• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Meresapi 10 Wasiat Nabi Muhammad saw.

31/12/2024/in Feature /by Ard

Penyampaian khutbah Jumat oleh Ustaz Miftah Khilmi Hidayatulloh, Lc., M.Hum., di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Lusi)

Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar khutbah salat Jumat pada 27 Desember 2024. Ustaz Miftah Khilmi Hidayatulloh, Lc., M.Hum., selaku dosen Ilmu Hadis UAD dan Ketua Pengurus Pusat Tarjih Muhammadiyah didapuk menjadi khatib.

Dalam Kitab Tauhid, hadis pertama yang disebutkan adalah sebuah hadis mauquf dari perkataan seorang sahabat, “Maka hendaknya dia membaca ayat Al-Qur’an Surah Al-An’am ayat 151‒153”. Ayat tersebut berisi perintah tauhid kepada Allah agar seorang hamba tidak menyekutukan Allah Swt. dan penegasan bahwa wasiat itu shirathi mustaqima (jalan-Ku yang lurus). Sebuah jalan yang dimaksud adalah yang termaktub dalam Surah Al-Fatihah ayat 6.

Salah satu Tafsir Al-Imam Al-Maraghi disebutkan bahwa Surah Al-An’am ayat 151‒153 berbicara tentang al-washoya al-‘asyru sepuluh wasiat Nabi Muhammad saw. berdasarkan hadis. Namun jika dilihat dari konteks ayat dengan melihat ayat sebelum dan sesudahnya maka ayat ini berbicara tentang Kisah Nabi Musa. Hal itu menunjukkan bahwa wasiat tersebut juga merupakan wasiat yang disampaikan Nabi Musa kepada umatnya yang diperoleh dari Allah.

Sebanyak 10 wasiat Nabi saw. tersebut, antara lain: pertama, wasiat tauhid pada ayat 151 yang artinya “Janganlah kamu sekalian menyekutukan Allah dengan sesuatu apa pun”. Kedua, wasiat melakukan kebaikan dengan orang yang paling dekat pada ayat yang sama “Hendaknya kita berbuat baik kepada orang tua”. Wasiat kedua ini disebutkan berulang pada ayat lainnya dan merupakan penekanan suatu hal yang penting untuk dilakukan. Pengulangan penyebutan di dalam Al-Qur’an yakni di dalam Surah Al-Baqarah ayat 83 dan Surah Al-Isra’ ayat 23.

Kitab Tauhid telah menjelaskan bahwa tauhid adalah ibadah. Himpunan Putusan Tarjih juga menerangkan bahwa ibadah adalah mendekatkan diri kepada Allah Swt. Cara mendekatkan diri kepada Allah dapat melalui tiga hal, melaksanakan perintah Allah, menjauhi larangan Allah. Abu Hayyan di dalam kitab tafsirnya menyebutkan bahwa kedua hal ini merupakan kumpulan kebaikan, yang kemudian diistilahkan dengan takwa. Cara ketiga adalah mengamalkan hal-hal yang diizinkan oleh Allah Swt. Jika seorang hamba terus berkomitmen bahwa hidup di dunia untuk beribadah, maka tiga hal yang telah disebutkan dapat menjadi pedoman.

Ketiga, “Janganlah kalian membunuh anak-anak kalian karena takut lapar, karena sesungguhnya Kami-lah yang akan memberikan rezeki kepada kalian”. Pemberian Allah itu sangat bergantung pada persepsi manusia. Jika anak dipersepsikan sebagai nikmat maka ia akan menjadi nikmat, tetapi jika seorang anak dianggap menjadi ujian atau suatu hal yang berat maka ia akan dipersepsikan sebagai hal yang memberatkan.

