• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Prodi Pendidikan Matematika UAD Ikuti International Conference di Jakarta

25/07/2023/in Terkini /by Ard

Prodi Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Ikuti Internaional Conference di Jakarta (Foto: Istimewa)

Agency for Quality Assurance (AQAS) menyelenggarakan agenda “International Conference Quality Assurance” pada Rabu, 12 Juli 2023 yang berlangsung di The Sultan Hotel Residence, Jakarta.  AQAS merupakan organisasi nirlaba independen yang didedikasikan untuk akreditasi institusi pendidikan tinggi di Jerman.

Sebanyak 80 anggota institusi, baik dari institusi pendidikan tinggi maupun asosiasi akademik akan mengevaluasi kualitas program studi (prodi) pada perguruan tinggi berdasarkan standar yang telah ditetapkan oleh organisasi Akreditasi Internasional. Adapun standar tersebut meliputi kualitas pengajaran, pengembangan kurikulum, sarana dan prasarana, manajemen program studi, dan prestasi lulusan.

Dalam agenda ini, AQAS turut mengundang 5 prodi di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), salah satunya Prodi Sarjana Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Kegiatan terbagi menjadi beberapa sesi  yaitu sesi best practise dari prodi yang telah terakreditasi internasional AQAS dan  sharing session tentang kurikulum berbasis learning outcome. Ketua Prodi Pendidikan Matematika UAD, Dr. Puguh Wahyu Prasetyo, M.Sc., yang hadir dalam kegiatan ini berharap dapat mengajukan self evaluation report ke AQAS.

“Setelah kegiatan ini berlangsung, Prodi S1 Pendidikan Matematika FKIP UAD sebagai peserta dapat mengajukan self evaluation report. Hal ini sebagai upaya mendapatkan akreditasi internasional untuk meningkatkan reputasi baik dari Prodi Pendidikan Matematika.” Tutur Dr. Wahyu. (Khairul)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prodi-Pendidikan-Matematika-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Ikuti-Internaional-Conference-di-Jakarta-Foto-Istimewa.jpeg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-25 08:32:532023-07-25 08:49:26Prodi Pendidikan Matematika UAD Ikuti International Conference di Jakarta

KKN UAD: Tingkatkan Branding Produk UMKM Lewat Media Digital

25/07/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan sosialisasi Branding Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Pathuk, Ngampilan, Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit IV.A.3 menggelar agenda dengan tema “Branding Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)” pada Selasa, 12 Juli 2023. Kegiatan ini berlangsung di RW.7 Pathuk, Ngampilan, Yogyakarta diikuti oleh warga Pathuk pelaku industri UMKM. Hadir sebagai narasumber M. Thoyib Amali, S.I.Kom., M.I.Kom., dan Iva Fikrani Deslia, S.I.P., M.A., selaku  dosen Ilmu Komunikasi UAD.

Tujuan sosialisasi ini untuk memberikan gambaran bahwa era digitalisasi dapat dimanfaatkan sebagai pangsa pasar baru serta memudahkan akses antara penjual dan calon pembeli. Mahasiswa berharap, para pelaku usaha di RW. 7 Pathuk yang sebagian besar belum merealisasikan usahanya ke media elektronik dikarenakan belum memahami proses dan cara mengaktualisasikan media digital dapat diterapkan secara masif dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat.

Selain itu, agenda ini merupakan wadah bagi pelaku UMKM untuk mengenal lebih jauh mengenai cara melakukan branding produk, terutama warga di Pathuk yang dikenal sebagai sentra Bakpia. Thoyib, dalam pemaparannya menjelaskan hal utama upaya peningkatan penjualan hasil produksi adalah memberikan sebuah nilai yang baik pada kualitas, merek, serta kemasan sebelum produk di pasarkan kepada masyarakat luas.

“Peningkatan pada elemen-elemen tersebut menjadi branding yang baik terhadap produk. Sehingga,  upaya untuk meningkatkan penjualan dan ekonomi dapat terealisasikan,” papar Thoyib.

Thoyib menegaskan bahwa pemasaran lewat aplikasi daring merupakan langkah tepat, lebih efisien, dan berdampak besar untuk membangun identitas produk. Di mana, penggunaan beragam sosial media dapat memudahkan produsen untuk mengenalkan dan memasarkan produk yang dimiliki.

Senada dengan itu, Iva menuturkan branding produk perlu memperhatikan kualitas produk, penyesuaian harga, lokasi penjualan, dan strategi pemasaran. Pemilihan logo, slogan, dan kemasan telah verifikasi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) menjadi salah satu kekuatan branding yang menandakan produk siap dan layak di pasarkan ke ranah luas.

Adapun cara meningkatkan kapasitas pelaku usaha, Iva menyarankan agar dilakukan mentoring, inkubasi, dan akses relasi pangsa pasar yang tepat. Hal ini sesuai dengan karakterkistik dari masyarakat Pathuk, Ngampilan yang kebanyakan adalah pelaku usaha UMKM sehingga perlu adanya integralistik pada proses peningkatan kualitas serta branding UMKM.

