Posts

Tapak Suci UAD Sabet Juara Umum Kejuaraan Pencak Silat Piala Kemenpora Borneo Championship 2024

/in /by

Kontingen Tapak Suci Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Kejuaraan Pencak Silat Piala Kemenpora Borneo Championship 2024 (Dok. Tapak Suci UAD)

Kontingen Tapak Suci Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menorehkan prestasi di dunia pencak silat dengan prestasi yang sangat gemilang. Mereka mendapat sederet medali emas, perak, perunggu, dan juara umum pada Kejuaraan Pencak Silat Kemenpora Borneo Championship 2024 yang diselenggarakan pada 11–12 Mei 2024 di GOR 27 September Universitas Mulawarman Samarinda, Kalimantan Timur.

Untuk menjadi juara pun tak lepas dari jadwal latihan yang sangat ketat. Tapak Suci UAD mengadakan latihan rutin seminggu tiga kali, yakni pada hari Senin, Rabu, dan Jumat. Mereka fokus untuk persiapan kejuaraan Borneo Championship selama satu bulan penuh dengan latihan secara intens dan menambah hari latihan pada waktu tertentu. Atlet fighter lebih fokus pada latihan teknik dan taktik dan atlet seni lebih fokus pada gerakan dan fisik.

Rekapitulasi Kontingen Tapak Suci UAD pada Kejuaraan Pencak Silat Piala Kemenpora Borneo Championship 2024:

  • Juara Umum: Kontingen Tapak Suci UAD
  • Pesilat Terbaik Putra: Raihan Firdaus Willi
  • Medali Emas:

Juara I Tunggal Tangan Kosong Putri dengan atlet Diana Hasni Marfu’ah

Juara I Tunggal Beregu Putri dengan atlet Malika Mahira, Revi Indriani, dan Siska Maulina

Juara I Tanding Kelas C dengan atlet Raihan Firdaus Willi

Juara I Tanding Kelas C dengan atlet Tira Oktavianda

Juara I Tanding Kelas C dengan atlet Halim Efendi Tanjung

Juara I Tanding Kelas J dengan atlet Catur Fauzan Hidayatullah

  • Medali Perak:

Juara II Ganda Tangan Kosong Putri dengan atlet Devika Fita Saputri dan Eka Putri Pertiwi

Juara II Solo Kreatif dengan atlet Muhammad Alfin Mubarok

Juara II Tanding Kelas D dengan atlet Sabil Insan Permana

Juara II Tanding Kelas D dengan atlet Andika Marhatin Putra

Juara II Under 45 kg dengan atlet Wulan Eka Sari

Juara II Seni Tunggal Bersenjata Putri dengan atlet Nabila Athaya Fajra

  • Medali Perunggu:

Juara III Solo Kreatif dengan atlet Wahyu Trianto

Juara III Tanding Kelas A dengan atlet Muhammad Iqbal

Juara III Tanding Kelas B dengan atlet Rizki Bhahari

Juara III Tanding Kelas B dengan atlet Muhammad Raihan Arkan

Juara III Tanding Kelas H dengan atlet Muhammad Fitra Ramadhan

Kontingen Tapak Suci UAD berhasil membawa pulang beberapa medali, meliputi 6 medali emas, 6 perak, 5 perunggu, dan berhasil menempati posisi juara umum.

Nabila Athaya Fajra selaku atlet dan bendahara umum Tapak Suci UAD juga mengucap syukur atas peroleh prestasinya, “Alhamdulillah, berkat usaha dan latihan yang rutin, konsisten, dan pastinya mendekatkan diri kepada Allah, hasil yang kami dapatkan sangat memuaskan. Dengan tekad kami sampai ke Kalimantan Timur dan menjadi juara umum adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi kami. Nama kampus pun menjadi lebih dikenal banyak kalangan dan pastinya juga dapat menjadi ajang promosi,” tuturnya. (Lus)

uad.ac.id

Konseling Individu Melalui Positive Self-Talk: Strategi Efektif Meningkatkan Self-Efficacy Siswa

/in /by

Mahasiswa UAD berikan layanan konseling individu terhadap siswa kelas X Teknik Mesin 3 SMK Negeri 3 Yogyakarta (Dok. Istimewa)

