• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Dua Mahasiswa Prodi Fisika UAD Lolos Pertukaran Mahasiswa Merdeka

02/08/2022/in Terkini /by Ard

Regita Marliana (kiri) dan Andini Aris Santi (kanan), dua mahasiswa Program Studi Fisika UAD yang berhasil lolos PMM Batch 2 (Foto: Istimewa)

Dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Fisika Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos dalam Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch 2 di Universitas Lambung Mangkurat. Mereka adalah Regita Marliana dan Andini Aris Santi.

PMM adalah program pertukaran mahasiswa selama satu semester dari satu klaster daerah ke klaster daerah lainnya, yang memberikan pengalaman kebhinekaan dan sistem alih kredit sebanyak 20 SKS. Melalui program ini, mahasiswa dapat mengeksplor dan mempelajari keberagaman budaya nusantara, berteman dengan mahasiswa dari berbagai daerah, dan berkesempatan belajar di kampus lain di Indonesia.

Saat diwawancarai, keduanya mengaku senang dan antusias dengan hasil yang diperoleh terutama karena telah berhasil melewati tahapan seleksi yang panjang.

“Alhamdulillah, setelah melewati seleksi yang panjang akhirnya ada kabar baik,” ungkap Andini.

Dilansir dari situs resmi kampusmerdeka.kemdikbud.go.id, proses pembelajaran dalam Kampus Merdeka merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat esensial. Mahasiswa diberi tantangan dan kesempatan untuk pengembangan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mereka, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan serta dinamika lapangan. Misalnya seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target, dan pencapaiannya.

Dalam tahap seleksi, Regita dan Andini harus menyiapkan beberapa hal sebagai syarat pendaftaran seperti transkrip nilai, Kartu Tanda Penduduk (KTP), rekening aktif Bank Rakyat Indonesia (BRI) atau Bank Syariah Indonesia (BSI), kartu asuransi kesehatan berupa BPJS atau KIS, surat izin dari perguruan tinggi, dan surat izin orang tua.

Ke depannya, baik Regita maupun Andini berharap melalui program ini dapat membawa nama baik almamater. Selain itu, apa yang sudah direncanakan berjalan dengan baik dan tidak ada hambatan yang besar. (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Regita-Marliana-kiri-dan-Andini-Aris-Santi-kanan-dua-mahasiswa-Program-Prodi-Fisika-UAD-yang-berhasil-lolos-PMM-Batch-2-Foto-Istimewa.jpg 1600 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-02 09:39:562022-08-02 09:44:28Dua Mahasiswa Prodi Fisika UAD Lolos Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Dekan di Lingkungan UAD Periode 2022–2026

01/08/2022/in Terkini /by Ard

Prosesi Pelantikan Dekan Baru di UAD Periode 2022-2026 oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. (Foto: Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) baru saja menggelar acara Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Dekan untuk masa jabatan 2022–2026 pada Senin, 1 Agustus 2022. Bertempat di Amphitarium Gedung Utama Kampus IV UAD, acara berlangsung khidmat dengan disaksikan oleh seluruh sivitas akademika UAD dan dihadiri Badan Pembina Harian (BPH) UAD, serta Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pembacaan Surat Keputusan Rektor UAD tentang pemberhentian dekan masa jabatan 2018–2022 dan pengangkatan dekan masa jabatan 2022–2026 dilakukan oleh Nurul Satria Abdi, S.H., M.H. selaku Kepala Bidang Hukum, Tata Laksana Organisasi, dan Etika UAD. Dilanjutkan dengan pelantikan dan penyerahan Surat Keputusan Rektor yang dilakukan oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.

Berikut adalah daftar nama dekan yang melakukan serah terima jabatan dari periode lama ke periode baru, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Dr. Trikinasih Handayani, M.Si. digantikan oleh Muhammad Sayuti, S.Pd., M.Pd., M.Ed., Ph.D. Fakultas Teknologi Industri (FTI) tetap dijabat oleh Sunardi, S.T., M.T., Ph.D. Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Imam Azhari, S.Si., M.Cs. digantikan oleh Dr. Yudi Ari Adi, S.Si., M.Si. Fakultas Psikologi tetap dipegang oleh Elli Nurhayati, M.P.H., Ph.D.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Dr. Salamatun Asakdiyah, M.Si. digantikan oleh Dr. Dini Yuniarti, S.E., M.Si., CIQnR. Fakultas Farmasi Prof. Dr. apt. Dyah Aryani Perwitasari, M.Si., PhD. digantikan oleh Dr. apt. Iis Wahyuningsih, M.Si. Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Dr. Nizam Ahzani, M.Hum. digantikan oleh Wajiran, S.S., M.A., Ph.D. Fakultas Hukum (FH) Rahmat Muhajir Nugroho, S.H., M.H. digantikan oleh Dr. Megawati, S.H., M.Hum.