Muflih, salah satu Tim KKN berharap kegiatan ini dapat membuka wawasan para pelaku UMKM, khususnya di RW.7 Pathuk dalam memperluas pasaran produknya. “Kesadaran akan pentingnya branding produk jadi target utama dalam pelatihan ini,” tandasnya. (Nur)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-adakan-sosialisasi-Branding-Usaha-Mikro-Kecil-Menengah-UMKM-di-Pathuk-Ngampilan-Yogyakarta-Foto-Istimewa.jpeg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-25 08:16:052023-07-25 08:16:05KKN UAD: Tingkatkan Branding Produk UMKM Lewat Media Digital

PPK Ormawa BEM FAST UAD Siap Wujudkan Desa Tanggap Iklim di Selopamioro

25/07/2023/in Terkini /by Ard

Tim PPK Ormawa BEM Fakultas Sains dan Teknologi Terapan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Tim Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) resmi melanjutkan pengabdian masyarakat di Desa Selopamioro, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang akan berlangsung selama enam bulan.

Sosialisasi program kerja sekaligus penerjunan Tim PKK Ormawa sebanyak 15 mahasiswa berlangsung pada Kamis, 6 Juli 2023 di Balai Desa Selopamioro. Hadir secara langsung Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H., Kepala Bidang Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Mahasiswa (Bimawa) UAD, Danang Sukantar, M.Pd., staf Bimawa UAD, dekan dan dosen FAST, serta perwakilan mitra tani Desa Selopamioro.

Gatot, dalam sambutannya menuturkan, “Program PPK Ormawa BEM FAST telah dikenal dan menjadi juara dari tahun sebelumnya. Berkat itu, UAD percaya untuk melanjutkan program yang sudah terlaksana maupun program baru. Sebanyak 10 tim telah didanai dari yang dulu hanya 5 tim. Masyarakat sebagai laboratorium terbaik karena mahasiswa dapat belajar yang tidak ada di kampus”, ungkap Gatot.

Senada dengan itu, PPK Ormawa BEM FAST 2022 sukses menggelar berbagai kegiatan bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat Desa Selopamioro Melalui Inovasi Pembangunan Instalasi Irigasi Tetes Otomatis Berbasis Internet of Things (IoT) pada Lahan Kritis”. Setelah melakukan evaluasi, kemudian dilanjut oleh Tim PKK Ormawa BEM FAST 2023 dengan mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Desa Selopamioro Melalui Inovasi Pengembangan Lahan Kritis Berbasis Climate Smart Agriculture Menuju Desa Tanggap Iklim”.

Wulan Ajianti, selaku Ketua tim menjelaskan bahwa ia bersama timnya telah menyusun 4 program besar, meliputi perawatan irigasi tetes otomatis berbasis internet of things, pupuk organik cair, bioherbisida, dan climate smart agriculture.

“Program ini pengembangan dari program tahun sebelumnya. Karena PPK Ormawa BEM FAST sendiri telah mendapat dana sebanyak 3 kali, melalui perluasan program tersebut harapannya kami dapat melakukan kegiatan lebih baik lagi,” ujar Wulan.

Kepala Kelurahan Selopamioro, Drs. Sugeng mengatakan bahwa warga antusias bekerja sama dengan UAD, karena berkat UAD Desa Selopamioro dikenal di tingkat nasional. “Kelurahan akan mendukung dan berkomitmen dalam mengembangkan lahan di Selopamioro. Jadi,  manfaatkan saja apa yang bisa didapat di Selopamioro, kembangkan sesuai bidang ilmu pengetahuan kalian, dan terima kasih karena masih mengabdi di sini.” (Faya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-PPK-Ormawa-BEM-Fakultas-Sains-dan-Teknologi-Terapan-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 1199 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-25 07:45:472023-07-25 07:45:47PPK Ormawa BEM FAST UAD Siap Wujudkan Desa Tanggap Iklim di Selopamioro

Ekonomi Muhammadiyah di Era Disrupsi

24/07/2023/in Feature /by Ard

Seminar Nasional Kewirausahaan dalam rangkaian UAD FAIR 2023 di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Zahrotul Mukaromah)

Ir. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M. selaku Bendahara Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam acara Seminar Nasional Kewirausahaan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menyampaikan tentang ekonomi Muhammadiyah saat era disrupsi. Acara tersebut berlangsung pada Jumat, 21 Juli 2023 di Ruang Amphitarium UAD.

“Jika berbicara tentang Saudagar Dahlan Muda, maka tidak boleh tertinggal Dahlan-nya. Maksudnya adalah kalian juga harus berpikir bagaimana Muhammadiyah ke depan dan bagaimana ekosistemnya,” terang Ahmad Syauqi.

Ia pun menuturkan bahwa akan ada 3 kelompok orang yang lulus dari kampus dan mau jadi apa setelahnya. Pertama, menjadi profesional. Profesional di sini dimaknai sebagai kita bekerja untuk orang lain. Misalnya, bekerja di bank, rumah sakit, jadi polisi, tentara, atau ragam profesi lain. Kedua, kelompok entrepreneur yaitu orang yang menciptakan lapangan pekerjaan dan mempekerjakan orang lain. Pengusaha dan pebisnis itu termasuk dalam kelompok ini. Ketiga, scientist yaitu orang yang memutuskan untuk kuliah karena ingin menjadi peneliti dan dosen-dosen kelak. Nah ini akan memengaruhi lingkungan belajarnya yang pasti berbeda antara satu dengan yang lain.

