• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

LLC FH UAD Lantik Pengurus Baru Periode 2022/2023

16/03/2022/in Terkini /by Ard

Pengurus Lanternt Law Community Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 2022-2023 (Foto: Istimewa)

Lantern Law Community (LLC) Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan (FH UAD) pada Jumat 11 Maret 2022 melaksanakan pelantikan pengurus baru LLC periode 2022/2023 dengan mengusung tema “Regenerasi untuk Raih Prestasi” bertempat di Kampus III UAD secara luring dan daring.

Retno Damarina selaku ketua panitia menyampaikan bahwa pelantikan berjalan lancar walaupun berlangsung secara blended learning. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada para panitia yang telah membantu dalam mempersiapkan agenda pelantikan tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada panitia pelantikan atas kontribusinya sehingga agenda ini berjalan sesuai rencana. Terima kasih juga kepada rekan-rekan perwakilan dari masing-masing komunitas dan organisasi di FH UAD telah meluangkan waktu untuk menghadiri pelantikan LLC FH UAD secara daring di Kampus III UAD maupun luring melalui Zoom Meeting,” ujar Retno ketika menyampaikan sambutan pada Jumat (11-03-2022).

Lebih lanjut, terkait makna tema pelantikan ia menjelaskan bahwa “Makna dari tema ‘Regenerasi untuk Raih Prestasi’ diangkat pada pelantikan pengurus tahun ini dengan harapan pengurus baru LLC ke depannya memiliki semangat untuk selalu meraih prestasi. Hal ini sesuai dengan salah satu tagline LLC yaitu progresif, inovatif, dan raih prestasi,” jelasnya.

Selain itu Retno berharap, LLC sebagai wadah keilmuan hukum baik anggota LLC maupun mahasiswa FH UAD agar lebih aktif lagi dalam melakukan kajian dan riset serta lebih solid seperti keluarga. (guf)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pengurus-Lanternt-Law-Community-Fakultas-Hukum-Universitas-Ahmad-Dahlan-periode-2022-2023-Foto-Istimewa.jpg 914 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-16 10:23:062022-03-16 10:23:06LLC FH UAD Lantik Pengurus Baru Periode 2022/2023

Mahasiswa Produktif di Era Merdeka Belajar

16/03/2022/in Feature /by Ard

Dr. Dody Hartanto, M.Pd. dalam acara Kuliah Umum Magister Manajemen Pendidikan FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Tsabita)

Berdasarkan data dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) pada tahun 2020, sebanyak 64,8 persen dari 4.010 orang mengalami masalah psikologis. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa dari jumlah tersebut, paling banyak dialami oleh orang-orang dengan rentang usia 18‒29 tahun, yang pada usia-usia ini merupakan masa produktif dan di dalamnya terdapat satu nama yang tidak boleh tertinggal yaitu mahasiswa.

Pada Senin, 14 Maret 2022, Magister Manajemen Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kuliah umum dengan tema serupa yaitu “Mahasiswa Produktif di Era Merdeka Belajar”. Acara disiarkan secara daring melalui Zoom Meeting dan kanal YouTube UAD dengan pembicara Dr. Dody Hartanto, M.Pd. selaku Wakil Dekan FKIP UAD.

Mengacu pada riset yang telah disebutkan, Dody kemudian menjelaskan bahwa jika kita memilih untuk melanjutkan studi (S2) tetapi tidak terencana dan tidak memiliki orientasi produktivitas, maka kita hanya akan terjebak pada lima lingkaran masalah yaitu kurang jam tidur, kekurangan me time dan family time, kebingungan membagi waktu antara pekerjaan dan kuliah, banyak tugas di kampus, serta lelah secara fisik. Hal ini akan berakibat pada lemahnya daya saing yang selanjutnya berhubungan dengan kurangnya motivasi, kreativitas, dan inovasi dalam membuat luaran. Bahkan menurut data dari World Economic Forum (WEF) tentang Global Competitiveness Report (GCR), pada tahun 2019 Indonesia menempati urutan ke-50 dunia dalam hal daya saing bangsa. Berbanding terbalik dengan Singapura yang berada pada posisi pertama dan membuatnya memiliki pendapatan per kapita yang tinggi.

