• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

KKN UAD Bersama Warga RW 9 Prenggan Kotagede Adakan Kegiatan Penanaman Apotek Hidup

20/12/2024/in Terkini /by Ard

Penanaman Apotek Hidup oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Warga Prenggan (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.A.2 mengadakan kegiatan penanaman apotek hidup yang dilaksanakan pada 14 Desember 2024 dan bertempat di RW 9 Prenggan, Kotagede, Yogyakarta. Kegiatan tersebut merupakan inisiatif yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini, yakni tentang kesadaran akan pentingnya kesehatan dan pengobatan alami. Harapannya melalui kegiatan ini akan menawarkan solusi yang praktis dan berkelanjutan untuk kehidupan masyarakat selanjutnya.

Salah satu aspek menarik dari kegiatan itu adalah pendekatan kolaboratif yang melibatkan warga secara aktif. Dengan mengajak masyarakat untuk terlibat langsung dalam proses penanaman, KKN UAD ingin membangun rasa tanggung jawab dan kepemilikan masyarakat terhadap lingkungan. Kegiatan ini juga mencerminkan pentingnya kearifan lokal dan pemanfaatan sumber daya alam yang ada melalui penanaman berbagai jenis tanaman obat. Tujuan pengadaan apotek hidup yakni untuk mengurangi ketergantungan pada obat-obatan kimia yang sering kali memiliki efek samping. Hal ini tentu sejalan dengan tren global yaitu menekankan pola hidup sehat dan pengobatan berbasis herbal.

Keberhasilan mereka tidak hanya tergantung pada hari pelaksanaan kegiatan saja, tetapi juga diperlukan upaya berkelanjutan untuk memastikan bahwa penanaman apotek hidup merupakan bagian dari budaya masyarakat. Mahasiswa KKN juga turut menyediakan bimbingan dan dukungan berkelanjutan, termasuk pelatihan tentang cara merawat tanaman dan pemanfaatan hasil. Pembentukan kelompok komunitas untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman juga dapat memperkuat keberlanjutan program ini.

Kegiatan tersebut merupakan upaya nyata dari kolaborasi mahasiswa dan masyarakat setempat. Hal ini diharapkan dapat menciptakan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan komitmen untuk terus berinovasi, program ini berpotensi untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat dan ramah lingkungan. Harapannya kegiatan seperti ini untuk dapat menciptakan komunitas masyarakat yang lebih berdaya dan sejahtera. (Dir/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penanaman-Apotek-Hidup-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Warga-Prenggan-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-20 13:04:082024-12-20 13:04:08KKN UAD Bersama Warga RW 9 Prenggan Kotagede Adakan Kegiatan Penanaman Apotek Hidup

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya (Dok Fasya)

Empat mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil terpilih mengikuti program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Malaysia. Mereka adalah Arzety Nabilla Katili, Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, Zidna Navela Kamelia, dan Gandi Muhammad Boleng. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan akademik dan keterampilan lintas budaya dalam lingkungan internasional.

Selama program berlangsung, para mahasiswa terlibat dalam berbagai aktivitas pembelajaran berbasis diskusi dan analisis yang menggunakan bahasa Arab dan Inggris. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan baru dari interaksi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara. Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, salah satu peserta program, mengungkapkan, “Banyak sekali kesempatan buat kita belajar, bukan hanya yang berkaitan dengan akademik. Di program AIMS ini, saya mendapatkan banyak insight baru dari diskusi dan lingkungan yang mungkin bakal memengaruhi diriku untuk belajar jadi lebih baik.”

Program AIMS tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga memberikan pengalaman hidup yang berharga. Para mahasiswa belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan baru, meningkatkan kemampuan komunikasi lintas budaya, dan memperluas wawasan tentang toleransi dan keberagaman. Melalui program ini, UAD berharap dapat terus mencetak generasi unggul yang mampu bersaing di kancah internasional. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Bahasa-dan-Sastra-Arab-UAD-Ikuti-Program-AIMS-di-Universiti-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:58:492024-12-19 13:58:49Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

19/12/2024/in Feature /by Ard

Arzety Nabilla Katili mahasiswa BSA UAD (Dok Arzety)

