• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Ecoprint sebagai Solusi Batik Ramah Lingkungan

13/08/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Pelatihan Ecoprint oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode ke-99 Unit I.A.1 mengadakan pelatihan ecoprint pada Sabtu, 26 Juli 2025, sebagai bagian dari program GELITIK (Gerakan Lingkungan Tanpa Sampah Plastik). Kegiatan ini dilaksanakan di Balai RT 62, Mulyorejo, RW 16, Sorosutan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Pelatihan ecoprint diikuti oleh ibu-ibu PKK dan anak-anak RW 16 dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai demi kelestarian lingkungan. Ecoprint merupakan teknik mencetak motif pada kain menggunakan bahan-bahan alami seperti daun, bunga, dan batang tanaman.

Salah satu produk yang dibuat dalam pelatihan ini adalah tas ecoprint (totebag), yang diharapkan dapat menggantikan penggunaan kantong plastik saat berbelanja di warung atau pasar. Selain ramah lingkungan, produk ini juga memiliki nilai jual yang tinggi dan dapat dikembangkan sebagai peluang usaha bagi masyarakat.

Program GELITIK sendiri lahir dari hasil observasi lapangan yang dilakukan melalui kuesioner dan wawancara. Hasilnya menunjukkan bahwa masyarakat masih sangat bergantung pada kantong plastik dalam aktivitas sehari-hari, terutama saat berbelanja.

Antusiasme masyarakat terlihat jelas dalam pelatihan ini. Salah satu peserta, Ibu Dian, menyatakan, “Pelatihan ecoprint dengan menyediakan totebag sebagai pengganti kantong belanja sangat membuat kami lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dari sampah plastik.”

Sebagai tindak lanjut, tim KKN UAD I.A.1 menyampaikan bahwa GELITIK tidak hanya bertujuan mengurangi sampah plastik, tetapi juga membangun kesadaran dan budaya baru yang berkelanjutan. Program uji coba dari GELITIK dijadwalkan pada Rabu, 6 Agustus 2025.

Mahasiswa berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin mingguan yang melibatkan kolaborasi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa. Dengan langkah kecil seperti ini, diharapkan akan tercipta wilayah yang bebas dari sampah plastik. (Dnd/doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-Ecoprint-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-08-13 11:33:042025-08-19 09:26:51Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Ecoprint sebagai Solusi Batik Ramah Lingkungan

Buat Inovasi Olahan Jantung Pisang, Tim Desang UAD Berhasil Lolos Pendanaan P2MW 2025

12/08/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Produk Usaha Tim Desang Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos P2MW 2025 (Foto. Tim Desang)

Tim Desang dari Program Studi Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih prestasi dengan lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendiktisaintek RI). Tim yang diketuai oleh Diara Calista ini mengusung ide usaha bertajuk “Bajakan: Diversifikasi Produk Jantung Pisang (Desang)”.

Produk utama yang diangkat oleh Tim Desang adalah bahan pangan jantung pisang yang kerap kurang dimanfaatkan oleh masyarakat. Diversifikasi produk yang ditawarkan meliputi DESANG (Dendeng Jantung Pisang) dan BAJAKAN (Bakso Jantung Pisang dan Ikan Tenggiri). Keunikan utama terletak pada penggunaan jantung pisang sebagai bahan baku utama, yang dipadukan dengan ikan tenggiri sehingga menghasilkan produk bernilai jual tinggi dan bergizi.

Setelah diumumkan lolos pada Jumat, 11 Juli 2025, Tim Desang telah menjalani proses seleksi internal dan eksternal yang cukup panjang. Proses seleksi internal meliputi pengumpulan draf proposal dan presentasi usaha kepada pihak kampus UAD. Dilanjutkan dengan seleksi eksternal yang dilakukan langsung oleh pihak Kemendiktisaintek dengan mengunggah proposal final.

Bagi Tim Desang, lolos pendanaan bukanlah tujuan akhir. “Arti kemenangan bukan hanya sampai pada lolos pendanaan, tetapi bagaimana produk kami dapat diterima masyarakat luas dan seberapa jauh usaha yang kami lakukan untuk mencapainya,” ungkap perwakilan Tim Desang.

