• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

UAD Tingkatkan Daya Saing Global Lewat Program Internasionalisasi di Australia

23/09/2025/in Terkini /by Ard

 

Internasionalisasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Australia (Foto. Ibu Norma)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terus memperkuat perannya dalam memajukan internasionalisasi pendidikan tinggi. Melalui program Strengthening Higher Education Systems in Indonesia yang difasilitasi Australia Awards in Indonesia (AAI), Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia UAD, Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum., bersama pimpinan perguruan tinggi Indonesia mengikuti kursus singkat di Crawford School of Public Policy, Australian National University (ANU) pada Agustus 2025.

Dengan bimbingan Prof. Hamish Coates dan Prof. Leo Goedegebuure, peserta mempelajari strategi pembangunan daya saing global universitas. “Internasionalisasi bukan sekadar peringkat atau jumlah MoU, melainkan ekosistem yang menopang keberlanjutan universitas,” ujar Norma Sari.

Program ini memperlihatkan bagaimana Australia menjaga mutu melalui Tertiary Education Quality and Standards Agency (TEQSA), memberi perlindungan mahasiswa lewat Student Ombudsman, dan menegaskan jalur vokasi melalui Victorian Skills Authority (VSA). Norma menilai, berbagai praktik baik tersebut sesuai dengan penguatan sistem pendidikan tinggi di Indonesia.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya kepemimpinan inovatif dan kolaborasi internasional. Contohnya Adelaide University memiliki lebih dari 7.000 kemitraan global, Deakin University mengembangkan kepemimpinan perempuan sekaligus memperluas pasar ke India, dan Florey Institute hingga RMIT University fokus pada riset yang menjawab kebutuhan masyarakat.

“Pemerintah Australia bukan hanya market fixer, tetapi juga market shaper yang berani mengambil risiko demi melahirkan inovasi,” ungkap Norma.

Ia menegaskan pembelajaran ini sangat penting bagi Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) yang tersebar di 162 kampus dari Aceh hingga Papua. “Riset harus menjadi motor perubahan sosial, bukan sekadar formalitas administratif. Internasionalisasi hanya bisa tumbuh melalui kesadaran kolektif, kemitraan yang adil, dan fokus pada keunggulan institusi,” tegasnya.

Norma juga menyampaikan bahwa tantangan pendidikan tinggi di Indonesia dan Australia relatif serupa, seperti penurunan pendanaan, disrupsi AI, serta masalah kesehatan mental generasi Z. Karena itu, universitas dituntut menjaga integritas akademik, memperkuat literasi digital, dan mempertahankan nilai kemanusiaan di tengah arus digitalisasi.

Puncak program ditutup dengan penerimaan peserta di Government House oleh Gubernur Victoria, Prof. Margaret Gardner, yang menegaskan bahwa internasionalisasi adalah diplomasi pengetahuan dan jembatan kepercayaan antarbangsa. Norma menilai pesan tersebut relevan untuk PTMA dalam membangun narasi internasionalisasi pendidikan tinggi Islam berkemajuan.

“Dengan dukungan pemerintah dan industri, PTMA memiliki potensi besar menjadi pelopor internasionalisasi pendidikan tinggi yang berkelanjutan dan berdampak,” tuturnya.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Internasionalisasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Australia-Foto.-Ibu-Norma.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-23 09:29:222025-09-23 09:29:22UAD Tingkatkan Daya Saing Global Lewat Program Internasionalisasi di Australia

Kick Off Inovasi Aloe Vera, UAD dan UNJAYA Dorong Pemberdayaan Petani

22/09/2025/in Terkini /by Ard

Tim PKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan UNJAYA (Foto. PKM UAD)

Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta (UNJAYA) resmi memulai kegiatan Inovasi Produk Herbal Sehat Berbasis Lidah Buaya: Edukasi dan Automasi Proses Olah Panen untuk Pemberdayaan Petani melalui Pendekatan Transformative Learning. Program ini berkolaborasi dengan Jama’ah Tani Muhammadiyah (JATAM) Sedayu dan Tim Penggerak PKK Kalurahan Argomulyo, Sedayu. Kick off perdana digelar Sabtu (20/9/2025) di Pendopo Youh Farming, Argomulyo, Sedayu, Bantul.