Keempat, tidak mendekati zina, baik itu yang tampak maupun yang tidak tampak. Kelima, tidak diperbolehkan untuk membunuh jiwa. Keenam, peringatan Allah agar tidak mengambil harta anak yatim. Ketujuh, tidak berlaku curang dalam muamalah. Kedelapan, tidak boleh nepotisme. Bahkan Rasulullah sendiri mengajarkan seandainya Fatimah binti Muhammad mencuri, maka Rasulullah saw. yang akan memotong tangannya. Kesembilan, memenuhi janji Allah dengan komitmen yang tinggi. Kesepuluh, adalah pernyataan Allah “Inilah ia jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah. Jangan mengikuti jalan-jalan yang lain sehingga terjadi pecah belah di antara kita”. (Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-khutbah-Jumat-oleh-Ustaz-Miftah-Khilmi-Hidayatulloh-Lc.-M.Hum_.-di-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Lusi.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-31 11:33:322024-12-31 11:33:32Meresapi 10 Wasiat Nabi Muhammad saw.

FAI UAD Gelar Diskusi Kompetisi Internasional 2025 dan Sosialisasi S-3 Doktoral Studi Islam

27/12/2024/in Terkini /by Ard

Foto bersama pada focus group discussion (FGD) FAI UAD (Dok. Arif)

Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar diskusi tentang International Competition on Islamic Studies 2025 dan sosialisasi S-3 Doktor Studi Islam pada Jum’at, 20 Desember 2024. Acara bertempat di Ruang Kaca Lt.10 Kampus IV UAD dan dihadiri oleh Sekretaris Kopertais Wilayah III DIY, Ketua Forkom, Sekretaris Forkom, Dekan FAI/FIAI, serta Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di lingkungan Kopertais Wilayah III DIY.

Dekan FAI UAD Dr. Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I dalam sambutannya menyatakan bahwa, “Prestasi mahasiswa di perguruan tinggi perlu ditingkatkan dengan lomba-lomba ilmiah, dengan tujuan untuk mengeluarkan minat bakat mahasiswa. Alhamdulillah pada tahun 2023 Forkom telah mengadakan lomba untuk mahasiswa yang pada waktu itu UAD didapuk menjadi tuan rumah. Kegiatan seperti ini tentu memberikan dampak positif, terutama untuk mahasiswa,” terangnya.

Sementara itu, Prof. Dr. Siswanto Masruri selaku Ketua Program Studi S-3 Studi Islam melakukan sosialisasi terkait dibukanya S3 Doktoral Studi Islam. “Sekarang ini kami sedang dalam penerimaan mahasiswa baru. Program studi yang kami miliki adalah Studi Islam, dengan delapan konsentrasi keilmuan, antara lain Muhammadiyah Studies; Text, Literature, and Islamic Social Life; Contemporary Islamic Education and Sufism; Leadership and Political Islam; New Social Movements in Islam; Islamic Digital and Media; dan Islamic Law and Economy,” tuturnya.

Acara dilanjutkan dengan arahan dari Sekretaris Kopertais Wilayah III DIY, Prof. Dr. Ahmad Arifi, M.Ag., kemudian juga diadakan focus group discussion (FGD). Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta. (Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-bersama-pada-focus-group-discussion-FGD-FAI-UAD-Dok.-Arif.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-27 10:09:152024-12-27 10:09:15FAI UAD Gelar Diskusi Kompetisi Internasional 2025 dan Sosialisasi S-3 Doktoral Studi Islam

Zidna Dapatkan Relasi Internasional dengan Ikuti AIMS

24/12/2024/in Terkini /by Ard

Zidna Mahasiswa BSA UAD Ikuti AIMS (Dok Zidna)

Zidna Navela Kamelia, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil mengikuti program AIMS (Asian International Mobility for Students) di Universiti Malaya, Malaysia. Zidna berbagi pengalamannya mulai dari persiapan hingga manfaat yang ia rasakan selama mengikuti program ini.

