• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

BEM FSBK Gelar Kajian Remaja Islami Soroti Peran Pemuda sebagai Pionir Perubahan

02/05/2025/in Terkini /by Ard

Rahmadi Wibowo Suwarno, Lc., M.A., M.Hum., Pemateri Kajian Remaja Islami FSBBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Festyanove)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Departemen Agama sukses menggelar Kajian Remaja Islami dengan tema “Sudut Pandang Islam serta Peran Pemuda sebagai Pionir Perubahan”, pada Kamis, 24 April 2025. Acara ini bertempat di Masjid Islamic Center (IC) UAD dan menghadirkan narasumber H. Rahmadi Wibowo Suwarno, Lc., M.A., M.Hum. Peserta yang hadir merupakan mahasiswa dari FSBK.

Dalam kajian tersebut, Rahmadi mengajak para peserta untuk memahami dan menekankan pentingnya pemahaman Islam yang utuh di tengah berbagai tantangan zaman. Ia mengingatkan bahwa pemuda memiliki peran strategis sebagai agen perubahan dalam membangun peradaban yang lebih baik, berlandaskan nilai-nilai keislaman. Ia menyebutkan beberapa tantangan besar saat ini, seperti legalisasi pernikahan sesama jenis di 35 negara, perubahan pemahaman agama, problematika kesehatan, serta perkembangan teknologi yang membawa kehidupan serba daring. Menurutnya, dalam menghadapi berbagai arus globalisasi, pemuda muslim perlu memperdalam pemahaman agama dan memperkuat kontribusi positif di masyarakat.

Acara berlangsung dengan penuh antusiasme, ditandai dengan sesi tanya jawab yang aktif antara peserta dan narasumber. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya BEM FSBK untuk memperkuat identitas keislaman mahasiswa sekaligus membentuk generasi muda yang siap menghadapi perubahan dengan nilai-nilai Islam sebagai landasan. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rahmadi-Wibowo-Suwarno-Lc.-M.A.-M.Hum_.-Pemateri-Kajian-Remaja-Islami-FSBBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Festyanove.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-05-02 12:35:052025-05-02 12:35:05BEM FSBK Gelar Kajian Remaja Islami Soroti Peran Pemuda sebagai Pionir Perubahan

Donor Darah BEM FSBK, Wujud Nyata Kepedulian Sosial Mahasiswa UAD

30/04/2025/in Terkini /by Ard

Donor Darah BEM FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Anove)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial di kalangan sivitas akademika. Bertempat di Hall Selatan, Lantai 1, Gedung IV UAD, kegiatan ini sukses dilaksanakan pada Rabu, 23 April 2025.

Kegiatan yang menjadi program kerja rutin dari Departemen Sosial Kemasyarakatan ini dipimpin oleh Dwi Anggi Aprilia, mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2023, yang menjabat sebagai ketua pelaksana sekaligus staf khusus di BEM FSBK.

“Latar belakang kegiatan ini adalah untuk mengajak mahasiswa agar lebih peduli terhadap sesama, khususnya di bidang kesehatan. Kita tahu, masih banyak orang yang membutuhkan darah, tetapi kesadaran untuk donor masih rendah. Maka dari itu, kami ingin mengingatkan bahwa setetes darah bisa menyelamatkan nyawa seseorang,” ujar Anggi.

Tujuan dari kegiatan tersebut tidak hanya sebagai aksi donor semata, tetapi juga sebagai sarana edukasi bagi mahasiswa mengenai pentingnya donor darah, supaya semakin banyak orang yang paham, dan tidak takut untuk mendonorkan darahnya. Melalui kampanye pra-acara seperti penyebaran pamflet dan video branding, panitia berhasil menarik perhatian banyak pihak, termasuk mahasiswa dan dosen.

Proses persiapan kegiatan ini melibatkan koordinasi yang intensif dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bantul. “Kami harus mencocokkan jadwal agar tidak berbenturan dengan agenda PMI. Tantangan utama kami adalah komunikasi, karena kegiatan seperti ini tidak bisa dikerjakan sendiri. Kerja sama tim menjadi kunci kelancaran acara,” jelasnya.

Dengan target 50 pendonor, antusiasme peserta pada hari pelaksanaan melebihi ekspektasi. “Yang daftar banyak sekali, dan pada hari H, responsnya sangat positif. Banyak yang tertarik untuk ikut dan sadar bahwa kegiatan ini bermanfaat, juga berdampak besar,” tambah Anggi.