Kegiatan dibuka dengan sambutan Kepala Desa Argomulyo, Bambang Sarwono, S.Si., Apt., yang menegaskan dukungan penuh terhadap inovasi pertanian berbasis lidah buaya. Ketua tim PKM, Prof. Ir. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D., menekankan pentingnya peran ibu-ibu PKK sebagai garda terdepan dalam pemanfaatan lahan rumah tangga untuk budidaya lidah buaya. Ia menambahkan bahwa pengelolaan tanaman harus berlanjut hingga menghasilkan produk olahan bernilai ekonomi tinggi.

Sambutan juga disampaikan Ketua PCM Sedayu, Heru Waseso, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul, Bambang Purwadi Nugroho, S.H., M.H. Keduanya menekankan pentingnya menjaga konsistensi dan keberlanjutan program. “Tantangan terbesar bukan pada ide, tetapi bagaimana menjaga semangat agar tetap konsisten. Mari bergerak bersama dengan semangat tinggi untuk sukses dalam produksi dan pemasaran,” ujar Bambang Purwadi.

Acara dilanjutkan dengan pembagian kuesioner untuk memotret kesiapan ibu-ibu PKK dalam menerima inovasi, yang hasilnya akan menjadi dasar strategi pemberdayaan lanjutan. Suasana semakin hidup dengan Achievement Motivation Training (AMT) bersama pengusaha lidah buaya dari RamaVera, Imam, yang memotivasi peserta agar berani berinovasi dan melihat lidah buaya sebagai peluang usaha bernilai tambah.

Program PKM yang didanai Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Ditjen Riset dan Pengembangan, Kemendikstiras, berlangsung selama tiga tahun. Kegiatan utama mencakup pelatihan penggunaan kubah pengering, penyiraman berbasis IoT, pengolahan produk olahan lidah buaya, desain kemasan higienis, serta pelatihan soft skill dan literasi digital. Program unggulan ditargetkan membentuk Aloe Vera Village sebagai pusat pemberdayaan dan kemandirian masyarakat.

Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak transformasi pola pikir petani dan ibu-ibu PKK agar lebih kreatif, inovatif, serta mampu mengadopsi teknologi. Selain sebagai ajang partisipasi, program juga ditujukan sebagai sarana pemberdayaan berkelanjutan demi kesejahteraan bersama. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-PKM-Universitas-Ahnad-Dahlan-UAD-dan-UNJAYA-Foto.-PKM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-22 12:03:312025-09-22 12:03:31Kick Off Inovasi Aloe Vera, UAD dan UNJAYA Dorong Pemberdayaan Petani

PPK Ormawa HMTP UAD Gelar Pelatihan Smart Farming di Desa Pandowoharjo

22/09/2025/in Terkini /by Ard

PPK Ormawa HMTP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2025 menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan Smart Farming (Foto. PPKO HMTP)

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) HMTP 2025 menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan terkait pengaplikasian serta pengoperasian teknologi smart farming pada Sabtu, 20 September 2025. Kegiatan ini berlangsung di Greenhouse PPK Ormawa HMTP yang berlokasi di Desa Pandowoharjo, Sleman, Yogyakarta.

Kegiatan ini menjadi salah satu output penting dari Program PPK Ormawa HMTP 2025 yang dirancang untuk menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat melalui inovasi teknologi pertanian digital. Tidak hanya sebagai sarana edukasi, pelatihan ini juga merupakan bentuk nyata pengabdian mahasiswa dalam mendukung terwujudnya Desa Pandowoharjo sebagai desa mandiri dan berkelanjutan.

Materi yang diberikan mencakup instalasi perangkat smart farming, pengoperasian sensor digital untuk memantau suhu, kelembapan, serta kadar nutrisi tanaman cabai dan bawang merah di dalam greenhouse. Peserta juga dilatih menggunakan aplikasi PINTAR yang terhubung dengan perangkat tersebut, sehingga dapat memantau dan mengendalikan kondisi tanaman secara real-time.

