• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Dibutuhkan Sarjana Untuk Magang di Pemda DIY

10/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

Info dari Pemprov DIY. Dibutuhkan Sarjana Unutk Magang di Pemda DIY 137 org selama 10 bulan

1. Umur 10 s.d 30 tahun
2. Lulusan PTN & PTS diwilayah DIY
3. Ber KTP DIY

Gaji UMR 1.200.000, transportasi 150.000 (perbulan 1.350.000). Asuransi 150.000 setahun pendaftran minggu ke 4 bulan oktober bekerja januari 2015 pendaftaran online via bkd.jogjaprov.go.id
Selamat Mencoba….

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-10 07:14:392014-10-10 07:14:39Dibutuhkan Sarjana Untuk Magang di Pemda DIY

Seminar on Code of Ethics for Teachers: A Conparation Between Indonesia-Philippines

09/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

 

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama University of Saint Antony Filipina mengadakan seminar bersama dengan tema “Code of Ethics for Teachers: A Conparation Between Indonesia-Philippines” pada (7/10) lalu.

Acara yang berlangsung di ruang sidang kampus II UAD ini diikuti oleh seluruh Ketua Program Studi, Sekretaris Program Studi, dosen, dan mahasiswa di lingkungan FKIP UAD. Antara lain Prodi Bimbingan dan Konseling, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Prodi Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, serta Pendididikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini.

Seminar dibuka oleh Dekan FKIP, Dra. Trikinasih Handayani, M.Si. Dalam sambutannya, ia menyampaikan selamat datang di Indonesia kepada audiens yang berasal dari Filipina. Selain itu, seminar ini juga merealisasikan MoU antara UAD dengan University of Saint Antony Filipina.

Pembicara dalam seminar ini antara lain Dr. Sugito, M.Sc     dari UAD, Dr. Alenen O Monsalve serta Dr. Jose B. Bellestaros dari University of Saint Antony Filipina. Ketiga pembicara ini membahas tentang Kode Etik Guru baik di Indonesia maupun di Filipina guna menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, terutama dalam dunia pendidikan.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-09 09:00:112014-10-09 09:00:11Seminar on Code of Ethics for Teachers: A Conparation Between Indonesia-Philippines

FKM UAD Tingkatkan Kerja Sama Internasional

09/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

Kerja sama dengan Health Care Education Department University of Saint Anthony San Miguel Filipina dilakukan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (FKM UAD) di auditorium kampus III. Kegiatan ini meliputi tri darma perguruan tinggi di antaranya program kuliah tamu, kuliah umum, pertukaran mahasiswa, kolaborasi penelitian, dan kolaborasi pengabdian masyarakat. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Dekan FKM UAD, Rosyidah, S.E., M.Kes. dan Cyril B. Romero., Ph.D. selaku Dekan dari Health Care Education Department University of Saint Anthony San Miguel Filipina.

Tujuan kerja sama ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi mahasiswa FKM UAD. Selain itu juga sebagai dukungan dari fakultas untuk mencapai visi UAD, yaitu menjadi universitas yang berwawasan internasional.

Acara tersebut dilanjutkan dengan seminar dengan narasumber dari kedua fakultas. Tema yang diangkat adalah kebijakan pelayanan kesehatan di Indonesia dan Filipina. Kegiatan seminar yang dihadiri oleh 250 peserta dari berbagai kalangan mulai dari mahasiswa, akademisi, maupun praktisi kesehatan ini menjadi salah satu wujud realisasi kerja sama tersebut.

Merupakan sebuah kebanggaan bagi FKM UAD yang terus secara konsisten meningkatkan kerja sama internasional, khususnya dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri. Adanya kegiatan ini diharapkan mampu menjadi sarana untuk mewujudkan visi FKM untuk menciptakan lulusan yang professional dan kompetitif.(doc)

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/field/image/fkm_uad.jpg 261 448 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-09 08:59:352014-10-09 08:59:35FKM UAD Tingkatkan Kerja Sama Internasional

UAD Adakan Seminar Internasional dengan University of Saint Anthony Filipina

09/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengembangkan kualitas akademis civitas FE UAD pada khususnya, serta menambah jaringan dan kerja sama. Harapannya adalah semakin mempererat hubungan antara UAD dan USANT.”

