• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Ikuti Program PMM, Mahasiswa UAD Jelajahi Sulawesi Selatan

26/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Desta Rama Novita, Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Ikuti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka di UM Makassar (Dok. Istimewa)

Desta Rama Novita, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) ikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Makassar, Sulawesi Selatan. PMM adalah program pertukaran mahasiswa antaruniversitas di Indonesia yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini dilaksanakan selama satu semester. Tujuan umumnya adalah untuk memberikan pengalaman belajar di luar kampus asal, memperluas wawasan kebhinekaan, serta meningkatkan kemampuan adaptasi dan kolaborasi antarbudaya.

Desta tertarik mengikuti PMM karena ia ingin merasakan pengalaman belajar dan hidup di lingkungan yang berbeda. Selain itu juga ingin memperluas jaringan pertemanan, mempelajari kebudayaan lokal, serta mengembangkan kemampuan diri di luar daerah asal. Ia mengikuti PMM ini di Universitas Muhammadiyah Makassar bersama teman-teman dari seluruh Indonesia, contohnya dari Universitas Malahayati, Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Universitas Muhammadiyah Semarang, dan lain-lain.

Alasan Desta memilih Universitas Muhammadiyah Makassar karena ingin menjelajahi budaya dan lingkungan baru di Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya. Selain itu juga ingin mempelajari lebih lanjut tentang sistem pendidikan dan kehidupan kampus di Makassar.

“Selama PMM, saya mengikuti berbagai kegiatan akademik dan nonakademik, termasuk modul nusantara yang melibatkan perjalanan ke Toraja, Malino, Maros, dan Bulukumba. Di sana saya menjelajahi Sulawesi Selatan yaitu dengan mengunjungi makam Sultan Hasanuddin, Balla Lompoa, Benteng Fort Rotterdam, Klenteng Xian Ma, Dego-Dego, Kajang, Leang-Leang, Phinisi, Ramang-Ramang, Masjid 99 Kuba, dan Masjid Terapung. Pengalaman yang paling menarik bagi saya yaitu ketika diadakannya festival budaya dan ketika berkunjung ke Pantai Parangluhu,” ujarnya saat diwawancarai.

“Saya berharap dengan mengikuti PMM, saya dapat memperluas wawasan, mengembangkan jaringan pertemanan, serta meningkatkan kemampuan adaptasi dan kolaborasi. Selain itu, saya berharap dapat membawa pengalaman dan pengetahuan baru ini kembali ke kampus asal saya untuk berbagi dengan teman-teman maupun dosen,” tutup Desta. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Desta-Rahma-Novita-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Ikuti-Program-Pertukaran-Mahasiswa-Merdeka-di-UM-Makassar-Dok.-Istimewa.jpg 1180 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-26 10:54:222024-07-30 14:11:49Ikuti Program PMM, Mahasiswa UAD Jelajahi Sulawesi Selatan

Cerita Salma, Ikuti Pertukaran Mahasiswa Merdeka di Sumatra Barat

24/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Salma Fajriah Hakim, Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Ikuti Program PMM di Padang, Sumatra Barat (Dok. Istimewa)

Salma Fajriah Hakim, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang berasal dari Program Studi Sastra Inggris ikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Universitas Bung Hatta, Padang, Sumatra Barat. PMM adalah program yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar di universitas lain di Indonesia selama satu semester.

Program tersebut bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar dan budaya yang berbeda bagi mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia. Dengan mengikuti PMM, mahasiswa dapat meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan, serta mempererat persatuan dan kesatuan di antara mahasiswa dari berbagai daerah.

Alasan Salma tertarik mengikuti PMM karena ia ingin mendapatkan pengalaman belajar yang berbeda dan merasakan langsung budaya di daerah lain. Program ini juga memberi kesempatan untuk memperluas wawasan, berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai latar belakang, dan mengembangkan keterampilan sosial serta akademis. Selain itu, dirinya juga ingin berkontribusi dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pertukaran ide dan pengalaman dengan teman-teman dari berbagai daerah.

“Saya memilih PMM di Universitas Bung Hatta karena reputasinya yang baik dan kualitas pendidikannya yang diakui. Selain itu, Universitas Bung Hatta memiliki program studi yang relevan dengan bidang yang saya tekuni, sehingga saya dapat memperdalam pengetahuan dan keterampilan saya. Lingkungan akademis yang kondusif serta lokasi di Padang, Sumatra Barat, menawarkan kesempatan untuk mengenal lebih dekat budaya Minangkabau, yang kaya akan tradisi dan nilai-nilai. Hal ini akan memperkaya pengalaman belajar saya, baik dari segi akademis maupun sosial,” ujar Salma saat diwawancarai.

