• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

KKN MAs 131 Adakan Penyuluhan Stunting pada Remaja di Desa Koripan

10/09/2024/in Terkini /by Ard

Penyuluhan pencegahan stunting pada remaja oleh mahasiswa KKN Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) Kelompok 131 (Dok. KKN MAs)

“Stunting bisa dicegah sejak masa remaja, karena masa ini memiliki andil besar dalam proses reproduksi,” ucap Putri Wafa. Ia juga menekankan bahwa kurangnya pengetahuan di kalangan remaja, yang kelak akan menjadi orang tua, dapat meningkatkan risiko anak yang lahir mengalami gangguan pertumbuhan hingga stunting. Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk memahami kesehatan dan menerapkan pola makan dengan gizi seimbang.

Materi tentang stunting itu menjadi program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) Kelompok 131. Penyuluhan tentang pencegahan stunting pada remaja dengan mengangkat tema “Cegah Stunting Itu Penting” ini berlangsung pada 24 Agustus 2024 di Desa Koripan, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dan dihadiri oleh perwakilan karang taruna.

Tujuan dari penyuluhan adalah untuk memberikan pengetahuan kepada para remaja mengenai pentingnya pencegahan stunting untuk mewujudkan generasi yang berkualitas di masa depan. Remaja, khususnya perempuan, memegang peran penting dalam upaya pencegahan stunting sejak dini. Materi yang disampaikan meliputi pengetahuan remaja tentang stunting, penyebab, pencegahan, serta inovasi produk untuk mencegah stunting seperti dimsum jamur kuping, yang kaya gizi.

Melalui program ini, diharapkan remaja pranikah di Desa Koripan dapat lebih berdaya dalam upaya pencegahan stunting. Seluruh rangkaian acara, yang dimulai dari penyambutan tamu, pembukaan, penyampaian materi, hingga penutupan, berjalan dengan lancar berkat koordinasi tim KKN MAs.

Kepala Desa Koripan, Toyib Sukamto, juga menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Sosialisasi penyuluhan yang diadakan tim KKN MAs 131 sangat bermanfaat bagi para remaja dan sukses dalam penyampaian materi,” ujarnya.

KKN MAs kelompok 131 terdiri atas mahasiswa dari berbagai universitas, seperti Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Muhammadiyah Tangerang, Universitas Muhammadiyah Palembang, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Muhammadiyah Cirebon, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Universitas Islam Ahmad Dahlan Sinjai, dan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. (Salma)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyuluhan-pencegahan-stunting-pada-remaja-oleh-mahasiswa-KKN-Muhammadiyah-‘Aisyiyah-MAs-Kelompok-131-Dok.-KKN-MAs.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-10 10:19:432024-09-10 10:19:43KKN MAs 131 Adakan Penyuluhan Stunting pada Remaja di Desa Koripan

KKN Madinah UAD Meriahkan HUT RI Bersama Anak-Anak WNI

10/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN Madinah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meriahkan HUT RI bersama Anak-anak WNI (Dok. Istimewa)

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Madinah menggelar acara perayaan yang melibatkan anak-anak warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Madinah. Acara juga dihadiri oleh para wali murid yang turut merayakan momen penting ini dengan penuh semangat.

Selama satu bulan terakhir, anak-anak WNI di Madinah mendapatkan bimbingan belajar dari mahasiswa KKN Madinah UAD. Bimbingan ini tidak hanya mencakup kegiatan akademik, tetapi juga pelatihan khusus untuk mempersiapkan acara perayaan 17 Agustus. Acara tersebut menjadi puncak dari seluruh rangkaian kegiatan KKN Madinah UAD yang melibatkan anak-anak WNI.

Saat pembukaan acara, Ali Akbar, salah satu tim KKN Madinah menyampaikan sambutan. Ali mengungkapkan bahwa ia bersama mahasiswa UAD lainnya mendapatkan pengalaman yang berharga karena mereka mendapatkan kesempatan untuk berbagi ilmu dan semangat kebangsaan dengan anak-anak di Madinah. Ali juga menyampaikan ucapan terima kasih atas antusias positif dan dukungan penuh yang telah diterima selama ini dari seluruh peserta, baik anak-anak maupun wali murid.