Secara umum, terdapat tiga tantangan produktivitas yang dihadapi oleh mahasiswa Ph.D. Pertama adalah lack of focus, karena ada distraksi dari gawai dan media sosial, interupsi yang membuat tugas tidak segera tuntas, dan prokrastinasi untuk menunda pekerjaan. Kedua adalah uncomfortable emotions, terdiri atas tekanan yang berhubungan dengan waktu, takut dengan dosen, frustrasi karena nilai jelek, rasa bersalah telah menunda tugas, bosan karena stuck di bab tertentu, dan proses pengambilan keputusan. Tantangan ketiga yaitu task conflict, biasanya berhubungan dengan adanya prioritas lain seperti keluarga, proyek atau penelitian lain yang tidak berkaitan, dan tugas tesis yang sedang dikerjakan.

Untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut, berdasarkan Strategi dan Kebijakan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Mahasiswa 4.0, terdapat beberapa hal yang harus dikembangkan guna menciptakan mahasiswa yang produktif yaitu general education, literasi baru yang di dalamnya mencakup literasi data, literasi teknologi, dan literasi manusia; belajar sepanjang hayat; kemampuan kognitif; dan kegiatan kokurikuler serta ekstrakurikuler. Jika ingin lebih dimaksimalkan lagi, maka future skills yang wajib dimiliki oleh mahasiswa agar bisa survive yaitu keterampilan sosial dan kompetensi berinteraksi dengan berbagai budaya.

Terakhir, Dody menutup kuliah umum dengan beberapa kata-kata mutiara yang diklaimnya menjadi kunci dari produktivitas, yang pertama adalah “Orang sukses tidak santai, orang santai tidak sukses”. Kemudian ia melanjutkannya dengan “Jika tidak berkorban untuk impian, maka bersiaplah impianmu yang jadi korban”. (tsa)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Dody-Hartanto-M.Pd_.-dalam-acara-Kuliah-Umum-Magister-Manajemen-Pendidikan-FKIP-UAD-Foto-Tsabita.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-16 08:57:362022-03-16 08:57:36Mahasiswa Produktif di Era Merdeka Belajar

UAD Sambut Hangat Kunjungan Pimpinan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

16/03/2022/in Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerima kunjungan UIN Sunan Kalijaga (Foto: Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerima kunjungan dari pimpinan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN Suka) Yogyakarta yang berlangsung secara luring di Ruang Amphitarium Kampus Utama UAD.

Agenda tersebut diawali sambutan Rektor UIN Suka Prof. Dr.Phil. Al Makin, S.Ag. dengan memperkenalkan para pimpinan UIN yang telah hadir secara langsung.

Selanjutnya ia mengutarakan kedatangan rombongan ke UAD selain untuk menyambung silaturahmi juga untuk sharing, bertukar informasi terkait manajemen pengelolaan perguruan tinggi, sebab ia menilai UAD pada jangka 5 sampai 10 tahun terakhir mengalami perkembangan yang signifikan. Ke depannya Al Makin berharap para pimpinan UIN Suka bisa belajar secara formal maupun informal terkait penelitian, membangun jejaring, untuk kemajuan bersama.

Senada dengan penyampaian Rektor UIN, Dr. Muchlas, M.T,. pada sambutannya juga memperkenalkan para pimpinan UAD yang telah dihadirkan pada forum tersebut. Ia pun mengatakan bahwa pihak UAD telah berencana untuk berkunjung ke UIN.

“Kami telah menghadirkan setiap dekan fakultas agar para pimpinan UIN dapat menerima informasi sesuai dengan kebutuhan, bertukar informasi, serta bisa menjalin kerja sama di berbagai bidang agar ke depannya lebih produktif sehingga memperoleh kemajuan bersama,” ujarnya pada Jumat, (11-03-2022).