Untuk mengikuti program AIMS, beberapa berkas yang perlu dipersiapkan adalah transkrip nilai, motivation letter, sertifikat tes bahasa Inggris, dan paspor. Alur pendaftarannya mencakup seleksi berkas dan wawancara yang dilakukan oleh program studi. Zidna menyarankan agar mahasiswa yang berminat mengikuti program ini mempersiapkan dokumen dengan baik dan menunjukkan kesungguhan saat wawancara.

Salah satu keunikan dari Universiti Malaya adalah jadwal kuliahnya yang tidak terlalu padat, tetapi tugas-tugas yang diberikan sangat banyak dan menuntut kedisiplinan. Selain itu, Zidna tinggal di International House, yang membuatnya berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa Inggris dengan mahasiswa dari berbagai negara. Menariknya, ia juga terbiasa berjalan kaki hingga 6.000 langkah per hari, memberikan pengalaman berbeda dari kesehariannya di Indonesia.

Dari program ini, Zidna mendapatkan banyak hal baru seperti relasi internasional, personal branding, dan pengalaman tinggal di luar negeri. Menurutnya, program ini memberikan manfaat besar, termasuk mengubah pola hidup menjadi lebih positif. “Benar-benar pengalaman baru yang banyak mengubah pandangan hidup saya menjadi lebih luas,” ungkapnya.

Zidna juga memberikan pesan kepada mahasiswa lain, “Program ini sangat worth it untuk dicoba. Jangan ragu untuk mendaftar. Pelajarilah banyak bahasa untuk bisa menjelajahi dunia, ketuk semua pintu yang ada, dan kelak kamu akan menemukan jalanmu sendiri menuju kesuksesan.” Zidna berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan kesempatan bagi lebih banyak mahasiswa untuk berkembang. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Zidna-Mahasiswa-BSA-UAD-Ikuti-AIMS-Dok-Zidna.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-24 12:55:492024-12-24 12:55:49Zidna Dapatkan Relasi Internasional dengan Ikuti AIMS

Tingkatkan Mutu Akademik, UCY Bersama FAI UAD Gelar Diskusi

21/12/2024/in Terkini /by Ard

Suasana Diskusi Kolaborasi antara FAI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan UCY. (Dok. FAI UAD)

Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY) berkolaborasi dengan Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan forum diskusi bertema “Pelaksanaan Seminar Internasional” pada Kamis, 12 Desember 2024. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rektorat UCY dengan menghadirkan Dekan FAI UAD Dr. Arif Rahman, M.Pd.I. sebagai narasumber utama.

Forum diskusi ini diawali dengan sambutan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik UCY Dr. Ahmad Nasir Ari Bowo, S.Pd., M.Pd., sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi antar institusi pendidikan tinggi untuk meningkatkan kualitas akademik, khususnya melalui kegiatan berskala internasional.

Arif Rahman dalam paparannya pun menjelaskan bahwa forum ini merupakan wujud nyata dari realisasi kerja sama antara FAI UAD dan UCY. “Kegiatan-kegiatan internasional seperti ini tidak hanya memenuhi standar Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Tambahan (IKT) untuk akreditasi perguruan tinggi, tetapi juga berperan dalam menumbuhkan atmosfer akademik yang bertaraf internasional,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya strategi dalam pelaksanaan konferensi dan seminar internasional. Menurutnya, langkah-langkah tersebut harus disesuaikan dengan tujuan dari masing-masing unit yang terlibat. Arif juga menegaskan bahwa dengan memanfaatkan jejaring dan networking internasional, serta dukungan teknologi digital, pelaksanaan kegiatan internasional dapat dilakukan dengan mudah dengan biaya yang relatif terjangkau.

Sebagai bentuk berbagi pengalaman, Arif Rahman menceritakan best practice dari FAI UAD selama tahun 2024. “Kami telah melaksanakan setidaknya lima kegiatan bertaraf internasional, termasuk di dalamnya yaitu seminar, short course, studium generale, dan visiting lecturer,” jelasnya. Kegiatan tersebut, menurutnya, menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi dan inovasi mampu mendorong pencapaian yang lebih besar di ranah global.