Dalam kesempatan yang sama, para wali murid menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas adanya bimbingan belajar serta acara 17-an yang telah berlangsung. Mereka mengakui bahwa acara seperti ini sangat berharga, terutama karena anak-anak mereka di Madinah memiliki keterbatasan dalam mengakses pendidikan formal, sehingga sangat bergantung pada pendidikan nonformal untuk memastikan bahwa mereka tetap mendapatkan ilmu dan nilai-nilai kebangsaan.

Acara ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi ajang bagi anak-anak WNI untuk menampilkan hasil dari pelatihan yang mereka terima selama satu bulan terakhir. Mereka berperan sebagai pembawa acara, menampilkan story telling untuk siswa tingkat TK, melakukan pembacaan puisi berantai oleh siswa tingkat SD, serta pameran hasil karya poster oleh siswa SMP dan SMA. Tidak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai lomba seperti lomba tahfiz, mewarnai, azan, tarik sarung, dan lomba estafet kelereng yang semuanya disambut dengan antusias positif oleh seluruh peserta.

Perayaan tersebut juga menjadi momen yang penuh haru karena sekaligus menandai perpisahan antara mahasiswa KKN Madinah UAD dengan anak-anak WNI yang telah mereka bimbing selama satu bulan terakhir. Harapannya, apa yang telah ditanamkan selama kegiatan ini dapat terus tumbuh dan membawa manfaat bagi anak-anak WNI di masa mendatang.

Dengan berakhirnya acara, suasana haru dan kebanggaan sebagai bagian dari bangsa Indonesia tetap terasa di hati setiap peserta yang hadir. Acara ini bukan hanya menjadi ajang untuk memperingati hari kemerdekaan, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkuat rasa kebangsaan di antara WNI di Madinah. (can)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Madinah-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-meriahkan-HUT-RI-bersama-Anak-anak-WNI-Dok.-Istimewa.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-10 10:06:342024-09-10 10:06:34KKN Madinah UAD Meriahkan HUT RI Bersama Anak-Anak WNI

Mahasiswa KKN Madinah UAD Ajarkan Eksperimen Sains Kepada Anak-anak

10/09/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Madinah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ajarkan eksperimen sains kepada anak-anak (Dok. KKN Madinah UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Madinah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melakukan kegiatan pengabdian kepada anak-anak Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Madinah. Anak-anak WNI di Madinah terdiri dari berbagai jenjang pendidikan dimulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA. 

Aisya Nabila Hanifa, salah satu anggota tim KKN, menyampaikan mengenai kondisi pendidikan anak-anak WNI di Madinah yang masih membutuhkan perhatian khusus seperti tenaga pendidik dan fasilitas pendidikan. “Kondisi pendidikan anak-anak WNI di Madinah masih sangat perlu diperhatikan, karena akses pendidikan Indonesia yang didapatkan masih kurang memadai,” ungkapnya

Salah satu kegiatan utama mahasiswa KKN Madinah UAD yaitu membantu dan mengajar anak-anak WNI di Madinah.Selain kegiatan belajar mengajar berbasis Kurikulum Merdeka, mereka juga diajarkan eksperimen sains oleh mahasiswa KKN UAD.

Eksperimen yang dilakukan merupakan eksperimen yang sederhana dengan alat dan bahan yang mudah dicari. Siswa-siswi sangat antusias dengan eksperimen ini. Terlebih, mereka belum pernah melakukan eksperimen sains sebelumnya karena kurang memadainya pembelajaran yang didapatkan. Pengajaran eksperimen sains dibagi menjadi dua pertemuan, yang pertama untuk siswa TK yakni pada 11 Agustus 2024 dan pertemuan kedua untuk siswa SD hingga SMA yakni pada 12 Agustus 2024.