Arzety Nabilla Katili, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berbagi kisahnya selama mengikuti Program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Kuala Lumpur. Program ini memberikan pengalaman belajar lintas budaya sekaligus tantangan akademis yang memperkaya wawasan dan keterampilan lintas disiplin. “Saya memulai perjalanan ini dengan mempersiapkan berkas seperti TOEFL dengan skor minimal 500, motivation letter, dan dokumen lainnya. Saya juga meminta arahan dari kakak tingkat, alumni AIMS 2023, untuk mempersiapkan diri,” ujar Arzety. Tantangan terbesar yang dihadapinya adalah wawancara berbahasa Arab, yang menjadi pengalaman menarik sekaligus kesempatan untuk mengasah kemampuannya.

Selama program berlangsung, Arzety harus menyesuaikan diri dengan budaya dan gaya hidup baru di Malaysia. Salah satu kebiasaan yang berubah adalah berjalan kaki hingga 4.000 langkah per hari karena jarak antargedung di Universiti Malaya cukup jauh. Selain itu, ia sering menemui istilah-istilah bahasa Melayu yang memiliki arti berbeda dengan bahasa Indonesia, yang kadang membuatnya bingung sekaligus terhibur. Pengalaman lintas budaya lainnya adalah mengenal berbagai tradisi hari libur agama, seperti Hari Raya Idulfitri, Tahun Baru Imlek, dan Deepavali. Libur selama seminggu untuk setiap perayaan ini mencerminkan keragaman budaya Malaysia dan memberikan kesempatan bagi Arzety untuk belajar lebih banyak tentang toleransi.

Dalam hal akademik, Universiti Malaya memberikan pengalaman baru melalui penggunaan bahasa Arab dan Inggris dalam pembelajaran sehari-hari. “Hal ini sangat membantu saya meningkatkan kemampuan bahasa Arab, khususnya dalam memahami diskusi akademik,” tambah Arzety. Selain itu, sistem pengajaran yang menekankan analisis dan diskusi lintas disiplin mendorongnya untuk berpikir lebih kritis. “Saya banyak belajar tentang budaya baru, meningkatkan toleransi, dan mengasah soft skills, terutama komunikasi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara,” ujarnya.

Arzety menganggap program AIMS sebagai pengalaman yang sangat berharga. “Program ini memberikan tantangan untuk mengasah kemandirian, kemampuan adaptasi, dan berpikir kritis,” katanya. Ia juga berpesan kepada mahasiswa lain untuk tidak ragu berinteraksi dengan orang baru dan berbagi budaya atau pengetahuan dengan mereka. “Semoga program AIMS terus berkembang, memberikan lebih banyak peluang bagi mahasiswa, dan mampu melahirkan generasi yang berkontribusi di kancah internasional,” tutupnya. Program AIMS tidak hanya menjadi jembatan bagi pengembangan akademis, tetapi juga pembentukan karakter untuk menghadapi dunia global yang penuh dengan keragaman dan peluang. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Arzety-Nabilla-Katili-mahasiswa-BSA-UAD-Dok-Arzety.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:44:482024-12-19 13:44:48Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

UAD Gelar Pengajian Refleksi Akhir Tahun 2024

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Prof. Irwan Akib pada Pengajian Refleksi Akhir Tahun 2024 (Dok. Dinda)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan acara refleksi akhir tahun dalam rangka Milad ke-64 pada Rabu, 18 Desember 2024, di Masjid Islamic Center. Acara ini diawali dengan tadarus yang dipandu oleh Dr. A. Syahid Robbani, S.Pd., M.Pd., dilanjutkan dengan pengajian refleksi yang dihadiri berbagai tokoh penting UAD dan Muhammadiyah.

Pengajian refleksi akhir tahun dipandu oleh Prof. Dr. Irwan Akib, M.Pd. selaku Ketua Badan Pembina Harian UAD sekaligus Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Acara ini dihadiri oleh Sekretaris dan anggota Badan Pembina Harian UAD, jajaran rektorat, dekan, wakil dekan, kepala program studi, kepala unit kerja, serta tenaga pendidik dan kependidikan UAD.