Pelatihan ini didampingi oleh dosen pendamping PPK Ormawa HMTP 2025 serta mitra eksternal dari PT Jogja Media Inovasi (JMI) yang berpengalaman di bidang teknologi smart farming. Kolaborasi ini menjadikan pelatihan lebih komprehensif dan aplikatif. Sebanyak 25 peserta turut hadir dalam kegiatan, terdiri atas mahasiswa UAD, warga Pandowoharjo, kelompok petani milenial, kelompok wanita tani, gabungan kelompok tani (Gapoktan), dosen, serta perwakilan dari PT JMI.

Respon masyarakat terlihat sangat positif. Peserta antusias mencoba langsung mengoperasikan perangkat, membaca hasil sensor, hingga mengakses aplikasi PINTAR melalui gawai masing-masing. Antusiasme ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Pandowoharjo untuk mengadopsi teknologi pertanian digital dalam aktivitas sehari-hari.

“Pelatihan ini bukan hanya tentang mengenalkan alat, tapi juga mengajak masyarakat untuk berani mencoba teknologi baru yang bisa membantu mereka mengatasi persoalan pertanian,” ujar Muhammad Fanni, Ketua PPK Ormawa.

Ia menambahkan, “Harapannya, teknologi smart farming ini benar-benar bisa dimanfaatkan secara berkelanjutan oleh petani Pandowoharjo, sehingga hasil pertanian desa menjadi lebih produktif, efisien, dan berdaya saing.” (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PPK-Ormawa-HMTP-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-2025-menyelenggarakan-pelatihan-dan-pendampingan-Smart-Farming-Foto.-PPKO-HMTP.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-22 10:35:202025-09-22 10:35:20PPK Ormawa HMTP UAD Gelar Pelatihan Smart Farming di Desa Pandowoharjo

Tim S2 Farmasi UAD Raih Juara 2 di Nusantara Creative Competition 2

22/09/2025/in Prestasi /by Ard

Mahasiswa Magister Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Raih Juara 2 di Nusantara Creative Competition 2 (Foto. Dilla)

Mahasiswa Magister Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil menorehkan prestasi di ajang Nusantara Creative Competition 2 yang berlangsung di Bandung pada 19–22 September 2025. Tim yang beranggotakan Aulia Syafadilla Azali, Muhammad Andy Rajab, dan Arini Salsabilla sukses meraih Juara 2, Gold Medal, sekaligus penghargaan Best Presentation melalui gagasan inovatif berjudul “REDGLOW: Milkshake Herbal Inovatif Penurun Glukosa Darah Berbasis Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum).”

Ketua tim, Aulia Syafadilla Azali atau yang akrab disapa Dilla, menjelaskan bahwa ide ini digagas untuk menjawab permasalahan kesehatan serius di Indonesia, yaitu diabetes melitus. “Berdasarkan data dari WHO, pada 2030 jumlah penderita diabetes di Indonesia diperkirakan mencapai 13,7 juta jiwa. Kami ingin menghadirkan solusi yang bukan hanya efektif, tetapi juga menarik dan mudah dikonsumsi generasi muda. Jahe merah yang kaya senyawa aktif kami kemas dalam bentuk milkshake herbal sehingga tetap lezat sekaligus menyehatkan,” terangnya.

Anggota tim lainnya, Muhammad Andy Rajab, menjelaskan bahwa ide ini lahir dari diskusi intensif dengan dosen pembimbing serta riset literatur. “Diabetes kini banyak menyerang usia produktif bahkan remaja. Jahe merah kami pilih karena terbukti memiliki efek antidiabetik, dan kami mengemasnya dalam bentuk milkshake agar lebih diterima generasi Z,” ujarnya.

Proses penyusunan esai pun tidak mudah. Menurut Arini Salsabilla, tantangan terbesar justru datang dari diri sendiri. “Menjaga semangat, berpikir positif, dan tetap solid di tengah kesibukan kuliah pascasarjana bukan hal yang ringan. Tapi kami belajar bahwa mental juara dan konsistensi adalah kunci,” ungkapnya.