Siswa TK diajak bereksperimen tentang bunga mekar. Alat dan bahan yang digunakan sangat sederhana, yaitu kertas berbentuk bunga yang dilipat menguncup, dan juga wadah berisi air. Cara praktiknya, anak-anak cukup menceburkan kertas berbentuk bunga yang sudah dilipat ke dalam wadah berisi air, kemudian kertas berbentuk bunga tersebut akan mekar dengan sendirinya. Setelah itu, anak-anak diberi penjelasan sederhana berbasis sains mengapa bunga dari kertas tersebut dapat mekar. 

Eksperimen sains yang diajarkan untuk siswa SD hingga SMA adalah eksperimen gunung meletus. Kegiatan ini juga menggunakan alat dan bahan yang sangat mudah ditemukan di sekitar, yakni botol air mineral dan alumunium foil untuk membentuk gunung. Sedangkan bahan yang digunakan untuk membuat lava dapat menyembur adalah dengan baking soda, pewarna makanan, dan cuka. Proses praktik eksperimen sains ini dilakukan terlebih dahulu oleh mahasiswa KKN, mereka memberi contoh serta penjelasan cara eksperimen gunung meletus. Kemudian, siswa diminta untuk mempraktikkannya sendiri secara bergantian.

Siswa mengaku sangat senang dan seru melakukan eksperimen bersama KKN. Bahkan ada siswa yang ingin mengulangi kembali karena kurang puas dengan percobaan eksperimennya.

Praktik eksperimen sains penting dilakukan untuk perkembangan anak. Dengan adanya kegiatan ini maka akan membangkitkan rasa ingin tahu siswa, meningkatkan berpikir kritis, mengembangkan keterampilan motorik, menumbuhkan kreativitas dan rasa percaya diri, serta memperkuat pemahaman terkait konsep sains. (can)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Madinah-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-ajarkan-eksperimen-sains-kepada-anak-anak-Dok.-KKN-Madinah-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-10 09:39:202024-09-10 09:39:20Mahasiswa KKN Madinah UAD Ajarkan Eksperimen Sains Kepada Anak-anak

KKN MAs di Blimbing Gatak Bimbing Generasi Muda dengan Ilmu Agama

09/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN MAs di Blimbing Gatak bekali generasi muda dengan ilmu agama (Dok. KKN MAs)

Pada 5 September 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) melakukan kegiatan pengabdian di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Al-Hikmah, yang terletak di Desa Blimbing, Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN yang bertujuan untuk meningkatkan pendidikan agama di kalangan anak-anak desa setempat.

Program dilaksanakan dua kali dalam seminggu, yakni Senin dan Kamis, dengan total 40 anak yang menjadi peserta didik. Para mahasiswa KKN berkolaborasi dengan guru pendamping, yakni Detik yang sudah lama mengajar di TPA tersebut.

Pada pertemuan pada 5 September, suasana TPA Al-Hikmah tampak penuh semangat. Anak-anak yang sebagian besar masih duduk di bangku sekolah dasar, menyambut dengan antusias kehadiran kakak-kakak mahasiswa yang akan membimbing mereka. Mereka diajarkan tentang tajwid, hafalan surat-surat pendek, serta diberikan pemahaman tentang pentingnya berperilaku baik sesuai dengan ajaran Islam.

Detik pun memberikan banyak masukan berharga kepada mahasiswa KKN. Dengan pengalaman yang luas dalam mengajar anak-anak, ia membantu para mahasiswa menyesuaikan metode pengajaran yang efektif bagi masing-masing anak, mengingat latar belakang yang beragam.

Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak di TPA Al-Hikmah dapat lebih mendalami ajaran agama Islam serta mengamalkan nilai-nilai yang diajarkan dalam kehidupan sehari-hari. Program KKN tersebut menjadi pengalaman berharga bagi para mahasiswa, yang tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga belajar tentang kepedulian sosial dan pentingnya memberikan kontribusi kepada masyarakat.