Meski hanya ditujukan untuk sivitas akademika UAD, kegiatan itu diharapkan dapat menjadi langkah awal membangun kesadaran sosial dari lingkungan terdekat. “Harapannya, donor darah ini bisa terus berlanjut di masa mendatang. Selain itu, kami berharap kegiatan ini bisa membuat sivitas akademika sadar dan peduli, tidak hanya di bidang kesehatan, tetapi juga dalam hal berbagi dan membantu sesama. Kami ingin donor darah menjadi pengingat bahwa setiap orang bisa jadi penolong bagi orang lain. Satu langkah sederhana yang kita ambil hari ini, bisa jadi seseorang memiliki hari esok,” tutup Anggi.

Melalui kegiatan tersebut, BEM FSBK UAD menegaskan kembali komitmennya dalam menghadirkan program-program kemanusiaan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dan membangun empati di lingkungan akademik. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Donor-Darah-BEM-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Anove.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-04-30 10:24:582025-04-30 10:24:58Donor Darah BEM FSBK, Wujud Nyata Kepedulian Sosial Mahasiswa UAD

BEM Farmasi UAD Kenalkan 10 Stars of Pharmacist

23/01/2025/in Feature /by Ard

Penyampaian materi mengenai 10 stars of pharmacist oleh apt. Hendy Ristiono, S.Far., M.P.H. dalam UPLF BEMF-Farmasi UAD (Dok. Isah)

Ketua Pimpinan Daerah Istimewa Yogyakarta Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI DIY) apt. Hendy Ristiono, S.Far., M.P.H. kembali didapuk sebagai narasumber dalam kegiatan Unit Pharmaceutical Leadership Forum (UPLF) yang diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (BEMF-Farmasi UAD). Ia memperkenalkan profil lulusan apoteker Indonesia dengan 10 peran utama atau yang disebut sebagai 10 stars of pharmacist. Konsep ini merupakan pengembangan dari istilah “Apoteker Bintang Tujuh’’ yang sempat diperkenalkan oleh World Health Organization (WHO) di tahun 2014.

  1. Caregiver

Pemberian perawatan atau pelayanan dengan santun dan mengutamakan pasien maupun masyarakat umum menjadi poin pertama yang harus dimiliki oleh apoteker. Hal ini merupakan modal dasar untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik.

  1. Decision Maker

Keputusan dalam penentuan tindakan terhadap pasien harus dilakukan sebijak mungkin oleh seorang apoteker. Penanganan yang cepat dan tepat sesuai keluhan pasien merupakan skill yang diperlukan pada kriteria ini

  1. Communicator

Seorang apoteker harus mampu menjelaskan dan memberikan pemahaman kepada pasien mengenai dosis maupun jenis obat. Dalam implementasinya, sosialisasi kesehatan juga diperlukan untuk mendukung peningkatan pemahaman masyarakat. “Mahasiswa Farmasi UAD Angkatan 2024 diharapkan mampu menjadi komunikator yang baik sehingga pelayanan kefarmasian dan interaksi dengan pasien lebih efektif,” terang apt. Hendy

  1. Manager

Sebagai seorang apoteker, kemampuan manajerial sangat diperlukan untuk mengelola dan mengatur segala hal yang berkaitan dengan pekerjaannya termasuk manajemen waktu. Keterampilan ini akan mendukung pelayanan agar bisa berjalan dengan optimal dan produktif.

  1. Leader

Jiwa kepemimpinan menjadi skill yang tak kalah penting dalam layanan kefarmasian. Pasalnya, kualitas pemimpin akan menginspirasi rekan kerjanya untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka sehingga kesejahteraan pasien maupun masyarakat terjamin. Memahami mekanisme kepemimpinan dapat mengatasi beban kekuasaan.

  1. Long Life Learner

Mempelajari berulang-ulang dan mengikuti perkembangan teknologi pembaruan obat menjadi bagian dari perjalanan hidup seorang apoteker. Sesuai namanya, long life learner artinya adalah belajar seumur hidup. Keterampilan ini diperlukan karena ilmu pengetahuan terus berkembang setiap harinya sehingga semangat belajar harus terus ada sepanjang waktu.