Respon juri terhadap karya REDGLOW sangat positif. Dilla menuturkan bahwa timnya mendapat apresiasi karena mampu menggabungkan aspek ilmiah, kesehatan, dan inovasi dalam satu produk. “Juri menilai konsep milkshake herbal ini punya potensi nyata untuk dikembangkan hingga ke tahap komersial. Itu jadi dorongan besar bagi kami untuk terus melanjutkan riset,” jelasnya.

Bagi ketiganya, pengalaman ini memberikan banyak pelajaran. “Kami belajar bahwa ide yang didasari riset kuat pasti punya peluang untuk bersinar. Keberhasilan bukan hanya soal juara, tapi juga bagaimana kami berkembang selama proses,” tambah Dilla.

Sebagai penutup, tim berharap prestasi ini menjadi penyemangat untuk terus berkarya. “Kami sangat bersyukur, terlebih karena baru memulai studi di Magister Farmasi. Semoga ini jadi bukti bahwa mahasiswa UAD bisa bersaing di tingkat nasional, menghadirkan solusi nyata, dan memberi manfaat bagi masyarakat luas,” pungkasnya. (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Magister-Farmasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Raih-Juara-2-di-Nusantara-Creative-Competition-2-Foto.-Dilla.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-22 10:20:392025-09-22 10:20:39Tim S2 Farmasi UAD Raih Juara 2 di Nusantara Creative Competition 2

UAD Raih Juara Umum Lomba Esai Nasional Nusantara Creative Competition 2

22/09/2025/in Prestasi /by Ard

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meraih juara umum Lomba Esai Tingkat Nasional NCC 2 (Foto. Dilla)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Kali ini, tim mahasiswa UAD berhasil meraih juara umum dalam ajang Lomba Esai Tingkat Nasional Nusantara Creative Competition (NCC) 2 yang digelar di Bandung pada 19–22 September 2025.

Dengan mengusung tema “Pemuda Nusantara Berkarya: Ide dan Kreativitas Pemuda untuk Solusi Tantangan Global”, ajang ini diikuti oleh berbagai perguruan tinggi dari seluruh Indonesia. UAD mengirimkan enam tim mahasiswa lintas program studi dengan ide-ide kreatif dan inovatif yang terbagi ke dalam bidang kesehatan, lingkungan, pangan, teknologi, dan pertanian.

Tim pertama dari Mahasiswa S2 Farmasi yang terdiri dari Aulia Syafadilla Azali, Muhammad Andy Rajab, dan Arini Salsabilla  berhasil meraih Juara 2, Gold Medal, sekaligus penghargaan Best Presentation. Tim kedua yang digawangi Ridwan Pangestu, Nur Aini Dini Islamiyah, dan Nabila Salzabil  sukses meraih Silver Medal.

Tim ketiga yang terdiri atas Dhina Puspita Anjeli Siwitomo (Teknik Kimia), Wiga Sarah Putri (Ilmu Komunikasi), dan Sobar Mubarokah (Matematika) menyabet Bronze Medal. Sementara itu, tiga tim lainnya yang beranggotakan Apriyanti, Rini Agustina, Hajni Rizkia Zulpa (Biologi), serta Irsyad (Teknik Kimia), bersama Dhina, Wiga, dan Sobar, turut meraih Silver Medal melalui inovasi di bidang pangan, teknologi, dan pertanian.

“Jujur, kami benar-benar tidak menyangka bisa meraih juara umum di ajang nasional ini. Sejak awal, kami hanya berfokus untuk memberikan yang terbaik, belajar sebanyak mungkin, dan menikmati setiap prosesnya. Kemenangan ini bukan hanya tentang trofi, tapi tentang kerja keras, kekompakan tim, dan semangat pantang menyerah yang terus kami jaga,” ujar Aulia Syafadilla Azali, atau yang akrab disapa Dilla.