Kegiatan akan terus berlanjut hingga beberapa minggu ke depan, dengan harapan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi TPA Al-Hikmah dan anak-anak Desa Blimbing. Para mahasiswa KKN berkomitmen untuk terus berinovasi dalam metode pengajaran agar proses belajar mengajar tetap menarik dan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-MAs-di-Blimbing-Gatak-bekali-generasi-muda-dengan-ilmu-agama-Dok.-KKN-MAs.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 11:26:252024-09-09 11:26:25KKN MAs di Blimbing Gatak Bimbing Generasi Muda dengan Ilmu Agama

KKN MAs 35 Sosialisasikan tentang Branding, Promosi, dan Desain Grafis

09/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN MAs 35 Sosialisasikan tentang Branding, Promosi, dan Desain Grafis (Dok. KKN MAs)

“Sosialisasi ini sangat bermanfaat. Sekarang saya mengerti pentingnya membuat logo yang menarik dan cara membuat poster digital. Ini pasti akan membantu usaha saya lebih dikenal luas, dan saya merasa lebih percaya diri untuk membuat desain sendiri,” ujar Kariman.

Ia mengikuti sosialisasi yang diadakan oleh mahasiswa Kelompok 35 Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah dan ‘Aisyah (KKN MAs). Kelompok tersebut terdiri atas mahasiswa dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Bandung, Universitas Muhammadiyah Gombong, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, dan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan. Mereka melaksanakan sosialisasi untuk memperkuat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal melalui branding yang efektif. Kegiatan ini diadakan pada Sabtu, 31 Agustus 2024.

Tim memulai dengan melakukan observasi awal pada UMKM dan menemukan bahwa banyak di antara mereka yang tidak memiliki logo atau banner pada tokonya. Hal ini menyebabkan kebingungan di kalangan konsumen mengenai produk yang dijual, yang berdampak pada rendahnya penjualan.

Sebagai solusinya, tim mengadakan sosialisasi dengan tema “Transformasi Bisnis dengan Digital Marketing: Branding, Promosi, dan Desain Grafis” yang dihadiri oleh pelaku UMKM dan pemuda dari RT 02/RW 04 Desa Sugihan, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Acara ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha mereka dengan memanfaatkan teknologi digital, khususnya dalam aspek branding, promosi, dan desain grafis, serta memberdayakan pemuda desa untuk mendukung UMKM lokal melalui kolaborasi digital. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Pertemuan RT 02 RW 04.

Dalam acara itu, tim menjelaskan berbagai topik penting, termasuk apa itu digital marketing, hubungan digital marketing dengan UMKM, serta manfaat dan keuntungan digital marketing. Peserta juga diperkenalkan dengan media sosial populer, konsep branding, langkah-langkah branding, pengenalan desain grafis, dan aplikasi desain Canva.

Setelah sesi materi, peserta diminta untuk mempraktikkan pembuatan banner usaha mereka menggunakan Canva dan mengirimkan hasilnya untuk evaluasi. Pada akhir kegiatan, tim mengevaluasi hasil desain peserta dan memeriksa kesesuaian desain dengan unsur yang telah diajarkan. (Reza)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-MAs-35-Sosialisasikan-tentang-Branding-Promosi-dan-Desain-Grafis-Dok.-KKN-MAs.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 10:39:532024-09-09 10:39:53KKN MAs 35 Sosialisasikan tentang Branding, Promosi, dan Desain Grafis

KKN MAs 74 Sosialisasikan Inovasi Pempek Berbahan Dasar Singkong

09/09/2024/1 Comment/in Terkini /by Ard

KKN MAs 74 sosialisasikan inovasi pempek berbahan dasar singkong (Dok. KKN MAs)

Kelompok 74 Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (KKN MAs), yang terdiri atas mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Muhammadiyah Gombong, Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, serta Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta, mengadakan sosialisasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan memperkenalkan inovasi kuliner berbahan dasar lokal.