  1. Teacher

Seorang apoteker harus bisa menjadi seorang “guru” atau pemberi penjelasan bagi para tenaga kesehatan seperti dokter dan perawat yang memerlukan informasi terkait obat. apt. Hendy menekankan bahwa pendidikan dan informasi terkait dunia kefarmasian maupun kesehatan harus diberikan dengan optimal baik kepada pasien, masyarakat umum, dan tenaga kesehatan lainnya.

  1. Researcher

Ilmu pengetahuan yang terus berkembang menuntut setiap apoteker untuk mengeksplorasi berbagai jenis obat-obatan melalui penelitian. Hal ini menjadi modal dasar bagi keamanan dan keefektifan obat yang telah teruji klinis dalam mengatasi keluhan kesehatan.

  1. Entrepreneur

Seorang apoteker dituntut untuk memiliki dedikasi yang tinggi dan juga bermartabat. Pengembangan potensi dan kemandirian untuk kesejahteraan harus dilakukan dengan banyak cara seperti pendirian apotek, perusahaan obat, makanan, minuman, bahkan industri kosmetik. Usaha-usaha inilah yang nantinya dapat memberi manfaat ganda, tak hanya membantu masyarakat juga bisa mendatangkan keuntungan finansial bagi pemiliknya.

  1. Agent of Positive Change

Seorang apoteker harus bisa membawa perubahan yang baik bagi masyarakat terutama pada bidang kesehatan. Jika pasien tidak menaati aturan konsumsi obat dengan benar, maka kewajiban apoteker untuk mengingatkan dan menjelaskan aturan pakai sebagaimana mestinya agar terapi yang dijalankan efektif.

“Apoteker atau farmasis harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan perubahan dalam praktik kefarmasian untuk meningkatkan pelayanan pasien, pelayanan kefarmasian, dan kerja sama antarprofesi,” ujar apt. Hendy. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-materi-mengenai-10-stars-of-pharmacist-oleh-apt.-Hendy-Ristiono-S.Far_.-M.P.H.-dalam-UPLF-BEMF-Farmasi-UAD-Dok.-Isah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-01-23 09:36:062025-01-23 09:36:06BEM Farmasi UAD Kenalkan 10 Stars of Pharmacist

Presiden BEM UAD: Renungkan Kembali Peran Mahasiswa dalam Masyarakat!

15/09/2024/in Terkini /by Ard

Presiden BEM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Humas dan Protokol UAD)

“Kita bersama-sama menyambut kedatangan ini di setiap sudut kota sebagai simbol perlawanan mahasiswa!” tegas Rendi Herinarso, Presiden Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dalam pidatonya yang penuh semangat pada acara opening ceremony Program Pengenalan Kampus (P2K) 2024 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Amphitarium Kampus IV pada Rabu, 11 September 2024. Dengan pernyataan ini, Rendi memulai pidatonya dengan ajakan untuk merenungkan kembali peran mahasiswa dalam masyarakat.

Dalam sambutannya, Rendi juga mengungkapkan rasa bangganya atas kehadiran mahasiswa baru dan menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan, agen kontrol, dan agen sosial, sebagaimana diungkapkan oleh Bung Hatta. Namun, ia juga mengkritisi bagaimana peran-peran tersebut sering kali hanya menjadi jargon belaka tanpa implementasi nyata. “Kita perlu merenung, apakah predikat kita yang sering dianggap turun ini disebabkan oleh sikap dan tindakan kita sendiri,” katanya.

Mengambil inspirasi dari pendiri Muhammadiyah K.H. Ahmad Dahlan, Rendi mengingatkan bahwa pemimpin sejati lahir dari rakyat yang cerdas dan berintegritas. “Pemimpin harus berani berkorban untuk rakyat, bukan hanya mempermainkan mereka yang lemah,” tegas Rendi. Pesan ini merupakan pengingat akan pentingnya kepemimpinan yang tulus dan bertanggung jawab.

Selain itu, ia menggarisbawahi pentingnya pendidikan menurut Tan Malaka, yang menyatakan bahwa pendidikan harus mempertajam kecerdasan, memperhalus perasaan, dan memperkokoh kemauan. Ia memperingatkan, “Jika pendidikan hanya membuat kita merasa lebih pintar tetapi tidak peduli terhadap masyarakat, maka pendidikan itu tidak memberikan manfaat.”