Ia menambahkan, dukungan kampus dan fakultas sangat terasa selama persiapan lomba. Mulai dari fasilitas, bimbingan, hingga dukungan moral dari dosen dan teman-teman turut menjadi motivasi besar bagi tim untuk tampil maksimal. “Kami merasa tidak berjalan sendiri. Semua dukungan itu membuat kami semakin semangat untuk memberikan yang terbaik,” tambahnya.

Dilla juga memberikan pesan kepada mahasiswa UAD lainnya agar terus berani berprestasi. “Jangan pernah ragu untuk mencoba dan keluar dari zona nyaman. Prestasi tidak selalu datang dari yang paling pintar, tapi dari mereka yang konsisten dan mau belajar. Manfaatkan peluang, percaya pada proses, dan jangan takut gagal, karena dari sanalah kita tumbuh,” pesannya. (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-meraih-juara-umum-Lomba-Esai-Tingkat-Nasional-NCC-2-Foto.-Dilla.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-22 10:09:012025-09-22 10:09:01UAD Raih Juara Umum Lomba Esai Nasional Nusantara Creative Competition 2

UAD Meriahkan MJE #4 Lewat Inovasi dan Riset Unggulan

22/09/2025/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Meriahkan MJE #4 Lewat Inovasi dan Riset Unggulan (Foto. Ulinuha)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menunjukkan antusiasnya dalam ajang Muhammadiyah Jogja Expo (MJE) #4 yang berlangsung pada 12-14 September 2025 di Jogja Expo Center (JEC). Pameran akbar yang dibuka oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Dr. M. Ikhwan Ahada, M.A., ini mengusung tema “Transformasi UMKM untuk Kemakmuran dan Kemajuan Bangsa.”

Kehadiran UAD di MJE #4 menjadi kebanggan tersendiri dengan menampilkan beragam karya inovatif hasil riset dosen dan mahasiswa, produk kewirausahaan, Booth UAD dirancang interaktif dan informatif sehingga menarik minat berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, orang tua, hingga masyarakat umum. Pengunjung dapat menggali informasi seputar program studi, kegiatan kemahasiswaan danpeluang beasiswa.

Booth UAD menghadirkan kombinasi unik antara pameran karya kreatif mahasiswa, hasil riset aplikatif, serta layanan konsultasi pendidikan. Pengunjung tidak hanya melihat inovasi, tetapi juga bisa berdialog langsung dengan mahasiswa dan dosen, sehingga memperoleh pengalaman yang lebih personal dan inspiratif.

Chiquita Almira, salah satu mahasiswa UAD yang berpartisipasi mengaku sangat antusias dengan pengalaman produknya tampil di MJE #4. “Saya benar-benar excited bisa ikut serta di acara ini, karena karya kami bisa dikenal lebih luas oleh masyarakat. Apalagi ini kali pertama tim bisa berjualan di luar kampus, dan ternyata respons pengunjung luar biasa. Banyak yang tertarik dan membeli produk buatan kami. Semoga ke depan kami bisa terus hadir di berbagai acara di luar kampus yang seru dan inspiratif seperti MJE,” ujarnya penuh semangat.

Keterlibatan UAD dalam MJE #4 tidak hanya menambah semarak pameran, tetapi juga bentuk komitmen universitas untuk terus menghadirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Melalui karya, riset, dan kreativitas mahasiswa, UAD berkontribusi nyata dalam melahirkan generasi yang Tangguh dan siap bersaing di level nasional maupun global. (Lin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Meriahkan-MJE-4-Lewat-Inovasi-dan-Riset-Unggulan-Foto.-Ulinuha.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-22 09:50:312025-09-22 09:50:31UAD Meriahkan MJE #4 Lewat Inovasi dan Riset Unggulan

Masta UAD 2025 Kenalkan Nilai Kemuhammadiyahan kepada Mahasiswa Baru

20/09/2025/in Terkini /by Ard

Masa Ta’aruf (Masta) P2K Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menyelenggarakan Masa Ta’aruf (Masta) sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Program Pengenalan Kampus (P2K) 2025. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi, yakni pada Jumat, 19 September 2025, untuk sesi pertama, dan Minggu, 21 September 2025, untuk sesi kedua.