Dalam sambutannya, Kepala Lembaga Studi Islam UAD Rahmadi Wibowo, Lc., M.A., M.Hum. melaporkan beberapa program Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) yang telah dilakukan pada tahun 2024. Program tersebut meliputi peningkatan kompetensi baca Al-Qur’an, pelibatan pegawai UAD dalam kegiatan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) setempat, serta pengajian bulanan fakultas dan unit kerja dengan tema besar “Membangun Keluarga Sakinah bagi Pegawai Muhammadiyah”.

Rahmadi juga menyampaikan hasil ujian baca Al-Qur’an yang telah diikuti oleh 1.215 pegawai UAD, terdiri atas 729 dosen dan 480 tenaga kependidikan, dengan tingkat kelulusan mencapai 90 persen. Selain itu, program sinergi pegawai UAD dengan PCM mencakup pelibatan dalam kegiatan lokal, pengenalan pegawai kepada PCM, serta kolaborasi dalam penelitian dan pengabdian masyarakat.

Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., Wakil Rektor Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, dalam sambutannya menyoroti pentingnya memakmurkan masjid dengan sholat berjamaah. “Mudah-mudahan masjid makin ramai sehingga kita bisa meningkatkan pemahaman dan pengamalan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan,” ujarnya.

Sebagai narasumber utama, Prof. Irwan Akib mengibaratkan UAD sebagai sebuah pohon yang perlu dirawat bersama-sama untuk memberikan manfaat bagi seluruh pihak. “Mari kita menyatukan hati dan fokus memajukan UAD untuk memberikan kontribusi kepada umat, bangsa, dan persyarikatan,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan bahwa Muhammadiyah adalah gerakan pembaruan yang harus terus melahirkan inovasi. Produk-produk baru yang dihasilkan UAD, perlu diarahkan pada hilirisasi agar dapat memberikan dampak lebih luas. (Din)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-Irwan-Akib-pada-Pengajian-Refleksi-Akhir-Tahun-2024-Dok.-Dinda.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:33:192024-12-19 13:33:19UAD Gelar Pengajian Refleksi Akhir Tahun 2024

Cek Kesehatan Gratis Proker Unggulan KKN Alternatif UAD Periode 94 di Mantrijeron

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Cek kesehatan gratis KKN alternatif UAD periode 94 di Mantrijeron (Dok. Wina)

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Periode 94 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit IV.D.I, yang berlokasi di Masjid Al-Mustaqim, Mantrijeron, Yogyakarta, telah berhasil melaksanakan salah satu program kerja (proker) unggulan, yaitu layanan cek kesehatan gratis. Kegiatan ini diselenggarakan setiap minggu pertama dan ketiga setelah pengajian Minggu pagi di masjid, tepatnya pada 3 November, 17 November, 1 Desember, dan 15 Desember 2024.

Tujuan dari proker ini adalah memberikan akses layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama mereka yang sulit menjangkau fasilitas medis formal. Fokus utama layanan tersebut adalah pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat, disertai edukasi kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan rutin.

Proses pelaksanaan cek kesehatan berlangsung sistematis dari pukul 07.00 hingga 08.00 pagi, setelah pengajian yang dimulai pukul 06.00. Para jamaah yang ingin berpartisipasi diwajibkan mendaftar saat baru tiba di masjid. Setelah registrasi, peserta diarahkan untuk melakukan cek tensi, diikuti dengan pemeriksaan darah. Mahasiswa KKN berperan dalam memandu pemeriksaan, mencatat hasil kesehatan, dan memberikan edukasi terkait kondisi kesehatan masing-masing peserta. Partisipasi masyarakat sangat tinggi, dengan jumlah peserta rata-rata 20 hingga 35 orang di setiap pelaksanaannya. Antusiasme ini menunjukkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan melalui pemeriksaan rutin.

Manfaat yang dirasakan warga dari program ini sangat beragam. Pemeriksaan kesehatan gratis membantu mereka mengetahui kondisi kesehatan tanpa harus mengeluarkan biaya besar, terutama untuk lansia yang kesulitan mengakses fasilitas medis. Selain itu, edukasi yang diberikan membantu warga memahami pola hidup sehat dan pentingnya deteksi dini penyakit seperti diabetes dan hipertensi.