Sambutan ini juga menyentuh aspek sejarah dan simbolisme almamater UAD. Rendi mengingatkan mahasiswa akan peran Prof. Faried Ma’roef yang pernah diutus untuk bertemu tokoh gerakan Islam, Muhammad Iqbal. “Pesan Prof. Farid Makruf adalah untuk menyatukan suku dan bangsa serta mempersatukan seluruh agama,” jelasnya. Logo matahari terbit pada almamater, menurut Rendi, melambangkan cahaya yang menerangi bangsa dan perlawanan terhadap ketertindasan.

“Ketika kita mengenakan almamater ini, kita pasti melihat ada logo dan lambang matahari di dalamnya. Almamater kita yang menyala seperti matahari terbit menggambarkan simbolisme yang mendalam. Sebagai simbol matahari terbit, cahaya ini akan menerangi bangsa Indonesia, dan cahaya oranye itu melambangkan kita semua, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan.”

Sebagai penutup, Rendi mengutip Buya Hamka dengan pesan yang tajam dan menggugah semangat, “Apabila kalian diam terhadap ketidakadilan, maka gantilah jas almamatermu dengan kain kafan.” Pesan ini diharapkan dapat membangkitkan semangat mahasiswa untuk berperan aktif dalam perubahan sosial dan tetap berkomitmen terhadap keadilan.

Sambutan Rendi Herinarso merupakan panggilan untuk mahasiswa baru agar menjadi agen perubahan yang tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak untuk menciptakan dampak positif di masyarakat. (ek)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Presiden-BEM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-pada-Program-Pengenalan-Kampus-P2K-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-15 17:03:372024-09-15 17:03:37Presiden BEM UAD: Renungkan Kembali Peran Mahasiswa dalam Masyarakat!

BEM UAD Raih Peringkat IV dalam Lomba PKP PTMA 2024

11/09/2024/in Terkini /by Ard

BEM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) raih peringkat IV dalam Lomba PKP PTMA 2024 (Dok. Istimewa)

Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (BEM UAD) berhasil meraih peringkat IV dalam ajang Presentasi Kemajuan Pelaksanaan (PKP) 2024 yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PUSPRESMA PTMA). Lomba yang digelar pada tanggal 30 Agustus 2024 ini diikuti oleh sekitar 70 perguruan tinggi.

Ketua tim BEM UAD, Bayu Aji, mengungkapkan bahwa motivasinya mengikuti PKP PTMA adalah sebagai bentuk kontribusi kepada PUSPRESMA PTMA dan sebagai ajang persiapan menuju kompetisi PKP Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Dikjen Belmawa Kemendikbudristek). Ia berharap melalui pengalaman ini, tim dapat mengevaluasi kekurangan mereka dan mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk kompetisi Abdidaya 2024.

Ide yang diajukan oleh BEM UAD berfokus pada pengembangan Hutan Adat Wonosadi melalui konsep community development. Program ini meliputi berbagai inovasi berbasis teknologi seperti konservasi hutan dengan sistem QR Code, pembuatan pupuk berbasis mikroorganisme biopori, penerapan lampu otomatis berbasis tenaga surya, serta sistem irigasi otomatis. Selain itu, mereka juga melakukan penghijauan dengan menanam pohon buah dan pohon endemik di sekitar hutan. Semua program tersebut dirancang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat, yang menjadi inti dari ide mereka.

Meski tim BEM UAD menghadapi banyak tantangan, terutama dalam meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berbasis pertanian dan produk kehutanan, mereka tetap berusaha keras mengatasi kendala tersebut. Mereka membangun kerja sama yang erat dengan masyarakat desa untuk memastikan keberhasilan program. Ketua tim menekankan pentingnya kolaborasi antar anggota, di mana komunikasi yang baik dan dukungan satu sama lain menjadi kunci kesuksesan tim ini.

Setelah berhasil lolos dalam kompetisi, BEM UAD kini lebih fokus pada persiapan lomba PKP Belmawa Kemendikbudristek yang diadakan pada 10 September. Mereka juga berkomitmen untuk menyelesaikan program-program yang masih berjalan di Hutan Adat Wonosadi agar dampak yang dihasilkan lebih maksimal.