Begitulah yang dikatakan Dra. Salamatun Asakdiyah, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Ahmad Dahlan (FE UAD) pada Selasa, 7 Oktober 2014 di ruang sidang kampus 1. Ia bersama para dosen, baik dari dalam maupun luar UAD (UPN, STIE Widya Wiwaha, Universitas Widya Mataram), dan para mahasiswa hadir dalam seminar internasional dengan tema “ASEAN  Economic Community”. Acara ini diselenggarakan oleh FE UAD yang bekerja sama dengan University of Saint Anthony (USANT) Filipina.

Kegiatan dibuka dengan pemberian sambutan oleh Wakil Rektor IV UAD, Prof. Dr. Sarbiran, dilanjutkan sambutan dari Dekan FE UAD. Acara dilanjutkan dengan seminar dengan menghadirkan pembicara Dr. Jose Ballestero dari USANT dan Khusnul Hidayah, M.Si dari FE UAD. Selain itu, dilaksanakan pula MoU antara kedua universitas tersebut. Sesi terakhir adalah presentasi artikel oleh dosen dan mahasiswa FE UAD.

Agenda selanjutnya direncanakan adanya pertukaran dosen dan mahasiswa, serta kerja sama di bidang penelitian maupun publikasi karya ilmiah. Kegiatan ini juga merupakan ajang untuk diskusi dan sharing pengalaman kedua negara dalam rangka menghadapi tren ekonomi di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Sebagaimana diketahui bersama, pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-21 di Cebu, Filipina tahun 2007 lalu, ASEAN telah membulatkan tekad untuk menjadi kawasan yang terintegrasi, sebagaimana termaktub dalam dokumen “Cebu Declaration on the Accelaration of the Establishment of an ASEAN Community by 2015”.

Komunitas ASEAN–sesuai dengan Bali Concord II tahun 2003–terdiri atas tiga pilar, yaitu Komunitas Politik-Keamanan ASEAN (ASEAN Political-Security Community/ASC), Komunitas Ekonomi ASEAN/KEA (ASEAN Economic Community/AEC), dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN (ASEAN Socio-Cultural Community/ASCC). Melalui kegiatan ini, para akademisi dapat saling berdiskusi dan berinteraksi membahas isu tersebut. Harapannya, banyak manfaat yang dirasakan masyarakat Indonesia maupun Filipina.

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-09 07:59:022014-10-09 07:59:02UAD Adakan Seminar Internasional dengan University of Saint Anthony Filipina

Lomba Posdaya Binaan LPM UAD: 10 Posdaya Dinobatkan Juara

07/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

 

Sejumlah 10 Posdaya yang berlokasi di Kecamatan Playen, Paliyan, Kotagede, dan Wirobrajan mendapat penghargaan setelah dinobatkan sebagai juara Lomba Posdaya Binaan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (LPM UAD). Penghargaan ini diberikan langsung oleh Rektor UAD, Dr. H. Kasiyarno, M.Hum. kepada seluruh juara pada Rabu siang (1/10) di kampus 2 UAD. Kegiatan tersebut diselenggarakan langsung oleh LPM UAD sebagai bentuk apresiasi terhadap seluruh posdaya binaannya.

“Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, UAD melaksanakan KKN guna membangun masyarakat. Dengan perlombaan posdaya ini diharapkan adanya motivasi yang bertambah untuk meningkatkan posdaya dan pembangunan masyarakat,” ujar Dr. Sugiyarto, M.Si. selaku ketua posdaya.

Berdasarkan hasil penjurian pada 8−11 September 2014, Posdaya Handayani Paliyan terpilih sebagai juara I mengalahkan 172 peserta posdaya lain dari Kabupaten Gunungkidul dan Kota Yogyakarta. Juara II diraih Posdaya Mitrasari Playen, diikuti Posdaya Ngudi Keluarga Sejahtera Kotagede sebagai juara III. Kemudian berturut-turut juara harapan diperoleh Posdaya Rejoso Kotagede, Posdaya Sejahtera Playen, Posdaya Lestari Paliyan, Posdaya Manunggal Paliyan, dan Posdaya Wirabrata Wirobrajan. Masing-masing juara mendapatkan piagam beserta uang pembinaan sesuai ketentuan juara. Selanjutnya, khusus juara I lomba posdaya ini didaulat untuk mengikuti perlombaan posdaya tingkat Korwil UGM sebagai wakil posdaya binaan LPM UAD.

