari berbagai bidang studi, seperti PBSI, PBI, PPKn (PB2), BK PGSD, PG PAUD (BPP), serta IMM Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Bertajuk “Menjaga Iman, Merawat Kesehatan, dan Menggapai Ilmu”, kegiatan ini mengusung semangat refleksi spiritual dan intelektual di tengah tantangan era digital.

Tablig Akbar ini menghadirkan pemateri inspiratif, Ustazah Aabidah Ummu ‘Aziizah, S.Pd.I., M.Pd., yang membuka diskusi dengan analogi sederhana namun mengena: “Menjaga iman itu seperti menjaga HP, ketika hilang sedikit saja, kita akan merasa cemas.” Sebuah perumpamaan yang menggambarkan betapa pentingnya iman dalam kehidupan manusia modern yang sangat tergantung pada teknologi.

Dalam paparannya, Ustazah Aabidah menjelaskan bahwa untuk meraih ilmu secara optimal, seseorang harus menjaga kesehatannya, baik jasmani maupun rohani, karena kesehatan menjadi jembatan penting bagi manusia untuk menerima dan mengolah ilmu dengan baik. Ustazah Aabidah mengajak mahasiswa untuk menyadari betapa seriusnya ancaman ketergantungan teknologi terhadap kehidupan spiritual dan kesehatan mental. Ketergantungan ini bukan sekadar kebiasaan buruk, tetapi menciptakan efek psikologis mendalam seperti overstimulasi dopamin, di mana otak menjadi kecanduan sensasi instan dari media sosial dan game sehingga kesulitan merasakan kebahagiaan alami.

Hal ini diperparah oleh ilusi koneksi, di mana seseorang merasa terhubung secara sosial lewat dunia digital, padahal sebenarnya mengalami kesepian eksistensial. Di saat yang sama, perbandingan sosial yang terus-menerus di media sosial memicu krisis identitas dan harga diri, membuat manusia kehilangan keaslian diri karena terus-menerus mencerminkan kehidupan orang lain.

Ketergantungan ini juga menyebabkan pecahnya fokus (attention fragmentation) akibat notifikasi yang tak henti hingga akhirnya membuat kita hidup di permukaan kesadaran, tidak lagi hadir secara utuh dalam hidup sehari-hari. Puncaknya adalah munculnya kekosongan makna (existential void), di mana hidup hanya dipenuhi rutinitas scrolling tanpa tujuan, yang menjauhkan manusia dari nilai-nilai spiritual, produktivitas, dan makna hidup itu sendiri. Semua ini membentuk satu pola besar: teknologi telah menjadi musuh diam yang menggerus iman, menurunkan kesehatan jiwa, dan menghalangi pencapaian ilmu yang hakiki.

Tak hanya memetakan masalah, Tablig Akbar ini juga menawarkan jalan keluar yang rasional dan spiritual. Data empiris menunjukkan bahwa tingkat religiusitas yang tinggi berkorelasi dengan kesehatan mental yang lebih baik. Nilai-nilai spiritual terbukti menjadi mekanisme coping yang efektif dan pembatas alami dalam penggunaan teknologi. Komunitas religius, seperti IMM, diyakini mampu memberikan dukungan sosial dan ruang untuk pertumbuhan pribadi yang sehat. Inilah esensi dari tema acara: menjaga iman untuk merawat kesehatan, dan dari situ, terbukalah jalan menuju pencapaian ilmu yang berkah.

Sebagai penutup, Ustazah Aabidah mengangkat kisah Imam Al-Ghazali, seorang tokoh besar dalam sejarah Islam yang mengalami krisis spiritual di usia produktifnya—yang kini dikenal dengan istilah quarter life crisis. Ia berani meninggalkan segala gelar dan popularitas demi menemukan kebenaran sejati. Pilihan ini mungkin dianggap aneh oleh orang lain, tetapi menjadi titik balik dalam perjalanan hidup dan keilmuannya.

Kisah ini menjadi inspirasi bahwa pencarian makna, keberanian mengambil keputusan besar, serta menjaga iman bukanlah proses yang mudah, tetapi akan membawa seseorang menuju versi terbaik dari dirinya.

Kegiatan Tablig Akbar ini menjadi oase spiritual di tengah padatnya aktivitas akademik dan tekanan digital. Melalui kolaborasi antarlembaga IMM dan bimbingan pemateri yang mendalam, para mahasiswa UAD tidak hanya diajak berpikir, tetapi juga merasa dan merenung, bahwa menjaga iman, merawat kesehatan, dan menuntut ilmu bukanlah tiga hal terpisah, melainkan satu kesatuan tak terpisahkan dalam membentuk pribadi utuh di era modern ini. (Tifa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemaparan-Materi-oleh-Aabidah-Ummu-‘Aziizah-S.Pd_.I.-M.Pd_.-pada-Tabligh-Akbar-Foto.-Panitia-Tabligh-Akbar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-16 10:35:412025-07-16 10:39:00Menjaga Iman di Era Digital
Page 2 of 512‹1234›»

TERKINI

  • DMM UAD Hadirkan Semangat di Panti Asuhan Ukhuwwatul Aitam18/07/2025
  • HKI UAD Adakan Webinar, Bahas Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemendiktisaintek 202518/07/2025
  • HMPS PBSI UAD Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Organisasi18/07/2025
  • Tim QINQ Capstone Kominfo Kembangkan SIDAPUS untuk Digitalisasi Perpustakaan17/07/2025
  • Kunjungan Multimedia IMM FTI UAD ke tvMu Yogyakarta17/07/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Nasional dengan Inovasi Project Based Learning untuk Teks Berita18/07/2025
  • Kembangkan Robot Edukatif Berbasis Aljabar Lie, Tim Matematika UAD Raih Juara Nasional18/07/2025
  • Mahasiswa Sistem Informasi UAD Raih Dua Kejuaraan Nasional Artikel Ilmiah18/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara III Artikel dan Presenter Terbaik di Kompetisi Artikel Ilmiah Nasional 202518/07/2025
  • Mahasiswa UAD Juara Nasional Lewat Inovasi Pengolahan Limbah Menjadi Energi Terbarukan18/07/2025

FEATURE

  • Kupas Tuntas Strategi Konten dan Dakwah Digital18/07/2025
  • Mengungkap Rahasia Artikel Populer Bersama Harian Jogja17/07/2025
  • Menemukan Ketenangan dengan Mengingat Allah17/07/2025
  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top