Fakultas Agama Islam (FAI) tetap dipegang oleh Dr. Nur Kholis, S.Ag. M.Ag. Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Lina Handayani, M.Kes., Ph.D. digantikan oleh Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D. Terakhir, Fakultas Kedokteran (FK) tetap dipegang oleh Prof. Dr. dr. Rusdi Lamsudin, M.Med.Sc., Sp.S(K).

Dalam sambutannya, Muchlas mengatakan bahwa penetapan dekan ini telah melalui proses yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yaitu statuta dan nilai-nilai kemuhammadiyahan. Ia juga menekankan bahwa Al-Islam dan Kemuhammadiyahan merupakan napas penting dalam proses pemilihan pimpinan di UAD.

“Tantangan dalam dunia pendidikan makin dinamis, digitalisasi juga makin gencar di semua lini, hal ini membuat kebijakan-kebijakan baru muncul dan perlu direspons secara cepat dan bijak. Semoga para dekan terlantik bisa selalu adaptif terhadap berbagai dinamika yang mendera,” ungkap Muchlas.

Selain Rektor UAD, Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) UAD Prof. Dr. Marsudi Triatmodjo, S.H., L.L.M. dan Wakil Ketua PWM DIY H. Muhammad Isnawan, S.E., M.P.H. juga turut memberikan sambutannya dalam pelantikan ini. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prosesi-Pelantikan-Dekan-Baru-di-UAD-Periode-2022-2026-oleh-Rektor-UAD-Dr.-Muchlas-M.T.-Foto-Humas-UAD-2.jpg 1876 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-01 14:02:322022-08-01 14:02:32Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Dekan di Lingkungan UAD Periode 2022–2026

Lawan Phubbing Lewat Permainan Tradisional

01/08/2022/in Terkini /by Ard

Layanan bimbingan kelompok menggunakan permainan tradisional oleh tim pengabdian masyarakat dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Tim pengabdian masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang terdiri atas Ulfa Danni Rosada, M.Pd., Kons., Dian Ari Widyastuti, S.Pd., M.Pd., dan Siti Muyana, S.Pd., M.Pd., memberikan layanan bimbingan kelompok menggunakan permainan tradisional kepada siswa Sekolah Dasar (SD) di Kawasan Wisata Kaliurang. Bekerja sama dengan Yayasan Titian Foundation, acara ini dilaksanakan pada 25‒26 Juli 2022.

Permainan tradisional dipilih sebagai media preventif dalam upaya membentuk generasi anti-phubbing. Seiring dengan berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek), pembaruan dalam segala aspek menuntut kita untuk beradaptasi. Modernitas ini kemudian membawa beberapa dampak negatif yang salah satunya adalah phubbing, sebuah kondisi ketika seseorang rela menyakiti orang-orang di sekitarnya dengan bersikap tidak peduli dan lebih fokus pada gawai yang ada di tangan. Hal tersebut merupakan akibat dari penggunaan gadget yang berlebihan.

Target utama yang jadi sasaran dalam kegiatan adalah anak-anak SD yang sedang dalam masa transisi menuju remaja. Permainan tradisional seperti dakon (congklak) dan gobak sodor dipilih dalam sesi layanan bimbingan kelompok ini. Untuk meraih tujuan utama yaitu pembentukan generasi anti-phubbing, inovasi dilakukan dalam kedua permainan tersebut melalui game cards. Hal itu dimaksudkan untuk menginternalisasi nilai-nilai kerja sama, komunikasi interpersonal, dan interaksi sosial, sehingga rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitar akan muncul.

Siswa yang mengikuti kegiatan mengaku senang karena mendapat banyak manfaat dari layanan bimbingan kelompok yang diadakan. Mereka mengenal istilah-istilah baru seperti nomophobia, phubbing, phubber, dan phubbee. Lalu, mereka juga belajar tentang gejala-gejala yang menandai phubbing, faktor yang memengaruhi, dampak buruk yang diakibatkan, dan hal-hal yang bisa dilakukan sebagai pencegahan. Selain itu, kemampuan para siswa dalam bekerja sama, komunikasi, dan interaksi dengan lingkungan sekitar juga bertambah.