Manfaat yang diharapkan dari proyek ini adalah peningkatan kompetensi masyarakat dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lingkungan. Mereka merasa sangat bangga dan terkejut dengan hasil yang telah dicapai. Meski proses pendaftaran dilakukan secara mendadak, kerja keras dan kerja sama tim BEM UAD akhirnya terbayar dengan meraih peringkat IV tingkat nasional. (Nfs)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/BEM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-raih-peringkat-IV-dalam-Lomba-PKP-PTMA-2024-Dok.-Istimewa.jpg 1125 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-11 11:47:302024-09-11 11:47:30BEM UAD Raih Peringkat IV dalam Lomba PKP PTMA 2024

PPK Ormawa BEM UAD Ikut Kirab Budaya HUT RI di Kapanewon Ngawen

29/08/2024/in Terkini /by Ard

PPK Ormawa BEM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Ikut Kirab Budaya HUT RI di Kapanewon Ngawen (Dok. Istimewa)

Dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Kapanewon Ngawen menggelar acara Kirab Budaya Karnaval Pembangunan yang berlangsung dengan meriah pada Minggu, 18 Agustus 2024. Acara yang menjadi bagian dari perayaan tradisional ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat, tokoh adat, pemerintah setempat, serta wisatawan dari berbagai daerah.

Partisipasi aktif terlihat dari tim Pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang turut serta dalam karnaval ini. Ketua tim pelaksana, Bayu Aji, mengungkapkan rasa bangganya dapat ambil bagian dalam acara tersebut.

“Kami sangat bersemangat ikut serta dalam Kirab Budaya Karnaval Pembangunan. Ini adalah pengalaman berharga bagi kami untuk lebih mendalami dan melestarikan budaya lokal berbasis cultivating local wisdom. Melalui kegiatan ini, kami juga berharap bisa lebih mengenal kekayaan budaya,” tuturnya.

Tidak hanya mahasiswa, apresiasi tinggi juga datang dari Kepala Lurah Desa Beji, Sri Idhayanti. Dalam sambutannya, ia menyampaikan, “Saya merasa bangga dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh semua pihak dalam acara ini. Kirab Budaya Karnaval Pembangunan bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga wujud nyata dari kecintaan kita terhadap budaya lokal yang harus terus dilestarikan. Partisipasi mahasiswa dari PPK Ormawa BEM UAD juga menjadi contoh positif bagi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan budaya,” ungkapnya.

Sementara itu, ketua Karang Taruna Desa Beji, Arbhani, turut mengapresiasi keterlibatan generasi muda dalam kegiatan ini. “Keterlibatan generasi muda dalam acara ini sangatlah penting. Kami dapat mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan cinta tanah air kepada seluruh anggota masyarakat, khususnya para pemuda. Saya berharap acara ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin meriah dan berdampak positif bagi perkembangan budaya lokal,” katanya.

Sambutan positif juga disampaikan oleh tokoh masyarakat Desa Beji, yang menyoroti pentingnya pelestarian budaya oleh generasi muda. “Kami sangat mengapresiasi keikutsertaan PPK Ormawa BEM UAD dalam Kirab Budaya Karnaval Pembangunan. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda masih peduli dan menghargai warisan budaya nenek moyang kita. Semoga ke depan, lebih banyak lagi pihak yang terlibat dan mendukung kegiatan seperti ini,” ujarnya.

Kepala Kapanewon Ngawen, Sugito, S.H., M.H. pun memberikan sambutannya. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya gotong royong dan kecintaan terhadap budaya. “Kirab Budaya Karnaval Pembangunan ini adalah cerminan dari semangat gotong royong dan kecintaan kita terhadap budaya. Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, merupakan bukti nyata bahwa kita bersama-sama berkomitmen untuk melestarikan warisan budaya. Saya berharap acara ini dapat terus berkembang dan menjadi momentum untuk memperkuat ikatan sosial serta memupuk rasa cinta tanah air di kalangan generasi muda,” tegasnya.

