• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Membangun Generasi Kreatif dan Inovatif

27/08/2020/in Terkini /by Ard

Pelatihan Karya Tulis Ilmiah (PKTI) bertajuk “Berkarya dengan Tulisan, Membangun Generasi Kreatif dan Inovatif”

Sekitar 120 peserta mengikuti Pelatihan Karya Tulis Ilmiah (PKTI) bertajuk “Berkarya dengan Tulisan, Membangun Generasi Kreatif dan Inovatif”, bersama Dr. Rully Charitas Indra Prahmana Saragih, M.Pd. PKTI diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) via Google Meet, (16-8-2020).

“Tahapan belajar publikasi artikel ilmiah bisa dimulai dari jurnal lokal, jurnal nasional, jurnal nasional terakreditasi, hingga jurnal internasional bereputasi. Perjalanan artikel via Open Jurnal System (OJS), melewati berbagai tahapan seperti penulis wajib submit paper melalui website, pengecekan kesesuaian author guidelines dan cakupan jurnal, lalu cek plagiarism dan kebahasaan, mendistribusikan paper ke reviewer dan penilaian kelayakan, rapat keputusan dewan editor, accepted, penulis merevisi paper sesuai masukan reviewer, mengatur tata letak tulisan, serta yang terakhir dipublikasikan di website jurnal,” paparnya.

Rully mengungkapkan beberapa prinsip penulisan artikel ilmiah yang perlu diperhatikan. Di antaranya menentukan jenis artikel ilmiah yang ingin ditulis, apakah artikel hasil penelitian atau hasil kajian literatur, adaptasi dan pelajari pola penulisan artikel sejenis yang hendak ditulis, juga mengembangkan prototipe artikel yang ditulis dengan menambahkan suitable referensi terkait dengan hasil penelitian sehingga menjadi artikel yang utuh.

“Hal penting dalam penulisan artikel ilmiah yang tak boleh luput diperhatikan yaitu usahakan lebih dominan menggunakan literatur dari jurnal sejenis, penulisan yang tersistematis, teliti topik atau materi yang akan dikuasai, bangun jaringan dan kolaborasi dengan sejumlah peneliti dengan tema dan bidang sejenis, serta perbanyak membaca artikel hasil penelitian sejenis yang telah dilakukan peneliti lain,” tutupnya.

Peserta dalam kegiatan ini terlihat sangat antusias. Meskipun sedang pandemi, mereka terlihat tetap ingin mengembangkan skill agar di masa apa pun tetap tertanam jiwa kreatif dan inovatif. Malah, publikasi jurnal bisa dijadikan ajang menjanjikan untuk menguji kemampuan analisis terkait keadaan saat ini. Bahkan, bisa menciptakan penelitian dan produk yang bisa bermanfaat untuk banyak orang dengan sarana publikasi lewat PKTI. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Membangun-Generasi-Kreatif-dan-Inovatif.jpeg 611 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-27 08:25:452020-08-27 08:25:45Membangun Generasi Kreatif dan Inovatif

Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Direktur Rumah Sakit UAD 2020–2022

26/08/2020/in Terkini /by Ard

Serah terima jabatan Direktur RS UAD dari Prof. Dr. dr., Rusdi Lamsudin, Sp.S(K)., M. Med. Sc. (kanan) kepada dr. Irni Sofiani, M.M.R. (kiri) disaksikan Direktur PT Adi Multi Husada Drs. M. Safar Nasir, M.Si. (tengah)

RS UAD melakukan pergantian direktur masa jabatan 2020–2022 bertempat di Auditorium Kampus 1 UAD pada Selasa, 25 Agustus 2020. Prof. Dr. dr., Rusdi Lamsudin, Sp.S(K)., M. Med. Sc. selaku Direktur RS UAD periode 2017–2020 digantikan oleh dr. Irni Sofiani, M.M.R. dengan masa jabatan 2020–2022.

Pelantikan dan serah terima jabatan dihadiri langsung oleh Dr. Untung Cahyono, M.Hum. dan Heri Sudianto selaku Badan Pengurus Harian (BPH) UAD, Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD beserta jajarannya, Dinas Kesehatan dan BPJS Kab. Sleman, Majelis Pembina Kesehatan Umum, PT Adi Multi Husada, PKU Muhammadiyah Bantul, serta Asosiasi Rumah Sakit Swasta Yogyakarta beserta tamu undangan dengan melakukan protokol Covid-19.