Tim Desang juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. “Ucapan terima kasih untuk seluruh pihak yang terlibat, baik itu seluruh tim kami, dosen pembimbing, universitas, hingga panitia P2MW yang telah kembali memberi kami kesempatan untuk dapat menjalankan usaha ke tahap bertumbuh. Kami juga berharap agar usaha ini akan terus berjalan walaupun program sudah selesai,” tambahnya. (JUN)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Produk-Usaha-Tim-Desang-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-P2MW-2025-Foto.-Tim-Desang.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-08-12 11:53:502025-08-19 09:27:14Buat Inovasi Olahan Jantung Pisang, Tim Desang UAD Berhasil Lolos Pendanaan P2MW 2025

UAD, DPRD DIY, dan DLH Bantul Dorong Inovasi Teknologi Pirolisis sebagai Solusi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

31/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Tempat Pengelolaan Sampah di Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Humas UAD)

Di tengah meningkatnya tantangan pengelolaan sampah, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menghadirkan harapan baru melalui inovasi teknologi pirolisis portabel generasi kedua. Teknologi ini mampu mengubah sampah plastik residu—yakni plastik yang tidak memiliki nilai jual—menjadi bahan bakar minyak (BBM). Inovasi tersebut merupakan hasil riset Prof. Dr. Ir. Zahrul Mufrodi, S.T., M.T., IPM., yang juga menjabat sebagai Kepala Biro Sarana dan Prasarana (BSP) UAD.

Alat pirolisis portabel ini menjadi bukti nyata kontribusi dunia akademik dalam menyelesaikan persoalan lingkungan. Dengan kemampuan mengonversi sampah plastik menjadi energi alternatif, alat ini dinilai memiliki potensi strategis dalam menjawab krisis energi dan ledakan volume sampah.

Dalam kunjungan resmi yang dilaksanakan pada Rabu, 23 Juli 2025, di Kampus IV UAD, sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY dan perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul hadir untuk melihat langsung efektivitas inovasi tersebut. Rombongan anggota DPRD Bantul di antaranya Ahmad Agus Sofwan, Nur Huda, Agung Lalesmono, Muh. Dhavid, dan Nur Kholis, serta perwakilan dari DLH Bantul, Rudy Suharta. Rombongan ini disambut oleh Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum, Dr. Utik Bidayati, S.E., M.M., beserta jajaran BSP UAD.

Dalam sambutannya, Dr. Utik menyampaikan rasa bangga atas kunjungan ini dan menekankan pentingnya kolaborasi antara unsur legislatif, eksekutif, dan akademisi untuk menanggulangi persoalan sampah. Ia juga memaparkan bahwa UAD telah berhasil menurunkan jumlah sampah residu hingga 41% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, berkat sistem pengelolaan sampah terpadu yang diterapkan di kampus.

Setelah itu, dilanjutkan dengan presentasi oleh Prof. Zahrul yang menjelaskan tiga strategi pengelolaan sampah di UAD. Sampah organik diolah menjadi pupuk kompos untuk penghijauan kampus dan bahan pakan ikan. Sampah anorganik bernilai ekonomi dipilah dan dijual kembali sebagai bahan daur ulang. Sampah plastik residu diolah menjadi BBM menggunakan alat pirolisis.

Menanggapi hal tersebut, Nur Kholis Majid, S.TP., anggota DPRD Bantul, menyampaikan apresiasinya. Ia menilai bahwa dengan harga yang relatif terjangkau, alat pirolisis portabel ini berpotensi untuk diterapkan di tingkat desa sebagai solusi pengolahan sampah plastik yang tidak dapat didaur ulang. “Selain mengurangi polusi, residu plastik yang diolah bisa menghasilkan BBM yang dapat dimanfaatkan langsung, termasuk untuk bahan bakar alat pirolisis itu sendiri,” ujarnya.

Senada dengan itu, Nur Huda, anggota DPRD lainnya, menyatakan kekagumannya setelah menyaksikan langsung proses pengolahan sampah di lokasi. Ia berharap teknologi pirolisis ini bisa direplikasi di tingkat kelurahan guna mempercepat terwujudnya program “Bantul Bebas Sampah”.