Acara Kirab Budaya Karnaval Pembangunan berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh khidmat. Seluruh peserta dan hadirin turut serta dalam doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan semua pihak yang terlibat, serta untuk keberlangsungan tradisi ini di masa mendatang. Dengan diselenggarakannya kegiatan tersebut, diharapkan dapat semakin mempererat tali silaturahmi antarwarga, serta meningkatkan rasa cinta terhadap budaya dan tradisi lokal di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Semoga tradisi yang penuh makna ini dapat terus dilestarikan dan menjadi kebanggaan bersama. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PPK-Ormawa-BEM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Ikut-Kirab-Budaya-HUT-RI-di-Kapanewon-Ngawen-Dok.-Istimewa.jpg 840 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-29 12:09:562024-08-29 12:09:56PPK Ormawa BEM UAD Ikut Kirab Budaya HUT RI di Kapanewon Ngawen

DIMISCHOOL: Program Pemberdayaan Mitigasi Bencana Sejak Dini oleh Tim PPK Ormawa BEM FAST UAD

23/08/2024/in Terkini /by Ard

Tim PPK Ormawa BEM FAST Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Inisiasi Program Disaster Mitigaton School (Dimischool) (Dok. Istimewa)

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (BEM FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), meluncurkan program inovatif bertajuk DIMISCHOOL (Disaster Mitigation School). Program ini merupakan bagian dari tema besar kampung iklim dengan judul “Pemberdayaan Masyarakat Sriharjo Melalui Smart Disaster Mitigation Menuju Sriharjo Tanggap Bencana”.

DIMISCHOOL adalah sekolah berbasis masyarakat yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan dalam adaptasi serta mitigasi bencana sejak dini. Program ini bertujuan menciptakan generasi muda yang tangguh dan siap bertindak cepat ketika menghadapi situasi darurat.

Dalam pelaksanaan program, tim PPK Ormawa BEM FAST bekerja sama dengan SDN Kedungmiri, yang berlokasi di Padukuhan Wunut, Sriharjo. Kepala Sekolah SDN Kedungmiri, Sudarsih, menyatakan, “Tim pelaksana PPK Ormawa BEM FAST telah berkomunikasi dan mendampingi dengan baik. Program ini mudah diterima oleh anak-anak.”

Materi yang diajarkan di DIMISCHOOL mencakup kebencanaan, mitigasi bencana, penanggulangan bencana, manajemen dan kepemimpinan bencana, serta siaga mula. Tidak hanya teori, program ini juga menyertakan praktik simulasi, seperti simulasi siaga mula dengan Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) UAD, simulasi bencana bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, dan reboisasi tanaman penguat tanah untuk mengurangi risiko banjir dan tanah longsor.

Drs. Hadi Sasongko, M.Si., dosen pendamping pelaksana, turut serta dalam memberikan masukan serta evaluasi setiap kegiatan. Ia berharap program ini dapat mencapai tujuan dan indikator keberlangsungan yang telah ditetapkan.

Dengan adanya DIMISCHOOL, tim pelaksana berharap dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana sejak dini, sehingga tercipta masyarakat yang lebih siap dan tanggap terhadap berbagai ancaman bencana di masa depan. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-PPK-Ormawa-BEM-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Inisiasi-Program-Disaster-Mitigaton-School-Dimischool-Dok.-Istimewa.jpg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-08-23 13:40:502024-08-23 13:40:50DIMISCHOOL: Program Pemberdayaan Mitigasi Bencana Sejak Dini oleh Tim PPK Ormawa BEM FAST UAD

BEM FAST UAD Gelar Raker: Optimalkan Sinergi, Profesionalitas, dan Integritas

22/07/2024/in Terkini /by Ard

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sains dan Teknologi (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan rapat kerja (Dok. Istimewa)

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ahmad Dahlan (BEM FAST UAD) mengadakan Rapat Kerja (Raker) di Ruang Sidang FAST Lantai 8, Kampus IV UAD pada 7 Juli 2024. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) FAST, Dekan dan Wakil Dekan FAST, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FAST, serta pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dari jurusan Matematika, Sistem Informasi, Fisika, dan Biologi.

Tema yang diusung dalam Raker kali ini adalah “Optimalisasi Rapat Kerja sebagai Pilar Sinergi dan Profesionalitas BEM FAST yang Berintegritas”. Melalui tema ini, diharapkan dapat menumbuhkan karakter profesionalitas, sinergi dalam kolaborasi, dan semangat berorganisasi yang berintegritas di kalangan pengurus BEM FAST.

Raker BEM FAST UAD juga bertujuan untuk menyampaikan rencana struktur kepengurusan dan rancangan program kerja serta agenda tiap divisi kepengurusan BEM FAST periode 2024. Acara tersebut dirancang sebagai wadah untuk pertukaran ide dan gagasan, memungkinkan peserta memberikan saran dan rekomendasi demi keberlangsungan dan kebaikan pelaksanaan program kerja yang sesuai dengan aspirasi mahasiswa.