Bidang Kerja Muhammadiyah

Jika berbicara tentang Dahlan Muda, sosok Dahlan tidak pernah meninggalkan poin-poin berikut:

  1. Akidah, yaitu pemurnian akidah dengan prinsip toleransi. Sociopreneurship itu adalah bagaimana kita berbisnis, berwirausaha, tetapi tidak meninggalkan nilai-nilai sosial.
  2. Akhlak, yaitu bersumber kepada Quran dan Sunnah, bukan manusia.
  3. Ibadah, ialah yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw.
  4. Muamalah duniawiyah, ialah pengelolaan urusan dunia dan pembinaan masyarakat.

Ahmad Syauqi menjelaskan, “Bentuk komitmen dari Muhammadiyah adalah mengajak segenap lapisan bangsa Indonesia yang telah mendapat karunia Allah berupa tanah air yang memiliki sumber kekayaan alam, kemerdekaan bangsa, dan negara Republik Indonesia yang berdasar pada Pancasila dan UUD 1945. Untuk bersama-sama menjadikan suatu negara yang adil dan makmur dan diridai Allah Swt.”

Teologi Ekonomi Muhammadiyah

Sejak awal, Muhammadiyah menyasar kemanfaatan untuk umat dan masyarakat yang lebih luas dengan dasar keadilan dan kemakmuran secara merata. Dalam setiap kegiatan di amal usahanya, Muhammadiyah menempatkan keberpihakan pada kaum yang lemah dan terpinggirkan baik secara sosial maupun ekonomi.

“Muhammadiyah meyakini bahwa perhatian lebih kepada kaum lemah dengan semangat pemberdayaan merupakan bagian dari sisi teologis yang kemudian dikenal sebagai teologi Al-Maun. Bukan Islam yang menyejahterakan diri kita di dunia, tetapi Islam yang membawa semua orang ikut sejahtera di dunia. Itulah Muhammadiyah,” jelasnya.

Nilai penting bagi seorang Saudagar Dahlan Muda adalah kebermanfaatan untuk umat. Jadi, dalam berbisnis ia tidak mengutamakan uang, tetapi lebih kepada nilai manfaat yang dibawanya dalam berbisnis. Ilmu ekonomi berbasis spiritual, yakni ketika kita berbisnis dengan mengutamakan nilai kebermanfaatan untuk umat sehingga rezeki selalu datang dari arah yang tak terduga.

Karakteristik Bisnis Muhammadiyah

Ahmad Syauqi juga mengungkapkan bahwa dalam berbisnis Muhammadiyah ini memiliki karakteristik. Adapun karakteristiknya sebagai berikut.

  1. Amanah yaitu dapat dipercaya, bermuamalah sesuai tuntunan Rasulullah saw. Dapat dipercaya ini merupakan salah satu hal penting dalam berbisnis. Bisnis apa pun jika tidak dapat dipercaya maka kita tidak akan dapat apa pun.
  2. Mandiri yaitu berprinsip dan tidak bergantung dengan orang lain. Menerapkan tangan di atas dalam kehidupannya.
  3. Berkelanjutan atau berkemajuan yaitu bermanfaat untuk jangka panjang. Jangan mau berbisnis dengan berpikir jangka pendek saja.

Ahmad Syauqi mengakhiri pemaparan materinya dengan menyampaikan beberapa poin berkaitan dengan paradigma baru. Network linked, yaitu awalnya sendiri jadi bersama atau berbagi sumber daya dan berbagi manfaat. Digital awareness, yaitu akrab dengan teknologi ekonomi berbagi kolaborasi. Selain itu leadership, yaitu mencerahkan transformasional orientasi pembelajaran.

“Ketiga poin tersebut perlu diperhatikan dan diterapkan dalam menjalankan bisnis saat ini. Berbisnis dengan amanah, mandiri, dan berkemajuan menjadi kunci sukses berwirausaha,” tutupnya. (Zah)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Nasional-Kewirausahaan-dalam-rangkaian-UAD-FAIR-2023-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Zahrotul-Mukaromah.jpg 1333 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 16:21:062023-07-24 16:21:06Ekonomi Muhammadiyah di Era Disrupsi

Digital Marketing: Strategi untuk Meningkatkan UMKM

24/07/2023/1 Comment/in Feature /by Ard

Seminar Nasional Kewirausahaan dalam rangkaian UAD FAIR 2023 di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Zahrotul Mukaromah)

Bidang Pengembangan Karier dan Kesejahteraan Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mendukung seluruh mahasiswa untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dan mengembangkan usahanya melalui seminar nasional kewirausahaan yang dilaksanakan pada Jumat, 21 Juli 2023. Acara yang berlangsung di Ruang Amphitarium Kampus IV UAD ini merupakan salah satu rangkaian dari UAD FAIR 2023 yang resmi dibuka langsung oleh Rektor UAD pada Kamis, 20 Juli 2023.