Forum diskusi ini dihadiri oleh dosen, mahasiswa, serta perwakilan dari berbagai unit kerja di UCY. Diskusi berjalan interaktif dengan banyak peserta yang antusias bertanya terkait teknis pelaksanaan kegiatan internasional. Acara tersebut diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk pengembangan kerja sama internasional yang lebih luas antara UCY dan berbagai institusi pendidikan lainnya (Ar).

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Suasana-Diskusi-Kolaborasi-antara-FAI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-UCY.-Dok.-FAI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-21 10:40:242024-12-21 10:40:24Tingkatkan Mutu Akademik, UCY Bersama FAI UAD Gelar Diskusi

Mahasiswa UAD Raih Juara I Nasional Pidato Bahasa Daerah di Universitas Lampung

20/12/2024/in Prestasi /by Ard

Muhammad Ziya Ul Albab, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (Dok. Ziya)

Muhammad Ziya Ul Albab, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang akrab disapa Bangzi, berhasil meraih juara I dalam lomba pidato bahasa daerah tingkat nasional. Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh lebih dari 30 kampus dari seluruh Indonesia. Prestasi Bangzi menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi UAD yang terus berkomitmen mendukung mahasiswanya berprestasi.

Dalam persiapannya, Bangzi mengaku berusaha dengan ikhlas dan sungguh-sungguh. Ia fokus mempersiapkan materi pidato yang mengusung semangat dakwah. “Kuncinya adalah niat yang ikhlas, belajar teori dengan baik, dan tampil maksimal,” ungkapnya. Selain itu, Bangzi juga rutin mengikuti kelas public speaking untuk meningkatkan kemampuannya dalam berbicara di depan umum.

Lomba ini diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama Universitas Lampung. Bangzi merasa bangga dapat mengharumkan nama UAD sebagai salah satu kampus Muhammadiyah di ajang nasional yang diadakan oleh organisasi mahasiswa Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini menjadi bukti bahwa semangat kolaborasi antarmahasiswa lintas organisasi mampu melahirkan prestasi yang membanggakan.

Keberhasilan Bangzi semakin mempertegas komitmen UAD dalam mencetak generasi muda yang unggul dan berkarakter. “Saya bangga sebagai mahasiswa Muhammadiyah bisa membawa nama baik UAD dalam ajang ini,” tuturnya. Prestasi tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkompetisi dan mengembangkan potensi diri, baik di tingkat nasional maupun internasional. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Muhammad-Ziya-Ul-Albab-mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-Dok.-Ziya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-20 14:29:092024-12-20 14:29:09Mahasiswa UAD Raih Juara I Nasional Pidato Bahasa Daerah di Universitas Lampung

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya (Dok Fasya)

Empat mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil terpilih mengikuti program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Malaysia. Mereka adalah Arzety Nabilla Katili, Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, Zidna Navela Kamelia, dan Gandi Muhammad Boleng. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan akademik dan keterampilan lintas budaya dalam lingkungan internasional.

Selama program berlangsung, para mahasiswa terlibat dalam berbagai aktivitas pembelajaran berbasis diskusi dan analisis yang menggunakan bahasa Arab dan Inggris. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan baru dari interaksi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara. Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, salah satu peserta program, mengungkapkan, “Banyak sekali kesempatan buat kita belajar, bukan hanya yang berkaitan dengan akademik. Di program AIMS ini, saya mendapatkan banyak insight baru dari diskusi dan lingkungan yang mungkin bakal memengaruhi diriku untuk belajar jadi lebih baik.”