Acara yang diselenggarakan oleh seluruh pengurus Organisasi Mahasiswa BEM FAST UAD ini juga bertujuan untuk menetapkan dan menyinkronisasikan program kerja dan agenda tiap divisi, sehingga dapat berjalan dengan baik dan efisien. Dengan adanya forum tersebut, diharapkan BEM FAST UAD dapat terus berfungsi sebagai organisasi mahasiswa yang efektif, responsif, dan berintegritas, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi seluruh keluarga besar mahasiswa FAST UAD. (Nfs)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Badan-Eksekutif-Mahasiswa-BEM-Fakultas-Sains-dan-Teknologi-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mengadakan-rapat-kerja-Dok.-Istimewa.jpg 721 1041 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-22 11:35:102024-07-22 11:35:10BEM FAST UAD Gelar Raker: Optimalkan Sinergi, Profesionalitas, dan Integritas

BEM Farmasi UAD Adakan Diskusi Bersama Pengurus Daerah IAI DIY

04/07/2024/in Terkini /by Ard

BEMF-Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gandeng Pengurus Daerah IAI dalam pengawalan isu penyalahgunaan obat di Masyarakat (Dok. Istimewa)

Kasus penyelahgunaan obat akhir-akhir ini tengah menghebohkan masyarakat Indonesia. Pasalnya, pada Agustus 2023 lalu, banyak warga Desa Mulyajaya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kecanduan obat keras Tramadol dan Hexymer dari berbagai kalangan usia. Pada kasus lainnya, ditemukan pula pasien yang tidak menggunakan obat sesuai tujuan bahkan menebus obat di apotek dengan resep palsu sehingga dapat membahayakan kesehatan.

Menyoroti kasus tersebut, Departemen Kajian dan Aksi Strategis (Kastrad) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Farmasi (BEMF-Farmasi) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggandeng Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI) DI Yogyakarta untuk berdiskusi bersama pada 27 Juni 2024. Adapun tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah “Make Critical Change to Health Problem in Indonesia”.

“Fenomena penyalahgunaan obat di lapangan nyatanya memang terjadi, bahkan masih ada orang-orang yang mengkonsumsi obat tanpa resep. Skrining dalam hal ini kemudian menjadi penting untuk memastikan apakah resep yang ditebus di apotek itu asli atau tidak dan sesuai dengan kebutuhan pasien atau tidak,” ungkap apt. Budiyono, M.Sc. selaku wakil ketua PD IAI DIY.

Nabila Salzabil, salah satu anggota Departemen Kastrad BEMF-Farmasi, menyebutkan bahwa hasil diskusi bersama PD IAI DI Yogyakarta menjadi dasar penentuan topik kajian isu kesehatan yang akan dilaksanakan oleh BEMF-Farmasi selanjutnya. “Rencananya, draf kajian yang telah dirumuskan akan di-follow up melalui program kerja NKCTIHI (nanti kita cerita tentang isu hari ini). Insyaallah dalam waktu dekat, kami akan berupaya agar dapat menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) maupun Dinas Kesehatan untuk membahas serta menindaklanjuti masalah yang ada saat ini,” pungkasnya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/BEMF-Farmasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-gandeng-Pengurus-Daerah-IAI-dalam-pengawalan-isu-penyalahgunaan-obat-di-Masyarakat-Dok.-Istimewa.jpeg 1019 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-04 13:20:202024-07-04 13:20:20BEM Farmasi UAD Adakan Diskusi Bersama Pengurus Daerah IAI DIY

Tim PPK Ormawa BEM FAST UAD Lakukan Pengabdian di Desa Sriharjo

03/07/2024/in Terkini /by Ard

Tim PPKO BEM FAST Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lakukan Pengabdian di Desa Sriharjo (Dok. Istimewa)

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (BEM FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) 2024. PPK Ormawa adalah program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat. Tema yang diangkat BEM FAST UAD adalah Kampung Iklim dengan judul “Pemberdayaan Masyarakat Desa Sriharjo Melalui Inovasi Smart Disaster Mitigation Menuju Sriharjo Tanggap Bencana”.

Program inovatif ini memiliki tujuan umum dan khusus. Tujuan umumnya yaitu untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, program pemberdayaan, dan keahlian masyarakat Desa Sriharjo pada sektor kampung iklim melalui inovasi program smart disaster mitigation. Hal tersebut berdampak pada kesigapan masyarakat ketika terjadinya bencana.