“Dan sebaliknya kami perlu belajar banyak dari UIN sebab banyak alumni UIN yang menjadi dosen di UAD,” tambah Muchlas.

Agenda dilanjutkan dengan sharing session antarkedua belah pihak, seperti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), joint degree, international students, serta membangun jejaring. (hmd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-menerima-kunjungan-UIN-Sunan-Kalijaga-Foto-Humas-UAD-1.jpg 1666 2500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-16 08:36:212022-03-16 08:36:21UAD Sambut Hangat Kunjungan Pimpinan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Peduli Korban Gempa Bumi dan Banjir, IMM FAST UAD Gelar Aksi Galang Dana

15/03/2022/in Terkini /by Ard

IMM FAST Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gelar aksi kemanusiaan untuk korban bencana alam (Foto: Istimewa)

Gempa bumi bermagnitudo 6.1 di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, dan banjir yang melanda Kota Serang, Banten, membuat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tergerak untuk melakukan aksi penggalangan dana sebagai bentuk rasa kemanusiaan dan keinginan menolong saudara yang sedang terdampak bencana alam. Hal ini juga sebagai bentuk kepedulian konkret dari IMM sebagai organisasi gerakan mahasiswa Islam terhadap korban bencana alam yang terjadi di daerah tersebut.

Aksi peduli bencana ini dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut pada Selasa–Kamis, 8–10 Maret 2022 dimulai pukul 13.00–17.00 WIB. Lokasi penggalangan dana difokuskan pada dua titik, yaitu pada hari pertama dan kedua dilaksanakan di Perempatan Ring Road Parangtritis dan pada hari ketiga dilaksanakan di Perempatan Wajo, Yogyakarta.

Melalui kegiatan kemanusiaan ini, Karomah Indah selaku Ketua Umum Pimpinan Komisariat IMM FAST mengungkapkan total akhir keseluruhan dana yang terkumpul untuk Serang, Banten, sebesar Rp1.732.100,00 dan untuk Pasaman Barat, Sumatera Barat, sebesar Rp1.681.700,00. Hasil ini kemudian disalurkan secara tidak langsung kepada korban yang terdampak bencana alam melalui perantara dari pihak LazisMu Kotagede.

Lebih lanjut, Karomah mengungkapkan, “Semoga hasil donasi ini dapat sedikit membantu meringankan beban saudara kita yang menjadi korban bencana alam di Pasaman Barat, Sumatera Barat, maupun di Kota Serang, Banten, serta dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.”

Selain itu, Karomah juga berharap dengan adanya aksi penggalangan dana ini mampu meningkatkan rasa kepedulian baik Pimpinan Komisariat maupun kader-kader IMM FAST terhadap sesama serta lebih tanggap terhadap keadaan sekitar atau isu-isu sosial yang sedang terjadi. Sebab menurutnya, sudah seyogianya mahasiswa memberikan aksi yang nyata bukan sekadar orasi belaka.

“Kami dari IMM FAST juga mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak/ibu dan teman-teman yang sudah menyisihkan rezekinya untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang terdampak bencana alam, serta pihak LazisMu Kotagede yang sudah mau bekerja sama untuk membantu menyalurkan hasil donasi dari aksi penggalangan dana ini,” tutupnya, Sabtu (13-03-2022). (eka)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/IMM-FAST-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-gelar-aksi-kemanusiaan-untuk-korban-bencana-alam-Foto-Istimewa.jpg 725 1199 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 13:08:512022-03-15 13:08:51Peduli Korban Gempa Bumi dan Banjir, IMM FAST UAD Gelar Aksi Galang Dana

Pemanfaatan Teknologi untuk Pelestarian Lingkungan

15/03/2022/2 Comments/in Terkini /by Ard

Dwi Nugroho Adhiasto S.Si,. M.A. pemateri pada acara Webinar Pemanfaatan Teknologi Untuk Pelestarian Lingkungan Pend. Biologi UAD (Foto: Farida)

“Isu konservasi menjadi isu yang penting, karena Indonesia merupakan satu dari tujuh belas negara biodiversity di dunia. Namun sebagai negara biodiversity, Indonesia juga terancam oleh kelestarian rancamnya, seperti kepunahan satwa, kerusakan habitat. Sehingga hal ini menjadi tanggung jawab dan tantangan kita semua untuk bisa menjadi generasi penerus menanggulangi atau menahan kerusakan yang ada di muka bumi,” ucap Dwi.