Debian Panjadinata selaku Assistant Vice President Transaction Banking Retail PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Jateng-DIY menjadi salah satu narasumber dalam acara tersebut. Pada kesempatan itu ia menyampaikan tentang digital marketing dan pentingnya bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Debian membuka pemaparan materinya dengan menjelaskan bahwa 99% lebih ekonomi Indonesia ditopang oleh UMKM. Hal tersebut merupakan porsi paling besar dalam suatu negara. Maka, jika terjadi apa-apa pada UMKM artinya ekonomi Indonesia juga tidak baik-baik saja. Contoh paling nyata yang dirasakan semua kalangan adalah saat masa pandemi Covid-19. “Dari situlah kita mencoba untuk mengedukasi teman-teman UMKM untuk tetap bisa berjualan dan bisnisnya tetap berjalan walaupun kondisi sedang pandemi. Akhirnya, muncullah strategi pemasaran yang dikenal dengan digital marketing,” imbuhnya.

Digital Marketing

Digital marketing merupakan suatu kegiatan pemasaran atau promosi sebuah merek maupun produk menggunakan media digital. “Sebanyak 77% orang Indonesia sudah melek teknologi dan terkoneksi internet. Hampir semua lapisan masyarakat udah sadar teknologi. Dari warga pedesaan hingga perkotaan, semuanya sudah terkoneksi internet. Tidak hanya anak muda, orang tua pun sudah mulai main WhatsApp. Oleh sebab itu, saat ini orang-orang memiliki tujuan buat akses internet,” jelasnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan tentang tujuan dari akses internet. Pertama, untuk mencari informasi, yang pasti banyak macamnya. Termasuk informasi barang yang akan dibeli. Kedua, untuk meriset produk ataupun merek yang ujungnya berhubungan dengan belanja.

Pasar Digital

Dulu masyarakat menganggap bahwa pasar itu adalah tempat berjualan dan bertransaksi secara langsung, seperti pasar Beringharjo, Sentul, dan pasar-pasar pada umumnya. Namun untuk saat ini pasar terbesar dan banyak digunakan oleh masyarakat adalah pasar digital.

Debian menimpali, “Jika ingin berjualan maka harus mendekatkan diri ke pasar digital. Oleh karena itu, pentingnya digital marketing bagi UMKM agar bisnisnya bisa lebih berkembang dan maju. Saat ini kebutuhan manusia bisa terpenuhi dengan melalui aplikasi. Ketika lapar dan ingin membeli makanan, saat ini tidak perlu keluar rumah. Tinggal pesan lewat aplikasi langsung diantar sampai tempat. Begitu pun ketika ingin membeli barang maupun nonton film, bisa melalui aplikasi tanpa harus mengeluarkan kendaraan.”

Hal tersebut merupakan contoh bahwa pasar terbesar saat ini adalah pasar digital. Para pebisnis itu juga berawal dari UMKM yang pada akhirnya memanfaatkan kemajuan teknologi dan platform digital untuk menjalankan usahanya agar terus berjalan dan banyak kalangan yang bisa mengakses langsung. Media digital tersebut bisa dimanfaatkan sebagai sarana untuk berbisnis dengan mudah.

Problem UMKM Sebelumnya

Sebelum berkembang seperti sekarang, UMKM juga memiliki permasalahan dalam menjalankan usahanya, di antaranya sebagai berikut.

  1. Kurangnya kemampuan teknologi. Pada awalnya UMKM masih gagap teknologi. Jadi jika UMKM-nya ingin berkembang dan maju, maka ia tidak gagap teknologi. Harus melek terhadap perkembangan teknologi yang makin pesat.
  2. Skill marketingnya. Banyak orang yang belum tahu cara menjual barangnya. Padahal barang-barang UMKM di Indonesia kualitasnya terjamin. Ada sebuah riset yang menyatakan bahwa kualitas barang Indonesia termasuk terbaik. Hanya saja, banyak yang belum tahu cara menjualnya.
  3. Modal. Merupakan salah satu hal yang penting dalam menjalankan usaha dan ini menjadi permasalahan yang dialami oleh banyak UMKM.
  4. Risiko penipuan.

Dari 4 permasalahan itu, Debian mengatakan bahwa UMKM ini harus berbenah yaitu dengan cara digital marketing dan juga untuk keamanannya.

“Jangan pernah malu untuk selalu menawarkan produk kalian ke orang-orang. Tujuannya ialah untuk mengenalkan produk ke masyarakat luas. Sehingga, jika mereka sudah cocok, akan otomatis sering membeli,” ucapnya.

Mindset Wirausaha

Berikut adalah beberapa mindset yang harus dimiliki oleh teman-teman UMKM atau yang mau belajar wirausaha. Pertama, berani. Jika belum mencoba saja sudah takut maka kita tidak akan pernah keluar dari zona nyaman. Kedua, harus kreatif. Zaman makin berkembang, jadi kita harus kreatif dalam mengelola usaha. Tidak mungkin kalau gitu-gitu aja dan tidak ada kemajuan. Ketiga, harus inovatif. Artinya kita harus membuat sesuatu yang baru. Keempat, harus adaptif. Sebagai pelaku usaha harus bisa beradaptasi dengan lingkungan maupun perkembangan zaman. Di zaman saat ini bisa menggunakan konsep digital marketing. Kelima, unik.