“Saya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat serta kualitas hidup mereka secara keseluruhan. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat menjadi lebih produktif dan mampu berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar,” ujar Narendra, ketua tim KKN. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Cek-kesehatan-gratis-KKN-alternatif-UAD-periode-94-di-Mantrijeron-Dok.-Wina.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:16:232024-12-19 13:16:23Cek Kesehatan Gratis Proker Unggulan KKN Alternatif UAD Periode 94 di Mantrijeron

Mahasiswa KKN UAD Gelar Edukasi Seksualitas untuk Remaja di Bantul

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Edukasi Seksualitas untuk Remaja di Bantul oleh KKN UAD (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Periode ke-94 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar edukasi seksualitas untuk remaja bertema “Menghadapi Masa Remaja: Pubertas, Emosi, dan Identitas”. Kegiatan ini dilaksanakan pada 8 Desember 2024 di Masjid Al-Ikhlas, Mrisi, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, dengan tujuan memberikan wawasan kepada remaja tentang perubahan yang terjadi selama masa pubertas serta dampaknya.

Materi dalam edukasi ini disampaikan oleh Fitriana Putri Utami, S.K.M., M.Kes., yang merupakan dosen pendamping lapangan sekaligus pengajar di Peminatan Kesehatan Reproduksi, Program Studi Kesehatan Masyarakat, UAD. Dalam pemaparannya, Fitriana membahas lima topik utama, yaitu pubertas, dampak perilaku seksual pranikah, kehamilan remaja, kekerasan seksual, dan bahaya pornografi. Ia juga menekankan pentingnya edukasi kesehatan reproduksi yang optimal bagi remaja.

Ketua Takmir Masjid Al-Ikhlas, Marsana, mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa remaja perlu memiliki pengetahuan yang cukup tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi untuk mencegah pergaulan bebas, terutama di era digital yang semakin kompleks seperti saat ini.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 20 remaja dari tiga padukuhan, yaitu Dukuh Mrisi, Beton, dan Jogonalan. Para peserta terlibat aktif dalam sesi diskusi dan tanya jawab, menunjukkan antusiasme terhadap materi yang disampaikan. Edukasi ini diharapkan mampu menjadi langkah awal bagi remaja dalam memahami dan menghadapi perubahan fisik, emosional, dan sosial selama masa pubertas.

Melalui program ini, mahasiswa KKN UAD berupaya memberikan kontribusi nyata dalam membekali remaja dengan informasi yang relevan dan akurat. Edukasi itu juga diharapkan dapat mendorong kesadaran akan pentingnya dukungan orang tua, serta lingkungan yang positif dalam proses tumbuh kembang remaja.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Edukasi-Seksualitas-untuk-Remaja-di-Bantul-oleh-KKN-UAD-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 12:59:342024-12-19 12:59:34Mahasiswa KKN UAD Gelar Edukasi Seksualitas untuk Remaja di Bantul

Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

19/12/2024/in Feature /by Ard

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Ikuti Program AIMS di Universitas Malaya (Dok Fasya)

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD), tengah menjalani program AIMS (ASEAN International Mobility for Students) di Universitas Malaya, Malaysia. Fasya membagikan cerita dan pengalamannya selama mengikuti program ini, termasuk hal-hal yang perlu dipersiapkan serta tantangan yang dihadapinya. “Hal pertama yang wajib kita siapkan adalah kemampuan bahasa Inggris. Walaupun jurusan saya Bahasa Arab, bahasa Inggris tetap penting untuk bersosialisasi dengan orang-orang asing,” ungkapnya.

Proses pendaftaran program AIMS, menurut Fasya, cukup mudah tetapi memerlukan persiapan matang. Dimulai dari seleksi pemberkasan seperti TOEFL, motivation letter, dan dokumen pendukung lainnya, mahasiswa kemudian mengikuti wawancara dari pihak program studi. Setelah dinyatakan lolos, pendaftar harus mendaftarkan diri ke portal kampus tujuan dan mengurus visa pelajar, yang memakan waktu sekitar 2‒3 bulan. Persiapan administrasi ini menjadi langkah awal untuk menjalani pengalaman luar biasa di negara tujuan.