Masta merupakan kegiatan pengenalan kampus berbasis Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) yang wajib diikuti mahasiswa baru UAD. Noer Cahyo Panuntun, mahasiswa Sastra Indonesia angkatan 2022, sekaligus Ketua Masta Pusat UAD 2025, menjelaskan bahwa kegiatan Masta bertujuan mengenalkan mahasiswa baru pada identitas UAD sebagai kampus Muhammadiyah.

“Kenapa Masta itu ada? Tidak jauh dari UAD itu sendiri, karena UAD punya Muhammadiyah, dan Muhammadiyah pasti memiliki prospek perkaderan. Masta adalah jalan menempuh perkaderan tersebut di tingkatan kampus. Di sini mahasiswa baru dikenalkan dengan AIK, juga Organisasi Otonom Muhammadiyah (Ortom), seperti Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci (TS), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM),” jelas Cahyo.

Masta UAD berada dalam naungan universitas sekaligus Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI). Hal ini membedakannya dari kegiatan pengenalan kampus lain. “Kalau P2K dan Forum Besar (Forbes) sepenuhnya di bawah kampus, Masta juga melibatkan LPSI karena berkaitan erat dengan nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan,” tambah Cahyo.

Pelaksanaan Masta tahun ini dibagi dalam dua sesi. Menurut Cahyo, pembagian ini dilakukan untuk efisiensi ruang dan fasilitas. “Tahun sebelumnya, Masta menggunakan tenda, karpet, dan blower di luar ruangan. Namun tahun ini kampus memaksimalkan ruangan besar yang tersedia. Karena keterbatasan jumlah ruangan, maka dibuatlah dua sesi,” ungkapnya.

Masta kali ini mengusung tema “Ortom Berdaya, Bersinergi Menuju Kader Berkemajuan”. Tema ini menekankan pentingnya sinergi antara HW, TS, dan IMM dalam menguatkan perkaderan. “Dasar dari tema ini adalah ‘berdaya’. Tiga Ortom di UAD harus saling bersinergi, bahu-membahu untuk perkaderan tingkat kampus, Muhammadiyah, hingga menyebarkan Islam ke penjuru dunia,” tambah Cahyo.

Cahyo menyampaikan harapannya agar mahasiswa baru dapat lebih mengenal dan memahami nilai-nilai Muhammadiyah. “Banyak mahasiswa baru yang sebelumnya belum pernah masuk sekolah Muhammadiyah, belum tahu apa itu Muhammadiyah, Ortom, maupun AIK. Melalui Masta, dakwah Islam bisa sampai pada mereka. Harapannya, mereka dapat terlibat aktif di ketiga ortom tersebut,” tuturnya.

Kegiatan Masta tahun ini menghadirkan empat sesi materi, yakni pengenalan dari LPSI serta pemaparan kemuhammadiyahan dari tiga ortom: HW, TS, dan IMM. Dengan rangkaian ini, Masta 2025 diharapkan dapat menjadi pintu awal mahasiswa baru untuk mengenal, memahami, dan berproses bersama keluarga besar UAD serta Muhammadiyah. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Masa-Taaruf-Masta-P2K-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-20 12:19:032025-09-20 12:21:09Masta UAD 2025 Kenalkan Nilai Kemuhammadiyahan kepada Mahasiswa Baru

Dua Putra-Putri Merauke Tempuh 4.384 Km untuk Kuliah di UAD

20/09/2025/in Terkini /by Ard

Arini, mahasiswi baru Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Mawar)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terus menjadi magnet bagi mahasiswa dari berbagai penjuru nusantara. Tahun akademik 2025/2026 ini, dua mahasiswa asal Merauke, Papua Selatan, yakni Arini dan Tahta Abdillah, tercatat sebagai mahasiswa terjauh yang menempuh pendidikan di UAD. Keduanya merupakan alumni SMA Negeri 1 Kurik, Merauke, yang menempuh perjalanan sepanjang 4.384 kilometer untuk bisa sampai ke kampus UAD di Yogyakarta.