Sementara tujuan khususnya ada berbagai macam. Pertama, meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat sekaligus wisatawan terhadap mitigasi bencana. Kedua, beradaptasi terhadap perubahan iklim yang tidak menentu menyebabkan adanya potensi air bah yang dibawa dari kawasan utara. Ketiga, meningkatkan perlindungan terhadap risiko erosi dan longsor di Desa Sriharjo dengan memperkuat upaya mitigasi terhadap curah hujan yang tinggi dan arus air dari hulu Sungai Oya. Keempat, mengoptimalkan kelembagaan yang fokus menangani adaptasi dan mitigasi bencana. Kelima, meningkatkan kewaspadaan wisatawan melalui pemetaan dan pemasangan tanda-tanda peringatan titik-titik rawan di Desa Sriharjo.

PPKO BEM FAST 2024 terdiri atas 15 orang dari Program Studi Matematika, Sistem Informasi, Biologi, Pendidikan Biologi, dan Teknik Elektro, dengan dosen pembimbing Drs. H. Hadi Sasongko, M.Si. Tim mendapatkan pendanaan sebesar 37 juta rupiah yang akan digunakan untuk melaksanakan kegiatan keberlanjutan di Desa Sriharjo, Imogiri, Bantul, dari bulan Juni hingga September 2024. Rencana program kerja dari tim PPKO BEM FAST ini yaitu melaksanakan sekolah kampung iklim yang akan diikuti oleh anak sekolah dasar dan kelompok sasaran, planting plant, pemberdayaan alat keselamatan, pemberdayaan simulasi, dan tanggap bencana.

Pada 12 Juni 2024, tim PPKO BEM FAST UAD melakukan penerjunan yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Desa Sriharjo yang dihadiri oleh kelompok sasaran seperti Perangkat Desa Sriharjo, Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB), karang taruna, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Keluarga Tangguh Bencana (Katana), dan Ormawa BEM FAST. Acara diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara kemudian sambutan oleh Gubernur BEM FAST 2024, dilanjutkan sambutan oleh dosen pembimbing, dan sambutan oleh Kepala Kalurahan Desa Sriharjo Tutik Istiyawatun sekaligus simbolis pelepasan tim PPK Ormawa BEM FAST 2024.

Tim PPKO BEM FAST 2024 berharap program tersebut dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya mitigasi bencana. Masyarakat diharapkan lebih memahami risiko bencana yang mungkin terjadi di wilayah Desa Sriharjo dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi dampak dari bencana tersebut. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-PPKO-BEM-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lakukan-Pengabdian-di-Desa-Sriharjo-Dok.-Istimewa.jpeg 930 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-03 13:11:442024-07-03 13:11:44Tim PPK Ormawa BEM FAST UAD Lakukan Pengabdian di Desa Sriharjo
Page 4 of 8«‹23456›»

TERKINI

  • DMM UAD Hadirkan Semangat di Panti Asuhan Ukhuwwatul Aitam18/07/2025
  • HKI UAD Adakan Webinar, Bahas Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemendiktisaintek 202518/07/2025
  • HMPS PBSI UAD Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Organisasi18/07/2025
  • Tim QINQ Capstone Kominfo Kembangkan SIDAPUS untuk Digitalisasi Perpustakaan17/07/2025
  • Kunjungan Multimedia IMM FTI UAD ke tvMu Yogyakarta17/07/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Nasional dengan Inovasi Project Based Learning untuk Teks Berita18/07/2025
  • Kembangkan Robot Edukatif Berbasis Aljabar Lie, Tim Matematika UAD Raih Juara Nasional18/07/2025
  • Mahasiswa Sistem Informasi UAD Raih Dua Kejuaraan Nasional Artikel Ilmiah18/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara III Artikel dan Presenter Terbaik di Kompetisi Artikel Ilmiah Nasional 202518/07/2025
  • Mahasiswa UAD Juara Nasional Lewat Inovasi Pengolahan Limbah Menjadi Energi Terbarukan18/07/2025

FEATURE

  • Kupas Tuntas Strategi Konten dan Dakwah Digital18/07/2025
  • Mengungkap Rahasia Artikel Populer Bersama Harian Jogja17/07/2025
  • Menemukan Ketenangan dengan Mengingat Allah17/07/2025
  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top