Pengalamannya saat menjadi mahasiswa pertukaran sangatlah menginspirasi. Selama PMM, ia melakukan banyak hal bermanfaat. Selain mengikuti perkuliahan di universitas tujuan yang menambah wawasan akademis dengan mata kuliah yang berbeda dari biasanya, ia juga melakukan kegiatan modul nusantara yang mengenalkan budaya lokal dan tradisi daerah setempat.

Contohnya seperti kunjungan ke tempat bersejarah, belajar tentang seni dan kebudayaan daerah, serta berinteraksi dengan masyarakat setempat. Salah satu pengalaman paling menarik adalah saat bisa mendalami budaya dan tradisi yang berbeda dari daerah asal. Salma belajar banyak nilai-nilai lokal dan berbagai perspektif baru dari teman-teman sekelas yang berasal dari berbagai daerah.

Ia pun aktif dalam kegiatan sosial dan organisasi mahasiswa di universitas tujuan, yang dapat memperluas jaringan dan meningkatkan keterampilan sosial serta kepemimpinan. “Keseluruhannya, PMM memberi saya pengalaman belajar yang tak terlupakan dan membuka mata saya lebih luas tentang keanekaragaman budaya di Indonesia,” tutupnya. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Salma-Fajriah-Hakim-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Ikuti-Program-PMM-di-Padang-Sumatra-Barat-Dok.-Istimewa.jpg 1275 1700 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-24 10:09:222024-07-29 14:39:25Cerita Salma, Ikuti Pertukaran Mahasiswa Merdeka di Sumatra Barat

Pengalaman Nabila Ikuti Pertukaran Mahasiswa di Bengkulu

23/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Nabila Rizki Oktriyani Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Ikuti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka di Bengkulu (Dok. Istimewa)

Nabila Rizki Oktriyani, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang berasal dari Program Studi Pendidikan Matematika melakukan kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Universitas Bengkulu. Ini merupakan salah satu program unggulan yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Selain itu, PMM merupakan sebuah program mobilitas mahasiswa selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman.

Ia melaksanakan PMM tentunya bersama rekan-rekan dari seluruh universitas di Indonesia. “Terkait berkas yang harus disiapkan, menurut saya tidak terlalu sulit, seperti dokumen transkrip nilai akademik, dokumen kependudukan, Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang tersedia daring pada saat pengisian pendaftaran, surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan yang berwenang, scan buku tabungan, kemudian yang diutamakan memiliki asuransi kesehatan lainnya,” ujar Nabila saat diwawancarai.

Selain menimba ilmu di universitas penerima, ia juga mendapatkan mata kuliah yang dinamakan modul nusantara, mata kuliah tersebut terdiri atas 4 SKS yang rutin dilaksanakan pada hari Sabtu atau Minggu. Kegiatan tersebut mengeksplor budaya, alam, makanan, adat istiadat dari provinsi Bengkulu.

Hal yang paling menarik bagi Nabila adalah ketika ia dan teman-temannya mendapatkan kegiatan modul nusantara yaitu mendaki Gunung Kaba. Ketika mendaki, kebersamaan, semangat satu sama lain, kekompakan sangat menonjol sehingga ia bisa menaiki dan menuruni gunung dengan selamat. Mendaki tersebut adalah kegiatan paling menarik dan paling berkesan bagi Nabila karena itu adalah pendakian pertamanya.

Keistimewaan yang didapatkan dari kegiatan PMM tentunya sangat beragam. Di antaranya mendapatkan pengalaman nilai-nilai komunitas baru, menjalin persahabatan lintas budaya, mengembangkan soft skill, dan mendapatkan sertifikat nasional dari Kemendikbudistek. Selain itu juga mendapat bantuan pembiayaan kegiatan modul nusantara selama 1 semester berupa sumbangan pembinaan pendidikan, bantuan berbagai pembiayaan seperti dana batuan biaya hidup selama 1 semester, transportasi berupa tiket berangkat dan pulang, serta asuransi kesehatan.