Pembacaan Salinan Keputusan (SK) tentang pemberhentian dan pengangkatan Direktur RS UAD disampaikan langsung oleh Tata Swastika Ayuningtyas. Sementara itu, pelantikan dilakukan langsung oleh Drs. M. Safar Nasir, M.Si. selaku Direktur PT Adi Multi Husada.

Dari kiri ke kanan, Prof. Dr. dr., Rusdi Lamsudin, Sp.S(K)., M. Med. Sc. (Direktur lama RS UAD), Drs. M. Safar Nasir, M.Si. (Direktur PT AMH), Dr. Muchlas, M.T (Rektor UAD) dr. Irni Sofiani, M.M.R. (Direktur RS UAD baru)

“RS UAD yang baru berjalan selama tiga tahun, sudah berhasil mendapatkan akreditasi utama. Semoga di periode selanjutnya RS UAD dapat menjadi lebih baik lagi,” tutur Rusdi Lamsudin dalam sambutannya.

Irni Sofiani juga mengungkapkan, ke depannya RS UAD akan menjadi sarana pembelajaran keilmuan bagi program studi di UAD serta memberikan sarana dan prasarana terbaik bagi pelayanan masyarakat. “Amanah yang tidak ringan di tengah pandemi ini, semoga RS UAD tetap dapat survive maju dan berkembang sesuai dengan visi dan misi.” (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelantikan-dan-Sertijab-Direktur-RS-UAD-2020-2022-2-1.jpg 912 1368 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-26 08:58:212020-08-26 09:08:18Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Direktur Rumah Sakit UAD 2020–2022

Kajian Sains Kembang Leson Biologi UAD

26/08/2020/in Terkini /by Ard

Kembang leson adalah racikan yang terdiri atas aneka rempah-rempah seperti cengkih, jinten, pala, secang, rimpang (temu lawak, temu giring, bangle), aneka dedaunan (pandan, jeruk, salam), serta aneka bunga (mawar, kenanga, melati, kantil). Semua bahan diseduh dengan air hangat, kemudian digunakan untuk mandi. Efek ramuan ini dapat memberi kesegaran dan bau wangi.

“Masyarakat Jawa/Yogyakarta sudah familiar dengan kembang leson. Racikan tersebut umum ditemui di pasar tradisional yang ada di Yogyakarta. Biasanya, kembang leson digunakan untuk mandi oleh pasien yang baru sembuh dari sakit. Manfaatnya dapat memberikan efek emosi semangat dan segar, menstimulasi hormon atau enzim, menstimulus otak menjadi tenang, serta mengandung senyawa dengan aktivitas antikosidan,” papar Ambar Pratiwi, M.Sc. selaku dosen Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Ambar Pratiwi, M.Sc. dosen Prodi Biologi UAD ketika memaparkan hasil riset tentang Kembang Leson

Proses penyeduhan kembang leson dengan air hangat menghasilkan minyak atsiri yang memberikan aroma tertentu dan khas dari tumbuhan. Minyak tersebut memiliki sifat mudah menguap dan mudah larut dalam pelarut organik. Minyak atsiri paling banyak dijumpai pada tanaman aroma terapis yang tumbuh di negara tropis dan mediterania.

“Dari hasil riset Biologi UAD, kami menemukan potensi kembang leson yakni mampu meredam radikal bebas, antibakteri, dan menghasilkan efek relaksasi. Diperoleh 50 senyawa minyak atsiri dari hasil penelitian terhadap kembang leson. Jenis atsiri yang paling tinggi kadarnya adalah camphene, benzene, metil cymene, camphor, cyclohexane methanol dan curdione,” pungkasnya dalam Webinar series Lab Riset Biologi #2 di YouTube Universitas Ahmad Dahlan, (15-8-2020).