Mengingat begitu besarnya dampak buruk phubbing bagi generasi penerus bangsa, upaya-upaya preventif seperti kegiatan ini perlu dilakukan secara konsisten. Berbeda dengan generasi sebelumnya, era globalisasi sekarang menuntut kita untuk menjadi individu yang adaptif dan produktif dalam rangka menghadapi intervensi yang kuat. “Menjawab tantangan tersebut, hal ini merupakan salah satu langkah konkret yang kami wujudkan melalui layanan bimbingan kelompok untuk membentuk generasi anti-phubbing,” ungkap Ulfa. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Layanan-bimbingan-kelompok-oleh-tim-pengabdian-masyarakat-dosen-BK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpeg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-08-01 12:55:172022-08-01 13:00:55Lawan Phubbing Lewat Permainan Tradisional

Empat Hal Penentu Berhasilnya Dakwah Islam

29/07/2022/in Terkini /by Ard

Foto bersama sesuai melaksanakan Pengajian menyambut tahun baru Hijriyah 1444 H di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Gufron)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) menyelenggarakan pengajian bertajuk “Menguatkan Kehidupan Islam dalam Bermuhammadiyah” dengan menghadirkan Dr. H. Tafsir, M.Ag. selaku Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah sebagai pembicara. Pengajian tersebut berlangsung di Masjid Islamic Center (IC) UAD pada Kamis, 28 Juli 2022.

Acara ini diadakan dalam rangka menyambut Milad Muhammadiyah yang ke-114 sekaligus Tahun Baru Hijriah 1444 H. Drs. H. Anhar Anshori, Ph.D. yang merupakan dosen dari Program Studi Ilmu Hadis sekaligus Kepala LPSI UAD menyampaikan pengajian ini merupakan bentuk geliat dakwah Muhammadiyah.

“Penyambutan tahun baru Islam, Maulid Nabi, dan peringatan lainnya sebagai media dakwah Muhammadiyah, bukan termasuk bidah yang sering digunjingkan orang-orang melalui media,” ujar Ustaz Anhar.

Senada dengan tema, ia menjelaskan bahwa terdapat enam belas akhlak bermuhammadiyah yang merupakan kumpulan dari khittah perjuangan Muhammadiyah. “Kalau kita mau menjadi Muhammadiyah, harus mampu mewujudkan keluarga yang sakinah mawadah warahmah, keluarga yang islami,” ujarnya mengutip salah satu akhlak Muhammadiyah.

Lebih lanjut, Dr. Tafsir menuturkan dalam Peringati Hari Besar Islam (PHBI) dibedakan menjadi dua yakni hari besar secara syariah dan secara budaya. “Bedanya terdapat ketentuan syariahnya, dan Muhammadiyah secara sah untuk ber-PHBI sebagai media dakwah. Karena dakwah tanpa dukungan budaya itu tidak lancar.”

Baginya, dalam berdakwah setidaknya memerlukan empat dukungan. Di antaranya dukungan sumber daya manusia, politik atau kekuasaan, ekonomi, dan terakhir dukungan dari kultur atau budaya.

Berdasarkan keempat dukungan tersebut, ia mencontohkan kisah dakwah Islam dari Nabi Muhammad saw. “Kalau kita pahami dari segi sosiologi, untuk lancar dan tidaknya dakwah Islam dipengaruhi dominasi politik yang sangat kuat. Sebab, pada masa awal-awal hijrah Nabi Muhammad selama tiga belas tahun belum bisa membangun umat Islam di Makkah, bahkan sangat minim orang yang berhasil direkrut untuk masuk Islam. Dan salah satu faktornya adalah Nabi tidak mendapat dukungan kekuasaan,” jelasnya.

Selain itu, lancarnya dakwah Islam adalah saling memahami dan mampu membedakan mana syariah, fikih, dan budaya Islam. “Kita sering menempatkan fikih sebagai syariah, padahal fikih bukanlah syariah. Karena fikih itu pemahaman para ulama terhadap syariah. Yang mutlak benar itu syariah, dan fikih itu relatif,” ujarnya.