Pemilik nama lengkap Dwi Nugroho Adhiasto, S.Si., M.A. selaku Ketua Yayasan Scents itu menjadi narasumber dalam acara webinar yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), bertajuk “Pemanfaatan Teknologi untuk Pelestarian Lingkungan”.

Kegiatan berlangsung pada Minggu, 13 Maret 2022, secara daring melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube HMPS Pendidikan Biologi UAD. Tak hanya Dwi yang menjadi narasumber, Ramadhani Jaka Saputra selaku Kader Hijau Muhammadiyah turut serta membersamai acara tersebut.

Dwi menyampaikan, teknologi merupakan bagian dari mesin dan peralatan yang dikembangkan dari penerapan ilmu ilmiah. Teknologi saat ini sudah mulai berkembang, hingga dapat membantu para konservasi menyelamatkan kehidupan liar seperti camera traps, tracking tags, satellite remote sensing, acoustic sensors, drones, data management tools, machine learning and AI, computer facial recognition, biologger tags, network sensors, dan environment DNA (Edna). Saat ini ada tiga teknologi inovasi yang paling sering dibicarakan dan sangat berpotensi untuk dipakai, dan memberikan kontribusi yang positif untuk penyelamatan kehidupan liar dan habitatnya, yaitu AI (specifically machine learning and computer vision), environment DNA and genomics, dan network sensors.

Sementara itu, Rama selaku pemateri kedua menambahkan, memasuki Era Society 5.0, teknologi sudah bukan menjadi alat tetapi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Potensi zaman dengan kemajuan teknologi menjadikan semua informasi dapat diterima dengan mudah. Sekarang, informasi sangat terbuka luas hingga siapa saja bisa mengakses, tidak harus menjadi profesor lingkungan untuk berbicara tentang lingkungan. Usaha-usaha pelestarian lingkungan yang dapat dilakukan yaitu dengan mengedukasi kepada masyarakat, memberikan perlindungan dan pemeliharaan ekosistem, monitoring lingkungan, serta advokasi penegakkan hukum lingkungan. Konservasi di era digital hanya membutuhkan smartphone, internet, dan diri sendiri dengan melakukan kampanye digital.

“Untuk membangun masyarakat yang sadar ekologi atau memberantas tuna ekologi, yaitu kesadaran magis dengan berpikir yang masih alami, kemudian tingkat berikutnya adalah kesadaran naif yang hanya bersifat subjektif. Selanjutnya, kesadaran kritis dengan membangun kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan,” papar Rama.

Di akhir penyampaian, ia berharap agar siapa pun dapat bersama-sama melakukan konservasi, semua orang harus terintegrasi untuk melakukan konservasi, sehingga mampu menumbuhkan atau membangun masyarakat yang melek ekologi. (frd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dwi-Nugroho-Adhiasto-S.Si_.-M.A-sedang-memaparkan-materi-pada-acara-Webinar-Pemanfaatan-Teknologi-Untuk-Pelestarian-Lingkungan.-foto-Farida.png 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 12:41:332022-03-15 12:41:33Pemanfaatan Teknologi untuk Pelestarian Lingkungan

Kalau Malu dan Enggan Berusaha, Tidak akan Pernah Maju!

15/03/2022/in Terkini /by Ard

Desti Nurwahidah mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) peraih Juara I Debat Disporseni Nasional (Foto: Didi)

Sebelum berstatus sebagai mahasiswa, Desti Nurwahidah, mahasiswi Program Studi (Prodi) Sastra Inggris, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kerap mengikuti berbagai bidang perlombaan di tingkat nasional dan berhasil meraih juara. Adapun kategori-kategori lomba tersebut di antaranya story telling, jurnalistik, dan debat bahasa Inggris.