Self-efficacy yang rendah sering menjadi hambatan dalam mencapai tujuan dan mengatasi tantangan sehari-hari. Terutama di lingkungan sekolah, siswa dengan self-efficacy rendah cenderung kurang termotivasi untuk belajar dan dapat menghindari tugas-tugas yang menantang, bahkan mungkin sering tidak masuk sekolah. Salah satu mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Bidang Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Nakita Amillea Ramadhani, S.Pd., memberikan layanan konseling individu dengan positive self-talk terhadap siswa kelas X Teknik Mesin 3 SMK Negeri 3 Yogyakarta. Layanan ini dilakukan pada 26 Maret–4 April 2024.

Layanan konseling individu dengan positive self-talk telah terbukti efektif dalam meningkatkan self-efficacy siswa. Positive self-talk adalah strategi di mana individu menggunakan kata-kata atau pikiran positif untuk memperkuat keyakinan pada kemampuan diri sendiri dan memotivasi diri untuk mencapai tujuan. Dalam konteks konseling individu, layanan ini memberikan kerangka kerja yang jelas dan praktis untuk membantu siswa mengembangkan pola pikir yang positif dan percaya diri.

Konseling individu merupakan proses kolaboratif antara konselor dan siswa, di mana konselor bertindak sebagai fasilitator yang membantu siswa untuk menemukan solusi-solusi yang sesuai dengan kebutuhan siswa itu sendiri. Tujuan dari konseling individu adalah untuk membantu dan memandirikan siswa menghadapi berbagai tantangan dan masalah dalam hidup dengan cara yang lebih efektif. Dengan meningkatnya self-efficacy siswa melalui konseling individu dengan positive self-talk, diharapkan dapat terjadi peningkatan motivasi belajar, ketahanan dalam menghadapi tantangan akademik, dan peningkatan prestasi akademik siswa secara keseluruhan.

Siswa yang mengikuti layanan konseling individu dengan positive self-talk menyampaikan kesan dan pesan yang positif setelah mengikuti siklus tersebut. Siswa merasa didukung dan didengar dengan baik oleh konselor, yang membantu siswa merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk menghadapi tantangan akademik dan dalam kehidupan sehari-harinya.

Siswa juga mengungkapkan bahwa positive self-talk dapat memberikan pengalaman bagi siswa terkait strategi untuk mengatasi pikiran negatif dan merangsang keyakinan pada kemampuan positif yang siswa miliki. Siswa menyadari bahwa pola pikir yang positif dapat memberikan dorongan yang positif untuk bersemangat dalam belajar, ketahanan terhadap rintangan, dan prestasi akademik secara keseluruhan. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa layanan ini memberikan kontribusi positif dalam mengembangkan kemampuan yang dimiliki siswa dengan meningkatkan self-efficacy siswa sehingga berdampak positif kepada peningkatan prestasi akademik siswa.

uad.ac.id

Kongres KBM FAST UAD, Lantik Pimpinan Ormawa FAST Periode 2024

/in /by

Sumpah Pelantikan BEM FAST Universitas Ahmad Dahlan (Dok. Zulfatin Nafisah)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah sukses melaksanakan Kongres Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) FAST. Dalam rangka meningkatkan sinergi dan solidaritas di antara anggotanya, tema yang diusung yaitu “Tingkatkan Organisasi yang Bersinergitas dan Bersolidaritas Guna Terciptanya Organisasi yang Berintegritas”.

Kongres FAST berlangsung selama satu minggu, dimulai dari tanggal 26 hingga 28 April 2024 dan dilaksanakan di Ruang Sidang FAST, Lantai 8 Kampus IV UAD. Lalu pada 1 hingga 4 Mei 2024 dilaksanakan di Laboratorium Multimedia Sistem Informasi Lantai 4 Gedung Laboratorium Kampus IV UAD.

