Maksimalkan Produk UMKM Lokal, KKN UAD Gelar Pelatihan Digital Marketing
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 127 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.B.2 menggelar sosialisasi dan pelatihan untuk masyarakat di lokasi pengabdian. Titik lokasi pengabdian berada di Dusun Bandung, Kelurahan Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.
Melihat beberapa kebutuhan yang diperlukan masyarakat, para mahasiswa KKN melakukan sosialisasi “Digitalisasi Marketing dan Pelatihan Pembuatan Label Menggunakan Aplikasi Canva”, pada Senin, 19 Agustus 2024. Mereka yang dibimbing oleh Nur Hidayah, S.Pd., M.Pd. ini mendapatkan antusias dan respons positif dari masyarakat.
Tujuan dari sosialisasi dan pelatihan yang dilakukan yakni untuk mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam meningkatkan keterampilan digital dan memperbaiki pemasaran produk mereka. Sosialisasi tersebut sekaligus memberikan edukasi mengenai pemanfaatan dalam menggunakan teknologi yang dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi operasional.
Melalui pelatihan ini, para pelaku UMKM diharapkan dapat memanfaatkan platform digital untuk mempromosikan produk mereka agar menjadi lebih efektif, serta mengelola bisnis dengan cara yang lebih modern. Selain itu, pelatihan pembuatan label produk menggunakan aplikasi Canva merupakan salah satu fokus utama dari kegiatan ini.
Canva, sebagai alat desain grafis yang mudah diakses, membantu pelaku UMKM dalam membuat label produk yang menarik dan profesional. Mereka dilatih dalam penggunaan Canva untuk mendesain label yang tidak hanya menarik, tetapi juga sesuai dengan standar pasar sehingga dapat menarik lebih banyak konsumen dan meningkatkan daya saing produk mereka.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh puluhan pelaku UMKM yang aktif di sekitar Dusun Bandung. Partisipasi yang antusias dari mereka menunjukkan besarnya minat dan kebutuhan untuk meningkatkan keterampilan digital dan desain produk UMKM. Menurut Tukijo, selaku Kepala Dusun Bandung, masyarakat memiliki potensi dalam menciptakan dan menghasilkan produk yang bermanfaat, tinggal cara pemasarannya yang perlu ditingkatkan.
“Warga Dusun Bandung memiliki kemampuan dalam menghasilkan berbagai macam produk. Namun, beberapa pelaku UMKM masih kesulitan dalam memasarkan produk ke jangkauan yang lebih luas,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, para mahasiswa KKN berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ekonomi lokal dan mendukung pertumbuhan bisnis UMKM. Khususnya di wilayah Dusun Bandung yang memiliki potensi yang bagus dalam memasarkan produk lokal. Dengan pelatihan yang memadai, UMKM di Dusun Bandung ini dapat terus berkembang dan memperkuat posisi mereka di pasar. (can)