“Waktu di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dulu aku meraih juara III di Open Debate yang diadakan oleh Institut Teknologi Sumatera Utara.”

Seiring berjalannya waktu, Desti makin jatuh hati dengan bidang lomba debat bahasa Inggris dan kian melatih kecakapannya.

Lebih lanjut ia mengatakan, figur kakak yang menjadi motivasi utamanya untuk terjun ke dunia debat bahasa Inggris, sebab saudari kandungnya itu pernah mengikuti kompetisi National Schools Debating Championship (NSDC). Dengan modal niat, usaha, dan keyakinan ingin mengikuti jejak kakaknya, Desti terpilih sebagai wakil dari Provinsi Papua Barat pada ajang debat bahasa Inggris saat ia berstatus sebagai siswi Sekolah Menengah Atas (SMA).

Selain motivasi untuk mengikuti jejak prestasi sang kakak, Desti terjun ke dunia debat berawal dari ketertarikannya dengan bahasa Inggris yang ia peroleh dari kedua orang tuanya.

“Menyukai bahasa Inggris karena dari orang tua, karena mereka sering mendengar lagu western, seperti Brian Adams, Westlife, dan lain sebagainya. Sampai akhirnya pun aku ikut tertarik dan mempelajari lirik lagu-lagu musisi itu,” jelas Desti.

Bersama Kenny Satrio Firdani yang juga satu prodi dan merupakan rekan satu timnya, Desti berhasil meraih juara I pada Debat Disporseni Nasional UT 2021.

Dengan kemurahan hatinya, Desti memberikan tips dirinya bisa menjuarai kompetisi tersebut. “Sebelum berkompetisi hal yang paling utama ialah melatih berbicara dalam bahasa Inggris tentunya, dan membaca banyak artikel. Selain itu, pilihlah argumen yang tepat dan harus pandai membedah kasus yang menjadi topik utama debat.”

Keseruan, ilmu, dan teman adalah hal yang Desti dapatkan saat mengikuti berbagai lomba. Menurutnya, dengan mengikuti lomba serta meraih prestasi bisa menjadi kebanggaan untuk diri sendiri karena telah berusaha dan berkembang menuju lebih baik.

“Kalau kita malu dan enggan berusaha, kita tidak akan pernah maju!” pungkasnya. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Desti-Nurwahidah-peraih-Juara-I-pada-Debat-DISPORSENI-Nasional-UT-2021-Sumber-foto-SS-YouTube-KitaTalk-Televisi-Uad.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 12:15:532022-03-15 12:15:53Kalau Malu dan Enggan Berusaha, Tidak akan Pernah Maju!

Dari Gemar Bermain Gim, Satrio Raih Dua Gelar Juara Lomba Debat Nasional

15/03/2022/in Feature /by Ard

Kenny Satrio Firdani, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) peraih Juara I Debat Disporseni Nasional (Foto: Didi)

“Tips untuk memilih argumen yang baik dan tepat ialah dengan mempelajari informasi atau isu terkini. Dengan mempelajari isu tersebut, kita jadi lebih paham dengan topik yang akan diangkat dalam debat nantinya, karena pada umumnya topik debat dalam perlombaan sangat relevan dengan isu yang tengah terjadi.”

Ungkap Kenny Satrio Firdani, mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Inggris, Universitas Ahmad Dahlan (UAD), peraih juara I Debat Disporseni Nasional UT 2021, yang saat itu tergabung dalam satu tim bersama Desti Nurwahidah.

Berawal dari kegemaran bermain gim, Kenny dengan inisiatifnya belajar bahasa Inggris guna lebih memahami gim yang kerap dimainkannya. Bagai berenang sambil menyelam, berkat giatnya mempelajari bahasa Inggris, kini ia menjadi salah satu sosok yang diperhitungkan dalam kompetisi debat berbahasa Inggris skala nasional.