Riset ini masih terus dikembangkan. Harapannya, akan ada hasil berupa produk yang secara praktis bisa dimanfaatkan oleh orang banyak. Sebab, dilihat dari kandungannya, kembang leson berpotensi membuat tubuh sehat. Era pandemi seperti sekarang, menuntut setiap orang untuk sehat agar terhindar dari penyakit maupun serangan virus. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ambar-Pratiwi-M.Sc_.-ketika-memaparkan-hasil-riset-Kembang-Leson-1.jpg 653 1263 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-26 08:36:352020-08-26 08:36:35Kajian Sains Kembang Leson Biologi UAD

Potensi Umbi Lokal sebagai Pangan Fungsional di Tengah Pandemi

25/08/2020/in Terkini /by Ard

“Saat ini banyak kasus kesehatan yang berkaitan dengan pangan. Dampak baiknya, pangan fungsional banyak dilirik di tengah serbuan makanan instan dan junk food. Tren kembali ke alami mulai meningkat pesat di dunia. Masyarakat mulai sadar pentingnya makanan sehat. Apalagi saat pandemi seperti sekarang, setiap orang dituntut untuk tetap sehat agar terhindar dari berbagai macam virus. Akhirnya, pangan fungsional dinilai mempunyai sumber gizi dan manfaat bagi kesehatan,” papar Ika Dyah Kumalasari, S,Si., M.Sc., Ph.D. selaku Ketua Program Studi Teknologi Pangan Universitas Ahmd Dahlan (UAD).

Ika Dyah Kumalasari, S,Si., M.Sc., Ph.D. Ketua Program Studi Teknologi Pangan Universitas Ahmd Dahlan

Ika menuturkan, zaman dulu nenek moyang Indonesia mengonsumsi umbi-umbian semacam ketela, singkong, umbi garut, dan tales, sehingga tidak banyak penyakit dan virus. Makanan alami seperti umbi garut memiliki potensi antidiabetes, menurunkan gula darah, serta memiliki kemampuan merespons kadar gula darah. Hampir semua umbi-umbian juga memiliki serat pangan tinggi yang bisa menjadi antikolesterol dan membuat pencernaan sehat.

“Kita bisa membuat kombinasi misalnya menggantikan nasi dengan umbian lokal. Ubi jalar memiliki manfaat sebagai antioksidan. Umbian yang telah diolah menjadi tepung pun bisa menjadi bahan dasar kue. Selain itu, bengkuang bisa meningkatkan imunitas. Manfaatkanlah apa yang ada di sekitar kita dan jangan lupakan umbian lokal yang memberikan banyak manfaat, seperti kesehatan dan ketahanan pangan,” jelasnya dalam bincang Langkah Pakar di YouTube Universitas Ahmad Dahlan, (15-8-2020).

Bincang Langkah Pakar di YouTube Universitas Ahmad Dahlan

Saat ini, Program Studi Teknologi Pangan UAD telah membuat penelitian inovasi produk misalnya dengan membuat cookies berbahan umbi garut dan bengkuang. Produk tersebut aman bagi penderita diabetes sebab memiliki serat tinggi dan bagus untuk menetralisir kolesterol. Harapan jangka panjang, produk yang dihasilkan semakin beragam sehingga mendatangkan kebermanfaatan bagi banyak pihak. Selain sebagai upaya mengembangkan kedaulatan pangan lokal, konsep kembali ke alam pun dapat mendukung tubuh lebih sehat sehingga terbebas dari berbagai penyakit atau virus. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Langkah-Pakar-UAD-Potensi-Umbi-Lokal-Sebagai-Pangan-Fungsional-di-Tengah-Pandemi-2.jpg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-25 08:18:192020-08-25 08:19:06Potensi Umbi Lokal sebagai Pangan Fungsional di Tengah Pandemi

UAD Selenggarakan Wisuda Daring

24/08/2020/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk pertama kalinya menyelenggarakan wisuda secara daring. Pelaksanaan wisuda daring, Sabtu (22/8) dilakukan karena adanya pandemi Covid-19 yang terjadi hampir di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Wisuda Daring Universitas Ahmad Dahlan 22 Agustus 2020

Dr Wahyu Widyaningsih MSi Apt, Kepala Biro Admisi dan Akademik (BAA) UAD menjelaskan, konsep wisuda daring seperti wisuda konvensional. Perbedaannya wisudawan melaksanakan dari rumah masing-masing. Sementara prosesi wisudanya dilakukan oleh orangtua wali yang ditandai dengan penyematan pin UAD secara bersamaan.