Arini, mahasiswi baru Program Studi (Prodi) Kesehatan Masyarakat, ia mengaku awalnya tidak memiliki kampus impian, namun setelah orang tuanya menyarankan untuk berkuliah di UAD, ia merasa takjub dan bersemangat. “Saya merasa sangat takjub. UAD kampusnya besar, fasilitasnya lengkap. Ini kampus pertama dan terakhir saya,” ujarnya. Arini mengaku kaget sekaligus kagum dengan suasana di Yogyakarta. Arini bercerita bahwa fasilitas di Jogja terasa sangat modern dibandingkan Merauke. “Di Papua tidak ada Indomaret, tempat wisata modern, atau fasilitas kampus yang lengkap seperti di sini. Semua serba hutan, sedangkan di Jogja serba ada. Fasilitas kampus UAD juga bagus,” jelasnya.

Sementara itu, Tahta Abdillah, Prodi Teknik Elektro, menambahkan bahwa cuaca panas Jogja terasa mirip dengan Merauke, hanya saja di sini ia bisa menikmati pemandangan Gunung Merapi.

Meski baru memulai kuliah, baik Arini maupun Tahta sudah punya harapan besar. Arini ingin lebih produktif, ambisius, dan mampu membanggakan orang tua. Ia juga berharap bisa mengenal banyak teman dari berbagai daerah. Tahta pun menaruh harapan serupa, yakni bisa lancar kuliah, berkembang lebih jauh dari masa SMA, dan sehat menjalani Program Pengenalan Kampus (P2K) UAD.  

Di sela kesibukan, keduanya mulai beradaptasi dengan aktivitas mahasiswa baru. Arini kagum dengan keramahan teman-teman dan dosen yang humoris serta hangat, sedangkan Tahta senang bersepeda keliling Jogja untuk mengenal kota sekaligus menjaga kesehatan. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Arini-mahasiswi-baru-Program-Studi-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-20 12:12:062025-09-20 12:12:06Dua Putra-Putri Merauke Tempuh 4.384 Km untuk Kuliah di UAD

Dorong Inovasi Guru, Mahasiswa PLP–KKN UAD Gelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis AI

20/09/2025/in Terkini /by Ard

Workshop Media Pembelajaran Berbasis AI oleh PLP-KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. PLP UAD)

Dalam rangka meningkatkan kemampuan guru mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Pengenalan Lapangan Persekolahan–Kuliah Kerja Nyata (PLP–KKN) Alternatif Unit II.B.1 melaksanakan Workshop Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Artificial Intelligence (AI). Kegiatan ini dilaksanakan di SMK Muhammadiyah Gamping pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Workshop ini bertujuan membekali para guru dengan keterampilan memanfaatkan AI sebagai inovasi dalam pembuatan media pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif. Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa UAD dalam mendukung pengembangan kualitas pendidikan.

Dalam pelaksanaannya, para mahasiswa KKN mengundang narasumber Muhammad Alfarizqi Nizamuddin Ghiffari, S.Pd., untuk memberikan pelatihan langsung kepada para guru mengenai cara penggunaan berbagai platform dan aplikasi AI. Para guru tidak hanya menerima penjelasan teoretis, tetapi juga berkesempatan untuk mencoba praktik secara langsung.

Workshop ini mendapat sambutan antusias dari para guru. “Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memperluas wawasan sekaligus menambah keterampilan baru dalam mendukung proses pembelajaran. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat pendidikan dalam menghadapi tantangan era digital,” jelas Anna Fetrianingsih, S.T., Guru Informatika SMK Muhammadiyah Gamping.

Melalui program ini, mahasiswa KKN berharap para guru dapat terus mengembangkan inovasi pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi digital secara kreatif dan produktif. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Workshop-Media-Pembelajaran-Berbasis-AI-oleh-PLP-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-PLP-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-20 12:02:482025-09-20 12:02:48Dorong Inovasi Guru, Mahasiswa PLP–KKN UAD Gelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis AI

Hari Fakultas P2K 2025: Mahasiswa Baru UAD Kenal Lebih Dekat Fakultasnya

19/09/2025/in Terkini /by Ard

Hari Fakultas P2K Univeristas Ahmad Dahlan (UAD) 2025 (Foto. Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Program Pengenalan Kampus (P2K) menyelenggarakan kegiatan Hari Fakultas yang terbagi menjadi dua sesi, yaitu Kamis, 18 September 2025, dan Sabtu, 20 September 2025. Acara ini bertujuan untuk mengajak mahasiswa baru (Maba) mengenal lebih dekat fakultas masing-masing.