“Digital marketing yang digunakan mungkin bisa saja sama. Namun, perbedaan produklah yang akan menentukan orang mau membeli produk yang mana. Oleh karena itu, kalian harus bisa memanfaatkan digital marketing ini untuk berwirausaha yang kreatif serta inovatif dalam menjalankan sebuah usaha,” tutupnya. (Zah)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Nasional-Kewirausahaan-dalam-rangkaian-UAD-FAIR-2023-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Zahrotul-Mukaromah.jpeg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 16:00:182023-07-24 16:00:18Digital Marketing: Strategi untuk Meningkatkan UMKM

Grand Final Mobile Legends Meriahkan UAD FAIR 2023

24/07/2023/in Terkini /by Ard

Turnamen Mobile Legends pada rangkaian UAD FAIR 2023 di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Humas dan Protokol UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) menggelar ajang lomba Mobile Legends untuk para siswa SMA/sederajat se-DIY dan Jawa Tengah (Jateng) yang bertajuk “Dahlan Muda Arena” sebagai salah satu rangkaian kemeriahan UAD FAIR 2023. Acara tersebut berlangsung selama 2 hari yakni 21‒22 Juli 2023 di Kampus Utama UAD.

Kegiatan yang diikuti oleh 32 tim se-DIY/Jateng itu merupakan kali pertama diselenggarakan pada acara UAD FAIR dengan hadiah total senilai Rp5.500.000,00. Lomba Mobile Legends dibagi menjadi 2 tahap, pertama babak penyisihan pada Jumat, 21 Juli 2023 yang dilaksanakan di Ruang Serbaguna lantai 10 UAD. Kemudian babak grand final dilaksanakan pada Sabtu, 22 Juli 2023 di Auditorium Kampus Utama UAD.

Dr. apt. Wahyu Widyaningsih, M.Si. selaku Kepala Biro Akademik dan Admisi (BAA) UAD turut hadir dalam acara grand final Dahlan Muda Arena. Ia menyampaikan, “Selamat bertanding bagi semua tim yang masuk ke dalam grand final ini, mudah-mudahan semua pemain sukses ke depannya!”

Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang sejak awal berkomitmen dalam pembinaan olahraga mendukung penuh acara Dahlan Muda Arena sebagai alternatif wadah pengembangan pembinaan dan prestasi olahraga, sekaligus sarana dakwah terutama di dunia digital saat ini. Selain itu, tim Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UAD turut serta berkontribusi mewujudkan sarana kompetitif bagi siswa-siswi SMA/sederajat melalui kegiatan ini.

Acara berlangsung meriah, dihadiri oleh puluhan siswa/siswi yang mendukung tiap kontingen pada babak grand final. Di akhir sesi, Agung Budi Prabowo, M.Pd. selaku Kepala Bidang Marketing dan Admisi memberikan hadiah kejuaraan kepada para pemenang Dahlan Muda Arena. Berikut adalah daftar nama tim peraih kejuaraan tersebut:

  1. Juara Harapan 1 : PL Esport – SMA Pangudi Luhur Yogyakarta
  2. Juara 3 : Waitlist Nasional – SMA Internasional Budi Mulia 2
  3. Juara 2 : One and Only – SMA BOPKRI 1 Yogyakarta
  4. Juara 1 : Neverhopeless – SMA Negeri 3 Kota Magelang

Para juara mendapatkan hadiah berupa prize pool dan medali dengan total nilai Rp5.500.000,00 serta piagam penghargaan. Acara grand final Dahlan Muda Arena ini dapat disaksikan melalui kanal YouTube UAD. (roy)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Turnamen-Mobile-Legends-pada-rangkaian-UAD-FAIR-2023-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 1333 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 15:44:392023-07-24 15:44:39Grand Final Mobile Legends Meriahkan UAD FAIR 2023

Menjadi Pencari Kerja yang Mengesankan

24/07/2023/in Feature /by Ard

National Job Training dalam rangkaian UAD FAIR 2023 di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Humas dan Protokol UAD)

Dunia kerja merupakan sebuah tempat yang dinamis. Banyak tren-tren baru bermunculan seiring dengan perkembangan zaman. Ilmu yang dipelajari di perkuliahan tidaklah cukup untuk menjadi bekal seseorang dalam memasuki dunia kerja. Maka dari itu, pengetahuan tambahan dari luar sebagai persiapan memasuki dunia kerja sangat penting untuk dimiliki guna menciptakan pemikiran dan psikologis pencari kerja yang profesional.

Menanggapi hal ini, Anitya Meisya Pratiwi, S.Psi. yang merupakan Corporate Human Capital PT SANBE FARMA didapuk sebagai pembicara dalam acara National Job Training Pusat Pengembangan Karier (Puska) Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Kamis, 20 Juli 2023 sebagai salah satu rangkaian acara UAD FAIR 2023. Dalam kesempatan ini, Anitya memaparkan materi mengenai “How to Increase Yourself Selling”.