“Semenjak Taman Kanak-kanak (TK) aku sering bermain komputer dan gim, yang kemudian berlanjut pada ketertarikan terhadap bahasa Inggris. Lama waktu berselang, saat duduk di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) nilaiku dikategorikan bagus pada mata pelajaran bahasa Inggris, dari sanalah kemudian aku diikutsertakan dalam seleksi debat bahasa Inggris antarsekolah. Kalau diingat-ingat, itu adalah kali pertama aku terjun di lomba debat ilmiah berbahasa Inggris,” tuturnya.

Menurutnya Kenny, metode yang mudah untuk belajar bahasa Inggris ialah dengan cara menghubungkannya pada hal lain yang digemari. “Misal suka nyanyi nih, nah pilihlah lagu berbahasa Inggris untuk dinyanyikan.”

Selain meraih juara I Debat Disporseni Nasional UT 2021, dirinya juga pernah melahap dua gelar juara sekaligus dengan meraih juara I dan III pada lomba debat nasional, yang diselenggarakan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta.

Kenny berpendapat, untuk membentuk public speaking yang baik guna penunjang dalam lomba debat, ialah dengan berbicara pada banyak orang dan percaya diri. Sebab menurutnya, jika seseorang dari awal saja sudah malu untuk berbicara di depan umum, dikhawatirkan sesuatu yang ingin diungkapkannya bisa hilang begitu saja karena gugup.

“Alternatif lain, untuk melatih percaya diri bisa dengan membuat video vlog, yakni berbicara tentang aktivitas keseharian di depan kamera. Manfaat lain yang bisa diperoleh saat melakukannya ialah melatih pandangan mata agar bisa fokus di depan kamera atau lawan bicara,” tambahnya.

Kenny berpesan, agar mahasiswa UAD jangan lelah untuk mengikuti perlombaan, dan dalam realitas perlombaan kalah atau menang bukan menjadi persoalan. Ia menekankan, “Nilai atas usaha jauh lebih berharga dibanding hasil yang diperoleh.” (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kenny-Satrio-Firdani-peraih-Juara-I-pada-Debat-DISPORSENI-Nasional-UT-2021-Sumber-foto-SS-YouTube-KitaTalk-Televisi-Uad.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 09:51:102022-03-15 09:51:10Dari Gemar Bermain Gim, Satrio Raih Dua Gelar Juara Lomba Debat Nasional

Pembinaan Mahasiswa Penerima BPM UAD

15/03/2022/in Terkini /by Ard

Pembinaan Mahasiswa Penerima BPM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Laras)

Sebagai salah satu langkah untuk melahirkan kader bangsa dan persyarikatan, serta bentuk kepedulian kepada siswa berprestasi yang memiliki kendala dalam hal keuangan, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menawarkan jalur beasiswa yakni Beasiswa Program Misi (BPM).

Sebanyak tiga jalur beasiswa BPM yang dibuka, yakni BPM Keluarga Persyarikatan (BPM-KP); BPM BPM Hafiz Qur’an (BPM-HQ); dan BPM Sains, Seni, dan Olahraga (BPM-SSO). Setiap semesternya, para peraih beasiswa ini mendapatkan pembinaan dari universitas sekaligus monitoring dan evaluasi.

Pada Jumat, 11 Maret 2022, mahasiswa penerima beasiswa BPM memperoleh pembinaan dari Wakil Rektor Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Drs. Parjiman, M.Ag. Acara ini juga dihadiri Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Gatot Sugiharto, S.H., M.H., dan Caraka Putra Bhakti, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan UAD.

“Harapannya mahasiswa penerima BPM bisa menjadi kader penerus persyarikatan dan bisa mengimplementasikan Catur Darma perguruan tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian,” tutur Parjiman dengan tegas, (11-03-2022).