Dengan keberhasilan lomba ini, Kepala LPM UAD, Drs. H. Jabrohim, M.M. mengimbau pada seluruh posdaya agar semakin giat dalam mengembangkan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan yang kreatif dan membangun. “Setelah ini, melalui mahasiswa KKN dan posdaya setempat, UAD berupaya mengembangkan pemberdayaan masyarakat melalui UMKM dan pelatihan berbasis lokal. Di samping itu, UAD juga berupaya menjalankan posdaya berbasis masjid yang terfokus bagi pemberdayaan perempuan,” jelasnya.

Di samping itu, kegiatan lomba ini mendapat sambutan baik oleh Rektor UAD. Menurutnya, kerja sama posdaya dengan KKN UAD sangat bagus. Keberadaan posdaya memiliki tujuan mulia sebagai pencerahan yakni pembebasan, pendidikan, dan pemberdayaan bagi seluruh elemen masyarakat. (Doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/field/image/lomba_posdaya_binaan_lpm_uad_10_posdaya_dinobatkan_juara.jpg 299 448 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-07 01:52:252014-10-07 01:52:25Lomba Posdaya Binaan LPM UAD: 10 Posdaya Dinobatkan Juara

Seminar Fakultas Ekonomi: Investasi dengan ORI

02/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

Rabu (01/10/2014), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan acara Sosialisasi Obligasi Negara Ritel ORI-011 di auditorium kampus I, jalan Kapas 09, Semaki, Yogyakarta. Acara yang terselenggara atas kerja sama Fakultas Ekonomi (FE) UAD dengan Kementerian Keuangan Republik Indonesia dan PT Sucor Invest Central Gani ini sekaligus menghadirkan Vice President Investment Banking, Mukti Wibowo Kamihadi.

Mukti memaparakan bahwa pada Oktober ini, pemerintah akan menyerahkan surat utang negara. Salah satu perusahaan sekuritas yang ditunjuk oleh pemerintah adalah PT Sucor Invest Central Gani. Perusahaan ini bergerak di bidang investasi.

Menurutnya, banyak pilihan untuk melakukan investasi. Misalnya dalam bentuk surat pengakuan utang (obligasi). Obligasi dapat diterbitkan oleh perusahaan maupun pemerintah (obligasi negara). “Obligasi pemerintah yang diterbitkan oleh pemerintah adalah Obligasi Negara Ritel ORI-011,” terangnya.

Tujuan pemerintah dalam menerbitkan ORI adalah untuk memperluas basis investor di dalam negeri dan mengubah tren di masyarakat dari saving oriented menjadi investment oriented.

Sementara menurut Deni Ismanto, SE. selaku ketua panitia acara mengatakan, “Peserta yang hadir dalam acara ini sekitar tiga ratus. Terdiri atas kalangan dosen dan mahasiswa, baik dari UAD maupun luar UAD. Setelah acara ini, diharapkan mereka lebih mengenal dan mengetahui tentang obligasi pemerintah dan PT Sucor Invest Central Gani.” (MCH)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/field/image/uad_ori.jpg 309 448 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-02 08:19:042014-10-02 08:19:04Seminar Fakultas Ekonomi: Investasi dengan ORI

Awal UTS Gasal 2014-2015

02/10/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

Ujian Tengah Semester (UTS) UAD Semester Gasal tahun akademik 2014-2015, akan diselenggarakan Hari-Senin, 20/10/2014 – 1/11/2014

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-10-02 07:31:352014-10-02 07:31:35Awal UTS Gasal 2014-2015

Pendidikan Anti Korupsi Berbasis Keluarga

30/09/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

 

Ika Maryani, PGSD FKIP Universitas Ahmad Dahlan UAD

Jangan sebut korupsi sebagai budaya! Karena budaya bangsa ini terlalu mahal untuk dikonotasikan dengan istilah korup. Tapi faktanya, korupsi memang menjadi penyakit yang seolah telah membudaya di negeri ini. Tidak hanya di pemerintahan, tapi juga di berbagai aspek kehidupan kita, korupsi seolah menjadi bagian negatif yang tak bisa ditinggalkan dalam sistem birokrasi.

Korupsi disebabkan karena adanya keinginan dan kesempatan. Keinginan berkaitan dengan moral seseorang, sedangkan kesempatan berkaitan dengan sistem. Untuk itu, agar terbebas dari korupsi, perlu ditanamkan nilai-nilai anti korupsi sejak dini mulai dari lingkungan keluarga dan tempat tinggal. Pendidikan anti korupsi perlu ditanamkan sejak dini agar generasi penerus bangsa memiliki jiwa anti korupsi.