Persaingan Kerja

Berdasarkan Statistik Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2023 terdapat sebanyak 7.99 juta pengangguran dengan jumlah pengangguran lulusan Sarjana dan Diploma sebesar 12% atau sekitar 1 juta orang. Sebesar 53,3% pekerja saat ini memiliki latar belakang pendidikan yang tidak sesuai dengan pekerjaanya. Adanya skill mismatch ini menjadi salah satu faktor utama penyokong besarnya jumlah pengangguran di Indonesia.

Kiat-Kiat Mempersiapkan Karier yang Gemilang

Terdapat berbagai cara yang dapat digunakan untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi berbagai tantangan ataupun tekanan di masa yang akan datang, antara lain:

  1. Mulai dari Sekarang

Sebagai seorang yang baru lulus kuliah, banyak godaan yang menghampiri untuk menunda langkah selanjutnya dalam proses pencapaian karier. Menurut Anitya, penting untuk mempersiapkan karier sedini mungkin. “Jangan berpikir untuk menunda karier teman-teman,” tuturnya.

Segera siapkan langkah selanjutnya untuk mencapai hal-hal yang diinginkan, karena mengulur waktu hanya akan menambah daftar variabel (kondisi) untuk mencapai impian.

  1. Kenali diri Sendiri

Sebelum memilih bidang di sebuah perusahaan, lebih baik untuk mengenali kecocokan antara diri dan perusahaan yang akan dilamar terlebih dahulu. Proses mengenali diri sendiri ini erat kaitannya dengan pendapat orang lain terhadap diri kita sendiri. Ada beberapa cara untuk mengenali diri sendiri menurut The Johari Window (Luth, 1969). Pertama, open (menjadi pribadi yang terbuka pada diri sendiri maupun orang lain). Kedua, blind spot (menjadi pribadi yang terbuka pada orang lain, tetapi tertutup pada diri sendiri). Ketiga, hidden (menjadi pribadi yang terbuka pada diri sendiri, tetapi tertutup pada orang lain. Terakhir, unknown (menjadi pribadi yang tertutup pada diri sendiri dan orang lain).

  1. Buat dan Jalin Koneksi yang Bermanfaat

Menurut Ana Djurovic (2023), pemenuhan kandidat di perusahaan saat ini banyak yang melalui referrals/rekomendasi/referensi dari rekan sejawat. Sebanyak 82% pemberi kerja mengandalkan efektivitas program referensi. Guna menghadapi hal ini, maka pencari kerja perlu melakukan beberapa hal, seperti menghadiri banyak kegiatan yang sesuai dengan minat, pendidikan, dan hobi hingga aktif dalam membagikan pengalaman dan prestasi dalam media sosial atau saat bersosialisasi guna membangun citra yang baik.

  1. Siapkan Resume yang Baik

Resume yang baik menurut Anitya adalah resume yang menonjolkan skill unik, kemampuan, serta penghargaan terbaik yang dimiliki pencari kerja. Selanjutnya, buatlah resume yang profesional dan sesuai dengan industri yang akan dilamar guna memperbesar peluang untuk lolos dalam posisi yang diinginkan. Adapun isi resume dapat memuat beberapa informasi seperti identitas, foto profesional, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, training dan seminar, keahlian, dan penghargaan.

  1. Mulai Mencari Kerja

Mencari kerja saat ini bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut: Ikuti job portal sehingga dapat ternotifikasi. Ketahuiperusahaan yang diminati/sesuai dengan tujuan. Cari informasi mengenai kualifikasi talenta yang perusahaan inginkan. Cari informasi mengenai career path di perusahaan tersebut. Cari informasi mengenai bagaimana cara melamar ke perusahaan tersebut. Persiapkan diri untuk panggilan interviu. Cari informasi mengenai kehalian apa saja yang dibutuhkan pada posisi yang diinginkan

  1. Pelajari Etika dalam Lingkungan Kerja

Tahap terakhir dalam mempersiapkan karier yang gemilang adalah dengan mempelajari etika sebelum melamar suatu pekerjaan. Etika yang baik akan menunjukkan bahwa pelamar tersebut memiliki gambaran dan kepribadian diri yang baik pula. Tentu saja, perusahaan akan memperhatikan dan sangat mempertimbangkan calon karyawannya yang mempunyai kemampuan dan etika yang baik. Adapun berikut ini adalah beberapa etika yang harus dimiliki oleh seorang pencari kerja:

a. Personal etiquette

Personal etiquette meliputi tingkat percaya diri seseorang, misalnya saat bertemu, berdiri, tersenyum, berjabat tangan biasakan untuk menatap mata lawan bicara. Selanjutnya, menyapa dan berpakaian sesuai dengan situasi dan kondisi bisa meningkatkan citra pelamar kerja dihadapan interviewer.

b. Cell phone etiquette

Penggunaan telepon pintar saat ini merupakan gerbang dari setiap komunikasi, begitu pun komunikasi dalam dunia pekerjaan. Pastikan ketika sedang bekerja, gunakan ringtones profesional. Selain itu, gunakan tata bahasa yang baik saat mengirim/membalas pesan (kata yang disingkat, tanda baca, emoji).