”Wisuda kali ini akan terasa istimewa, sebab baru kali ini UAD melakukannya secara daring. Wisuda daring ini sebagai penyesuaian terhadap kondisi pademi Covid-19,” jelas Wahyu ketika diwawancarai di Kampus I UAD, Jalan Kapas 9, Semaki, Umbulharjo, Yogyakarta.

Dr. Muchlas, M.T. Rektor UAD saat memberikan sambutan Wisuda Daring Universitas Ahmad Dahlan 22 Agustus 2020

Wisuda daring UAD kali ini merupakan gabungan dari wisuda periode bulan Maret dan Juli. Total dari dua periode tersebut UAD meluluskan 1.581 mahasiswa.

Wahyu mengatakan, prosesi wisuda akan menggunakan aplikasi Zoom Meeting dan disiarkan di Youtube UAD. Prosesi wisuda daring didukung penuh dengan teknologi informasi yang dimiliki UAD.

“Prosesi wisuda merupakan momen penting bagi mahasiswa, oleh karenanya kami tetap memberi kesempatan bagi yang belum mengikuti saat ini untuk mengikutinya di lain waktu. Selain wisuda daring, UAD juga telah menyiapkan standar operasional pengurusan berkas seperti ijazah dan transkrip nilai,” katanya.

Terkait ijazah, transkrip nilai, surat keterangan pendamping ijazah (SKPI), dan berkas lainnya bisa diambil sebulan setelah yudisium. Selain pengambilan secara langsung, UAD juga menyediakan layanan pengiriman berkas.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Wisuda-Daring-Universitas-Ahmad-Dahlan-2020-2.jpg 800 1200 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-24 08:45:532020-08-24 08:45:53UAD Selenggarakan Wisuda Daring

PLP 2 Daring UAD Diikuti 1.275 Mahasiswa

21/08/2020/in Terkini /by Ard

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. saat memberikan sambutan pada PLP II FKIP UAD

Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) adalah suatu tahapan dalam proses penyiapan guru profesional pada jenjang program sarjana pendidikan. Kegiatan ini merupakan transmisi dari kegiatan magang pada periode sebelumnya. Bentuk kegiatan di antaranya penugasan kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil belajar melalui pengamatan proses pembelajaran di sekolah/lembaga pendidikan, latihan mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing.

“PLP daring ini sangat efektif dilakukan di tengah pandemi. Mahasiswa harus tetap menjaga sikap selama PLP daring. Gunakan cara berkomunikasi yang baik dan sopan, profesional, serta tertib administrasi. Harapannya mahasiswa UAD memperoleh pengalaman pembelajaran, mampu mengelola lembaga sekolah, serta menciptakan inovasi baru dalam dunia pendidikan,” ujar Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Dr. Muchlas, M.T. dalam sambutan penerjunan PLP 2 di YouTube Universitas Ahmad Dahlan, (15-8-2020).

Dekan FKIP UAD Dr. Trikinasih Handayani, M.Si. saat memberikan sambutan pada PLP II FKIP UAD

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Dr. Trikinasih Handayani, M.Si. dalam laporannya mengungkapkan bahwa PLP 2 diikuti 1.275 mahasiswa semester enam. “PLP 2 ditempatkan di kabupaten Bantul, melibatkan 81 sekolah, dan dilaksanakan selama sebulan dari tanggal 15 Agustus sampai 18 September 2020. PLP 2 baru pertama kali dilakukan secara daring. Walaupun secara daring, mudah-mudahan mahasiswa bisa melakukan proses pembelajaran dengan baik, mahasiswa wajib lima kali tatap muka di kelas secara daring,” paparnya.