Inovasi tersebut berupa pempek yang berbahan dasar singkong. Kegiatan ini dilakukan pada 11 Agustus 2024, dengan tujuan memberikan ide kreatif bagi masyarakat dalam mengolah singkong dan membuka peluang usaha baru di Dusun Geneng, Bulukerto, Wonogiri, Jawa Tengah.

Praktik pembuatan pempek singkong dilakukan di salah satu rumah warga, dengan antusiasme tinggi dari para ibu-ibu setempat. Kegiatan ini dilaksanakan pada sore hari, menyesuaikan waktu luang ibu-ibu di Dusun Geneng, yang mayoritas bekerja sebagai buruh tani. Ika, tokoh masyarakat setempat, turut mendampingi para ibu selama praktik pembuatan pempek singkong tersebut.

“Saya sangat senang dengan adanya kegiatan di Dusun Geneng ini, karena ibu-ibu sangat antusias mengikuti kegiatan yang diadakan,” ujar Ika.

Sementara itu, Gunawan, ketua KKN MAs Kelompok 74, mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu di Dusun Geneng atas dukungan dan kerja sama mereka dalam praktik ini. Ia berharap, melalui kegiatan pembuatan pempek singkong, ibu-ibu termotivasi untuk membuka usaha baru.

Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa KKN juga menyampaikan rencana sosialisasi UMKM produk pempek berbahan dasar singkong yang akan dilaksanakan pada malam hari, bersamaan dengan kegiatan PKK. Diharapkan, inovasi ini dapat meningkatkan nilai ekonomis singkong bagi warga setempat. (lat)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-MAs-74-sosialisasikan-inovasi-pempek-berbahan-dasar-singkong-Dok.-KKN-MAs.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 10:22:072024-09-09 10:22:07KKN MAs 74 Sosialisasikan Inovasi Pempek Berbahan Dasar Singkong

KKN ADi Adakan Pelatihan Pemanfaatan Kerang Laut di Desa Sombu Wakatobi

09/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN ADi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan pelatihan pemanfaatan kerang laut di Wakatobi (Dok. KKN ADi UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Ahmad Dahlan Mengabdi (ADi) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang bertempat di Sombu, Wangi-wangi, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan kerang laut menjadi suvenir.

Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Sombu dengan mengenalkan berbagai jenis pengelolaan kerang laut menjadi suvenir seperti kalung, gelang, gantungan kunci, dan lain sebagainya. Disertakan pula pemaparan strategi pemasaran suvenir dengan memanfaatkan platform media sosial sebagai alat marketing seperti Instagram, Facebook, dan marketplace lainnya.

Pelatihan tersebut dilaksanakan pada 24 Agustus 2024 di Aula Pantai Wambuliga. Acara dimulai dengan pembukaan, pemaparan materi mengenai pemanfaatan kerang laut, menjelaskan alat maupun bahan, dan terakhir pelatihan pembuatan suvenir secara langsung.

Pelatihan pemanfaatan kerang laut menjadi suvenir ini juga turut dihadiri oleh Kepala Desa beserta jajarannya dan tentunya seluruh warga masyarakat Desa Sombu. Mereka sangat antusias saat diadakannya kegiatan ini, serta aktif bertanya terkait pemaparan materi yang telah disampaikan.

“Pelatihan ini merupakan hal yang baru bagi kami karena permasalahan utama yang dihadapi adalah kurangnya diversifikasi ekonomi dan ketergantungan yang tinggi pada sektor perikanan. Kami belum mampu mengoptimalkan potensi sumber daya laut untuk menciptakan produk bernilai tambah seperti suvenir dari limbah laut (cangkang kerang),” ujar salah satu warga. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-ADi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-adakan-pelatihan-pemanfaatan-kerang-laut-di-Wakatobi-Dok.-KKN-ADi-UAD.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 09:49:392024-09-09 09:49:39KKN ADi Adakan Pelatihan Pemanfaatan Kerang Laut di Desa Sombu Wakatobi