“Harapan saya mengikuti kegiatan PMM yaitu dapat menerapkan ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan. Kemudian dengan mengikuti PMM pastinya saya memiliki banyak teman dari berbagai suku dan pulau, yang dari situlah bisa menjadi poin utama dalam memperluas relasi. Lalu, sesuai dengan slogan PMM yaitu ‘Bertukar Sementara, Bermakna Selamanya’, harapannya saya mampu mengimplementasikan dengan menebar hal-hal positif yang bermanfaat kepada sekitar,” tutup Nabila. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Nabila-Rizki-Oktriyani-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Ikuti-Program-Pertukaran-Mahasiswa-Merdeka-di-Bengkulu-Dok.-Istimewa.jpg 1441 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-23 09:26:512024-07-23 09:26:51Pengalaman Nabila Ikuti Pertukaran Mahasiswa di Bengkulu

UAD Konsisten dalam Penyelenggaraan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

22/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Pelepasan Mahasiswa Inbound Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Humas dan Protokol UAD)

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) merupakan salah satu inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI). Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk belajar dan berinteraksi di lingkungan kampus yang berbeda yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

Dr. Ishafit, M.Si. selaku Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sekaligus Koordinator PMM dalam sambutannya pada acara Pelepasan Mahasiswa Inbound Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 (14-7-2024) menuturkan bahwa UAD sebagai salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang menjunjung tinggi kualitas pendidikan secara konsisten telah turut serta dalam program PMM sebagai perguruan tinggi pengirim sekaligus penerima sejak PMM 1 hingga 4.

Menurutnya, PMM memiliki filosofi mempersatukan keberagaman. Hal tersebut berarti PMM merupakan sebuah wadah bagi mahasiswa untuk saling mengenal budaya dan kearifan lokal berbagai wilayah di Indonesia.

Ishafit menambahkan bahwa UAD terus berkomitmen untuk meningkatkan berbagai fasilitas bagi mahasiswa PMM yang diterima di UAD. Fasilitas-fasilitas tersebut di antaranya adalah transportasi, asrama, fasilitas kesehatan, dan masih banyak lagi. Selain fasilitas, UAD juga terus berusaha untuk menghadirkan pengalaman belajar yang berkesan bagi mahasiswa.

Program PMM bukan hanya sekadar peluang akademik, tetapi juga sebuah perjalanan transformasi yang membuka pikiran dan memperluas wawasan. Dengan mengikuti program ini, mahasiswa diharapkan dapat menjadi individu yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan serta membawa dampak positif bagi masyarakat dan bangsa. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelepasan-Mahasiswa-Inbound-Program-Pertukaran-Mahasiswa-Merdeka-PMM-Angkatan-4-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Humas-dan-Protokol-UAD.jpg 1164 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-22 11:11:572024-07-22 11:11:57UAD Konsisten dalam Penyelenggaraan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

UAD Gelar Pelepasan Mahasiswa Inbound PMM Angkatan 4

18/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Pelepasan Mahasiswa Inbound PMM Angkatan 4 di Auditorium Kampus I UAD (Dok. Rizky Alida)

Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Pelepasan Mahasiswa Inbound Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 pada Minggu, 14 Juli 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Auditorium Kampus I UAD dan dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Wakil Rektor Bidang Akademik, staf LPP, tim PMM, dosen Modul Nusantara, Ketua Program Studi (Kaprodi), mahasiswa Inbound PMM, serta tamu undangan.

Dr. Ishafit, M.Si. selaku Kepala LPP sekaligus Koordinator PMM dalam sambutannya menuturkan, “Tujuan kegiatan PMM adalah untuk menambah wawasan tentang kekayaan budaya yang ada di Indonesia sehingga mahasiswa akan meningkat keyakinannya bangga menjadi rakyat Indonesia, meningkatkan rasa cinta tanah air.”

Ia juga menjelaskan bahwa UAD menerima sebanyak 59 mahasiswa dari 60 kuota yang telah ditetapkan pada program PMM Angkatan 4 ini. Mahasiswa-mahasiswa tersebut berasal dari 38 perguruan tinggi yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

Ishafit turut mengungkapkan harapan bagi para mahasiswa yang mengikuti pelepasan, “Mudah-mudahan apa yang telah diperoleh selama di UAD bisa terus dikembangkan.”

Pada kesempatan yang sama, Rektor UAD Prof. Dr. Muchlas, M.T. menyampaikan harapannya, “Kembalilah ke kampus masing-masing dengan gembira dan penuh kenangan baik. Ambillah hikmah dari apa yang sudah diperoleh di sini. Mudah-mudahan adik-adik semua bisa meningkatkan kegiatan akademik itu di kampus masing-masing.”