Pembukaan KBM FAST dihadiri oleh mahasiswa FAST dari berbagai angkatan serta pihak terkait seperti Tawar, S.Si., M.Kom. selaku Wakil Dekan Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) FAST UAD. Salah satu momen penting dalam kongres ini adalah pelantikan pimpinan ormawa FAST periode 2024/2025. Proses persidangan berlangsung dengan kehadiran mahasiswa FAST dari angkatan 2017 hingga 2023, serta dihadiri oleh pimpinan ormawa FAST baik dari periode lama maupun periode baru yang akan dilantik.

Rangkaian kegiatan kongres mencakup Sidang Pleno I hingga V. Pembahasan meliputi Tata Tertib Kongres KBM FAST, Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) BEM & Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FAST Periode 2023, pendemisioneran Ketua Himpunan (Kahim) dan Wakil Ketua Himpunan (Wakahim) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) se-FAST, pembahasan peraturan KBM FAST 2024, serta penyampaian hasil Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) FAST Periode 2023/2024. Selain itu, sidang istimewa digelar untuk membahas pelantikan pimpinan ormawa FAST periode baru.

Tujuan utama Kongres KBM FAST adalah untuk melakukan evaluasi, memberikan rekomendasi, serta memberikan masukan guna peningkatan kinerja ormawa FAST di masa depan.

“Tentu selaku Ketua DPM FAST, harapan saya semoga dengan adanya kongres KBM FAST dapat membuat mahasiswa FAST lebih peka terhadap kegiatan BEM dan DPM FAST. Selain itu, semoga dapat membawa ormawa FAST menuju kesuksesan yang lebih baik berkat masukan, evaluasi, dan rekomendasi dari hasil kinerja tahun sebelumnya,” kata Dwi Agustia.

uad.ac.id

Mahasiswa FEB UAD Berjaya di Pilmapres Wilayah V DIY 2024

/in /by

Penyerahan hadiah Juara I Pilmapres Program Diploma Wilayah V DIY 2024 (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mengukir prestasi di tingkat regional. Lathifah Apriana Putri, mahasiswa Program Studi Bisnis Jasa Makanan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD, berhasil meraih juara I dalam ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pengumuman pemenang dilaksanakan pada 8 Mei 2024 di Hotel Cavinton Yogyakarta, dengan partisipasi dari 29 perguruan tinggi se-DIY.

Persiapan yang dilakukan Lathifah untuk kompetisi ini tidaklah mudah. Ia harus membuat sebuah produk inovatif yang memiliki keunikan tersendiri yang sesuai dengan program studinya. Selain itu, Lathifah juga harus memilih 10 prestasi terbaik yang dimasukkan ke dalam capaian unggulan, masing-masing dengan nilai poin tertentu. Ini menjadi tolok ukur untuk menilai seberapa tinggi prestasinya dibandingkan peserta lain. Lathifah juga mempersiapkan topik pembahasan yang berkaitan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) untuk presentasi yang diunggah ke YouTube.

Seleksi awal dimulai dengan seleksi berkas yang mencakup capaian unggulan, video presentasi dalam bahasa Inggris yang diunggah ke YouTube, serta presentasi produk inovatif dalam bentuk Power Point (PPT) sebanyak tujuh slide. Setelah lolos seleksi awal, Lathifah diundang untuk mengikuti seleksi akhir yang dilaksanakan secara luring di Hotel Cavinton Yogyakarta.

Seleksi akhir berlangsung selama dua hari. Hari pertama dimulai dengan pembukaan acara dan penilaian presentasi dalam bahasa Inggris sesuai jadwal yang telah ditentukan. Hari kedua meliputi penilaian wawancara capaian unggulan yang berisi validasi prestasi, dan presentasi produk inovatif. Setiap tahap dinilai oleh juri dari luar daerah LLDikti Wilayah V.

“Alhamdulillah, sangat tidak disangka-sangka sebelumnya. Persaingannya lumayan ketat dan berat, ini membuat saya lebih semangat dalam berproses dan belajar, terutama dalam mempersiapkan diri untuk Pilmapres Nasional,” ungkap Lathifah dengan penuh rasa syukur.

Ia juga menceritakan tantangan yang dihadapinya selama proses persiapan. Dari pencarian ide produk inovatif yang rumit, hingga pembuatan produk yang memerlukan waktu lama dan modal yang tidak sedikit. Namun, berkat bantuan dosen pembimbing dan dukungan dari program studi, termasuk fasilitas laboratorium dan dana kompetisi, Lathifah mampu mengatasi semua kendala tersebut.