d. E-mail etiquette

Ketika melamar pada suatu pekerjaan, pastikan gunakan alamat surel yang profesional. Alamat surel dan nama fail yang tidak profesional akan menunjukkan bahwa sang pelamar hanya ingin mencoba-coba saja. Pastikan pula untuk selalu menuliskan subjek pada surel, cek kembali lampiran hingga badan surel, serta signature/kontak pengirim sehingga akan meningkatkan ketertarikan HRD untuk membaca pesan/lamaran yang dikirimkan.

e. Social networking

Saat ini, pengaruh media sosial sangat besar dalam menentukan kesempatan bekerja atau kesempatan karier. User/perusahaan kerap menggunakan media sosial untuk mempelajari mengenai calon kandidat atau karyawannya. “Perhatikan sosial media teman-teman, karena itu menjadi faktor yang dinilai juga. Apakah anaknya temperamen atau tidak, orangnya suka main gim daring atau tidak, dan lainnya. Itu, kan, terlihat di histori sosial media. Pastikan bersih dari hal-hal yang negatif,” tandas Anitya.

Hadapi Tahap Interviu

Tahap interviu kerap menjadi tahap yang ditakuti oleh para pelamar kerja. Tak lupa, dalam kesempatan yang sama Anitya juga membagikan poin-poin yang harus diperhatikan ketika menghadapi proses interviu.

“Saat dihubungi perusahaan periksa dan baca surel dengan saksama. Terima telepon di tempat yang kondusif, jika tidak memungkinkan minta untuk menelepon kembali/call back. Catat hal penting (waktu, tempat, agenda) jika tidak memungkinkan dicatat minta untuk di surel,” katanya.

Kemudian, menurutnya persiapan dengan mempelajari profil perusahaan, survei lokasi tes/perusahaan, serta sesuaikan pakaian yang sesuai dengan posisi dan profil perusahaan.

Selanjutnya siapkan deskripsi mengenai diri sebagai perkenalan. Siapkan satu atau dua pengalaman berharga. Siapkan satu atau dua prestasi yang membanggakan. Siapkan satu atau dua kegagalan yang pernah dialami dan cara mengatasinya. Siapkan rencana jangka pendek atau panjang.

Hal-hal lainnya yang bisa dilakukan dengan menunjukkan kemampuan komunikasi yang baik karena perusahaan biasanya menyukai kandidat yang komunikatif. Tunjukan minat dan antusias untuk bekerja. Tunjukkan sikap yang ramah. Saat negosiasi gaji pastikan sudah mencari informasi terlebih dahulu.

Sebagai penutup, Anitya tak lupa menyampaikan pesan utama bagi para pelamar kerja. “Mulai dari sekarang, bangun konektivitas, dan jangan lupa berdoa. Untuk menjadi profesional itu tidak hanya cara kamu berpenampilan, tetapi juga cara kamu berbicara dan berperilaku,” tutupnya. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/National-Job-Training-dalam-rangkaian-UAD-FAIR-2023-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1200 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 14:58:452023-07-24 14:58:45Menjadi Pencari Kerja yang Mengesankan

UAD FAIR 2023 Resmi Ditutup

24/07/2023/in Terkini /by Ard

Penutupan UAD FAIR 2023 di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Humas dan Protokol UAD)

Penutupan UAD FAIR 2023 sukses digelar secara luring di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi Universitas Ahmad Dahlan. Acara berlangsung pada Sabtu, 22 Juli 2023. Penutupan dimulai dengan penampilan menyanyi solo oleh mahasiswa bimbingan Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) serta penampilan dari peserta lomba Dahlan Muda Got Talent.

Kegiatan diselingi dengan pengumuman dan penyerahan juara dari berbagai lomba. Lomba mewarnai se-DIY, lomba tahfiz se-DIY, dan lomba menyanyi se-DIY diselenggarakan oleh Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) UAD. Kemudian, lomba mewarnai se-DIY dan lomba menggambar se-DIY juga diadakan oleh Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UAD. Selain itu, sajian keluarga dari umbi lokal dan sajian kekinian non-terigu diadakan oleh Prodi Bisnis Jasa Makanan, Dahlan Muda Arena, Dahlan Muda Got Talent, P2KM, serta terakhir Kompetisi Saudagar Dahlan Muda.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H. dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut terlibat dalam menyukseskan acara UAD FAIR 2023. Baik itu mahasiswa, dosen, panitia, sponsorship, mitra, dan lainnya. Termasuk kepada jajaran perguruan tinggi yang ikut serta ke dalam kegiatan pameran kewirausahaan di UAD.

“Ada 13 perguruan tinggi di luar UAD yang bergabung, terima kasih atas partisipasinya. Mudah-mudahan tahun depan bisa mengirimkan kembali kelompok wirausaha mahasiswa untuk kegiatan di UAD FAIR tahun 2024.”

Gatot menyatakan, meski kegiatan besarnya telah terselenggara selama 3 hari ke belakang dan ditutup pada tanggal 22 ini, rangkaian UAD FAIR masih akan terus berjalan hingga Agustus. “Mudah-mudahan ini akan memberikan suatu pengalaman dan pembelajaran yang berharga untuk kita semua,” kata Gatot.