Trend usia Koruptor semakin lama semakin muda, mulai mengarah ke usia di bawah 40 tahun. Uniknya lagi, tindakan korupsi mulai melibatkan hubungan keluarga. Lihat saja kasus “dinasti” Banten yang melibatkan hampir seluruh keluarga besar Atut, kasus pengadaan Al-Qur'an  yang "kompak" dilakukan oleh Bapak dan Anak. Serta yang tidak kalah adalah kasus penangkapan Bupati Karawang beserta Istrinya karena melakukan pemerasan kepada salah satu perusahaan yang tengah mengajukan ijin pembangunan pusat perbelanjaan di kota tersebut. Tak hanya itu, Wali Kota Palembang Romi Herton dan istri, Masyitoh, juga ditangkap karena kasus penyuapan terhadap mantan Ketua MK Akhil Mochtar, sedangkan Bendahara Umum Partai Demokrat sekaligus anggota DPR Muh. Nazaruddin dan istrinya, Neneng Sri Wahyuni, ditangkap karena sejumlah tindak pidana korupsi.

Fakta-fakta menyedihkan ini menunjukkan betapa keluarga sangat berpengaruh terhadap tindakan seseorang untuk melakukan upaya korup. Hal ini menjadi keprihatinan bersama rakyat Indonesia. Wakil Ketua KPK Busro Muqoddas dalam kunjungannya ke Kampus 5 Universitas Ahmad Dahlan beberapa saat yang lalu memaparkan betapa besar peran keluarga dalam pencegahan korupsi. "Tanpa kita sadari, keluarga menjadi salah satu pemicu seseorang untuk melakukan tindakan korupsi karena pola hidup boros dan konsumtif yang dibina dari keluarga. Oleh karena itu, pendidikan anti korupsi dan penanaman hidup sederhana dalam keluarga menjadi hal yang paling utama dan menjadi salah satu fokus utama KPK saat ini”, ujarnya.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadikan Yogyakarta (dimulai dari Prenggan, Kotagede) sebagai pilot project pencegahan korupsi berbasis keluarga. Dengan merangkul berbagai komunitas, institusi pemerintah, serta Perguruan Tinggi (khususnya Universitas Ahmad Dahlan), KPK akan memberikan pendidikan antikorupsi di tingkat keluarga. Upaya ini dilakukan mengingat pembiasaan-pembiasaan hidup dalam keluarga menjadi faktor utama tindakan seseorang di masa depan. Ikatan antara suami-istri, orangtua-anak, maupun antartetangga menjadi sesuatu yang potensial untuk menanamkan nilai kejujuran berbasis keluarga. Yogyakarta dengan local content yang sangat kuat menjadi  tempat yang tepat untuk memulai program pencegahan korupsi berbasis budaya lokal. Terlebih lagi mengingat budaya yang kental akan nilai-nilai kejujuran dan berbudi luhur masih terwariskan dengan baik di wilayah Yogyakarta.

Tentu upaya ini tidak akan maksimal jika KPK hanya bekerja sendiri. Oleh karena itu dengan mengajak berbagai komponen masyarakat, salah satunya Universitas Ahmad Dahlan, menjadikan program ini akan lebih cepat memberikan hasil dan dapat diadopsi oleh daerah lain. Harapan besarnya adalah agar seluruh lapisan masyarakat di Indonesia dari Sabang sampai Merauke dapat bersama-sama menjadi masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran serta menjadi bangsa besar yang terbebas dari korupsi.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-09-30 04:09:542014-09-30 04:09:54Pendidikan Anti Korupsi Berbasis Keluarga

Obesitas ? Ini Solusinya

30/09/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

 

Obesitas atau kegemukan, selain membuat penampilan kurang menarik, juga bisa memicu berbagai penyakit seperti diabetes melitus, kanker, serangan strok dan jantung akibat timbunan plag kolesterol pada pembuluh darah. Ini sangat beralasan, sebab orang yang gemuk mengandung kadar trigliserida darah melebihi normal ( > 250 mg/dl). Satu molekul trigliserida terdiri dari 3 molekul asam lemak bebas, dan asam lemak bebas yang berlebihan bersifat meracuni sel (lipotoxic).

Untuk menurunkan berat badan, kebanyakan orang melakukannya dengan diet ketat. Sayangnya, diet ketat tidak menyelesaikan masalah, malah membuat tubuh akan cepat mengalami kerusakan akibat kekurangan nutrisi. Penyebab kegemukan yaitu bertambahnya jumlah dan ukuran sel lemak. Diet ketat hanya menyebabkan ukuran sel lemak mengecil, tetapi tidak menurunkan jumlahnya. Saat makan, sel lemak akan kembali ke ukuran semula (obese adipocyte).