Perwakilan DLH Bantul, Rudy Suharta, S.IP., M.M., juga memberikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi UAD. Menurutnya, UAD selama empat tahun terakhir telah aktif mendampingi desa-desa di Bantul melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan pengabdian masyarakat oleh dosen serta mahasiswa.

“Kehadiran mesin pirolisis menjadi solusi konkret dalam mengatasi plastik residu yang selama ini sulit ditangani. Kami akui, edukasi, infrastruktur, dan partisipasi publik masih menjadi tantangan, namun teknologi ini adalah senjata baru menuju Kabupaten Bantul yang lebih bersih,” tuturnya.

Di akhir acara, Prof. Zahrul mengungkapkan rasa terima kasih kepada DPRD dan DLH Bantul atas dukungan serta semangat kolaboratif yang ditunjukkan. “Sinergi antara dunia pendidikan, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci utama dalam menyelesaikan persoalan sampah secara menyeluruh. Semoga kolaborasi ini dapat mewujudkan masa depan yang lebih hijau bagi generasi mendatang,” pungkasnya. (Doc/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tempat-Pengelolaan-Sampah-di-Kampus-4-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-31 09:15:552025-08-19 09:26:16UAD, DPRD DIY, dan DLH Bantul Dorong Inovasi Teknologi Pirolisis sebagai Solusi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

PPK Ormawa BEM Farmasi UAD Lolos Hibah Nasional, Wujudkan Desa Kanoman Sehat Melalui Program “Healthy Village House”

19/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

PPK Ormawa BEM Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. BEM Farmasi UAD)

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Farmasi (BEM Farmasi) berhasil lolos dalam pendanaan hibah Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia tahun 2025.

Tim BEM Farmasi UAD mengangkat program bertajuk “Inisiasi dan Aktivasi Healthy Village House sebagai Public Health Empowerment Center dalam Mewujudkan Desa Kanoman Sehat 2026”. Program ini dilaksanakan di Desa Kanoman, Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, dengan melibatkan 15 mahasiswa, yang terdiri atas 13 mahasiswa Program Studi S-1 Farmasi dan 2 mahasiswa S-1 Psikologi.

Disma Nayla Reihannisa, mahasiswa Farmasi, dipercaya sebagai ketua tim dalam program ini, dengan bimbingan dari dosen pendamping, Dr. apt. Dwi Utami, M.Si. Program ini bertujuan memberdayakan masyarakat secara terpadu melalui pendekatan kesehatan fisik, mental, dan lingkungan demi mewujudkan desa yang sehat, mandiri, dan berkelanjutan.

“Kami ingin mengajak masyarakat Kanoman untuk lebih peduli terhadap kesehatan, baik secara fisik, mental, maupun lingkungan. Semoga keberadaan Healthy Village House menjadi awal perubahan positif yang berkelanjutan,” ungkap Disma.

Program ini berfokus pada pembentukan Healthy Village House, yaitu lembaga pusat kegiatan kesehatan masyarakat desa. Lembaga ini melibatkan kader kesehatan, pengurus bank sampah, dan Kelompok Wanita Tani (KWT) sebagai ujung tombak pelaksanaan kegiatan.

Beragam kegiatan telah dirancang dalam program ini, antara lain pelatihan kader kesehatan, penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), pengelolaan sampah organik dan anorganik, pemanfaatan pekarangan untuk tanaman obat dan sayuran (Ecohealth), hingga pembuatan produk pangan sehat berbasis sumber daya lokal. Edukasi mengenai kesehatan mental juga menjadi bagian penting untuk meningkatkan kesadaran dan mencegah gangguan psikologis di tengah masyarakat.

Pemerintah Desa Kanoman menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program ini. Kepala Desa Kanoman, Heru Prasetyo, menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat senang dan terbantu dengan program dari adik-adik mahasiswa UAD ini. Harapannya, masyarakat Desa Kanoman semakin sadar akan pentingnya hidup sehat dan mampu mandiri dalam mengelola kesehatan lingkungan serta keluarga,” tuturnya.