Eksplorasi Keunggulan UMKM, KKN MAs 30 Kunjungi Produsen Roti Jolodoro

09/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN MAs 30 Kunjungi UMKM Produsen Roti Jolodoro di Mojorejo, Sukoharjo, Jawa Tengah (Dok. KKN MAs 30)

Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) 30 mengunjungi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Roti Jolodoro yang berlokasi di Dukuh Tempukrejo, Desa Mojorejo, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah. Kegiatan ini termasuk dalam rangkaian program kerja KKN MAs dengan tema “UMKM Unggul, Stunting Menurun”.

Kunjungan juga sebagai bentuk eksplorasi UMKM untuk mengulik usaha kecil menengah yang ada di Desa Mojorejo. Tim bertemu langsung dengan pemilik UMKM Roti Jolodoro yaitu Heri. Ia sekaligus merupakan ketua RT 01 Dukuh Tempukrejo.

Roti Jolodoro sudah aktif berproduksi selama kurang lebih 10 tahun. Heri bersama istri merintis usaha ini secara otodidak atau tanpa adanya pelatihan dari mana pun. Tuntutan ekonomi menjadi dorongan Heri untuk mulai merintis usaha kuliner roti demi menghidupi istri dan ketiga anaknya.

Saat ini, Heri memiliki delapan karyawan yang merupakan tetangganya sendiri yaitu warga Mojorejo, khususnya Dukuh Tempukrejo. Ia telah berhasil mendistribusikan roti miliknya ke berbagai kabupaten di Jawa Tengah yaitu Sukoharjo, Karanganyar, Solo, Boyolali, Klaten, dan Wonogiri.

Roti diproduksi setiap hari dimulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Sekali produksi, mampu menghasilkan sekira 7–10 ribu bungkus roti dengan berbagai varian yaitu pia kopyor, pia kacang hijau, dan kue kacang. Pada saat kunjungan, tim KKN juga mendapati istri Heri yang terjun langsung dalam proses pembuatan roti.

Selama 10 tahun, Heri selalu mempertahankan kualitas rotinya walaupun harga bahan selalu naik. “Saya menggunakan bahan berkualitas, air yang saya pakai juga menggunakan air kemasan yang sudah teruji steril. Saya nggak pakai pemanis buatan, ini pakainya gula asli.”

Ia melanjutkan, “Saat ini juga bahan naik semua, tetapi saya tetap mempertahankan harga roti yaitu seribu sampai dua ribu rupiah tanpa menurunkan kualitas bahan-bahan roti. Kalau dilihat orang-orang malah berhenti memproduksi ya, tetapi alhamdulillah malah saya banyak orderan masuk.”

Itulah alasan roti Jolodoro tetap bertahan dan bahkan angka produksi naik di tiap harinya. Heri memahami bahwa kualitas yang dihasilkan roti miliknya mampu membuat pelanggan tetap setia untuk terus dan selalu membeli. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-MAs-30-Kunjungi-UMKM-Produsen-Roti-Jolodoro-di-Mojorejo-Sukoharjo-Jawa-Tengah-Dok.-KKN-MAs-30.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 09:33:202024-09-09 09:33:20Eksplorasi Keunggulan UMKM, KKN MAs 30 Kunjungi Produsen Roti Jolodoro

KKN MAs Kelompok 53 Adakan Penyuluhan Pencegahan Stunting pada Remaja Putri di Desa Cangkol

09/09/2024/in Terkini /by Ard

KKN MAs Kelompok 53 adakan penyuluhan pencegahan stunting pada remaja putri di Desa Cangkol (Dok. KKN MAs 53)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) Kelompok 53 mengadakan penyuluhan pencegahan stunting pada remaja putri di Desa Cangkol, Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Senin 19 Agustus 2024. Kelompok yang terdiri atas delapan mahasiswa itu salah satunya berasal dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yakni Arni Yuda Indriani. Adapun tujuan diadakan kegiatan ini untuk mengetahui tingkat pemahaman mengenai stunting, anemia, dan penggunaan TTD (tablet tambah darah) yang tepat.