Trikinasih juga berharap tujuan yang dicapai bisa maksimal. “Mahasiswa harus berkomunikasi dan berkolaborasi dengan guru pamong dan dosen pembimbing lapangan. Semoga mampu melaksanakan tugas-tugas yang harus dilaksanakan seperti mengajar, membuat perangkat pembelajaran, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), media pembelajaran, serta alat evaluasi berbasis higher order thinking skills (HOTS),” tutupnya. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rektor-dalam-Sambutannya.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-21 08:28:492020-08-21 08:28:49PLP 2 Daring UAD Diikuti 1.275 Mahasiswa

PPG: Gerbang Utama Guru Profesional

19/08/2020/in Terkini /by Ard

Orientasi Mahasiswa PPG UAD tahun 2020

Kebijakan pemerintah telah mengubah pola perolehan sertifikat pendidik dengan program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Tujuan PPG yaitu untuk menentukan kelayakan guru sebagai agen pembelajaran, meningkatkan proses mutu pendidikan, meningkatkan martabat dan profesionalisme guru, serta melindungi profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Selain itu juga untuk melindungi masyarakat dari praktik-praktik yang tidak kompeten sehingga bisa merusak citra pendidik, membantu dan melindungi lembaga penyelenggara pendidikan, serta membangun citra baik di masyarakat terhadap profesi pendidik. Untuk mendukung hal tersebut, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) membuka program ini.

“UAD melaksanakan program PPG agar pendidikan Indonesia lebih maju lagi. Syaratnya yaitu, guru harus memiliki kualifikasi akademik, sertifikasi pendidik sebagai guru profesional, kompetensi, serta sehat jasmani dan rohani. Perlu diperhatikan juga bahwa kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap guru harus terpenuhi supaya bisa mewujudkan tujuan pendidikan nasional,” ujar Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD dalam sambutan acara Orientasi Mahasiswa PPG UAD, (13-8-2020).

Profesionalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi PPG perlu dibarengi dengan kenaikan kesejahteraan guru dari pemerintah melalui prajabatan, pendidikan dalam jabatan, dan pendidikan akta mengajar (bagi calon guru non-kependidikan). Hal ini seperti yang disampaikan oleh Dr. Sri Hartini, M.Pd. selaku Kepala Program Studi Pendidikan Profesi Guru UAD di kanal YouTube UAD.

Orientasi Mahasiswa PPG UAD tahun 2020

“PPG level 7 (setara dengan lulusan Pendidikan Profesi) diharapkan mampu merencanakan dan mengelola sumber daya di bawah tanggung jawabnya serta mengevaluasi kerja secara komprehensif dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (Ipteks). Guru juga dituntut untuk mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan seni di dalam keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner, serta mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dengan tanggung jawab penuh.”

Lebih lanjut Sri Hartini menjelaskan, pola PPG dalam jabatan diperuntukkan guru yang telah mengabdi di sekolah atau telah menjadi guru, sedangkan PPG prajabatan diperuntukkan lulusan baru dari program sarjana. PPG UAD memiliki visi menjadi program studi penghasil pendidik profesional yang unggul, berwawasan global, inovatif, dan dijiwai nilai-nilai Islam. Mahasiswanya harus mengimbangi dengan peran melaksanakan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, publikasi, serta kerja sama. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PPG-UAD-Gerbang-Utama-Guru-Profesional-di-Era-Milenial-2.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-19 08:40:532020-08-19 08:41:26PPG: Gerbang Utama Guru Profesional

Manajemen Sekolah dan Madrasah Era New Reality

14/08/2020/in Terkini /by Ard

“Kita perlu mencari celah dan cara baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Banyak hal yang harus diubah dan diperbaiki akibat pandemi karena terjadi perubahan perilaku yang mendadak pada peserta didik, pendidik, maupun orang tua. Harapan dari webinar kali ini, bisa dirumuskan dan diterapkan nilai-nilai dan karakter baik bagi dunia pendidikan di era new reality,” ujar Prof. Dr. Ir. Dwi Sulisworo, M.T. dalam sambutannya pada acara Webinar Pendidikan Islam #5 bertajuk “Manajemen Sekolah dan Madrasah di Era New Reality”.