Kemudian, Muhammad Luthfi Nur Ramadhan, salah satu mahasiswa Inbound PMM Angkatan 4 mengungkapkan kesan yang amat mendalam selama belajar di UAD. “Selama di sini kami telah diperkenalkan dengan budaya serta tradisi, serta bagaimana kehidupan di kampus UAD. Semua ini semoga menjadi kenangan indah bagi teman-teman semua,” ungkapnya.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan cendera mata dari mahasiswa kepada UAD, LPP, dan dosen Modul Nusantara, serta penyerahan cendera mata secara simbolis dari UAD kepada mahasiswa. Selain itu, mahasiswa juga turut mempersembahkan berbagai penampilan menarik seperti persembahan nyanyian, tari-tarian, fashion show setiap provinsi, serta pemutaran dokumenter diselingi pembacaan penghargaan bagi peserta dengan kategori teraktif, terkreatif, hingga ter-humble. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-menggelar-Pelepasan-Mahasiswa-Inbound-PMM-Angkatan-4-di-Auditorium-Kampus-I-UAD-Dok.-Rizky-Alida.jpeg 1059 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-18 13:42:182024-07-19 13:54:46UAD Gelar Pelepasan Mahasiswa Inbound PMM Angkatan 4

Tiga Tips Menyiapkan Karier bagi Mahasiswa Sejak Awal Perkuliahan

17/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Nalendra Putra mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) magang MSIB di Bluebird (Dok. Istimewa)

Setelah lulus, mahasiswa dihadapkan dengan berbagai pilihan seperti melanjutkan studi, berkarier, atau memulai usaha sendiri. Apa pun nanti yang akan dipilih, semuanya butuh persiapan. Termasuk dalam pilihan berkarier setelah lulus kuliah nantinya. 

Menyikapi hal itu, Nalendra Putra Firdaus, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang merupakan ex-intern Bluebird pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 6 membagikan beberapa tips yang dapat dilakukan mahasiswa sejak di bangku perkuliahan. 

Hindari Menunda Pekerjaan 

Kebiasaan ini dapat dilatih melalui tugas-tugas yang diberikan dosen, cobalah tegas pada diri sendiri untuk menyelesaikan setiap tugas yang menjadi tanggung jawabmu secara tepat waktu. Melalui hal itu, menghindari kebiasaan menunda dapat diterapkan dan dibiasakan pada segala aspek dan kegiatan sehari-hari. 

Dedikasikan Setiap Pekerjaanmu

Bagi Nalendra, memberikan dedikasi di setiap pekerjaan yang kita lakukan merupakan poin penting karena bisa jadi pekerjaan atau tugas tersebut akan berguna ke depannya. Berkat dedikasi yang dilakukan saat penelitian di semester 2, Nalendra dapat menjadikan artikel tersebut sebagai pengganti skripsi dan diterbitkan di Jurnal Sinta 3, sehingga ia bisa fokus untuk mengembangkan dirinya melalui program MSIB ini.

Cari Lingkungan yang Tepat untuk Mengembangkan Potensi Diri

“Cari lingkungan yang baik bagi dirimu untuk memberikan dedikasi yang maksimal,” begitu sambung Nalendra berkaitan dengan poin sebelumnya. Mengenali potensi diri memanglah hal penting, tetapi berada di lingkungan yang suportif terhadap potensi diri kita juga tidak kalah penting. Jika berada di lingkungan yang tepat dan bertemu dengan orang-orang yang dapat membantu mengembangkan potensinya, maka hal itu dapat dimanfaatkan sebagai media pengembangan diri. 