Pembinaan ini dilaksanakan melalui Zoom Meeting, dan berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam. Parjiman menegaskan, turut andil dan berpartisipasi dalam meramaikan masjid sangat diharapkan sebagai mahasiswa BPM. Tentunya, selain bentuk dari salah satu Catur Darma, juga sebagai ladang dakwah dan belajar terjun langsung dengan masyarakat. (Lrs)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pembinaan-Mahasiswa-Penerima-BPM-UAD.jpg 720 1520 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 09:10:262022-03-15 09:10:26Pembinaan Mahasiswa Penerima BPM UAD

Dialogika #4 UAD: Urgensi Pemindahan Ibu Kota dan Sikap Kritis Mahasiswa

15/03/2022/in Terkini /by Ard

Rahmat Saleh, S.E. pada Dialogika #4 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tentang pemindahan Ibu Kota (Foto: Annisa)

Perspektif dampak pertumbuhan ekonomi atas rencana pemindahan ibu kota, yang paling diperhatikan saat ini berupa anggaran dana pemerintah akibat dampak dari proyek sebagai skema pembiayaan karena belum adanya kejelasan akan menggunakan produk dalam negeri. Selain itu tidak adanya jangka waktu proyek Ibu Kota Nusantara (IKN), belum jelasnya jaminan optimalisasi pembangunan proyek menggunakan produk apa, pengoptimalan tenaga kerja dalam negeri, hingga skema pembiayaan proyek yang tidak efisien turut menjadi permasalahan. Oleh karena itu, harus ada sinergi negara dengan pembuatan regulasi yang baik.

“Ibu kota berpindah atau tidak berpindah bukan menjadi persoalan, yang terpenting adalah kesesuaian dengan kebutuhan zaman atau tidak. Seperti dalam mengatasi pertumbuhan penduduk, lingkungan tempat tinggal masyarakat yang bermasalah akibat longsor, dan rawan bencana.”

Itulah bahasan menarik pada Dialogika #4 yang mengusung tema “Urgensi Pemindahan Ibu Kota Negara di Tengah Pemulihan Ekonomi Nasional”.

Terdapatnya kesepakatan bersama para pendahulu dalam mengelola lingkungan, maka kewajiban generasi saat ini adalah menjaga agar negara ini tetap berjalan di atas pedoman panduan yang disesuaikan dengan perubahan zaman. Misalnya kewajiban manusia menjaga alam agar tetap lestari sehingga bisa bermanfaat untuk saat ini dan masa depan. Paradigma alam berganti menjadi titipan, manusia sejahtera dan lingkungan lestari.

“Kita jaga negara ini melalui peran serta sesuai dengan kompetensi yang kita miliki sebagai mahasiswa pembelajar. Setiap kebijakan negara yang keluar hendaknya kita kritisi sesuai dengan kemampuan kompetensi kita,” ungkap Satria.

Rahmad menimpali, “Pemerintah harus fokus terhadap kepentingan masyarakat secara luas dalam bertanggung jawab. Sebagai mahasiswa di bidang ekonomi kita harus berupaya aktif dan interaktif dapat melalui riset baik secara kuantitatif maupun kualitatif,” tutup Rahmat.

Satria yang memiliki nama lengkap Nurul Satria Abdi merupakan Kepala Bidang Hukum Tata Laksana dan Etika Universitas Ahmad Dahlan (UAD), sedangkan Rahmat Saleh, S.E. yakni mahasiswa Magister Ekonomika Pembangunan (MEP) Universitas Gadjah Mada (UGM). Mereka menjadi pembicara dalam acara Dialog Intelektual Mahasiswa (Dialogika) yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD pada Minggu, (06-03-2022) lalu. Acara tersebut dimoderatori oleh Kulsum Misnawati selaku anggota Kastrat BEM FEB UAD. (anh)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rahmat-SalehS.E-memaparkan-materi-terkait-hal-hal-yang-mempengaruhi-urgensi-pemindahan-Ibu-Kota-Foto-Annisa.jpeg 540 1170 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-15 08:38:012022-03-15 08:38:01Dialogika #4 UAD: Urgensi Pemindahan Ibu Kota dan Sikap Kritis Mahasiswa

Meneladani Pengorbanan Nabi Ibrahim a.s.

