Mahasiswa UAD Buat Hidroponik Sederhana dari Sampah Anorganik
Dusun Bergan, Desa Wijirejo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul, merupakan desa yang mengusung “Bantul Bebas Sampah 2025”. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat di situ adalah mengadakan bank sampah untuk mengumpulkan sampah-sampah warga yang nantinya akan diolah kembali. Dalam hal ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Dusun Bergan di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ariesty Fujiastuti, M.Pd. membuat inovasi pemanfaatan sampah anorganik menjadi media tanaman hidroponik sederhana. Kegiatan dilaksanakan pada Rabu, 17 Februari 2023, dengan menggandeng pemuda-pemudi Dusun Bergan dan bertempat di rumah Kepala Dusun Bergan.
Dalam kegiatan itu, Irkham Azizul salah satu anggota Unit XII.A.3 memaparkan materi tentang tanaman hidroponik. Ia menyampaikan mengenai pengertian tanaman hidroponik, pemanfaatan, dan berbagai macam media tanaman hidroponik. Dalam pembuatan media hidroponik mahasiswa KKN UAD mengambil media tanaman yang sederhana dan mudah didapatkan di Dusun Bergan yaitu seperti sabut kelapa, botol bekas, dan kain perca.
Lebih lanjut, mahasiswa KKN UAD Unit XII.A.3 berharap dengan adanya sosialisasi dan edukasi mengenai memanfaatkan sampah anorganik menjadi media hidroponik, dapat memberikan manfaat dan kreativitas pemuda-pemudi dan masyarakat dusun setempat. Selain itu dengan diadakannya kegiatan ini semoga dapat mengurangi sampah masyarakat yang kian hari kian menumpuk sehingga menyadarkan mereka bahwa sampah di sekitar kita memiliki nilai guna yang tinggi.
“Harapannya dengan pemanfaatan sampah anorganik ini akan menambah kreativitas pemuda-pemudi di Dusun Bergan dan suatu inovasi dalam mengembangkan cara menanam dengan sistem baru yaitu hidroponik,” jelas Arie Hidayatullah selaku Ketua Unit XII.A.3
Terakhir, antusiasme warga dalam kegiatan ini sangat aktif, selain itu warga juga merasa terbantu. “Tanaman hidroponik tidak menggunakan tanah sebagai media tanamnya. Pelatihan dan edukasi yang diselenggarakan oleh KKN UAD Dusun Bergan ini sangat mudah dipraktikkan karena memanfaatkan bahan dan media yang mudah didapatkan,” jelas Hamid selaku Ketua Pemuda-Pemudi Dusun Bergan. (frd)