Pada sesi pertama, kegiatan berlangsung serentak di tujuh fakultas, yakni Fakultas Psikologi, Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Farmasi, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Teknologi Industri (FTI), serta Fakultas Agama Islam (FAI). Sementara itu, pada sesi kedua, kegiatan dilaksanakan di empat fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), serta Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM).

Setiap fakultas memiliki ciri khas masing-masing dalam menyajikan rangkaian acara. Secara umum, kegiatan diawali dengan sambutan Ketua Panitia P2K, dilanjutkan dengan perkenalan jajaran dekanat mulai dari Dekan, Wakil Dekan Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Akademik dan Kemahasiswaan, hingga Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum.

Selain itu, mahasiswa baru juga diperkenalkan dengan lembaga kemahasiswaan di tingkat fakultas seperti Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Hal ini diharapkan dapat menjadi sarana awal bagi mahasiswa untuk memahami struktur organisasi sekaligus wadah pengembangan diri di lingkungan fakultas masing-masing.

Menurut Muhammad Teguh Ferdiansyah, Ketua Panitia P2K Fakultas Farmasi, kegiatan Hari Fakultas menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara mahasiswa baru dengan civitas akademika fakultas. “Kami berharap dengan diadakannya Hari Fakultas ini, mahasiswa dapat mengenal lebih dekat fakultasnya masing-masing, khususnya staf dekanat, para dosen pengajar, serta organisasi mahasiswa di tingkat fakultas,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, mahasiswa baru diharapkan tidak hanya memahami struktur dan staf dekanat, tetapi juga dapat aktif berpartisipasi dalam organisasi serta kegiatan kemahasiswaan. “Harapan saya ke depannya, mahasiswa baru dapat lebih mudah dalam perjuangan selama berkuliah, sekaligus berperan aktif dalam organisasi-organisasi kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Farmasi,” tambahnya. (Adi)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Hari-Fakultas-P2K-Univeristas-Ahmad-Dahlan-UAD-2025-Foto.-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-09-19 11:04:102025-09-19 11:04:10Hari Fakultas P2K 2025: Mahasiswa Baru UAD Kenal Lebih Dekat Fakultasnya
Page 6 of 544«‹45678›»

TERKINI

  • Gerakan “Maroon Membaca” untuk Tumbuhkan Semangat Literasi15/10/2025
  • UAD Luncurkan Pusat Studi Keluarga Sakinah15/10/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Ajak Siswa Pilih Jajanan Sehat14/10/2025
  • Kolaborasi UAD dan Puskesmas Moyudan dalam Upaya Pencegahan Anemia14/10/2025
  • Kesehatan Mental untuk Semua13/10/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FSBK UAD Raih Juara dalam Lomba Debat Gentalafest 1.014/10/2025
  • Mahasiswa Teknik Industri UAD Raih Silver Medal dan Best Presentation pada Ajang LKTIEN08/10/2025
  • Mahasiswa Sastra Indonesia UAD Raih Juara dalam Lomba Baca Puisi Tingkat Nasional08/10/2025
  • Mahasiswa Kedokteran UAD, Pramudya Wijaya, Borong Prestasi Nasional di Bidang Vokal30/09/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Medali Perak Lewat Taekwondo di POMNAS XIX 202526/09/2025

FEATURE

  • Unlock Your Next Level15/10/2025
  • Mahkamah Konstitusi sebagai Pelaku Kekuasaan Kehakiman dalam Melindungi Hak Asasi Manusia08/09/2025
  • Konseling Harapan bagi Keluarga dan Remaja05/09/2025
  • Potensi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh untuk Obat Antiinflamasi04/09/2025
  • Psikologi Komunitas Kelompok Rentan03/09/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top