“Yang namanya Idulfitri itu pasti 1 Syawal, tidak ada perbedaan pendapat. Namun menetapkan kapan 1 Syawal itulah yang dinamakan fikih. Karena fikih hasilnya bisa berbeda pendapat,” tambahnya. (guf)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-bersama-sesuai-melaksanakan-Pengajian-menyambut-tahun-baru-Hijriyah-1444-H-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Gufron.jpg 1875 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-29 10:24:472022-07-29 10:25:25Empat Hal Penentu Berhasilnya Dakwah Islam

Tim Pengabdian Masyarakat UAD Lakukan Penyuluhan Sampah di Desa Panjangrejo

29/07/2022/in Terkini /by Ard

Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lakukan Penyuluhan Sampah di Desa Panjangrejo, Pundong, Bantul (Foto: Istimewa)

Tim pengabdian masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang terdiri atas Arief Syamsuddin, S.Pd., M.Pd., Dr. Trianik Widyaningrum, M.Si., Adi Permadi, Ph.D., Dr.rer.nat. Totok Eka Suharto, M.S., Mufti Khakim, S.H., M.H., Ahmad Raditya Cahya Baswara, S.T., M.Eng., dan Barry Nur Setyanto, S.Pd., M.Pd. melakukan penyuluhan sampah terhadap masyarakat Desa Panjangrejo, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul. Acara diselenggarakan pada 18 Juli 2022 bertempat di Masjid Miftahul Khoir desa setempat.

Fokus dari penyuluhan ini adalah untuk membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dalam menyukseskan program Bantul Bebas Sampah 2025. Sebagai mitra, UAD berkomitmen untuk mengawal program tersebut melalui sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat. Mereka diberikan pemahaman seputar pengelolaan sampah agar bisa memberikan keuntungan, baik dari segi finansial maupun lainnya.

Mudiyana, Kepala Desa Panjangrejo, menyambut baik kedatangan Tim UAD dan berharap kerja sama itu bisa memberikan banyak manfaat. “Kami sangat berharap dengan adanya penyuluhan ini, kesadaran masyarakat bisa terbangun untuk memperlakukan sampah dengan semestinya. Mulai dari pemilahan hingga pengolahan, jadi sampah selesai di desa,” papar Mudiyana.

Masing-masing dosen yang tergabung dalam tim pengabdian masyarakat ini menyampaikan materi yang berbeda dalam sesi penyuluhan. Trianik tentang pemilahan jenis-jenis sampah, Adi tentang sampah sebagai persoalan darurat, Mufti tentang regulasi pengelolaan sampah, dan Totok tentang kebiasaan membuang sampah di sungai. Topik-topik tersebut diharapkan mampu membangkitkan kesadaran masyarakat akan manajemen sampah.

Sebagai salah satu isu sentral, sampah memang menjadi masalah yang perlu ditangani dengan segera. Melalui Program Bantul Bebas Sampah 2025, pemerintah berharap permasalahan sampah bisa teratasi sedikit demi sedikit. Direktur Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Panjangrejo, Andri, juga berkomitmen bahwa BUMDes siap membantu seluruh warga untuk menyelesaikan persoalan sampah. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-Pengabdian-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lakukan-Penyuluhan-Sampah-di-Desa-Panjangrejo-Foto-Istimewa.jpeg 871 1215 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-29 09:01:302022-07-29 09:01:59Tim Pengabdian Masyarakat UAD Lakukan Penyuluhan Sampah di Desa Panjangrejo

Kedubes Amerika Serikat kunjungi UAD, Bahas Kerja Sama dan Beasiswa

29/07/2022/in Terkini /by Ard

Foto bersama mahasiswa, dosen, dan asisten atase kebudayaan Kedubes Amerika Serikat Jakarta (Foto: Humas UAD)

Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat untuk Indonesia yang diwakili oleh Mary K. Trechock selaku Assistant Cultural Attache US Embassy Jakarta hadir di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada 28-07-2022. Bertempat di Amphitarium Kampus Utama UAD, kunjungan ini membahas seputar pertukaran mahasiswa dan kolaborasi kerja sama antara Indonesia dan United States of America (USA).

Kehadiran Mary disambut hangat oleh Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum., selaku Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia. Norma menggarisbawahi poin penting bahwa kunjungan ini hanyalah sebuah entry point. “Ke depannya akan banyak diadakan kerja sama yang bersifat mutualisme antarkedua belah pihak. Jadi tidak hanya fokus di pertukaran mahasiswa,” paparnya.