Tinggal di Malaysia membawa pengalaman baru, termasuk culture shock bagi Fasya. Sebagai orang Yogyakarta yang terbiasa menggunakan motor ke mana-mana, Fasya harus menyesuaikan diri dengan budaya transportasi umum di Malaysia yang sangat populer. “Transportasi umum di sini sangat mudah diakses, tapi ada drama tersendiri, mulai dari salah jalur hingga desak-desakan waktu,” ceritanya. Meski demikian, Fasya menganggap pengalaman ini sebagai pelajaran berharga yang memperkaya pengalamannya selama tinggal di luar negeri.

Di lingkungan akademik, Fasya merasa sangat terbantu untuk memperdalam kemampuan bahasa Arab. Selama perkuliahan, mahasiswa diwajibkan berbicara menggunakan bahasa Arab, yang memberikan banyak keuntungan bagi Fasya. “Awalnya saya sering overthinking, takut kalau nahwu dan shorof saya salah. Tapi ternyata semua orang mendukung dan tidak masalah jika kita membuat kesalahan saat belajar,” tuturnya. Diskusi di kelas menjadi kesempatan emas bagi Fasya untuk memperkaya kosakata baru, meningkatkan kepercayaan diri, dan memahami berbagai perspektif teman-temannya.

Program AIMS membawa banyak manfaat, baik dari segi akademik maupun pengembangan diri. Fasya merasa lebih kritis, percaya diri, dan mendapatkan wawasan baru yang tidak hanya berhubungan dengan kuliah, tetapi juga kehidupan secara umum. “Intinya, kalau ada kesempatan seperti ini, jangan ragu untuk ambil. Kesempatan belum tentu datang dua kali, dan kita nggak akan tahu seberapa besar potensi kita sebelum mencoba,” pesan Fasya kepada mahasiswa lainnya yang ingin mengikuti program serupa. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Fasya-Aqilla-Ayu-Widyadhana-Ikuti-Program-AIMS-di-Universitas-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 10:04:112024-12-19 10:04:11Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

KKN UAD dan Warga RW 09 Purbayan Hijaukan Lingkungan Lewat Ecoprint

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Foto Bersama KKN UAD dan Warga RW 09 Purbayan pada Kegiatan Ecoprint (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unit II.D.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama warga RW 09 Purbayan, Kotagede, Yogyakarta, mengadakan kegiatan ecoprint di Pendopo Masjid Adz-Dzikra pada Minggu, 27 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan seni ecoprint kepada masyarakat sekaligus memberikan harapan agar keterampilan ini dapat mendongkrak perekonomian warga setempat.

Sebelum memulai praktik, mahasiswa KKN memberikan sosialisasi terkait pengenalan jenis bahan dan teknik ecoprint. Ecoprint sendiri merupakan teknik mencetak motif alami pada kain dengan memanfaatkan daun, bunga, dan bahan-bahan alami lainnya. Dalam kegiatan ini, mahasiswa menjelaskan dua teknik ecoprint yang digunakan, yaitu teknik pukul dan teknik kukus.

Pada teknik pukul atau pounding, kain dibentangkan di atas meja, lalu daun-daun segar ditempelkan di permukaannya. Setelah itu, daun dipukul menggunakan palu kayu hingga warna alami daun menempel pada kain. Daun diangkat perlahan, dan kain dijemur hingga kering. Selanjutnya, kain direndam dalam air tawas agar warna lebih kuat, lalu dijemur kembali. Sedangkan teknik kukus atau steaming dilakukan dengan cara menempelkan daun segar di atas kain yang sudah dibentangkan. Kain kemudian digulung dengan rapi dan dikukus selama beberapa waktu agar warna daun menempel sempurna. Setelah dikukus, kain dijemur hingga benar-benar kering untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Setelah sesi sosialisasi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung ecoprint oleh peserta. Dalam praktik ini, setiap tahapan dilakukan dengan teliti, mulai dari menempelkan daun hingga memastikan hasil cetakan yang baik. Proses pengerjaan ini memberikan pengalaman langsung kepada para peserta mengenai cara membuat kain bermotif alami dengan teknik ecoprint.