Acara ini dihadiri oleh bidan Desa Cangkol, 30 remaja putri setempat, dan 8 mahasiswa KKN MAs 2024. Para remaja putri sangat antusias mengikuti penyuluhan tersebut. Mereka juga memerhatikan demonstrasi pembuatan lumbay drink atau es lumut bayam yang diciptakan oleh mahasiswa KKN, sebagai minuman alternatif pengganti TBD.

Minuman es lumut bayam terbuat dari bayam asli yang diolah menjadi jeli berbentuk menyerupai lumut. Campuran lain yang digunakan yaitu susu full cream low fat, gula pasir, dan susu kental manis. Semua bahan yang digunakan adalah bahan yang memiliki kualitas terbaik dan mudah untuk didapatkan. Selain mudah untuk di konsumsi dan murah di kantong pelajar, minuman ini juga mudah untuk dibuat secara mandiri di rumah.

Cara pembuatan es lumut bayam, pisahkan daun bayam dari tangkainya, lalu cuci bersih. Masukkan bayam yang sudah dicuci ke dalam blender yang sudah diisi air, lalu blender hingga halus. Saring hasilnya. Masukkan agar-agar kemasan tanpa rasa dan 2 sendok makan gula ke dalam panci, lalu tambahkan air saringan bayam tadi. Nyalakan kompor dengan api sedang, lalu aduk campuran agar-agar dan bayam hingga mendidih. Setelah mendidih, tuangkan campuran tersebut ke dalam wadah yang sudah berisi es batu. Tambahkan 500 ml air dan 1 kemasan susu kental manis ke dalam wadah, lalu aduk bersama lumbay yang sudah mengeras. Es lumbay pun siap untuk dinikmati.

Selain penyuluhan yang dilakukan oleh mahasiswa, terdapat juga kuis yang diberikan untuk remaja Desa Cangkol. Mereka sangat antusias dalam menjawab pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa KKN. Tidak lupa mahasiswa memberikan hadiah sebagai kenang-kenangan yang diberikan kepada remaja yang dapat menjawab kuis.

Diharapkan, dengan pelaksanaan program kerja ini, para remaja putri di Desa Cangkol dapat lebih memahami apa itu stunting, amemia, dan pentingnya rutin minum tablet tambah darah.

“Semoga dengan adanya penyuluhan ini, tingkat stunting yang ada di Desa Cangkol dapat menurun,” ujar ketua KKN MAs Kelompok 53. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-MAs-Kelompok-53-adakan-penyuluhan-pencegahan-stunting-pada-remaja-putri-di-Desa-Cangkol-Dok.-KKN-MAs-53.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-09 09:19:482024-09-09 09:19:48KKN MAs Kelompok 53 Adakan Penyuluhan Pencegahan Stunting pada Remaja Putri di Desa Cangkol

KKN MAs 86 Dampingi Pelaku UMKM Buat NIB dan SPP-IRT

07/09/2024/in Terkini /by Ard

Pendampingan pembuatan NIB dan SPP-IRT oleh mahasiswa KKN MAs 86 (Dok. KKN MAs 86)

Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah (KKN MAs) 86 menggelar pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) untuk produk tepung mocaf Desa Jatiharjo, Karanganyar, Jawa Tengah. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas dan legalitas usaha mikro di desa tersebut. Pelatihan dihadiri oleh seluruh anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) desa setempat.

Acara tersebut juga bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan praktis kepada anggota KWT tentang pentingnya legalitas usaha, terutama dalam konteks usaha pangan. Dengan memiliki NIB dan SPP-IRT, produk tepung mocaf dari Desa Jatiharjo tidak hanya dapat dipasarkan lebih luas, tetapi juga mendapatkan kepercayaan lebih dari konsumen karena telah memenuhi standar keamanan pangan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Sindo Anggarawan, salah satu mahasiswa KKN MAs Kelompok 86 dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjelaskan terkait prosedur pembuatan NIB. Peserta diajak untuk memahami langkah-langkah pengisian data melalui sistem OSS (online single submission), yang merupakan platform terintegrasi untuk pendaftaran usaha di Indonesia.