Sebagai negara adidaya, Amerika tidak perlu diragukan lagi perihal sistem pendidikannya. Kampus-kampus ternama dunia seperti Harvard University, Stanford University, dan Massachusetts Institute of Technology (MIT), semuanya berlokasi di negara yang saat ini dipimpin oleh Joe Biden itu. Mary kemudian menjelaskan tentang peluang-peluang yang bisa diikuti oleh dosen dan mahasiswa untuk melanjutkan studinya ke Amerika Serikat.

Tidak hanya menawarkan kesempatan untuk bisa berkuliah di luar negeri, program-program yang diprakarsai oleh Kedubes Amerika Serikat ini juga bebas biaya dan bahkan memberikan tunjangan hidup. Pertama adalah Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI),

sebuah program pertukaran mahasiswa bagi warga Asia Tenggara yang berusia 18‒35 tahun. Kemudian ada Study of the U.S. Institutes (SUSI), Full Bright Scholarship, Global Undergraduate Exchange Program, dan Foreign Language Teaching Assistant.

Di sela-sela penjelasannya, Mary mengungkapkan bahwa kerja sama secara person-to-person ini akan meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dan USA. “Kami sangat berharap bisa membantu mahasiswa Indonesia untuk belajar di Amerika Serikat,” ujarnya dalam bahasa Inggris kental. Acara ditutup dengan penyerahan ceremonial gift yang dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Rusydi Umar, Ph.D. kepada Mary K. Trechock dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama audiens. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-bersama-mahasiswa-dosen-dan-asisten-atase-kebudayaan-Kedubes-Amerika-Serikat-Jakarta-Foto-Humas-UAD.jpg 1876 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-29 08:35:562022-07-29 08:41:26Kedubes Amerika Serikat kunjungi UAD, Bahas Kerja Sama dan Beasiswa

Regita: Ikut Pertukaran Mahasiswa Merdeka untuk Belajar Hidup Mandiri

28/07/2022/in Terkini /by Ard

Regita Marliana, Mahasiswa Program Studi Fisika UAD yang berhasil lolos Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 2 (Foto: Istimewa)

Berawal dari keinginannya belajar hidup mandiri dan terlepas dari ketergantungannya kepada orang tua, membuat Regita Marliana mahasiswa Program Studi (Prodi) Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dengan mantap memutuskan ikut serta dalam program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch 2.

“Mungkin alasannya terlalu anti mainstream, saya ingin membuktikan bahwa saya bisa hidup tanpa mengandalkan orang tua, sekaligus belajar menghadapi tantangan serta kerasnya hidup di luar sana secara mandiri,” paparnya saat diwawancarai.

Selain itu, Regita yakin bahwa ilmu dan pengalaman dari kegiatan tersebut nantinya akan bermanfaat dan dapat diterapkan di kemudian hari. Di sisi lain, juga menjadi cerita untuk anak dan cucu di masa depan.

Ketika dinyatakan lolos, ia mengaku sangat antusias karena niat dari awal memang sangat ingin diterima. Namun, banyaknya kegiatan organisasi dan kepanitiaan yang diikuti membuatnya kebingungan karena tidak bisa ditinggalkan begitu saja. Meskipun begitu, Regita bertekad untuk berusaha konsisten dan bertanggung jawab dengan apa yang sudah ia pilih.

Dalam penuturannya, Regita mengungkapkan bahwa untuk bisa sampai di tahap ini, prosesnya tak selalu mulus. Terdapat berbagai hambatan yang ia temui terutama saat tahap seleksi. “Banyak sekali berkas persyaratan yang harus dipersiapkan, mendapatkannya pun tidak mudah dan membutuhkan waktu. Di samping itu, sering kali website PMM mengalami gangguan sehingga saya harus menunggu hingga servernya baik. Untuk mengatasi hambatan tersebut, saya berusaha untuk tidak panik, tetap santai, dan ingat waktu.”

Berbagai pertimbangan dipikirkan secara matang oleh Regita sebelum memilih Universitas Lambung Mangkurat sebagai universitas tujuannya, beberapa di antaranya tentu saja karena PMN harus antarpulau.