Itulah beberapa tips yang dibagikan Nalendra bagi mahasiswa yang ingin mempersiapkan karier sejak awal perkuliahan. (Hani)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Nalendra-Putra-mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-magang-MSIB-di-Bluebird-Dok.-Istimewa-1.jpg 1325 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-17 13:05:312024-07-20 18:45:38Tiga Tips Menyiapkan Karier bagi Mahasiswa Sejak Awal Perkuliahan

Seimbangkan Karier dan Akademik, Nalendra Putra Bagikan Pengalaman MSIB di Bluebird

15/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Nalendra Putra mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) magang MSIB di Bluebird (Dok. Istimewa)

Merencanakan karier dan masa depan merupakan salah satu hal penting yang dapat dilakukan mahasiswa sejak di bangku perkuliahan. Hal ini dilakukan oleh Nalendra Putra Firdaus, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Usai mengecap berbagai pengalaman kerja lepas, magang, dan kerja paruh waktu sejak tahun 2019, kini Nalendra memberanikan diri untuk mengembangkan potensinya di perusahaan layanan transportasi ternama Bluebird melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kampus Merdeka Batch 6 yang dinaungi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Nalendra mulanya mengaku iseng dan ingin menguji pengalaman yang tertera di CV-nya dengan mendaftar berbagai perusahaan nasional dan multinasional termasuk Bluebird, dan di sanalah ia mendapat kesempatan untuk mengembangkan diri. Tergabung dalam departemen marketing sebagai digital content, Nalendra bertanggung jawab merancang pembuatan konten sesuai target pasar perusahaan yang bergerak di bidang layanan transportasi itu. Hal ini mengharuskannya untuk memahami pola perilaku dan preferensi pelanggan agar konten yang dirancang tepat sasaran. 

Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi, ia mengaku terbantu dengan beberapa mata kuliah yang linear dengan posisinya magangnya saat ini, seperti penulisan naskah, videografi, dan fotografi. Namun skill set seperti market research, marketing performance, dan analisis merupakan hal baru yang ia pelajari selama magang di Bluebird. Selain itu, Nalendra juga merasa kemampuannya dalam self-awareness dan priority management semakin meningkat, salah satunya karena usai berdiskusi dengan Chief Marketing Officer Bluebird Mediko Azwar, yang mengajarkan untuk mengenal diri sendiri dan menentukan tujuan hidup. 

Saat ditanya mengenai project dan pengalaman paling berkesan, Nalendra mengaku Bluebird Innovation Challenge menjadi salah satu yang paling berkesan baginya. Ini merupakan project wajib bagi setiap intern untuk memecahkan masalah perusahaan dengan analisis inovasi baru. Bersama timnya, ia berkesempatan mempresentasikan ide dan inovasi di hadapan Chief Executive Officer (CEO) dan Board of Director (BoD) Bluebird. Berbuah manis, inovasi yang dirancang berhasil membawanya menjadi juara II dalam kompetisi tersebut.

Meskipun sempat merasa minder, Nalendra berhasil membuktikan jika semua itu hanya ada di pikirannya. “Mengenal orang-orang baru yang rata-rata sudah profesional membuat diriku cukup merasa insecure dan takut judgment dalam menyelesaikan pekerjaan. Padahal itu semua hanya pikiranku saja, seiring berjalannya waktu semua itu hilang karena rupanya mereka semua orang-orang baik, humble, dan sangat mau menolong jika aku butuh bantuan. Intinya hanya perlu waktu agar dapat beradaptasi,” imbuhnya saat ditanya tentang tantangan yang dihadapi selama magang. (hani)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Nalendra-Putra-mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-magang-MSIB-di-Bluebird-Dok.-Istimewa.jpg 1407 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-15 12:41:092024-07-19 13:57:15Seimbangkan Karier dan Akademik, Nalendra Putra Bagikan Pengalaman MSIB di Bluebird

Mahasiswa Kampus Mengajar UAD Buat Program 15 Menit Berkata

10/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Mahasiswa Kampus Mengajar Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Buat Program 15 Menit Berkata di SD Negeri Wirosaban (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan program kerja yang diberi nama “15 Menit Berkata”. Kegiatan ini dilaksanakan di SD Negeri Wirosaban yang berlokasi di Jl. Pangeran Wirosobo, Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Rentang kegiatan dilakukan beberapa hari pada bulan Mei 2024.

Secara umum, program kerja tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi pada peserta didik. Secara spesifik, kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan membaca dan pemahaman peserta didik terhadap buku yang telah dibaca. Kegiatan 15 Menit Berkata ditujukan bagi peserta didik kelas I sampai dengan kelas V, dan didampingi oleh para mahasiswa program Kampus Mengajar Angkatan 7 UAD.

Mahasiswa mengajak peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan dan meminta mereka untuk memilih salah satu buku bacaan yang hendak dibaca. Setelah masing-masing peserta didik memilih buku bacaan, mereka diberi waktu selama 15 menit untuk membaca buku pilihan mereka. Setelah itu, mereka diminta untuk menceritakan kembali atau menjawab pertanyaan dari mahasiswa mengenai isi buku yang telah dibaca.