Dr. Hendro Widodo, M.Pd. Dosen MPAI-UAD saat memberikan materi tentang ‘Manajemen Sekolah dan Madrasah Era New Reality’

Dr. Hendro Widodo, M.Pd. selaku pemateri menuturkan bahwa hal yang dibutuhkan oleh pengelola sekolah/madrasah saat terjadi krisis bukanlah penanganan yang telah terencana sebelumnya. Melainkan, perilaku dan pola pikir yang dapat mencegah reaksi berlebihan terhadap krisis dan upaya menghadapi tantangan dan permasalahan selanjutnya. Darurat pandemi Covid-19 menyebabkan kegiatan pembelajaran tidak berjalan seperti normal. Hal itu berimplikasi terhadap manajemen lembaga, kelas, pembelajaran, serta efektivitas pendidikan.

“Kita harus mencari pola-pola baru dalam mengelola sekolah/madrasah. Dibutuhkan pemimpin yang lincah, gesit, dan responsif dalam bekerja serta mengambil keputusan yang tepat menangani krisis yang terjadi di lingkungannya. Manajemen lembaga sekolah/madrasah bisa dilakukan dengan meninjau target pendidikan dan pembelajaran yang ingin dicapai,” papar dosen Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) di YouTube Universitas Ahmad Dahlan (12-11-2020).

Langkah manajemen sekolah/madrasah bisa dilakukan dengan mengindentifikasi sumber daya yang dimiliki dan mencanangkan target baru. Memetakan situasi dan kondisi serta mengomunikasikannya dengan peserta didik, pendidik, serta pihak orang tua juga harus dilakukan. Selain itu, mengkaji dan mengevaluasi program baru yang sudah dilaksanakan serta mengeksekusi langkah-langkah kreatif dan inovatif bagi dunia pendidikan.

“Jangan lupakan enam manajemen dasar yaitu manajemen kurikulum, peserta didik, pendidik, keuangan, sarana-prasarana, dan komunikasi. Semua manajemen tersebut harus sinkron dan terpenuhi agar tujuan dunia pendidikan era new reality dapat tercapai,” pungkasnya. (JM)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Manajemen-Sekolah-dan-Madrasah-Era-New-Reality.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-14 13:50:162020-08-14 13:50:16Manajemen Sekolah dan Madrasah Era New Reality

UAD dan Satpol PP Kota Jalin Kerja Sama Edukasi Protokol Covid-19

14/08/2020/in Terkini /by Ard

 

Kunjungan Satpol PP Kota Yogyakarta ke UAD

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogyakarta bekerja sama untuk mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan Covid-19. Tujuannya untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19 di Yogyakarta.

Dr. Muchlas, M.T. Rektor UAD yang didampingi Gatot Sugiharto, S.H., M.H. (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni) dan Kepala Bidang Humas dan Protokol UAD Ariadi Nugraha, menyampaikan, pihaknya sangat terbuka menjalin kerja sama terkait edukasi Covid-19.

“Kami berterima kasih atas kepecayaan Satpol PP Kota Yogyakarta untuk bekerja sama dengan UAD dalam mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan selama pandemi dan pascapandemi Covid-19,” terang Muchlas di Kampus I UAD, Jln. Kapas 9, Semaki, Yogyakarta, Selasa (11-8-2020).

UAD akan menyiapkan edukasi melalui bidang teknologi dengan podcast, webinar, dan melalui media sosial serta TV UAD. Sementara di lapangan, UAD siap mengirim relawan yang terdiri atas para dosen dan mahasiswa.

Kunjungan Satpol PP Kota Yogyakarta ke UAD

Di sisi lain, Sekretaris Satpol PP Kota Yogyakarta, Hery Eko Prasetyo, menyampaikan, kegiatan edukasi protokol kesehatan untuk memutus sebaran virus Covid-19 di masyarakat. Kegiatan edukasi dilaksanakan setiap hari kerja dan pada malam hari menyesuaikan agenda kegiatan kampung panca tertib. Hal ini bertujuan untuk menuju gerakan Panca Tertib di wilayah Kota Yogyakarta. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penjajakan-Kerja-Sama-UAD-dengan-Satpol-PP-Kota-Yogyakarta-1.jpg 1125 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-14 08:26:052020-08-14 08:26:05UAD dan Satpol PP Kota Jalin Kerja Sama Edukasi Protokol Covid-19

Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Era Covid-19

13/08/2020/in Terkini /by Ard

Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. saat menjelaskan tentang pengelolaan sampah rumah tangga era Covid-19

Lembaga Ocean Conservancy memaparkan data, sejak pandemi Covid-19 dimulai, setiap bulan manusia menghasilkan 129 miliar sampah masker dan 65 miliar sarung tangan sekali pakai. Sebagian besar sampah itu tidak dibuang dengan benar dan berakhir di laut. Permasalahan sampah menjadi hal yang penting untuk dibicarakan, karena banyak orang yang belum memikirkan masalah lingkungan. Fokus mereka teralihkan tentang kesehatan dan ekonomi.

“Di era pandemi, ada tambahan jenis sampah medis seperti masker, sarung tangan, dan alat pelindung diri (APD). Jika dulu sampah semacam itu dihasilkan oleh rumah sakit, maka sekarang dari rumah tangga juga ikut menyumbang. Sampah yang menumpuk berpotensi jadi media penyebar virus sehingga sampah medis yang bercampur dengan sampah rumah tangga lainnya menjadi sangat berbahaya,” ungkap Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. selaku dosen Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. saat menjelaskan tentang pengelolaan sampah rumah tangga era Covid-19

Menurut riset yang dilakukan Surahma dan tim, terjadi peningkatan 20% sampah masker dari rumah tangga. UAD telah melakukan riset soal pengelolaan sampah terhadap mahasiswa yang mudik. Hasilnya, lebih dari 85% mahasiswa tidak tahu cara mengelola sampah medis sehingga masih mencampur dengan sampah lainnya. Artinya, masyarakat perlu edukasi tentang pengelolaan sampah yang benar. Dilipat, digunting, dipisahkan dengan sampah lainnya, serta dimasukkan ke kantong plastik lalu ditutup, merupakan cara yang tepat untuk mengelola sampah medis.

“UAD melalui Satuan Tugas Covid-19 sudah melakukan imbauan dan penerapan protokol kesehatan, serta menyediakan tempat khusus sampah medis di lingkungan kampus. Saat ini bisa digunakan berbagai macam cara untuk mengedukasi masyarakat soal pengelolaan sampah medis, misalnya lewat webinar dan media sosial. UAD juga mengadakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Ekuivalen 2020 yang berisi penjelasan kepada masyarakat soal ketahanan keluarga, pencegahan virus, serta pengelolaan sampah medis sebagai upaya menciptakan hidup yang lebih sehat,” paparnya dalam bincang Langkah Pakar di YouTube Universitas Ahmad Dahlan. (JM)

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengelolaan-Sampah-Rumah-Tangga-Era-Covid-19.jpeg 720 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2020-08-13 11:34:242020-08-13 11:34:24Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Era Covid-19
Page 411 of 676«‹409410411412413›»

TERKINI

  • PBII Walkie Talkie, Ruang Bicara Anak Muda tentang Pancasila17/06/2025
  • UAD Gelar Pelatihan Publikasi Ilmiah Seri Kedua17/06/2025
  • Rakornas AIK: UAD Torehkan Prestasi Gemilang17/06/2025
  • IMM BPP UAD Gelar Seminar Nasional SDGs16/06/2025
  • “Sehari Menjadi Dahlan Muda” Merancang Masa Depan Generasi Emas di UAD16/06/2025

PRESTASI

  • Tim Indynamics UAD Raih Prestasi di UNITY Competition #1317/06/2025
  • Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UAD Raih Juara Umum II di Kejuaraan Nasional Tapak Suci Semar VI13/06/2025
  • UKM Karate UAD Raih 12 Medali dalam Kejuaraan Internasional11/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Nasional Cover Lagu Islami11/06/2025

FEATURE

  • Membangun Identitas Kader IMM di Tengah Tantangan Zaman17/06/2025
  • Peran Mahasiswa dalam Melahirkan Hukum yang Adil16/06/2025
  • Kolaborasi Digital, Kunci Mewujudkan SDGs di Era Gen Z16/06/2025
  • Langkah Kecil Gen Z untuk Dunia yang Berkelanjutan16/06/2025
  • Kunci Kesehatan Mental Menuju Indonesia Emas 204516/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top