“Sebelumnya saya sudah konsultasi dengan Kaprodi dan disarankan untuk ke Kalimantan karena pendidikannya yang bagus. Selain itu, Lambung Mangkurat termasuk kampus negeri terbaik di Kalimantan dengan jurusan yang sesuai pula.”

Regita berharap dengan mengikuti PMM ini dapat membantu menjalin kerja sama antaruniversitas terutama di Prodi Fisika. Selain itu, UAD dapat lebih dikenal di seluruh penjuru Indonesia dan selama kegiatan berlangsung dapat membawa nama baik almamater.

Pesannya, “Untuk teman-teman yang ingin mendaftar PMM, yang pasti kumpulkan niat dan mental terlebih dulu karena nantinya akan bertemu dengan suasana dan lingkungan baru. Jangan khawatir soal syarat dan lain-lain, kalau sudah niat pasti akan beres. Semangat dan jalani dengan sungguh-sungguh, karena segala sesuatu yang dikerjakan dengan ikhtiar pasti akan membuahkan hasil yang bagus untuk ke depannya.” (eka)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Regita-Marliana-Mahasiswa-Program-Studi-Fisika-UAD-yang-berhasil-lolos-Pertukaran-Mahasiswa-Merdeka-Batch-2-Foto-Istimewa.jpeg 1600 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-28 11:17:072022-07-28 11:26:11Regita: Ikut Pertukaran Mahasiswa Merdeka untuk Belajar Hidup Mandiri

Pentingnya Imunisasi Vaksin bagi Kesehatan

28/07/2022/in Terkini /by Ard

Kuliah tamu Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan tajuk “Imunisasi dan Vaksin” (Foto: Raihan)

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara kuliah tamu dengan tajuk “Imunisasi dan Vaksin”. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 23 Juli 2022, melalui platform Zoom Meeting dan YouTube FKM. Hadir selaku dosen tamu yakni Fina Tams, M.D., MScIH.

“Terdapat beberapa golongan vaksin yang dapat mencegah penyakit pascapandemi Covid-19. World Health Organization (WHO) sedang mengembangkan program imunisasi vaksin nasional terbaru. Sementara yang dilakukan saat ini oleh Indonesia yakni dengan menjalankan program imunisasi vaksin nasional untuk mencegah penyakit menular kepada anak,” jelasnya.

Menurutnya, program imunisasi nasional merupakan upaya perlengkapan status imunisasi kepada anak yang terlewatkan. Memang, imunisasi vaksin dipergunakan untuk mengatasi gejala penyakit yang akan datang. Program imunisasi vaksin tersebut memiliki beberapa kategori yang dikhususkan untuk mengatasi penyakit tertentu.

“Untuk memperoleh imunisasi vaksin, harus memiliki persyaratan regulasi internasional seperti vaksin polio. Di dunia ini ada dua negara yang masih memiliki virus polio yakni Pakistan dan Afganistan. Vaksin tidak menjadi jaminan bahwa virus bisa punah. Namun, cakupan vaksin yang digunakan harus merata di beberapa tempat yang terkendala virus.”

Fina menambahkan, vaksinasi merupakan proses imunisasi yang diberikan secara individu. Pemberian vaksin bisa dengan beberapa cara di antaranya menyuntikkan dengan halus hanya sampai pada kulit, atau penyuntikan kasar sampai pada jaringan otot. Tujuan penyuntikan vaksin merupakan upaya untuk meningkatkan imun kekebalan pada tubuh terhadap penyakit yang mudah tertular.

“Berdasarkan survei yang telah diteliti, pemberian imunisasi vaksin dapat menyelamatkan empat juta anak setiap tahunnya. Secara global dari tahun 2021 vaksin berhasil mencegah beberapa penyakit yang selama ini menjadi permasalahan kesehatan seperti virus polio, rubela, dan difteri,” jelasnya.

Adapun agenda yang telah direncanakan oleh WHO tahun 2030 mendatang yakni program imunisasi lanjutan yang akan diberikan kepada seluruh anak-anak di dunia. Saat ini Indonesia telah menjalin kerja sama dengan WHO untuk memberikan imunisasi vaksin lanjut kepada anak-anak, dewasa, dan orang tua. Program imunisasi vaksin yang telah diselenggarakan merupakan upaya pencegahan adanya penyebaran virus baru dua puluh tahun ke depan.