Kegiatan ini diikuti oleh 20 peserta, yang merupakan perwakilan dari RT 36 hingga RT 40, serta didampingi oleh 9 mahasiswa KKN UAD. Proses berjalan lancar, meskipun ada beberapa catatan penting yang disampaikan mahasiswa KKN, seperti pentingnya menggunakan daun yang segar agar hasil cetakan lebih maksimal. Selain itu, penggunaan air tawas juga perlu memperhatikan teknik pelapisan, misalnya dengan meletakkan plastik di bawah kain untuk mencegah noda pada lantai.

Hasil dari praktik ecoprint ini berupa kain dengan motif alami yang terlihat sangat baik. Mahasiswa KKN berharap kegiatan tersebut tidak hanya mengenalkan seni ecoprint, tetapi juga memberikan peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar, ecoprint bisa menjadi salah satu keterampilan yang bernilai seni sekaligus memiliki potensi ekonomi.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk memanfaatkan bahan alami di sekitar kita. Selain ramah lingkungan, hasilnya juga bisa menjadi produk bernilai jual,” ujar salah satu mahasiswa KKN.

Kegiatan ecoprint ini mendapat respons positif dari warga dan diharapkan bisa menjadi bekal keterampilan berkelanjutan. Semangat kolaborasi antara mahasiswa KKN dan warga RW 09 Purbayan menjadikan kegiatan itu sukses terlaksana, sekaligus menjadi langkah nyata untuk menjaga lingkungan melalui seni. (Ucok)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-Bersama-KKN-UAD-dan-Warga-RW-09-Purbayan-pada-Kegiatan-Ecoprint-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 09:43:202024-12-19 09:43:20KKN UAD dan Warga RW 09 Purbayan Hijaukan Lingkungan Lewat Ecoprint

Mahasiswa KKN UAD Lestarikan Warisan Budaya Lokal Melalui Kegiatan Dolanan Anak Tradisional

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Suasana Kegiatan “Dolanan Anak Tradisional, Warisan Budaya Lokal” oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan “Dolanan Anak Tradisional: Warisan Budaya Lokal” pada Minggu, 8 Desember 2024, yang dimulai pukul 07.00 WIB. Acara bertempat di Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) RW 06, Bumen, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh anak-anak RW 06 Bumen dengan rentang usia Sekolah Dasar (SD).

Kegiatan yang diadakan mencakup berbagai macam permainan tradisional seperti engklek, jamuran, cublak-cublak suweng, yeye (lompat tali), dan tarik tambang. Gelora antusiasme anak-anak sangat terlihat selama pelaksanaan kegiatan, karena gelak tawa yang terdengar.

“Saat ini anak-anak cenderung lebih memilih bermain gawai dibandingkan bermain mainan tradisional. Terima kasih kepada para mahasiswa KKN UAD Unit II.D.1 karena sudah mengadakan dan memfasilitasi kegiatan lestari warisan budaya ini sehingga permainan tradisional tidak lekang oleh waktu,” ujar salah satu orang tua anak-anak yang berpartisipasi.

Acara dilaksanakan guna memperkenalkan dolanan anak tradisional yang merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kebudayaan Indonesia. Permainan-permainan ini tidak hanya mencerminkan kearifan lokal, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran yang menyenangkan bagi anak-anak. Melalui dolanan tradisional, anak-anak tidak hanya bermain, tetapi juga belajar tentang nilai-nilai seperti kerja sama, kejujuran, dan kreativitas.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan mahasiswa KKN UAD sebagai fasilitator yang memandu anak-anak dalam bermain berbagai permainan tradisional. Para mahasiswa tidak hanya memimpin permainan, tetapi juga memberikan penjelasan singkat mengenai asal-usul dan makna dari setiap permainan yang dimainkan. Selama kegiatan berlangsung, mahasiswa KKN memberikan motivasi kepada anak-anak untuk senantiasa menjaga nilai-nilai persatuan, kerja sama, dan kejujuran yang tercermin dalam setiap permainan.