Tim PPK Ormawa BEM Farmasi UAD berharap program ini tidak berhenti pada pelaksanaan jangka pendek, tetapi dapat terus berkelanjutan dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa mahasiswa UAD tidak hanya unggul di ruang kelas, tetapi juga mampu berkontribusi langsung dalam membangun masyarakat melalui aksi nyata di lapangan. (Doc/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PPK-Ormawa-BEM-Farmasi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-BEM-Farmasi-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-19 11:26:042025-07-21 08:43:14PPK Ormawa BEM Farmasi UAD Lolos Hibah Nasional, Wujudkan Desa Kanoman Sehat Melalui Program “Healthy Village House”

Tim Kriwul dari UAD Kembali Dapatkan Pendanaan P2MW 2025

19/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Tim Kriwul Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kembali Mendapatkan Pendanaan di P2MW 2025 (Foto. Tim Kriwul UAD)

Tim Kriwul Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 pada tahap bertumbuh. Tim ini diketuai oleh Revaldo Andriansyah dari Program Studi Teknik Industri dan didampingi oleh Amalya Nurul Khairi, S.TP., M.Sc., selaku dosen pembimbing. Anggota tim terdiri atas Gian Nauf Madhoni dan Edgar Alfian Dani dari Teknik Industri, Al-Ilsa Azizah dari Teknologi Pangan, serta Sabella Anting Melati dari Fisika. Mereka mengusung nama usaha Kriwul Snack Bites, sebuah produk inovasi berbahan dasar tepung jangkrik dan tepung tiwul khas Gunungkidul.

Revaldo menuturkan bahwa ide produk ini muncul karena tingginya harga daging sapi di pasaran yang menyulitkan masyarakat untuk memperoleh asupan protein hewani. “Kami ingin menghadirkan produk alternatif tinggi protein dari bahan lokal daerah Gunungkidul, Yogyakarta, yang murah dan bergizi,” ujarnya. Melalui Kriwul Snack Bites, tim menawarkan alternatif pangan berbasis tepung jangkrik dan tepung gaplek yang diolah menjadi camilan praktis bercita rasa modern, sekaligus memperkenalkan makanan khas Gunungkidul sebagai oleh-oleh khas Yogyakarta.

Produk Kriwul awalnya dikembangkan sebagai snack bar tiga tahun lalu oleh mahasiswa Teknologi Pangan yang berhasil mengolah tepung jangkrik menjadi produk pangan fungsional bernilai tinggi. Seiring waktu, inovasi ini berkembang menjadi bentuk baru, yaitu snack bites—varian yang lebih praktis, menarik, dan mudah dibawa ke mana saja. “Tak hanya itu, snack bites juga dirancang dalam bentuk paket sharing sehingga cocok untuk dinikmati bersama teman, keluarga, atau saat momen kebersamaan lainnya,” jelas Sabella. Bentuk bite-size ini dinilai memudahkan konsumsi di berbagai situasi dan mendukung gaya hidup modern.

Selain mudah dikonsumsi, Gian menekankan bahwa Kriwul Snack Bites ditawarkan dengan harga terjangkau tanpa mengorbankan kualitas. “Kami ingin semua kalangan bisa menikmati camilan sehat ini, apalagi dengan konsep share-it package yang mudah dibagi dan pas untuk momen kebersamaan,” ujarnya. Bahan baku utama Kriwul Snack Bites adalah tepung jangkrik buatan sendiri dan tepung gaplek. Jangkrik dipilih karena kandungan proteinnya yang tinggi dan ketersediaannya melimpah. Tepung gaplek digunakan karena kandungan glukosanya yang rendah, tetapi tetap mampu memberikan rasa kenyang lebih lama. Menurut Al-Ilsa, pemilihan bahan baku tersebut menjadikan Kriwul Snack Bites tidak hanya sehat, tetapi juga cocok sebagai camilan fungsional yang mendukung pola makan seimbang. “Selama ini jangkrik dianggap menjijikkan, padahal kandungan proteinnya jauh lebih tinggi dibandingkan daging sapi,” jelasnya.