Mekanisme kematian sel lemak

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada American Journal of Clinical Nutrition tahun 2003 mendukung teori bahwa berat badan adalah resultan dari jumlah dan ukuran sel lemak. Lebih lanjut dijelaskan, diet ketat (food restriction) tidak menyebabkan penurunan jumlah sel lemak, meskipun terjadi penurunan berat badan. Jumlah sel lemak dapat diturunkan hanya dengan mekanisme mengaktifkan kematian sel lemak secara terprogram (adipocyte apoptosis).

Kematian sel lemak terprogram penting untuk menjaga keseimbangan tubuh, caranya dengan menghilangkan jumlah sel-sel lemak yang berlebihan dan membahayakan tubuh. Sel-sel lemak yang mengalami kematian terprogram, ditandai dengan terpotongnya DNA pada sel lemak tersebut. DNA yang terpotong seterusnya dibersihkan dari dalam tubuh oleh sel-sel pemakan yang disebut sel makrofag untuk mencegah terjadinya reaksi peradangan.

Penurunan berat badan secara alamiah

Beberapa jenis vitamin, mineral dan zat pada bahan alam dan suplemen makanan, terbukti mampu mengaktifkan kematian sel lemak terprogram. Sebuah artikel ilmiah yang dimuat pada Journal of Molecular Endrocrinology menjelaskan, asupan vitamin A dosis tinggi selama 2 bulan mampu secara efektif menurunkan berat badan dengan mendorong sel lemak mati secara terprogram. Demikian juga dengan asupan mineral kalsium dosis tinggi.

Penelitian lain menyebutkan, zat aktif pada teh hijau (katekin) dan kunyit (kurkumin) bermanfaat untuk menurunkan berat badan secara nyata, juga melalui kematian sel lemak terprogram. Selain itu, asam linoleat (omega-3) juga menyebabkan kematian sel lemak terprogram setelah 5 hari dikonsumsi. Mengacu pada bukti-bukti ilmiah tersebut, upaya menurunkan berat badan seyogyanya dilakukan secara alamiah dan bukannya dengan diet ketat yang ekstrim.

Pola alamiah yang dimaksudkan yaitu makan seperti biasa dengan mengurangi asupan gula dan lemak, serta diet tinggi serat. Membiasakan aktivitas olah raga, minimal seminggu 3 kali untuk membakar lemak. Malam hari sebelum tidur, minum segelas teh hijau tanpa gula, dan konsumsi vitamin A dan kalsium dosis tinggi 1x/hari (masih dalam dosis aman) pada pagi harinya sebelum sarapan pagi. Penyerapan vitamin dan mineral akan maksimal saat perut masih kosong. Lakukan secara konsisten selama 2 bulan dan lihat hasilnya. Selamat mencoba !

 

Kintoko, S.F., M.Sc., Apt., Pakar Penemuan Obat, Fakultas Farmasi UAD dan Kandidat Doktor di Guangxi Medical University, China.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-09-30 04:09:022014-09-30 04:09:02Obesitas ? Ini Solusinya

Kultur Perubahan Sekolah

30/09/2014/0 Comments/in Terkini /by Super News

 

Oleh: Hendro Widodo, M. Pd

 

Kebijakan yang amat penting dalam perbaikan mutu pendidikan adalah mengembangkan kultur sekolah. Perbaikan dan peningkatan mutu sekolah memerlukan perubahan kultur, baik perubahan pada perilaku maupun perubahan cara pandang (mind setting) warga sekolah. Perubahan cara pandang akan mempengaruhi perubahan tentang berbagai nilai-nilai di sekolah yang pada akhirnya juga akan mempengaruhi terhadap perubahan perilaku warga sekolah.

Komponen warga sekolah (kepala sekolah, guru, karyawan sekolah, siswa maupun orang tua siswa) dipandang sebagai komponen perubahan yang paling sulit karena seringkali perubahan yang paling mendasar berkaitan dengan cara pandang dalam melihat perubahan kultur yang diinginkan. Perbedaan cara pandang ini dan kesalahpahaman dalam memahami maksud dari perubahan terkadang menyebabkan keengganan warga sekolah mengubah perilaku yang sudah mapan sehingga yang muncul adalah penolakan terhadap perubahan itu sendiri. Oleh karena itu diperlukan kesadaran, kemauan dan komitmen bersama dari warga sekolah dalam melakukan perubahan.