“Target imunisasi vaksin yang akan diberikan semua negara harus mencapai 90%, sedangkan pemberian dalam cakupan provinsi sekitar 80%. Upaya ini merupakan cara pemberian perlindungan secara maksimal untuk menjaga kesehatan semua negara. Dalam kurun waktu lima tahun, virus yang mulai menyebar yakni virus campak karena virus ini sangat mudah menular.”

Lebih lanjut ia menambahkan, sekitar satu atau dua juta anak Indonesia belum menerima imunisasi. Saat ini Kementrian Kesehatan Indonesia sedang berupaya untuk menutup angka anak yang belum mendapatkan imunisasi. Salah satu upaya agar masyarakat memiliki kesadaran untuk memberikan imunisasi kepada anak yakni dengan melakukan kampanye berupa spanduk yang diberikan di beberapa tempat seperti lampu merah.

“Berdasar rekomendasi dari WHO, seseorang yang wajib didahului untuk diberikan imunisasi vaksin yakni tenaga kesehatan, orang yang memberikan layanan publik, dan orang tua di atas 60 tahun. Pemberian imunisasi akan terus berlanjut hingga tahun 2030 untuk menjaga keseimbangan kesehatan dunia. Namun, pemberian imunisasi akan dikontrol seiring penemuan virus baru yang terus berlanjut di dunia ini,” tutup Fina Tams. (rai)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kuliah-tamu-Fakultas-Kesehatan-Masyarakat-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dengan-tajuk-Imunisasi-dan-Vaksin-Foto-Raihan.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-28 10:29:022022-07-28 10:29:02Pentingnya Imunisasi Vaksin bagi Kesehatan

Emosi dan Gelak Tawa dari Pementasan Drama “Warung Sedang Tutup!”

28/07/2022/in Terkini /by Ard

Pementasan drama ‘Warung Sedang Tutup’ mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Angkatan 2020 (Foto: Istimewa)

Tidak berlebihan rasanya jika malam itu menjadi malam yang akan selalu dikenang oleh mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Indonesia, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) angkatan 2020. Pasalnya, pementasan drama yang mereka garap karena tugas praktik mata kuliah sukses digelar dan mendapat perhatian dari para pelaku seni pertunjukan.

Mengusung tema komedi dan konsep pertunjukan realis, pementasan drama yang diberi judul “Warung Sedang Tutup!” ini berhasil mengundang gelak tawa, beragam ungkapan apresiasi, dan riuh tepuk tangan penonton yang memenuhi ruang bersinar redup Gedung Societet Militair, Taman Budaya Yogyakarta (TBY).

“Respons emosional penonton saat menyaksikan pementasan ini benar-benar terasa dan tercipta secara alami. Artinya, pementasan yang kami suguhkan layak untuk dinikmati,” ungkap Didi Risaldi, selaku penulis naskah dan sutradara.

Tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa UAD, pementasan drama “Warung Sedang Tutup!” turut disaksikan oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ataupun masyarakat umum Yogyakarta. “Kursi terisi penuh dan ternyata di luar sivitas akademika UAD pun banyak yang tertarik dan menonton pementasan kami,” ucap Sabar Stilla selaku pimpinan produksi, dan Masyifa Ajeng selaku asisten sutradara.

Jika ditelisik lebih jauh, dengan waktu persiapan serta latihan yang relatif singkat (satu bulan) dan digarap oleh orang-orang yang umumnya bahkan tidak mengenal dunia seni pertunjukan, wacana pementasan drama yang digagas oleh mahasiswa Prodi Sastra Indonesia UAD angkatan 2020 terbilang sangat nekat. Terlebih lagi pementasan ini terbuka untuk umum dan digelar di lokasi yang terkenal sebagai “sarang” pertunjukan seni peran di Kota Yogyakarta.

Banyak pengorbanan dan curahan emosional yang dilalui ataupun dirasakan saat menggarap pementasan drama ini. Namun kemudian, melalui komunitas kesenian Sanggar Manggala yang lahir secara organik saat wacana awal pementasan drama tercetus, mereka tidak “kapok” dan bahkan “ketagihan” untuk kembali berproses di bidang kesenian.

“Pementasan drama pada 17 Juli 2022 lalu bukan semata-mata bertujuan untuk menggugurkan tugas praktik mata kuliah, melainkan sebagai wadah kami untuk bersilaturahmi, menjalin keakraban, dan media untuk belajar serta berproses di dunia kesenian,” ujar Muhammad Galung, salah satu aktor yang terlibat di pementasan.