“Semoga lomba ini terus menghasilkan mahasiswa yang luar biasa, berjiwa aktif, kreatif, dan berintelektual. Bukan hanya membawa nama baik universitas, tetapi juga mengharumkan Indonesia,” pesannya.

Ia menambahkan kesannya tentang lomba ini. “Lomba ini sangat membuat diri saya lebih berkembang, lebih berpikir kritis, menambah relasi, mendapatkan insight berharga, melatih mental dan keberanian, serta membuat saya lebih kreatif dan keluar dari zona nyaman.”

Lathifah berharap prestasi yang diraihnya dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.

uad.ac.id

Mahasiswa Fisika UAD Rasakan Pengalaman Penelitian di BRIN

/in , /by

Mahasiswa Fisika UAD angkatan 2020 rasakan pengalaman penelitian di BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) (Dok. Istimewa)

Asna Adira dan Shifa Maulidya, mahasiswa Program Studi (Prodi) Fisika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bagikan pengalaman melakukan riset di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), tepatnya di Lab Aerostruktur. Lokasi penelitian mahasiswa tersebut terletak di Pusat Teknologi Penerbangan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) di Cikoleang Jl. Raya LAPAN, Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sekarang nama instansi LAPAN berganti menjadi BRIN.

Asna mengatakan, “Keuntungan melakukan penelitian di BRIN, pastinya menambah ilmu pengetahuan. Apalagi dosen pembimbing di sini adalah peneliti sehingga proses transfer ilmu pengetahuan atau wawasan menjadi sangat luas dan mendalam. Di sini tidak hanya menambah ilmu, tetapi juga meningkatkan relasi dengan mahasiswa yang sedang beraktivitas.”

Shifa melanjutkan, “Keuntungan melakukan penelitian di BRIN dapat menambah wawasan. Sebagai mahasiswa, kita bisa memanfaatkan fasilitas di sana secara gratis, dan menambah relasi baik dengan pegawai BRIN ataupun dengan teman-teman yang sedang melaksanakan riset di BRIN. Tak lepas dari itu, kita juga bisa melakukan penelitian dengan mudah karena didukung fasilitas kantor, seperti alat-alat uji, internet cepat, dan tempat nyaman. Namun, karena terbatas waktu jadi lumayan pressure untuk penelitian.”

Para mahasiswa Fisika UAD ini menjelaskan bahwa penelitian yang mereka lakukan berfokus di bidang material 3D Printing sehingga mereka di tempatkan di Lab Aerostruktur. Pada penutup wawancara, Asna berkata, “Pesan saya bagi teman-teman yang berminat, please don’t be overthinking, untuk itu cari tahu terlebih dahulu serba-serbi pengalaman di BRIN dari kakak tingkat atau siapa pun.”

Shifa pun menimpali, “Jangan takut keluar dari zona nyaman dan berani untuk mengambil risiko untuk suatu hal yang baru.”

uad.ac.id

BEM UAD dan PC IMM Djazki Kota Yogyakarta Gelar Simposium Pemikiran Islam

/in /by

Dr. (H.C) Sudibyo Markus dalam Simposium Pemikiran Islam di Universitas Ahmad Dahlan (Dok. Istimewa)

Pembahasan tentang alur pergolakan umat beragama merupakan bagian dari bentuk kepedulian terhadap realitas sejarah kemanusiaan dan keagamaan. Hal itulah yang mendorong Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Djazman Al Kindi (PC IMM Djazki) Kota Yogyakarta bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (BEM UAD) menyelenggarakan Simposium Pemikiran Islam.

Simposium yang bertajuk “Bedah Buku Dunia Barat dan Islam Visi Ulang Kemanusiaan Universal” berlangsung di Amphitarium UAD Kampus Utama, pada Senin 13 Mei 2024. Dalam acara ini, menghadirkan dua pembedah yaitu Prof. Dr. Amin Abdullah dan Ahmad Norma Permata, Ph.D. sekaligus dihadiri oleh Dr. (H.C) Sudibyo Markus selaku penulis buku tersebut.