Program AIMS tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga memberikan pengalaman hidup yang berharga. Para mahasiswa belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan baru, meningkatkan kemampuan komunikasi lintas budaya, dan memperluas wawasan tentang toleransi dan keberagaman. Melalui program ini, UAD berharap dapat terus mencetak generasi unggul yang mampu bersaing di kancah internasional. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Bahasa-dan-Sastra-Arab-UAD-Ikuti-Program-AIMS-di-Universiti-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:58:492024-12-19 13:58:49Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

19/12/2024/in Feature /by Ard

Arzety Nabilla Katili mahasiswa BSA UAD (Dok Arzety)

Arzety Nabilla Katili, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berbagi kisahnya selama mengikuti Program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Kuala Lumpur. Program ini memberikan pengalaman belajar lintas budaya sekaligus tantangan akademis yang memperkaya wawasan dan keterampilan lintas disiplin. “Saya memulai perjalanan ini dengan mempersiapkan berkas seperti TOEFL dengan skor minimal 500, motivation letter, dan dokumen lainnya. Saya juga meminta arahan dari kakak tingkat, alumni AIMS 2023, untuk mempersiapkan diri,” ujar Arzety. Tantangan terbesar yang dihadapinya adalah wawancara berbahasa Arab, yang menjadi pengalaman menarik sekaligus kesempatan untuk mengasah kemampuannya.

Selama program berlangsung, Arzety harus menyesuaikan diri dengan budaya dan gaya hidup baru di Malaysia. Salah satu kebiasaan yang berubah adalah berjalan kaki hingga 4.000 langkah per hari karena jarak antargedung di Universiti Malaya cukup jauh. Selain itu, ia sering menemui istilah-istilah bahasa Melayu yang memiliki arti berbeda dengan bahasa Indonesia, yang kadang membuatnya bingung sekaligus terhibur. Pengalaman lintas budaya lainnya adalah mengenal berbagai tradisi hari libur agama, seperti Hari Raya Idulfitri, Tahun Baru Imlek, dan Deepavali. Libur selama seminggu untuk setiap perayaan ini mencerminkan keragaman budaya Malaysia dan memberikan kesempatan bagi Arzety untuk belajar lebih banyak tentang toleransi.

Dalam hal akademik, Universiti Malaya memberikan pengalaman baru melalui penggunaan bahasa Arab dan Inggris dalam pembelajaran sehari-hari. “Hal ini sangat membantu saya meningkatkan kemampuan bahasa Arab, khususnya dalam memahami diskusi akademik,” tambah Arzety. Selain itu, sistem pengajaran yang menekankan analisis dan diskusi lintas disiplin mendorongnya untuk berpikir lebih kritis. “Saya banyak belajar tentang budaya baru, meningkatkan toleransi, dan mengasah soft skills, terutama komunikasi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara,” ujarnya.

Arzety menganggap program AIMS sebagai pengalaman yang sangat berharga. “Program ini memberikan tantangan untuk mengasah kemandirian, kemampuan adaptasi, dan berpikir kritis,” katanya. Ia juga berpesan kepada mahasiswa lain untuk tidak ragu berinteraksi dengan orang baru dan berbagi budaya atau pengetahuan dengan mereka. “Semoga program AIMS terus berkembang, memberikan lebih banyak peluang bagi mahasiswa, dan mampu melahirkan generasi yang berkontribusi di kancah internasional,” tutupnya. Program AIMS tidak hanya menjadi jembatan bagi pengembangan akademis, tetapi juga pembentukan karakter untuk menghadapi dunia global yang penuh dengan keragaman dan peluang. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Arzety-Nabilla-Katili-mahasiswa-BSA-UAD-Dok-Arzety.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:44:482024-12-19 13:44:48Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

19/12/2024/in Feature /by Ard

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Ikuti Program AIMS di Universitas Malaya (Dok Fasya)

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD), tengah menjalani program AIMS (ASEAN International Mobility for Students) di Universitas Malaya, Malaysia. Fasya membagikan cerita dan pengalamannya selama mengikuti program ini, termasuk hal-hal yang perlu dipersiapkan serta tantangan yang dihadapinya. “Hal pertama yang wajib kita siapkan adalah kemampuan bahasa Inggris. Walaupun jurusan saya Bahasa Arab, bahasa Inggris tetap penting untuk bersosialisasi dengan orang-orang asing,” ungkapnya.