Produk Kriwul memiliki banyak keunggulan. Selain tinggi protein, snack bites ini menggunakan bahan alami tanpa pengawet, dengan bentuk bite-size yang cocok untuk segala usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa, termasuk bagi mereka yang sedang diet protein tinggi. Dampak sosial dan ekonomi dari produk ini juga signifikan, yaitu menjadi sarana edukasi tentang pangan alternatif, memberdayakan masyarakat lokal, membuka peluang lapangan kerja baru, dan mendorong generasi muda untuk berinovasi dari sumber daya lokal. Revaldo juga menambahkan bahwa usaha ini diharapkan dapat menjadi contoh nyata inovasi mahasiswa lintas prodi dalam menyelesaikan permasalahan nyata di masyarakat.

Produk Kriwul telah melalui perjalanan panjang selama tiga tahun terakhir. Jika pada awalnya dikembangkan oleh mahasiswa Teknologi Pangan, Purwanti dan kawan-kawan, dalam bentuk snack bar berbahan tepung jangkrik, kini tim yang baru fokus pada pengembangan desain produk, pemasaran, dan pemberdayaan masyarakat. “Kami ingin produk ini terus berkembang secara berkelanjutan, menjadi simbol kolaborasi antarbidang ilmu, serta menyebarkan nilai lokal dengan pendekatan modern,” kata Revaldo penuh semangat. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-Kriwul-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Kembali-Mendapatkan-Pendanaan-di-P2MW-2025-Foto.-Tim-Kriwul-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-19 10:30:382025-07-21 08:45:34Tim Kriwul dari UAD Kembali Dapatkan Pendanaan P2MW 2025

HKI UAD Adakan Webinar, Bahas Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemendiktisaintek 2025

18/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Sosialisasi Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemdiktisaintek 2025 oleh HKI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Darmawan)

Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar acara webinar dengan tajuk “Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemendiktisaintek 2025” pada Senin, 14 Juli 2025, melalui Google Meet. Dr. Fatwa Tentama, S.Psi., M.Si., dari Tim Task Force Sentra HKI UAD, ditunjuk sebagai pemateri kali ini. Acara ini turut dihadiri oleh beberapa dosen dan mahasiswa UAD.

Acara diawali dengan sambutan dari Dra. Sudarmini, M.Pd., selaku Kepala Sentra HKI UAD. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh partisipan yang telah hadir. “Terima kasih kepada Bapak/Ibu yang telah meluangkan waktunya untuk dapat hadir dalam sosialisasi kali ini,” tuturnya.

Sambutan juga diberikan oleh Kepala LPPM UAD, Prof. Ir. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D., yang mengapresiasi antusiasme peserta untuk berpartisipasi dalam setiap peluang pendanaan penelitian dan pengabdian melalui proposal yang diberikan oleh pihak internal maupun eksternal. “Selama masih ada kesempatan, silakan maksimalkan peluang tersebut karena ini merupakan salah satu wujud ikhtiar kita untuk menerapkan kecerdasan finansial,” tegasnya.

Dalam paparannya, Fatwa membahas beberapa skema program insentif yang meliputi insentif Paten Granted (paten dan paten sederhana) yang diberikan kepada dosen secara resmi oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI). Kemudian ada insentif Paten Masyarakat, yang berfokus pada pemanfaatan paten secara nyata oleh masyarakat. Selanjutnya ada insentif KI Non-Paten, yang mencakup perlindungan varietas tanaman (PVT) terhadap pertumbuhan ekonomi.

“Dari ketiga skema ini, silakan rekan-rekan memilih skema yang paling tepat dan menyesuaikannya dengan program yang diikuti oleh masing-masing pengusul,” ujarnya.

Selain itu, beliau juga menyoroti aspek penilaian skema insentif paten, seperti: keterbaruan karya/produk, potensi pemanfaatan oleh masyarakat, periode penggunaan paten, dampak terhadap ekonomi, surat perjanjian kerja sama, dan sebagainya.