Kegiatan ini dilakukan di beberapa tempat seperti di dalam perpustakaan, lapangan atau di dalam kelas. Antusias peserta didik dapat terlihat sejak mereka diminta untuk memilih buku. Mereka cenderung banyak bertanya mengenai buku seperti apa yang diperbolehkan untuk dibaca ketika diminta untuk memilih buku. Saat diberi waktu untuk membaca buku, mereka terlihat sangat fokus atas buku pilihan mereka.

Setelah melakukan pengamatan, dapat diketahui bahwa beberapa peserta didik masih memiliki kemampuan literasi yang rendah. Bagi yang belum dapat membaca secara lancar maka akan dibantu oleh mahasiswa atau temannya. Tantangan tersebut tak menjadikan beberapa peserta didik untuk malas membaca, justru mereka saling berebut untuk dapat belajar membaca bersama.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan peserta didik SD Negeri Wirosaban mampu untuk tetap konsisten akan kesadaran mereka terhadap kemampuan literasi dan memiliki keinginan untuk terus meningkatkan kemampuan tersebut. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Kampus-Mengajar-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Buat-Program-15-Menit-Berkata-di-SD-Negeri-Wirosaban-Dok.-Istimewa.jpg 1256 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-10 09:52:502024-07-19 14:01:03Mahasiswa Kampus Mengajar UAD Buat Program 15 Menit Berkata

Mahasiswa FSBK UAD Adakan Market Day di SD Negeri Doga Patuk

09/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Mahasiswa FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Adakan Market Day di SD Negeri Doga Patuk (Dok. Istimewa)

SD Negeri Doga Patuk, Gunungkidul, gegap gempita dengan penyelenggaraan kegiatan Market Day pada Selasa, 11 Juni 2024. Acara ini diprakarsai oleh kelompok mahasiswa dari berbagai universitas dalam rangka Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kampus Mengajar Batch 7 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.

Mahasiswa yang berpartisipasi antara lain Muhammad Nasimul Haq (Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan), Selly Krisdyani (Universitas PGRI Yogyakarta), Krismasari Araya dan Muhammad Daffa (Universitas Negeri Yogyakarta), serta Tri Metty (Universitas Sanata Dharma). Program tersebut diakui setara dengan empat satuan kredit semester (SKS) sebagai pengganti Kuliah Kerja Nyata (KKN). Bagi mahasiswa UAD, jelas dengan dukungan penuh dari Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi.

Kegiatan ini memiliki tujuan untuk menanamkan jiwa kewirausahaan dan melatih kemampuan berdagang para siswa sejak dini. “Market Day ini juga untuk mengasah kemampuan berdagang mereka,” ujar Krismasari Araya, selaku penanggung jawab acara.

Seluruh siswa kelas V ditunjuk sebagai pedagang pada acara tersebut, dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil yang masing-masing terdiri atas enam orang. Setiap kelompok bertugas menjual dua jenis makanan dan dua jenis minuman. Salah satu siswa, Naufal, mengungkapkan kegembiraannya dengan pengalaman berwirausaha yang diperolehnya. “Iya, seluruh dagangan kami habis, Mas,” ujarnya dengan penuh semangat saat diwawancarai.

Selain memberikan edukasi kewirausahaan, Market Day juga menampilkan berbagai pertunjukan seni yang melibatkan seluruh kelas. Mulai dari penampilan bernyanyi lagu anak oleh kelas I, pertunjukan cerita pendek (cerpen) oleh kelas II, penampilan puisi oleh kelas III dan IV, stand-up comedy yang ditampilkan oleh kelas V, hingga pertunjukan paduan suara yang menyanyikan lagu “Soleram” oleh kelas VI.