Proses pendaftaran program AIMS, menurut Fasya, cukup mudah tetapi memerlukan persiapan matang. Dimulai dari seleksi pemberkasan seperti TOEFL, motivation letter, dan dokumen pendukung lainnya, mahasiswa kemudian mengikuti wawancara dari pihak program studi. Setelah dinyatakan lolos, pendaftar harus mendaftarkan diri ke portal kampus tujuan dan mengurus visa pelajar, yang memakan waktu sekitar 2‒3 bulan. Persiapan administrasi ini menjadi langkah awal untuk menjalani pengalaman luar biasa di negara tujuan.

Tinggal di Malaysia membawa pengalaman baru, termasuk culture shock bagi Fasya. Sebagai orang Yogyakarta yang terbiasa menggunakan motor ke mana-mana, Fasya harus menyesuaikan diri dengan budaya transportasi umum di Malaysia yang sangat populer. “Transportasi umum di sini sangat mudah diakses, tapi ada drama tersendiri, mulai dari salah jalur hingga desak-desakan waktu,” ceritanya. Meski demikian, Fasya menganggap pengalaman ini sebagai pelajaran berharga yang memperkaya pengalamannya selama tinggal di luar negeri.

Di lingkungan akademik, Fasya merasa sangat terbantu untuk memperdalam kemampuan bahasa Arab. Selama perkuliahan, mahasiswa diwajibkan berbicara menggunakan bahasa Arab, yang memberikan banyak keuntungan bagi Fasya. “Awalnya saya sering overthinking, takut kalau nahwu dan shorof saya salah. Tapi ternyata semua orang mendukung dan tidak masalah jika kita membuat kesalahan saat belajar,” tuturnya. Diskusi di kelas menjadi kesempatan emas bagi Fasya untuk memperkaya kosakata baru, meningkatkan kepercayaan diri, dan memahami berbagai perspektif teman-temannya.

Program AIMS membawa banyak manfaat, baik dari segi akademik maupun pengembangan diri. Fasya merasa lebih kritis, percaya diri, dan mendapatkan wawasan baru yang tidak hanya berhubungan dengan kuliah, tetapi juga kehidupan secara umum. “Intinya, kalau ada kesempatan seperti ini, jangan ragu untuk ambil. Kesempatan belum tentu datang dua kali, dan kita nggak akan tahu seberapa besar potensi kita sebelum mencoba,” pesan Fasya kepada mahasiswa lainnya yang ingin mengikuti program serupa. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Fasya-Aqilla-Ayu-Widyadhana-Ikuti-Program-AIMS-di-Universitas-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 10:04:112024-12-19 10:04:11Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

FAI UAD Meriahkan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda 2024

18/12/2024/in Terkini /by Ard

Keseruan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda di FAI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. FAI UAD)

Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan Faculty Exhibition, Campus Tour, pada event “Sehari Menjadi Dahlan Muda” yang digelar pada 9‒11 Desember 2024. Acara ini diselenggarakan di lantai 2 Kampus IV UAD dengan menghadirkan suasana yang menarik dengan kehadiran 11 tenant fakultas lainnya yang ada di UAD. Pengunjung pameran terdiri atas calon mahasiswa, siswa SMA/MA, dan orang tua/wali murid.

Selama tiga hari berturut-turut, stan FAI menghadirkan informasi penting seputar jalur pendaftaran, informasi semua program studi yang ada di FAI, beasiswa, dan merchandise exclusive. Peserta mendapat penjelasan tentang berbagai jalur pendaftaran dan beasiswa yang dapat diikuti untuk menjadi mahasiswa FAI. Peserta juga mendapat informasi lengkap terkait program studi unggulan, seperti Pendidikan Agama Islam (PAI), Perbankan Syariah (PBS), Bahasa dan Sastra Arab (BSA), dan Ilmu Hadis, Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI), dan Program Doktor S-3 Studi Islam. Stan FAI juga menawarkan berbagai merchandise menarik yang membuat pengunjung semakin antusias.