Melalui sesi webinar ini, diharapkan para partisipan dapat memperoleh pengetahuan mengenai skema insentif kekayaan intelektual (KI), khususnya bagi peserta yang akan mengirimkan proposal karya/produk. (dar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-Program-Insentif-Kekayaan-Intelektual-Berdampak-Kemdiktisaintek-2025-oleh-HKI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Darmawan.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-18 10:06:102025-07-21 08:45:48HKI UAD Adakan Webinar, Bahas Program Insentif Kekayaan Intelektual Berdampak Kemendiktisaintek 2025

Inovasi Es Krim Daun Kelor Tim Mowlycream UAD Lolos Pendanaan P2MW 2025

17/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Mowlycream Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos Pendanaan P2MW 2025 (Foto. Tim Mowlycream UAD)

Tim Mowlycream Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 kategori Jasa, Pariwisata, dan Perdagangan. Tim ini diketuai oleh Haniya Bella Dona dari Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan anggota: Fanny Khadizah (Gizi); Rita Anggraini (Ilmu Kesehatan Masyarakat); Diah Putri Waluyati (Ilmu Kesehatan Masyarakat); dan Chaidar Arafati (Ilmu Kesehatan Masyarakat). Mereka dibimbing oleh Muhammad Syamsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D., selaku Wakil Dekan I Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Usaha yang diusung tim ini bernama Mowlycream, kependekan dari “Mobilisasi Pangan Lokal Bergizi melalui Food Bike Ice Cream Daun Kelor sebagai Inovasi Perdagangan Sehat dan Ramah Lingkungan”. Mowlycream menawarkan es krim berbahan dasar daun kelor dengan konsep food bike berbasis sepeda listrik yang ramah lingkungan. Menurut Haniya, ide ini lahir dari keinginan mereka menghadirkan camilan sehat yang mudah diakses masyarakat.

“Kami memilih bidang usaha Mowlycream karena meningkatnya minat masyarakat terhadap makanan sehat dan ramah lingkungan. Dengan memanfaatkan potensi lokal daun kelor, kami ingin menyediakan alternatif camilan bergizi yang mudah dijangkau, terutama di area publik yang sulit dijangkau gerai tetap,” jelasnya.

Target pasar utama Mowlycream adalah anak-anak, pelajar, dan mahasiswa yang peduli kesehatan serta mencari camilan praktis dan unik. Sebelum program ini, tim belum memiliki konsumen tetap. Namun, mereka telah melakukan survei pasar dengan mengikuti kegiatan P2KM Saudagar Dahlan Muda #4 Tahun 2025 di UAD untuk mengamati respons konsumen. Dalam kegiatan tersebut, tim mengidentifikasi minat pasar dan mengumpulkan masukan langsung dari pembeli untuk pengembangan produk ke depan.

Saat diumumkan lolos pendanaan P2MW, Haniya mengaku terharu dan tidak menyangka. “Perasaan kami saat diumumkan lolos pendanaan P2MW tentunya sangat kaget, terharu, dan seperti mimpi. Awalnya kami sempat tidak percaya diri, tetapi dukungan dari orang-orang terdekat membuat kami yakin bahwa Mowlycream bisa tembus KMI Expo 2025,” ungkapnya. Baginya, kemenangan ini bukan sekadar pendanaan, melainkan bukti bahwa ide mereka diakui dan dipercaya banyak pihak.

“Setiap usaha yang dimulai, sekecil apa pun, adalah batu loncatan menuju kesuksesan. Belajarlah dari pengalaman, jangan takut gagal, dan teruslah berinovasi. Dengan kerja keras dan semangat yang tidak padam, kita dapat menciptakan sesuatu yang berarti, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi masyarakat,” tandas Fanny.