Dengan suasana penuh keceriaan, kegiatan ini berhasil menarik perhatian dan partisipasi anak-anak. Mereka tidak hanya menikmati permainan, tetapi juga memperoleh pelajaran berharga mengenai warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan. (Div/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Suasana-Kegiatan-Dolanan-Anak-Tradisional-Warisan-Budaya-Lokal-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 09:08:382024-12-19 09:08:38Mahasiswa KKN UAD Lestarikan Warisan Budaya Lokal Melalui Kegiatan Dolanan Anak Tradisional

Mahasiswa KKN UAD Dorong Warga Gedongkiwo Wujudkan Apotek Hidup

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Kegiatan Penanaman Tanaman Obat oleh KKN UAD Bersama Warga (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 94 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit III.A.2 melaksanakan program sosialisasi dan penanaman “Apotek Hidup” pada Sabtu, 14 Desember 2024, di RW 16 Gedongkiwo, Mantrijeron, Yogyakarta. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga tentang manfaat tanaman obat keluarga dan mendorong pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber kesehatan alami. Kegiatan yang dilakukan meliputi edukasi manfaat tanaman obat dan penanaman bersama dengan warga.

Sosialisasi ini memperkenalkan tiga jenis tanaman obat utama yang mudah dibudidayakan, yaitu brotowali, kumis kucing, dan sirih merah. Brotowali (Tinospora cordifolia), yang memiliki manfaat mencegah diabetes, dikenalkan sebagai tanaman merambat dengan daun berbentuk hati. Kumis kucing (Orthosiphon aristatus), tanaman khas Asia Tenggara, bermanfaat untuk mengobati asam urat. Sementara itu, sirih merah (Piper ornatum), tanaman bersulur dengan batang beruas, diketahui berkhasiat menurunkan kolesterol.

Selain edukasi, kegiatan dilanjutkan dengan penanaman bersama di pekarangan rumah warga dan lahan kosong di lingkungan RW 16 Gedongkiwo. Langkah ini bertujuan memperkenalkan manfaat langsung dari tanaman obat, sekaligus mendorong terciptanya lingkungan hijau yang mendukung kesehatan masyarakat. Penanaman ini juga menjadi momen untuk memperkuat kebersamaan warga dalam menjaga lingkungan.

Agung Supriatmojo, S.H. selaku ketua RW 16 Gedongkiwo, menyampaikan apresiasinya terhadap program yang digagas mahasiswa KKN UAD. Ia menyebut bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warga karena tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga memberikan solusi konkret dalam mendukung kesehatan keluarga. Antusiasme warga terlihat dari partisipasi aktif selama acara berlangsung.

Ketua KKN, Anugrah Diva Ergian, berharap program ini dapat berkelanjutan. Ia mengajak setiap keluarga untuk memiliki Apotek Hidup di rumah mereka, sehingga kebutuhan obat herbal yang aman, murah, dan alami dapat terpenuhi. Selain itu, program ini juga diharapkan menjadi langkah nyata dalam melestarikan kearifan lokal dan menjaga kelestarian lingkungan. Gerakan tersebut menegaskan pentingnya sinergi antara kesehatan dan pelestarian lingkungan hidup.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kegiatan-Penanaman-Tanaman-Obat-oleh-KKN-UAD-Bersama-Warga-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 08:49:432024-12-19 08:49:43Mahasiswa KKN UAD Dorong Warga Gedongkiwo Wujudkan Apotek Hidup
Page 81 of 386«‹7980818283›»

TERKINI

  • Mahasiswa UAD Menginspirasi Siswa SMAT Darul Hikmah08/06/2025
  • Job Fair dan Minat Gen Z pada Dunia Kerja08/06/2025
  • BEM FH UAD Gelar Pelatihan Penyelesaian Perkara Pidana Melalui Restorative Justice08/06/2025
  • Prodi Gizi UAD Adakan PKM Bertema Keamanan Makanan Sekolah08/06/2025
  • HMPS Gizi UAD Menggelar Pelatihan Public Speaking08/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025
  • Mahasiswa PBSI UAD Raih Juara III Lomba Esai Victory Cup 202507/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025

FEATURE

  • Aninda Cahaya Putri: Manfaatkan Roadmap untuk Kuliah08/06/2025
  • Counter Attack Jadi Senjata Rahasia UKM Futsal UAD08/06/2025
  • Peran Mahasiswa Hadapi Krisis Seksual08/06/2025
  • Wisudawan Terbaik UAD Temukan Makna Ilmu dalam Syukur dan Cinta Alam08/06/2025
  • Indonesia Darurat Seksual dan Perspektif IMM07/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top