Pada puncak acara bertajuk “Sehari Menjadi Dahlan Muda” sukses menarik perhatian 18 siswa yang tertarik untuk lebih mengenal FAI. Peserta juga diajak merasakan nuansa akademis layaknya seorang mahasiswa UAD. Mereka mengikuti proses pembelajaran di ruang kelas, menyaksikan interaksi yang dinamis antara mahasiswa dan dosen, serta terlibat dalam diskusi-diskusi yang menarik.

Tak hanya di ruang kelas, para peserta juga diajak untuk mengunjungi berbagai fasilitas unggulan yang dimiliki oleh FAI, di antaranya Laboratorium Bahasa, Laboratorium Komputer, Laboratorium Micro Teaching, Mini Bank Ar-Rahman, dan Ruang Tata Usaha (TU) FAI UAD.

Melalui kegiatan Faculty Exhibition, Campus Tour, dan “Sehari Menjadi Dahlan Muda”, FAI UAD berhasil memberikan kesan yang mendalam kepada calon mahasiswa. Informasi program studi, fasilitas unggulan, dan pengalaman langsung sebagai “Dahlan Muda” menjadi daya tarik tersendiri. Tak heran, acara ini sukses menarik perhatian dan minat calon mahasiswa untuk bergabung di FAI UAD. Dengan dukungan fasilitas yang modern serta sistem pembelajaran yang inovatif, FAI terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang unggul, kreatif, dan berwawasan luas. (Fia/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Keseruan-Faculty-Exhibition-pada-Sehari-Menjadi-Dahlan-Muda-di-FAI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-FAI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-18 12:02:252024-12-18 12:02:25FAI UAD Meriahkan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda 2024

Expo Fakultas: Ajang Siswa SMA Merasakan Atmosfer Perkuliahan di UAD

18/12/2024/in Terkini /by Ard

Expo Fakultas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Ulin)

Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah sukses menyelenggarakan acara Expo Fakultas sebagai bagian dari rangkaian kegiatan bertajuk “Sehari Menjadi Dahlan Muda”. Kegiatan ini berlangsung sangat meriah selama tiga hari berturut-turut, mulai Senin hingga Rabu, pada 9‒11 Desember 2024, di lantai 2 Kampus IV UAD. Peserta yang hadir merasakan suasana yang penuh semangat dan antusiasme, yang mayoritas merupakan siswa-siswi SMA dari berbagai sekolah.

Expo Fakultas ini dirancang untuk memberikan pengalaman mendalam kepada para peserta, tidak hanya untuk mengenal lebih dekat berbagai program studi yang ditawarkan, tetapi juga untuk merasakan langsung atmosfer akademik yang dinamis, inovatif, dan penuh inspirasi di lingkungan UAD. Setiap fakultas yang berpartisipasi menghadirkan informasi lengkap mengenai kurikulum, prospek karier, fasilitas unggulan, hingga program-program unggulan yang menjadi ciri khas masing-masing fakultas.

Suasana acara semakin menarik dengan berbagai pameran kreatif dari masing-masing fakultas yang memberikan gambaran nyata tentang kehidupan kampus. Dengan adanya kegiatan ini, peserta tidak hanya memperoleh wawasan yang lebih luas tentang dunia perkuliahan, tetapi juga merasa termotivasi dan terinspirasi untuk menentukan pilihan pendidikan tinggi yang sesuai dengan potensi dan cita-cita mereka.

Acara ini pun menjadi ajang yang sangat bermanfaat untuk memperkenalkan UAD sebagai salah satu perguruan tinggi, dengan berbagai keunggulan yang siap mendukung para calon mahasiswa untuk mencapai masa depan yang gemilang. Expo Fakultas bertujuan memperkenalkan lebih dekat berbagai program studi yang ditawarkan UAD, menghadirkan pameran menarik dari seluruh fakultasnya. Seluruh fakultas terlibat, yakni Fakultas Agama Islam (FAI), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Farmasi, Fakultas Hukum (FH), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST), Fakultas Psikologi, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK), serta Fakultas Teknologi Industri (FTI).