Tim berharap dapat lolos ke KMI Expo 2025 dan membawa nama harum Universitas Ahmad Dahlan di kancah nasional. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mowlycream-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-Pendanaan-P2MW-2025-Foto.-Tim-Mowlycream-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-17 10:17:332025-07-21 08:45:56Inovasi Es Krim Daun Kelor Tim Mowlycream UAD Lolos Pendanaan P2MW 2025

Mahasiswa UAD Buat Inovasi Mi Instan Sehat Berbahan Dasar Bekatul Padi

15/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Tim BEKAMIE Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos Pendanaan P2MW 2025 (Foto. Mawar)

Tim mahasiswa Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 melalui inovasi produk BEKAMIE. Tim ini diketuai oleh Susilo Indah Rahayu dengan anggota M. Aditiya Yakub Kuswara, M. Gilang Karnanda, Lydia Ayu Azzahrani, dan Raafi Dwie Hamdii, serta didampingi oleh dosen pembimbing, Syifa Fitriani, S.T., M.Sc.

BEKAMIE merupakan inovasi mi instan sehat berbahan dasar bekatul padi yang kaya serat dan bebas gluten. Ide ini muncul dari tingginya konsumsi mi instan di Indonesia, khususnya kalangan mahasiswa, di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pola makan sehat. Bekatul, hasil samping penggilingan padi, dipilih sebagai bahan baku karena selama ini kurang dimanfaatkan, padahal memiliki nutrisi tinggi.

Produk utama BEKAMIE adalah mi instan sehat berbahan dasar bekatul padi, tanpa MSG dan pengawet, serta mengandung daun kelor dan pati garut sebagai tambahan nutrisi. Inovasi ini diharapkan menjadi alternatif sehat bagi konsumen yang peduli kesehatan, intoleran gluten, maupun penderita diabetes.

Keunikan produk ini terletak pada penggunaan bekatul padi sebagai limbah pertanian yang diolah menjadi mi sehat, bebas gluten, bebas MSG dan pengawet, serta mendukung pertanian lokal dengan memanfaatkan bahan baku lokal. Target pasar BEKAMIE meliputi mahasiswa penyuka mi instan, komunitas sehat, penderita GERD, penderita celiac, vegetarian, hingga ibu rumah tangga.

Ketua tim, Susilo Indah Rahayu, menyampaikan perasaan haru dan bangga atas capaian timnya. “Kami sangat terkejut dan bersyukur saat diumumkan lolos pendanaan P2MW 2025. Perasaan senang bercampur haru karena kerja keras kami akhirnya diakui dan mendapat dukungan untuk berkembang lebih jauh,” ujarnya. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-BEKAMIE-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-Pendanaan-P2MW-2025-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-15 13:45:082025-07-21 08:46:13Mahasiswa UAD Buat Inovasi Mi Instan Sehat Berbahan Dasar Bekatul Padi

Tim Desang Lolos Pendanaan P2MW 2025 dengan Inovasi Diversifikasi Jantung Pisang

15/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Tim Desang Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos Pendanaan P2MW 2025 (Foto. Mawar)

Tim Desang Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025. Tim ini diketuai oleh Diara Calista dari Program Studi Teknik Industri dengan anggota Muhammad Panca Nugraha, Sailah Aulivia, Riwan Naura Dhafi, dan Mochamad Geren Wibisana, yang seluruhnya merupakan mahasiswa Teknik Industri.

Mereka mengusung nama usaha Bajakan: Diversifikasi Produk Jantung Pisang (Desang). Produk utama tim ini adalah dendeng jantung pisang (DESANG) dan bakso jantung pisang campur ikan tenggiri (BAJAKAN). Keduanya mengangkat bahan pangan lokal yang sering dianggap remeh, yaitu jantung pisang, untuk diolah menjadi produk bernilai jual tinggi.

Panca menjelaskan bahwa pemilihan produk ini dilatarbelakangi oleh potensi jantung pisang yang belum dimanfaatkan secara optimal di masyarakat. Padahal, jantung pisang memiliki kandungan gizi baik dan dapat dijadikan berbagai olahan pangan dengan nilai jual yang kompetitif. Produk ini juga dipadukan dengan ikan tenggiri untuk menambah kandungan gizi, terutama protein.