Ada dua hal penting yang diperlukan warga sekolah khususnya guru dan karyawan dalam perubahan kultur sekolah untuk menghasilkan mutu (Edward Sallis, 2010). Pertama, guru dan karyawan membutuhkan sebuah lingkungan yang cocok untuk bekerja. Mereka membutuhkan alat-alat keterampilan dan harus bekerja dengan sistem dan prosedur yang sederhana untuk membantu pekerjaan mereka. Lingkungan yang mengelilingi memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap kemampuan mereka dalam mengerjakan pekerjaannya secara tepat dan efektif. Di antara ciri-ciri lingkungan yang membantu tersebut adalah sistem dan prosedur dalam sekolah memotivasi dan meningkatkan kerja mereka.

Prosedur yang baik dan memotivatif memang tidak serta merta akan menghasilkan mutu, namun prosedur yang tidak baik dan salah-asuh justru akan membuat mutu sekolah menjadi sulit dicapai. Kedua, untuk melakukan pekerjaan dengan baik, guru dan karyawan memerlukan lingkungan yang mendukung dan menghargai kesuksesan dan prestasi yang mereka raih. Mereka memerlukan pemimpin yang dapat menghargai prestasi mereka dan membimbing mereka untuk meraih sukses yang lebih besar. Motivasi untuk melakukan pekerjaan yang baik adalah hasil dari sebuah gaya kepemimpinan dan dari atmosfir lingkungan yang dapat meningkatkan kepercayaan diri serta memberdayakan setiap indvidu di dalamnya.

Lingkungan kerja yang mendukung dan pimipinan sekolah yang baik memiliki peranan yang besar dalam melakukan perubahan kultur sekolah. Kultur sekolah yang berbasis mutu tidak datang dengan sendiri melainkan harus diciptakan. Pengembangan kultur sekolah yang dapat meningkatkat mutu sekolah dirancang melalui program sekolah. Program tersebut dibangun oleh kepala sekolah, guru, karyawan, siswa dan orang tua siswa. Artinya, kultur sekolah memiliki karakteristik berupa kolegalitas dan bersifat bottom-up bahwa seyogyanya dibangun atas kesadaran dan kehendak dari warga sekolah sehingga merupakan suatu kesepakatan bersama dan komitmen luas di sekolah, menjadi jati diri dan kepribadian sekolah.

Penulis adalah Dosen Prodi PGSD UAD Yogyakarta

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png 0 0 Super News https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Super News2014-09-30 04:08:032014-09-30 04:08:03Kultur Perubahan Sekolah
Page 525 of 685«‹523524525526527›»

TERKINI

  • Turnamen Tenis Meja: Dari Hobi Menjadi Prestasi di Tengah Masyarakat01/07/2025
  • Dosen UAD Manfaatkan Pati Singkong dan Bunga Telang Jadi Kemasan Pangan Ramah Lingkungan01/07/2025
  • Dosen UAD Kembangkan Produk Sehat Berbasis Rumput Laut Merah dengan Pendekatan Design Thinking01/07/2025
  • Toleransi Itu Peduli, Bukan Acuh01/07/2025
  • Belajar Menjadi Pemimpin Lewat Organisasi01/07/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara I Lomba Menyanyi Nasional01/07/2025
  • Tapak Suci UAD Raih Juara Umum II di Kejuaraan Nasional Bhayu Manunggal Championship 202530/06/2025
  • Mahasiswa UAD Torehkan Prestasi di Kejuaraan Nasional UPI Karate Cup V 202526/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Lomba Artikel Ilmiah Nasional25/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Fotografi dengan Karya Bertema Edukasi Islami24/06/2025

FEATURE

  • Ijazah Saja Tak Cukup, Begini Strategi Lulusan Baru Hadapi Dunia Kerja01/07/2025
  • Menyemai Sila Pertama, Menuai Takwa30/06/2025
  • Krisis Identitas di Kalangan Mahasiswa, Kamu Salah Satunya?30/06/2025
  • Penyampaian materi tentang Digital Public Health oleh Kepala BKPK Kemenkes RI dalam kuliah pakar Prodi Magister Kesmas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Isah)Digital Public Health Competencies30/06/2025
  • Mendidik Anak Tak Semudah Memindahkan Air28/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top