Dinar Saka, sebagai dosen pengampu mata kuliah yang bersangkutan memiliki harapan, agar pementasan drama yang telah digelar oleh mahasiswa Prodi Sastra Indonesia UAD angkatan 2020 bisa memberikan dampak positif. Selain itu bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa Prodi Sastra Indonesia UAD lainnya untuk berkesenian, khususnya kepada angkatan 2021 yang kelak mendapat mata kuliah serupa. (ris)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pementasan-drama-Warung-Sedang-Tutup-mahasiswa-Sastra-Indonesia-UAD-Angkatan-2020-Foto-Istimewa.jpg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-28 09:11:512022-07-28 09:11:51Emosi dan Gelak Tawa dari Pementasan Drama “Warung Sedang Tutup!”

Tips Dapat Sponsor Banyak Ala HMPS Perbankan Syariah FAI

28/07/2022/in Terkini /by Ard

Foto Ilustrasi: Andalan Awards Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Humas UAD)

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Perbankan Syariah (PBS) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil menyabet penghargaan Andalan Awards 2022 kategori Perolehan Sponsorship Terbanyak yang digelar pada Kamis, 14 Juli 2022.

Andalan Awards merupakan bentuk penghargaan kepada mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, yang telah berpartisipasi dalam mengantarkan nama UAD sehingga memiliki reputasi baik di mata publik.

Alvina Augista yang merupakan ketua HMPS PBS periode 2022/2023 mengaku terkejut atas penghargaan yang diterimanya. “Tentu saja saya sangat bangga apalagi saya ikut andil di dalamnya. Alhamdulillah kali ini kami bisa mengenalkan nama di UAD,” ucap Alvina.

Menurutnya, cara untuk menggaet banyak sponsor adalah dengan kerja keras dan sinergitas tim. Selain itu, pembuatan proposal harus menarik agar dapat meyakinkan calon donatur. “Yang tidak kalah penting adalah harus pandai beretorika saat pengajuan proposal. Terakhir, masukkan proposal sebanyak-banyaknya ke berbagai Lembaga, bank misalnya.”

Tak lupa, ia pun mengucap syukur atas kemenangan di Andalan Awards 2022. “Alhamdulillah, terima kasih untuk rekan-rekan HMPS PBS, untuk UAD juga terima kasih,” ungkapnya.

Atas pencapaian tersebut, Alvina pun berharap penghargaan ini bisa menjadi acuan dan motivasi dirinya serta anggota-anggotanya untuk meningkatkan kualitas di HMPS. “Harapan untuk ke depannya apalagi sekarang saya diamanahi sebagai ketua HMPS di pengurusan, semoga makin banyak penghargaan yang kami peroleh dan tentunya pencapaian ini menjadi awal untuk kemajuan-kemajuan yang belum ada sebelumnya.” (Yos)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Andalan-Award-Univeristas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Humas-UAD.jpg 1386 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-07-28 08:49:082022-07-28 11:43:21Tips Dapat Sponsor Banyak Ala HMPS Perbankan Syariah FAI
Page 372 of 386«‹370371372373374›»

TERKINI

  • Mahasiswa UAD Menginspirasi Siswa SMAT Darul Hikmah08/06/2025
  • Job Fair dan Minat Gen Z pada Dunia Kerja08/06/2025
  • BEM FH UAD Gelar Pelatihan Penyelesaian Perkara Pidana Melalui Restorative Justice08/06/2025
  • Prodi Gizi UAD Adakan PKM Bertema Keamanan Makanan Sekolah08/06/2025
  • HMPS Gizi UAD Menggelar Pelatihan Public Speaking08/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025
  • Mahasiswa PBSI UAD Raih Juara III Lomba Esai Victory Cup 202507/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025

FEATURE

  • Aninda Cahaya Putri: Manfaatkan Roadmap untuk Kuliah08/06/2025
  • Counter Attack Jadi Senjata Rahasia UKM Futsal UAD08/06/2025
  • Peran Mahasiswa Hadapi Krisis Seksual08/06/2025
  • Wisudawan Terbaik UAD Temukan Makna Ilmu dalam Syukur dan Cinta Alam08/06/2025
  • Indonesia Darurat Seksual dan Perspektif IMM07/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top