Buku ini membahas wacana dan diskursus yang menarik. Dimulai dari perjalanan umat manusia antara dunia barat dan Islam, tahapan-tahapan hubungan dunia barat dan Islam, membahas dokumen-dokumen a common word between us and you, serta agenda for humanity menuju human fraternity (persaudaraan umat manusia) yang diharapkan menjadi tonggak khazanah keilmuan para anak muda untuk menjadi aktor perdamaian kemanusiaan yang universal.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H. Dalam sambutannya ia mengapresiasi atas terselenggaranya agenda Simposium Pemikiran Islam yang diinisiasi oleh PC IMM Djazki Yogyakarta dan BEM UAD. Ia juga berterima kasih kepada para tamu undangan dan pembedah yang telah berkenan hadir di kampus UAD untuk mengisi kegiatan bedah buku ini.

“Silakan dimanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, semoga dapat menambah khazanah keilmuan kita. Tentu saja dapat memberikan wawasan tentang peradaban dunia ini diwarnai oleh peran Islam dan Barat untuk kemajuan alam semesta,” ujar Gatot.

Sudibyo Markus, salah satu deklarator lahirnya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan juga sebagai penulis buku, dalam sambutannya mengapresiasi atas terselenggaranya agenda tersebut. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada PC IMM Djazaki Kota Yogyakarta dan BEM UAD yang bersedia membedah buku yang ditulis olehnya. Ia pun menyampaikan beberapa latar belakang ia menulis buku itu.

“Sekiranya ada beberapa poin pembahasan yang menarik untuk dibahas bersama dalam buku ini. Dimulai dari latar belakang dari judul buku yang diangkat, apakah konflik antaragama itu ada atau tidak, rumusan-rumusan tonggak perdamaian menuju agenda for humanity, dan kenapa perlu adanya visi ulang kemanusiaan universal,” ujar Romo Dibyo, sapaan akrabnya.

Dalam sesi bedah buku, Prof. Amin Abdullah membahas mengenai dinamika perubahan pemikiran dan hubungan antaragama di ranah global. Sementara Ahmad Norma Permata membedah dari pendekatan hubungan antarbudaya visi kemanusiaan universal Muhammadiyah.

Acara Simposium Pemikiran Islam ini berjalan dengan baik dan interaktif baik antara pembedah maupun mahasiswa yang hadir. Acara ditutup dengan pembagian buku kepada para audiens yang terlibat aktif pada saat sesi diskusi. Kemudian penyerahan cendera mata kepada para pembedah serta penulis buku dari PC IMM Djazki Kota Yogyakarta dan BEM UAD. (can)

uad.ac.id

Pengalaman Mahasiswa BSA UAD Magang di KBRI Malaysia

/in , /by

Gandi Muhammad, mahasiswa BSA Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang magang di KBRI Malaysia (Dok. Istimewa)

Gandi Muhammad merupakan salah satu mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang telah menempuh magang di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Malaysia. Kegiatan magang merupakan bagian dari kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Lama waktu kegiatan magang adalah satu bulan.

Dalam wawancara yang disampaikan, Gandi menjelaskan beberapa pengalaman mengesankan selama magang di KBRI. Di antaranya dapat bertemu dan bekerja secara langsung dengan para diplomat Indonesia di KBRI Malaysia, mengetahui alur birokrasi dan tata cara berdiplomasi antalembaga lintas negara, serta menambah wawasan tentang KBRI dan dunia diplomasi. Selain itu, ia juga dapat menambah relasi baik dengan teman-teman magang dari berbagai universitas yang ada di Indonesia maupun Malaysia, juga dengan para diplomat dan staf lokal di KBRI.

Pengalaman Gandi bertemu dengan orang lokal pun sangat mengesankan dan cenderung tidak kaget dengan sikap masyarakat di sana. Sebab, rumpun Malaysia dan Indonesia yang sama, yakni Melayu. Ketika di jalan raya jarang bahkan hampir tidak ada orang yang membunyikan klakson kendaraan, sehingga lalu lintas tergolong tertib.