Acara penutupan ini sekaligus menjadi momen pelepasan 2 mahasiswa berprestasi UAD untuk mengikuti pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional yang diselenggarakan di Universitas Hasanuddin, Makassar. Mereka adalah Dhita Pratama Putra dan Silma. Masing-masing mewakili UAD untuk program sarjana dan diploma. Keduanya lolos ke tahap 19 besar bersama 17 mahasiswa dari universitas lainnya di seluruh Indonesia yang telah melalui proses seleksi di tingkat kampus dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI). (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penutupan-UAD-FAIR-2023-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1333 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 14:30:092023-07-24 14:30:09UAD FAIR 2023 Resmi Ditutup

Festival Seni Anak UAD FAIR 2023: Refleksi Cita-Cita dan Nasionalisme

24/07/2023/in Terkini /by Ard

Festival Seni Anak dalam rangkaian UAD FAIR 2023 yang berlangsung di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HMPS PGPAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut meramaikan kegiatan UAD FAIR dengan menyelenggarakan Festival Seni Anak pada 22 Juli 2023. Kegiatan ini merupakan program kolaborasi bersama Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD. Festival berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 11.00 WIB dengan jenis perlombaan menggambar untuk siswa kelas 4 hingga 6 SD dan mewarnai untuk kelas 1 hingga 3 SD.

Acara yang diadakan di ruang kelas lantai 3 Gedung Utama Kampus IV UAD ini berhasil mengumpulkan 90 siswa SD se-D.I. Yogyakarta untuk berkompetisi. Pada bidang lomba menggambar, tema yang diusung adalah “Aku dan Cita-citaku” sedangkan lomba mewarnai bertema “Aku Anak Bangsa”. Hal tersebut didasarkan pada rasa nasionalisme generasi muda yang direfleksikan dalam sebuah karya seni 2 dimensi.

Gambar merupakan salah satu karya seni yang multifungsi. Tak hanya menyalurkan minat dan bakat dalam membuat karya seni, gambar juga bisa mewakili ekspresi maupun informasi. Melalui media gambar profesi, orang tua bisa mengarahkan anaknya untuk mencapai cita-cita tersebut agar kelak turut berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Fina Fauzizatul Amalia selaku Ketua Panitia Festival Seni Anak mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat sangat besar. “Alhamdulillah walaupun sempat ada beberapa kendala, target peserta sudah sesuai harapan. Kami harap Festival Seni Anak bisa diadakan lagi tahun depan dengan lebih baik terutama dalam hal komunikasi selama praacara. Selain itu, hadiah untuk pemenang lomba bisa dibuat lebih bervariasi agar siswa SD lain (yang belum terlibat tahun ini) termotivasi untuk berpartisipasi,” pungkasnya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Festival-Seni-Anak-dalam-rangkaian-UAD-FAIR-2023-yang-berlangsung-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1944 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 13:54:472023-07-24 13:54:47Festival Seni Anak UAD FAIR 2023: Refleksi Cita-Cita dan Nasionalisme

Ciptakan Generasi Islami dengan Festival Anak Sholeh

24/07/2023/in Terkini /by Ard

Festival Anak Sholeh dalam rangkaian UAD FAIR 2023 yang berlangsung di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Isah)

Agama merupakan pondasi terpenting dalam pendidikan karakter anak. Namun, saat ini nilai-nilai agama Islam mulai mengalami perubahan akibat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Banyak anak usia dini 3‒6 tahun yang kecanduan gim daring sehingga minat belajar menurun. Padahal, di usia tersebut anak akan cenderung meniru apa yang dilihat sehingga memerlukan pengawasan yang serius.

Guna mendukung terciptanya generasi islami, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (HMPS PGPAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Festival Anak Sholeh bersama Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) dalam rangkaian kegiatan UAD FAIR pada 22 Juli 2023. Acara ini bertujuan untuk memberi wadah kepada anak-anak dalam menyalurkan minat dan bakatnya sekaligus ajang perkenalan Prodi PGPAUD kepada masyarakat luas.

Festival berlangsung di ruang kelas lantai 4 Gedung Utama Kampus IV UAD. Dengan sasaran kegiatan anak usia 3‒6 tahun se-D.I. Yogyakarta, sebanyak 47 peserta turut berpartisipasi. Adapun jenis perlombaan yang diadakan yaitu lomba mewarnai, lomba menyanyi lagu islami, dan lomba tahfiz Quran.

“Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Bimawa. Persiapannya cukup singkat, tetapi alhamdulillah bisa berjalan dengan baik. Ke depannya semoga bisa lebih bervariasi lagi lombanya dan bisa dilakukan secara luring maupun daring sehingga jangkauan sasaran lebih luas (tingkat nasional),” ungkap Intan Farnisya selaku Ketua Panitia Festival Anak Sholeh saat diwawancarai. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Festival-Anak-Sholeh-dalam-rangkaian-UAD-FAIR-2023-yang-berlangsung-di-Kampus-Utama-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Isah-scaled.jpg 1920 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-07-24 13:32:592023-07-24 13:32:59Ciptakan Generasi Islami dengan Festival Anak Sholeh
Page 259 of 466«‹257258259260261›»

TERKINI

  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025
  • Skripsi Tanpa Galau? Ini Kata Yosi, Dosen Greenflag PBSI08/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top