Masing-masing fakultas menyajikan informasi lengkap mengenai kurikulum, prospek kerja, serta fasilitas penunjang yang mumpuni. Melalui kegiatan ini, para peserta tidak hanya mendapatkan gambaran jelas tentang dunia perkuliahan, tetapi juga memperoleh kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan dosen dan mahasiswa aktif, sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka.

Melalui kegiatan ini, peserta tidak hanya mendapatkan gambaran yang jelas dan menyeluruh tentang dunia perkuliahan, tetapi juga memperoleh kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan mahasiswa. Peserta dapat berdiskusi mengenai berbagai hal, mulai dari tips memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka, tantangan yang mungkin dihadapi selama menempuh pendidikan, hingga strategi untuk mencapai kesuksesan di masa depan. Adanya interaksi langsung ini, para peserta diharapkan dapat merasa lebih percaya diri dan terinspirasi dalam menentukan pilihan pendidikan tinggi yang paling sesuai dengan visi dan cita-cita mereka, menjadikan kegiatan ini sebagai langkah awal yang penting dalam perjalanan mereka menuju masa depan yang gemilang.

Siswa-siswi SMA yang menghadiri Expo Fakultas di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengungkapkan rasa antusias dan syukur atas kesempatan luar biasa ini, di mana mereka tidak hanya merasa senang tetapi juga berterima kasih atas rangkaian acara yang dirancang secara menarik dalam sehari penuh sehingga memberikan pengalaman unik yang disebut sebagai “Sehari Menjadi Dahlan Muda”. Melalui kegiatan tersebut, mereka dapat secara langsung merasakan atmosfer perkuliahan dan memahami beragam fasilitas yang dimiliki UAD, mulai dari ruang kelas modern, laboratorium canggih, hingga layanan penunjang lainnya. (Lin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Expo-Fakultas-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Ulin.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-18 11:43:052024-12-18 11:43:05Expo Fakultas: Ajang Siswa SMA Merasakan Atmosfer Perkuliahan di UAD
Page 10 of 16«‹89101112›»

TERKINI

  • Dari Ruang Kuliah ke Ruang Hidup: UAD Gelorakan Semangat Kampus Berdampak11/08/2025
  • Haflah Akhirussanah Persada UAD 2025: Menutup Perjalanan, Membuka Langkah Baru09/08/2025
  • UAD Terjunkan Mahasiswa PLP 2 di SMP Muhammadiyah 6 Yogyakarta09/08/2025
  • Alfi Pujiasih, Mahasiswi PBSI UAD Asal Sintang, Raih Predikat Wisudawan Terbaik dengan IPK 3,9608/08/2025
  • Perjalanan Tira Oktavianda: Dari Atlet Silat ke Delegasi Nasional08/08/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Dua Penghargaan pada Kompetisi Publikasi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional11/08/2025
  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Juara I pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang11/08/2025
  • PSM Ahda Gitana Harumkan Nama UAD di BICF 202511/08/2025
  • Tim Wontutry Raih Juara I International Market Week09/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Tangkas Terampil Perkoperasian Tingkat Provinsi08/08/2025

FEATURE

  • Tujuh Pintu yang Mengundang Setan ke Hati02/08/2025
  • Burnout di Balik Jas Putih: Siapa yang Peduli?28/07/2025
  • Tantangan Hafiz dalam Meraih Medali Kyorugi Senior Putra U-5426/07/2025
  • Cerita Mahasiswa Hukum UAD Raih Medali Perak Kyorugi Senior Putri U-5323/07/2025
  • Efektivitas Ketepatan Data dan Kebijakan Publik22/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top