14/03/2022/in Terkini /by Ard

Ustaz Drs. H. Anhar Anshory, M.S.I., Ph.D., pemateri Kajian Rutin Bakda Magrib Masjid IC Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Annisa)

Kajian Rutin Bakda Magrib Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) digelar pada Kamis, 10 Maret 2022, melalui siaran langsung YouTube Masjid Islamic Center UAD dan ruang virtual Zoom Meeting.

Mengusung tema “Iman kepada Rasul Ulul Azmi Nabi Ibrahim a.s.”, kegiatan yang diadakan oleh UAD, Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI), Masjid Islamic Center, dan Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (Persada) itu menghadirkan Ustaz Drs. H. Anhar Ansyory, M.S.I., Ph.D. sebagai narasumber.

Anggota Majelis Tabligh PP Muhammadiyah dan Kepala LPSI UAD tersebut menyampaikan materi tentang Akidah Akhlak. Kali ini tentang meneladani cobaan berat Nabi Ibrahim a.s. untuk menyembelih anaknya.

Seperti yang diketahui, lahirnya Ismail a.s. merupakan hal yang sangat ditunggu oleh ayahnya. Namun, sebagai bukti kecintaan serta ketaatan kepada Allah Swt. ia rela mengorbankan anaknya untuk disembelih. Sebagian mufasir berpendapat yang disembelih diganti dengan seekor hewan kurban berupa kambing besar, sehat, dan tanpa cacat.

“Dalam buku Nailul Authar yang merupakan himpunan hadis-hadis hukum, dasar berkurban menggunakan 1 unta atau 1 sapi untuk setiap 7 orang dengan 1 badanah (kambing), diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Bukhari, dan Muslim. Selain itu Rasulullah saw. bersekutu dalam hajinya antara orang-orang Islam dengan 1 sapi untuk 7 orang, diriwayatkan oleh Ahmad. Dalam hadis lain, dari Ibnu Abbas berkata dalam bepergian bersama Nabi Muhammad kemudian tiba Iduladha, kami menyembelih sapi untuk 7 orang dan 1 unta untuk 10 orang, riwayat imam yang lima kecuali Abu Dawud,” jelasnya.

Sementara itu, di Indonesia, selain sapi dan kambing, berkurban dapat menggunakan kerbau. Hal tersebut dilihat dari kemampuan dan kondisi umat Islam pada wilayahnya.

“Ajaran Islam diterapkan sesuai dengan keadaan dan kemampuan umat Islam di mana pun dan kapan pun,” tutup Anhar. (Anh)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ustaz-Drs.-H.-Anhar-Anshory-M.S.I.-Ph.D.-pemateri-Kajian-Rutin-Bakda-Magrib-Masjid-IC-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Annisa.jpg 768 1366 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-03-14 12:04:402022-03-14 12:04:40Meneladani Pengorbanan Nabi Ibrahim a.s.
Page 405 of 481«‹403404405406407›»

TERKINI

  • Dosen Pendidikan Biologi UAD Gelar Pelatihan STEM Berbasis NGSS untuk Guru SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta10/06/2025
  • Mahasiswa Pendidikan Biologi UAD Berbagi Lewat Pelatihan POC10/06/2025
  • Mahasiswa UAD Jadi Fasilitator Keamanan Pangan Program “Sapa Kampus”10/06/2025
  • Mahasiswa UAD Menginspirasi Siswa SMAT Darul Hikmah08/06/2025
  • Job Fair dan Minat Gen Z pada Dunia Kerja08/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025
  • Mahasiswa PBSI UAD Raih Juara III Lomba Esai Victory Cup 202507/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025

FEATURE

  • Aninda Cahaya Putri: Manfaatkan Roadmap untuk Kuliah08/06/2025
  • Counter Attack Jadi Senjata Rahasia UKM Futsal UAD08/06/2025
  • Peran Mahasiswa Hadapi Krisis Seksual08/06/2025
  • Wisudawan Terbaik UAD Temukan Makna Ilmu dalam Syukur dan Cinta Alam08/06/2025
  • Indonesia Darurat Seksual dan Perspektif IMM07/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top