Partisipasi Muhammad Nasimul Haq dalam Program Kampus Mengajar Batch 7 sebagai mahasiswa FSBK UAD memainkan peran penting dalam kesuksesan acara ini. Ia berkontribusi dalam merancang konsep acara dan mendampingi kegiatan siswa. Keterlibatannya tidak hanya meningkatkan kualitas pelaksanaan Market Day, tetapi juga mempererat hubungan antara dunia akademik perguruan tinggi dan sekolah dasar. (MNH)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-FSBK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Adakan-Market-Day-di-SD-Negeri-Doga-Patuk-Dok.-Istimewa.jpg 1381 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-09 08:39:032024-07-19 14:01:17Mahasiswa FSBK UAD Adakan Market Day di SD Negeri Doga Patuk

Mahasiswa UAD Ikuti Program Kampus Mengajar 7 di Kota Magelang

07/07/2024/in MBKM, Terkini /by Ard

Mahasiswa UAD selama Program Kampus Mengajar di SMKS Kristen 2 Magelang (Dok. Istimewa)

Kampus Mengajar merupakan salah satu program yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) sebagai bagian dari inisiatif Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung kepada mahasiswa dengan mengajar di sekolah-sekolah, khususnya yang berada di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Araminta, berkesempatan mengikuti program Kampus Mengajar Angkatan 7 di SMKS Kristen 2 Magelang. Program ini berlangsung dari 26 Februari hingga 15 Juni 2024.

Selama program berlangsung, Ara melakukan berbagai kegiatan seperti pelatihan penggunaan aplikasi Canva, penulisan surat lamaran pekerjaan, pembuatan curriculum vitae (CV) serta kegiatan Festival Literasi. Kegiatan-kegiatan ini dilakukan untuk mempersiapkan para siswa agar mempunyai bekal setelah lulus.

“Terima kasih untuk mahasiswa Kampus Mengajar yang telah hadir di tengah-tengah kami dan membantu saya serta bapak ibu guru dalam memberikan pelajaran maupun pengetahuan tambahan bagi anak-anak. Kami merasa sangat terbantu dan berterima kasih,” ungkap Wido Harsono, S.T. selaku Kepala Sekolah SMKS Kristen 2 Magelang.

Menurut Wido, keberadaan mahasiswa Kampus Mengajar di SMKS Kristen 2 Magelang ini merupakan kesempatan yang berharga. Ia mengaku bahwa pihak sekolah sangat merasakan dampak yang diberikan oleh mahasiswa Kampus Mengajar. Ia menambahkan bahwa sangat senang dengan adanya kegiatan ini dan berharap dapat berdampak positif bagi para siswa dan sekolah.

Di sisi lain, kegiatan tersebut merupakan sesuatu yang baru bagi Ara untuk mengajar dan mencoba mengaplikasikan pelajaran yang didapat selama kuliah. Meskipun latar belakang Ara bukan dari Fakultas Pendidikan, ia merasakan banyak manfaat dan pengalaman dari mengikuti kegiatan Kampus Mengajar ini.

“Banyak pengalaman baru yang saya dapatkan dari terjun langsung ke dunia pendidikan melalui kegiatan Kampus Mengajar ini. Saya merasa sangat bersyukur bisa menjadi salah satu peserta,” ungkap Ara. (Lid)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-UAD-selama-Program-Kampus-Mengajar-di-SMKS-Kristen-2-Magelang-Dok.-Istimewa.jpeg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-07-07 20:59:212024-07-19 14:02:41Mahasiswa UAD Ikuti Program Kampus Mengajar 7 di Kota Magelang
Page 4 of 6«‹23456›»

TERKINI

  • UAD Gelar FiTalks 2025: Kupas Tuntas Peluang dan Ancaman Era Kecerdasan Buatan (AI)12/07/2025
  • UAD Selenggarakan Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI) untuk Guru SD dan SMP DIY12/07/2025
  • BIMAWA UAD Gelar Penerjunan dan Pembekalan Tim PPKO dan PKM11/07/2025
  • Prodi Ilmu Komunikasi 2022 Gelar Talkshow “Internship Insight”, Bahas Dunia Magang dan Karier PR11/07/2025
  • IMM PBII UAD Terima Kunjungan Studi Banding dari IMM FPB UMY11/07/2025

PRESTASI

  • UKM Karate UAD Borong Medali di Ajang Nasional12/07/2025
  • Langkah Berani Arya Eka Putra: Dari Keraguan Menjadi Juara I Pilmapres LLDikti V10/07/2025
  • Irgiawan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Raih Juara II Nasional di Ajang SILAT APIK-PTMA 202510/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Bronze Medal dan Best Poster di Kompetisi Nasional Business Plan05/07/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional05/07/2025

FEATURE

  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025
  • Teman Sebaya Bukan Cuma Pendengar: Look, Listen, Link10/07/2025
  • Apa Kabar Kesehatan Mental Mahasiswa?09/07/2025
  • Kepribadian dan Metode Pendidikan Nabi05/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top