Pada sesi SPP-IRT, materi difokuskan pada persyaratan dan proses pengajuan sertifikasi bagi produk pangan rumah tangga. Para peserta diberi wawasan tentang standar kebersihan dan keamanan pangan yang harus dipenuhi, mulai dari proses produksi hingga pengemasan. Sindo juga menjelaskan pentingnya sertifikat ini dalam menjamin bahwa produk tepung mocaf yang dihasilkan aman untuk dikonsumsi dan siap dipasarkan secara luas.

Sindo juga berharap agar pelatihan ini bermanfaat untuk masyarakat setempat. “Saya berharap dengan mengikuti pelatihan ini, anggota KWT Desa Jatiharjo tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga didorong untuk segera menerapkan langkah-langkah yang telah dipelajari dalam usaha mereka. Diharapkan dengan adanya NIB dan SPP-IRT, produk tepung mocaf dari desa ini dapat bersaing di pasar lokal maupun nasional, serta memberikan dampak ekonomi yang positif bagi para pelaku usaha kecil di desa.”

“Pendampingan ini sangat penting bagi kami. Karena dengan memiliki NIB dan SPP-IRT, kami dapat mengembangkan usaha tepung mocaf dengan lebih profesional dan legal. Kami berharap produk kami bisa lebih dikenal dan diterima di pasar yang lebih besar,” ujar Siti, salah satu peserta yang juga menjabat sebagai ketua KWT.

Pelatihan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberdayakan masyarakat desa melalui pendampingan, guna menciptakan produk-produk berkualitas yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat lokal. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Desa Jatiharjo dapat menjadi salah satu sentra produksi tepung mocaf yang diakui secara luas. (Sindo)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pendampingan-pembuatan-NIB-dan-SPP-IRT-oleh-mahasiswa-KKN-MAs-86-Dok.-KKN-MAs-86.jpg 1068 1900 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-09-07 12:01:212024-09-07 12:01:21KKN MAs 86 Dampingi Pelaku UMKM Buat NIB dan SPP-IRT
Page 30 of 95«‹2829303132›»

TERKINI

  • UAD Luluskan 2.052 Mahasiswa pada Wisuda Periode I Tahun Akademik 2025/202601/11/2025
  • Dari Percakapan, Tumbuh Perjalanan31/10/2025
  • Prodi Kesehatan Masyarakat UAD Raih Akreditasi Unggul dari LAM-PTKes30/10/2025
  • Alumni FH UAD Ciptakan Karya Tulis dalam Bentuk Buku29/10/2025
  • PPK Ormawa HMTI Latih Warga Tegalrejo Olah Mangrove Jadi Produk Bernilai Ekonomi29/10/2025

PRESTASI

  • UKM Taekwondo Raih 13 Medali pada Kejuaraan Pugnator International Taekwondo Championship 202531/10/2025
  • KPS FH UAD Raih 6 Prestasi dalam Kompetisi NMCC AHT 202530/10/2025
  • Tim LLC FH UAD Raih Juara I dalam Ajang National Call for Paper & Conference 202529/10/2025
  • Tim Basket UAD Naik ke Divisi 1 Liga Mahasiswa28/10/2025
  •  Mahasiswa FH UAD Raih Medali Perunggu di PON Beladiri Kudus 202528/10/2025

FEATURE

  • Hakikat Takwa dalam Kehidupan28/10/2025
  • Tali Allah adalah Tali Persatuan28/10/2025
  • Meraih Amalan Ahli Surga22/10/2025
  • Perjalanan Salsabilla Raih Gelar Sarjana dalam 3,3 Tahun20/10/2025
  • Unlock Your Next Level15/10/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top