Ketua tim mengungkapkan rasa syukurnya setelah dinyatakan lolos pendanaan. “Yang pasti senang sekali, karena alhamdulillah kami bisa merasakan lolos pendanaan P2MW. Ke depannya semoga bisa lolos kembali ke KMI Expo,” ujar Diara. Menurutnya, arti kemenangan bukan hanya pada pendanaan, tetapi bagaimana produk dapat diterima masyarakat luas. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tim-Desang-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-Pendanaan-P2MW-2025-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-15 13:35:542025-07-21 08:46:23Tim Desang Lolos Pendanaan P2MW 2025 dengan Inovasi Diversifikasi Jantung Pisang

Lolos PPK Ormawa 2025, BEM Psikologi UAD Inisiasi Sekolah Perempuan “POETRI MARDIKA”

15/07/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

BEM Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Lolos PPK Ormawa (Foto. Mawar)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil lolos pendanaan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) 2025. Tim ini diketuai oleh Rifan Dwitya Suratman dari Program Studi Psikologi dan didampingi oleh Rinda Kumala Wati, S.Psi., M.Psi., Psikolog, selaku dosen pendamping.

Program pengabdian yang diajukan berjudul “POETRI MARDIKA: Sekolah Berbasis Life Well-Being untuk Mewujudkan Perempuan Bermental Tangguh, Mandiri Ekonomi, dan Cerdas Berkeluarga di Desa Temuwuh”. Program ini akan dilaksanakan mulai awal Agustus 2025 di Desa Temuwuh, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Terdapat empat tujuan utama program ini, yaitu: membentuk lembaga pendidikan nonformal dengan kurikulum PERMATA (Perempuan Temuwuh Tangguh); meningkatkan keterampilan hilirisasi pertanian dan penggunaan agensia pengendali hayati; menguatkan peran perempuan dalam manajemen rumah tangga dan pengasuhan anak; serta meningkatkan kemampuan pemasaran produk melalui teknologi.

Keberhasilan proposal ini juga didukung oleh peran PKM Center UAD yang memberikan arahan selama proses penyusunan dan seleksi. “Menurut saya, pendanaan ini bukan kemenangan akhir, justru pintu menuju tantangan baru yang pelaksanaannya pasti lebih berat daripada sekadar membuat proposal di depan laptop,” ujar Rifan.

Rifan menambahkan harapannya agar perempuan Desa Temuwuh menjadi tangguh, mandiri secara ekonomi, dan cerdas dalam berkeluarga setelah program ini selesai. “Besar harapan kami, program ini akan terus berlanjut meskipun nanti sudah selesai dan semoga ada regenerasi dari mahasiswa UAD lainnya untuk melanjutkan tradisi kontribusi nyata di PPK Ormawa,” pungkasnya. (Mawar)

uad.ac.id

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/BEM-Psikologi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Lolos-PPK-Ormawa-Foto.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-15 13:20:052025-07-21 08:46:32Lolos PPK Ormawa 2025, BEM Psikologi UAD Inisiasi Sekolah Perempuan “POETRI MARDIKA”
Page 4 of 10«‹23456›»

TERKINI

  • Optimalisasi Pekarangan dengan Sayuran dan TOGA untuk Keluarga16/09/2025
  • Orientasi Kemahasiswaan dan Alumni P2K UAD 202515/09/2025
  • PKM-RSH UAD Eksplorasi Nilai Tepo Sliro di Kota Yogyakarta15/09/2025
  • UAD Gelar Parents Gathering Tahun Akademik 2025/202615/09/2025
  • UAD Berikan Beasiswa 15,8 Miliar untuk Mahasiswa Baru 202515/09/2025

PRESTASI

  • Tim Fortune UAD Raih Juara I Lomba International Economic & Business Plan Competition16/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Esai Nasional Gebyar Matematika 202510/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara III Taekwondo Wali Kota Cup XII 202510/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan III Kompetisi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional 202528/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan I di National Economic Business Competition 202527/08/2025

FEATURE

  • Mahkamah Konstitusi sebagai Pelaku Kekuasaan Kehakiman dalam Melindungi Hak Asasi Manusia08/09/2025
  • Konseling Harapan bagi Keluarga dan Remaja05/09/2025
  • Potensi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh untuk Obat Antiinflamasi04/09/2025
  • Psikologi Komunitas Kelompok Rentan03/09/2025
  • Konsep Strategi Ilmiah dalam Pengelolaan Sampah DIY03/09/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top