Tak lupa, sebagai mahasiswa magang Gandi tidak luput dari tugas-tugas yang diberikan oleh KBRI Malaysia. Ia menyampaikan, “Jadi, setiap mahasiswa yang magang di KBRI Malaysia akan ditempatkan di atase atau fungsi/departemen masing-masing. Nah, kebetulan saya ditempatkan di atase polisi dan juga diberikan beberapa tugas. Jika ditempatkan di atase konsulat, mahasiswa akan ditugasi untuk menerima keluhan atau aduan masalah dari Warga Negara Indonesia (WNI). Jika ditempatkan di atase pendidikan, mahasiswa menerima permohonan legalisasi ijazah,” tuturnya.

Beberapa tugas Gandi di atase polisi, yaitu membuat Laporan Informasi Khusus (LIK) dan Laporan Informasi Global (LIG) ke Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri), mendata kegiatan harian atase polisi, menyambut dan menerima para tamu yang hendak bertemu dengan atase polisi di KBRI, menerima permohonan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari WNI yang ada di Malaysia, dan menerima aduan yang berkaitan dengan keamanan WNI yang ada di Malaysia. (Lus)

uad.ac.id

Teknik Industri UAD Lakukan Pengabdian Masyarakat di KSS Berkah Bersama

/in /by

Teknik Industri UAD lakukan kegiatan pengabdian masyarakat di KSS Berkah Bersama (Dok. Istimewa)

Program Studi Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan pengabdian masyarakat kepada Kelompok Sedekah Sampah (KSS) Berkah Bersama Padukuhan Lemahdadi, Kalurahan Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Acara berlangsung di KSS Berkah Bersama pada Kamis, 9 Mei 2024, dengan menghadirkan pembicara yaitu Rudy Suharta, S.P., M.M. selaku Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul sekaligus Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bantul.

Endah Utami, S.T., M.T. yang merupakan ketua tim pengabdian masyarakat mengatakan bahwa kegiatan tersebut mengusung judul “Pemberdayaan Masyarakat Kelompok Sedekah Sampah (KSS) Berkah Bersama untuk Mewujudkan Wilayah Mandiri Sampah”. Acara ini merupakan bentuk rangkaian pengabdian masyarakat yang sudah dilaksanakan mulai bulan November 2023 lalu. Pelaksanaan kegiatan juga melibatkan beberapa komponen mulai dari masyarakat wilayah Lemahdadi, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), Serambi Dakwah, dan MPM PDM Kabupaten Bantul.

Seperti diketahui bersama, permasalahan sampah saat ini membutuhkan sinergi antara semua lapisan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan penanganan pengelolaan sampah yang berkesinambungan, terang Endah Utami. “Kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan di sini yaitu berupa penyuluhan pembuatan eco brick, manajemen pengelolaan sedekah sampah, penguatan postur tubuh, dan inisiasi pembentukan kampung sayur,” lanjutnya.

Pada pengabdian tersebut, Rudy Suharta juga menekankan cara mengubah pemikiran kita untuk mulai dapat memilah sampah dan mengelola sampah. Apalagi saat ini Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan sudah ditutup secara permanen sehingga diperlukan pengelolaan sampah secara mandiri di masyarakat.

Rudy juga mencontohkan bahwa pengelolaan sampah organik dapat dilakukan dengan pembuatan kompos dengan cara komposter komunal maupun jugangan. Sedangkan sampah anorganik dapat dimanfaatkan atau disetor ke Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal) yang sudah ada di wilayah Kalurahan Bangunjiwo. Oleh karena itu diperlukan sinergi antara BUMKal dan KSS Berkah Bersama.

Pada kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan Implementing Agreement (IA) antara Program Studi Teknik Industri UAD dengan KSS Berkah Bersama. Hal itu diharapkan dapat meningkatkan sinergisitas antara dua lembaga mulai dari penelitian maupun pengabdian masyarakat. (OA)

uad.ac.id

UAD Kembali Gelar Career Camp for Pharmacist II

/in /by

Career Camp for Pharmacist II kembali digelar di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Istimewa)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar Career Camp for Pharmacist Batch II, yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Karier Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) bekerja sama dengan profesi apoteker UAD. Acara yang berlangsung selama dua hari yakni tanggal 28–29 April 2024 itu, digelar di Auditorium Kampus III UAD dengan tujuan memberikan persiapan yang komprehensif bagi mahasiswa profesi apoteker UAD.

Acara dihadiri oleh mahasiswa profesi apoteker UAD yang siap menyerap ilmu dan pengalaman dari sejumlah pembicara terkemuka dalam industri. Beberapa pembicara tersebut di antaranya Anitya Meisya Pertiwi dari PT Sanbe Farma yang memberikan wawasan tentang teknik sukses dalam wawancara kerja. Sementara Asep Ismail dari Kitabisa.com memberikan panduan dalam menyusun curriculum vitae (CV) terbaik yang dapat memikat perhatian para perekrut.

Tak ketinggalan, Weliyan Tanoyo membahas strategi pemasaran digital yang efektif, sementara Luqman Tifa Perwira, seorang psikolog berpengalaman, membagikan kunci sukses dalam manajemen waktu dan aspek penting lainnya. Muhammad Najih Farihanto, membahas pentingnya manajemen media sosial dalam memperoleh peluang karier yang optimal. Acara yang dipandu oleh Hilmi Hibatullah, mahasiswi dari Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) UAD, berhasil menjaga antusiasme para peserta.

Tujuan utama dari acara ini adalah untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi apoteker yang profesional dan siap bersaing di dunia kerja. Harapan terbesar dari acara tersebut agar alumni apoteker UAD dapat menjadi contoh profesi yang unggul dan memberikan inspirasi bagi mahasiswa untuk meraih kesuksesan dalam kariernya.

Career Camp for Pharmacist II menjadi bukti nyata dari komitmen UAD dalam membentuk generasi apoteker yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di masa depan, serta menjadikan mereka sebagai pemimpin dalam industri farmasi.

uad.ac.id

Mahasiswa Pendidikan Matematika UAD Raih Gold Medals dalam Kompetisi Olimpiade Nasional 2024

/in /by

Frizha Dwi Ardian Fiqi, mahasiswa Pendidikan Matematika UAD peraih gold medals Indonesian Math and Science Challenge (Dok. Istimewa)

Frizha Dwi Ardian Fiqi, mahasiswa Pendidikan Matematika angkatan 2023 Universitas Ahmad Dahlan (UAD), meraih prestasi gold medals dalam ajang bergengsi Indonesian Math and Science Challenge. Kompetisi tersebut adalah ajang olimpiade tingkat nasional yang terdiri atas berbagai bidang dan jenjang mulai dari SD, mahasiswa, hingga guru pun bisa mengikuti olimpiade itu.

Kegiatan diselenggarakan oleh @olimpiadesiswa.id pada 26–28 April 2024. Dalam kompetisi yang menantang ini, Fiqi berhasil meraih gold medals di bidang matematika, mengalahkan pesaing-pesaing tangguh dari berbagai universitas terkemuka di Indonesia. Termasuk Universitas Negeri Semarang (UNNES), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Meskipun awalnya merasa ragu atas kemampuannya, Fiqi tidak menyerah begitu saja. Ia mengatakan, “Semakin sulit soal yang saya hadapi, semakin semangat saya untuk mengerjakannya.”

Persiapan Fiqi sebelum kompetisi tidaklah ekstensif. Ia hanya melihat pembahasan olimpiade sebelumnya, membaca materi, dan mencoba latihan soal terkait. Untungnya, semangat dan tekadnya untuk meraih kesuksesan membawa hasil yang memuaskan. “Saya merasa senang walaupun masih tidak menyangka,” kata Fiqi tentang kemenangannya. Ia melanjutkan, “Ini akan menjadi motivasi saya untuk ke depan agar lebih giat belajar.”

Keberhasilan itu, diharapkan dapat memberi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berjuang dan mencapai prestasi yang luar biasa dalam bidangnya. Dengan prestasi yang luar biasa ini, Fiqi membuktikan bahwa semangat, ketekunan, dan tekad untuk belajar dapat menghasilkan hasil gemilang, bahkan dalam situasi persiapan yang terbatas. (kh)

uad.ac.id

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI